DISUSUN OLEH:
202012036
2022
A. Pengkajian
Tanggal / Jam MRS : 18 Juni 2022
Tanggal/ Jam Pengkajian : 18 Juni 2022
Metode Pengkajian : Langsung
Diagnosa Medis : Hiperglikemia
No Registrasi : 000xxxxx
a. Pengkajian
1. Identitas Klien
o Nama klien : Tn.A
o Jenis kelamin : Laki-laki
o Alamat : Duwet rt:01/10 Ngasem, Karanganyar
o Umur : 62 Tahun
o Agama : Islam
o Status perkawinan : Menikah
o Pendidikan :-
o Pekerjaan : Kepala Keluarga
2. Identitas Penanggung Jawab
o Nama : Ny. N
o Jenis kelamin : Perempuan
o Umur : 33 Tahun
o Pendidikan :-
o Pekerjaan : Swasta
o Alamat : Duwet rt:01/10 Ngasem, Karanganyar
o Hubungan dengan klien : Anak
b. Riwayat Kesehatan
1. Keluhan Utama :
Pasien mengatakan lemas disertai mual muntah dan kaki bengkak
2. Riwayat Penyakit Sekarang :
Pasien datang mengeluh lemas kaki bengkak karena memiliki
riwayat DM tidak terkontrol
3. Riwayat Penyakit Dahulu :
DM
4. Riwayat Kesehatan Keluarga :
Klien mengatakan keluarganya tidak memiliki penyakit keturunan
(sehat)
c. Pengkajian Pola Fungsi Gordon
1. Pola persepsi dan pemeliharaan kesehatan :
Pasien mengatakan menjaga kesehatan dan kebersihan diri
2. Pola aktivitas dan latihan
Sebelum sakit : Pasien mengatakan mandi 3 kali sehari hari.
Saat sakit : Pasien mengatakan belum mandi sejak di RS
3. Pola istirahat dan tidur
o Sebelum sakit : tidur selama 6 – 7 jam dimalam hari dengan
nyenyak
o Selama sakit : tidur selama 6 – 7 jam dimalam hari namun sering
terbangun
4. Pola nutrisi metabolik
o Pola nutrisi
Sebelum sakit
Frekuensi : 3 x sehari
Jenis : nasi, lauk, sayur, air putih
Porsi : 1 porsi habis
Keluhan :-
Selama sakit
Frekuensi : 1 x sehari
Jenis : nasi, lauk, air putih
Porsi : 1 porsi tidak habis, bahkan tidak mau makan
Keluhan : tidak nafsu makan
5. Pola eliminasi
o BAB
Sebelum sakit
Frekuensi BAB : 1 x sehari
Konsistensi : lunak berbentuk
Warna : kuning kecoklatan
Keluhan / kesulitan BAB : -
Penggunaan obat pencahar : -
Selama sakit
Frekuensi BAB : 1 x sehari
Konsistensi : lunak berbentuk
Warna : hitam kecoklatan
Keluhan / kesulitan BAB : BAB tidak lancar
o BAK
Sebelum sakit
Frekuensi BAK : 4 x sehari
Jumlah urin : 200 cc
Warna : kuning jernih
Keluhan / kesulitan BAK : -
Selama sakit
Frekuensi BAK : 6 – 7 x sehari
Jumlah urin : 100 cc
Warna : jernih bening
Keluhan / kesulitan BAK : sering BAK dan keluarnya
banyak
6. Pola kognitif dan perceptual
o Nyeri
Pasien mengatakan nyeri disekitar luka DM
o Fungsi panca indra
Penglihatan : normal
Pendengaran : normal
Pengecapan : normal
Penghidu : normal
Perasa : normal
o Kemampuan bicara : lancar
7. Pola konsep diri
o Harga diri : percaya diri
o Ideal diri :dapat menerima diri
o Gambaran diri : optimis dengan kondisinya saat ini
8. Pola koping
o Masalah utama selama masuk RS (keuangan, dll) : tidak ada
o Kehilangan/ perubahan yang terjadi sebelumnya : tidak ada
o Pandangan terhadap masa depan : klien ingin cepat sembuh agar
bisa melakukan aktivitas sehari – hari
o Koping mekanisme yang digunakan saat terjadinya masalah : klien
mendiskusikan dengan keluarga
9. Pola seksual – reproduksi
