Anda di halaman 1dari 66

LKjIP

LAPORAN
KINERJA
INSTANSI
PEMERINTAH

2020
DINAS LINGKUNGAN HIDUP
PEMERINTAH KOTA PROBOLINGGO
TAHUN 2020
KATA PENGANTAR

Pudji syukur kita panjatkan kehadirat ALLAH SWT atas segala limpahan
RAHMAT dan HIDAYAHNYA sehingga dapat tersusun Laporan Kinerja Instansi
Pemerintah (LKjIP) Dinas Lingkungan Hidup Kota Probolinggo Tahun 2020 yang
merupakan laporan kinerja dalam kurun waktu satu tahun anggaran.
Laporan akuntabilitas ini berisikan informasi tentang pencapaian sasaran,
program dan kegiatan sesuai dengan rencana kerja tahunan yang telah ditetapkan
pada masing-masing bidang dan UPTD di lingkup Dinas Lingkungan Hidup Kota
Probolinggo.
Semoga Laporan yang tersusun ini mampu memberikan gambaran secara
jelas tingkat keakuratan dalam memberikan sajian pertanggung jawaban terhadap
pelaksanaan tugas dan tanggung jawab yang telah di wujudkan dalam Visi, Misi
maupun dalam tujuan yang ditetapkan.

Probolinggo, Januari 2021


KEPALA DINAS LINGKUNGAN HIDUP
KOTA PROBOLINGGO

Drs. RACHMA DETA ANTARIKSA, M.Si


Pembina Utama Muda
NIP. 19660805 198602 1 002

DAFTAR ISI
L K JIP D LH KOTA PROBOLIN G G O 202 0
i
Kata Pengantar ................................................................................................... i
Daftar isi .............................................................................................................. ii
Daftar Tabel ........................................................................................................ iii
Daftar Gambar .................................................................................................... iv
BAB I PENDAHULUAN .................................................................................. 1
1.1 Gambaran Umum Organisasi .................................................... 1
1.2 Permasalahan Utama (Strategic issued) ................................... 13
BAB II PERENCANAAN KINERJA ................................................................. 16
2.1 Rencana Strategis ..................................................................... 16
2.2 Program dan Kegiatan ............................................................... 17
2.3 Perjanjian Kinerja ....................................................................... 23
BAB III AKUNTABILITAS KINERJA................................................................ 24
3.1 Capaian Kinerja Organisasi ....................................................... 24
3.2 Analis Pencapaian Kinerja ......................................................... 25
a. Indeks Kualitas Air ................................................................. 25
b. Indeks Kualitas Udara............................................................ 25
c. Prosentase Sampah Tertangani ............................................ 26
d. Indeks Tutupan Lahan Publik ................................................ 27
3.3 Realisasi Anggaran Tahun 2020 ................................................ 28
BAB IV PENUTUP ............................................................................................ 41
4.1 Kesimpulan ................................................................................ 41
4.2 Langkah-langkah untuk meningkatkan Kinerja .......................... 41
LAMPIRAN ......................................................................................................... 43
L.1 Realisasi Capaian Program & Kegiatan Urusan Lingkungan Hidup
...................................................................................................44
L.2 Pengukuran Kinerja Dinas Lingkungan Hidup ........................... 49
L.3 Matriks Renstra DLH Tahun 2020 ............................................. 52
L.4 Rencana Aksi Indikator Kinerja Utama (IKU) DLH Kota
Probolinggo Tahun 2020............................................................ 53
L.5 Rencana Aksi DLH Kota Probolinggo Tahun 2020 .................... 54
L.6 Pengukuran Kinerja DLH Kota Probolinggo Tahun 2020 ........... 63
L.7 Perjanjian Kinerja Tahun 2020 ................................................... 64
L.8 Perjanjian Kinerja Tahun 2021 ................................................... 66

DAFTAR TABEL
L K JIP D LH KOTA PROBOLIN G G O 202 0
ii
1.1 Jumlah Karyawan DLH Tahun 2020 ......................................................... 13
2.1 Strategi dan Kebijakan DLH Tahun 2020 ................................................. 17
2.2 Program dan Kegiatan DLH Kota Probolinggo Tahun 2020 ..................... 18
2.3 Lampiran Perjanjian Kinerja Perubahan Tahun 2020 ............................... 23
A. Target Kinerja Perubahan Tahun 2020 ................................................ 23
B. Alokasi Anggaran Kinerja Perubahan Tahun 2020 .............................. 23
3.1 Capaian Kinerja Tahun 2020 .................................................................... 24
3.2 Perbandingan Realisasi Kinerja Tahun 2019 Dengan Tahun 2020 .......... 28
3.3 Perbandingan Realisasi Kinerja Tahun 2020 s/d Akhir Periode Renstra .. 28
3.4 Perbandingan Realisasi Kinerja Dengan Target Nasional ........................ 29
3.5 Alokasi Per Sasaran Pembangunan ......................................................... 29
3.6 Pencapaian Kinerja dan Anggaran ........................................................... 29
3.7 Efisiensi Penggunaan Sumber Daya ........................................................ 30
3.8 Analisis Penyebab Keberhasilan / Peningkatan dan Kegagalan /
Penurunan Kinerja serta Solusi yang telah dilakukan ............................... 31
3.9 Realisasi Anggaran Tahun 2020 .............................................................. 37
3.10 Realisasi Anggaran BTL d BL DLH Tahun 2020 ...................................... 38

DAFTAR GAMBAR

L K JIP D LH KOTA PROBOLIN G G O 202 0


iii
3.1 Rumus Perhitungan Indeks Kualitas Air Tahun 2020 ............................... 25
3.2 Rumus Perhitungan Indeks Kualitas Udara Tahun 2020 .......................... 25
3.3 Rumus Perhitungan Fasilitas Pengurangan sampah Tahun 2020 ............ 26
3.4 Rumus Perhitungan Indikator Pelayanan Sampah Tahun 2020 ............... 26
3.5 Rumus Perhitungan Prosentase Sampah Tertangani Tahun 2020 .......... 27
3.6 Rumus Perhitungan Indeks Tutupan Lahan Tahun 2020 ......................... 27
3.7 Rumus Perhitungan Indeks Kualitas Air Tahun 2020 ............................... 32
3.8 Rumus Perhitungan Indeks Kualitas Udara Tahun 2020 .......................... 33
3.9 Rumus Perhitungan Fasilitas Pengurangan sampah Tahun 2020 ............ 34
3.10 Rumus Perhitungan Indikator Pelayanan Sampah Tahun 2020 ............... 34
3.11 Rumus Perhitungan Prosentase Sampah Tertangani Tahun 2020 .......... 35
3.12 Rumus Perhitungan Indeks Tutupan Lahan Tahun 2020 ......................... 36

BAB I
PENDAHULUAN

L K JIP D LH KOTA PROBOLIN G G O 202 0


iv
1.1 Gambaran Umum Organisasi

Adanya tuntutan otonomi daerah yang meliputi hampir seluruh sektor


kehidupan masyarakat membuat urusan lingkungan hidup menjadi salah satu
sektor yang mendapatkan prioritas tinggi dan wajib dikelola oleh Pemerintah
Daerah yang pengelolaannya dapat dilakukan oleh instansi setingkat
dinas/Dinas yang bertugas untuk merencanakan, mengelola, memonitor dan
mengevaluasi sektor Lingkungan Hidup dengan segala ikutannya.
Berdasarkan sejarah pembentukannya Dinas Lingkungan Hidup Kota
Probolinggo merupakan gabungan dari Kantor Lingkungan Hidup dan Sub
Dinas Pertamanan Pekerjaan Umum dan Cipta Karya, sehingga selain
menangani urusan wajib bidang lingkungan, DLH kota Probolinggo juga
menangani sebagian dari urusan PU Cipta Karya yaitu bidang penanganan
persampahan. Jadi secara keseluruhan DLH Kota Probolinggo menangani 2
(dua) urusan yaitu urusan wajib bidang lingkungan hidup, sebagian urusan ke
PU an ( penanganan sampah). Hal ini tercantum sesuai Peraturan Daerah
Kota Probolinggo Nomor 7 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja
Lembaga Teknis Daerah Kota Probolinggo yang kemudian diperbaharui
dengan terbitnya Peraturan Daerah Nomor 4 Tahun 2012 tentang Organisasi
Perangkat Daerah Kota Probolinggo, dan berdasarkan Perda Nomor 7 Tahun
2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah serta Perwali No
93 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Uraian Tugas Dan
Fungsi Serta Tata Kerja Dinas Lingkungan Hidup Kota Probolinggo, terhitung
mulai tanggal 2 Januari 2017, Badan Lingkungan Hidup Kota Probolinggo
berubah nomenklatur menjadi Dinas Lingkungan Hidup Kota Probolinggo.
Dan berdasarkan Peraturan Walikota Probolinggo Nomor 93 Tahun 2018
tentang Pembentukan, Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi
Unit Pelaksana Teknis Daerah Pengelolaan Sampah Pada Dinas Lingkungan
Hidup Kota Probolinggo, terhitung mulai tanggal 1 Agustus 2018, UPT.PSL
berubah nomenklatur menjadi UPTD. PS. Lalu berdasarkan Peraturan
Walikota Probolinggo Nomor 100 Tahun 2018 tentang Pembentukan,
Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi Unit Pelaksana Teknis
Daerah Informasi dan Pendidikan Lingkungan Hidup pada Dinas Lingkungan
Hidup Kota Probolinggo, terhitung mulai tanggal 1 Agustus 2018, UPT.IPLH
berubah nomenklatur menjadi UPTD. IPLH. Berdasarkan Peraturan Walikota
L K JIP D LH KOTA PROBOLIN G G O 202 0
1
Probolinggo Nomor 94 Tahun 2018 tentang Pembentukan, Kedudukan,
Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi Unit Pelaksana Teknis Daerah
Laboratorium Lingkungan pada Dinas Lingkungan Hidup Kota Probolinggo,
terhitung mulai tanggal 1 Agustus 2018, UPT. Laboratorium berubah
nomenklatur menjadi UPTD. Laboratorium.

a. Kedudukan Organisasi
Berdasarkan Peraturan Walikota Probolinggo Nomor 93 Tahun 2016
tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Uraian Tugas Dan Fungsi
Serta Tata Kerja Dinas Lingkungan Hidup Kota Probolinggo dalam sistem
Pemerintahan Kota Probolinggo adalah salah satu unsur Dinas Daerah yang
melaksanakan urusan rumah tangga daerah di bidang lingkungan hidup
sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Dalam
melaksanakan tugasnya dibidang Lingkungan Hidup dipimpin oleh seorang
Kepala yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Walikota
melalui Sekretaris Daerah Kota.

b. Struktur Organisasi
Susunan Organisasi Dinas Lingkungan Hidup Kota Probolinggo
dibentuk berdasarkan Peraturan Walikota Nomor 93 Tahun 2016 tentang
Kedudukan, Susunan Organisasi, Uraian Tugas Dan Fungsi Serta Tata Kerja
Dinas Lingkungan Hidup Kota Probolinggo, Dinas Lingkungan Hidup Kota
Probolinggo terdiri dari :
a. Sekretariat, membawahi :
1. Subbagian Tata Usaha;
2. Subbagian Program; dan
3. Subbagian Keuangan.

b.Bidang Tata dan Penaatan Lingkungan, membawahi :


1. Seksi Perencanaan, Pengkajian dan Analisis Dampak Lingkungan
Hidup;
2. Seksi Pemantauan dan Pengawasan Lingkungan Hidup; dan
3. Seksi Penaatan dan Penegakan Hukum Lingkungan Hidup.

L K JIP D LH KOTA PROBOLIN G G O 202 0


2
c. Bidang Penanggulangan dan Penanganan Sampah, membawahi :
1. Seksi Penanggulangan Sampah;
2. Seksi Mobilisasi dan Penanganan Sampah; dan
3. Seksi Pengelolaan Tempat Pemrosesan Akhir (TPA).
d. Bidang Konservasi dan Pertamanan membawahi :
1. Seksi Konservasi Lingkungan Hidup;
2. Seksi Pertamanan dan Ruang Terbuka Hijau; dan
3. Seksi Peningkatan Kapasitas Lingkungan Hidup.
e. Bidang Pengendalian Pencemaran dan Kemitraan Lingkungan Hidup,
membawahi :
1. Seksi Pengendalian Pencemaran Lingkungan Hidup;
2. Seksi Kemitraan Lingkungan Hidup; dan
3. Seksi Mitigasi dan Adaptasi Perubahan Iklim.
f. Unit Pelaksana Teknis Dinas; yang meliputi :
a) UPTD Informasi dan Pendidikan Lingkungan Hidup
b) UPTD Pengolahan Sampah
c) UPTD Laboratorium Lingkungan
g. Kelompok Jabatan Fungsional.

c. Tugas Pokok dan Fungsi


1. Sekretaris
Sekretaris mempunyai tugas mengoordinasikan
perumusan program kerja dan keuangan, menyelenggarakan urusan
administrasi umum, perkantoran dan kehumasan, kepegawaian serta
analisis jabatan. Fungsi Bagian Sekretariat :
a. pengoordinasian perencanaan dan pelaksanaan program kerja
Dinas;

b. pengelolaan administrasi umum dan perkantoran meliputi


ketatausahaan, ketatalaksanaan, kepustakaan dan kearsipan;
c. penyediaan sarana dan prasarana kerja serta rumah tangga
Dinas;
d. pengelolaan administrasi kepegawaian Dinas;
e. pelaksanaan koordinasi penyusunan standar operasional
L K JIP D LH KOTA PROBOLIN G G O 202 0
3
prosedur kerjaDinas;
f. pelaksanaan pembinaan pola hubungan kerja, baik internal
maupun lintas Dinas;
g. pengoordinasian kegiatan kehumasan dan keprotokolan serta
pengelolaandata dan informasi Dinas;
h. pengoordinasian pelaksanaan analisis jabatan, analisis beban
kerja danstandar kompetensi jabatan pada Dinas;
i. pelaksanaan pengelolaan keuangan Dinas;
j. pelaksanaan pengelolaan barang milik daerah pada Dinas;
k. pelaksanaan Akuntabilitas Kinerja Dinas;
l. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan program kerja
Dinas;
m. pelaksanaan fungsi dinas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas
sesuai dengan tugas dan fungsinya.

