Anda di halaman 1dari 18

No.

Dokumen PROYEK PENGEMBANGAN PIPA CY-III Rev 1


CY3-RKS-NK-001-A4 (LOMANIS - REWULU) No.Halaman 1 Dari 17

PEMBERI KERJA : PT PERTAMINA (PERSERO)


KONTRAKTOR : PT NINDYA KARYA (PERSERO)
NAMA DOKUMEN : RENCANA KERJA & SYARAT
NAMA PROYEK : PENGEMBANGAN PIPA CY-III
(LOMANIS – REWULU)
LOKASI : TBBM Lomanis - Shelter Main Pump

1
0 11/07/2019 IFA RT IAN PRM WES
DIBUAT DIPERIKSA DISETUJUI DISETUJUI
REV TGL URAIAN OLEH OLEH OLEH OLEH
PT. NINDYA KARYA
No. Dokumen PROYEK PENGEMBANGAN PIPA CY3 Rev 1
CY3-RKS-NK-001-A4 (LOMANIS - REWULU) No.Halaman 2 Dari 17

TABULATION OF REVISION SHEET

No. Rev Tanggal Deskripsi

0 11/06/2019 Issued For Approval

1
No. Dokumen PROYEK PENGEMBANGAN PIPA CY3 Rev 1
CY3-RKS-NK-001-A4 (LOMANIS - REWULU) No.Halaman 3 Dari 17

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI ............................................................................................................................................3


1. Pejelasan Umum ............................................................................................................................4
2. Lokasi Pekerjaan .............................................................................................................................4
3. Kondisi Umum................................................................................................................................4
4. Pekerjaan Piping, Pipeline, Fabrikasi, dan Installasi ................................................................10
5. Pekerjaan Crossing & Auger Boring ..........................................................................................11
6. Pekerjaan Cold Bend & Hot Bend...............................................................................................12
7. Pekerjaan HDD .............................................................................................................................12
8. Pekerjaan Blasting, Painting, and Coating ................................................................................13
9. Pekerjaan Pre-Commisioning .....................................................................................................14
10. Administrasi Pelaksanaan Pekerjaan.........................................................................................15
11. Ketentuan Harga dan Penawaran ...............................................................................................15
12. Ketentuan Uang Muka .................................................................................................................16
13. Jaminan Pelaksanaan..................................................................................................................16
14. Jaminan Pemeliharaan ................................................................................................................16
15. Sanksi atau Denda .......................................................................................................................17
No. Dokumen PROYEK PENGEMBANGAN PIPA CY3 Rev 1
CY3-RKS-NK-001-A4 (LOMANIS - REWULU) No.Halaman 4 Dari 17

1. Penjelasan Umum
Perusahaan dalam hal ini PT. PERTAMINA ( Persero ), bermaksud menambah jalur pipa baru CY-
III yang menyalurkan produk BBM ( Premium, Solar, Pertamax ) dari Terminal BBM Lomanis( Cilacap
) ke Terminal BBM Rewulu ( Yogyakarta).Jalur Pipa sebelum nya, yaitu CY-I dan CY-II merupakan
penyangga supplai BBM dari Terminal BBM ( TBBM ) Lomanis keLomanis ke Terminal BBM Maos,
Rewulu, dan Boyolali.Tujuan pembangunan jalur pipa CY-III adalah untuk menggantikan peran pipa
CY-I yang telah berumur 41 tahun dan sudah melampaui umur teknis jalur pipa 20 Tahun, sehingga
dikhawatirkan kehandalan nya dapat terganggu sewaktu-waktu saat operasi.Untuk
menyederhanakan istilah, selanjut nya PT. Pertamina akan disebut sebagai Perusahaan, Pihak PT
Nindya Karya akan disebut sebagai Kontraktor, dan Pihak Jasa Pelaksana Proyek akan disebut
sebagai Sub Kontraktor

2. Lokasi Pekerjaan

Lokasi proyek pipanisasi CY-III dimulai dari terminal BBM Lomanis ( Cilacap, Jawa Tengah ) sampai
dengan Terminal BBM Rewulu ( Yogyakarta ).

3. Kondisi Umum
3.1 Sub kontraktor wajib menyediakan Resources, tidak terbatas tenaga kerja, Tools,
Consumables, Equipment yang memenuhi persyaratan minimum di lingkungan
industri MIGAS ( Perusahaan ) dan mencukupi termasuk pekerjaan pendukung tak
langsung untuk menyeleseikan pekerjaan sesuai dengan kualitas dan waktu yang
ditetapkan.
3.2 Persyaratan dari Tenaga kerja tidak terbatas kepada ;Jumlah yang mencukupi ,
Persyaratan kesehatan , Kompetensi yang bersertifikat Valid, dan pengetahuan
keselamatan kerja , Jaminan sosial ketenega kerjaan & kesehatan , dimana
semuanya harus memenuhi standart untuk bekerja di wilayah Perusahaan.
3.3 Semua tenaga kerja yang terlibat dalam kategory " langsung" harus menggunakan
APD (Alat Pelindung diri ) lengkap sesuai persyaratan dan standard Perusahaan .
Tidak terbatas termasuk penyediaan Jaminan sosial sesuai ketentuan Pemerintah
yang berlaku.
No. Dokumen PROYEK PENGEMBANGAN PIPA CY3 Rev 1
CY3-RKS-NK-001-A4 (LOMANIS - REWULU) No.Halaman 5 Dari 17

