PERANGKAT PEMBELAJARAN: KALENDER PENDIDIKAN, STANDAR ISI,

PROGRAM TAHUNAN DAN PROGRAM SEMESTER.

PENDAHULUAN

Latar belakang
Pengertian pendidikan adalah proses pengubahan sikap dan tata laku
seseorang atau kelompok orang dalam usaha mendewasakan manusia melalui upaya
pengajaran dan pelatihan yang menyangkut proses, cara, perbuatan mendidik. Islam
sangat mementingkan pendidikan. Dengan pendidikan yang benar dan berkualitas,
individu-individu yang beradab akan terbentuk yang akhirnya memunculkan
kehidupan sosial yang bermoral. Sayangnya, sekalipun institusi-institusi pendidikan
saat ini memiliki kualitas dan fasilitas, namun institusi-institusi tersebut masih belum
memproduksi individu-individu yang beradab. Sebabnya, visi dan misi pendidikan
yang mengarah kepada terbentuknya manusia yang beradab, terabaikan dalam tujuan
institusi pendidikan.
Dalam pendidikan terdapat pembelajaran, Pembelajaran sendiri memiliki
pengertian berupa proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar
pada suatu lingkungan belajar. Pembelajaran merupakan bantuan yang diberikan
pendidik agar dapat terjadi proses perolehan ilmu dan pengetahuan, penguasaan
kemahiran dan tabiat, serta pembentukan sikap dan kepercayaan pada peserta didik.
Dengan kata lain, pembelajaran adalah proses untuk membantu peserta didik agar
dapat belajar dengan baik.
Untuk membantu peserta didik agar dapat belajar dengan baik memerlukan
adanya perencanaan pembelajaran yang bersangkutan dengan perangkat
pembelajaran, setiap sekolah memiliki perangkat pembelajaran masing-masimg yang
tidak selalu sama namun sesuai dengan ketentuan dan keputusan sekolah masing-
masing. Dalam perangkat pembelajaran berisi kalender pendidikan, standar isi,
program tahunan dan program semester.
 PEMBAHASAN

A. Pengertian Kalender Pendidikan dan Standar Isi

Kalender pendidikan adalah pengaturan waktu untuk kegiatan pembelajaran
peserta didik mulai dari setahun dalam waktu pelajaran efektif dan hari libur.
Pengertian lain dari kalender pendidikan adalah komponen alokasi waktu yang
berfungsi memudahkan setiap orang supaya memulai perencanaan kegiatan
pembelajaran kedepan melalui kalender pendidikan pada tahun ajaran yang berlaku.1
Satuan pendidikan dasar dan menengah dapat menyusun kalender pendidikan sesuai
dengan kebutuhan daerah, karakteristik sekolah, kebutuhan peserta didik dan
masyarakat, dengan memperhatikan kalender pendidikan sebagaimana yang dimuat
dalam standar isi.
Pengertian standar isi adalah ruang lingkup materi dan tingkat kompetensi
yang dituangkan dalam kriteria tentang kompetensi tamatan, kompetensi bahan
kajian, kompetensi mata pelajaran, dan silabus pembelajaran yang harus dipenuhi oleh
peserta didik pada jenjang dan jenis pendidikan tertentu.2 Pengertian lain dari standar
isi merupakan bagian dari upaya peningkatan mutu pendidikanyang diarahkan untuk
pengembangan potensi peserta didik sesuai dengan perkembangan ilmu, tekonologi,
seni, serta pergeseran paradigma pendidikan yang berorientasi pada kebutuhan peserta
didik.
B. Pengertian Pekan Efektif
Pekan efektif adalah hitungan hari-hari efektif yang ada pada tahun pelajaran
berlangsung. Untuk menyusun RPE yang harus dilihat dan diperhatikan adalah
kalender akademik yang sedang berlangsung menjadi pedoman sekolah dalam
menentukan dan menetapkan jumlah minggu atau pekan efektif.3
Sebelum memasuki lebih dalam tentang cara membuat RPE, maka perlu
diketahui   dalam   rincian   pekan   efektif   terdapat   beberapa   tahapan   untuk
menyusun pekan efektif, diantaranya;