2. Bidang Penanggulangan dan Penanganan Sampah


Bidang Penanggulangan dan Penanganan Sampah
mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Dinas di bidang
Penanggulangan Sampah dan Limbah Serta Mobilisasi Penanganan
Sampah dan Limbah. Fungsi Bidang Penanggulangan dan
Penanganan Sampah :
a. perumusan rencana kerja di bidang penanggulangan dan
penanganan sampah yang meliputi penanggulangan sampah,
mobilisasi dan penanganan sampah serta pengelolaan tempat
pengolahan akhir sampah;
b. perumusan kebijakan teknis di bidang penanggulangan dan
penanganan sampah yang meliputi penanggulangan sampah,
mobilisasi dan penanganan sampah serta pengelolaan tempat
pengolahan akhir sampah;
c. pelaksanaan koordinasi, fasilitasi dan pembinaan tugas di bidang
penanggulangan dan penanganan sampah yang meliputi
penanggulangan sampah, mobilisasi dan penanganan sampah
serta pengelolaan tempat pengolahan akhir sampah;

L K JIP D LH KOTA PROBOLIN G G O 202 0


4
d. pelaksanaan pengawasan, pengendalian, evaluasi dan pelaporan
pelaksanaan kegiatan di bidang penanggulangan dan
penanganan sampah yang meliputi penanggulangan sampah,
mobilisasi dan penanganan sampahserta pengelolaan tempat
pengolahan akhir sampah;
e. pelaksanaan fungsi dinas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas
sesuaidengan tugas dan fungsinya.

3. Bidang Konservasi dan Pertamanan


Bidang Konservasi dan Pertamanan mempunyai tugas
melaksanakan sebagian tugas Dinas di bidang Konservasi
Keanekaragaman Hayati dan Pertamanan. Fungsi Bidang
Konservasi dan Pertamanan :
a. perumusan rencana kerja di bidang konservasi dan pertamanan
yang meliputi konservasi lingkungan, pertamanan dan ruang
terbuka hijau, peningkatan kapasitas lingkungan hidup;
b. perumusan kebijakan teknis di bidang konservasi dan pertamanan
yang meliputi konservasi lingkungan, pertamanan dan ruang
terbuka hijau,peningkatan kapasitas lingkungan hidup;
c. pelaksanaan koordinasi, fasilitasi dan pembinaan tugas di bidang
konservasidan pertamanan yang meliputi konservasi lingkungan,
pertamanan dan ruang terbuka hijau, peningkatan kapasitas
lingkungan hidup;
d. pelaksanaan pengawasan, pengendalian, evaluasi dan pelaporan
pelaksanaan kegiatan di bidang konservasi dan pertamanan yang
meliputi konservasi lingkungan, pertamanan dan ruang terbuka
hijau, peningkatan kapasitas lingkungan hidup; dan
e. pelaksanaan fungsi dinas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas
sesuai dengan tugas dan fungsinya.

4. Bidang Pengendalian Pencemaran dan Kemitraan Lingkungan


Hidup
Bidang Pengendalian Pencemaran dan Kemitraan
Lingkungan Hidup mempunyai tugas merencanakan, melaksanakan,
L K JIP D LH KOTA PROBOLIN G G O 202 0
5
mengoor-dinasikan dan mengendalikan kegiatan, perumusan,
penyusunan, pelaksanaan pengawasan,evaluasi dan pelaporan di
bidang pengendalian pencemaran dan kemitraan lingkungan hidup
yang meliputi pengendalian pencemaran lingkungan hidup,
kemitraan lingkungan hidup, mitigasi dan adaptasi perubahan iklim.
Fungsi Bidang Pengendalian Pencemaran dan Kemitraan
Lingkungan Hidup :
a. perumusan rencana kerja dibidang pengendalian pencemaran
dan
kemitraan lingkungan hidup yang meliputi pengendalian
pencemaran lingkungan hidup, kemitraan lingkungan hidup,
mitigasi dan adaptasiperubahan iklim;
b. perumusan kebijakan teknis dibidang pengendalian pencemaran
dankemitraan lingkungan hidup yang meliputi pengendalian
pencemaran lingkungan hidup, kemitraan lingkungan hidup,
mitigasi dan adaptasi perubahan iklim;
c. pelaksanaan koordinasi, fasilitasi dan pembinaan tugas dibidang
pengendalian pencemaran dan kemitraan lingkungan hidup yang
meliputi pengendalian pencemaran lingkungan hidup, kemitraan
lingkungan hidup,mitigasi dan adaptasi perubahan iklim;
d. pelaksanaan pengawasan, pengendalian, evaluasi dan pelaporan
pelaksanaan kegiatan dibidang pengendalian pencemaran dan
kemitraan lingkungan hidup yang meliputi pengendalian
pencemaran lingkungan hidup, kemitraan lingkungan hidup,
mitigasi dan adaptasi perubahan iklim;
e. pelaksanaan tugas dinas lainnya yang diberikan oleh Kepala
Dinas sesuaidengan tugas dan fungsinya.

5. Bidang Tata dan Penaatan Lingkungan Hidup


Bidang Tata dan Penaatan Lingkungan Hidup mempunyai
tugas melaksanakan sebagian tugas Dinas di bidang Perencanaan
dan Pengkajian Dampak Lingkungan Hidup serta Pengembangan
Peraturan dan Penegakan Hukum Lingkungan. Fungsi Bidang Tata
dan Penaatan Lingkungan Hidup :
L K JIP D LH KOTA PROBOLIN G G O 202 0
6
a. perumusan rencana kerja dibidang tata dan penataan lingkungan
yang meliputi perencanaan, pengkajian dan analisis lingkungan,
pemantauan dan pengawasan pengelolaan lingkungan hidup,
penaatan dan penegakan hukum lingkungan hidup;
b. perumusan kebijakan teknis di bidang tata dan penataan
lingkungan yangmeliputi perencanaan, pengkajian dan analisis
lingkungan, pemantauan dan pengawasan pengelolaan
lingkungan hidup, penaatan dan penegakan hukum lingkungan
hidup;
c. pelaksanaan koordinasi, fasilitasi dan pembinaan tugas dibidang
tata danpenataan lingkungan yang meliputi perencanaan,
pengkajian dan analisis lingkungan, pemantauan dan
pengawasan pengelolaan lingkungan hidup, penaatan dan
penegakan hukum lingkungan hidup;
d. pelaksanaan pengawasan, pengendalian, evaluasi dan
pelaporan pelaksanaan kegiatan dibidang tata dan penataan
lingkungan yang meliputi perencanaan, pengkajian dan analisis
lingkungan, pemantauan dan pengawasan pengelolaan
lingkungan hidup, penaatan dan penegakan hukum lingkungan
hidup;
e. pelaksanaan kajian analisis lingkungan hidup;
f. pemprosesan pemberian rekomendasi/izin dan pelaksanaan
penataan perizinan dibidang lingkungan hidup;
g. pelaksanaan fungsi dinas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas
sesuaidengan tugas dan fungsinya.

6. Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD)


Tugas Pokok dan fungsi Unit Pelaksana Teknis Dinas
(UPTD) di lingkungan Dinas Lingkungan Hidup Kota Probolinggo,
berpedoman pada 3 (Tiga) Perwali yaitu :
• Perwali No. 93 Tahun 2018 Tentang Pembentukan, Kedudukan,
Susunan Organisasi, Tugas Dan Fungsi Unit Pelaksana Teknis
Daerah Pengelolaan Sampah Pada Dinas Lingkungan Hidup
Kota Probolinggo.
L K JIP D LH KOTA PROBOLIN G G O 202 0
7
• Perwali No. 94 Tahun 2018 Tentang Pembentukan, Kedudukan,
Susunan Organisasi, Tugas Dan Fungsi Unit Pelaksana Teknis
Daerah Laboratorium Lingkungan Pada Dinas Lingkungan Hidup
Kota Probolinggo.
• Perwali No. 100 Tahun 2018 Tentang Pembentukan,
Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas Dan Fungsi Unit
Pelaksana Teknis Daerah Informasi Dan Pendidikan Lingkungan
Hidup Pada Dinas Lingkungan Hidup Kota Probolinggo.
Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Dinas Lingkungan
Hidup Kota Probolinggo dipimpin oleh seorang Kepala UPTD yang
dalam melaksanakan tugas dan fungsinya bertanggungjawab
kepada Kepala Dinas Lingkungan Hidup. Unit Pelaksana Teknis
Dinas (UPTD) terdiri dari:
a. UPTD. Informasi Dan Pendidikan Lingkungan Hidup
(1) UPTD Informasi dan Pendidikan Lingkungan Hidup
mempunyai tugas melaksanakan kegiatan teknis
operasional dan/atau kegiatan teknis penunjang serta
Urusan Pemerintahan yang bersifat pelaksanaan dari
organisasi induknya yang pada prinsipnya tidak bersifat
pembinaan serta tidak berkaitan langsung dengan
perumusan dan penetapan kebijakan daerah.

(2) Berdasarkan sifat tugas sebagaimana dimaksud pada


ayat (1), wilayah kerja UPTD Informasi dan Pendidikan
Lingkungan Hidup dapat melampaui batas wilayah
administrasi kecamatan dalam daerahnya dan tidak
membawahkan Unit Pelaksana Teknis Daerah Lainnya.
(3) Kepala UPTD Informasi dan Pendidikan Lingkungan
Hidup, mempunyai fungsi :
a. penyusunan rencana program dan kegiatan serta
pelaksanaan UPTD Informasi dan Pendidikan
Lingkungan Hidup;
b. pembagian tugas, pemberian petunjuk serta
pengevaluasian hasil kerja bawahan dalam
L K JIP D LH KOTA PROBOLIN G G O 202 0
8
pelaksanaan tugas;
c. pelaksanaan ketatausahaan, ketatalaksanaan,
kehumasan, keuangan, perlengkapan dan rumah
tangga UPTD Informasi dan Pendidikan Lingkungan
Hidup;
d. pelaksanaan kegiatan perencanaan edukasi dan
komunikasi lingkungan
e. pelaksanaan koordinasi dengan instansi terkait dalam
rangka pembangunan dan pengembangan informasi
pendidikan dan lingkungan hidup;
f. pelaksanaan sosialisasi dan pengembangan
kerjasama di lingkup pendidikan lingkungan;
g. pelaksanaan pendampingan sekolah untuk
pengembangan kurikulum pengelolaan lingkungan
Hidup;
h. pelaksanaan pelayanan sistem informasi di bidang
lingkungan hidup;
i. pelaksanaan pengembangan dan pengelolaan di
Taman wisata studi lingkungan sebagai lembaga
konservasi;

j. pelaksanaan penguatan partisipasi dan peningkatan


program kegiatan pembudidayaan lingkungan;
k. penyusunan laporan pelaksanaan program dan
kegiatan UPTD Informasi dan Pendidikan Lingkungan
Hidup; dan
l. pelaksanaan tugas dinas lain yang diberikan oleh
Kepala Dinas sesuai dengan tugas dan fungsinya.
b. UPTD. Pengolahan Sampah.
Unit Pelaksana Teknis Dinas Pengolahan Sampah
mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Dinas
Lingkungan Hidup di bidang Teknis Pengolahan Sampah.
Fungsi UPTD. Pengolahan Sampah:
(1) UPTD Pengelolaan Sampah mempunyai tugas
L K JIP D LH KOTA PROBOLIN G G O 202 0
9
melaksanakan kegiatan teknis operasional dan/atau
kegiatan teknis penunjang serta Urusan Pemerintahan
yang bersifat pelaksanaan dari organisasi induknya yang
pada prinsipnya tidak bersifat pembinaan serta tidak
berkaitan langsung dengan perumusan dan penetapan
kebijakan daerah.
(2) Berdasarkan sifat tugas sebagaimana dimaksud pada
ayat (1), wilayah kerja UPTD Pengelolaan Sampah dapat
melampaui batas wilayah administrasi kecamatan dalam
daerahnya dan tidak membawahkan Unit Pelaksana
Teknis Daerah Lainnya.
(3) Kepala UPTD Pengelolaan Sampah, mempunyai fungsi:
a. penyusunan rencana program dan kegiatan serta
pelaksanaan UPTD Pengelolaan Sampah;
b. pembagian tugas, pemberian petunjuk serta
pengevaluasian hasil kerja bawahan dalam
pelaksanaan tugas;
c. pelaksanaan ketatausahaan, ketatalaksanaan,
kehumasan, keuangan, perlengkapan dan rumah
tangga UPTD Pengelolaan Sampah;
d. pelaksanaan penyusunan bahan kebijakan teknis
operasional pengelolaan sampah;
e. pelaksanaan distribusi hasil produksi pengolahan
sampah;
f. pelaksanaan pengolahan sampah;
g. pelaksanaan pengembangan riset dan teknologi
pemanfaatan sampah yang berwawasan lingkungan;
h. pelaksanaan pemberdayaan masyarakat dalam
pengelolaan sampah;
i. penyusunan laporan pelaksanaan program dan
kegiatan UPTD Pengelolaan Sampah; dan
j. pelaksanaan tugas dinas lain yang diberikan oleh
Kepala Dinas sesuai dengan tugas dan fungsinya

L K JIP D LH KOTA PROBOLIN G G O 202 0

10
c. UPTD Laboratorium Lingkungan.
Unit Pelaksana Teknis Dinas Laboratorium Lingkungan
mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Dinas
Lingkungan Hidup di bidang Teknis Laboratorium Lingkungan.
Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat
(1), Unit Pelaksana Teknis Dinas Laboratorium Lingkungan
mempunyai fungsi:
(1) UPTD Laboratorium Lingkungan mempunyai tugas
melaksanakan kegiatan teknis operasional dan/atau
kegiatan teknis penunjang serta Urusan Pemerintahan
yang bersifat pelaksanaan dari organisasi induknya yang
pada prinsipnya tidak bersifat pembinaan serta tidak
berkaitan langsung dengan perumusan dan penetapan
kebijakan daerah.
(2) Berdasarkan sifat tugas sebagaimana dimaksud pada
ayat (1), wilayah kerja UPTD Laboratorium Lingkungan
dapat melampaui batas wilayah administrasi kecamatan
dalam daerahnya dan tidak membawahkan Unit
Pelaksana Teknis Daerah Lainnya.
(3) Kepala UPTD Laboratorium Lingkungan, mempunyai
fungsi :
a. Penyusunan rencana program dan kegiatan serta
pelaksanaan UPTDLaboratorium Lingkungan;
b. Pembagian tugas, pemberian petunjuk serta
pengevaluasian hasil kerja bawahan dalam
pelaksanaan tugas;
c. Pelaksanaan ketatausahaan, ketatalaksanaan,
kehumasan, keuangan, perlengkapan dan rumah
tangga UPTD Laboratorium Lingkungan;
d. Pelaksanaan pengembangan teknis laboratorium
lingkungan;
e. Pelaksanaan pengembangan dan pemantauan uji
kualitas air, udara dan tanah;