3.4 Sub Kontraktor wajib menyediakan Fasilitas pendukung yang memadai dan
mendapatkan persetujuan dari Kontraktor dan Perusahaan, seperti : Site Office
lengkap dengan furniture , komputer dll , termasuk fasilitas Warehouse dan Pipe
Yard dll yang memenuhi standar Kontraktor dan Perusahaan. Termasuk
penyediaan transport yang mencukupi dengan route; Warehouse, Work Shop,
Lokasi kerja, Kantor Kontraktor dan kantor Perusahaan.
3.5 Volume pekerjaan sebagaimana Form Penawaran, Form Penawaran adalah
volume Estimasi dan Kontraktor tidak bertanggung jawab atas adanya selisih dari
estimasi terhadap aktual. Pembayaran akan dilakukan berdasarkan perhitungan
Aktual di lapangan yang berdasarkan berita acara progress yang disetujui ketiga
belah Pihak baik dari Pihak Kontraktor, Pihak Sub Kontraktor dan Pihak
Perusahaan.Jika hasil pekerjaan selesai namun terdapat temuan cacat mutu maka
berita acara yang di tanda tangani oleh ketiga belah pihak tidak berlaku dan Sub
Kontraktor harus melakukan perbaikan pekerjaan tersebut untuk memenuhi standar
kualitas Kontraktor dan Perusahaan.
3.6 Fasilitas Penyimpanan Material atau properties dari PT Kontraktor setelah dilakukan
serah terima kepada Sub Kontraktor ,harus diatur sedemikan rupa agar terhindar
dari kerusakan , cacat dan potensi kehilangan . Fasilitas Penyimpanan harus
mempunyai Utilitas yang cukup ,Fencing pengaman dan jumlah security yang
memadai.
3.7 Sub kontraktor wajib menyediakan security selama 24 (dua puluh empat) Jam, di
lokasi-lokasi seperti : Lokasi kerja , Ware House , Pipe Yard dan tempat-tempat lain
yang membutuhkan. Kehilangan dari barang-barang milik Kontraktor yang telah di
serah terimakan kepada Sub Kontraktor ,baik di lokasi Ware house sub kontraktor
ataupun Lokasi kerja menjadi tanggung jawab Sub Kontraktor dan Sub Kontraktor
wajib mengganti material dengan jumlah dan spesifikasi yang sama.
3.8 Sub kontraktor wajib mengakomodir tenaga lokal yang mempunyai kompetensi
yang sesuai ,sebagai bagian dari CSR Program termasuk menjaga hubungan
dengan Tokoh Masyarakat / LSM / Pemerintah setempat , sehingga tercipta
hubungan kerja yang harmonis.
3.9 Sub kontraktor berkewajiban menyediakan Tools, Equipment, dan Alat ukur
(Inspeksi) yang sesuai dan memenuhi standart kerja di industri MIGAS, layak
No. Dokumen PROYEK PENGEMBANGAN PIPA CY3 Rev 1
CY3-RKS-NK-001-A4 (LOMANIS - REWULU) No.Halaman 6 Dari 17

digunakan, tidak dalam kondisi cacat, serta melampirkan Sertifikat yang masih
berlaku dari pihak instansi berwenang , sesuai dengan kapasitas dan memenuhi
aspek keselamatan kerja.Tools dan Equipment harus memenuhi standart Pertamina
Termasuk penyediaan Equipment untuk menjaga kualitas kerja ,seperti ; Backing
Oven dll.
3.10 Consumable yang sesuai dan memenuhi standar spesifikasi Perusahaan,termasuk
menjadi tanggung jawab Sub Kontraktor.
3.11 Work Shop dengan fasilitas yang memadai dan memenuhi aspek 5R menjadi
tanggung jawab Sub Kontraktor.Housekeeping dan penempatan botol-botol
bertekanan harus menjadi perhatian Sub kontraktor agar tetap memenuhi aspek
keselamatan kerja.
3.12 Fasilitas Pengangkatan dan pengangkutan ; Crane , TMC , Excavator, Chain block
dan peralatan angkat dan angkut yang lain termasuk Lifting Gear menjadi tanggung
jawab Sub kontraktor. Dipastikan bahwa Sertifikasi dari Peralatan angkat dan Lifting
gear masih berlaku dan Max usia umur dari peralatan angkat adalah 10 tahun.Sub
kontraktor wajib melampirkan sertifikat peralatan dan operator yang masih berlaku
dari instansi terkait dan memenuhi standar dan spesifikasi di Perusahaan. Fasilitas
Transport material dari Work shop Kontraktor menuju Lokasi kerja (Low buoy dan
sejenisnya), Loading - Un loading, Lifting Plan menjadi tanggung jawab Sub
Kontraktor dan Un-loading pengiriman pipa dari Perusahaan dan Kontraktor di
lokasi pipe yard Sub kontraktor menjadi tanggung jawab sub kontraktor.
3.13 Semua Prosedur Konstruksi yang berhubungan dengan pekerjaan Pipeline menjadi
tanggung jawab Sub Kontraktor. Prosedur-Prosedur tersebut harus memenuhi
Standar Perusahaan dan mendapatkan persetujuan dari Perusahaan.
3.14 Supervisi, QA-QC Inspector harus melampirkan sertifikat keahlian yang masih
berlaku.
3.15 ITP, Dossier, report konstruksi, menjadi tanggung jawab Sub Kontraktor. WPS &
PQR atas nama Kontraktor ,menjadi tanggung jawab Sub Kontraktor berikut
Material Test piece untuk keperluan WPS dan Welder Test .
3.16 Kontraktor akan mengeluarkan drawing sebagai acuan kerja dan mendapatkan
persetujuan dari Perusahaan, namun dalam hal ini tidak bertanggung jawab atas
dimensi (Panjang, lebar dan tinggi). Sub Kontraktor diminta melakukan verifikasi
No. Dokumen PROYEK PENGEMBANGAN PIPA CY3 Rev 1
CY3-RKS-NK-001-A4 (LOMANIS - REWULU) No.Halaman 7 Dari 17

