Anda di halaman 1dari 80

DAY 1 2018

1. Rangsangan yang terus menerus dari eipstein barr virus pada sel b serta didukung
kondisi sistemik pasien dengan respon imun rendah menyebabkan proliferasi sel yang
bersifat neoplastik pada sel b yang menyebabkan

a. Squamous sel papilloma

b. Hairy tongue

c. Wartz

d. Burkitt’s lyphoma

e. Squamous cell corsinoma

2. Pasien laki laki usia 40 tahun datang dengan keluhan sariawan pada lidah lateral kanan
makin membesar dan sejak dua bulan lalu. Anamnesis menunjukkan bahwa sariawan
tidak pernah sembuh dan makin membesar. Pasien tidak menderita penyakit sistemik.
Pemeriksaan klinis tampak ulser, single, mayor, diameter 1,5cm x 1cm, batas ireguler,
dengan pinggir indurasi, sekitarnya warna normal, sakit. Ada limfadenopati pada kelenjar
leher kanan. Hasil hispatologi kasus diatas menunjukkan adanya

a. Hiperplasia

b. Normal

c. Hipertropi

d. Dysplasia berat

e. Dysplasia ringan

3. Apa etiologi dari eritroplakia

a. Blemsin

b. Lebih berisiko pada pengonsumsi makanan kariogenik

c. Lebih seeping terjadi pada anak anak

d. OSF berperan dalam Sebagian kecil

e. Idiopatik

4. Apa diagnosis banding dari oral squamous cell carcinoma (OSCC) adalah

a. OSCC pada gingiva herpes lingualis

b. OSCC pada bibir herpes labialis


c. OSCC pada faring tuberculous ulcer

d. OSCC pada lidah macula

e. OSCC pada kulit gumma

5. Kontra indikasi perawatan mucositis adalah

a. Obat kumur dengan alkohol

b. Obat kumur dengan anstetik

c. Obat kumur dengan antiseptik

d. Obat oles mulut dengan antiseptik

e. Obat oles mulut dengan kartikosteroid

6. Faktor predisposisi yang memperparah kejadian epulis gravidarum yaitu

a. Frekuensi menyikat gigi

b. Kenaikan bakteri enterococcus faecalis

c. Terdapat plak dan kalkulus

d. OH baik

e. Restorasi yang tidak baik

7. Waktu perawatan gingivektomi pada epulis yang tepat, dilakukan pada

a. Wanita hamil trisemester pertama

b. Tidak dilakukan, nantinya akan Kembali normal

c. Wanita hamil trimester ketiga

d. Pasca kehamilan

e. Pasca SRP

8. Bagaimana penatalaksanaan oral lichen planus

a. Blemisin

b. Obat systemic paracetamol

c. Photo chemotherapy, menggunakan ultra violet A (UVA)

d. Obat topical antipiretik


e. Bedah open flap / terapi laser

9. Perawatan rongga mulut pada pasien dengan radioterapi yang bertujuan untuk menjaga
kebersihan rongga mulut dan efek samping radioterapi dilakukan pada fase

a. Sebelum radioterapi

b. Sedang radioterapi

c. Saat radioterapi

d. Tambahan radioterapi

e. Sesudah radioterapi

10. Diagnosis banding dari epulis gravidarum yaitu

a. Peripheral giant cell, abses ginggivina

b. Gingivitas gravidarum, epulis fasuratum

c. Peripheral giant cell, periphera ossifying fibroma

d. Peripheral ossifying fibroma

e. Epulis fissuratum, asbes gingivina

11. Seorang laki laki, 58 tahun datang ke RSGM dengan keluhan rasa kering dan terbakar
pada seluruh rongga mulutnya setelah mengalami radioterapi karena kangker
nasopharyng, pencegahan kasus kasus diatas dapat dilakukan dengan

a. Pemberian obat herbal

b. Pemberian imunosupresan??

c. Pemberian radiasi dengan dosis terbagi

d. Pemberian radiasi secara keseluruhan

e. Pemberian kemeoterapi

12. Penggunaan film badge/TDL badge / pocket dosimeter ialah untuk

a. Mengurangi diameter sinar

b. Mengurangi volume exposure

c. Mengecek kebocoran

d. Mengurangi waktu exposure

e. Menghindari overexposure terakumulasi


13. Pasien wanita 33 tahun datang dengan keluhan garis putih di sebelah kiri dan kanan.
Hasil anamnesis menunjukkan sudah ada sejak beberapa tahun dan tidak disertai rasa
sakit. Pemeriksaan klinis ekstraoral normal. Pemeriksaan klinis intraoral menunjukkan
garis putih tipis memanjang setinggi bidang oklusal yang hilang Ketika diregangkan dan
tidal dapat dikerok. Pasien tidak memiliki Riwayat penyakit sistemik maupun kebiasaan
berisiko lainya. Diagnosis dari kasus di atas adalah

a. Frictional keratosis

b. Leukoedema

c. Sistomatic nikotina

d. Reaksi taksik smokeless tobacco

e. White sponge nevus

14. Kondisi yang sering terjadi sebagai efek samping radioterapi pada mukosa adalah

a. Alveolitis

b. Selulitis

c. Mukositis

d. Stomatitis

e. Faringitis

15. Bakteri yang berperan meningkatkan potensi terjadinya epulis gravidarum yaitu

a. Enterococcus faecalis

b. Staphilacoccus

c. Phorphorymonas gingivitis

d. A.actinomycetemcomittans

e. Streptococcus mutans

16. Pasien perempuan usia 21 tahun datang dengan keluhan sariawan multiple pada
rongga mulut. Hasil anamnesis menunjukkan sariawan berulang sejak satu tahun yang
lalu. Pasien sedang dalam perawatan kangker payudara dan mengkonsumsi nivolumab.
Pemeriksaan klinis ekstraoral normal sementara pemeriksaan ekstraoral normal
sementara pemeriksaan intra oral menunjukkan ulser multiple berbatas jelas dan
eritematosus hampir di seluruh mukosa oral, mukosa pucat dan kering. Hasil
pemeriksaan darah lengkap menunjukkan hb 12 gr/dl, PCV 30%, MCV 83 dan MHC 29,
(nilai absoult : hb 12-16,5gr/dl,PCV 35-47% MCV 80-100, MCH 27-32 pg/dl). Diagnosis
dari kasus diatas adalah
a. Microcytic hypohromic anemia

b. Megaloblastil anemia

c. Macrocytic anemia

d. Normocytic normochromic anemia

e. Simple microcytic anemia

17. Pasien usia 15 tahun datang dengan keluhan gusi bengkak sejak satu bulan yang lalu.
Pembesaran gusi disertai pendarahan saat mengunyah dan menyikat gigi. Terdapat
Riwayat demam 10 hari yang lalu, tidak ada Riwayat keluarga. Tidak ada Riwayat
penggunaan obat jangka Panjang. Pemeriksaan umum menunjukkan pucat pada
konjunctiva palpebral bawah dan kuku. Pemeriksaan intra oral menunjukkan
pembesaran gingiva menyeluruh yang menutupi sampai sepertiga insisal serta mudah
berdarah karena tekanan ringan. Pemeriksaan penunjang darah lengkap menunjukkan
jumlah leukosit 150.000mm3, eritrosit 2,6jt mm3, platelet 65 mm3, 96 % myeloblast, 3%
neutrophil, dan 1% basophil. Rujukan penatalaksanaan umum kasus di atas di tujukan
pada…

a. Spesialis patologi anatomi

b. Spesialis radiologi

c. Spesialis beda onkologi

d. Spesialis patologi klinik

e. Spesialis penyakit dalam ini ee halo dok

18. Pasien usia 15 tahun datang dengan keluhan gusi bengkak sejak satu bulan yang lalu.
Pembesaran gusi disertai dengan perdarahan saat mengunyah dan menyikat gigi, terdapat
riwayat demam 10 hari yang lalu, tidak ada riwayat keluarga, tidak ada riwayat penggunaan
obat jangka panjang. Pemeriksaan umum menunjukkan pucat pada konjunctiva palpebrel
bawah dan kuku. Pemeriksaan intraoral menunjukkan pembesaran gingiva menyeluruh yang
menutupi sampai sepertiga insisal serta mudah berdarah karena tekanan ringan. Pemeriksaan
penunjang darah lengkap menunjukkan jumlah eukosit 150.000 mm3, eritrosit 26jt mm3,
platelet 65.000 mm3, 96% myeloblast, 3% neutrophil, dan 1% basophil. (Nilai absolut:
leukosit 4,500 – 11,000, eritrosit 5jt, platelet 150,000-400,000). Diagnosis dan kasus di atas
adalah ...

a. Chronic Myelogenic Leukemia

b. Acute Lymphoblastic leukemia

c. Acute Myeloid Leukemia

d. Chronic Lymphocytic leukemia


e. Anemia

19. Yang menunjukkan ciri papilloma adalah ...

a. Keratosis yang tebal

b. Berwarna kekuningan

c. Permukaan kasar seperti beludru

d. Berwarna pink seperti gingival

e. Eksofilik

20. Pasien laki-laki usia 45 tahun datang dengan keluhan sariawan pada lidah lateral kanan
makin membesar dan sakit sejak dua bulan lalu. Anamnesis menunjukkan bahwa sariawan
tidak pernah sembuh dan makin membesar. Pasien tidak menderita penyekit sistemik.
Pemeriksaan klinis tampak ulser, single, mayor, diameter 1,5cm x 1 cm, batas ireguler,
dengan pinggir indurasi sekitarnya warna normal sakit. Ada limfadenopati pada kelenjar leher
kanan. Diagnosis kasus diatas adalah

a. Squamous cell carsinoma

b. Oral tuberculosis

d. Stomatitis alergika

C. Traumatic Ulser

e. Stomatistis aftosa rekuren

21. Pasien laki-laki usia 28 tahun datang dengan keluhan bintik-bintik putih di langit-langit
mulut. Dan hasil anamnesis diketahui bahwa bintik putih sudah ada sejak lama namun tidak
ada rasa sakit maupun pernah diobati. Pasien memiliki riwayat merokok 3 kotak sehari sejak
usia 16 tahun. Pasien tidak memiliki riwayat penyakit sistemik. Pemeriksaan ekstraoral
menunjukkan kondisi normal. Pemeriksaan intraoral menunjukkan papula pada palatum keras
berbentuk globular berukuran 1-2 mm. Lesi multiple terlihat dengan bintik merah di tengah,
Konsistensi kenyal dan tidak dapat dikerok. Penyebab dari kasus di atas adalah ...

a. Iritasi lokal

b. Komposisi kimia rokok

C. Mutasi gen koding keratin K4 dan K13

d. Suhu panas dari rokok


e. Kebiasaan parafungsional

22. Pasien laki-laki usia 55 tahun datang ke RSGM dengan keluhan terdapat rasa sakit
dibawah lidah dan ada kemerahan seperti beludru sejak 2 bulan lalu. Anamnesis
menunjukkan pasien memiliki kebiasaan merokok sejak 30 tahun lalu. Pemeriksaan klinis
menunjukkan pada dasar mulut tampak plak berwama merah, halus, tidak dapat dikerok, dan
rasa sakit saat makan pedas. Diagnosis kasus diatas adalah...

a. Oral thrush

b. Leukoplakia

c. Erythroplakia

d. Orol Submucous Fibrosis

e. Lichenplanus

23. Pasien laki-laki usia 55 tahun datang ke RSGM dengan keluhan terdapat rasa sakit
dibawah lidah dan ada kemerahan seperti beludru sejak 2 bulan lalu. Anamness menunjukkan
pasien memiliki kebiasaan merokok sejak 30 tahun lalu. Pemeriksaan klinis menunjukkan
pada dasar mulut tampak plak berwarna merah, halus, tidak dapat dikerok, dan rasa sakit saat
makan pedas. Kasus diatas termasuk dalam penyakit ...

a. Alergi

b. Autoimun

c. Keganasan

d. Infeksi

e. Praganas

24. Pasien usia 15 tahun datang dengan keluhan gusi bengkak sejak satu bulan yang lalu.
Pembesaran gusi disertai dengan perdarahan saat mengunyah dan menyikat gigi, terdapat
riwayat demam 10 hari yang lalu, tidak ada riwayat keluarga, tidak ada riwayat penggunaan
obat jangka panjang. Pemeriksaan umum menunjukkan pucat pada konjunctiva palpebral
bawah dan kuku. Pemeriksaan intraoral menunjukkan pembesaran gingiva menyeluruh yang
menutupi sampai sepertiga insisal serta mudah berdarah karena tekanan ringan, Pemeriksaan
penunjang darah lengkap menunjukkan jumlah leukosit 150.000 mm3, eritrosit 2.6 jt mm3,
platelet 65.000 mm3,96% myeloblast, 3% neutrophil dan 1% basophi (Nilai absolut: leukosit
4,500 - 11,000, eritrosit 5jt platelet 150,000-400,000). Diagnosis banding dari kasus di atas
adalah ...

a. Megaloblastic anemia
b. Polysithemia Vera

c. Thalassemia

d. Hemolytic anemia

e. Iron-deficiency anemia

25. Pasien perempuan usia 21 tahun datang dengan keluhan sariawan multiple pada rongga
mulut. Hasil anamesis menunjukkan sariawan berulang sejak satu tahun yang lalu. Pasien
sedang dalam perawatan kanker payudara dan mengonsumsi nivolumab. Pemeriksaan klinis
ekstraoral normal sementara pemeriksaan intraoral menunjukkan ulser multiple berbatas jelas
dan eritematus hampir di seluruh mukosa oral, mukosa pucat dan kering. Hasil pemeriksaan
darah lengkap menunjukkan Hb 12 gr/dL, PCV 30%, MCV 83 dan MCH 29. (Nilai Absolut:
Hb 12 – 16.5 gr/dL, PCV 35-47%, MCV 80-100, MCH 27-32 pg/dL). Mekanisme terjadinya
ulserasi pada mukosa rongga mulut disebabkan ...

a. Sel imun belum matang sehingga pertahanan tubuh berkurang

b. Kurangnya suplai oksigen sehingga pertumbuhan sel epitel terhambat

c. Reduksi pelepasan eritropoetin sehingga eritropoiesis menurun

d. Terganggunya diferensiasi myeloblas menjadi eritroblas

e. Kandungan platinum dalam obat yang menyebabkan myelosupresi dan destruksi eritrosit

