PKM

LAPORAN

PROGRAM KEMITRAAN MASYARAKAT (PKM)

I IL

TA N
EK
E DZ A I NT I

AKSI DONOR DARAH

“DARAHKU BUKTI CINTA UNTUK SESAMA”

TIM PENGUSUL

Ns. Tiurmaida Simandalahi, M.Kep : 1024038501

Ns. Dwi Christina Rahayuningrum, M.Kep : 1005068905

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN SYEDZA SAINTIKA

PADANG 2017

i
 HALAMAN PENGESAHAN
PROGRAM KEMITRAAN MASYARAKAT

Judul PKM : Aksi Donor Darah “Darahku Bukti Cinta Untuk

Sesama”
Nama Mitra Program PKM : STIKES SYEDZA SAINTIKA PADANG
Ketua Tim Pengususl
a. Nama lengkap : Ns. Tiurmaida Simandalahi, M.Kep
b. NIDN : 1024038501
c. Jabatan Fungsional : Asisten Ahli
d. Program Studi : Ners
e. Perguruan Tinggi : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Syedza Saintika
f. Bidang Keahlian : Keperawatan Gawat Darurat
g. Alamat Kantor : Jln.Prof.Dr. Hamka 228 Air Tawar Padang
Anggota Tim Pengusul :
a. Jumlah Anggota : 1 (satu) orang
b. Nama Anggota I/bidang keahlian : Ns. Dwi Christina Rahayuningrum, M.Kep
c. Jumlah Mahasiswa Yang terlibat : 4 mahasiswa
Lokasi Kegiatan Mitra I :
a. Wilayah Mitra : STIKES SYEDZA SAINTIKA PADANG
b. Kabupaten/kota : Padang
c. Propinsi : Sumatera Barart
d. Jarak PT Kelokasi Mitra : 0 Km
e. Waktu : Jum’at / 21 April 2017

Padang, April 2017

Mengetahui, Ketua PKM,
Ketua STIKes

Drs.H.Hasrinal,Amd.Kep,MM Ns. Tiurmaida Simandalahi, M.Kep

Mengetahui
Ketua Lembaga Penelitian

Shelvy Haria Roza,SKM, M.Kes

ii
 IDENTITAS DAN URAIAN UMUM

1. Judul Pegabdian kepada masyarakat : Aksi Donor Darah “Darahku Bukti Cinta Untuk
Sesama”
2. Tim Pelaksana

No Nama Jabatan Bidang Alokasi

Keahlian Waktu
1 Ns. Tiurmaida Simandalahi, Asisten Keperawatan 2 Jam
M.Kep Ahli
2 Ns. Dwi Christina Asisten Keperawatan 2 Jam
Rahayuningrum, M.Kep Ahli

3. Objek Pengabdian Kepada Masyarakat: Civitas akademika STIKes Syedza Saintika dan
masyarakat di sekitar lingkungan STIKes Syedza Saintika.
4. Masa Pelaksanaan
Mulai : April 2017
5. Lokasi PKM : STIKes Syedza Saintika Padang
6. Mitra yang terlibat (jika ada, dan uraikan apa kontribusinya) : Palang Merah Indonesia,
Mitra ini berkontribusi untuk pelaksanaan pengambilan sampel darah.
7. Permasalahan yang ditemukan dan solusi yang ditawarkan : Kasus kurangnya persediaan
darah di PMI dan Rumah Sakit sering terjadi, sementara kebutuhan darah terus
meningkat, sehingga menuntut instansi yang terkait, seperti PMI dan rumah sakit untuk
selalu memiliki persediaan darah yang mencukupi. Melalui kegiatan aksi donor darah
diharapkan dapat menghimpun darah dalam jumlah yang besar untuk disalurkan ke PMI.
8. Rencana luaran dari pengabdian ini adalah menghasilkan mahasiswa yang sadar dan
terpupuk jiwa kepedulian terhadap sesama untuk membantu orang sakit dan yang
membutuhkan darah.

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadiran Allah SWT atas berkat dan rahmatNya, penulis dapat
iii
menyelesaikan laporan hasil pengabdian masyarakat yang singkat ini. yang berjudul : Aksi
Donor Darah “Darahku Bukti Cinta Untuk Sesama”.
Kegiatan ini dapat berlangsung tidak lain karena dukungan Unit Penelitian dan
Pengabdian masyarakat Stikes Syedza Saintika Padang atas kerjasamanya yang dalam
melaksanakan tugasnya, dan pihak-pihak lainnya. Untuk itu sudah selayaknya jika dalam
kesempatan ini Tim menyampaikan ucapan terimakasih yang tak terhingga kepada semua
pihak yang telah membantu mewujudkan kegiatan ini. Pada kesempatan ini kami
mengucapkan terimakasih kepada :
1. Pembina dan seluruh unsur pengurus Yayasan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Sumatera Barat.
2. Bapak Drs.H. Hasrinal A. Md.Kep, MM, ketua Stikes Syedza Saintika
3. Bapak/Ibu reviewer penelitian dan pegabdian masyarakat Stikes Syedza Saintika.
4. Dosen-dosen dan staf akademik Stikes Syedza Saintika yang telah membantu dalam
kelancaran pelaksanaan kegiatan ini.
Akhirnya penulis berharap laporan ini membawa manfaat, tidak hanya bagi Tim
pengabdiaan, tapi juga semua orang yang mungkin membaca tulisan ini. segala yang baik
dari tulisan ini datang dari Allah SWT, yang buruk merupakan tanggungjawab penulis.

