Anda di halaman 1dari 5

LAPORAN RESUME INDIVIDU

MATA KULIAH SISTEM INFORMASI KEPERAWATAN

Disusun Oleh :
DIAN PUSPITANINGTIYAS
NIM. 1910030
S1-3B

PROGRAM STUDI S-1 KEPERAWATAN


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN HANG TUAH
SURABAYA
TA. 2021/2022
TREND DAN ISSUE SISTEM INFORMASI TERKINI

DI BIDANG KESEHATAN

Telemedicine akan lebih mudah dipahami dibanding Telehealth. Sebab, Telemedicine


adalah layanan yang terbatas pada pemberian perawatan klinis sebagaimana konsultasi langsung
dengan dokter. Layanan Telemedicine menawarkan praktik kedokteran menggunakan teknologi
telekomunikasi untuk memberikan perawatan dari jarak jauh. Perbedaannya dengan layanan
konvensional adalah bahwa pasien dan dokter berada di ruang yang berbeda dan terhubung
berkat teknologi telekomunikasi.   Beberapa contoh praktik Telemedicine adalah:

1. Video conference jarak jauh untuk mendukung diagnosis, pengobatan dan pencegahan
penyakit
2. Transmisi foto kondisi kesehatan atau luka pasien ke dokter
3. Kunjungan tindak lanjut pasca operasi melalui pesan teks, telepon atau video conference
4. Monitoring jarak jauh kondisi pasien setelah terapi atau operasi
5. Transmisi suara jantung atau tekanan darah pasca operasi, dan lainnya.

Tugas:

a. Menetapkan SOP (SK Direktur/kepala fasyankes)


b. Menetapkan SDM pelaksanaan telemedicine
c. Respon keluhan/usul/keritik dari fasyankes peminta konsul
d. Dokumentasi pelayanan telemedicine (rekam medis).

Syarat:

1. Sumber Daya Manusia: Dokter, dokter spesialis/subspesialis, bidan, perawat, tenaga


kesehatan lain dan tenaga IT
2. Sarana, prasarana, perlatan, standar pelayanan dan mutu serta layak pakai (listrik, koneksi
internet, alat medis dan non medis)
3. Aplikasi (keamanan dan keselamatan data)
Hak:

1. Menerima informasi medis gambar, citra, teks, biosinyal, video, suara yang baik untuk
jawab konsultasi ekspertise dengan transmisi elektronik
2. Menerima jasa pelayanan

Kewajiban:

1. Menjaga kerahasiaan data pasien


2. Memberikan jawaban konsultasi/expertise
3. Memberikan informasi benar, jelas, dapat dipertanggungjawabkan dn jujur hasil
konsultasi/expertise
4. Menyediakan konsultasi 24 jam sehari dan 7 hari.

Biaya dan Pendanaan:

1. Biaya dibebankan kepada fasyankes peminta konsultasi


2. Besaran biaya peserta JKN (ditetapkan menteri kesehatan)
3. Besaran biaya pasien non JKN kesepakatan antar fasyankes (sesuai ketetapan menkes)
4. Pengajuan klaim pelayanan melalui aplikasi

Pelayanan Kesehatan Melalui Telemedicine Masa Pandemi COVID-19:

1. Komunikasi, informasi, dan edukasi (KIE)


- Informasi kesehatan seputar gaya hidup sehat, diet, informasi olahraga dan kebugaran
tubuh
- Informasi terkait COVID-19
2. Konsultasi klinis
- Anamnesa
- Pemeriksaan fisik
- Anjuran/nasihat yang dibutuhkan
- Penegakan diagnose
- Penatalaksanaan dan pengobatan pasien
- Penulisan resep
- Penerbitan surat rujukan
3. Pemeriksaan penunjang
- Pemeriksaan atas permintaan dokter atau permintaan pasien sendiri
- Menggunakan aplikasi milik lab medis
- Dilakukan dengan cara pasien mengunjungi lab medis atau fasyankes yang memiliki
pelayanan lab medis atau home visit untuk pengambilan sampel
4. Pelayanan telefarmasi
- Pelayanan resep secara elektronik
- Pengantaran sediaan farmasi, alkes, BMHP, suplemen kesehatan kepada pasien

Telehealth:

Telehealth adalah penggunaan informasi elektronik dan teknologi telekomunikasi untuk


penanganan kesehatan pasien oleh tenaga medis maupun dokter. Informasi elektronik tersebut
dapat mencakup gambar digital, video, atau file teks yang disimpan di komputer. Sementara
teknologi telekomunikasi yang dapat terlibat dalam praktik Telehealth adalah termasuk
smartphone, perangkat wearable, internet, video conference,media streaming, hingga telepon
maupun komunikasi nirkabel. Layanan Telehealth dijalankan oleh kedua belah pihak yang
terlibat dalam interaksi, bisa antara dokter-pasien dan keluarganya, antara beberapa dokter atau
bahkan antara dua petugas medis. Beberapa contoh praktik Telehealth adalah:

1. Video conference – Interaksi dua arah secara real-time ini mendukung layanan perawatan
kesehatan. Sebab, semua peserta dapat berinteraksi satu sama lain. Metode ini juga
dianggap sinkron. Dalam praktik Telehealth contohnya seperti saat 30 dokter di 30 lokasi
menghadiri sesi pelatihan jarak jauh yang disiarkan dari pusat akademi medis.
2. Store & Forward – Praktik ini mencakup transmisi gambar, video, atau teks digital yang
direkam dan disimpan sebelum dikirim. Contohnya seorang pasien mengambil gambar
gigi yang dakit kepada dokter.
3. Remote Patient Monitoring (RPM) – Transmisi data kesehatan atau medis seperti tekanan
darah, tingkat glukosa dan oksigen dalam darah. Beberapa alat ukur yang dapat
digunakan seperti stetoskop digital, ophthalmoscopes, otoscopes, kamera smartphone
atau perangkat wearable seperti gelang pintar maupun smartwatch.
4. Mobile Health – Dikenal juga sebagai mHealth, praktik ini menggunakan perangkat
mobile seperti tablet atau smartphone untuk mengirimkan informasi kesehatan.
Contohnya instruksi pra operasi yang dikirim ke pasien untuk mempersiapkan prosedur
pembedahan.

Anda mungkin juga menyukai