26. Gambaran histopatologi dari epulis gravidarum ...

a. Neutrofil terdapat pada daerah Superficial

b. Gambaran Non Sessile

c. Epitel Kolumner non stratifikasi

d. Sel radang Limfosit berkurang

e. Epitel Squamosa non stratifikasi

27. Perawatan yang dapat dilakukan pada epulis gravidarum pada saat kehamilan trisemester
ketiga yaitu ...

a. SRP

b. Gingivektomi

C. ENAP
d. Kuretase

e. Gingivoplasty

28. Seorang laki-laki, 65 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan bau mulut. Dari
pemeriksaan klinis tampak beberapa regio gigi anterior terdapat karang gigi yang sudah
menebal dan mengalami kegoyahan. Berdasar catatan medical history, pasien pernah
menjalani radioterapi di bagian leher depan. Tampok mukosa kemerahan menyeluruh dan
sakit. Dari kasus di atas radioterapi yang pernah diberikan kepada pasien dapat
mengakibatkan kematian sel yang disebut...

a. Gingivitis

b. Dermatitis

C. Selulitis

d. Stomatitis

e. Mukositis

29. Pasien wanita usia 33 tahun datang dengan keluhan garis putih di pipi sebelah kiri dan
kanan. Hasil anamnesis menunjukkan garis putih sudah ada sejak beberapa tahun dan tidak
disertai rasa sakit. Pemeriksaan klinis ekstraoral normal. Pemeriksaan kinis intraoral
menunjukkan garis putih tipis memanjang setinggi bidang oklusal yang hilang ketika
diregangkan dan tidak dapat dikerok. Pasien tidak memiliki riwayat penyakit sistemik
maupun kebiasaan beresiko lainnya. Pemeriksaan HPA akan menunjukkan adanya....

a. Kondensasi tonofilamen perinuclear

b. Hiperkeratinisasi papila filiformis

c. Vakuolisasi sel epitel

d. Metaplasia duktus kelenjar saliva asesoris

e. Edema intraseluler sel epitel

30. Penatalaksanaan ekstraksi gigi pada rongga mulut untuk perawatan radioterapi terjadi
pada ...

a. Sebelum radioterapi

b. Tambahan radioterapi

c. Sesudah radioterapi

d. Saat radioterapi
e. Sedang radioterapi

31. Carsinoma In situ terdapat pada kanker ...

a Stadium 1

b. Stadium 0

C. Stadium 3

d. Stadium 4

e. Stadium 2

32. Laki-laki usia 34 tahun datang ke RSGM dengan keluhan sariawan pada bibir bawahnya.
Anamnesis menunjukkan pasien post jatuh dari tangga 2 hari yang lalu dan jarang sariawan.
Pasien belum memberikan obat, hanya minum vitamin C saja. Pemeriksaan ekstra oral
terdapat kelenjar submandibularis kanan yang terobc. lunak, sakit. Pemeriksaan intra oral
tampak pada mukosa bibir kanan lesi ulser, single, diameter Icm, sakit, batas reguler, wama
kuning dikelilingi kemerahan. Diagnosis apa yang mungkin untuk kasus diatas...

a Oral Squmaous Cell Carsinoma

b. Stomatitis Aftosa Rekuren

c. Ulkus traumatikus

d. Ulser Tuberculosis

e. Chancre

33. Komplikasi yang dapat terjadi pada epulis gravidarum saat kehamilan ...

a. Enlargement semua regio

b. Berat Badan Bayi Lahir Normal

c. Luksasi Gigi

d. Rasa Sakit Akut

e. Bayi Lahir Prematur

34. Salah satu cara proteksi terhadap kebocoran radiasi yaitu ...

A. Tube dan cone tidak boleh dipegang oleh tangan selama exposure

b. Filtrasi yang cukup dari sinar primer


c. Gunakan film kecepatan tinggi

d. Ganti short plastic cone dengan open ended lead lined cone

e. Gunakan film badge/TLD badge/Pocket Dosimeter, untuk monitoring radiasi personel,


untuk menghindari overexposure terakumulasi

35. Beberapa kasus penyakit mulut yang berpotensi menjadi keganasan adalah

a. Mekanisme HPV dapat menyebabkan terjadinya keganasan adalah protein b29


memicu kerusakan pada p53 gen penekan tumor

b. HPV-6 dan 11 beresiko tinggi

c. Infeksi HPV dapat dieliminasi oleh system kekebalan tubuh sehingga tampak tanpa gejala

d. Protein B29 memicu kerusakan pada pRB

e. Infeksi HPV dapat dieliminasi oleh system kekebalan tubuh sehingga akan tampak gejala

36. Apa diagnosa banding dari oral lichen planus

a. Oral verrucous hyperplasia

b. White Mucosa Lesion

c. Lupus Erythematous

d. Toluidin Blue

e. Oral Submucous Fibrosis

37. Epstein Barr Virus menyebabkan penyakit dibawah ini

a. Infeksi mononucleosis, squamous cell carcinoma, burkitt’s lymphoma

b. Glandula fever, squamous cell carcinoma, nasopharyngeal carcinoma

c. Glandula fever, squamous cell carcinoma, Noma

d. Glandula fever, hairy leukoplakia, squamous cell carcinoma

e. Infeksi mononucleosis, burkitt’s lymphoma, nasopharyngeal carcinoma

38. Efek radiasi terhadap organ reproduktif dapat merusak DNA sperma atau sel telur disebut
dengan efek radiasi

a. Efek genetik STOKASTIK


b. Efek akut

c. Efek Kronis

d. Efek somatic DETERMINISTIK

e. Efek somatik STOKASTIK

39. Perawatan scaling dilakukan pada pasien dengan radioterapi terjadi pada

a. saat radioterapi

b. tambahan radioterapi

c. sesudah radioterapi

d. sedang radioterapi

e. sebelum radioterapi

40. Yang merupakan faktor resiko perubahan yang mengarah ke keganasan pada leukoplakaia
adalah

a. ukuran <200 cm2

b. lama durasi leukoplakia

c. lokasi pada palatum

d. leukoplakia pada perokok

e. adanya dysplasia epitel

41. Pasien perempuan usia 21 tahun datang dengan keluhan sariawan multiple pada rongga
mulut. Hasil anamnesis menunjukkan sariawan berulang sejak satu tahun yang lalu. Pasien
sedang dalam perawatan kanker payudara dan mengonsumsi obat nivolumab. Pemeriksaan
klinis ekstraoral normal sementara pemeriksaan intraoral menunjukkan ulser multiple
berbatas jelas dan eritematus hampir di seluruh mukosa oral, mukosa pucat dan kering. Hasil
pemeriksaan darah lengkap menunjukkan Hb 12gr/dL, PCV 30% MCV 83 dan MCH 29.
(Nilai Absolut : HB 12 – 16,5 gr/dL, PCV 35-47% MCV 80-100,MCH 27-32 pg/dL).
Penatalaksanaan yang paling tepat pada kasus diatas adalah

a. menghentikan penggunaan nivolumab

b. pemberiaan triamcinolone acetonide 1% topical

c. komunikasi, informasi, dan Edukasi (KIE)


d. Pemberian terapi zat besi

e. Pemberian obat kumur benzydamin Hcl

42. Pasien laki – laki usia 28 tahun datang dengan keluhan bintik – bintik putih di langit –
langit mulut. Dari hasil anamnesis diketahui bahwa bintik putih sudah ada sejak lama namun
tidak ada rasa sakit maupun pernah diobati. Pasien memiliki riwayat merokok 3 kotak sehari
sejak usia 16 tahun. Pasien tidak memiliki riwayat penyakit sistemik. Pemeriksaan ekstraoral
menunjukkan kondisi normal. Pemeriksaan intraoral menunjukkan papula pada palatum keras
berbentuk globular berukuran 1-2 mm. Lesi multiple terlihat dengan bintik merah ditengah.
Konsistensi kenyal dan tidak dapat dikerok. Diagnosis dari kasus diatas adalah

a. White Sponge nevus

b. Leukoedema

c. Stomatitis nikotina

d. Reaksi Toksik Smokeless Tobacco

e. Frictional Keratosis

43. Diagnosis banding dari epulis gravidarum yaitu

a. Peripheral Ossifying Fibroma, Epulis Fissuratum

b. Epulis Fissuratum, Abses Gingiva

c. Gingivitis gravidarum, epulis Fissuratum

d. Peripheral giant cell, peripheral ossifying fibroma

e. peripheral giant cell, abses gingiva

44. pasien wanita usia 45 tahun datang ke RSGM dengan keluhan sakit pada pipi kanan. Hal
ini sudah sejak 4 bulan lamanya. Anamnesis menunjukkan pasien memiliki riwayat sedang
menjalani terapi penderita tuberculosis. Pemeriksaan klinis tampak pada mukosa bukal kanan
plak putih, berbentuk bunga kolm tidak bisa dikerok, sakit, dan batas tidak jelas. Diagnosis
kasus diatas adalah

a. leukoplakia

b. oral thrush

c. lichenplanus

d. erythroplakia
e. oral submuccous fibrosis

45. pernyataan berikut ini benar mengenai tanda – tanda klinis dari epulis gravidarum

a. lesi pada gingiva berwarna pucat

b. lokasi sering pada attached gingiva

c. vaskularisasi minimal

d. menimbulkan rasa sakit dan keluar pus

e. mudah berdarah terutama saat menyikat gigi

46. Pasien laki-laki usia 28 tahun datang dengan keluhan bintik-bintik putih di langit – langit
mulut. Dari hasil anamnesis diketahui bahwa bintik putih sudah ada sejak lama namun tidak
ada rasa sakit maupun pernah diobati. Pasien memiliki riwayat merokok 3 kotak sehari sejak
usia 16 tahun. Pasien tidak memiliki riwayat penyakit sistemik. Pemeriksaan ekstraoral
menunjukkan kondisi normal. Pemeriksaan intraoral menunjukkan papula pada palatum keras
berbentuk globular berukuran 1-2mm. Lesi multiple terlihat dengan bintik merah di tengah.
Konsistensi kenyal dan tidak dapat dikerok. Diagnosis banding yang paling mendekati
dengan lesi palatum kasus di atas adalah

a. denture stomatitis klasifikasi newton tipe 1

b. denture stomatitis klasifikasi newton tipe 2

c. denture stomatitis klasifikasi newton tipe 3

d. oral leukoplakia

e. candida leukoplakia

47. Dosis terakumulasi dapat dihitung menyediakan catatan dosis permanen, sederhana,
robust dan cukup murah merupakan keuntungan dari

a. Geiger counter

b. film badges

c. TLD

d. thimble chamber

e. scintillation counter

48. Salah satu contoh dari lonizin chamber adalah


a. Geiger counter

b. scintillation counter

c. thimble chamber

d. pocket dosimeter

e. potentiometer

49. Operator harus berdiri paling tidak 6 kaki dari sumber radiasi atau operator harus berada
pada sudut 90 hingga 135 dari arah sinar sentral merupakan pernyataan dari

a. pocket dosimeter

b. barrier exposure

c. dental operatory protection

d. incident skin doses

e. position distance rule

50. manifestasi klinis dari oral squamous cell carcinoma adalah (OSCC)

a. tahap serius ; ukuran mengecil, perubahan warna, ulserasi dengan batas irregular disertai
rasa sakit, kerusakan periodontal, pembesaran limfe node.

b. OSCC terletak pada : kulit dan area orogenital

c. Tahap serius: pembesaran & indurasi, perubahan warna, ulserasi dengan batas
irregular, tanpa rasa sakit, kerusakan periodontal, pembesaran ukuran lidah.

d. rasa sakit karena makanan pedas atau berbumbu dan perdarahan spontan

e. rasa sakit krn makanan kariogenik yang mengandung gula

51. penyakit menular seksual yang dapat menimbulkan tumor jinak terjadi pada

a. papilloma

b. warts

c. kutil

d. condyloma acuminate

e. verrucae vulgaris
52. Manifestasi rongga mulut yang sering terjadi pada kasus diatas adalah