L K JIP D LH KOTA PROBOLIN G G O 202 0

11
f. Pelaksanaan kegiatan dengan instansi terkait
mengenai kegiatan analisa, pengkajian pemulihan
dan pemanfaatan hasil pemantauan kualitas
lingkungan;
g. Pelaksanaan pengambilan contoh uji, pengujian dan
analisis parameter kualitas lingkungan;
h. Pelaksanaan sistem manajemen mutu dan
dokumentasi laboratorium lingkungan sesuai ISO
17025;
i. Penyusunan laporan pelaksanaan program dan
kegiatan UPTD Laboratorium Lingkungan; dan
j. Pelaksanaan tugas dinas lain yang diberikan oleh
Kepala Dinas sesuai dengan tugas dan fungsinya

d. Sumber Daya Manusia (SDM) Aparatur


Jumlah Sumber Daya Manusia pada Dinas Lingkungan Hidup Kota
Probolinggo sampai dengan Desember 2020 sejumlah 431 orang yang
terdiri dari PNS 128 orang, tenaga kontrak 26 orang dan pegawai tidak tetap
277 orang.
Rincian jumlah karyawan pada DLH Kota Probolinggo per 31 Desember
2020 dapat diuraikan sebagaimana tabel berikut :

Tabel 1.1
Jumlah Karyawan DLH Tahun 2020
Master Sarjana SLTA/ SLTP/ SD/
D3 D2 D1
NO URAIAN (S2) (S1) Sederajat Sederajat Sederjat JML
L P L P L P L P L P L P L P L P
1. PNS 8 5 4 5 3 4 0 0 0 0 55 4 23 0 17 0 128
2. Kontrak/Hon 0 0 3 0 0 0 0 0 0 1 9 1 5 0 7 0 26
orer
3. Tenaga Harian 0 0 15 10 1 1 0 0 1 0 174 34 16 1 13 11 277
Lepas (THL)
Total 8 5 22 15 4 5 0 0 1 1 238 39 44 1 37 11 431

1.2 Permasalahan Utama (Strategic issued)


Permasalahan utama yang dihadapi oleh Pemerintah Daerah
Perkotaan adalah semakin menurunnya kualitas lingkungan hidup akibat
peningkatan beban pencemaran dan perusakan lingkungan yang disebabkan
L K JIP D LH KOTA PROBOLIN G G O 202 0

12
oleh berkembangannya aktifitas usaha/kegiatan masyarakat. Untuk Kota
Probolinggo dapat dirumuskan beberapa masalah yang perlu mendapatkan
perhatian dalam upaya meningkatkan kualitas lingkungan hidup wilayah
perkotaan yaitu berkaitan dengan masalah pencemaran udara, pencemaran
air tanah dan permasalahan sampah:
1. Pencemaran Udara
Pencemaran udara meningkat seiring dengan semakin meningkatnya
jumlah penduduk kota, sebab dengan meningkatnya jumlah penduduk kota
akan diikuti dengan peningkatan aktivitas, termasuk aktivitas yang
menghasilkan emisi. Aktivitas yang menghasilkan emisi adalah aktivitas
yang terkait dengan konsumsi bahan bakar, fosil, listrik dan air. Peningkatan
konsumsi bahan bakar fosil untuk transportasi dapat dilihat dari angka
jumlah kendaraan bermotor yang terus meningkat dari tahun ke tahun.
Peningkatan jumlah kendaraan bermotor berimbas pada peningkatan
konsumsi bahan bakar fosil, baik berupa bensin premium maupun solar.
Padahal berdasarkan penelitian, setiap liter bensin premium mengemisi
2,33 kg CO2, dan solar 2,67 kg CO2.

2. Pencemaran Air Tanah


a. Pencemaran air permukaan terjadi karena kebiasaan warga dan
beberapa pelaku usaha membuang limbah baik padat maupun cair
langsung ke sungai (tujuh sungai yang melintasi Kota Probolinggo),
sehingga menyebabkan kualitas air sungai menurun dari waktu ke
waktu. Berdasarkan penelitian, penurunan kualitas air sungai ini
ditunjukkan oleh kadar Biological Oxygen Dimand (BOD) dan Chemical
Oxygen Demand (COD) yang ada indikasi akan dapat melampaui
ambang batas sebagaimana ketentuan standar baku mutu dalam
Peraturan Pemerintah Nomor 82 Tahun 2001.
b. Pencemaran air tanah yang terjadi mengakibatkan sumur-sumur
penduduk menjadi tidak layak untuk dijadikan air minum karena rawan
tercemar bakteri E-coli. Padahal hingga saat ini dengan kemudahan
mendapatkan air tanah di Kota Probolinggo, warga cenderung untuk

L K JIP D LH KOTA PROBOLIN G G O 202 0

13
menggunakannya. Pencemaran tersebut bisa terjadi karena letak sumur
warga berdekatan dengan saluran pembuangan limbah rumah tangga
atau septic tank dan seringkali antara bak penampungan kotoran dan
bak peresapan tidak dipisahkan. Hal ini disebabkan karena
keterbatasan atau sempitnya lahan yang tersedia, mengingat jumlah
penduduk Kota Probolinggo terus meningkat. Selain itu pencemaran
terjadi karena bangunan septic tank tidak kedap air sehingga kotoran
bisa merembes masuk ke tanah dan akhirnya ke air sumur. Untuk masa
kedepan, penggunaan air tanah ini harus sangat dibatasi, karena dapat
menyebabkan intrusi air laut masuk kedaratan. Warga diharapkan
beralih menggunakan air untuk keperluan sehari-hari dari air yang
berasal dari sumber mata air yang sangat tersedia.

3. Permasalahan Sampah
Sebagaimana permasalahan kota pada umumnya, sampah juga menjadi
permasalahan lingkungan yang sangat penting di Kota Probolinggo yang
tidak bisa diabaikan. Sampah yang bila tidak tertangani dengan baik akan
mendatangkan banyak permasalahan lingkungan, mulai dari mengganggu
pemandangan, menimbulkan bau yang tidak sedap bahkan menjadi
sumber penyakit. Meskipun hingga saat ini jumlah sampah yang ada di Kota
Probolinggo masih dapat tertangani dengan baik, namun untuk masa
mendatang jumlah sampah yang dibuang ke TPA harus dapat terkendali,
dan mengedepankan pengelolaan sampah mandiri dengan 4R (Replace,
Reuse, Reduce dan Recycle).

4. Permasalahan sosial kemasyarakatan


Pendekatan pada komponen utama pengelolaan lingkungan hidup yaitu
ekonomi, ekologi dan sosial perlu diterapkan mulai tahap perencanaan,
hingga operasional dan evaluasinya. Permasalahan pengelolaan
lingkungan hidup tidak akan lepas dari aspek sosial, ekonomi, budaya dan
tingkat pendidikan karena menyangkut pemenuhan kebutuhan dasar dan
kesejahteraan masyarakat. Aspek kemasyarakatan dilihat dari indikator
memburuknya kualitas fisik/infrastruktur Kota, serta menurunnya kualitas

L K JIP D LH KOTA PROBOLIN G G O 202 0

14
hidup masyarakat Kota. Hal ini disebabkan keterbatasan pelayanan
kebutuhan dasar perkotaan yang lebih banyak dipicu oleh faktor daya tarik
ekonomi dalam urbanisasi. Masalah kemasyarakatan ini dapat didekati
dengan perubahan paradigma yang berpihak pada pengelolaan lingkungan
hidup, yang kemudian diikuti dengan sosialisasi tentang hak dan kewajiban
mendapatkan lingkungan hidup yang baik dan sehat, dan perubahan
budaya tingkah laku menuju masyarakat yang hidup baik, sehat dan
bertanggung jawab.

BAB II
PERENCANAAN KINERJA

2.1 Rencana Strategis

“Membangun Bersama Rakyat untuk Kota Probolinggo yang Lebih


Baik, Berkeadilan, Sejahtera, Transparan, Aman, dan Berkelanjutan”
merupakan Visi Walikota terpilih yang telah tertuang dalam RPJMD Tahun
2019-2024 dan menjadi pedoman pelaksanaan pembangunan
Kota Probolinggo. Untuk mewujudkan Visi tersebut dilaksanakanlah 4 (empat)
misi sebagai berikut :

1. Pembangunan Ekonomi yang Berdaya Saing Berbasis Sektor Potensial;


2. Sumberdaya Manusia & Kesejahteraan Sosial yang Berkualitas;
3. Infrastruktur & Lingkungan Hidup yang Berkelanjutan;
4. Tatakelola Pemerintahan dan Pelayanan Publik yang Baik.

L K JIP D LH KOTA PROBOLIN G G O 202 0

15
Berdasarkan visi dan misi tersebut, yang terkait langsung dengan tugas dan
fungsi Dinas Lingkungan Hidup Kota Probolinggo dijabarkan dalam misi ke-3
yang mengandung kata “Lingkungan Hidup”, yaitu : Infrastruktur & Lingkungan
Hidup yang Berkelanjutan .

Tujuan dari misi ke-3 ini adalah :

1. Meningkatkan Ketersediaan Infrastruktur yang Berkualitas;


2. Meningkatkan Kualitas Lingkungan Hidup dan Ketahanan Terhadap
Bencana.

Yang berkaitan dengan tugas dan fungsi Dinas Lingkungan Hidup Kota
Probolinggo adalah tujuan ke-2 dengan sasaran sebagai berikut :
1. Meningkatnya Kualitas Lingkungan Hidup

Strategi dan arah kebijakan merupakan rumusan perencanaan


komprehensif tentang bagaimana Dinas Lingkungan Hidup mencapai
tujuan dan sasaran dengan efektif dan effisien. Dengan pendekatan yang
komprehensif, strategi juga dapat digunakan sebagai sarana untuk
melakukan transformasi, dan perbaikan kinerja birokrasi.

Tabel 2.1
Strategi dan Kebijakan DLH Tahun 2020

ARAH KEBIJAKAN
TUJUAN SASARAN STRATEGI
PEMBANGUNAN
Meningkatkan Meningkatnya Meningkatkan 1 Peningkatan Upaya Konservasi
Kualitas Kualitas Kualitas Kawasan Lindung
Lingkungan Lingkungan Lingkungan 2 Peningkatan Upaya Mitigasi Dan
Hidup Dan Hidup Hidup Adaptasi Perubahan Iklim Dengan
Ketahanan Sesuai Daya Melibatkan Partisipasi Masyarakat
Terhadap Dukung Dan 3 Pengendalian Pencemaran Dan
Bencana Daya Tampung Peningkatan Kualitas Lingkungan
L K JIP D LH KOTA PROBOLIN G G O 202 0

16
Lingkungan 4 Peningkatan Peran Serta Masyarakat
Serta Berbasis Dalam Pengelolaan Lingkungan
Masyarakat Hidup

2.2 Program dan Kegiatan

Dalam upaya pencapaian tujuan dan sasarannya DLH Kota Probolinggo


menetapkan beberapa program yang masing-masing terdiri dari beberapa
kegiatan. Program dan kegiatan ini mengacu pada Peraturan Menteri Dalam
Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian
dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan Peraturan
Daerah tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, serta Tata
Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah, Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah, dan Rencana Kerja Pemerintah
Daerah.

L K JIP D LH KOTA PROBOLIN G G O 202 0

17
Tabel 2.2
Program dan Kegiatan
DLH KOTA PROBOLINGGO - TAHUN 2020

INDIKATOR KINERJA KEGIATAN


PROGRAM KEGIATAN SUM ANGGARAN
NO KELUARAN HASIL
BER PAPBD
KODE URAIAN KODE URAIAN TOLOK UKUR SAT TGT TOLOK UKUR SAT TGT
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
1 120500. Peningkatan 120500 Pengelolaan Persentase Laporan Persen 90 Persentase Persen 84 DAU 51.270.900
120501. Kinerja .12050 Administrasi Keuangan Yang Capaian Kinerja
01 Lembaga Dan 1.01.00 Keuangan Tepat Waktu Program
Aparatur 1 Persentase Realisasi Persen 80 Minimal 80%
Pemerintah Keuangan Kegiatan
Dengan Capaian
Mininimum
120500 Pengelolaan Persentase Persen 80 Persentase Persen 84 DAU 2.295.097.704
.12050 Tata Usaha Pemenuhan Sarana Capaian Kinerja
1.01.00 Perkantoran dan Prasarana Program
2 Penunjang Minimal 80%
Kelancaran
Administrasi
Perkantoran
Persentase Persen 80
Administrasi
Kepegawaian Yang
Tepat Waktu
Persentase Persen 85
Ketatalaksanaan
Tepat Waktu
120500 Pengelolaan Persentase Capaian Persen 80 Persentase Persen 84 DAU 56.055.900
.12050 Kinerja Kinerja Kegiatan Capaian Kinerja
1.01.00 Program dan Minimal Program
3 Kegiatan Minimal 80%
2 120500. Pengendalian 120500 Penataan dan Jumlah Penanganan Kasus 15 Persentase Persen 70 DAU 89.030.200
120501. Pencemaran .12050 Penegakan Pencemaran Lingkun Mutu Air Dan
02 Dan Perusakan 1.02.00 Hukum Lingkungan Hidup gan Udara Dengan
Lingkungan 1 Lingkungan Jumlah Perusahaan Perusah 6 Kualitas Baik
Hidup Hidup Yang Menindaklanjuti aan

