Anda di halaman 1dari 13

PROPOSAL DONOR DARAH

Proposal ini disusun untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Komunikasi Terapan

Dosen Pengampu : Bapak Rasda, S.Pd

Disusun Oleh:

Nama : Vidia M. Julianti

Nim : KHGE 19035

Kelas : 2A-D3 Analis Kesehatan

PROGRAM STUDI DIII ANALIS KESEHATAN


STIKes KARSA HUSADA GARUT
PROPOSAL
DONOR DARAH
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
HIMA DIII Analis Kesehatan merupakan suatu organisasi mahasiswa/i yang
berada dalam lingkungan kampus STIKes Karsa Husada Garut. Organisasi ini juga
merupakan suatu poros kegiatan yang keberadaannya sangat menunjang terhadap
eksistensi mahasiswa/i khususnya Prodi DIII Analis Kesehatan.
HIMA DIII Analis Kesehatan STIKes Karsa Husada Garut merupakan
organisasi yang baru saja dibentuk seiringan dengan berdirinya Prodi baru di STIKes
Karsa Husada Garut yaitu Prodi D3 Analis Kesehatan pada tahun 2013.
Darah merupakan salah satu komponen paling penting yang terdapat  dalam
tubuh manusia, mengingat pentingnya peranan dan fungsi darah didalam tubuh
sebagai alat transportasi membuat kekurangan kapasitas darah akan mengakibatkan
suatu kerusakan dalam organ tubuh manusia. Kekurangan darah di dalam tubuh dapat
menimbulkan beberapa penyakit penyakit diantaranya penyakit  anemia, hipotensi,
serangan jantung, dan beberapa penyakit lainnya.
Kasus seperti kecelakaan  berkendara yang sering dialami masyarakat dan
proses melahirkan  juga merupakan penyebab seseorang mengalami kekurangan darah
akibat pendarahan yang sangat hebat. Kondisi ini tentu menuntut instansi atau
organisasi yang bergerak dalam bidang kesehatan, seperti SBH, PMI, Dinas
Kesehatan dan rumah sakit, untuk selalu memiliki persediaan darah yang mencukupi .
Namun yang sering terjadi  tak jarang kita temukan kurangnya persediaan kantong
darah yang ada di rumah sakit dan PMI karena kondisi pandemi saat ini orang-orang
jadi takut untuk keluar rumah, sementara kebutuhan akan darah terus meningkat maka
dari itu perlu dilakukan kegiatan donor darah.
Donor darah adalah kegiatan memberikan atau menyumbangkan darah yang
secara sukarela dilakukan untuk siapapun yang membutuhkan transfusi darah seperti
contohnya sebagai cara mengatasi thalasemia, mengatasi gejala leukimia stadium
akhirdan sebagainya.
Untuk mencapai tujuan yang dimaksud, maka kami Hima D3 Analis
Kesehatan bekerja sama dengan PMI Garut mengadakan suatu kegiatan yang
dinamakan “Donor Darah” yang akan dilaksanakan sesuai protokol kesehatan.
B. TUJUAN KEGIATAN
Kegiatan Donor Darah ini mempunyai tujuan sebagai berikut :
 Tujuan Umum :
Wujud kepedulian Hima D3 Analis Kesehatan terhadap Kesehatan
Masyarakat.
 Tujuan Khusus :
1. Mempererat rasa persaudaraan.
2. Menebarkan cinta dan kasih terhadap sesame.
3. Menambah stok darah.
4. Sosialisasi pentingnya donor darah di kalangan masyarakat.
BAB II
PELAKSANAAN KEGIATAN
A. Nama Kegiatan
Nama kegiatan ini adalah Donor Darah sebagai program kerja HIMA DIII
Analis Kesehatan STIKes Karsa Husada Garut.

B. TEMA KEGIATAN
Tema dari kegiatan ini yaitu “Setetes Darah Penyelamat Kehidupan”

C. PESERTA KEGIATAN
Peserta dan Penyelenggara kegiatan berjumlah 125 orang dengan perincian
sebagai berikut:
1. Target Pendonor : 100 orang Masyarakat Kota Garut
2. Panitia Penyelenggara : 20 orang
3. PMI : 5 orang

D. WAKTU DAN TEMPAT

Kegiatan ini dilaksanakan :

Hari : Minggu

Tanggal : 15 November 2020

Pukul : 07.30 – 12.00 WIB

Tempat : Lapangan Alun-Alun Garut ( Jl. Ahmad Yani No. 22, Paminggir,
Kec. Garut Kota, Kab. Garut, Jawa Barat 4418)

E. SUSUNAN KEPANITIAAN
Terlampir

F. SUSUNAN ACARA
Terlampir

G. ANGGARAN DANA
Terlampir
H. PROTOKOL KESEHATAN
Terlampir

I. PERSYARATAN DONOR DARAH


Terlampir

J. PENUTUP

Demikian proposal kegiatan “Donor Darah” HIMA DIII Analis Kesehatan


STIKes Karsa Husada ini kami buat sebagai rencana kegiatan yang akan kami
laksanakan. Suksesnya acara ini membutuhkan dukungan dari semua pihak serta
kesungguhan dan profesionalitas. Semoga Allah SWT senantiasa meridhoi dan
memberi petunjuk setiap gerak langkah kita. Aamiin.
Garut, Oktober 2020