a. coated tongue

b. burning mouth syndrome

c. xerostomia

d. crenated tongue

e. geographic tongue

53. Yang merupakan ciri dari Condyloma acuminata adalah ..


a. Disebabkan karena orogenital sexual kontak
b. Berbentuk makula berwarna kuning
c. Muncul karena sering mengkonsumsi makanan kariogenik d
D. Berwarna kekuningan dan lembut
E. Terjadi pada faring
54. Yang menunjukkan ciri dari Veruccae Vulgaris (warts) adalah..
a. Sering muncul pada dorsal lidah
b.Terjadi pada anak-anak saja
c. Sering terjadi pada lapisan epidermis
d. Sering muncul pada frenulum lingualis
e. Sering muncul pada vermilion border
55. Pasien laki-laki usia 45 tahun datang dengan keluhan sariawan pada lidah lateral kanan
makin membesar dan sakit sejak dua bulan lalu. Anamnesis menunjukkan bahwa sariawan
tidak pernah sembuh dan makin membesar. Pasien tidak menderita penyakit sistemik.
Pemeriksaan klinis tampak ulser, single, mayor, diameter 1,5 cm x 1 cm, batas ireguler,
dengan pinggir indurasi, sekitarnya warna normal. sakit. Ada limfadenopati pada kelenjar
leher kanan. Hasil histopatologi kasus di atas menunjukkan adanya
a. Normal
b. Hiperplasia
c. Dysplasia berat
d. Dysplasia ringan
e. Hipertropi
56. Diagnosis banding leukemia adalah
a. Polisitemia vera
b. Trombositosis
c. Leukositosis
d. Trombositopenia
e. Anemia
57. Pemeriksaan radiografis dari epulis gravidarum menggambarkan..
a.Sementum terlihat radiolusen dan terputus
b. Lamina dura terlihat radiolusen dan menebal
c. Kerusakan tulang alveolar 1/3 apikal
d. Jarang terjadi kerusakan tulang alveolar
e. Ligamen Periodontal terlihat radiopak dan menebal
58. Pasien laki-laki usia 35 tahun datang ke RSGM dengan keluhan terdapat bintil-bintil
yang banyak pada langit-langitnya dan pasien merasa risih. Hasil pemeriksaan pada
palatum durum menunjukkan tampak papila, multiple, tidak bertangkai, berwarna pink,
membentuk cluster dan tidak sakit. Apakah etiologi kasus ini ..
a. Infeksi Gonorhoe
b. Infeksi EBV
c. Infeksi treponema pallidum
d. Infeksi HPV
e. Infeksi Herpes simpleks
59. Pasien usia 15 tahun datang dengan keluhan gusi bengkak sejak satu bulan yang lalu.
Pembesaran gusi disertai dengan perdarahan saat mengunyah dan menyikat gigi, terdapat
riwayat demam 10 hari yang lalu, tidak ada riwayat keluarga, tidak ada riwayat penggunaan
obat jangka panjang. Pemeriksaan umum menunjukkan pucat pada konjungtiva palpebral
bawah dan kuku. Pemeriksaan intraoral menunjukkan pembesaran gingiva menyeluruh yang
menutupi sampai sepertiga insisal serta mudah berdarah karena tekanan ringan.
Pemeriksaan penunjang darah lengkap menunjukkan jumlah leukosit 150.000 mm3, eritrosit
26jt mm3, platelet 65.000 mm3. 96% myeloblast, 3% neutrophil dan 19% basophil. (Nilai
absolut: leukosit 4,500-11.000, eritrosit 5jt. platelet 150.000-400.000). Hasil pemeriksaan
penunjang yang menguatkan diagnosis kasus di atas adalah
a. Platelet 65.000 mm3
b. 3% neutrophil
c. 965 myeloblast
d. Eritrosit 2.6 juta mm3
e. Leukosit 150.000 mm3
60. Jenis leukemia yang sering terjadi pada orang tua dengan tidak menunjukkan gejala
adalah.
a. AML
b. ALL
c. CLL
d. CML
e. MLL
61. Metode sitologi eksfoliatif dilakukan pada lesi ...
a. Melanosis
b. Tumor dengan massa
c. Tumor berisi air
d. Hiperkeratosis
e. Ulserasi
62. Pasien laki-laki usia 28 tahun datang dengan keluhan bintik-bintik putih di langit-langit
mulut. Dari hasil anamnesis diketahui bahwa bintik putih sudah ada sejak lama namun tidak
ada rasa sakit maupun pernah diobati. Pasien memiliki riwayat merokok 3 kotak sehari sejak
usia 16 tahun. Pasien tidak memiliki riwayat penyakit sistemik. Pemeriksaan ekstraoral
menunjukkan kondisi normal. Pemeriksaan intraoral menunjukkan papula pada palatum
keras berbentuk globular berukuran 1-2 mm. Lesi multiple terlihat dengan bintik merah di
tengah. Konsistensi kenyal dan tidak dapat dikerok. Lesi papula pada palatum keras
tersebut merupakan manifestasi dari..
a. Vakuolisasi sel epitel
b. Metaplasia duktus kelenjar saliva asesoris
c.Kondensasi tonofilamen perinuclear
d. Hiperkeratinisasi papilla filiformis
e. Edema intraseluler sel epitel
63. Pernyataan berikut ini benar mengenai Epulis Gravidarum adalah..
a. Terjadi pada lbu yang sedang hamil
b. Terjadi karena hormon pubertas yang meningkat
c. Terjadi baik pada pria maupun wanita
d. Dijumpai pada pasien perokok berat
e. Lokasi hampir di seluruh gingiva
64. Pasien laki-laki usia 34 tahun datang dengan keluhan benjolan pada leher kanan sejak 2
minggu lalu. Hasil anamnesis menunjukkan benjolan pada leher kanan ini sebelumnya
didahului demam, sakit tenggorokan, dan sulit menelan. Pasien hanya mengonsumsi
paracetamol. Setelah 10 hari demam dan sakit tenggorokan sembuh, tapi benjolan di leher
tidak kunjung hilang, melainkan makin membesar. Pemeriksaan ektra oral pada leher kanan
tampak nodul, diameter 3 cm, batas jelas, sakit, tidak dapat digerakkan, warna normal.
Dugaan dokter gigi disebabkan komplikasi dari infeksi Epstein barr virus. Diagnosis apa
yang mungkin untuk kasus diatas
a. Limfangioma
b. Kaposi sarkoma
c. Melanoma
d. Limfoma
e. Hemangioma
65. Pasien wanita usia 18 tahun datang dengan keluhan sering sariawan. Hasil anamnesis
menunjukkan pasien tidak suka makan sayur. Sariawan muncul sejak 5 tahun Ialu.
Pemeriksaan intra oral tampak user, multiple, diameter 2-3mm, sakit, warna kuning dikelilingi
kemerahan pada mukosa bukal kanan dan kiri. Hasil pemeriksaan darah menunjukkan MCV
75 fi, dan MCH 25pg. Diagnosis kelainan sistemik apa yang paling mungkin..
a. Anemia defisiensi besi
b. Anemia aplastik
c. Anemia pernisiosa
d. Anemia haemolitik
e. Anemia megaloblastik
66. Salah satu penularan HPV adalah.
a. Melalui kontak dan transmisi langsung pada kulit
b. Virus tidak dapat berpindah atau menular pada individu lainnya
c. Melalui kontak dan transmisi langsung pada mukosa
d. Melalui kontak dan transmisi langsung pada rambut
e. Adanya kontak pada erosi atau laserasi di epitel kulit tangan
67. Pasien wanita usia 33 tahun datang dengan keluhan garis putih di pipi sebelah kiri dan
kanan. Hasil anamnesis menunjukkan garis putih sudah ada sejak beberapa tahun dan tidak
disertai rasa sakit. Pemeriksaan klinis ekstraoral normal. Pemeriksaan klinis intraoral
menunjukkan garis putih tipis memanjang setinggi bidang oklusal yang hilang ketika
diregangkan dan tidak dapat dikerok. Pasien tidak memiliki riwayat penyakit sistemik
maupun kebiasaan berisiko lainnya. Penatalaksanaan kasus di atas adalah...
a. Penggunaan agen keratolytic
b. Tidak perlu perawatan
c. Instruksi menghentikan penggunaan rokok
d. Instruksi menghentikan penggunaan tembakau
e. Pembuatan pelindung akrilik
68. Leukoplakia yang berpotensi menjadi keganasan yang berada pada
a. Mukosa bibir
b. Mukosa dasar mulut
c. Mukosa gingiva
d. Mukosa palatum
e. Mukosa bukal
69. Pasien perempuan usia 55 tahun datang ke RSGM dengan keluhan terdapat bercak
putih dan tidak bisa dilepas, hal ini sudah terjadi sejak sebulan lalu. Pasien sedang
menderita tuberculosis dalam masa pengobatan. Pemeriksaan klinis tampak plak putih, 2x1
cm, tidak bisa dikerok, dan sakit pada bukal kanan. Pasien diminta untuk melakukan biopsi
didapatkan terdapat infeksi virus. Apakah diagnosis banding kasus ini..
a. Linea alba
b. Frictional keratosis
c. Cheek bitting
d. Oral leukoplakia
e. Oral lichenplanus
70.Apa yang disebut dengan Oral lichen planus .
a.Speckled- campuran, putih dan merah, tapi dominan putih.
b. Lesi pada oral mukosa yang muncul sebagai plak beludru merah cerah yang tidak dapat
dikarakterisasi secara klinis atau patologis sebagai penyakit atau lainnya.
c. Sering terjadi pada anak balita
d. Plak yang sebagian besar berwarna putih dengan resiko yang dipertanyakan, selain
penyakit atau kelainan lain yang diketahui yang tidak meningkatkan resiko kanker.
e. Penyakit inflamasi kronis pada mukosa oral dengan etiologi yang belum diketahui.

DAY 2 2018
1. Yang membedakan tumor jinak dengan tumor ganas adalah

a. Terdapat metastasis

b. Terdapat proliferasi sel

c. Terdapat sel atipia

d. Terdapat mitosis sel

e. Terjadi mutase gen

2. Sebelum melakukan pembuangan specimen jaringan yang tercecer, sebaikknya diberi


larutan apa

a. Formalin selama 15 menit

b. Clorine selama 5 menit

c. Deterjen hypoclorite selama 5 menit

d. Clorine selama 15 menit


e. Formalin selama 5 menit

3. P53 wild type memiliki waktu hidup selama

a. 20 detik

b. 20 menit

c. 20 hari

d. 20 minggu

e. 20 jam

4. Ground glass pada pemeriksaan sitologi adalah akibat

a. Bakteri

b. Virus

c. Jamur

d. Inflamasi

e. Iritasi kronis

5. Tumor yang terdiri dari 1 jenis sel dan berasal dari lapisan embrionik yang berbeda
termasuk dalam klasifikasi

a. Teratoma

b. Compound tumor

c. Tumor jinak

d. Tumor ganas

e. Simple tumor

6. Kontraindikasi biopsy adalah

a. Bercak putih atau merah dipermukaan mukosa

b. Kasus lesi vascular yang dicurigai

c. Sisa kelainan atau lesi yang terbukti refrakter terhadap terapi local

d. Setiap lesi inflamasi yang tidak merespon pengobatan local setelah 10


sampai 14 hari

e. Lesi yang ada lebih dari dua minggu meskipun setelah menghilangkan factor
dan etiologi penyebab iritasi
7. Dinding pelapis kista yang menghadap kedalam lumen adalah

a. Saraf

b. Pembuluh darah

c. Epitel

d. Jaringan ikat

e. Periosteum

8. Berikut merupakan gambaran histopatologi keganasan adalah

a. Sel mengalami dysplasia

b. Rasio inti dengan sitoplasma 1:6

c. Proliferasi jaringan fibrous

d. Proliferasi sel makrofag

e. Epitel mengalami hipertropi

9. Berikut yang merupakan gambaran histopatologi epulis fibromatosa adalah

a. Epitel mengalami hipertropi

b. Terdapat sel datia benda asing

c. Rate peg tidak beraturan

d. Terdapat giant cell

e. Proliferasi hialin

10. Salah satu fase pada immunoediting adalah

a. Metastasis

b. Apoptosis

c. Immunosuppression

d. Equilibrium

e. Mutasi non letal

11. Diagnose banding untuk fibrous dysplasia adalah cherubism, secara histopatologis
fibrous dysplasia yang membedakan keduanya adalah

a. Tampak jaringan ikat disertai dengan trabekula tulang


b. Didapatkan gambaran sel-sel atipik

c. Tampak sel asteoblastic reaming

d. Tampak bentukan sel yang tersusun palisading

e. Trabeculae immature bone yang dikelilingi oleh sel-sel osteoblas

12. Yang termasuk kedalam kelompok mixed odontogenic tumors menurut klasifikasi who
tahun1992 adalah

a. Odontogenic fibroma

b. Odontogenic myxoma

c. Squamous odontogenic tumor

d. Ameloblastic fibroodontoma

e. Ameloblastic carcinoma

13. Mucoepidermoid carcinoma adalah tumor yang sering di temukan pada

a. Ductus nasopalatum

b. Lidah

c. Kelenjar parotis

d. Mandibula

e. Maksila

14. Terdapat proliferasi sel squamous yang membentuk pulau dengan gambaran
pleomorphic dan inti hiperplasi adalah gambaran histopatologi untuk kelainan

a. Osteo sarcoma

b. Squamous cell karsinoma

c. Fibrous dysplasia

d. Chondrosarcoma

e. Osteoma

15. Wanita 16 tahun datang ke praktek dokter gigi dengan keluhan terdapat benjolan di
mukosa bukal kanan sejak 3 bulan yang lalu, benjolan tampak menonjol dengan batas
tegas, permukaan halus dan kenyal serta warna seperti jaringan sekitar, tidak didapatkan
keluhan nyeri. Diagnosis sementara untuk keluhan pasien dan tanda klinis tersebut
adalah
a. Fibroma

b. Limfoma

c. Lymphhemangioma

d. Sarkoma

e. Haemangioma

16. Untuk menyingkirkan perbedaan secara klinis antara kista dengan tumor pada ekstensi
massa yang terlibat adalah

a. Permukaan tumor licin

b. Permukaan kista bergundul

c. Kista berekstensi pada bukal dan lingual

d. Tumor berekstensi pada bagian bukal dan lingual

e. Tumor berekstensi pada bagian bukal saja

17. Tumor odontogen mesenkimal dapat berasal dari sel apa

a. Reduced enamel epitelium

b. Rest of malassez

c. Dental papilla

d. Ameloblast

e. Dental lamina

18. Seorang pasien laki-laki usia 50 tahun mengeluhkan terjadi pembengkakan pada
rahang bawah. Pasien mengaku hanya perna satu kali ke dokter gigi di puskesmas
dengan melakukan pencabutan satu tahun yang lalu . pembengkakan terjadi di sekitar
pasca pencabutan tersebut. Apakah diagnose pada kasus tersebut

a. Kista gingiva

b. Kista lateral

c. Kista dentigerous

d. Kista recidual

e. Kista periapikal

19. Wanita 16 tahun datang ke praktek dokter gigi dengan keluhan terdapat benjolan di
mukosa bukal kanan sejak 3 bulan yang lalu, benjolan tampak menonjol dengan batas
tegas, permukaan halus dan kenyal serta warna seperti jaringan sekitar, tidak didapatkan
keluhan nyeri. Terapi untuk lesi diatas adalah

a. Terapi skleroting

b. Radioterapi

c. Eksisi

d. Ekstirpasi

e. Kemoterapi

20. Terdapat benign epitel komponen dan malignant mesenkim komponen adalah
gambaran histopatologi dari kelainan

a. Odontogenic carsinosarcoma

b. Ameloblastic carcinoma

c. Primary intraosseous carcinoma

d. Clear cell odontogenic carcinoma

e. Odontogenic sarcoma

21. Kista non odontogen yang terbentuk dari ductus nasolacrimal embrionik bagian bawah
adalah

a. Kista nasolabial

b. Kista dentigerus

c. Kista ductus nasopalatinus

d. Kista median palatal

e. Kista radikuler

22. Terdapat callus dan osteoid didalam stroma fibrovascular adalah gambaran
histopatologi untuk kelainan

a. Osteoblastoma

b. Ameloblastoma

c. Fibrous dysplasia

d. Chondrosarcoma

e. Odontoma
23. Gen supresor tumor yang sering dikaitkan dengan penjaga kestabilan sel yang utama
adalah

a. Rb

b. Pten

c. P53

d. Apc

e. Brca1

24. Terlihat proliferasi osteoblast dengan gambaran yang pleomorphic adalah gambaran
histopatologi untuk kelainan

a. Chondrosarcoma

b. Fibrous dysplasia

c. Squamous cell carcinoma

d. Osteoma

e. Osteo sarcoma

25. Gambaran histopatologi yang hanya ditemukan di kista nasopalatine adalah

a. Terdapat sel mucous bersilia

b. Terdapat proliferasi epitel

c. Terdapat lumen kista

d. Terdapat sel inflamasi kronis

e. Terdapat dinding kista

26. Yang termasuk pseudo kista adalah

A. Glandula odontogenic cyst


B. Kista paradental
C. Odontogenic keratocyst
D. Lateral Periodontal
E. Solitary Bone cyst

27. Berikut yang merupakan gambaran histopatologi epulis granulomatosa adalah

A. Proliferasi sel mast


B. Terdapat star Cell
C. Terdapat sel datia benda asing
D. Proliferasi endotel
E. Epitel mengalami metaplasia

28. Kista odontogen dengan prevalensi tertinggi yang terbentuk karena proses peradangan
kronis adalah

A. Kista globulomaksilaris
B. Kista radikuler
C. Kista dentigerous
D. Kista primordial
E. Kista lateral Periodontal

29. Dari hasil pemeriksaan histopatologi,ameloblastoma terbagi kedalam beberapa tipe,


Antara lain

A. Fibromatus,folikuler,pleksiform,akantomatus
B. Folikuler, pleksiform, akantomatus,Basal sel
C. Granular, fibromatus, pleksiform, akantomatus
D. Basal sel, granular, folikuler, pleksiform
E. Granular, folikuler,pleksiform,Basal sel

30. Botyoid odontogenic cyst berbeda dengan lateral Periodontal cyst dalam hal

A. Terapi
B. Etiologi sel inisiator
C. Jumlah sel
D. Rasa sakit
E. Pemeriksaan penunjang

31. Degenerasi plemorphic adenoma pada tumor kelenjar Saliva menjadi lesi maligna
adalah

A. Nodular oncocytic hiperplasia


B. Oxphilic adenoma
C. Sarcoma ex plemorphic adenoma
D. Mixed carcinoma maligna
E. Carcinoma ex plemorphic adenoma

32. Penamaan tumor dengan menggunakan sarkoma menunjukkan tumor berasal dari

A. Pembuluh darah
B. Myoepitel
C. Mesenkim
D. Dental lamina
E. Epitel

33. Mekanisme yang memungkinkan sel untuk menghancurkan dirinya sendiri saat
distimulasi oleh pemicu yang sesuai adalah pengertian dari..