sebelum bekerja. Tidak ada Claim yang bisa di ajukan ke Kontraktor akibat
kesalahan pengukuran yang di akibatkan gambar dan kondisi aktual di lapangan
dan akan menjadi tanggung jawab Sub Kontraktor atas biaya sendiri untuk
memperbaikinya.
3.17 Gambar kerja yang di keluarkan Pihak Kontraktor hanya bersifat Referensi. Shop
Drawing menjadi tanggung jawab Sub Kontraktor.Sub Kontraktor bertanggung
jawab untuk melakukan verifikasi ulang, Kontraktor tidak bertanggung jawab atas
kebenaran pengukuran dimensi dalam gambar. Tidak ada claim akibat pekerjaan
ulang yang dilakukan Sub kontraktor karena kesalahan pengukuran dari gambar.
3.18 Cacat mutu yang terjadi akibat workman skill menjadi tanggung jawab Sub
Kontraktor untuk memperbaikinya. NDE menjadi tanggung jawab Sub kontraktor
termasuk penyediaan fasilitas ,lengkap dengan ijinnya ; Dark room , Bunker isotop
dll.Perusahaan NDE yang ditunjuk Sub Kontraktor harus melalui persetujuan
Kontraktor dan Perusahaan.
3.19 Sub Kontraktor harus melampirkan Prosedur NDE yang telah disetujui oleh tenaga
Ahli NDE Level 3/MIGAS.
3.20 Semua Per ijinan, termasuk biaya - biaya sosialisasi dan hal-hal non teknis yang
dibutuhkan dalam pelaksanaan pekerjaan konstruksi menjadi tanggung jawab Sub
Kontraktor.
3.21 Semua biaya-biaya tak langsung lainnya terkait untuk menyelesaikan pekerjaan ini,
menjadi tanggung jawab Sub kontraktor. (Per ijin an, meal, THR, upah, lembur ,dll).
3.22 Spesifikasi mengacu kepada Dokumen Engineering yang di setujui oleh
Perusahaan sebagai Acuan Kerja.
3.23 Permanent material (Pipa, Fitting, Flange, Bolt, nut, Gasket, O-let, nipple dan
Special items dll) menjadi tanggung jawab Kontraktor, kecuali bila disebutkan akan
di supply pihak lain atau Sub Kontraktor. Penggunaan material yang menjadi
kewajiban supply Kontraktor harus bisa dipertanggung jawabkan dan sisa kelebihan
harus di kembalikan ( Free Issue Material Balance ).
3.24 Transportasi material dari Ware house Kontraktor ke Warehouse / WorkShop Sub
Kontraktor termasuk dari Workshop Sub Kontraktor menuju Lokasi kerja (termasuk
jasa Loading - Unloading) menjadi tanggung jawab Sub Kontraktor.
No. Dokumen PROYEK PENGEMBANGAN PIPA CY3 Rev 1
CY3-RKS-NK-001-A4 (LOMANIS - REWULU) No.Halaman 8 Dari 17

3.25 Restorasi atau Reinstatement akibat kerusakan - kerusakan yang timbul akibat
masa konstruksi menjadi tanggung jawab Sub Kontraktor. Reinstatement harus
sesuai dengan kondisi sebelumnya.
3.26 Fasilitas pendukung dari sisi keselamatan kerja ;Work Permit, Safety & Security
Procedure; Safety Induction, Safety Training, JSA, Gas Detector, safety apparatus,
Warning sign , rambu2 , Flag Man , safety Patrol warning sign , Barricade , dan P3K
harus memenuhi standar Perusahaan dan menjadi tanggung jawab Sub Kontraktor.
3.27 Semua pekerjaan harus mengacu kepada Prosedur dan Spesifikasi yang telah
disetujui Kontraktor dan Perusahaan.
3.28 Aspek dan Impact dampak sosial yang ditimbulkan oleh pekerjaan konstruksi,
menjadi tanggung jawab Sub Kontraktor termasuk biaya-biaya nya.
3.29 Kerusakan – kerusakan asset milik Pihak Client yang ditimbulkan oleh Sub
kontraktor , termasuk ; perbaikan , dan penanganan lingkungan , pengurusan ke
Pihak terkait , akan menjadi tanggung jawab Sub Kontraktor. Biaya- biaya yang
timbul sudah harus di perhitungkan dalam unit rate dan menjadi tanggung jawab
kontraktor.
3.30 Dalam hal kegagalan Sub kontraktor melakukan kewajiban pembayaran kepada Pihak
Ketiga, seperti ; Gaji Karyawan , hutang vendor dll , maka tanpa persetujuan Pihak
Sub kontraktor dan di dukung dengan data yang bisa di pertanggung jawabkan ,
maka KONTRAKTOR BISA MELAKUKAN PEMBAYARAN LANGSUNG kepada
Pihak Ketiga tersebut. Pembayaran yang di keluarkan Kontraktor akan di potongkan
dari nilai Invoice Sub Kontraktor ditambah biaya Administrasi sebesar 10% dari nilai
pembayaran ke Pihak Ketiga. Kegagalan ini ber potensi terhadap dikeluarkannya
SURAT PERINGATAN WAN PRESTASI
3.31 Sebelum di lakukannya pembayaran progress akhir oleh Pihak Kontraktor ke
Subkontraktor , maka Sub kontraktor wajib melampirkan surat pernyataan ber
meterei lengkap dengan bukti-bukti yang menyatakan bahwa Pihak Sub Kontraktor
telah me lunasi kewajiban-kewajibannya kepada Pihak Ketiga yang terkait dengan
proyek ini , seperti ; Hak-hak karyawan , Hak-hak Vendor (Solar , Mesin las , Alat
berat , Catering .dll)
No. Dokumen PROYEK PENGEMBANGAN PIPA CY3 Rev 1
CY3-RKS-NK-001-A4 (LOMANIS - REWULU) No.Halaman 9 Dari 17