L K JIP D L H KOTA PROBOLIN G G O 202 0


18
INDIKATOR KINERJA KEGIATAN
PROGRAM KEGIATAN SUM ANGGARAN
NO KELUARAN HASIL
BER PAPBD
KODE URAIAN KODE URAIAN TOLOK UKUR SAT TGT TOLOK UKUR SAT TGT
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
Sanksi Yang
Diberikan
120500 Pemantauan Nilai Kualitas Udara Nilai 50 Persentase Persen 70 DAU 103.362.768
.12050 dan Dan Kualitas Air Yang Mutu Air Dan
1.02.00 Pengawasan Memenuhi Baku Mutu Udara Dengan
2 Lingkungan Jumlah Upaya Kali 30 Kualitas Baik
Hidup Pengawasan Yang
Telah Dilakukan
Kepada
Usaha/Kegiatan
Terhadap Ketaatan
Akan Kaidah
Lingkungan Hidup
120500 Perencanaan, Persentase Persen 100 Persentase Persen 70 DAU 469.924.352
.12050 Pengkajian dan Permohonan Kajian Mutu Air Dan
1.02.00 Analisis Lingkungan Hidup Udara Dengan
3 Dampak Yang Telah Kualitas Baik
Lingkungan Mendapatkan
Hidup Rekomendasi Teknis
120500 Pengelolaan Jumlah Titik Sampel Titik 20 Persentase Persen 70 DAU 570.116.600
.12050 Laboratorium Mutu Air Dan Kualitas Mutu Air Dan
1.02.00 Lingkungan Udara Yang Diuji Udara Dengan
4 (Pengujian Eksternal) Kualitas Baik
Jumlah Titik Sampel Titik 350
Mutu Air Dan Kualitas
Udara Yang Diuji
(Pengujian Internal)
3 120500. Perlindungan 120500 Konservasi Jumlah Sumber Mata Sumber 1 Persentase Persen 20 DAU 4.800.000
120501. Dan Konservasi .12050 Sumber Daya Air Yang Terpelihara Mata Air Tutupan Lahan
03 Rth Dan 1.03.00 Alam Publik
Sumber Daya 1
Alam 120500 Pengelolaan Jumlah Ruang RTH 15 Persentase Persen 20 DAU 1.602.012.364
.12050 Ruang Terbuka Terbuka Hijau Tutupan Lahan
1.03.00 Hijau Kawasan Kawasan Perkotaan Publik
2 Perkotaan (Taman dan RTHKP)
Yang Dipelihara

L K JIP D L H KOTA PROBOLIN G G O 202 0


19
INDIKATOR KINERJA KEGIATAN
PROGRAM KEGIATAN SUM ANGGARAN
NO KELUARAN HASIL
BER PAPBD
KODE URAIAN KODE URAIAN TOLOK UKUR SAT TGT TOLOK UKUR SAT TGT
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
120500 Peningkatan Jumlah Masyarakat Orang 500 Persentase Persen 20 DAU 20.988.350
.12050 Kapasitas Yang Menjadi Tutupan Lahan
1.03.00 Lingkungan Sasaran Peningkatan Publik
3 Hidup Kapasitas
4 120500. Pengembangan 120500 Mobilisasi dan Jumlah Sampah Yang Ton 2062 Persentase Persen 80 DAU 1.693.767.442
120501. Kinerja .12050 Penanganan Terangkut 9 Timbulan
04 Pengelolaan 1.04.00 Sampah Sampah Yang
Persampahan 1 Terlayani
120500 Pengelolaan Jumlah Sampah Yang Ton 2235 Persentase Persen 80 DAU 667.497.246
.12050 Taman Dikelola Di TPA 0 Timbulan
1.04.00 Pemrosesan Sampah Yang
2 Akhir (TPA) Terlayani
120500 Penanggulanga Jumlah Ruas Jalan Ruas 130 Persentase Persen 80 DAU 1.637.754.888
.12050 n Sampah Kota Dan Lokasi Yang Jalan Timbulan
1.04.00 Dilakukan Penyapuan dan Sampah Yang
3 Serta Cipta Kondisi Lokasi Terlayani
120500 Pengolahan Jumlah Sampah Ton 115 Persentase Persen 80 DAU 809.971.389
.12050 Sampah Terolah Timbulan
1.04.00 Sampah Yang
4 Terlayani
120500 Penyediaan Jumlah Penambahan Unit 2 Persentase Persen 80 DAK 827.467.000
.12050 Prasarana dan Sarana dan Timbulan
1.04.00 Sarana Prasarana Pendukung Sampah Yang
6 Pengelolaan TPA Terlayani
Persampahan
5 120500. Peningkatan 120500 Peningkatan Jumlah Masyarakat Orang/L 1430 Jumlah Orang 2850 DAU 131.634.168
120501. Peran Serta .12050 Kualitas Serta Lembaga embaga Masyarakat
05 Masyarakat 1.05.00 Lingkungan Terkait Yang Yang Ikut
Dalam 1 Hidup Berperan Aktif Dalam Berperan Aktif
Pengelolaan Mengelola Dalam
Lingkungan Lingkungannya Pengelolaan
Hidup Lingkungan
120500 Kemitraan Jumlah Kelompok Mitra 3 Jumlah Orang 2850 DAU 134.363.785
.12050 Lingkungan Mitra Peduli Masyarakat
1.05.00 Hidup Lingkungan Yang Yang Ikut
2 Aktif Dan Mandiri Berperan Aktif

L K JIP D L H KOTA PROBOLIN G G O 202 0


20
INDIKATOR KINERJA KEGIATAN
PROGRAM KEGIATAN SUM ANGGARAN
NO KELUARAN HASIL
BER PAPBD
KODE URAIAN KODE URAIAN TOLOK UKUR SAT TGT TOLOK UKUR SAT TGT
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
Dalam
Pengelolaan
Lingkungan
120500 Mitigasi dan Jumlah Kelurahan Kelurah 1 Jumlah Orang 2850 DAU 83.716.600
.12050 Adaptasi Yang Mendukung an Masyarakat
1.05.00 Perubahan Dalam Aksi Mitigasi Yang Ikut
3 Iklim Adaptasi Perubahan Berperan Aktif
Iklim Dalam
Pengelolaan
Lingkungan
120500 Pengelolaan Jumlah Lembaga Sekolah 2 Jumlah Orang 2850 DAU 1.487.069.594
.12050 Informasi dan Pendidikan Yang Masyarakat
1.05.00 edukasi Meraih Adiwiyata Yang Ikut
4 lingkungan Berperan Aktif
Dalam
Pengelolaan
Lingkungan
6 120500. Pembinaan 120500 Pelatihan Jumlah Petugas Orang 11 Volume Jenis 1 DAC 35.000.000
120501. Lingkungan .12050 Dan/Atau Teknis Lingkungan Kegiatan
06 Sosial 1.06.00 Sertifikasi Bagi Yang Mendapatkan Pembinaan
1 Tenaga Teknis Pelatihan Lingkungan
Di Bidang Sosial
Lingkungan
Yang
Diselenggaraka
n Oleh
Instansi/Lemba
ga Resmi Yang
Diakui Oleh
Pemerintah
JUMLAH 12.770.901.250

L K JIP D L H KOTA PROBOLIN G G O 202 0


21
2.3 Perjanjian Kinerja
Dengan mencermati visi, misi, tujuan dan sasaran Walikota Terpilih
khususnya terkait bidang lingkungan hidup, maka Dinas Lingkungan Hidup Kota
Probolinggo sebagai penyelenggara urusan wajib bidang lingkungan hidup
perlu merumuskan dan menyusun program dan kegiatan yang tajam dan
terarah selaras dengan visi, misi, tujuan dan sasaran dalam sebuah Perjanjian
Kinerja.
Target Kinerja Dinas Lingkungan Hidup untuk tahun pertama pelaksanaan
Renstra 2020-2024 tertuang dalam Perjanjian Kinerja Perubahan Tahun 2020
yang berisikan indikator dan target yang akan dicapai sesuai dengan isu
strategis RPJMD yaitu Indeks Kualitas Air, Indeks Kualitas Udara, Prosentase
Sampah Tertangani dan Indeks Kualitas Tutupan Lahan. Adapun Perjanjian
kinerja tersebut tertuang pada tabel dibawah ini :

Tabel 2.3
Lampiran Perjanjian Kinerja Perubahan Tahun 2020
A. Target Kinerja
Sasaran Indikator Target
No
Strategis Kinerja Kinerja
1 Meningkatnya Kualitas Indeks Kualitas Air 50,80
Air dan Udara
Indeks Kualitas Udara 84,90
Prosentase Sampah 80 %
tertangani
2 Meningkatnya Kualitas Indeks Kualitas 46,00
Tutupan Lahan Tutupan Lahan

B. Alokasi Anggaran
No Program Anggaran
1 Peningkatan Kinerja Lembaga Dan Aparatur Pemerintah 2.402.424.504
2 Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan 5.636.457.965
Pengendalian Pencemaran Dan Perusakan Lingkungan
3 1.232.433.920
Hidup
Perlindungan Dan Konservasi RTH Dan Sumber Daya
4 1.627.800.714
Alam
Peningkatan Peran Serta Masyarakat Dalam
5 1.836.784.147
Pengelolaan LH
6 Pembinaan Lingkungan Sosial 35.000.000
JUMLAH 12.770.901.250

L K JIP D LH KOTA PROBOLIN G G O 202 0

22
BAB III
AKUNTABILITAS KINERJA

Akuntabilitas merupakan bagian dari Sistem Manajemen untuk menilai kinerja


unit organisasi secara utuh dan menyeluruh dalam arti tanggung jawab terhadap
tugas pokok dan fungsi instansinya serta program pembangunan yang
dilaksanakan sesuai dengan bidang kewenangannya.
Penilaian tersebut tidak terlepas dari proses yang merupakan kegiatan
mengelola masuk menjadi keluaran atau penilaian dalam proses penyusunan
kebijakan/program/kegiatan yang dianggap penting dan berpengaruh terhadap
pencapaian sasaran dan tujuan.

3.1 Capaian Kinerja Organisasi


Pengukuran kinerja digunakan sebagai dasar untuk menilai keberhasilan
dan kegagalan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan sasaran dan tujuan yang
telah di tetapkan dalam rangka mewujutkan Visi dan Misi Satuan Kerja.
Berdasarkan sasaran yang akan dicapai sesuai dengan Rencana
Strategis Dinas Lingkungan Hidup Kota Probolinggo Tahun 2020 s/d 2024, Visi,
Misi dan Tujuan, kegiatan yang akan dilaksanakan pada Tahun 2020,
dituangkan dalam Penetapan Kinerja Perubahan Tahun 2020. Hasil
Pengukuran Capaian Kinerja Tahun 2020 adalah sebagai berikut :

Tabel 3.1
Capaian Kinerja Tahun 2020
Target Capaian
No Indikator Kinerja Realisasi
2020 (%)
1 Indeks Kualitas Air 50,80 50,00 98,43 %

2 Indeks Kualitas Udara 84,90 90,36 106,43 %

3 Prosentase Sampah Tertangani 80,00 70,72 88,40 %

4 Indeks Kualitas Tutupan Lahan 46,00 41,10 89,35 %

L K JIP D LH KOTA PROBOLIN G G O 202 0

23
3.2 Analis Pencapaian Kinerja :
a. Indeks Kualitas Air
Pemantauan Kualitas Air di Kota Probolinggo terdiri dari 3 (tiga) sample
sungai yang berada di Kota Probolinggo, dimana pada Indikator ini
perhitungan Kualitas Air dilakukan pada 3 (tiga) titik hilir sungai yaitu Hilir
Banger, Hilir Kedunggaleng dan Hilir Pancor. Berikut Rumus perhitungan
Indeks Kualitas Air :

Gambar 3.1 Rumus Perhitungan Indeks Kualitas Air


Tahun 2020

Pada perhitungan nilai indeks kualitas air di Kota Probolinggo, dari 3


(tiga) sample dari hilir sungai, mendapatkan nilai indeks rata-rata 50 dengan
arti mutu air tercemar ringan. Penentuan kualitas air baik ditetapkan minimal
indeks = 50. Oleh karena realisasi tahun 2020 tercapai nilai 50 dari target
nilai 50,8 atau capaian 98%. Hal ini karena sungai serta sumber mata air
memenuhi baku mutu air dalam pengujian yang dilakukan oleh Tim Analisa
SLHD Kota Probolinggo.

b. Indeks Kualitas Udara


Pemantauan Kualitas Udara di Kota Probolinggo terdiri dari beberapa
titik lokasi yang berada di Kota Probolinggo, sebagai indikator pengukuran
indeks kualitas udara adalah sebagai berikut :

Gambar 3.2 Rumus Perhitungan Indeks Kualitas Udara


Tahun 2020

L K JIP D LH KOTA PROBOLIN G G O 202 0

24
Pada indikator ini perhitungan kualitas udara dilakukan pada 4 Titik yaitu :
a. Terminal Bayuangga Kota Probolinggo;
b. Perumahan Sumber Taman Indah;
c. Industri PT Southern Marine Product (PT.SMP);
d. Perantoran di Kota Probolinggo.
Realisasi Tahun 2020 sebesar 90,36, dengan target indeks kualitas
udara sebesar 84,9. Nilai tersebut merupakan rata-rata dari 4 titik sample
pengujian, sehingga dapat disimpulkan kualitas udara tergolong sangat baik,
maka capaiannya 106,43%. Hasil IKU diatas 100% disebabkan karena
berkurangnya aktifitas masyarakat akibat pembatasan sosial sebagai
dampak penyebaran pandemi COVID-19.

c. Prosentase sampah tertangani


Pengurangan sampah meliputi kegiatan pembatasan timbulan sampah,
pendaur ulang sampah dan pemanfaatan kembali sampah. Cara menghitung
indikator tersedianya fasilitas pengurangan sampah ini adalah:

Volume sampah yang direduksi di TPST


Tersediany a fasilitas pengurangan sampah =
Volume sampah yang harusnya di reduksi di TPST

Gambar 3.3 Rumus Perhitungan Fasilitas Pengurangan Sampah


Tahun 2020

Penanganan sampah terdiri dari kegiatan pemilahan, pengumpulan,


pengangkutan, pengolahan dan pemrosesan akhir sampah. Rumus untuk
menghitung indikator jumlah penduduk yang terlayani dalam system
penangan sampah adalah sebagai berikut :

Volume sampah terangkut


Indikator pelayanan sampah =
Volume sampah

Gambar 3.4 Rumus Perhitungan Indikator Pelayanan Sampah


Tahun 2020

L K JIP D LH KOTA PROBOLIN G G O 202 0

25
Dari hasil di atas tersebut dijumlahkan menjadi satu dengan prosentase
sebagai parameternya atau dengan formulasi sebagai berikut ;

Jumlah sampah terangkut dan sampah terolah


= x100%
Jumlah timbulan sampah Kota

Gambar 3.5 Rumus Perhitungan Prosentase Sampah Tertangani


Tahun 2020

Realisasi tahun 2020 tercapai 70,72% dari target 80% atau capaiannya
88,4%. Hal ini disebabkan oleh beberapa hal diantaranya :

1) Jumlah penduduk yang terus meningkat dengan pertumbuhan 1% pada


tahun 2020 sehingga menjadi salah satu faktor penyebab meningkatnya
jumlah timbulan sampah;
2) Keberadaan industri kecil/ UKM yang belum diikuti dengan kesadaran
penanganan sampah yang dihasilkan;
3) Rendahnya pemahaman masyarakat tentang pentingnya kebersihan
lingkungan dan pengolahan serta pendaurulangan sampah.

d. Indeks Tutupan Lahan Publik


Prosentase Tutupan Lahan maksudnya adalah penyediaan RTH yang
dimiliki dan dikelola oleh Pemerintah Daerah Kota yang digunakan untuk
kepentingan masyarakat secara umum serta jumlah tutupan vegetasi dengan
pembanding luasan dari Kota Probolinggo dengan perhitungan sebagai
berikut;

Gambar 3.6 Rumus Perhitungan Indeks Tutupan Lahan


Tahun 2020

L K JIP D LH KOTA PROBOLIN G G O 202 0

26
Realisasi Tahun 2020 tercapai 41,10% dari target 46%, hal ini karena
ada beberapa hal yang terkait antara lain :
a) Banyaknya pembangunan rumah bersubsidi guna mendukung program
pemerintah pusat sehingga menyebabkan banyak alih fungsi lahan
pertanian menjadi pemukiman;
b) peningkatan jumlah penduduk tiap tahun sebesar 1%.
c) Kurangnya perlindungan terhadap lahan pertanian yang produktif.