A. Apoptosis sel
B. Mutasi non latel
C. Metastasis
D. Immunoediting
E. Inflamasi

34. Terdapat kavitas kistik yang dibentuk oleh barisan sel bland adalah gambaran
histopatologi untuk kelainan

A. Chondrosarkoma
B. Solitary plasmacytoma
C. Fibrous displasia
D. Simple Bone cyst
E. Squamous Cell karsinoma

35. Pasien seorang laki-laki usia 6 tahun datang ditemani orang tuanya mengeluhkan terjadi
pembekakan di rahang atas berawarna biru ke unguan tanpa disertai rasa sakit, apakah
diagnosa pada kasus tersebut

A. Glandula odontogenic cyst


B. Kista radikuler
C. Kista paradental
D. Kista dentigerous
E. Kista erupsi

36. Sel imun spesifik yang berperan pada tahap eliminasi adalah

A. Natural killer cells


B. Makrofag
C. Sel TCD 4+
D. Sel dendritik
E. IFN-gamma

37. Kista yang terjadi akibat sisa sisa epitel yang tertinggal saat penyatuan proc.palatinus
dan premaksilaris adalah

a. Kista residual

b. Kista nosolabial

c. Kista radikuler

d. Kista ductus nasopalatinus

e. Kista dentigerus

38. Berikut ini pernyataan yang paling benar mengenai fibrous dysplasia adalah

a.Monostatic,tulang panjang

b.Cafe au lait pigmentasi,monostatic


c.Berasal dari jaringan ikat

d.Maksila >mandibular,ground glass apocifcation

e.Terapi dengan pembedahan batas tepi bebas tumor

39. Hal-hal yang harus diperhatikan saat biopsi adalah

a. Menyimpan jaringan di cairan NaCl

b. Melibatkan pemotongan pembuluh darah dan saraf

c. Memberikan anestesi pada jaringan yang akan diambil

d. Meletakkan specimen di media kertas

e. Mencakup bagian lesi yang paling buruk

40. Secara klinis untuk membedakan tumor parotis dengan lesi lain pada parotis adalah

a. Perempuan > laki-laki

b. Anak-anak > dewasa

c. Unilateral

d. Bilateral

e. Sulcus lobules auriculae

41. Pap smear merupakan biopsy jenis apa

a. Sitologi

b. Insisi

c. FNAB

d. Flow cytometry

e. Imunohistokimia

42. Sel dikatakan mengalami atipia apabila

a. Terdapat star cell

b. Sitoplasma mengandung lendir miksomatik


c. Terdapat proliferasi jaringan ikat

d. Inti sel mengalami hiperkromatin

e. Sel berbentuk bulat

43. Pilihan rekonstruksi dengan tandur tulang pasca reseksi mandibula dilakukan dengan
berbagai pertimbangan, anatara lain

a. Kondisi umum pasien

b. Ekspansi tumor

c. Tipe ameloblastoma

d. Riwayat penyakit sistematik

e. Usia, ekspansi tumor

44. Caspase inisiator pada jalur ekstrinsik apoptosis sel adalah

a. Caspase 8

b. Pro caspase 8

c. Caspase 9

d. BCL-2 family

e. Caspase 3

45. Wanita 16 tahun datang ke praktek dokter gigi dengan keluhan terdapat benjolan di
mukosa bukal kanan sejak 3 bulan yang lalu, benjolan tampak meninjol dengan batas tegas,
permukaan halus dan kenyal serta warna sama seperti jaringan sekitar, tidak didapatkan
keluhan nyeri. Diagnosa banding untuk kasus diatas adalah

a. Limfangioma

b. Haemangioma

c. Neurofibroma

d. Mucocele

e. Giant cell fibroma

46. Jenis biopsy yang mencakup seluruh massa adalah

a. FNAB
b. Sitologi

c. Biopsi eksisi

d. Biopsi insisi

e. Brush technique

47. Terapi pada mucocele karena adanya retensi pada kelenjar saliva minor labialis adalah

a. Marsupialisasi

b. Cryo theraphy

c. Enucleasi

d. Ekstirpasi

e. Eksisional biopsy

48. Gambaran Radiografis lesi dengan curiga adanya keganasan adalah

a. Lesi radiolusen multilokuler dengan batas radiopak

b. Lesi radiolusen disertai dengan gambaran ground glass appereance

c. Lesi radiopak dengan batas radiolusen

d. Lesi radiolusen tanpa batas

e. Lesi radiolusen batas tidak jelas dengan tepi border lesi bentuk irregular

49. Perawatan untuk kista gingiva pada bayi adalah

a. Kemoterapi

b. Eksisi

c. Insisi

d. Marsupialisasi

e. Tidak ada perawatan

50. Clue cell pada pemeriksaan sitology adalah akibat

a. Inflamasi
b. Jamur

c. Bakteri

d. Iritasi Kronis

e. Virus

51. Suatu rongga patologis yang dikelilingi oleh sel epitel yang terdapat diapikal gigi akibat
dari reaksi inflamasi adalah

a. Kista lateral periodontal

b. Kista radikuler

c. Kista dentigerous

d. Kista erupsi

e. Kista glandular odontogenik

52. Fibrous dysplasia polyostatic dapat ditandai dengan adanya tanda klinis

a. Terdapat lesi di tulang panjang

b. lesi muncul pada decade ke-2

c. benjolan disertai dengan keluhan nyeri dan rasa kebas

d. Café au lait

e. Benjolan muncul di rahang bawah

53. Faktor yang mengaktivasi caspase 3 adalah

a. caspase 9

b. caspase 8

c. pro caspase 8

d. BCL-2 family

e. apoptosis inducing factor

54. Terdapat gambaran dentin didalam stroma yang malignant adalah gambaran histopatologi
dari kelainan

a. unicystic ameloblastoma
b. ameloblastic fibrosarcoma

c. ameloblastoma

d. ameloblastic carsinosarcoma

e. ameloblastic fibrodentinosarcoma

55. Wanita 16 tahun datang ke praktek dokter gigi dengan keluhan terdapat benjolan di
mukosa bukal kanan sejak 3 bulan yang lalu, benjolan tampak menonjol dengan batas tegas,
permukaan halus dan kenyal serta warna seperti jaringan sekitar, tidak didapatkan keluhan
nyeri. Etiologi pada kasus tersebut diatas yang lebih tepat adalah

a. riwayat tergigit berulang kali

b. bakteri

c. muncul spontan

d. defisiensi vitamin

e. virus

56. cherubism adalah lesi tulang jenis non neoplastic herediter, disertai dengan tanda klinis
berupa

a. pembesaran bilateral disertai nyeri

b. permukaan lesi berdungkul-dungkul

c. pembesaran bilateral tanpa disertai keluhan nyeri

d. pembesaran lesi disertai dengan jaringan nekrotik

e. muncul saat remaja

57. prevalensi tertinggi lokasi ameloblastoma adalah

a. parasimpisis mandibular

b. ramus mandibula

c. maksila anterior

d. tuberositas maksila

e. seluruh mandibula
58. Tumor ganas mempunyai karakteristik berbeda dengan tumor jinak, salah satu
karakteristik tumor ganas adalah

a. Berkapsul, sel berdeferensiasi, merusak jaringan sekitar, metastasis

b. Tidak berkapsul, merusak jaringan sekitar, sel kehilangan sifat deferensiasi

c. Tidak berkapsul, bertangkai, mudah digerakkan, tekstur permukaan licin

d. Berkapsul, bertangkai, nyeri, hiperemi, tumbuh progresif dan lambat

e. Tidak berkapsul, sel berdeferensiasi, merusak jaringan sekitar

59. Yang termasuk tumor yang beraasal dari kelenjar liur adalah

a. Fibrous dysplasia

b. Adenocarsinoma

c. Ossyfing tumor

d. Chondroma

e. Cementoblastoma

60. Neoplasia ganas kelenjar saliva mayor yang terdapat di parotis, akan menyebabkan
adanya

a. Facial nerve paraesthesi

b. Facial nerve palsy

c. Cerebral palsy

d. Cerebral palsy

e. Frey’s syndrome

61. Yang menyebabkan kematian sel tumor tahap eliminasi adalah

a. Makrofag

b. Kemokin

c. Sel dendritic

d. Natural killer cells

e. IFN-gamma
62. Biopsy yang dilakukan dengan cara mengerok mukosa sehingga dapat dilihat bentukan
selnya disebut

a. Sitologi

b. Flow cytometry

c. Imunohistokimia

d. FNAB

e. Eksisi

63. Berikut yang merupakan gambaran histopatologi epulis fissuratum adalah

a. Proliferasi endotel

b. Jaringan fibrous alami hyperplasia

c. Epitel mengalami metaplasia

d. Terdapat star cell

e. Terdapat giant cell

64. P53 dapat berfungsi memperbaiki DNA rusak yang memasuki fase

a. G0

b. G2

c. S

d. D

e. G1

65. Kista non odontogen yang paling sering terjadi adalah

a. Kista median palatal

b. Kista dentigerus

c. Kista radikuler

d. Kista ductus nasopalatinus

e. Kista nasolabial
66. Tumor dengan gambaran osteoid, kondrosit dan sel plasmasitoid merupakan tumor

a. Chondroblastic asteosarcoma

b. Mesenchymal chondrosarcoma

c. Chondrosarkoma

d. Squamous cell karsinoma

e. Parosteal osteosarcoma

67. Golden standart terapi ameloblastoma adalah

a. Radikal neck desection

b. Kemotrapi

c. Radiotrapi

d. Kemoradiasi

e. Wide excise

68. dinding kista secara gambaran histologis terdiri dari

a. mucous

b. stroma

c. myoepitel

d. epitel

e. endotel

69. melibatkan jaringan sehat saat pengambilan jaringan bertujuan untuk

a. mencegah perdarahan

b. mencegah rekurensi

c. mempercepat penyembuhan

d. mencegah peradangan

e. memperbesar perlukaan
70. cara mengemas specimen menuju kelaboratorium adalah

a. menggunakan plastic daur ulang

b. menggunakan botol kaca

c. menggunakan tube steril

d. menggunakan es batu

71. gambaran histopatologi ameloblastik fibroma adalah

a.terdapat sel mitosis

b. terdapat sel ghost

c. terdapat proliferasi epitel dan stroma

d. sel pleomorphic

e. inti hiperkromatin

72. hilangnya keseragaman (uniformitas) setiap sel dan hilangnya orientasi arsitektural sel
disebut

a. dysplasia

b. diferensiasi

c. pleomorfisme

d. anaplasia

e. hiperkromatik

73. berdasarkan klasifikasi histogenic kista odontogen yang termasuk kedalam klasifikasi rest
of malassez adalah

a. glandula odontogenic cyst

b. kista dentigerous

c. kista paradental

d. kista erupsi

e. kista periapikal
74. prosedur pembedahan yang bertujuan untuk memperoleh specimen jaringan hidup untuk
melakukan diagnosis yaitu

a. rekontruksi

b. biopsy

c. reposisi

d. marsupialisasi

e. enukleasi

75. suatu rongga patologis yang dikelilingi oleh sel epitel yang meliputi gigi M3 impaksi
yang mencapai cemento enamel junction dapat didiagnosa sebagai