o Pasien berjenis kelamin laki-laki
10. Pola peran hubungan
o Peran pasien dalam keluarga dan masyarakat :klien adalah seorang
ibu rumah tangga dan klien selalu mengikuti kegiatan
kemasyarakatan
b. Pemeriksaan Penunjang
1. Pemeriksaan Thorax
ukuran dan bentuk jantung normal
Pulmo tak tampak infiltrat dikedua lapang paru, corakan
bronkovaskuler normal
Sinus costophrenicus kanan kiri tajam
Hemidiaphragma kanan kiri normal
Trakhea ditengah Sistema tulang baik
2. Pemeriksaan laboratorium
Darah
Lengkap 10.4 Gr/dl 13.2 – 17.3
Hemoglobin 6.52 10’3/mm’ 3.80 –10.60
Leukosit 3.49 3 4.40 – 5.90
Eritrosit 256 Juta/mm’3 140 – 440
Trombosit 29 Ribu/mm’ 40.0 – 52.0
Hematokrit 3
%
23 juni GDS
Stik 220 mg/dl 70 – 140
2022
pukul
20.00
4. Terapi medis
Do :
Gds : 300 mg/dL
Tekanan darah : 129/76 mmHg
Nadi : 101 x/mnt
Pernafasan : 20x/mnt
Suhu : 37C
C. Diagnosis Keperawatan
- Ketidakstabilan kadar glukosa darah b.d resistensi insulin
D. Perencanaan Keperawatan
NO Tgl Dx Tujuan dan kriteria Intervensi Ttd
kep hasil
1 18 Ketidakstabilan Setelah dilakukan O: Katon
kadar glukosa
juni tindakan selama 1 x - Monitor tanda dan
darah b.d
2022 resistensi 7 jam diharapkan gejala Hiperglikemia
insulin
07.30 kestabilan kadar
- Monitor kadar glukosa
glukosa menurun
darah
dengan kriteria
N:
hasil :
- Konsultasi dengan medis
- kadar glukosa
jika tanda dan gejala
dalam darah
hiperglikemia tetap ada
membaik/dalam
E:
rentang normal
- Ajarkan pengelolaan diabetes
- badan lemas hilang
K:
- Kolaborasi pemberian
insulin Apidra 8 ui
E. Implementasi
Tgl Dx Implementasi Respon Ttd
18 juni Ketidakstabil - Monitor tanda dan S: katon
an glukosa - Pasien mengatakan badan lemas
2022 gejala
darah b.d dan mual muntah
07.00 resistensi hiperglikemia O:
insulin - Tekanan darah : 129/76 mmHg
- Nadi : 101 x/mnt
- Pernafasan : 20x/mnt
- Suhu : 37C
- Monitor kadar
S:
glukosa darah
- Pasien mengatakan sebelumnya
mempunyai riwayat DM
O:
GDS : 300 mg/dL
- Konsultasi S:
dengan medis - Pasien mengatakan badan lemas
dan mual muntah
jika tanda dan
O:
gejala
- Pasien tampak lemas di atas
hiperglikemia tempat tidur
- Tekanan darah : 129/76 mmHg
tetap ada - Nadi : 101 x/mnt
- Pernafasan : 20x/mnt
- Suhu : 37C
- GDS : 300 mg/dL
S:
- mengajarkan - Pasien mengatakan mau di
pengelolaan jelaskan tentang makanan diet
DM
DM O:
- Pasien tampak paham tentang
memahami makanan diet DM
dan bisa menerapkan
- Berkolaborasi
S:
dengan dokter
- Pasien mengatakan tidak alergi
untuk obat atau penolakan pemberian
obat
pemberian obat
O:
insulin apidre 8
- Pasien bersedia di lakukan
ui dan
injeksi dan mual muntah mulai
ondansentron berkurang
1A/12 jam
F. Evaluasi Sumatif
Tanggal Tanggal Evaluasi Ttd
18 Juni Ketidakstabilan S:
2022 - pasien mengatakan memiliki riwayat DM
glukosa darah
20.00 - pasien mengatakan rasa lemas berkurang
b.d resistensi
O:
insulin - Tekanan darah : 125/79 mmHg
- Nadi : 98 x/mnt
- Pernafasan : 20x/mnt
- Suhu : 37C
- GDS : 200 mg/dL
A : Ketidakstabilan kadar glukosa darah belum
teratasi
P : lanjutkan intervensi
- Monitor kadar glukosa darah
- Pemberian obat ins.novorapid dan
ondansentron