Tabel 3.2
Perbandingan Realisasi Kinerja
Tahun 2019 Dengan Tahun 2020
Indikator Kinerja Utama Target Realisasi
Tahun 2019
Prosentase Kawasan Dengan 100,00 100,00
Kualitas Udara Baik
Prosentase Titik Sampel Mutu 100,00 100,00
Air Dengan Kualitas Baik
Prosentase Tutupan Lahan 42,00 40,20
Publik
Prosentase Sampah 90,00 77,18
Tertangani
Tahun 2020
Indeks Kualitas Udara 84,90 90,36
Indeks Kualitas Air 50,80 50,00
Indeks Kualitas Tutupan Lahan 46,00 41,10
Prosentase Sampah 80,00 70,72
Tertangani

Tabel 3.3
Perbandingan Realisasi Kinerja
Tahun 2020 s/d Akhir Periode RENSTRA
Target Akhir Realisasi
Tingkat
Indikator Kinerja Utama Renstra Tahun
Kemajuan
(Tahun 2024) 2020
Indeks Kualitas Udara 85,50 90,36 105,68%
Indeks Kualitas Air 52,00 50,00 96,15%
Indeks Kualitas Tutupan Lahan 48,50 41,10 84,74%
Prosentase Sampah 85,00 70,72 83,20%
Tertangani

L K JIP D LH KOTA PROBOLIN G G O 202 0

27
Tabel 3.4
Perbandingan Realisasi Kinerja
Dengan Target Nasional
Realisasi
Realisasi Ketera-
Indikator Kinerja Utama Tahun
Nasional ngan
2020
Indeks Kualitas Udara 90,36
Indeks Kualitas Air 50,00
Indeks Kualitas Tutupan Lahan 41.10
Prosentase Sampah 70,72
Tertangani

Tabel 3.5
Alokasi Per Sasaran Pembangunan
% Anggaran Terhadap
Anggaran
NO INDIKATOR KINERJA Anggaran Perangkat
(Rp)
Daerah
1 Indeks Kualitas Air 609.916.600,- 4,78 %
2 Indeks Kualitas Udara 880.397.705,- 6,89 %
3 Prosentase Sampah tertangani 5.636.457.965,- 44,14 %
4 Indeks Kualitas Tutupan Lahan 3.241.704.476,- 25,38 %

Tabel 3.6
Pencapaian Kinerja dan Anggaran
Kinerja Anggaran
No Indikator Tar Reali CapaIan Capaian
Alokasi Realisasi
get sasi (%) (%)
Indeks Kualitas
1 50,80 50,00 98,43 609.916.600 578.428.283 94,84
Air
Indeks Kualitas
2 84,90 90,36 106,43 880.397.705 858.895.050 97,56
Udara
Prosentase
3 Sampah 80,00 70,72 88,40 5.636.457.965 5.271.488.294 93,52
Tertangani
Indeks Kualitas
4 46,00 41,10 89,35 3.241.704.476 3.101.685.842 95,68
Tutupan Lahan

L K JIP D LH KOTA PROBOLIN G G O 202 0

28
Tabel 3.7
Efisiensi Penggunaan Sumber Daya

Capaian Penyerapan
Indikator Tingkat Evaluasi Terhadap
No Kinerja Anggaran
Sasaran Efisiensi Efisiensi
(%) (%)

Indeks Kualitas 98,43 % 94,84 % 3,59% Terdapat efisiensi


1
Air sebesar 3,59%,
Realisasi Th 2020
tercapai 100% dengan
nilai IKA sebesar 50.
Kondisi ketiga sungai di
Kota Probolinggo
berstatus "Tercemar
Ringan". Nilai IKA tidak
mengalami kenaikan
karena adanya
keterbatasan data
kualitas air sungai.
Indeks Kualitas 106,43 % 97,56 % 8,87% Terdapat efisiensi
2
Udara sebesar 8,87%,
Realisasi IKU Tahun
2020 melebihi target
yaitu 90,36 atau
tergolong kategori
''Sangat Baik''. Hal
tersebut disebabkan
pada masa pandemi
covid diberlakukan
pembatasan aktifitas
sehingga berpengaruh
terhdap berkurangnya
jumlah lalu lintas.
Pengukuran kualitas
udara juga dipengaruhi
oleh cuaca dan arah
angin.
Prosentase 88,40 % 93,52 % -5,12% Terdapat inefisiensi
3
Sampah sebesar -5,12%,
tertangani Rendahnya pemahaman
masyarakat tentang
pentingnya kebersihan
lingkungan dan
pengolahan serta
pendaurulangan
sampah. Salah satu
dampaknya adalah
masih tingginya angka
pembakaran sampah
yang dapat
meningkatkan efek
rumah kaca.

L K JIP D LH KOTA PROBOLIN G G O 202 0

29
Capaian Penyerapan
Indikator Tingkat Evaluasi Terhadap
No Kinerja Anggaran
Sasaran Efisiensi Efisiensi
(%) (%)

Indeks Kualitas 89,35 % 95,68 % -6,33% Terdapat inefisiensi


4
Tutupan Lahan sebesar -6,33%
Peningkatan jumlah
penduduk tiap tahun
sebesar 1%
mengakibatkan
meningkatnya kebutuhan
pembangunan
pemukiman yang
berimbas pada
berkurangnya lahan
akibat adanya alih
fungsi.

Tabel 3.8
Analisis Penyebab Keberhasilan / Peningkatan dan Kegagalan/
Penurunan Kinerja serta Solusi yang telah dilakukan.
No Indikator Sasaran Target Realisasi Analisa Penyebab
1 Indeks Kualitas Air 50,80 50,00 Realisasi Th 2020 tercapai
100% dengan nilai IKA
sebesar 50. Kondisi ketiga
sungai di Kota Probolinggo
berstatus "Tercemar Ringan".
Nilai IKA tidak mengalami
kenaikan karena adanya
keterbatasan data kualitas air
sungai.
2 Indeks Kualitas 84,90 90,36 Realisasi IKU Tahun 2020
Udara melebihi target yaitu 90,36
atau tergolong kategori
''Sangat Baik''. Hal tersebut
disebabkan pada masa
pandemi covid diberlakukan
pembatasan aktifitas sehingga
berpengaruh terhdap
berkurangnya jumlah lalu
lintas. Pengukuran kualitas
udara juga dipengaruhi oleh
cuaca dan arah angin.
3 Prosentase Sampah 80,00 70,72 Realisasi Tahun 2020 sebesar
tertangani 70,72%, rendahnya tingkat
realisasi diakibatkan oleh
rendahnya pemahaman
masyarakat tentang
pentingnya kebersihan
lingkungan dan pengolahan
serta pendaurulangan
L K JIP D LH KOTA PROBOLIN G G O 202 0

30
No Indikator Sasaran Target Realisasi Analisa Penyebab
sampah. Salah satu
dampaknya adalah masih
tingginya angka pembakaran
sampah yang dapat
meningkatkan efek rumah
kaca.
4 Indeks Kualitas 46,00 41,10 Realisasi Tahun 2020 sebesar
Tutupan Lahan 41,10, rendah nya tingkat
realisasi diakibatkan oleh
peningkatan jumlah penduduk
yang tiap tahunnya mencapai
1%, hal ini berdampak pada
meningkatnya kebutuhan
pembangunan pemukiman
yang berimbas pada
berkurangnya lahan akibat
adanya alih fungsi.

Analisis Program/Kegiatan yang menunjang keberhasilan ataupun Kegagalan


Pencapaian Kinerja

A. Indeks Kualitas Air

Pemantauan Kualitas Air di Kota Probolinggo terdiri dari 3 (tiga) sample


sungai yang berada di Kota Probolinggo, dimana pada Indikator ini
perhitungan Kualitas Air dilakukan pada 3 (tiga) titik hilir sungai yaitu Hilir
Banger, Hilir Kedunggaleng dan Hilir Pancor. Berikut Rumus perhitungan
Indeks Kualitas Air :
B.

Gambar 3.7 Rumus Perhitungan Indeks Kualitas Air


Tahun 2020
C.

Pada perhitungan nilai indeks kualitas air di Kota Probolinggo, dari 3 (tiga)
sample dari hilir sungai, mendapatkan nilai indeks rata-rata 50 dengan arti
mutu air tercemar ringan. Penentuan kualitas air baik ditetapkan minimal
indeks = 50. Oleh karena realisasi tahun 2020 tercapai nilai 50 dari target
nilai 50,8 atau capaian 98%. Hal ini karena sungai serta sumber mata air

L K JIP D LH KOTA PROBOLIN G G O 202 0

31
memenuhi baku mutu air dalam pengujian yang dilakukan oleh Tim Analisa
SLHD Kota Probolinggo.
Program dan Kegiatan Tahun 2020, yaitu :
1. Program Pengendalian Pencemaran Dan Perusakan Lingkungan
➢ Pengelolaan Laboratorium Lingkungan
2. Pembinaan Lingkungan Sosial
➢ Pelatihan Dan/Atau Sertifikasi Bagi Tenaga Teknis Di Bidang
Lingkungan Yang Diselenggarakan Oleh Instansi/Lembaga Resmi
Yang Diakui Oleh Pemerintah
3. Program Perlindungan Dan Konservasi RTH Dan Sumber Daya Alam
➢ Konservasi Sumber Daya Alam

B. Indeks Kualitas Udara

Pemantauan Kualitas Udara di Kota Probolinggo terdiri dari beberapa


titik lokasi yang berada di Kota Probolinggo, sebagai indikator pengukuran
indeks kualitas udara adalah sebagai berikut :

Gambar 3.8 Rumus Perhitungan Indeks Kualitas Udara


Tahun 2020

Pada indikator ini perhitungan kualitas udara dilakukan pada 4 Titik yaitu :

a. Terminal Bayuangga Kota Probolinggo;


b. Perumahan Sumber Taman Indah;
c. Industri PT Southern Marine Product (PT.SMP);
d. Perkantoran di Kota Probolinggo.

Realisasi Tahun 2020 sebesar 90,36, dengan target indeks kualitas


udara sebesar 84,9. Nilai tersebut merupakan rata-rata dari 4 titik sample
pengujian, sehingga dapat disimpulkan kualitas udara tergolong sangat baik,
maka capaiannya 106,43%. Hasil IKU diatas 100% disebabkan karena

L K JIP D LH KOTA PROBOLIN G G O 202 0

32
berkurangnya aktifitas masyarakat akibat pembatasan sosial sebagai
dampak penyebaran pandemi COVID-19.

Program dan Kegiatan Tahun 2020, yaitu :


1. Program Pengendalian Pencemaran Dan Perusakan Lingkungan Hidup
➢ Penataan dan Penegakan Hukum Lingkungan Hidup;
➢ Pemantauan dan Pengawasan Lingkungan Hidup;
➢ Perencanaan, Pengkajian dan Analisis Dampak Lingkungan Hidup;
2. Program Peningkatan Peran Serta Masyarakat Dalam Pengelolaan
Lingkungan Hidup;
➢ Kemitraan Lingkungan Hidup;
➢ Mitigasi dan Adaptasi Perubahan Iklim;

C. Prosentase Sampah Tertangani

Pengurangan sampah meliputi kegiatan pembatasan timbulan sampah,


pendaur ulang sampah dan pemanfaatan kembali sampah. Cara menghitung
indikator tersedianya fasilitas pengurangan sampah ini adalah:

Volume sampah yang direduksi di TPST


Tersediany a fasilitas pengurangan sampah =
Volume sampah yang harusnya di reduksi di TPST

Gambar 3.9 Rumus Perhitungan Fasilitas Pengurangan Sampah


Tahun 2020

Penanganan sampah terdiri dari kegiatan pemilahan, pengumpulan,


pengangkutan, pengolahan dan pemrosesan akhir sampah. Rumus untuk
menghitung indikator jumlah penduduk yang terlayani dalam system
penangan sampah adalah sebagai berikut :

Volume sampah terangkut


Indikator pelayanan sampah =
Volume sampah

Gambar 3.10 Rumus Perhitungan Indikator Pelayanan Sampah


Tahun 2020

L K JIP D LH KOTA PROBOLIN G G O 202 0

33
Dari hasil di atas tersebut dijumlahkan menjadi satu dengan prosentase
sebagai parameternya atau dengan formulasi sebagai berikut ;

Jumlah sampah terangkut dan sampah terolah


= x100%
Jumlah timbulan sampah Kota

Gambar 3.11 Rumus Perhitungan Prosentase Sampah Tertangani


Tahun 2020

Realisasi tahun 2020 tercapai 70,72% dari target 80% atau capaiannya
88,40%. Hal ini disebabkan oleh beberapa hal diantaranya : :

1) Jumlah penduduk yang terus meningkat dengan pertumbuhan 1%


pada tahun 2020 sehingga menjadi salah satu faktor penyebab
meningkatnya jumlah timbulan sampah;
2) Keberadaan industri kecil/ UKM yang belum diikuti dengan
kesadaran penanganan sampah yang dihasilkan;
3) Rendahnya pemahaman masyarakat tentang pentingnya kebersihan
lingkungan dan pengolahan serta pendaurulangan sampah.
Program dan kegiatan Tahun 2020 :
1. Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan
➢ Mobilisasi dan Penanganan Sampah;
➢ Pengelolaan Taman Pemrosesan Akhir (TPA);
➢ Penanggulangan Sampah;
➢ Pengolahan Sampah;
➢ Penyediaan Prasarana dan Sarana Pengelolaan Persampahan.