a. kista glandular odontogenik

b. kista radikuler

c. kista lateral periodontal

d. kista erupsi

e. kista dentigerous

76. Tumor dengan staging T2, NO, dan MO menggambarkan stadium..


a. I
b. II
c. VB
d. IVA
e. llI
77. Berikut ini yang merupakan karakteristik tumor ganas adalah...
a. Tidak bermetastasis
b. Gambaran mitotik yang normal
c. Infiltratif
d. Berdiferensiasi baik
e. Ekspansif
78. Kista non odontogen yang terjadi di pertengahan palatum durum regio P dan M adalah...
a. Kista duktus nasopalatinus
b. Kista nasolabial
c. Kista median palatal
d. Kista radikuler
e. Kista dentigerus
79. Terlihat proliferasi osteoblast adalah gambaran histopatologi untuk kelainan ...
a. FibroUs displasia
b. Osteo sarkoma
c. Squamous cell karsinoma
d. Chondrosarkoma
e. Osteoma
80. Jalur ekstrinsik apoptosis sel terjadi pada..
a. Mitokondria
b. DNA sel
c. Nukleus
d. Retikulum endoplasma
e. Membran sel
81. Yang berperan untuk mencerna sel tumor adalah...
a. Sel dendritik
b. Makrofag
c. IFN-gamma
d. Natural killer cells
e. Kemokin
82. Kista di rongga mulut yang terjadi karena infiamasi pada pericorona gigi molar 3 adalah..
a. Kista erupsi
b. Kista dentigerus
c. Kista radikuler
d. Kista paradental
e. Kista lateral periodontal
83. Tumor Pindborg adalah nama lain dari ...
a. Peripheral cementoossesous
b.Ossyfing tumor
c. Osteo sarcoma
d. Cementifiying fibroma
e. Calcifying Epithelial Odontogenic Tumor
84. Berikut ini massa yang bersifat benign adalah..
a. Osteosarcoma
b. Squamous cell carcinoma
c. Basalioma
d. Fibroma
e. Silindroma
85. Prevalensi tertinggi carcinoma ex pleomorphic muncul pada..
a.Kelenjar saliva sublingual
b. Kelenjar saliva mayor
C. Kelenjar saliva parotis
d. Kelenjar saliva minor
e. Kelenjar saliva submandibula
86. Ghost cell odontogenic carsinoma adalah tranformasi keganasan dari..
a. Calcifying cystic odontogenic
b. Odontogenic keratocyst
c. Cementoblastoma
d. Osteosarcoma
e. Ameloblastoma
87. Sifat klinis ameloblastoma antara lain...
a. Metastasis regional
b. Progresifitas tinggi, dekstruksi tulang
c. Tumbuh lambat dengan kemampuan mendekstruksi tulang
d. Tumbuh ekspansi mengikuti pola pertumbuhan medula
e. Tumbuh lambat, locally invasive
88. Gambaran radiografik ameloblastoma adalah ..
a. Lesi radiolusen batas tidak jelas dengan tepi irregular
b. Sun ray appearance
C. Soap buble appeareance
d. Lesi radiopak dengan batas radiolusen
e. Ground glass oppacification
89. Proliferasi yang berlebihan pada tumor dapat disebabkan oleh .
a. Kesalahan apoptosis
b. Infeksi
c. Hipertrofi sel
d. Mutasi p53
e. Hiperkeratosis
90. Perubahan biokimia yang terjadi pada proses apoptosis sel adalah..
a. penurunan volume sel (pyknosis)
b. pembulatan sel
C. kondensasi kromatin dan fragmentasi inti
d. hilangnya integritas membrane
e. aktivasi caspase
91. Membilas menggunakan deterjen hypoclorite dilakukan untuk membersihkan..
a. Specimen jaringan >2.5 liter
b. Tumpahan cairan darah dalam jumlah sedikit
c. Specimen jaringan <2,5 liter
d. Tumpahan cairan darah dalam jumlah banyak
e. Tumpahan cairan selain darah
92. Sel inisiator kista radikuler adalah ..
a. Reduced enamel epitelium
b. Ameloblast
c. Cell rest of serres
d. Rest of malassez
e. Odontoblast
93. Tissue yang telah digunakan untuk membersihkan tumpahan darah specimen
sebaiknya..
a. Di kubur dengan kedalaman dangkal
b. Dibakar
c. Dibuang di tempat sampah
d. Di buang sembarangan
e. Dimasukkan kedalam kloset
94. Muara kelenjar saliva yang melintasi m. masseter dan menembus m. buccinators adalah
.
a. Ductus Von Ebner
b. Ductus Blandin-Nuhn
c. Ductus Bartholin
d. Ductus Wharton
e. Ductus Stensen
95. Proses sistem imun dalam mengidentifikasi dan menyingkirkan sel kanker dan prekanker
adalah pengertian dari...
a. Metastasis
b. Immunocompromise
c. Immunoediting
d. Mutasi gen
e. Immunosurveillance
96. Imprint adalah pengambilan jaringan dalam rongga mulut dengan metode...
a. Menempelkan objek glass pada lesi
b. Menggerok permukaan lesi
c. Mengusapkan cotton bud pada lesi
d. Membedah keseluruhan lesi
e. Membedah sebagian lesi
97. Yang termasuk jenis tumor jinak yang berasal dari sel epitel adalah..
a. Adenoma
b. Lipoma
C. Angioma
d. Karsinoma sel basal
e. Adeno karsinoma
98. Seorang pasien perempuan usia 20 tahun mengeluhkan pembengkakan di sekitar
rahang bawah kanan di sekitar distal dari m2. Pasien mengaku pembengkakan tersebut
baru sekitar 1 bulan yang lalu dan semakin membesar, tetapi tidak ada keluhan rasa sakit.
Apakah diagnosa pada kasus tersebut..
a. Kista dentigerous
b. Kista periapikal
c. Kista lateral
d. Kista residual
e. Kista gingiva
99. Etiologi dari epulis fibromatosa adalah..
a. Genetic
b. Kalkulus
c. Virus
d. Plak
e. Mutasi gen
100. Gambaran radiografik yang khas pada fibrous dysplasia monoostatic adalah ..
a. Ground glass opacification dengan batas tidak jelas
B. Ground glass opacification dengan batas radiopak
c. Sun ray appearance
d. Honey comb appearance
e. Soap bubble appearance

2017 DAY 1
1 -Secara anatomi muara ductus stensen berada pada

A. 1/3 palatum posterior


B. Carancula, midline anterior sublingual

C. Labialis anterior

D. Seluruh mukosa rongga mulut

E. Mukosa bukal disekitar dataran kunyah gigi molar pertama rahang atas

2 -Pasien perempuan usia 45 tahun datang ke RSGM dengan keluhan teradapat rasa panas
dan perih pada kedua pipi dalam bagian kanan dan kiri, hal ini sudah terjadi sejak sebulan
lalu. Pasien sedang mengalami stres berat. Pemeriksaan klinis pada kedua bukal kiri kanan
tampak plak putih, berbentuk striae, tidak bisa dikerok, dan sakit. Apakah jenis kasus ini

A. Autoimun

B. Praganas

C. Alergi

D. Keganasan

E. Infeksi

3 -Monitoring radiasi yang lima hingga dua ratus kali lebih sensitive dari TLD yaitu

A. Pocket Dosimeter

B. The Electronic Dosimeter

C. Ionizing Chamber

D. Film Badges

E. The Thermolumininescence Dosimeter

4 -Pasien laki-laki usia 35 tahun datang ke RSGM dengan keluhan terdapat bintil-bintil yang
banyak pada langit-langitnya dan pasien merasa risih. Hasil pemeriksaan pada palatum durum
menunjukkan tampak papila, multiple, tidak bertangkai, berwarna pink, membentuk cluster
dan tidak sakit. Apakah etiologi kasus ini

A. Infeksi triponema pallidum

B. Infeksi EBV

C. Infeksi Gonorhoe

D. Infeksi Herpes simpleks

E. Infeksi HPV
5 -Berikut merupakan proteksi diri pada pasien, kecuali

A. Penggunaan alat indikasi posisi

B. Penggunaan alat pemegang film

C. Penggunaan intensifying screen

D. Jarak focal spot film yang lebih jauh

E. Penggunaan kVp yang lebih rendah

6 -Prevalensi tertinggi carcinoma ex pleomorphic muncul pada

A. Kelenjar saliva sublingual

B. Kelenjar saliva parotis

C. Kelenjar saliva mayor

D. Kelenjar saliva submandibula

E. Kelenjar saliva minor

7 -Gambaran radiografik yang khas pada fibrous dysplasia monoostatic adalah

A. Soap bubble appearance

B. Sun ray appearance

C. Honey comb appearance

D. Ground glass opacification dengan batas radiopak

E. Ground glass opacification dengan batas tidak jelas

8 -Wanita 16 tahun datang ke praktek dokter gigi dengan keluhan terdapat benjolan di
mukosa bukal kanan sejak 3 bulan yang lalu, benjolan tampak menonjol dengan batas tegas,
permukaan halus dan kenyal serta warna seperti jaringan sekitar, tidak didapatkan keluhan
nyeri.Etiologi pada kasus tersebut diatas yang lebih tepat adalah

A. Virus

B. Bakteri

C. Defisiensi vitamin

D. Riwayat tergigit berulang kali

E. Muncul spontan
9 -Berikut ini pernyataan yang paling benar mengenai fibrous dysplasia, adalah:

A. Café au lait pigmentasi, monostatik

B. Terapi dengan pembedahan batas tepi bebas tumor

C. Maksila>Mandibula, Ground glass opacification

D. Berasal dari jaringan ikat

E. Monostatik, tulang panjang

10 -Secara klinis untuk membedakan tumor parotis dengan lesi lain pada parotis adalah

A. Perempuan > laki-laki

B. Anak-anak > dewasa

C. Sulcus lobules auriculae

D. Bilateral

E. Unilateral

11 -Degenerasi pleomorphic adenoma pada tumor kelenjar saliva menjadi lesi maligna adalah

A. Carcinoma ex pleomorphic adenoma

B. Mixed carcinoma maligna

C. Sarcoma ex pleomorphic adenoma

D. Nodular Oncocytic Hiperplasia

E. Oxyphilic adenoma

12 -Yang termasuk kedalam kelompok mixed odontogenic tumors menurut klasifikasi WHO
tahun 1992 adalah :

A. Odontogenic fibroma

B. Odontogenic myxoma

C. Ameloblastic carcinoma

D. Squamous odontogenic tumor

E. Ameloblastic fibroodontoma

13 -Terapi pada mucocele karena adanya retensi pada kelenjar saliva minor labialis adalah
A. Cryo therapy

B. Ekstirpasi

C. Marsupialisasi

D. Enucleasi

E. Eksisional biopsy

14 -Prevalensi tertinggi tumor kelenjar saliva terjadi pada

A. Kelenjar parotis

B. Kelenjar sub mandibularis

C. Kelenjar sub lingualis

D. Kelenjar sub mentalis

E. Kelenjar saliva minor

15 -Pasien laki-laki usia 59 tahun datang ke RSGM dengan keluhan sariawan sejak 5 bulan
lalu. Sariawan tidak pernah sembuh dan makin lama makin besar. Awal sariawan tidak sakit
karean tergigit, semakin hari semakin besar dan sakit. Pemeriksaan klinis pada lidah kanan
tampak ulser, mayor, diameter 1x1,5 cm, warna keabu-abuan, pinggirnya indurasi, dan sakit.
Diagnosis banding

A. Oral tuberculosis

B. Traumatic ulser

C. Stomatitis alergika

D. Stomatitis aphthous

E. Oral Squamous Cell Carsinoma

16 -Pasien perempuan usia 45 tahun datang ke RSGM dengan keluhan tedapat panas dan
perih pada kedua pipi dalam bagian kanan dan kiri, hal ini sudah terjadi sejak sebulan lalu.
Pasien sedang mengalami stres berat. Pemeriksaan klinis pada kedua bukal kiri kanan tampak
plak putih, berbentuk striae, tidak bisa dikerok, dan sakit.Apakah diagnosis banding kasus ini

A. Linea alba

B. Oral lichenplanus

C. Oral leukoplakia

D. Cheek biting
E. Frictional keratosis

17 -Jenis leukimia yang sering terjadi pada orang tua dengan tidak menunjukkan gejala
adalah

A. MLL

B. AML

C. CLL

D. ALL

E. CML

18 -Berikut ini adalah neoplasia ganas kelenjar saliva

A. Sialoblastoma

B. Inverted ductal papilloma

C. Intraductal papilloma

D. Adenoid cystic carcinoma

E. Sialodenoma papilliferum

19 -Tumor jinak mesenkimal yang berasal dari jaringan otot polos adalah

A. Leiomioma

B. Rhabdomyoma

C. Leiomiosarkoma

D. Limfoma

E. Rhabdomyosarcoma

20 -Prevalensi tertinggi lokasi ameloblastoma adalah

A. Parasimpisis mandibular

B. Ramus mandibula

C. Maksila anterior

D. Tuberositas maksila

E. Seluruh mandibula
21 -Terapi keganasan kelenjar saliva dengan klasifikasi histologi high grade adlaah

A. Palatoplasty

B. Eksisi luas tapi bebas tumor, radikal neck dissection, radioterapi pasca operasi

C. Kemoterapi

D. Eksisi luas dengan batas bebas tumor

E. Eksisi luas

22 -Berikut ini adalah klasifikasi tumor jinak kelenjar saliva

A. Oncocytoma, myoepitel carcinoma

B. Wartin tumor, mucoepidermoid carcinoma

C. Inverted ductal papiloma, carcinoma ex pleomorphic adenoma

D. Basal cell adenoma, pleomorphic adenoma

E. Sialoblastoma, adenocystic carcinoma

23 -Diagnosis banding leukimia adalah

A. Anemia

B. Trombositosis

C. Trombositopenia

D. Polisitemia vera

E. Leukositosis

24 -Kista odontogen dengan prevalensi tertinggi yang terbentuk karena proses peradangan
kronis adalah

A. Kista primordial

B. Kista dentigerous

C. Kista radikuler

D. Kista lateral periodontal

E. Kista globulomaksilaris

25 -Laki-laki usia 34 tahun datang keR SGM dengan keluhan sariawan pada bibir bawahnya.
Anamnesis menunjukkan pasien post jatuh dari tangga 2 hari yang lalu dan jarang sariawan.
Pasien belum memberikan obat, hanya minum vitamin C saja. Pemeriksaan esktra oral
terdapat kelenjar submandibularis kanan yang teraba, lunak, sakit. Pemeriksaan intra oral
tampak pada mukosa bibir kanan lesi ulser, single, diameter 1cm, sakit, batas ireguler, warna
kuning dikelilingi kemerahan.Diagnosis apa yang mungkin untuk kasus diatas

A. Ulser Tuberculosis

B. Stomatitis Aftosa Rekuren

C. Ulkus traumatikus

D. Chancre

E. Oral Squamous Cell Carsinoma

26 -Pasien wanita usia 18 tahun datang dengan keluhan sering sariawan. Hasil anamnesis
menunjukkan pasien tidak suka makan sayur. Sariawan muncul sejak 5 tahun lalu.
Pemeriksaan intra oral tampak ulser, multiple, diameter 2-3mm, sakit, warna kuning
dikelilingi kemerahan pada mukosa bukal kanan dan kiri. Hasil pemeriksaan darah
menunjukkan MCV 75 fl, dan MCH 25pg. Manifestasi rongga mulut yang sering terjadi pada
kasus diatas adalah

A. Burning Mouth syndrom

B. Coated tongue

C. Geographic tongue

D. Crenated tongue

E. Xerostomia

27 -Wanita 16 tahun datang ke praktek dokter gigi dengan keluhan terdapat benjolan di
mukosa bukal kanan sejak 3 bulan yang lalu, benjolan tampak menonjol dengan batas tegas,
permukaan halus dan kenyal serta warna seperti jaringan sekitar, tidak didapatkan keluhan
nyeri.Diagnosa banding untuk kasus tersebut diatas adalah