3.32 Dalam pelaksanaan pekerjaan , SUB KONTRAKTOR DILARANG KERAS untuk men
sub kan pekerjaan kepada Pihak ketiga lainnya. Bila nanti terbukti , maka hal ini bisa
dianggap sebagai pelanggaran yang ber akibat PEMUTUSAN HUBUNGAN
3.33 Sub Kontraktor harus mengakomodir hal-hal yang berkaitan dengan kearif an Lokal
termasuk penyerapan tenaga kerja.
3.34 Kegagalan Sub kontraktor dalam hal penyeleseian pekerjaan walaupun itu hanya
terbatas satu item pekerjaan sesuai Form Penawaran , Kontraktor akan
mengeluarkan surat peringatan pertama.Bila dalam 5 hari tidak ada tanggapan dari
Pihak Sub Kontraktor ,maka akan dikeluarkan Surat Peringatan kedua. Dan
selanjutnya apabila dalam 5 hari berikutnya tetap tidak ada tanggapan atau indikasi
tindak lanjut dari Sub Kontraktor ,maka Kontraktor tanpa persetujuan Sub kontraktor
akan mengambil alih pekerjaan tersebut. Sub Kontraktor secara tidak langsung
menyetujui bahwa biaya- biaya yang timbul atas pengambil alihan pekerjaan
tersebut akan dibebankan kepada Sub Kontraktor melalui pemotongan invoice Sub
Kontraktor.
3.35 Sub kontraktor tidak berhak untuk melakukan Claim stand by rate kepada Kontraktor
atas keterlambatan; hand over lahan , area yang di blok pihak ketiga, pemogokkan
atau kondisi luar biasa ( Force Major ) di luar kelaziman yang terjadi selama proyek
berlangsung.
3.36 Sub Kontraktor wajib memenuhi unsur personal inti yang disebutkan dalam
Organization Chart termaksud kompetensinya harus sesuai dan Kontraktor berhak
meminta pengganti dengan alasan tenaga kerja tersebut tidak memenuhi syarat dan
melanggar Regulasi, Spesifikasi Teknis, dan Kualitas dalam eksekusi pekerjaan.

Berikut ini adalah personal inti untuk keperluan didalam kontrak :

No Jabatan Jumlah Personal Pengalaman


1 Project Manager 1 Person 10 Tahun
2 Construction Manager 1 Person 10 Tahun
3 Construction Engineer 1 Person 7 Tahun
- Surveyor Team 1 Team
No. Dokumen PROYEK PENGEMBANGAN PIPA CY3 Rev 1
CY3-RKS-NK-001-A4 (LOMANIS - REWULU) No.Halaman 10 Dari 17

4 Supervisor Pipeline 1 Person 7 Tahun


5 QA/QC
- Welding Inspector : 1 Person 5 Tahun
- Coating Inpector : 1 Person
- Radio Graphy Inspector : 1 Person
6 Tracebility 1 Person 3 Tahun
7 Planner & Scheduler 1 Person 5 Tahun
8 Drafter 1 Person 5 Tahun
9 HSSE Inspector 1 Person 5 Tahun
10 Humas 1 Person 5 Tahun
11 Document Control/Admin 1 Person 5 Tahun

3.33 Man Power & Equipment Loading dari Pihak Sub Kontraktor harus memenuhi
Resources sesuai Loading pekerjaan termaksud Semua unit rate untuk pekerjaan
Fabrikasi dan Instalasi Pipeline yang tertulis dalam form Bill of Quantity harus sudah
termasuk biaya-biaya yang timbul atas semua item- item diatas.