D. Indeks Kualitas Tutupan Lahan

Prosentase Tutupan Lahan maksudnya adalah penyediaan RTH yang


dimiliki dan dikelola oleh Pemerintah Daerah Kota yang digunakan untuk
kepentingan masyarakat secara umum serta jumlah tutupan vegetasi dengan
pembanding luasan dari Kota Probolinggo dengan perhitungan sebagai
berikut;

L K JIP D LH KOTA PROBOLIN G G O 202 0

34
Gambar 3.12 Rumus Perhitungan Indikator Pelayanan Sampah
Tahun 2020

Realisasi Tahun 2020 tercapai 41,10% dari target 46%, hal ini karena
ada beberapa hal yang terkait antara lain:
a) Banyaknya pembangunan rumah bersubsidi guna mendukung program
pemerintah pusat sehingga menyebabkan banyak alih fungsi lahan
pertanian menjadi pemukiman;
b) peningkatan jumlah penduduk tiap tahun sebesar 1%.
c) Kurangnya perlindungan terhadap lahan pertanian yang produktif.f.
Program dan kegiatan Tahun 2020 :
1. Perlindungan Dan Konservasi Rth Dan Sumber Daya Alam
➢ Pengelolaan Ruang Terbuka Hijau Kawasan Perkotaan;
➢ Peningkatan Kapasitas Lingkungan Hidup.
2. Program Peningkatan Peran Serta Masyarakat Dalam Pengelolaan
Lingkungan Hidup
➢ Peningkatan Kualitas Lingkungan Hidup;
➢ Pengelolaan Informasi dan edukasi lingkungan

L K JIP D LH KOTA PROBOLIN G G O 202 0

35
3.3. Realisasi Anggaran Tahun 2020

Tabel 3.9
Realisasi Anggaran Tahun 2020

PROGRAM / ANGGARAN REALISASI CAPAIAN


KODE KEGIATAN
KEGIATAN P-APBD P-APBD (%)
Peningkatan 01.01 Pengelolaan 51.270.900 51.159.500 99,78%
Kinerja Administrasi
Lembaga Dan Keuangan
Aparatur 01.02 Pengelolaan Tata 2.295.097.704 2.170.819.310 94,59%
Pemerintah Usaha
Perkantoran
01.03 Pengelolaan 56.055.900 56.046.750 99,98%
Kinerja Program
dan Kegiatan
Pengendalian 02.01 Penataan dan 89.030.200 88.587.000 99,50%
Pencemaran Penegakan
Dan Perusakan Hukum
Lingkungan Lingkungan Hidup
Hidup 02.02 Pemantauan dan 103.362.768 98.358.850 95,16%
Pengawasan
Lingkungan Hidup
02.03 Perencanaan, 469.924.352 454.874.200 96,80%
Pengkajian dan
Analisis Dampak
Lingkungan Hidup
02.04 Pengelolaan 570.116.600 565.168.283 99,13%
Laboratorium
Lingkungan
Perlindungan 03.01 Konservasi 4.800.000 4.800.000 100,00%
Dan Konservasi Sumber Daya
Rth Dan Alam
Sumber Daya 03.02 Pengelolaan 1.602.012.364 1.482.020.437 92,51%
Alam Ruang Terbuka
Hijau Kawasan
Perkotaan
03.03 Peningkatan 20.988.350 20.430.500 97,34%
Kapasitas
Lingkungan Hidup
Pengembangan 04.01 Mobilisasi dan 1.693.767.442 1.617.225.420 95,48%
Kinerja Penanganan
Pengelolaan Sampah
Persampahan 04.02 Pengelolaan 667.497.246 628.025.060 94,09%
Taman
Pemrosesan Akhir
(TPA)
04.03 Penanggulangan 1.637.754.888 1.401.159.350 85,55%
Sampah
04.04 Pengolahan 809.971.389 797.611.527 98,47%
Sampah

L K JIP D L H KOTA PROBOLIN G G O 202 0


36
PROGRAM / ANGGARAN REALISASI CAPAIAN
KODE KEGIATAN
KEGIATAN P-APBD P-APBD (%)
04.06 Penyediaan 827.467.000 827.466.937 100,00%
Prasarana dan
Sarana
Pengelolaan
Persampahan
Peningkatan 05.01 Peningkatan 131.634.168 124.286.000 94,42%
Peran Serta Kualitas
Masyarakat Lingkungan Hidup
Dalam 05.02 Kemitraan 134.363.785 133.648.500 99,47%
Pengelolaan Lingkungan Hidup
Lingkungan 05.03 Mitigasi dan 83.716.600 83.426.500 99,65%
Hidup Adaptasi
Perubahan Iklim
05.04 Pengelolaan 1.487.069.594 1.474.948.905 99,18%
Informasi dan
edukasi
lingkungan
Pembinaan 06.01 Pelatihan 35.000.000 8.460.000 24,17%
Lingkungan Dan/Atau
Sosial Sertifikasi Bagi
Tenaga Teknis Di
Bidang
Lingkungan Yang
Diselenggarakan
Oleh
Instansi/Lembaga
Resmi Yang
Diakui Oleh
Pemerintah
JUMLAH 12.770.901.250 12.088.523.029 94,66%

Tabel 3.10
Realisasi Anggaran Belanja Tidak Langsung
Dan Biaya Langsung DLH Tahun 2020

%
No Uraian Anggaran (Rp) Realisasi (Rp)
Realisasi
1 2 3 4 5 (4:3)
1 Belanja Tidak Langsung 11.191.268.765,60 10.965.054.019,00 97,98
Belanja Pegawai 11.191.268.765,60 10.965.054.019,00 97,98
2 Belanja Langsung 12.770.901.250,00 12.088.523.029,38 94,66
Belanja Pegawai 829.257.000,00 823.682.000,00 99,33
Belanja Barang dan Jasa 10.458.126.395,00 9.785.505.092,38 93,57
Belanja Modal 1.483.517.855,00 1.479.335.937,00 99,72
Jumlah 23.962.170.015,60 23.053.577.048,38 96,21

L K JIP D L H KOTA PROBOLIN G G O 202 0


37
Penyerapan anggaran Dinas Lingkungan Hidup Tahun 2020 secara umum
telah optimal sesuai perencanaan, untuk belanja pegawai, belanja barang dan jasa
serta belanja modal terdapat efisiensi sehingga sisa yang ada merupakan sisa
pengadaan dan efisiensi kegiatan lainnya.
Untuk realisasi pada beberapa kegiatan kurang optimal dikarenakan beberapa
hal, diantaranya:
1. Kegiatan Pengelolaan Tata Usaha Perkantoran dari target anggaran sebesar
Rp. 2.295.097.704,- terealisasi sebesar Rp. 2.170.819.310,- atau 94,56% hal
ini dikarenakan penyerapan untuk beberapa belanja seperti halnya belanja
perangko, materai/benda pos penyerapan sebesar 41,82% dan belanja iuran
jaminan non PNS sebesar 0%. Kendala yang dihadapi untuk belanja materai
tidak dapat terlaksana di tahun 2020, sedangkan untuk iuran jaminan
kesehatan, belum adanya dasar untu dilakukan pembayaran;
2. Kegiatan Pengelolaan Kinerja Program dan Kegiatan dari target anggaran
sebesar Rp. 56.055.900,- terealisasi sebesar Rp. 56.046.750,- atau 99,98% hal
ini dikarenakan sSecara keseluruhan anggaran untuk perencanaan sudah
cukup, akan tetapi perlu adanya tambahan untuk agenda pelaksanaan Rakor
dan FGD terkait konsep perencanaan strategi terhadap peningkatan capaian
kinerja dan penciptaan inovasi;
3. Kegiatan Penanggulangan Sampah dari target anggaran sebesar Rp.
1.637.754.888,- Terealisasi sebesar Rp. 1.401.159.350,- atau 85,56% hal ini
dikarenakan Pengadaan hibah gerobak dorong 150jt tidak terserap,
dikarenakan hibah gerobak sampah tidak sesuai dengan aturan hibah, selain
itu :
▪ Sisa penyerapan PTT 33,8 jt dikarenakan BPJS Kesehatan;
▪ Sisa penyerapan habis pakai 11,63 jt disesuaikan dengan riil kebutuhan;
▪ Penyerapan tenaga kerja non pegawai kalibanger Jan - Maret 2020 tidak
terserap sebesar 20 jt dikarenakan disposisi nota dinas walikota terhitung
awal maret;
▪ Sisa penyerapan BBM 15,34 juta dikarenakan selisih harga liter satuan
BBM solar sebesar 350 perliter dan 150 pertalit.
4. Kegiatan Pelatihan Dan/Atau Sertifikasi Bagi Tenaga Teknis Di Bidang
Lingkungan Yang Diselenggarakan Oleh Instansi/Lembaga Resmi Yang Diakui
Oleh Pemerintah dari target anggaran sebesar Rp. 35.000.000,- terealisasi
L K JIP D L H KOTA PROBOLIN G G O 202 0
38
sebesar Rp. 8.460.000,- atau 24,17% hal ini dikarenakan tidak bisa
melaksanakan penyerapan anggaran secara maksimal sesuai dengan proker
yang telah di susun

L K JIP D L H KOTA PROBOLIN G G O 202 0


39
BAB IV
PENUTUP

4.1 Kesimpulan
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Dinas Lingkungan Hidup Kota
Probolinggo Tahun 2020 merupakan bentuk pelaporan dan pertanggungjawaban
kinerja sesuai dengan tugas pokok dan fungsi atas pengelolaan sumber daya
sesuai dengan kewenangan atau mandat yang diterima. LKjIP melaporkan capaian
kinerja (performance results) sesuai rencana kinerja (performance plan) dan Arah
Kebijakan Umum Pelaksanaan APBD Tahun 2020 sehingga dapat dijadikan bahan
pengambilan keputusan perencanaan tahun ke depannya. Berdasarkan hasil
perhitungan pencapaian kinerja terdapat 3 (tiga) indikator yang belum tercapai
sampai 100%, yaitu Indeks Kualitas Air (98,43%), Indeks Luas Tutupan Publik
sesuai amanat UU (89,35%) dan Prosentase Sampah Tertangani (88,40%),
sedangkan 1 (satu) indikator melebihi target. Ketiga indikator yang belum
memenuhi target kinerja akan menjadi prioritas utama perencanaan
program/kegiatan pada tahun ke-5 Renstra sehingga visi dan misi organisasi Dinas
Lingkungan Hidup Kota Probolinggo dapat tercapai .

4.2 Langkah – langkah untuk Meningkatkan Kinerja


1. Pencermatan terhadap pogram kerja dan penataan anggaran kas yang
dilaksanakan sesuai dengan rencana agar pelaksanaan kegiatan bisa terlaksana
sesuai jadwal untuk menghindari penumpukan pelaksanakan kegiatan di akhir
tahun.

2. Peningkatan Kapasitas SDM khususnya Pejabat Pengadaan dan Tim


Pengadaaan Barang dan Jasa agar optimal dan mampu melakukan percepatan
percepatan dalam realisasi pengadaan baik barang dan jasa maupun konstruksi
sesuai regulasi.

3. Evaluasi Kinerja SDM berdasarkan laporan kierja individu melalui mekanisme


penghitungan tukin. Diharapkan agar setiap aparatur sipil negara mampu
melaksanakan tugas dan fungsinya sesuai dengan target dengan sistem reward
dan punsihment (pengurangan tukin) dan sesuai dengan batas waktu
pelaknsaaan yang ditentukan.

L K JIP D L H KOTA PROBOLIN G G O 202 0


40
4. Penyediaan sarana dan prasana kantor yang memadai dan layak untuk
optimalisasi pelaksankan pekerjaan rutin maupun insidentil baik berupa sarana
kantor maupun sarana lapangan untuk mendukung capaian target kinerja
individu maupun target kinerja Perangkat Daerah.