A. Haemongioma

B. Giant cell fibroma

C. Limfangioma

D. Mucocele

E. Neurofibroma

28 -Pasien laki-laki usia 55 tahun datang ke RSGM dengan keluhan terdapat rasa sakit
dibawah lidah dan ada kemerahan seperti bludru sejak 2 bulan lalu. Anamnesis menunjukkan
pasien memiliki kebiasaan merokok sejak 30 tahun lalu. Pemeriksaan klinis menunjukkan
pada dasar mulut tampak plak berwarna merah, halus, tidak dapat dikerok, dan rasa sakit saat
makan pedas.Diagnosis kasus diatas adalah

A. Leukoplakia

B. Lichenplanus

C. Erythroplakia

D. Oral Submucous Fibrosis

E. Oral thrush

29 -Pasien laki-laki usia 35 tahun datang ke RSGM dengan keluhan terdapat bintil-bintil yang
banyak pada langit-langitnya dan pasien merasa risih. Hasil pemeriksaan pada palatum durum
menunjukkan tampak papila, multiple, tidak bertangkai, berwarna pink, membentuk cluster
dan tidak sakit. Apakah diagnosis kasus ini

A. Squamous cell papiloma

B. Condiloma acuminata

C. Epulis granulomatosa

D. Warts

E. Epulis fibromatosa

30 -Sifat klinis ameloblastoma antara lain

A. Progresifitas tinggi, destruksi tulang

B. Metastasis regional

C. Tumbuh lambat dengan kemampuan mendekstruksi tulang

D. Tumbuh ekspansi mengikuti pola pertumbuhan medula

E. Tumbuh lambat, locally invasive

31 -Wanita 16 tahun datang ke praktek dokter gigi dengan keluhan terdapat benjolan di
mukosa bukal kanan sejak 3 bulan yang lalu, benjolan tampak menonjol dengan batas tegas,
permukaan halus dan kenyal serta warna seperti jaringan sekitar, tidak didapatkan keluhan
nyeri.Diagnosa sementara untuk keluhan pasien dan tanda klinis tersebut adalah :

A. Haemongioma

B. Sarkoma
C. Lymphhemangioma

D. Limfoma

E. Fibroma

32 -Cherubism adalah lesi tulang jenis non neoplastic herediter, disertai tanda klinis berupa

A. Muncul saat remaja

B. Pembesaran bilateral tanpa disertai keluhan nyeri

C. Permukaan lesi berdungkul-dungkul

D. Pembesara lesi disertai dengan jaringan nekrotik

E. Pembesaran bilateral disertai nyeri

33 -Monitoring radiasi yang memiliki ukuran kecil dan ringan, compatible automasi namun
cukup mahal dan gradient dosis tidak terdeteksi yaitu

A. Ionizing Chamber

B. The Electronic Dosimeter

C. Pocket Dosimeter

D. Film Badges

E. The Thermolumininescence Dosimeter

34 -Pasien wanita usia 18 tahun datang dengan keluhan sering sariawan. Hasil anamnesis
menunjukkan pasien tidak suka makan sayur. Sariawan muncul sejak 5 tahun lalu.
Pemeriksaan intra oral tampak ulser, multiple, diameter 2-3mm, sakit, warna kuning
dikelilingi kemerahan pada mukosa bukal kanan dan kiri. Hasil pemeriksaan darah
menunjukkan MCV 75 fl, dan MCH 25pg.Diagnosis kelainan sitemik apa yang paling
mungkin

A. Anemia haemolitik

B. Anemia defisiensi besi

C. Anemia megaloblastik

D. Anemia pernisiosa

E. Anemia aplastik

35-Pasien laki-laki usia 59 tahun datang ke RSGM dengan keluhan sariawan sejak 5 bulan
lalu. Sariawan tidak pernah sembuh dan makin lama makin besar. Awal sariawan tidak sakit
karean tergigit, semakin hari semakin besar dan sakit. Pemeriksaan klinis pada lidah kanan
tampak ulser, mayor, diameter 1x1,5 cm, warna keabu-abuan, pinggirnya indurasi, dan sakit.
Diagnosis kasus

A. Stomatitis aphtous

B. Oral tuberculosis

C. Oral Squamous Cell Carcinoma

D. Traumatik ulser

E. Stomatitik alergika

36 -Odontoma merupakan jenis mixed tumor, pernyataan yang paling tepat untuk odontoma
adalah

A. Secara radiografis didapatkan lesi radiolusen batas radiopaque

B. Pembesaran didapatkan pada tulang alveolus

C. Selalu disertai dengan kondisi klinis kehilangan gigi anterior

D. Tampak gambaran radiografis small tooth like, berasal dari differensiasi dari odontogenic

E. Secara radiografis didapatkan gambaran lesi soap bubble appeareance

37 -Pasien perempuan usia 45 tahun datang ke RSGM dengan keluhan teradapat rasa panas
dan perih pada kedua pipi dalam bagian kanan dan kiri, hal ini sudah terjadi sejak sebulan
lalu. Pasien sedang mengalami stres berat. Pemeriksaan klinis pada kedua bukal kiri kanan
tampak plak putih, berbentuk striae, tidak bisa dikerok, dan sakit. Apakah diagnosis kasus ini

A. Hairy tongue

B. Coated tongue

C. Oral leukoplakia

D. Oral lichenplanus

E. Oral thrush

38 -Pasien wanita usia 18 tahun datang dengan keluhan sering sariawan. Hasil anamnesis
menunjukkan pasien tidak suka makan sayur. Sariawan muncul sejak 5 tahun lalu.
Pemeriksaan intra oral tampak ulser, multiple, diameter 2-3mm, sakit, warna kuning
dikelilingi kemerahan pada mukosa bukal kanan dan kiri. Hasil pemeriksaan darah
menunjukkan MCV 75 fl, dan MCH 25pg. Apabila kasus diatas dengan MCV 100 fl maka
pasien menderita
A. Anemia defisiensi besi

B. Anemia karena hepatitis

C. Anemia aplastik

D. Anemia pernisiosa

E. Anemia haemolitik

39 -Pernyataan yang tepat untuk screening pasien dengan curiga keganasan pada rongga
mulut

A. Lesi dengan indurasi bagian tepi

B. Sariawan berukuran besar di tepi lidah belakang muncul sejak 1 minggu, karena
bergesekan dengan gigi sisa akar yang tajam

C. Pembengkakan yang berlangsung cepat disertai nyeri hebat dan gejalan prodormal

D. Pembengkakan berlangsung sangat cepat dan didapatkan fluktuasi

E. Nodul KGB multiple dengan konsistensi kenyal dan mobile pada regio servikal

40 -Muara kelenjar saliva yang melintasi m. masseter dan menembeus m. buccinators adalah

A. Ductus Von Ebner

B. Ductus Stensen

C. Ductus Bartholin

D. Ductus Wharton

E. Ductus Blandin-Nuhn

41 -Muara kelenjar saliva yang melintasi m. masseter dan menembus m. buccinators adalah

A. Ductus Von Ebner

B. Ductus Bartholin

C. Ductus Blandin-Nuhn

D. Ductus Stensen (bujur)

E. Ductus Wharton

42 -Monitoring radiasi yang menyediakan catatan dosis permanen namun akurasinya hanya
10-50% yaitu
A. The Thermolumininescence Dosimeter

B. Pocket Dosimeter

C. The Electronic Dosimeter

D. Film Badges

E. Ionizing Chamber

43 -Yang termasuk jenis tumor jinak yang berasal dari sel epitel adalah

A. Karsinoma sel basal

B. Adeno karsinoma

C. Lipoma

D. Angioma

E. Adenoma

44 -Pasien laki-laki usia 34 tahun datang dengan keluhan benjolan pada leher kanan sejak 2
minggu lalu. Hasil anamnesis menunjukkan benjolan pada leher kanan ini sebelumnya
didahului demam, sakit tenggorokan, dan sulit menelan. Pasien hanya mengonsumsi
paracetamol. Setelah 10 hari demam dan sakit tenggorokan sembuh, tapi benjolan di leher
tidak kunjung hilang, melainkan makin membesar. Pemeriksaan ektra oral pada leher kanan
tampak nodul, diameter 3 cm, batas jelas, sakit, tidak dapat digerakkan, warna normal.
Dugaan dokter gigi disebabkan komplikasi dari infeksi Epstein barr virus. Diagnosis apa
yang mungkin untuk kasus diatas

A. Hemangioma

B. Limfangioma

C. Limfoma

D. Melanoma

E. Kaposi sarkoma

45 -Secara klinis ameloblastic fibroma dapat ditemukan dengan karakteristik

A. Tumbuh lambat, asimptomatik, massa melibatkat regio C-M rahang bawah

B. Lesi radiolusen batas tegas dengan dilapisi perselubungan gambaran radiopak tipis

C. Didapatkan gigi impaksi, tumbuh lambat, asimptomatik

D. Tampak sel epithel berlapis dengan susunan palisading


E. Asimptomatik, pembesaran prosesus alveolaris, terdapat gigi impaksi

46 -Neoplasia ganas kelenjar saliva mayor yang terdapat di parotis, akan menyebabkan
adanaya

A. Cerebral palsy

B. Facial nerve palsy

C. Frey’s syndrome

D. Cerebral palsy

E. Facial nerve paraesthesi

47 -Untuk mengetahui adanya metastasis yang sederhana dapat dilakukan dengan

A. Foto roentgen thoraks

B. Foto roentgen cervical

C. Foto roentgen panoramic

D. Foto roentgen thoraks

E. Foto roentgen skull AP

48 -Dari hasil pemeriksaan histopatologi, ameloblastoma terbagi kedalam beberapa tipe,


antara lain :

A. Granular, folikuler, pleksiform, basal sel

B. Basal sel, granular, folikuler, pleksiform

C. Folikuler, pleksiform, akantomatus, basal sel

D. Fibromatus, folikuler, pleksiform, akantomatus

E. Granular, fibromatus, pleksiform, akantomatus

49 -Gambaran Radiografis lesi dengan curiga adanya keganasan adalah

A. Lesi radiolusen disertai dengan gambaran ground glass appeareance

B. Lesi radiolusen tanpa batas

C. Lesi radiopak dengan batas radiolusen

D. Lesi radiolusen multilokuler dengan batas radiopak

E. Lesi radiolusen batas tidak jelas dengan tepi border lesi bentuk irregular (betul)
50 -Menurut keterlibatan lesi pada tulang fibrous dysplasia terbagi menjadi dua, monoostatic
dan polyostatic karakteristik fibrous dysplasia monostotik adalah :

A. Tulang maksila > tulang mandibular

B. Terjadi pada anak usia 14 bulan – 5 tahun

C. Gambaran radiografik disertai dengan adanya lesi radiolusen disertai pergeseran garis
median

D. Terdapat gambaran Café au lait

E. Sel tulang normal berubah menjadi sel pembentuk jaringan kartilago

51 -Pilihan rekonstruksi dengan tandur tulang pasca reseksi mandibula dilakukan dengan
berbagai pertimbangan, antara lain :

A. Ekspansi tumor

B. Usia, ekspansi tumor

C. Riwayat penyakit sistemik

D. Tipe ameloblastoma

E. Kondisi umum pasien

52 -Fibrous dysplasia polyostotik dapat ditandai dengan adanya tanda klinis

A. Café au lait (betul)

B. Lesi muncul pada decade ke-2

C. Terdapat lesi di tulang panjang

D. Benjolan muncul di rahang bawah

E. Benjolan disertai dengan keluhan nyeri dan rasa kebas

53 -Seorang laki-laki, 65 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan bau mulut. Dari
pemeriksaan klinis tampak beberapa regio gigi anterior terdapat karang gigi yang sudah
menebal dan mengalami kegoyahan . Berdasar catatan medical history, pasien pernah
menjalani radioterapi di bagian leher depan. Tampak mukosa kemerahan menyeluruh dan
sakit. Dari kasus di atas radioterapi yang pernah diberikan kepada pasien dapat
mengakibatkan kematian sel yang disebut :

A. Mukositis

B. Selulitis
C. Stomatitis

D. Gingivitis

E. Dermatitis

54 -Terapi pada mucocele karena adanya retensi pada kelenjar saliva minor labialis adalah

A. Eksisional biopsy

B. Marsupialisasi

C. Ekstirpasi

D. Cryo therapy

E. Enucleasi

55 -Monitoring radiasi yang digunakan secara departemen yaitu

A. Film Badges

B. Pocket Dosimeter

C. The Thermolumininescence Dosimeter

D. Ionizing Chamber

E. The Electronic Dosimeter

56 -Tanda klinis lesi ganas kelenjar saliva yang paling tepat adalah

A. Adanya deficit neurologis

B. Permukaan lesi dilapisi mucosa atau kulit

C. Asimptomatik

D. Berbentuk kubah dengan permukaan licin

E. Permukaan rata seperti jaringan sekitar dan disertai tanda radang

57 -Tumor ganas mempunyai karakteristik berbeda dengan tumor jinak, salah satu
karakteristik tumor ganas adalah

A. Tidak berkapsul, bertangkai, mudah digerakkan, tekstur permukaan licin

B. Tidak berkapsul, merusak jaringan sekitar, sel kehilangan sifat deferensiasi

C. Tidak berkapsul, sel berdeferensiasi, merusak jaringan sekitar


D. Berkapsul, bertangkai, nyeri, hiperemi, tumbuh progresif dan lambat

E. Berkapsul, sel berdeferensiasi, merusak jaringan sekitar, metastasis

58 -Gambaran radiografik ameloblastoma adalah

A. Soap buble appearance (betul)

B. Lesi radiopak dengan batas radiolusen

C. Ground glass oppacification

D. Sun ray appearance

E. Lesi radiolusen batas tidak jelas dengan tepi irregular

59 -Prevalensi tertinggi tumor kelenjar saliva terjadi pada

A. Kelenjar saliva minor

B. Kelenjar sub mentalis

C. Kelenjar parotis (betul)

D. Kelenjar sub lingualis

E. Kelenjar sub mandibularis

60 -Leukoplakia yang berpotensi menjadi keganasan yang berada pada

A. Mukosa bukal

B. Mukosa dasar mulut (betul atau pada lidah)

C. Mukosa bibir

D. Mukosa gingiva

E. Mukosa palatum

61 -Menurut asalnya ameloblastoma diklasifikasikan berasal dari jaringan

A. Messenkimal

B. Mesodermal

C. Campuran ectodermal dan mesodermal

D. Ektodermal

E. Epitelial
62 -Pasien laki-laki usia 55 tahun datang ke RSGM dengan keluhan terdapat rasa sakit
dibawah lidah dan ada kemerahan seperti bludru sejak 2 bulan lalu. Anamnesis menunjukkan
pasien memiliki kebiasaan merokok sejak 30 tahun lalu. Pemeriksaan klinis menunjukkan
pada dasar mulut tampak plak berwarna merah, halus, tidak dapat dikerok, dan rasa sakit saat
makan pedas.Kasus diatas termasuk dalam penyakit

