Anda di halaman 1dari 4

TUGAS KELOMPOK

SKENARIO KOMUNIKASI TERAPEUTIK PADA PASIEN TIDAK SADAR

MATA KULIAH KOMUNIKASI KEPERAWATAN II

Disusun oleh :

1. Dian Puspitaningtiyas (S1-2B / 1910030)

2. Dinda Ayu Nurcahya (S1-2B / 1910034)

3. Erlin (S1-2B / 1910042)

4. Intan Tri Wahyuni (S1-2B / 1910058)

5. Reza Dinda Pramesti (S1-2B / 1910090)

6. Shofi Arlina Salsabila (S1-2B / 1910102)

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN HANG TUAH SURABAYA

TA.2020/2021
ROLEPLAY KOMUNIKASI TERAPEUTIK PADA PASIEN KOMA

Seorang perawat akan memberikan injeksi melalui IV pada pasien koma yang ada di
ICU, pasien tersebut ditunggui oleh dua orang keluarganya.
Perawat : “Selamat pagi Bu”
Keluarga 1 : “Selamat pagi Sus”
Perawat : “Bagaiaman kabar Ny X bu?”
Keluarga 2 : “Ya begitu lah Sus, seperti biasanya masih belum ada perkembangan. Kakak
saya masih belum sadar padahal Dokter bilang beliau sudah melewati masa
kritis tapi kenapa Kakak saya belum sadar ya Sus?
Perawat : “Sabar ya bu, mungkin saja sebentar lagi Kakak ibu akan segera sadar. Lebih
baik ibu banyak berdoa agar Kakak ibu segera sadar dan bisa berkumpul
dengan keluarga seperti dulu.”
Keluarga 1 : “Aamiin, semoga saja, Sus. Tapi kira-kira sampai berapa lama Sus?”
Perawat : “Kalau masalah itu saya belum bisa memastikan bu, tapi yang pasti kami
akan berusaha merawat Ny X sebaik mungkin agar membantu proses
penyembuhan Ny X. Ibu, hari ini saya akan memberikan obat pada Ny X,
nanti
Ny X akan disuntik menggunakan obat ini, bu. Bagaimana apakah saya
diperbolehkan memberi obat ini pada Ny X bu?”
Keluarga 2 : “Silahkan, sus, lakukan yang terbaik untuk kakak saya.”
Perawat memasuki ruangan Ny X kemudian mempersiapkan alat untuk injeksi.
Perawat : “Selamat pagi ibu X, perkenalkan saya Y, perawat yang akan merawat ibu
hari ini. Ibu hari ini saya akan memberikan ibu obat, nanti saya akan menyuntikkan obat pada
ibu ya bu.” (sambil menyentuh pasien)
Perawat : “Ibu saya akan menyuntikkan obatnya sekarang ya bu”
Perawat selesai melakukan tindakan pada pasien.
Perawat : “Nah, ibu saya sudah selesai memberikan obat pada Ibu, semoga obat yang
saya berikan bisa membantu ibu agar ibu bisa cepat sembuh agar ibu bisa segera bertemu
dengan keluarga ibu. Keluarga ibu sudah sangat ingin bertemu dengan ibu lagi bu,”
Perawat : “Baik bu, karena saya sudah selesai memberi tindakan, saya mohon pamit
dulu bu, nanti jam 12 akan ada perawat lain yang akan memberi makan pada ibu. Permisi
bu.”
Perawat keluar ruangan pasien dan kembali bertemu dengan keluarga pasien
Keluarga 1 : “Bagaimana keadaan kakak saya, sus?”
Perawat : “Kondisi kakak ibu stabil, tapi masih belum ada perkembangan yang
menunjukkan tanda-tanda sadar bu. Ibu tetap sabar saja bu, banyak-banyak
berdoa untuk kesembuhan Ny X. Kalau ibu tidak pantang menyerah pasti
akan membawa dampak positif pada kesehatan Ny X bu.”
Keluarga 2 : “Iya sus, pasti. Kami ingin kakak kami segera sadar dan bisa berkumpul
dengan kami lagi.”
Perawat : “Kalau begitu saya permisi dulu bu, nanti jam 12 akan ada perawat lain yang
akan memberi makan pada Ny X. Kalau ibu membutuhkan bantuan saya atau
perawat lain untuk merawat Ny X silahkan datang ke nurse station bu.”
Keluarga 1 : “Baik sus.”
Perawat kembali ke nurse station untuk melanjutkan pekerjaannya, beberapa jam kemudian,
seorang perawat lain datang membawa troli berisi makanan yang akan diberikan pada pasien.
Perawat : “Selamat siang ibu, bapak.”
Keluarga 2 : “Selamat siang, sus.”
Perawat : “Perkenalkan saya perawat Z yang hari ini bertugas untuk memberikan
makan pada Ny X nanti saya akan memberikan makanan ini pada Ny X melalui selang NGT
yang sudah terpasang pada Ny X ya bu.”
Keluarga 1 : “Oh begitu sus, kira-kira kakak saya bisa sadar tidak ya sus?”
Perawat : “Kami akan berusaha agar Ny X segera sadar pak, untuk itu kami juga
membutuhkan bantuan dari pihak keluarga agar terus memiliki harapan
untuk kesembuhan Ny X. Selama keluarga masih memiliki harapan, Ny X
pasti akan mendapatkan dorongan semangat agar cepat sembuh.”
Keluarga 1 : iya sus, kami akan selalu memotivasinya.
Perawat : selamat siang Ny X, saya perawat. Karena ini sudah jam 13.00 sekarang
waktunya ibu makan siang.. nah, ini nanti makanannya akan saya masukkan
melalui selang NGT yang terpasang di mulut ibu ini. Begitu ya bu, saya akan
lakukan sekarang.
Perawat : nah ibu, makanannya suah masuk. Semoga makanan yang masuh ini bisa
bermanfaat bagi kesembuhan ibu. Saya dan keluarga ibu tidak henti-hentinya
berdo’a untuk kesembuhan ibu.. semoga ibu cepat sembuh ya bu… kalau
begitu saya permisi dulu. Ini disamping ibu sudah ada keluarga ibu yang selalu
menunggu ibu.
Perawat : (dengan keluarga pasien ) bu, saya sudah selesai memberi makanan ke Ny X
melalui selang. Semoga makanannya dapat memberi pengaruh pada kesembuhan Ny X. Saya
permisi dulu ya.. nanti silahkan panggil saya atau perawat lain bila ibu memerlukan bantuan.

Anda mungkin juga menyukai