L K JIP D L H KOTA PROBOLIN G G O 202 0


41
Lampiran

L K JIP D L H KOTA PROBOLIN G G O 202 0


42
Lampiran 1
Realisasi Capaian Program & Kegiatan Urusan Lingkungan Hidup
Tahun 2020
PROGRAM/ PENYERAPAN KEUANGAN INDIKATOR KINERJA KELUARAN (OUTPUT) FISIK
KODE
KEGIATAN TARGET REALISASI % URAIAN SATUAN TARGET KINERJA %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
01 Peningkatan Kinerja 2.402.424.504 2.278.025.560 94,82% Persentase Capaian Persen 84 80,00 95,24%
Lembaga Dan Kinerja Program Minimal
Aparatur Pemerintah 80%
01.01 Pengelolaan 51.270.900 51.159.500 99,78% Persentase Laporan Persen 90 100 111%
Administrasi Keuangan Yang Tepat
Keuangan Waktu
01.01A Persentase Realisasi Persen 80 99,78 125%
Keuangan Kegiatan Dengan
Capaian Mininimum
01.02 Pengelolaan Tata 2.295.097.704 2.170.819.310 94,59% Persentase Pemenuhan Persen 80 80 100,00%
Usaha Perkantoran Sarana dan Prasarana
Penunjang Kelancaran
Administrasi Perkantoran
01.02A Persentase Administrasi Persen 80 80 100,00%
Kepegawaian Yang Tepat
Waktu
01.02B Persentase Ketatalaksanaan Persen 85 85 100,00%
Tepat Waktu
01.03 Pengelolaan Kinerja 56.055.900 56.046.750 99,98% Persentase Capaian Kinerja Persen 80 84,21 105,26%
Program dan Kegiatan Minimal
Kegiatan
02 Pengendalian 1.232.433.920 1.206.988.333 97,94% Persentase Mutu Air Dan Persen 70 65,01 92,87%
Pencemaran Dan Udara Dengan Kualitas
Perusakan Baik
Lingkungan Hidup
02.01 Penataan dan 89.030.200 88.587.000 99,50% Jumlah Penanganan Kasus 15 15 100,00%
Penegakan Hukum Pencemaran Lingkungan Lingkunga
Lingkungan Hidup Hidup n
PROGRAM/ PENYERAPAN KEUANGAN INDIKATOR KINERJA KELUARAN (OUTPUT) FISIK
KODE
KEGIATAN TARGET REALISASI % URAIAN SATUAN TARGET KINERJA %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
02.01A Jumlah Perusahaan Yang Perusaha 6 6 100,00%
Menindaklanjuti Sanksi Yang an
Diberikan
02.02 Pemantauan dan 103.362.768 98.358.850 95,16% Nilai Kualitas Udara Dan Nilai 50 50 100,00%
Pengawasan Kualitas Air Yang Memenuhi
Lingkungan Hidup Baku Mutu
02.02A Jumlah Upaya Pengawasan Kali 30 30 100%
Yang Telah Dilakukan
Kepada Usaha/Kegiatan
Terhadap Ketaatan Akan
Kaidah Lingkungan Hidup
02.03 Perencanaan, 469.924.352 454.874.200 96,80% Persentase Permohonan Persen 100 100 100%
Pengkajian dan Kajian Lingkungan Hidup
Analisis Dampak Yang Telah Mendapatkan
Lingkungan Hidup Rekomendasi Teknis
02.04 Pengelolaan 570.116.600 565.168.283 99,13% Jumlah Titik Sampel Mutu Titik 20 19 95,00%
Laboratorium Air Dan Kualitas Udara Yang
Lingkungan Diuji (Pengujian Eksternal)
02.04A Jumlah Titik Sampel Mutu Titik 350 378 108,00%
Air Dan Kualitas Udara Yang
Diuji (Pengujian Internal)
03 Perlindungan Dan 1.627.800.714 1.507.250.937 92,59% Persentase Tutupan Lahan Persen 20 4,89 24%
Konservasi Rth Dan Publik
Sumber Daya Alam
03.01 Konservasi Sumber 4.800.000 4.800.000 100,00% Jumlah Sumber Mata Air Sumber 1 1 100,00%
Daya Alam Yang Terpelihara Mata Air
03.02 Pengelolaan Ruang 1.602.012.364 1.482.020.437 92,51% Jumlah Ruang Terbuka RTH 15 15 100,00%
Terbuka Hijau Hijau Kawasan Perkotaan
Kawasan Perkotaan (Taman dan RTHKP) Yang
Dipelihara
PROGRAM/ PENYERAPAN KEUANGAN INDIKATOR KINERJA KELUARAN (OUTPUT) FISIK
KODE
KEGIATAN TARGET REALISASI % URAIAN SATUAN TARGET KINERJA %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
03.03 Peningkatan 20.988.350 20.430.500 97,34% Jumlah Masyarakat Yang Orang 500 500 100,00%
Kapasitas Lingkungan Menjadi Sasaran
Hidup Peningkatan Kapasitas
04 Pengembangan 5.636.457.965 5.271.488.294 93,52% Persentase Timbulan Persen 80,00 70,34 87,93%
Kinerja Pengelolaan Sampah Yang Terlayani
Persampahan
04.01 Mobilisasi dan 1.693.767.442 1.617.225.420 95,48% Jumlah Sampah Yang Ton 20629 22.406 108,61%
Penanganan Sampah Terangkut
04.02 Pengelolaan Taman 667.497.246 628.025.060 94,09% Jumlah Sampah Yang Ton 22350 24.804,1 110,98%
Pemrosesan Akhir Dikelola Di TPA
(TPA)
04.03 Penanggulangan 1.637.754.888 1.401.159.350 85,55% Jumlah Ruas Jalan Kota Ruas 130 130 100,00%
Sampah Dan Lokasi Yang Dilakukan Jalan dan
Penyapuan Serta Cipta Lokasi
Kondisi
04.04 Pengolahan Sampah 809.971.389 797.611.527 98,47% Jumlah Sampah Terolah Ton 115 133,57 116,14%
04.06 Penyediaan 827.467.000 827.466.937 100,00% Jumlah Penambahan Unit 2 2 100,00%
Prasarana dan Sarana dan Prasarana
Sarana Pengelolaan Pendukung TPA
Persampahan
05 Peningkatan Peran 1.836.784.147 1.816.309.905 98,89% Jumlah Masyarakat Yang Orang 2850 2793 98%
Serta Masyarakat Ikut Berperan Aktif Dalam
Dalam Pengelolaan Pengelolaan Lingkungan
Lingkungan Hidup
05.01 Peningkatan Kualitas 131.634.168 124.286.000 94,42% Jumlah Masyarakat Serta Orang/ 1430 1.300 90,91%
Lingkungan Hidup Lembaga Terkait Yang Lembaga
Berperan Aktif Dalam
Mengelola Lingkungannya
05.02 Kemitraan 134.363.785 133.648.500 99,47% Jumlah Kelompok Mitra Mitra 3 3 100,00%
Lingkungan Hidup Peduli Lingkungan Yang
Aktif Dan Mandiri
PROGRAM/ PENYERAPAN KEUANGAN INDIKATOR KINERJA KELUARAN (OUTPUT) FISIK
KODE
KEGIATAN TARGET REALISASI % URAIAN SATUAN TARGET KINERJA %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
05.03 Mitigasi dan Adaptasi 83.716.600 83.426.500 99,65% Jumlah Kelurahan Yang Kelurahan 1 3 300,00%
Perubahan Iklim Mendukung Dalam Aksi
Mitigasi Adaptasi Perubahan
Iklim
05.04 Pengelolaan 1.487.069.594 1.474.948.905 99,18% Jumlah Lembaga Pendidikan Sekolah 2 1 50,00%
Informasi dan edukasi Yang Meraih Adiwiyata
lingkungan
06 Pembinaan 35.000.000 8.460.000 24,17% Volume Kegiatan Jenis 1 1 100,00%
Lingkungan Sosial Pembinaan Lingkungan
Sosial
06.01 Pelatihan Dan/Atau 35.000.000 8.460.000 24,17% Jumlah Petugas Teknis Orang 15 4 26,67%
Sertifikasi Bagi Lingkungan Yang
Tenaga Teknis Di Mendapatkan Pelatihan
Bidang Lingkungan
Yang
Diselenggarakan Oleh
Instansi/Lembaga
Resmi Yang Diakui
Oleh Pemerintah
JUMLAH 12.770.901.250 12.088.523.029 94,66%
Lampiran 2
Pengukuran Kinerja Dinas Lingkungan Hidup
Tahun 2020
INDIKA PENJELASAN / FORMULASI TAR REALI CAPAI PROGRAM/ ANGGARAN
NO TUJUAN SASARAN
TOR PERHITUNGAN GET SASI AN (%) KEGIATAN PAGU REALISASI (%)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Meningka Meningkat Indeks 50,80 50,00 98% Peningkatan 2.402.424.504 2.278.025.560 94,82%
t-kan -nya Kualitas Kinerja Lembaga
Kualitas Kualitas Air Dan Aparatur
Lingkunga Lingkunga Pemerintah
n Hidup n Hidup Pengelolaan 51.270.900 51.159.500 99,78%
DIMANA :
Dan Administrasi
(Ci/Lij)M adalah nilai maksimum dari Ci/Lij dan
Ketahana (Ci/Lij)R adalah nilai rata-rata dari Ci/Lij. Evaluasi Keuangan
n terhadap Pij adalah sebagai berikut: 1.
Pengelolaan Tata 2.295.097.704 2.170.819.310 94,59%
Terhadap Memenuhi baku mutu jika 0 ≤ PIj ≤ 1,0, 2.
Tercemar ringan jika 1,0 < PIj ≤ 5,0, 3. Tercemar Usaha Perkantoran
Bencana
sedang jika 5,0 < PIj ≤ 10,0, 4. Tercemar berat Pengelolaan Kinerja 56.055.900 56.046.750 99,98%
jika Pij > 10,0. Pij adalah indeks pencemaran
bagi peruntukan j yang merupakan fungsi dari
Program dan
Ci/Lij, dimana Ci menyatakan konsentrasi Kegiatan
parameter kualitas air I dan Lij menyatakan
Pengendalian 1.232.433.920 1.206.988.333 97,94%
konsentrasi parameter kualitas air I yang
dicantumkan dalam baku peruntukan air Pencemaran Dan
Perusakan
Lingkungan Hidup
Penataan dan 89.030.200 88.587.000 99,50%
Penegakan Hukum
Lingkungan Hidup
Indeks 84,90 90,36 106% Pemantauan dan 103.362.768 98.358.850 95,16%
Kualitas Pengawasan
Udara Lingkungan Hidup
Perencanaan, 469.924.352 454.874.200 96,80%
Pengkajian dan
DIMANA :
IPU : Indeks Pencemaran Udara Analisis Dampak
IP NO2 : Indeks Pencemar NO2 Lingkungan Hidup
IP SO2 : Indeks Pencemar SO2
Pengelolaan 570.116.600 565.168.283 99,13%
Laboratorium
Lingkungan
INDIKA PENJELASAN / FORMULASI TAR REALI CAPAI PROGRAM/ ANGGARAN
NO TUJUAN SASARAN
TOR PERHITUNGAN GET SASI AN (%) KEGIATAN PAGU REALISASI (%)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Prosenta 80% 70,72% 88,40% Pengembangan 5.636.457.965 5.271.488.294 93,52%
se Kinerja Pengelolaan
sampah Persampahan
tertanga Mobilisasi dan 1.693.767.442 1.617.225.420 95,48%
ni Penanganan Sampah
Pengelolaan Taman 667.497.246 628.025.060 94,09%
Pemrosesan Akhir
(TPA)
Penanggulangan 1.637.754.888 1.401.159.350 85,55%
Sampah
Pengolahan Sampah 809.971.389 797.611.527 98,47%
Penyediaan 827.467.000 827.466.937 100,00%
Prasarana dan
Sarana Pengelolaan
Persampahan
Meningkat Indeks 46,00 41,10 89,35 Perlindungan Dan 1.627.800.714 1.507.250.937 92,59%
nya Tutupa % Konservasi Rth Dan
Kualitas n Lahan Sumber Daya Alam
Tutupan Konservasi Sumber 4.800.000 4.800.000 100,00%
Lahan Daya Alam
DIMANA :
ITL : Indeks Tutupan lahan Pengelolaan Ruang 1.602.012.364 1.482.020.437 92,51%
LTV : Luas Tutupan Vegetasi Terbuka Hijau
RTH : Luas Ruang Terbuka Hijau
Kawasan Perkotaan
Peningkatan 20.988.350 20.430.500 97,34%
Kapasitas
Lingkungan Hidup
Peningkatan Peran 1.836.784.147 1.816.309.905 98,89%
Serta Masyarakat
Dalam Pengelolaan
Lingkungan Hidup
Peningkatan Kualitas 131.634.168 124.286.000 94,42%
Lingkungan Hidup
INDIKA PENJELASAN / FORMULASI TAR REALI CAPAI PROGRAM/ ANGGARAN
NO TUJUAN SASARAN
TOR PERHITUNGAN GET SASI AN (%) KEGIATAN PAGU REALISASI (%)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Kemitraan 134.363.785 133.648.500 99,47%
Lingkungan Hidup
Mitigasi dan 83.716.600 83.426.500 99,65%
Adaptasi Perubahan
Iklim
Pengelolaan 1.487.069.594 1.474.948.905 99,18%
Informasi dan
edukasi lingkungan
Pembinaan 35.000.000 8.460.000 24,17%
Lingkungan Sosial
Pelatihan Dan/Atau 35.000.000 8.460.000 24,17%
Sertifikasi Bagi
Tenaga Teknis Di
Bidang Lingkungan
Yg Diselenggarakan
Instansi/Lembaga
Resmi Yang Diakui
Oleh Pemerintah
JUMLAH 12.770.901.250 12.088.523.029 94,66%
Lampiran 3
Matriks Renstra DLH Kota Probolinggo Tahun 2020
INDIKATOR
MISI KE III INDIKATOR INDIKATOR SASARAN INDIKATOR
NO TUJUAN SASARAN SASARAN 2020 BIDANG PROGRAM KEGIATAN INDIKATOR KEGIATAN
WALIKOTA TUJUAN SASARAN OPD PROGRAM
OPD
1 Infrastruktur Meningkatkan Indeks resiko Meningkatkan Indeks Meningkat Indeks 84,9 TAPEN Pengendalian Prosentase Pembinaan dan Jumlah Perusahaan/Usaha
dan Kualitas Bencana dan Kualitas Kualitas nya Kualitas Pencemaran Mutu Air Pengawasan Limbah Kegiatan Yang Berpotensi
Lingkungan Lingkungan Indeks Lingkungan Lingkungan kualitas air Udara dan Perusakan dan Udara Mencemari Lingkungan
Hidup yang Hidup dan Kualitas Hidup Hidup dan udara Lingkungan dengan Hidup Karena Limbah B3
Berkelanjutan Ketahanan Lingkungan (IKLH) Indeks 50,8 Hidup kualitas baik Pembinaan dan Jumlah parameter kualitas
Bencana Hidup Kualitas Air Pengawasan Kualitas udara dari emisi sumber
Udara dan Kualitas Air tidak bergerak dan Kualitas
Air Perusahaan/Usaha
Agar Tidak Mencemari Air
Penyusunan Dokumen Jumlah Dokumen
Lingkungan Hidup Lingkungan Hidup
Prosentase 80,0 P2S Pengembangan Prosentase Mobilisasi dan Jumlah sampah yang
Sampah Kinerja timbulan Penanganan Sampah masuk ke TPA
Tertangani Pengelolaan sampah Peningkatan Operasional Jumlah umur TPA Kota
Persampahan yang Taman Pemrosesan Akhir Probolinggo bertambah
terlayani Penyediaan Operasional Jumlah ruas jalan Kota dan
Pewadahan dan Lokasi yang dilakukan
Pengumpulan Sampah penyapuan serta cipta
kondisi
Meningkat Indeks 46,0 KP Perlindungan Prosentase Konservasi Sumber Daya Jumlah Sumber Mata Air
nya Kualitas dan Konservasi Tutupan Air dan Pengendalian yang terpelihara
Kualitas Tutupan RTH dan Lahan Kerusakan Sumber-
Tutupan Lahan Sumber Daya Public Sumber Air
lahan Alam Pemeliharaan Ruang Jumlah Ruang Terbuka
Terbuka Hijau Kawasan Hijau Kawasan Perkotaan
Perkotaan (Taman dan RTHKP) yang
dipelihara
Peningkatan Ruang Jumlah Ruang Terbuka
Terbuka Hijau Kawasan Hijau Kawasan Perkotaan
Perkotaan sebagai paru paru kota
yang di optomalisasikan
P2KLH Peningkatan Jumlah Peningkatan Peran Serta Jumlah Masyarakat yang
Peran Serta Masyarakat Masyarakat dalam Aksi berperan aktif dalam
Masyarakat yang ikut Perlindungan dan mengelola lingkungannya
Dalam berperan Pengelolaan Lingkungan
Pengelolaan aktif dalam Pendampingan Kawasan Jumlah Kelurahan yang
Lingkungan Pengelolaan dan Permukiman Ramah dikendalikan pencemaran
Hidup Lingkungan Lingkungan lingkungannya
Pendampingan Kerjasama Jumlah Masyarakat yang
dan Kemitraan Perubahan mendukung dalam
Iklim penurunan GRK
Lampiran 4
Rencana Aksi Indikator Kinerja Utama (IKU) DLH Kota Probolinggo
Tahun 2020