A. Infeksi

B. Autoimun

C. Keganasan

D. Praganas

E. Alergi

63 -Pasien perempuan usia 55 tahun datang ke RSGM dengan keluhan tedapat bercak putih
dan gak bisa dilepas, hal ini sudah terjadi sejak sebulan lalu. Pasien sedang menderita
tuberculosis dalam masa pengobatan. Pemeriksaan klinis tampak plak putih, 2x1 cm, tidak
bisa dikerok, dan sakit pada bukal kanan. Pasien diminta untuk melakukan biopsi didapatkan
terdapat infeksi virus. Apakah diagnosis kasus ini

A. Coated tongue

B. Oral lichenplanus

C. Oral thrush

D. Hairy tongue

E. Oral leukoplakia

64 -Mucoepidermoid carcinoma merupakan salah satu kelompok neoplasia ganas kelenjar


saliva, prevalensi kejadian keganasan lebih besar ditemukan pada

A. Kelenjar saliva parotis

B. Kelenjar saliva minor

C. Kelenjar saliva mayor

D. Kelenjar saliva sublingualis

E. Kelenjar saliva submandibularis

65 -Gambaran klinis ameloblastic fibrosarcoma adalah

A. Tumbuh cepat, nyeri, permukaan tidak rata dan berdungkul disertai ulser dan
jaringan nekrotik
B. Tumbuh lambat, permukaan massa rata dan licin, kadang disertai nyeri, dan keluar cairan
asin

C. Lesi radiolusen, batas tidak jelas, tampak tepi lesi destruktif

D. Krepitasi, nyeri tekan, batas jelas, permukaan massa rata dan licin

E. Tumbuh lambat, tidak nyeri, warna dan permukaan massa seperti jaringan sekitar

66 -Pleomorphic adenoma, adalah benign mixed tumor, yang prevalensi tertinggi terjadi pada

A. Kelenjar submandibular

B. Kelenjar saliva minor

C. Kelenjar parotis lobus profundus

D. Kelenjar sublingual

E. Kelenjar parotis lobus superficialis

67 -Kortikosteroid tidak bisa diberikan dalam dosis berlebihan, perlu diimbangi pemberian
obat imunosupresant antara lain

A. Methylprednisolon

B. Asam retionat

C. Cetrizine

D. Azathioprine

E. Triamnicolone acetonide

68 -Pasien perempuan usia 55 tahun datang ke RSGM dengan keluhan tedapat bercak putih
dan gak bisa dilepas, hal ini sudah terjadi sejak sebulan lalu. Pasien sedang menderita
tuberculosis dalam masa pengobatan. Pemeriksaan klinis tampak plak putih, 2x1 cm, tidak
bisa dikerok, dan sakit pada bukal kanan. Pasien diminta untuk melakukan biopsi didapatkan
terdapat infeksi virus. Apakah jenis kasus ini

A. Infeksi

B. Praganas

C. Alergi

D. Autoimun

E. Keganasan
69 -Pemeriksaan penunjang yang tepat untuk mendeteksi adanya obstruksi pada ductus
salivatorius adalah

A. Sialography

B. CT-Scan

C. FNAB

D. USG

E. Sialochemistry

70 -Sumber utama X-ray yang paparannya mengenai operator yaitu

A. X-ray terpencar dari filter

B. Radiasi terpancar yang berasal dari jaringan teradiasi pada pasien

C. X-ray terpancar dari objek selain pasien

D. Radiasi terpancar dari objek selain pasien

E. Bocoran radiasi melalui tube head

71 -Pasien perempuan usia 55 tahun datang ke RSGM dengan keluhan tedapat bercak putih
dan gak bisa dilepas, hal ini sudah terjadi sejak sebulan lalu. Pasien sedang menderita
tuberculosis dalam masa pengobatan. Pemeriksaan klinis tampak plak putih, 2x1 cm, tidak
bisa dikerok, dan sakit pada bukal kanan. Pasien diminta untuk melakukan biopsi didapatkan
terdapat infeksi virus. Apakah diagnosis banding kasus ini

A. Frictional keratosis

B. Linea alba

C. Cheek biting

D. Oral leukoplakia

E. Oral lichenplanus

72 -Diagnosis banding dari melanoma malignant adalah

A. Hemangioma

B. Ameloblastoma

C. Kaposi sarkoma

D. Limfangioma
E. Limfoma

73 -Untuk menyingkirkan perbedaan secara klinis antara kista dengan tumor pada ekstensi
massa yang terlibat, adalah

A. Permukaan kista berdungkul

B. Tumor berekstensi pada bagian bukal dan lingual

C. Kista berekstensi pada bagian bukal dan lingual

D. Tumor berekstensi pada bagian bukal saja

E. Permukaan tumor licin

74 -Wanita 16 tahun datang ke praktek dokter gigi dengan keluhan terdapat benjolan di
mukosa bukal kanan sejak 3 bulan yang lalu, benjolan tampak menonjol dengan batas tegas,
permukaan halus dan kenyal serta warna seperti jaringan sekitar, tidak didapatkan keluhan
nyeri.Terapi untuk lesi diatas adalah

A. Radioterapi

B. Kemoterapi

C. Eksisi

D. Terapi skleroting

E. Eekstirpasi

75 -Gold standart terapi ameloblastoma saat ini adalah

A. Surgical curettage

B. Surgical reconturing

C. Reseksi batas bebas tumor

D. Enukleasi

E. Marsupialisasi

76 -Pasien laki-laki usia 35 tahun datang ke RSGM dengan keluhan terdapat bintil-bintil yang
banyak pada langit-langitnya dan pasien merasa risih. Hasil pemeriksaan pada palatum durum
menunjukkan tampak papila, multiple, tidak bertangkai, berwarna pink, membentuk cluster
dan tidak sakit. Apakah jenis penyakit ini

A. Tumor jinak

B. Alergi
C. Praganas

D. Tumor ganas

E. Autoimun

77 -Gen supresor tumor yang sering dikaitkan dengan penjaga kestabilan sel yang utama
adalah

A. APC

B. BrCal

C. Rb

D. P53

E. PTEN

78 -Golden standart terapi ameloblastoma adalah

A. Wide excise

B. Kemoradiasi

C. Kemoterapi

D. Radikal neck dissection

E. Radioterapi

79 -Diagnosis banding untuk fibrous dysplasia adalah cherubism secara histopatologis fibrous
dysplasia yang membedakan keduanya adalah

A. Trabeculae immature bone yang dikelilingi oleh sel-sel osteoblas

B. Tampak sel osteoblastic reaming

C. Didapatkan gambaran sel-sel atipik

D. Tampak bentukan sel yang tersusun palisading

E. Tampak jaringan ikat disertai dengan trabekula tulang

80 -Sel melanosit normal terdapat pada

A. Melanoma malignant

B. Nevus pigmentosus

C. Hemangioma
D. Kaposit sarkoma

E. Limfoma

2017 DAY 2
1 -Epulis granulomatosa secara klinis nampak berupa benjolan berwarna merah, hal ini
terjadi karena

A. Terdapat proliferasi sel endotel

B. Terdapat proliferasi jaringan fibrous

C. Terdapat proliferasi sel makrofag

D. Terdapat proliferasi growth factor

E. Terdapat proliferasi s IgA

2 -Clear cell dapat ditemukan pada gambaran histopatologi merupakan suatu penyakit yang
tergolong

A. Tumor non odontogen

B. Kista non odontogen

C. Kista odontogen

D. Tumor odontogen

E. Tumor kelenjar liur

3 -Etiologi dari epulis fibromatosa adalah

A. Virus

B. Plak

C. Kalkulus

D. Mutasi gen

E. Genetic

4 -Yang termasuk tumor yang tumbuh secara expansif adalah

A. Osteoma

B. Squamous cell carcinoma


C. Adenocarsinoma

D. Basalioma

E. Silindroma

5 -Pasien pria usia 45 tahun datang dengan benjolan di mandibula, sampai terjadi deformitas
wajah. Secara radiologi nampak gambaran soap buble appereance.Gambaran histopatologi
nampak berupa?

A. Terdpat gambaran epitel dengan rate pag yang tidak teratur

B. Terdapat gambaran sel dengan sitoplasma yang meluas

C. Terdapat proliferasi sel radang

D. Terdapat gambran sel reed Stenberg

E. Pulau-pulau dengan pinggiran epitel yang tersusun

6 -Berikut yang merupakan tumor ganas adalah

A. Haemangioma

B. Limfoma

C. Kondroma

D. Osteoma

E. Fibroma

7 -Pasien perempuan usia 55 tahun datang ke RSGM dengan keluhan tedapat bercak putih
dan gak bisa dilepas, hal ini sudah terjadi sejak sebulan lalu. Pasien sedang menderita
tuberculosis dalam masa pengobatan. Pemeriksaan klinis tampak plak putih, 2x1 cm, tidak
bisa dikerok, dan sakit pada bukal kanan. Pasien diminta untuk melakukan biopsi didapatkan
terdapat infeksi virus. Apakah jenis biopsi pada kasus ini

A. FNAB

B. Scrapping

C. Oral brush

D. Swab

E. Incisional biopsy

8 -Gambaran histopatologi dari epulis gravidarum :

A. Neutrofil terdapat pada daerah Superficial


B. Sel radang Limfosit berkurang

C. Gambaran Non Sessile

D. Epitel Kolumner non stratifikasi

E. Epitel Squamosa non stratifikasi

9 -Tumor ganas yang terdapat sel reed Stenberg pada gambaran histopatologinya adalah

A. Kondroma

B. Haemangioma

C. Limfoma

D. Fibroma

E. Osteoma

10 -Pasien pria usia 45 tahun datang dengan benjolan di daerah belakang telinga. Secara
klinis benjolan nampak licin, padat, kenyal, batas jelas dan dapat digerakkan. Secara
histopatologi terdiri dari jaringan epitel, mioepitel dan mesenkim. Apa diagnose kelainan ini?

A. Adeno carcinoma

B. Adenomatoid odontogen

C. Glandular odontogenic cyst

D. Adenoid klstik karsinoma

E. Adenoma pleomorpic

11 -Pernyataan berikut ini benar mengenai tanda-tanda klinis dari Epulis Gravidarum :

A. Menimbulkan rasa sakit dan keluar pus

B. Lesi pada gingiva berwarna pucat

C. Vaskularisasi minimal

D. Mudah berdarah terutama saat menyikat gigi

E. Lokasi sering pada margin gingiva

12 -Pasien pria usia 45 tahun datang dengan benjolan di daerah belakang telinga. Secara
klinis benjolan nampak licin, padat, kenyal, batas jelas dan dapat digerakkan. Secara
histopatologi terdiri dari jaringan epitel, mioepitel dan mesenkim.Kelainan ini menyerang
daerah apa?
A. Kelenjar submandibularis

B. Kelenjar limfa

C. Kelenjar parotis

D. Kelenjar saliva minor

E. Kelenjar ...

13 -Tumor odontogen yang pada gambaran histopatology nampak sel dengan sitoplasma yang
kaya akan glikogen akibat sisa-sisa dental lamina atau sisa mallasez adalah

A. Odontoma

B. Clear cell odontogenic tumor

C. Odontoameloblastoma

D. Adenomatoid odontogenic tumor

E. Squamous odontogenik tumor

14 -Suatu rongga patologis yang dikelilingi oleh sel epitel yang terdapat diapikal gigi akibat
dari reaksi inflamasi adalah

A. Kista erupsi

B. Kista dentigerous

C. Kista lateral periodontal

D. Kista glandular odontogenik

E. Kista radikuler

15 -Tumor yang berasal dari sisa-sisa epitel organ enamel dan secara histologis nampak
banyak struktur seperti saluran adalah

A. Adenoid kistik karsinoma

B. Adeno carcinoma

C. Adenomatoid odontogen

D. Glandular odontogenic cyst

E. Adenoma pleomorpic

16 -Gen yang berfungsi antiproliferasi dan mengendalikan apoptosis adalah


A. p35

B. RA

C. RB

D. p21

E. p53

17 -Pengambilan sampel tumor dengan bentuk cairan sebaiknya dengan teknik

A. Swab

B. Eksisional

C. FNAB

D. Scrapping

E. Incicional

18 -Tumor yang diakibatkan human papiloma virus dengan gambaran histopatologi nampak
proyeksi mirip jari dari epitel squamosa berlapis adalah

A. Odontoma

B. Osteoma

C. Papiloma

D. Chondroma

E. Cementoblastoma

19 -Cara mengemas specimen menuju kelaboratorium adalah

A. Menggunakan tube steril

B. Menggunakan botol kaca

C. Menggunakan es batu

D. Menggunakan plastic daur ulang

E. Menggunakan packing kayu

20 -Penamaan tumor yang bersifat jinak diidentifikasi dari penamaan tumornya yang
menggunakan istilah?

A. Oma
B. Sarcoma

C. Eksaserbasi

D. Karsinoma

E. It is

21 -Limfosarkoma menunjukkan bahwa tumor ini berasal dari

A. Jaringan mukosa

B. Jaringan epitel

C. Jaringan hyalin

D. Jaringan ikat

E. Jaringan mesenkim

22 -Komplikasi yang dapat terjadi pada epulis gravidarum saat kehamilan :

A. Enlargement semua regio

B. Luksasi Gigi

C. Rasa Sakit Akut

D. Bayi Lahir Prematur

E. Berat Badan Bayi Lahir Normal

23 -Etiologi terbanyak penyebab kanker mulut adalah

A. Defisiensi nutrisi

B. Radiasi

C. Keturunan

D. Infeksi Virus

E. Imunokompromised

24 -Pasien pria usia 45 tahun datang dengan benjolan di mandibula, sampai terjadi deformitas
wajah. Secara radiologi nampak gambaran soap buble appereance. Apa diagnose kelainan di
atas?