4. Pekerjaan Piping, Pipeline Under & Above Ground - Fabrikasi dan Instalasi
4.1 Pekerjaan fabrikasi dan Instalasi Pengelasan Piping, Pipeline (Pipa, Fittings, Flanges,
instrument Tapping, o-let dll) harus sudah termasuk apa yang disebutkan dalam
KONDISI UMUM diatas.
4.2 Sudah termasuk pekerjaan penyetelan, Pengelasan, Penggelaran (stringing) , Loading
- un loading dan lain-lain.
4.3 Sudah termasuk Welding Repair bila dalam proses NDE terindentifikasi cacat, termasuk
biaya ulang NDE
4.4 Sub Kontraktor tidak bisa klaim atas pekerjaan Cut and Re-Weld.
No. Dokumen PROYEK PENGEMBANGAN PIPA CY3 Rev 1
CY3-RKS-NK-001-A4 (LOMANIS - REWULU) No.Halaman 11 Dari 17

4.5 Pemasangan valve dan Special items sudah termasuk pemasangan bolt, Nuts,
Gasket,Flange Management dan Temporary support bila diperlukan sesuai
Standar,Prosedur dan Spesifikasi Pertamina.
4.6 Pemasangan dummy spool bisa dimungkinkan dan biaya yang timbul menyangkut
material, fabrikasi dan installation, menjadi tanggung jawab Sub Kontraktor.
4.7 Produktifitas minimum yang ditetapkan adalah 32 Joints @16 inch per hari dengan
komposisi team, minimum ; 8 welder, 8 Fitter, 8 Helper termasuk resources
pendukungnya.
4.8 Pekerjaan Field Joint Coating, Insulation Joint, Joint Coating ataupun Wrapping menjadi
tanggung jawab Sub Kontraktor (Material by Kontraktor). Spesifikasi dan instalasi
prosedur installasi harus melalui persetujuan Kontraktor dan Pertamina.
4.9 Pekerjaan Holiday test ataupun NDE, harus dilakukan oleh personal yang kompetent
dan mempunyai sertifikat yang masih berlaku dari instansi yang berwenang.
4.10 Site Preparation ( Clearing & Grading ), Penggalian, Lowering, Soil cutting dan
Penimbunan menjadi tanggung jawab Sub Kontraktor. Pekerjaan trenching harus
memenuhi standart keselamatan kerja. Standar penimbunan, mengikuti spesifikasi dari
Pihak Perusahaan. Bila dalam penilaian Kontraktor dan Perusahaan memang
diperlukan pemasangan Turap atau pun penguatan sejenis, maka itu menjadi tanggung
jawab Sub Kontraktor.
4.11 Kebutuhan sand bedding dan kualitas timbunan harus sesuai spesifikasi Perusahaan
dan menjadi tanggung jawab Sub Kontraktor.
4.12 Pembuangan material disposal harus melalui koordinasi dengan Instansi setempat dan
menjadi tanggung jawab Sub Kontraktor.
4.13 Bila dibutuhkan pekerjaan pendukung lainnya, misalkan ;pengalihan selokan ,
Temporary drainage,Temporary Akses,Akses Jalan Alat berat dlsb , maka ini menjadi
tanggung jawab Sub Kontraktor.
4.14 Semua unit rate untuk pekerjaan Fabrikasi dan Instalasi Pipeline yang tertulis dalam
form Bill of Quantity harus sudah termasuk biaya-biaya yang timbul atas semua item-
item diatas.
No. Dokumen PROYEK PENGEMBANGAN PIPA CY3 Rev 1
CY3-RKS-NK-001-A4 (LOMANIS - REWULU) No.Halaman 12 Dari 17

5. Pekerjaan Civil Shelter Pump TBBM Lomanis


Metode kerja ini mencakup scope pekerjaan baja dari station Lomanis ke station Rewulu
yang akan dilaksanakan oleh PT. Nindya Karya (Persero) pada proyek Pekerjaan Pengembangan
Pipa CY-III (Lomanis - Rewulu). KONTRAKTOR menyediakan segala peralatan, perlengkapan
dan Consumables untuk melaksanakan pekerjaan ini, termasuk peralatan kesalamatan terhadap
diri maupun lingkungan. Tahapan-tahapan Fabrikasi Struktur Baja, mulai dari fase persiapan,
pelaksanaan, hingga penyelesaian sepenuhnya menjadi tanggung jawab Kontraktor.

6. Pekerjaan Crossing & Auger Boring


5.1 Pekerjaan Crossing & Auger Boring harus sudah termasuk apa yang disebutkan
dalam KONDISI UMUM diatas.
5.2 Pekerjaan Detail Engineering, perizinan, dan Sosialisasi (termasuk AMDAL dan
AMDAL LALIN ) mejadi tanggung jawab Sub Kontraktor.
5.2 Pengadaan Material Casing dan Spacer incld Accesories menjadi tanggung jawab
Pihak Kontraktor
5.3 Perizinan serta Pembuatan Exit Entry Pit, Fasilitas pendukung pengamanan Pit,
Penggalian, penimbunan, pemadatan dan reinstatement merupakan tanggung
jawab Sub Kontraktor.
5.4 Restorasi akibat dari Sub Kontraktor yang timbul akibat masa konstruksi. Hasil
restorasi harus sesuai dengan kondisi sebelumnya. Restorasi termasuk supply dan
pengerjaan Asphalt.
5.5 Kerusakan Fasilitas umum yang diakibatkan dari Kegagalan Design dan kelalaian
Konstruksi dari Sub Kontraktor menjadi tanggung jawab Sub kontraktor.
5.6 Jika terjadi Kegagalan konstruksi pada pelaksanaan pekerjaan Auger Boring maka
akan menjadi tanggung jawab Sub Kontraktor untuk mengganti material dengan
jumlah dan spesifikasi yang sama..
5.7 Jika terjadi Kegagalan konstruksi pada pelaksanaan pekerjaan Auger Boring Sub
kontraktor tidak berhak claim atas terjadinya kegagalan pekerjaan dan Sub
No. Dokumen PROYEK PENGEMBANGAN PIPA CY3 Rev 1
CY3-RKS-NK-001-A4 (LOMANIS - REWULU) No.Halaman 13 Dari 17

Kontraktor harus mengulang pekerjaan tersebut sampai pekerjaan diterima oleh


pihak Kontraktor dan Perusahaan.