Padang, April 2017

Tim Pengabmas

BAB I

iv
 PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Darah merupakan salah satu komponen paling penting yang ada dalam tubuh,
mengingat fungsinya sebagai alat transportasi. Kekurangan darah di dalam tubuh
dapat memacu sejumlah penyakit dimulai dari anemia, hipotensi, serangan jantung,
dan beberapa penyakit lainnya. Beberapa kasus lain seperti kecelakaan  dan proses
melahirkan juga merupakan penyebab seseorang mengalami kekurangan darah
akibat pendarahan hebat. Kondisi ini tentu menuntut instansi yang terkait, seperti
PMI dan rumah sakit, untuk selalu memiliki persediaan darah yang mencukupi.
Namun ironisnya tak jarang kita temukan kasus kurangnya persediaan darah di
rumah sakit sementara kebutuhan akan darah terus meningkat.

Data dari Palang Merah Indonesia, jumlah permintaan darah setiap bulannya di
Indonesia kurang lebih 3000 kantong darah. Jumlah pendonor darah sukarela setiap
bulan sekitar 1000-1200 orang per bulan. Hanya sekitar 30% kebutuhan donor darah
yang dapat dipenuhi oleh PMI setiap bulannya. Artinya setiap bulan ada 70% orang
yang membutuhkan darah tidak bisa mendapatkan donor darah saat itu juga dan
kemungkinan tidak dapat diselamatkan karena tidak adanya donor darah.

Badan yang mengatur regulasi dan distribusi darah di Indonesia diatur oleh
Palang Merah Indonesia (PMI). Bank darah sentral ini nantinya akan disalurkan ke
unit pelayanan kesehatan yang membutuhkan. Sebagian darah yang disimpan dalam
bank darah didapat dari kerelaan masyarakat untuk mendonorkan darahnya ke PMI.
Dengan kata lain, persedian darah yang sangat berharga dan sangat vital dalam dunia
kesehatan tersebut sangat bergantung dari kepedulian masyarakat untuk membagikan
darahnya.

Tidak ada manfaat langsung menjadi donor darah. Namun dengan mendonorkan
darah secara rutin setiap tiga bulan sekali, maka tubuh akan terpacu untuk
memproduksi sel-sel darah baru, sedangkan fungsi sel-sel darah merah adalah untuk
oksigenisasi dan mengangkut sari-sari makanan. Dengan demikian fungsi darah
menjadi lebih baik sehingga pendonor menjadi sehat. Selain itu, kesehatan pendonor
akan selalu terpantau karena setiap kali donor dilakukan pemeriksaan kesehatan

v
 sederhana dan pemeriksaan uji saring darah terhadap infeksi yang dapat ditularkan
lewat darah.

Untuk menunjukkan kepedulian kepada sesama, maka Mahasiswa STIKes

Syedza Saintika Padang dan masyarakat lingkungan sekitar menjadi sasaran utama
dalam kegiatan ini, yakni sebagai individu yang peduli mendonorkan darahnya
kepada PMI. Selain bertujuan menghimpun darah dalam jumlah yang besar untuk
disalurkan ke PMI, kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran kaum
intelektual muda seperti mahasiswa untuk memiliki jiwa kepedulian terhadap dunia
kesehatan Indonesia dan mendorong minat untuk mau mendonorkan darah secara
rutin karena para pendonor darahlah yang paling besar jasanya sebagai penyambung
hidup seseorang yang sedang sakit dan membutuhkan darah.

B. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Kegiatan ini merupakan wujud nyata kepedulian dan partisipasi aktif
mahasiswa dalam pembangunan kesehatan bangsa Indonesia dalam hal donor
darah dan membantu menyuplai kebutuhan cadangan darah melalui PMI.
2. Tujuan Khusus
a. Sebagai bentuk kegiatan sosial dalam membantu tugas PMI
b. Sebagai wahana silahturahmi antara civitas akademika Stikes Syedza
Saintika
c. Sebagai mewujudkan salah satu kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi
melalui Pengabdian Masyarakat

C. PELAKSANAAN KEGIATAN
1. Pengorganisasian
Penanggungjawab : Ns. Tiurmaida Simandalahi, M.Kep
Anggota : Ns. Dwi Christina Rahayuningrum, M.Kep
2. Kegiatan : Aksi Donor Darah
3. Hari/tanggal : Jum’at / 21 April 2017
4. Pukul : 10.00 WIB s/d selesai
5. Sasaran : Civitas akademika STIKes Syedza Saintika dan
masyarakat di sekitar lingkungan STIKes Syedza Saintika
6. Tempat : STIKes Syedza Saintika

vi
B. Hasil Kegiatan
1. Evaluasi struktur
a. PMI datang sesuai dengan alokasi waktu yang telah
direncanakan
b. Ruangan kondusif untuk pelaksanaan kegaitan donor
darah
2. Evaluasi proses
a. Pelaksanaan kegiatan sesuai dengan waktu yang direncanakan
b. Mahasiswa dan seluruh civitas akademika tampak antusias mengikuti kegiatan
donor darah
3. Evaluasi Hasil
a. Jumlah pendonor yang berpartisipasi pada kegiatan ini ada 54 orang
b. Total kantong donor darah yang didapatkan ada 56 kantong

ANGGARAN BIAYA

vii
Justifikasi anggaran biaya Kegiatan Donar Darah
No Harga Satuan Harga
Justifikasi Pembelian Jumlah
. (Rp) peralatan/Tahun
1. Spanduk 1 Rp. 100.000 Rp. 100.000
2. Snack 10 Rp.10.000 Rp. 100.000
3. Makan siang 20 Rp.18.000 Rp. 360.000
Jumlah Rp. 560.000
JUMLAH TOTAL PENGELUARAN Rp. 560.000

viii