1
Ayu Andrianai, Praktis Membuat Buku Kerja Guru: Menyusun Buku Kerja 1, 2, 3, dan 4 Dengan Mudah Dan
Sistematis, (Sukabumi: CV Jeak 2018), h. 113
2
Abdul Majir, Dasar Pengembangan Kurikulum, (Sleman: CV Budi Utama, 2017), h. 87.
3
“Pekan Efektif”.Dokumen Tips. Web 20 Desember 2018.<https://dokumen.tips/documents/pekan-
efektif.html>
1. Untuk memudahkan dalam menghitung jumlah pekan efektif dalam satu semsester,
maka terlebih dahulu harus menentukan jumlah hitungan hari-hari efektifnya dalam
satu semester menggunakan kalender akademik.
2. Pekan tidak efektif   adalah banyaknya   pekan yang terdapat dalam kalender
pendidikan, tetapi   tidak   dapat   dipergunakan   dalam   kegiatan pembelajaran atau
tatap   muka, yang   terstruktur   dalam   pelaksanaan   kegiatan pembelajaran dikelas.
Banyak pekan efektif adalah dimana hari-hari efektif untuk belajar yang dapat
dipergunakan dalam suatu pembelajaran, maka untuk memudahkan mengetahui
banyak pekan efektif caranya ialah dengan cara (semua jumlah pekan – jumlah pekan
tidak efektif = jumlah efektif)

C. Terampil Menghitung Rencana Pekan Efektif (RPE)

1. Cara menghitung pekan efektif
Untuk lebih memudahkan dalam menghitung jumlah pekan efektif dalam satu
semsester sebaiknya menentukan terlebih dahulu jumlah hitungan hari-hari efektifnya
dalam satu semester.
2. Banyak Pekan Tidak Efektif
Pekan tidak efektif adalah banyaknya pekan yang terdapat dalam kalender
pendidikan tetapi tidak dapat dipergunakan dalam kegiatan pembelajaran /tatap muka
terstruktur dalam melaksanakan kegiatan pelaksanan materi pembelajaran dikelas.
3. Banyak Pekan Efektif
Jumlah semua Pekan dukurangi jumlah pekan tidak efektif = jumlah efektif.
4. Distribusi Alokasi Waktu
Pembagian /pendistribusian jumlah pekan efektif kedalam kegiatan
-kegiatan pembelajaran selama semester berjalan. Komponen dalam distribusi alokasi
waktu mencakup kegiatan sebagai berikut:
a. Tatap muka
b. Ulangan harian
c. UTS
d. UAS
e. Remidi

Contoh RPE (rencana pekan efektif)

RENCANA PEKAN EFEKTIF (RPE)

 Mata Pelajaran       : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
Satuan Pendidikan : SMA
Kelas/Semester      : X / Ganjil
Tahun Pelajaran     : 2017/2018

I.    Jumlah Minggu:                                II.       Jumlah Minggu Tidak Efektif:

Jml. Jml.
No Bulan Bulan Kegiatan
Minggu Minggu
Kegiatan Awal Masuk
1 Juli 4 Juli 1
Sekolah
2 Agustus 5 Agustus Libur Awal Puasa 1
3 September 5 September Libur Idul Fitri 1438H 2
Ulangan Tengah
4 Oktober 5 Oktober 1
Semester 1
5 November 4 Desember Ulangan Akhir Semester 1
6 Desember 5 Desember Libur Semester 1
Jumlah 28 Jumlah 7

III. Minggu Efektif
1.    Jumlah Minggu Dalam 1 Semester       : 28 Minggu
2.    Minggu Tidak Efektif                           :   7 Minggu
3.    Mingu Efektif                                       : 21 Minggu x 3 Jam Pelajaran = 63 Jam

DISTRIBUSI ALOKASI WAKTU

Alokasi
No Materi Pokok / Kompetensi Dasar
Waktu
1 Meniti Hidup dengan Kemuliaan 12 JP
Menjaga Martabat Manusia dengan Menjauhi Pergaulan Bebas dan
2 12 JP
Perbuatan Zina
3 Aku Selalu Dekat dengan ALLAH Swt 12 JP
4 Malaikat Selalu Bersamaku 9 JP
Berbusana Muslim & Muslimah Merupakan Cermin Kepribadian &
5 12 JP
Keindahan Diri
Jumlah Jam Cadangan 6 JP

Banyaknya Jam Pelajaran         : 21 Minggu x 3 Jam Pelajaran = 63 Jam Pelajaran

Jumlah Jam Cadangan              : 6 Jam Pelajaran
Jumlah Jam Pelajaran Efektif   : 63 Jam Pelajaran - 6 Jam Pelajaran
                                                      : 57 Jam Pelajaran