5.8 Semua unit rate untuk pekerjaan Crossing yang tertulis dalam form Bill of Quantity
harus sudah termasuk biaya-biaya yang timbul atas semua item- item diatas.

7. Hot Bend & Cold Bend


6.1 Pekerjaan Fabrikasi dan Instalasi Hot/ Cold Bend harus sudah termasuk apa yang
disebutkan dalam KONDISI UMUM diatas.
6.2 Mother pipe material, menjadi tanggung jawab Kontraktor.
6.3 Kontraktor bertanggung jawab untuk mengirimkan material tersebut ke Fabricator
yang ditunjuk oleh Sub Kontraktor.
6.4 Kerusakan dan ketidak sesuaian yang terjadi yang diakibatkan atas kelalaian
pekerjaan menjadi tanggung jawab Sub Kontraktor untuk mengganti material
dengan jumlah dan spesifikasi yang sama.
6.4 Pekerjaan Hot Bend dan Cold Bend harus sesuai dengan spesifikasi Perusahaan
dan menjadi tanggung jawab Sub Kontraktor.
6.5 Penunjukan Vendor untuk Pekerjaan Fabrikasi Hot Bend dan Cold Bend harus
mendapatkan Persetujuan Pihak Kontraktor dan Perusahaan.

6.6 Semua unit rate untukpekerjaan Fabrikasi dan Instalasi Hot-Cold bend yang tertulis
dalam form Bill of Quantity harus sudah termasuk biaya-biaya yang timbul atas
semua item- item diatas.

8. Pekerjaan HDD
7.1 Pekerjaan Detail Engineering, perizinan, dan Sosialisasi (termasuk AMDAL dan
AMDAL LALIN) mejadi tanggung jawab Sub Kontraktor.
7.2 Pekerjaan HDD harus sudah mencakup izin kerja, Tools, consumables, equipment
dan material yang dibutuhkan untuk melaksanakan pekerjaan tersebut.
7.3 Pekerjaan Survey teknis , Report Survey Teknis, Stringing, Welding, NDE, Field
Joint Coating, Peel Test, Holiday Test, dan Hydrotest ( Untuk kebutuhan HDD )
menjadi tanggung jawab Sub Kontraktor sebelum dilaksanakan nya pekerjaan HDD.
7.4 Pekerjaan preparation,set up equipment, dan pembuatan Entry dan Exit pit berikut
pengamanan pit sudah harus termasuk didalam tanggung jawab Sub Kontraktor.
No. Dokumen PROYEK PENGEMBANGAN PIPA CY3 Rev 1
CY3-RKS-NK-001-A4 (LOMANIS - REWULU) No.Halaman 14 Dari 17

7.5 Freak out management system harus sudah termasuk didalam tanggung jaawab
pekerjaan HDD.
7.6 Aspek dampal sosial baik yang terjadi secara normal maupun kondisi yang tidak
diharapkan dari akibat pekerjaan HDD, menjadi tanggung jawab Sub Kontraktor.
7.7 Restorasi akibat kerusakan - kerusakan yang timbul akibat masa konstruksi . Hasil
restorasi minimal harus sesuai dengan kondisi sebelumnya.
7.8 Pekerjaan HDD harus sesuai dengan spesifikasi Perusahaan dan menjadi tanggung
jawab Sub Kontraktor.
7.9 Jika terjadi Pipe Stuck pada pelaksanaan pekerjaan HDD maka akan menjadi
tanggung jawab Sub Kontraktor untuk mengganti material dengan jumlah dan
spesifikasi yang sama.
7.10 Jika terjadi Pipe Stuck pada pelaksanaan pekerjaan HDD Sub kontraktor tidak
berhak claim atas terjadinya kegagalan pekerjaan dan Sub Kontraktor harus
mengulang pekerjaan tersebut sampai pekerjaan diterima oleh pihak Kontraktor dan
Perusahaan.

7.11 Semua unit rate untuk pekerjaan HDD yang tertulis dalam form Bill of Quantity harus
sudah termasuk biaya-biaya yang timbul atas semua item- item diatas.