A. Chondroma

B. Odontoma
C. Osteoma

D. Ameloblastoma

E. Cementoblastoma

25 -Yang termasuk tumor ganas adalah

A. Odontoma

B. Basalioma

C. Osteoma

D. Ameloblastoma

E. Chondroma

26 -Suatu rongga patologis yang dikelilingi oleh sel epitel yang terdapat di midline anterior
rahang atas dapat didiagnosa sebagai

A. Kista globulomaksilaris

B. Kista median mandibular

C. Kista nasolabial

D. Kista glandular odontogenik

E. Kista nasopalatine

27 -Pasien pria usia 45 tahun datang dengan benjolan di mandibula, sampai terjadi deformitas
wajah. Secara radiologi nampak gambaran soap buble appereance.Termasuk golongan apa
kelainan ini?

A. Kista non odontogen

B. Tumor non odontogen

C. Tumor odontogen

D. Kista odontogen

E. Tumor kelenjar liur

28 -Tumor pindborg adalah nama lain dari

A. Calcifying Epithelial Odontogenic Tumor

B. Osteo sarcoma
C. Peripheral cementoossesous

D. Ossfying tumor

E. Cementifiyng fibroma

29 -Berikut yang merupakan gambaran histopatologis epulis fissuratum adalah

A. Proliferasi endotel

B. Terdapat giant cell

C. Jaringan fibrous alami hiperplasia

D. Terdapat star cell

E. Epitel mengalami metaplasia

30 -Suatu rongga patologis yang dikelilingi oleh sel epitel yang meliputi gigi M3 impaksi
yang mencapai cemento enamel junction dapat didiagnosa sebagai

A. Kista dentigerous

B. Kista lateral periodontal

C. Kista erupsi

D. Kista glandular odontogenik

E. Kista radikular

31 -Imprint adalah pengambilan jaringan dalam rongga mulut dengan metode

A. Membedah keseluruhan lesi

B. Menempelkan objek glass pada lesi

C. Mengusapkan cotton bud pada lesi

D. Menggerok permukaan lesi

E. Membedah sebagian lesi

32 -Pembelahan sel terjadi pada fase

A. S

B. G2

C. M

D. G1
E. O

33 -Sel akan terjadi traksinasi pada nukleus, kemudian pecah, selanjutnya segera dihilangkan.
Hal ini adalah peristiwa

A. Nekrosis

B. Mitosis

C. Aplasia

D. Metaplasid

E. Apoptosis

34 -Faktor predisposisi yang memperparah kejadian epulis gravidarum yaitu :

A. Restorasi yang tidak baik

B. Terdapat plak dan kalkulus

C. Frekuensi menyikat gigi

D. Kenaikan bakteri P.Gingivalis

E. OH Kurang baik

35 -Immunosurveilence kanker bekerja efektif pada etiologi kanker yang disebabkan oleh

A. Paparan radiasi

B. Infeksi Jamur

C. Bahan Karsinogenik

D. Infeksi Virus

E. Infeksi Bakteri

36 -Fase yg paling sering berubah dalam siklus sel. Pada fase ini kesalahan DNA dikoreksi
sebelum masuk ke proses mitosis adalah

A. O

B. G2

C. S

D. G1

E. M
37 -Pertahanan lini terdepan terhadap kanker dilakukan oleh

A. Sel macrophage

B. Sel K

C. Sel Limfosit

D. Sel Netrofil

E. Sel NK

38 -Kematian sel karena adanya suatu jejas

A. Nekrosis

B. Metaplasia

C. Mitosis

D. Aplasia

E. Apoptosis

39 -Gambaran khas pemeriksaan sitologi untuk kasus karsinoma adalah

A. Terdapat sel parabasal

B. Terdapat sel anaplasia (bujur)

C. Terdapat sel parakeratinosit

D. Terdapat sel keratinosit

E. Terdapat sel basal

40 -Epulis fibromatosa secara klinis nampak berupa benjolan dengan konsistensi yang
kenyal, hal ini terjadi karena

A. Terdapat proliferasi sel makrofag

B. Terdapat proliferasi jaringan fibrous (bujur)

C. Terdapat proliferasi sel endotel

D. Terdapat proliferasi growth factor

E. Terdapat proliferasi s IgA

41 -Waktu perawatan gingivektomi pada epulis yang tepat, dilakukan pada :

A. Pasca Kehamilan (bujur)


B. Tidak dilakukan, nantinya akan kembali normal

C. Wanita hamil trisemester ketiga

D. Wanita hamil trisemester pertama

E. Pasca SRP

42 -Squamous cell carcinoma yang secara gambaran histopatologi nampak keratin pearl
menunjukkan

A. Well differentiated

B. Dapat bermetastasis

C. Melibatkan kelenjar limfa

D. Sangat infeksius

E. Mengalami penurunan CD4

43 -Diagnosis banding dari epulis gravidarum yaitu :

A. Peripheral Ossifying Fibroma, Epulis Fissuratum

B. Epulis Fissuratum, Abses Gingiva

C. Gingivitis gravidarum, Epulis Fissuratum

D. Peripheral Giant cell, Peripheral Ossifying Fibroma (bujur)

E. Peripheral Giant cell, Abses Gingiva

44 -Pasien pria usia 45 tahun datang dengan benjolan di daerah belakang telinga. Secara
klinis benjolan nampak licin, padat, kenyal, batas jelas dan dapat digerakkan. Secara
histopatologi terdiri dari jaringan epitel, mioepitel dan mesenkim.Ground glass pada
pemeriksaan sitologi adalah akibat

A. Virus (Bujur ground glass/herpes oleh virus)

B. Bakteri

C. Jamur

D. Inflamasi

E. Iritasi kronis

45 -Bakteri yang berperan meningkatkan potensi terjadinya epulis gravidarum yaitu :

A. Enterococcus Faecalis
B. Staphilococcus Aureus

C. A.Actinomycetemcomittans

D. Streptococcus Mutans

E. Phorporymonas Gingivalis (bujur)

46 -Gambaran sel ghost terdapat pada kelainan apa?

A. Cementifing fibroma

B. Calcfying odontogenic cyst (bujur)

C. Peripheral cementossus

D. Cementous dysplasia

E. Odontogenic keratocyst

47 -Yang membedakan antara tumor jinak dengan tumor ganas adalah

A. Terdapat sel atipia

B. Terdapat metastasis (bujur)

C. Terdapat mitosis sel

D. Terjadi mutasi gen

E. Terjadi proliferasi sel

48 -Suatu rongga patologis yang dikelilingi oleh sel epitel yang terdapat diantara akar gigi
insisivus dan kaninus atas di tempat yang bersesuaian dengan sutura intermaksilaris

A. Kista globulomaksilaris (betul sekali)

B. Kista nasolabial

C. Kista nasopalatine

D. Kista median mandibular

E. Kista glandular odontogenik

49 -Tissue yang telah digunakan untuk membersihkan tumpahan darah specimen sebaiknya

A. Dibakar

B. Dibuang di tempat sampah

C. Dimasukkan kedalam kloset


D. Di buang sembarangan

E. Di kubur dengan kedalaman dangkal

50 -Dasar pemeriksaan tumor menggunakan sitologi adalah

A. Tumor berisi cairan

B. Sel tumor ganas memiliki kohesi yang kurang (betul, sehingga mudah terlepas)

C. Sel tumor mudah dikenali

D. Sel tumor jinak tidak bermetastase

E. Tumor memilki kapsul

51 -Yang termasuk mekanisme pertahanan tubuh pertama terhadap sel tumor adalah

A. Netrofil

B. Sel natural killer (betul ini respon pertama)

C. Makrofag

D. Sel T sitotoksik

E. Immunoglobulin

52 -Yang termasuk tumor yang berasal dari kelenjar liur adalah

A. Cementoblastoma

B. Fibrous dysplasia

C. Adenocarsinoma (jangan ditanya sudah pasti)

D. Ossfying tumor

E. Chondroma

53 -Pasien pria usia 45 tahun datang dengan benjolan di daerah belakang telinga. Secara
klinis benjolan nampak licin, padat, kenyal, batas jelas dan dapat digerakkan. Secara
histopatologi terdiri dari jaringan epitel, mioepitel dan mesenkim.Clue cell pada pemeriksaan
sitologi adalah akibat

A. Iritasi kronis

B. Inflamasi

C. Bakteri
D. Virus

E. Jamur (clue sel, bujur banar)

54 -Apa diagnosa penyakit dengan gambaran histopatologi cincin liesegang dan kalsifikasi
yang dibentuk dari bahan seperti amiloid

A. Osteo sarcoma

B. Cementifiyng fibroma

C. Peripheral cementoossesous

D. Ossfying tumor

E. Calcifying epithelial odontogenic tumor (bujurrrrr)

55 -Sel dikatakan mengalami atipia apabila

A. Sel berbentuk bulat

B. Inti sel mengalami hiperkromatin

C. Terdapat star cell

D. Sitoplasma mengandung lendir miksomatik

E. Terdapat proliferasi jaringan ikat

56 -Berikut yang merupakan gambaran histopatologi epulis granulomatosa adalah

A. Terdapat star cell

B. Proliferasi sel mast

C. Epitel mengalami metaplasia

D. Terdapat sel datia benda asing

E. Proliferasi endotel

57 -Pasien laki-laki usia 59 tahun datang ke RSGM dengan keluhan sariawan sejak 5 bulan
lalu. Sariawan tidak pernah sembuh dan makin lama makin besar. Awal sariawan tidak sakit
karena tergigit, semakin hari semakin besar dan sakit. Pemeriksaan klinis pada lidah kanan
tampak ulser, mayor, diameter 1x1,5 cm, warna keabu-abuan, pinggirnya indurasi, dan sakit.
Untuk menegakkan diagnosis banding menggunakan

A. Punch biopsi

B. Incisional biopsi
C. Eksisional biopsi

D. FNAB

E. Oral brush

58 -Yang termasuk gambaran histopatologi epulis angiomatosa adalah

A. Proliferasi sel fibrous

B. Proliferasi epitel squamous

C. Proliferasi pembuluh darah besar

D. Sebutkan sel radang kronis

E. Penebalan epitel

59 -Suatu rongga patologis yang dikelilingi oleh sel epitel yang terdapat di midline anterior
rahang bawah dapat didiagnosa sebagai

A. Kista globulomaksilaris

B. Kista median mandibular

C. Kista nasolabial

D. Kista glandular odontogenik

E. Kista nasopalatine

60 -Metode sitologi eksofoliatif dilakukan pada lesi

A. Tumor berisi air

B. Melanosis

C. Hiperkeratosis

D. Tumor dengan massa

E. Ulserasi

61 -Perawatan yang dapat dilakukan pada epulis gravidarum pada saat kehamilan trisemester
ketiga yaitu :

A. SRP

B. Gingivektomi

C. Gingivoplasty
D. Kuretase

E. ENAP

62 -Berikut merupakan gambaran histopatologi keganasan adalah

A. Sel mengalami anaplasia

B. Rasio inti dengan sitoplasma 1:4

C. Proliferasi sel makrofag

D. Epitel mengalami hipertropi

E. Proliferasi jaringan fibrous

63 -Keterangan yang diperlukan untuk mengetahui bahwa specimen ini akurat sebagai bahan
biopsy adalah

A. Waktu pengambilan spesimen

B. Terapi

C. Jenis transport pengiriman

D. Diagnose

E. Keluhan utama

64 -Tonjolan yang terdapat di gingiva, dengan gambaran hpa terdapat penebalan epitel dan
ditemukannya sel datia benda asing adalah

A. Epulis angiomatosa

B. Epulis fibromatosa

C. Epulis gravidarum

D. Epulis giant cell Epulis sel datia/giant cell granuloma

E. Epulis granulomatosa

65 -Pemeriksaan radiografis dari epulis gravidarum menggambarkan :

A. Ligamen Periodontal terlihat radiopak dan menebal

B. Lamina dura terlihat radiolusen dan menebal

C. Sementum terlihat radiolusen dan terputus

D. Kerusakan tulang alveolar 1/3 apikal


E. Jarang terjadi kerusakan tulang alveolar

66 -Berikut yang merupakan gambaran histopatologi epulis fibromatosa adalah

A. Terdapat giant cell

B. Epitel mengalami hipertropi

C. Terdapat sel datia benda asing

D. Rate peg tidak beraturan

E. Proliferasi hialin

67 -Membilas menggunakan deterjen hypochlorite dilakukan untuk membersihkan

A. Specimen jaringan <2.5 liter

B. Tumpahan cairan darah dalam jumlah banyak

C. Tumpahan cairan selain darah

D. Specimen jaringan >2.5 liter

E. Tumpahan cairan darah dalam jumlah sedikit

68 -Jenis biopsi terbuka adalah

A. Core

B. Scraping

C. Incisional

D. FNAB

E. Swab

69 -Sebelum melakukan pembuangan specimen jaringan yang tercecer, sebaiknya di beri


larutan apa?

A. Clorine selama 5 menit

B. Clorine selama 15 menit

C. Formalin selama 15 menit

D. Formalin selama 5 menit

E. Deterjen hypoclorite selama 5 menit


70 -Tonjolan yang terjadi di gingiva dengan bentukan memanjang yang mengakibatkan
penderita tidak dapat menggunakan gigi tiruannya lagi adalah

A. Epulis giant cell

B. Epulis angiomatosa

C. Epulis fissuratum

D. Epulis fibromatosa

E. Epulig granulomatosa

71 -Carsinoma In situ terdapat pada kanker

A. Stadium 3

B. Stadium 4

C. Stadium 2

D. Stadium 0

E. Stadium 1

72 -Berikut yang termasuk bahan karsinogenik adalah

A. Human papiloma

B. Streptococcus mutans

C. Lactobacillus

D. Candida albicans

E. Influenza

73 -Suatu rongga patologis yang dikelilingi oleh sel epitel yang terdapat diantara akar caninus
dan premolar di rahang bawah dapat didiagnosa sebagai

A. Kista radikuler

B. Kista erupsi

C. Kista dentigerous

D. Kista lateral periodontal

E. Kista glandular odontogenik


74 -Pasien pria usia 45 tahun datang dengan benjolan di mandibula, sampai terjadi deformitas
wajah. Secara radiologi nampak gambaran soap buble appereance.Kelainan ini berasal dari
jaringan apa?

A. Saraf

B. Tulang

C. Epitel

D. Mesenkim

E. Mioepitel

75 -Kategori ulser yang wajib dilakukan biopsi adalah

A. Lesi mengecil lebih dari 2 minggu

B. Lesi tepi kemerahan lebih dari 2 minggu

C. Lesi sakit lebih dari 2 minggu

D. Lesi menetap tidak pernah sembuh lebih dari 2 minggu

E. Lesi pernah sembuh lebih dari 2 minggu

Anda mungkin juga menyukai