D. Pengertian Program Tahunan

Program tahunan adalah rencana penetapan alokasi waktu satu tahun untuk
mencapai tujuan (SK dan KD) yang telah ditetapkan. Penetapan alokasi waktu
diperlukan agar seluruh kompetensi dasar yang ada dalam kurikulum seluruhnya
dapat dicapai oleh sisiwa. Penentuan alokasi waktu ditentukan pada jumlah jam
pelajaran sesuai dengan struktur kurikulum yang berlaku serta keluasan materi yang
harus dikuasai oleh siswa.4
Program Tahunan ini merupakan program umum yang memang harus ada di
setiap mata pelajaran untuk setiap kelas , berisi tentang garis-garis besar yang hendak
dicapai dalam satu tahun dan dikembangkan oleh guru mata pelajaran yang
bersangkutan program ini perlu dipersiapkan dan dikembangkan oleh guru sebelum
tahun pelajaran dimulai , karena merupakan pedoman bagi pengembangan program-
progran berikutnya, yakni program semester, mingguan dan harian serta pembuatan
silabus dan sistem penilaian komponen-komponen program tahunan meliputi
identifikasi (satuan pendidikan,mata pelajaran, tahun pelajaran) standart kompetensi,
kompetensi dasar , alokasi waktu dan keterangan.5
E. Terampil Membuat Program Tahunan
Langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk mengembangkan program
tahunan adalah:
1. Lihat berapa jam alokasi waktu untuk setiap mata pelajaran dalam seminggu
dan struktur kurikulum.
2.  Melalaui analisis tersebut kita dapat menentukan berapa minggu waktu yang
tersedia untuk pelaksanan proses pembelajaran.
3. Menandai hari-hari libur, permulaan tahun pelajaran, minggu efektif,belajar,
waktu pembelajaran efektif (per minggu).
4. Menghitung jumlah minggu efektif setiap bulan dan semester dalam satu
tahun dan memasukkan dalam format matrik yang tersedia.
5. Medistribusikan olokasi waktu yang disediakan untuk suatu mata pelajaran.

Berikut perhitungan jam efektif:

4
Sanjaya, Wina, Perencanaan Dan Desain System Pembelajaran (Jakarta: Prenada Media, 2008), 52.
5
Hamalik, Umar, Kurikulum berbasis kompetensi (Bandung : PT Rosda karya, 2004), 96.
 a. Jumlah Minggu
No. Nama Bulan Banyak Minggu
1 Juli 4
2 Agustus 5
3 September 4
4 Oktober 4
5 Nopember 5
6 Desember 4
Jumlah 26

b. Jam minggu (tidak efektif)

No. Nama Bulan Kegiatan Jumlah mingggu

Juli Libur tahun 2
1
pelajaran
2 Juli MOPDB 1
3 Oktober Uts 1
4 Desember UAS 1
Desember Libur 2
5
Semester
Jumlah 7

Banyaknya minggu efektif = 26 – 7 = 19 minggu

Banyaknya jam pelajaran efektif 19 minggu x 5 jam pelajaran = 95 jam pelajaran
CONTOH

PROGRAM TAHUNAN
TAHUN PELAJARAN 2011/2012
Satuan Pendidikan : MAN
Mata Pelajaran : Qur’an Hadits
Kel :X
Tahun Pelajaran : 2011/2012

Smt. Jenis Kegiatan Alokasi Ket

Waktu
X/I 1.Memahami pengertian Al-Qur’an dan bukti keotentikannya 8
2.memahami isi pokok ajaran al-qur’an 4
3.Memahami fungsi al-Qur’an dalam kehidupan 4
4.Memahami cara-cara mencari surat dan ayat dalam Al- 5
 Qur’an
5.Memahami ayat-ayat Al-Qur’an tentang manusia dan 9
tugasnya sebagai khalifah dibumi
6.Memahami ayat-ayat Al-Qur’an tentang demokrasi 4
7.Ulangan bulanan dan perbaikan 11
Cadangan 5
           Jumlah alokasi waktu 50
X/II 8. Memahami istilah-istilah Hadits 8
9. Memahami sanad dan matan hadits 7
10. Mendeskripsikan fungsi hadits terhadap Al-Qur’an 10
11. Memahami pembagian hadits dari segi kuantitas dan 5
kualitasnya
12. .Memahami ayat-ayat Al-Qur’an tentang keikhlasan 10
beribadah
Cadangan 5
Jumlah Alokasi Waktu 45

F. Pengertian Program Semester

Program Semester adalah program penetapan alokasi waktu untuk setiap KD

atau topik satuan bahasan secara terperinci pada setiap semester. Setiap KD atau topik
satuan bahasan dikembangkan menjadi indikator atau sub-sub topik dan ditentukan
alokasi waktunya untuk setiap minggu efektif pada setiap bulan, selama satu semester.
Kegiatan ini berupa kegiatan tatap muka, pratikum, kerja lapangan, mid semester,
ujian semester dan berbagai kegiatan lainya yang diberi penilaian keberhasilan.