9. Pekerjaan Blasting, Painting, and Coating


8.1 Pekerjaan Blasting dan Painting harus sudah termasuk apa yang disebutkan dalam
KONDISI UMUM diatas.
8.2 Pekerjaan Blasting dan Painting harus di lakukan di ruangan yang tertutup
(terisolasi) sesuai dengan persyaratan dan prosedur yang disetujui Perusahaan.
8.3 Pekerjaan blasting dan Painting harus mengikuti Spesifikasi Perusahaan yang
berlaku.
8.4 Peel test Coating ( FJC ) harus di lakukan dan dilakukan uji coba serta mendapatkan
persetujuan dari Pihak Perusahaan.
8.5 Peralatan Kerja, Material Blasting, Painting, dan Coating harus disetujui oleh pihak
Kontraktor dan Perusahaan.
8.6 Pekerjaan touch-up dan repair Painting di lapangan menjadi tanggung jawab Sub
kontraktor dan harus sesuai dengan prosedur yang disetujui oleh pihak Kontraktor
dan Perusahaan
No. Dokumen PROYEK PENGEMBANGAN PIPA CY3 Rev 1
CY3-RKS-NK-001-A4 (LOMANIS - REWULU) No.Halaman 15 Dari 17

8.7 Semua unit rate untuk pekerjaan Blasting dan Painting yang tertulis dalam form Bill
of Qty harus sudah termasuk biaya-biaya yang timbul atas semua item- item diatas.

10. Pekerjaan Pre-Commisioning


9.1 Pekerjaan Precommissioning harus sudah termasuk apa yang disebutkan dalam
KONDISI UMUM diatas.
9.2 Sudah termasuk pekerjaan hydrotest, penyediaan air yang memenuhi spesifikasi
Perusahaan , strategy pembuangan dan lain-lain.
9.3 Sudah termasuk pekerjaan Flange Management dan Reinstatement.
9.4 Sudah termasuk pekerjaan Pneumatic test bila ada, lengkap dengan fasilitasnya.
9.5 Sudah termasuk penyediaan Temporary material untuk berbagai keperluan ; gasket
dan blind untuk Hydrotest , manifold ,Fitting, pipe support , Temporary Pig launcher
/ Receiver, valve, temporary spool, Stud Bolt etc.
9.6 Pelaksanaan Pigging, Drying sesuai client specification termasuk penyediaan
consumables, seperti ; Temporary Pig Launcher , Receiver , Foam pig , Brush pig ,
Gauging plate dll.
9.7 Hydrotest termasuk supply air dimana kualitasnya harus sesuai dengan specifikasi,
menjadi tanggung jawab Sub Kontraktor.
9.8 Sub kontraktor harus membuat rencana strategy Dewatering termasuk swabbing
setelah dilakukannya hydrotest dengan koordinasi dengan Stake Holder setempat.
Dewatering Swabbing termasukijin-ijin yang dibutuhkan ,menjadi tanggung jawab
Sub Kontraktor.
9.9 Semua Peralatan untuk Pengetesan harus mempunyai sertifikasi Kalibrasi yang
dikeluarkan oleh Pihak yang berwenang dan masih berlaku.
9.10 Pekerjaan Pre commissioning dilakukan dengan mengacu kepada "Acceptance
criteria" yang telah ditetapkan Pihak Client. Kegagalan aktifitas Precommissioning
harus diulang sampai dengan memenuhi Acceptance kriteria dari Client.
9.11 Kualitas material ataupun N2 yang digunakan, harus memenuhi standart yang
ditetapkan dari Client.
9.12 Dokumen dan Report menjadi tanggung jawab Sub Kontraktor.
No. Dokumen PROYEK PENGEMBANGAN PIPA CY3 Rev 1
CY3-RKS-NK-001-A4 (LOMANIS - REWULU) No.Halaman 16 Dari 17

9.13 Semua unit rate untuk pekerjaan Pre-commissioning yang tertulis dalam form Bill of
Quantity harus sudah termasuk biaya-biaya yang timbul atas semua item- item
diatas.

11. Adminsitrasi Pelaksanaan Pekerjaan


10.1 Untuk memantau kemajuan pekerjaan proyek, Sub kontraktor harus membuat
laporan-laporan kepada pihak Kontraktor, mencangkup dan tidak terbatas pada :
 Laporan Harian yang disetujui secara tertulis oleh pihak Kontraktor.
 Laporan Progress Mingguan yang disetujui secara tertulis oleh pihak
Kontraktor.
 Laporan Progress Bulanan yang disetujui secara tertulis oleh pihak
Kontraktor.
 Laporan Penerimaan Material/Barang yang disetujui secara tertulis oleh
pihak Kontraktor dan Perusahaan.
 Laporan Inspeksi yang disetujui secara tertulis oleh pihak Kontraktor dan
Perusahaan.
 Laporan Pengujian yang disetujui secara tertulis oleh pihak Kontraktor dan
Perusahaan.
 Berita Acara Pre-commisioning dan Mechanical Completion

11. Ketentuan Harga dan Penawaran


11.1 Ketentuan harga penawaran adalah menggunakan sistem kontrak Gabungan Lump
Sump dan Harga Satuan, dimana penyelesaian seluruh pekerjaan tertentu dalam
batas waktu atau volume berdasarkan harga satuan yang pasti dan tetap untuk
setiap satuan/unsur pekerjaan dengan spesifikasi teknistertentu.Hasil pekerjaan
akan disesuaikan dengan Bill of Quantity (BOQ) atau Bill of Material (BOM) yang
disepakati.Apabila ditemukan atau terjadi perbedaan BOQ atau BOM dengan
realisasi pekerjaan, dimungkinkan untuk pekerjaan tambah/kurang.
11.2 Pembayaran Ketentuan pembayaran adalah sebagai berikut :
 Berdasarkan pencapaian persentase kemajuan pekerjaan sebesar minimal
progress sebesar 2% (dua persen) dan sesuai dengan Milestone yang telah
disepakati atau tercapai ada bulan tersebut.
No. Dokumen PROYEK PENGEMBANGAN PIPA CY3 Rev 1
CY3-RKS-NK-001-A4 (LOMANIS - REWULU) No.Halaman 17 Dari 17