SASARAN INDIKATOR TARGET TRIWULAN


NO
STRATEGIS KINERJA I II III IV
1 2 3 4 5 6 7
1 Indeks Kualitas
✔ ✔ ✔ ✔
Udara
Meningkatnya
Indeks Kualitas Air ✔ ✔ ✔ ✔
Kualitas
Lingkungan Prosentase Sampah
✔ ✔ ✔ ✔
Hidup Tertangani
Indeks Kualitas
✔ ✔ ✔ ✔
Tutupan Lahan
Lampiran 5
Rencana Aksi DLH Kota Probolinggo
Tahun 2020
JADWAL
PROGRAM KEGIATAN PENANGG PELAKSANAA
No AKSI ANGGARAN UNG N TRIWULAN
JAWAB
NAMA INDIKATOR TARGET NAMA INDIKATOR TARGET I II III IV
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
1 Peningkatan Persentase 84% Pengelolaan Persentase Laporan 90% Pengadminstrasian 49.560.400 SUHARTINI ✔ ✔ ✔
Kinerja Capaian Administrasi Keuangan Yang Tepat Rutin Keuangan , S.Sos
Lembaga dan Kinerja Keuangan Waktu
Aparatur Program Persentase Realisasi 80% ✔ ✔ ✔
Pemerintah Minimal 80% Keuangan Kegiatan
Dengan Capaian
Minimal 80%
2 Peningkatan Persentase 84% Pengelolaan Persentase 80% Pengadminstrasian 3.095.439.174 TUTUK ✔ ✔ ✔ ✔
Kinerja Capaian Tata Usaha Pemenuhan Sarana Rutin Tata Usaha SUKARDIA
Lembaga dan Kinerja Perkantoran Dan Prasarana Perkantoran NI, SE
Penunjang
Aparatur Program Kelancaran
Pemerintah Minimal Administrasi
Perkantoran
Persentase Administrasi 90% ✔ ✔ ✔ ✔
Kepegawaian Yang
Tepat Waktu
Persentase 85% ✔ ✔ ✔ ✔
Ketatalaksanaan Tepat
Waktu
3 Peningkatan Persentase 84% Pengelolaan Persentase Capaian 80% Pengadminstrasian 61.665.400 RACHMAN ✔ ✔ ✔
Kinerja Capaian Kinerja Kinerja Kegiatan Rutin Kinerja PUGUH
Lembaga dan Kinerja Program dan Minimal 80% Program W.,
Aparatur Program Kegiatan S.Kom.,
Pemerintah Minimal M.M
JADWAL
PROGRAM KEGIATAN PENANGG PELAKSANAA
No AKSI ANGGARAN UNG N TRIWULAN
JAWAB
NAMA INDIKATOR TARGET NAMA INDIKATOR TARGET I II III IV
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
4 Pengendalian Persentase 94% Penataan Jumlah penanganan 50 kasus Penanganan KUSNAWI, ✔ ✔ ✔ ✔
Pencemaran Mutu Air Dan dan pencemaran Lingkung Dugaan 147.972.200 S.Pd
dan Udara Penegakan Lingkungan Hidup an Hidup Pencemaran
Perusakan Dengan Hukum Jumlah Perusahaan 15 Lingkungan Yang ✔ ✔ ✔ ✔
Lingkungan Kualitas Baik Lingkungan yang menindaklanjuti perusaha Sudah Ditindak
Hidup Hidup sanksi yang diberikan an lanjuti
5 Pengendalian Persentase 94% Pemantauan Nilai Kualitas Udara dan 150 kali Usaha Yang Telah 298.826.752 YUSLI ✔ ✔ ✔ ✔
Pencemaran Mutu Air Dan dan Kualitas Air yang Dilakukan Upaya RISTIAROS
dan Udara Pengawasan memenuhi baku mutu Pengawasan A, SE, M.M
Perusakan Dengan Lingkungan Jumlah Upaya 100 kali Ketaatan Kaidah ✔ ✔ ✔ ✔
Lingkungan Kualitas Baik Hidup Pengawasan yang telah Lingkungan Hidup
Hidup dilakukan kepada kepada
usaha/Kegiatan usaha/kegiatan
terhadap Ketaatan akan
kaidah Lingkungan
hidup
6 Pengendalian Persentase 94% Perencanaa Prosentase 100% Permohonan 593.402.102 TAUFIK ✔ ✔ ✔ ✔
Pencemaran Mutu Air Dan n, Permohonan Kajian Kajian Lingkungan HIDAYAT,
dan Udara Pengkajian Lingkungan Hidup Yang Hidup Yang Telah SP,MM
Perusakan Dengan dan Analisis Telah Mendapatkan Mendapatkan
Lingkungan Kualitas Baik Dampak Rekomendasi Teknis Rekomendasi
Hidup Lingkungan Teknis
Hidup
7 Pengendalian Persentase 94% Pengelolaan Jumlah Titik Sampel 72 titik Pengujian Kualitas 714.527.808 SRI ✔ ✔ ✔ ✔
Pencemaran Mutu Air Dan Laboratoriu Mutu Air Dan Kualitas Air Dan Udara WULANAD
dan Udara m Udara Yang Diuji ARI,
Perusakan Lingkungan (pengujian eksternal) SE,MM
JADWAL
PROGRAM KEGIATAN PENANGG PELAKSANAA
No AKSI ANGGARAN UNG N TRIWULAN
JAWAB
NAMA INDIKATOR TARGET NAMA INDIKATOR TARGET I II III IV
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
Lingkungan Dengan Jumlah Titik Sampel 300 titik ✔ ✔ ✔ ✔
Hidup Kualitas Baik Mutu Air Dan Kualitas
Udara Yang Diuji
(pengujian Internal)
8 Perlindungan Prosentase 20% Konservasi Jumlah Sumber Mata 7 Sumber Sumber Mata Air 502.960.000 ZAINUL ✔
dan Tutupan Sumber Air Yang Terpelihara Mata Air Yang Terpelihara ARIFIN
Konservasi Lahan Publik Daya Alam
RTH dan
Sumber Daya
Alam
9 Perlindungan Prosentase 20% Pengelolaan Jumlah Ruang Terbuka 20 Ruang Terbuka 2.941.580.000 RAHMAD ✔ ✔ ✔ ✔
dan Tutupan Ruang Hijau Kawasan RTHKP Hijau Kawasan RIADI
Konservasi Lahan Publik Terbuka Perkotaan (Taman dan Perkotaan (Taman
RTH dan Hijau RTHKP) Yang Dipelihara dan RTHKP) Yang
Sumber Daya Kawasan Dipelihara
Alam Perkotaan
10 Perlindungan Prosentase 20% Peningkatan Jumlah Masyarakat 1100 Jumlah Masyarakat 62.164.800 SITI ✔ ✔ ✔ ✔
dan Tutupan Kapasitas Yang Menjadi Sasaran orang Yang Menjadi ASRIFAH
Konservasi Lahan Publik Lingkungan Peningkatan Kapasitas Sasaran
RTH dan Hidup Peningkatan
Sumber Daya Kapasitas
Alam
11 Pengembang Prosentase 80% Mobilisasi Jumlah Sampah Yang 20629 Jumlah Sampah 2.051.475.746 SUEB ✔ ✔ ✔ ✔
an Kinerja Timbulan dan Terangkut Ton Yang Terangkut
Pengelolaan Sampah Yang Penanganan
Persampahan Terlayani Sampah
JADWAL
PROGRAM KEGIATAN PENANGG PELAKSANAA
No AKSI ANGGARAN UNG N TRIWULAN
JAWAB
NAMA INDIKATOR TARGET NAMA INDIKATOR TARGET I II III IV
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
12 Pengembang Prosentase 80% Pengelolaan Jumlah Sampah Yang 22350 Jumlah Sampah 1.238.535.810 MUHAMM ✔ ✔ ✔ ✔
an Kinerja Timbulan Taman Dikelola Di TPA Ton Yang Dikelola Di AD
Pengelolaan Sampah Yang Pemrosesan TPA HANAN,
Persampahan Terlayani Akhir (TPA) S.Psi,MM
13 Pengembang Prosentase 80% Penanggulan Jumlah Ruas Jalan Kota 130 Ruas Jumlah Ruas Jalan 2.341.556.390 MAHYUR, ✔ ✔ ✔ ✔
an Kinerja Timbulan gan Sampah Dan Lokasi Yang Jalan Kota Dan Lokasi S.Sos
Pengelolaan Sampah Yang Dilakukan Penyapuan Kota Yang Dilakukan
Persampahan Terlayani Serta Cipta Kondisi Penyapuan Serta
Cipta Kondisi
14 Pengembang Prosentase 80% Pengolahan Jumlah Sampah Terolah 150 Jumlah Sampah 1.529.504.652 ROBIATUL ✔ ✔ ✔ ✔
an Kinerja Timbulan Sampah Ton Terolah ADAWIYAH
Pengelolaan Sampah Yang , SE
Persampahan Terlayani
15 Pengembang Prosentase 80% Penyediaan Jumlah Penambahan 4 Jumlah 1.807.467.000 SUEB ✔ ✔
an Kinerja Timbulan Prasarana Sarana Dan Prasarana Unit Penambahan
Pengelolaan Sampah Yang dan Sarana Pendukung TPA Sarana Dan
Persampahan Terlayani Pengelolaan Prasarana
Persampaha Pendukung TPA
n
16 Peningkatan Jumlah 5466 Peningkatan Jumlah Masyarakat 2616 Jumlah Masyarakat 295.915.568 SUKARMA ✔ ✔ ✔
Peran Serta Masyarakat Orang Kualitas Serta Lembaga Terkait orang / Serta Lembaga N, S.Sos
Masyarakat Yang Ikut Lingkungan Yang Berperan Aktif lembaga Terkait Yang
Dalam Berperan Hidup Dalam Mengelola Berperan Aktif
Pengelolaan Aktif Dalam Lingkungannya Dalam
Lingkungan Pengelolaan MengelolaLingkun
Hidup Lingkungan ganny
JADWAL
PROGRAM KEGIATAN PENANGG PELAKSANAA
No AKSI ANGGARAN UNG N TRIWULAN
JAWAB
NAMA INDIKATOR TARGET NAMA INDIKATOR TARGET I II III IV
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
17 Peningkatan Jumlah 5466Ora Kemitraan Jumlah Kelompok Mitra 5 Mitra Jumlah Kelompok 255.901.902 EVA ✔ ✔ ✔
Peran Serta Masyarakat ng Lingkungan Peduli Lingkungan Yang Mitra Peduli WAHYU
Masyarakat Yang Ikut Hidup Aktif Dan Mandiri Lingkungan Yang KURNIAW
Dalam Berperan Aktif Dan Mandiri ATI,
Pengelolaan Aktif Dalam S.TP,MM
Lingkungan Pengelolaan
Hidup Lingkungan
18 Peningkatan Jumlah 5466 Mitigasi dan Jumlah Kelurahan Yang 2 Kelurahan Yang 238.521.000 ARICANDR ✔ ✔ ✔
Peran Serta Masyarakat Orang Adaptasi Mendukung Dalam Aksi Keluraha Mendukung Dalam A
Masyarakat Yang Ikut Perubahan Mitigasi Adaptasi n Aksi Mitigasi NURKHOLI
Dalam Berperan Iklim Perubahan Iklim Adaptasi SHARI, ST
Pengelolaan Aktif Dalam Perubahan Iklim
Lingkungan Pengelolaan
Hidup Lingkungan
19 Peningkatan Jumlah 5466 Pengelolaan Jumlah Lembaga 16 Lembaga 2.684.054.852 AKBARUL ✔ ✔ ✔ ✔
Peran Serta Masyarakat Orang Informasi Pendidikan Yang Sekolah Pendidikan Yang HUZAINI,
Masyarakat Yang Ikut dan edukasi Meraih Adiwiyata Meraih Adiwiyata S.Sos,M.AP
Dalam Berperan lingkungan
Pengelolaan Aktif Dalam
Lingkungan Pengelolaan
Hidup Lingkungan
Lampiran 7
Perjanjian Kinerja Tahun 2020
Lampiran 8
Perjanjian Kinerja Tahun 2021

Anda mungkin juga menyukai