Program semester berisikan garis besar mengenai hal-hal yang hendak

dilaksanakan dan ingin dicapai dalam semester yang sedang dijalani. Program
semester merupakan penjabaran dari program tahunan.6 Lalu bedanya program
tahunan dan program semester ialah, jika program tahunan disusun untuk menentukan
jumlah jam yang diperlukan untuk mencapai kompetensi dasar, maka dalam program
semester ini diarahkan untuk menjawab minggu keberapa dan kapan pembelajaran
untuk mencapai kompetensi dasar. Komponennya terdiri dari, identitas (satuan
pendidikan, mata pelajaran, kelas/semester, tahun pelajaran) serta Format isian
(standar kompetensi, kompetensi dasar, indikator, materi pokok, jumlah jam
pertemuan (JJP), dan bulan).
6
E. Mulyasa. Kurikulum Berbasis Kompetensi  (Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2008), 54.
 G. Terampil Membuat Program Semester
Langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk menyusun program semester
diantaranya:
1. Tentukan standar kompetensi dan kompetensi dasar yang ingin dicapai. Dalam
hal ini guru tidak perlu merumuskan SK dan KD sebab semuanya sudah
ditentukan dalam standar isi yakni pada kurikulum tingkat satuan pendidikan
yang sudah kita kenal kecuali kalau kita diharuskan merumuskan SK dan KD
sendiri misalnya dalam merumuskan kurikulum muatan lokal.
2. Lihat program tahunan yang telah disusun untuk menentukan alokasi waktu
atau jumlah jam pelajaran setiap SK dan KD.
3. Tentukan pada bulan dan minggu keberapa proses pembelajaran KD itu akan
dilaksanakan. Membuat catatan atau keterangan untuk bagian-bagian yang
membutuhkan penjelasan.7

7
Wina Sanjaya. Perencanaan dan Desain Sistem Pembelajaran, Ed. 1, cet. 2 (Jakarta: Kencana Prenada Media
Group, 2009)
CONTOH

PROGRAM SEMESTER
TAHUN AJARAN 2020-2021

Nama Sekolah : SMK Insan Tazakka

Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam (PAI)
Kelas / Semester : X/2
Aspek : Al-Qur’an
Standar Kometensi :7. Memahami ayat-ayat Al-Qur’an tentang Demokras

Alokasi Januari Februari Maret April Mei Juni

Kompetensi Dasar Indikator Materi Pokok
Waktu 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5

7.1 Membaca Q.S.  Mampu membaca  Ali Imran: 159

Ali Imran: 159 Q.S. Ali Imran : 159
 Asy-Syura: 38
dan Q.S. Asy dan Asy-Syura : 38
dengan baik dan
Syura: 38
benar.
 Mampu
mengidentifikasi Q.S.
Ali Imran : 159 dan
Asy-Syura : 38 dengan
baik dan benar.
 BAB III
PENUTUPAN
A. Kesimpulan
Pengertian pendidikan adalah proses pengubahan sikap dan tata laku
seseorang atau kelompok orang dalam usaha mendewasakan manusia melalui
upaya pengajaran dan pelatihan yang menyangkut proses, cara, perbuatan
mendidik. Dalam pendidikan terdapat pembelajaran yang memiliki pengertian
berupa proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar pada
suatu lingkungan belajar. Untuk membantu peserta didik agar dapat belajar
dengan baik memerlukan adanya perencanaan pembelajaran yang bersangkutan
dengan perangkat pembelajaran.
Dari beberapa uraian singkat diatas menunjukkan bahwa perangkat
pembelajaran yang berisi kalender Pendidikan, standar isi, program tahunan dan
program semester ini merupakan hal yang penting untuk disusun sebagai arah
kemana pembelajaran tersebut nantinya akan dibawa, juga sebagai pengingat bagi
guru. Maka dari itu hendaknya guru Menyusun perangkat pembelajaran dengan
benar dan sesuai dengan standar kapasitas usia murid.
 DAFTAR PUSTAKA
Abdul Majir, Dasar Pengembangan Kurikulum, Sleman: CV Budi Utama, 2017.

Andrianai, Ayu, Praktis Membuat Buku Kerja Guru: Menyusun Buku Kerja 1, 2, 3, dan 4
Dengan Mudah Dan Sistematis, Sukabumi: CV Jeak 2018.

Hamalik, Umar, Kurikulum berbasis kompetensi, Bandung : PT Rosda karya, 2004.

Mulyasa, E, Kurikulum Berbasis Kompetensi, Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2008

“Pekan Efektif”.Dokumen Tips. Web 20 Desember 2018.

https://dokumen.tips/documents/pekan-efektif.html

Sanjaya, Wina, Perencanaan Dan Desain System Pembelajaran, Jakarta: Prenada Media,
2008.

Wina Sanjaya. Perencanaan dan Desain Sistem Pembelajaran, Ed. 1, cet. 2 Jakarta: Kencana
Prenada Media Group, 2009.