DI RUANG KEMOTERAPI
RSPAL dr. RAMELAN SURABAYA
Oleh :
1910027
B2 / Blood / Sirkulasi
Perdarahan : tidak terdapat perdarahan
Ictus Cordis : tidak ada ictus cordis
Jantung : dinding torak teraba kuat
Nyeri Dada : tidak ada nyeri dada
CRT : < 2 detik
Akral : dingin
Pembesaran kelenjar getah bening : tidak ada pembesaran kelenjar getah bening
Bunyi jantung : bunyi jantung normal
Masalah Keperawatan : tidak ada masalah keperawatan
Lidah
Kebersihan : tidak ada caries pada lidah
Kesulitan telan : tidak ada kesulitan menelan pada pasien
Berbicara : berbicara normal, tidak ada hambatan dalam berbicara
Peristaltic : 16 x/menit
Frekuensi : 3x/minggu
Konsistensi : lembut
Eliminasi Alvi MRS Frekuensi : 2x/minggu
Warna: kemerahan Konsistensi : lembut Colostomi : tidak terpasang colostomi
bag
B6 /
Bone/
: Muskuloskletal
MASALAH KEPERAWATAN :
SMRS MRS Skor :
1 : Mandiri
Mandi Mandiri Mandiri
2 : Alat bantu
Berpakaian/dandan Mandiri Mandiri 3 : Dibantu orang lain dan alat
4 : Tergantung/tidak mampu
Toileting/eliminasi Mandiri Mandiri
Naik tangga -
Berbelanja Mandiri
Memasak Mandiri
Personal Hygiene
Mandi SMRS : 2 x/hari Mandi MRS : 1x/hari hanya seka saja
Penyebab : pasien mengatakan kadang perut nya terasa nyeri hilang timbul
Masalah Keperawatan : nyeri akut
Kognitif Perseptual-Psiko-Sosio-
Spiritual Persepsi terhadap sehat
sakit :
Konsep Diri
Mahasiswa
Nisha Dharmayanti R., S.Kep., Ns., M.Si Sri Wahyu Wilujeng, M.Tr. Kep
NIP.
ANALISA DATA
Data / Faktor resiko Etiologi Masalah/Problem
DX 1 Gangguan fumgsi metabolic Nyeri akut
DS : (D.0077)
- Pasien mengatakan terkadang nyeri perut
bisa dikontrol.
DO :
- Pasien tampak meringis
- TTV
TD : 112/71 mmHg
Nadi : 90x/menit
Suhu : 36,7Oc
RR:20x/menit
- P: karena Ca
Q: Nyeri seperti diremas remas
R: Abdomen
S: 3
T: hilang timbul
DX 2
DS :
Prosedur kemoterapi Ansietas
- Pasien sering bertanya-tanya, mengatakan
(D.0080)
kapan kemoterapi dimulai
DO :
- Pasien tampak resah
DX 3
DS : Efek samping kemoterapi Nausea
- Pasien mengatakan selama kemoterapi (D.0076)
terasa mual dan muntah
DO :
- Sensasi muntah
- Peningkatan salivasi
- Keengganan terhadap makanan
NO. DIAGNOSIS TUJUAN DAN KRITERIA HASIL INTERVENSI
KEPERAWATAN
1. Nyeri kronis b.d gangguan Setelah dilakukan tindakan keperawatan Observasi
fungsi metabolik selama 3x24 jam diharapkan masalah teratasi
dengan kriteria hasil : • lokasi, karakteristik, durasi, frekuensi, kualitas, intensitas
1. Pasien dapat mengontrol nyeri nyeri
2. Pasien mengatakan nyeri berkurang • Identifikasi skala nyeri
3. Pasien mengetahui penyebab nyeri • Identifikasi respon nyeri non verbal
4. Pasien mengatakan nyaman setelah • Identifikasi faktor yang memperberat dan memperingan
nyeri berkurang nyeri
• Identifikasi pengetahuan dan keyakinan tentang nyeri
• Identifikasi pengaruh budaya terhadap respon nyeri
• Identifikasi pengaruh nyeri pada kualitas hidup
• Monitor keberhasilan terapi komplementer yang sudah
diberikan
• Monitor efek samping penggunaan analgetik
Terapeutik
Edukasi
Kolaborasi
A.
masalah teratasi
P.
Intervensi dilanjutkan
IMPLEMENTASI & EVALUASI
No Hari/Tgl Implementasi Paraf Evaluasi formatif SOAPIE Paraf
Dx Jam / Catatan perkembangan
15-11-2022 Dx 1
S:
Dx 1 08.00 mengkaji tingkat nyeri klien mengatakan nyeri skala sudah berkurang dengan
skala 2
08.15 mengobservasi TTV klien
O:
08.30 mengidentifikasi respon nyeri non verbal Klien mengetahui cara menurangi nyeri
A.
Masalah teratasi Sebagian
P.
Intervensi dilanjutkan