LEMBAR PENGESAHAN

Ketua Pelaksana Ketua HIMA DIII Analis Kesehatan

STIKes Karsa Husada Garut

Vidia M. Julianti Rendi

Mengetahui,

Ketua BEM

STIKes Karsa Husada Garut

Rizky Aulia Jamil

Kemahasiswaan Ketua Prodi

DIII Analis Kesehatan DIII Analis Kesehatan

Rasda, S.Pd Muhammad Hadi Sulhan, S.Si, M.Sc


Lampiran I

SUSUNAN KEPANITIAAN DONOR DARAH


HIMPUNAN MAHASISWA DIII ANALIS KESEHATAN
STIKES KARSA HUSADA GARUT

Pelindung : H.Engkus Kusnadi S.Kep.,M.Kes


Penasehat : Dede Suharta S.Kep
Penanggung Jawab : Rasda S.Pd

A. Panitia Donor Darah


Ketua Pelaksana : Vidia M. Julianti
Wakil Ketua Pelaksana : Wulan Komala
Sekertaris I : Yovan Januar Pratama
Sekretaris II : Risky Utami
Bendahara I : Indah Setianti
Bendahara II : Sela Alia Rahmi
Divisi – divisi
1. Divisi Acara : a. Antika Febrianti
: b. Alvin Cipta Laksamana Putra
2. Divisi Konsumsi : a. Mia Melati Nur’aida
: b. Putri Ratna Ayu
3. Divisi Peralatan : a. Topik Riyanto
: b. Yuni Kania
4. Divisi Korlap : a. Rega Lestari
: b. Cindy Ahda Sabila
5. Divisi Pubdekdok : a. Wisnu Arya Pratama
: b. Nenden Jeni Sylviani
6. Divisi Humas : a. Fauziah Haunannisa S.H
: b. Rendi
7. Divisi Kesehatan : a. Linda Handayani
: b. Ai Herlina Septiani
8. PMI : a. Destira Syalwa
b. Kania Syifa
c. Syifa Putri H.
d. Angga Wananda
e. Putra Komarudin
Lampiran II

SUSUNAN ACARA DONOR DARAH

PENANGGUNG
NO WAKTU NAMA KEGIATAN
JAWAB
1. 07.30 – 12.00 Donor Darah Divisi Kesehatan
Lampiran III

ANGGARAN BIAYA INAGURASI

No. Kegiatan Jumlah Harga (Rp) Total (Rp)

PERALATAN 

1. Sewa Meja 3 Buah 5.000 15.000

2. Sewa Kursi 5 Buah 3.000 15.000

Jumlah 30.000

KONSUMSI

1. Snack Panitia 25 Kotak 7.000 175.000

2. Snack Peserta 100 Kotak 15.000 1.500.000

3. Gula 3 Kg 18.000 54.000

4. Aqua Galon 3 Galon 6.000 18.000

5. Teh Celup 3 Kotak 10.000 30.000

Jumlah 1.852.000

DEKORASI DAN DOKUMENTASI

1. Banner 4x3 m 1 Buah 300.000 300.000

Jumlah 300.000

Total Seluruh Pengeluaran 2.182.000


Lampiran IV

PROTOKOL KESEHATAN
DONOR DARAH HIMPUNAN MAHASISWA DIII ANALIS KESEHATAN
STIKES KARSA HUSADA GARUT

Tata Tertib Kegiatan

1. Selalu memakai masker sepanjang kegiatan, kecuali makan dan minum.


2. Semua yang terlibat pada kegiatan menghindari kerumunan.
3. Semua yang terlibat pada kegiatan menghindari kontak fisik (misal: berjabat tangan,
bersentuhan pipi)
4. Semua yang terlibat pada kegiatan dalam kondisi sehat dengan melakukan
pengukuran suhu tubuh di gerbang masuk. Apabila ditemukan suhu >37,3ºC (dua kali
pemeriksaan dengan jarak 5 menit), maka tidak diperkenankan masuk ke acara
pertemuan/kegiatan.
5. Semua yang terlibat tetap menjaga jarak minimal 1 meter.
6. Menyiapkan panitia di sepanjang area untuk mengawasi aturan jaga jarak, pakai
masker, sekaligus sebagai pemberi informasi kepada peserta.
7. Jika menggunakan tempat duduk, kursi diatur berjarak 1 meter atau untuk kursi
permanen dikosongkan beberapa kursi untuk memenuhi aturan jaga jarak.
8. Peserta mencuci tangan dan menggunakan hand sanitizer sebelum dan setelah donor
darah.
Peralatan yang Disediakan Panitia

1. Desinfektan
2. Hand sanitizer
3. Thermo Gun
4. Tempat cuci tangan
Fasilitas yang Disediakan di Alun-alun Garut
1. Lapangan
2. Wc umum
3. Masjid
Lampiran V
PERSYARATAN DONOR DARAH

1. Usia 17-60 Tahun


2. Berat badan minimal 45 kg
3. Temperature tubuh 36,6 – 37,2 derajat Celcius
4. Tekanan darah baik yaitu systole = 110-160 mmHg, diastole = 70-100 mmHg
5. Denyut nadi teratur yaitu sekitar 50-100 kali/menit
6. Kadar Hemoglobin 12,5 gram – 17 gram
7. Sehat jasmani dan rohani

Anda mungkin juga menyukai