12. Dalam Pekerjaan ini tidak diberikan Uang Muka ataupun persyaratan Jaminan Uang Muka.

13. Jaminan Pelaksanaan


13.1 Sebelum penandatangan Perjanjian , Sub Kontraktor Wajib menyerahkan asli surat
Jaminan Pelaksanaan yang diterbitkan oleh Bank Umum Nasional ( BUMN )
sebesar 5% (Lima Persen ) dari Harga Kontrak dengan ketentuan Jangka
waktu/masa berlaku Jaminan Pelaksana tersebut ditambah 90 (Sembilan Puluh)
hari dari Masa berlaku perjanjian .

14. Jaminan Pemeliharaan


14.1 Sub Kontraktor wajib melaksanakan pemeliharaan terhadap PEKERJAAN selama
Masa Pemeliharaan Yaitu 12 (Dua belas) bulan setelah Berita Acara Serah Terima
Pertama (BAST – 1) ditandatangani kedua belah pihak.
14.2 Sub Kontraktor wajib menyerahkan jaminan pemeliharaan untuk Pekerjaan sebesar
5% (lima persen) dari harga pekerjaan sebagai pengganti dari retensi yang dicairkan
setelah Berita Acara Serah Terima Pertama (BAST – 1) ditandatangani oleh kedua
belah pihak.
14.3 Dalam hal sub kontraktor wan prestasi, apabila setelah mendapatkan peringatan
tertulis dari pihak Kontraktor, Sub Kontraktor tidak melaksanakan dan
menyelesaikan perbaikan dalam waktu sebagaimana dimaksud, maka Pihak
Kontraktor berhak untuk mencairkan Jaminan Pemeliharaan tanpa memberitahu
terlebih dahulu kepada Sub kontraktor.
14.4 Apabila terdapat perbaikan atau penggantian Equipment dan Material pada masa
pemeliharaan, makaMasa Pemeliharaan untuk Equipment dan Material yang
mengalami kerusakan tersebut akan diperpanjang sebanyak 1 (satu) kali untuk
jangka waktu maksimum 12 (duabelas) bulan dari tanggal selesainya
perbaikan/penggantian dan beroperasinya Equipment dan Material yang mengalami
kerusakan tersebut serta telah beroperasi dan diterima baik oleh Perusahaan.
Apabila dalam jangka waktu perpanjangan Masa Pemeliharaan dimaksud terjadi
kerusakan kembali pada Equipment dan Material yang Sama Maka Sub Kontraktor
wajib mengganti kerusakan dimaksud dengan yang baru.
14.5 Sub Kontraktor wajib menyerahkan Surat Pernyataan Keabsahan/Keaslian surat
Jaminan Pemeliharaan yang ditanda tangani.
No. Dokumen PROYEK PENGEMBANGAN PIPA CY3 Rev 1
CY3-RKS-NK-001-A4 (LOMANIS - REWULU) No.Halaman 18 Dari 17

14.6 Sub Kontraktor wajib mengganti dan menyesuaikan baik jangka waktu berlakunya
dan/atau nilai Jaminan Pemeliharaan apabila Sub Kontraktor wajib mengganti dan
menyesuaikan baik jangka waktu berlakunya dan/atau nilai Jaminan Pemeliharaan
apabila terjadi perpanjangan waktu Masa Pemeliharaan Pekerjaan yang
disebabkan adanya kewajiban perbaikan dan/atau penggantian Material dan
Equipment oleh Sub Kontraktor.

15. Sanksi atau Denda


15.1 Apabila Sub Kontraktor tidak dapat menyelesaikan Pekerjaan sesuai dengan
Jangka Waktu Pelaksanaan Pekerjaan, maka Sub Kontraktor akan dikenakan
denda keterlambatan sebesar 1% (satu permil) per hari Kalender keterlambatan dari
seluruh pekerjaan dengan nilai maksimum 5% (limapersen) dari seluruh Harga
Pekerjaan dan pelaksanaan nya akan diperhitungkan dengan kewajiban
pembayaran terakhir pihak Kontraktor kepada Sub Kontraktor.

15.2 Apabila Jaminan Pelaksanaan, dan/atau Jaminan Pemeliharaan yang diserahkan


oleh Sub Kontraktor kepada Pihak Kontraktor terbukti tidak benar, tidak sah atau
palsu, maka kepada Sub Kontraktor akan dikenakan Sanksi sesuai ketentuan yang
berlaku diregulasi pihak kontraktor.

15.3 Pengenaan satu sanksi atau denda tidak mengecualikan pengenaan sanksi atau
denda lain nya dan lebih dari satu Sanksi atau denda dapat dijatuhkan
sekaligus.Pengenaan denda dan/atau sanksi administratif tidak meniadakan hak-
hak Kontraktor untuk juga melakukan pemutusan Perjanjian dan/atau pencairan
Jaminan Pelaksanaan.

Anda mungkin juga menyukai