Materi SKB – BPK

Hari pertama:

Persiapkan pensil HB, serta penghapus!

1. Isi biodata diri, karakter diri, pengalaman kerja, pencapaian dan pengetahuan tentang BPK.

2. Tes hitungan koran metode Kraeplin (Bawah ke atas, pindah ke kanan, 15-30 menit)

3. Tes kemampuan verbal (Sinonim, Antonim, analogi, silogisme)

4. Logika (Deret aritmatika, deret gambar, logika matematika, hafalan kata, 90 menit)

5. LOG (Tes cerita logika dengan isian LJK, 15 soal)

6. TUV (Tes mencocokkan pola gambar dengan isian LJK, 34 soal)

7. Tes EPPS (Tes kepribadian dengan isian LJK, 225 soal)

8. Tes PAPI Kostick (Tes kepribadian dengan isian LJK, 90 soal)

9. Tes Wartegg (Pakai pensil HB, menggambar 8 kotak melanjutkan titik dan garis)

10. Draw a man, draw a tree, draw a house (Pakai pensil HB)

11. Menulis Essay pengalaman hidup 12 Baris (Pakai pensil HB)

(Hingga tahap ini, dihabiskan waktu 5 jam)

12. Tes MMPI (Tes kepribadian/kejiwaan dengan komputer sebanyak 567 soal dengan pilihan

jawaban YA/TIDAK. Empat elemen yang dinilai berdasarkan tes ini yaitu Sikap Terhadap Tes,

Taraf Kapasitas Mental, Profil Klinis dan Profil Kepribadian Dasar)

(Tes ini memakan waktu kurang lebih 1 jam, jawablah dengan jujur dan tanpa pikir panjang)
Hari kedua:

Persiapkan mental dan permen penyegar nafas! Jangan ragu dan tunjukkan kepercayaan diri!

1. LGD dengan mengurutkan 8 kandidat ideal seorang pemeriksa ahli pertama.

2. Wawancara 15-40 menit.

Wawancara:

 Pastikan kenali diri sendiri dan pelajari latar belakang instansi yang dilamar

 Alasan “Kenapa memilih menjadi CPNS?” (Passion)

Karena saya sebelumnya bekerja di konsultan teknik yang sering melakukan pengawasan

pekerjaan pemerintah. Masih sering terjadi penyelewengan yang dilakukan oleh kontraktor dan

pernah beberapa kali mendampingi BPK saat pemeriksaan pekerjaan. Saya sempat

mengutarakan permasalahan yang dialami saat mengawasi pekerjaan seperti teguran yang tidak

dihiraukan, penjagaan mutu yang diabaikan, prosedur K-3 yang tidak dilakukan, dll, dan hal itu

menjadi acuan bagi Tim BPK yang melakukan pengecekan pekerjaan di lapangan dalam

menentukan kerugian negara yang dialami. Sehingga saya merasa Passion saya adalah di

Pemeriksa Ahli Pertama.

Saya rasa menjadi Pemeriksa Ahli Pertama merupakan suatu tugas yang mulia, saya juga

turut melakukan kontribusi dalam hal pengelolaan uang negara yang mana hal itu bisa

dimanfaatkan untuk kepentingan orang banyak. yah walau juga selain mendapatkan gaji,

Untuk membanggakan orangtua.

KEPRIBADIAN SEORANG AUDITOR KEUANGAN NEGARA (BPK)

 Pengendalian diri/ Keyakinan pada diri atas kemampuan untuk membawa perubahan positif

atas keputusan-keputusan yang diperbuatnya. Setiap perilaku mereka akan mempengaruhi apa

yang akan terjadi pada diri mereka sendiri.

 Kepercayaan diri/ Kemampuan introspeksi diri atas pencapaian yang selama ini telah mereka

lakukan sehingga dapat menumbuhkan rasa percaya diri untuk melakukan pencapaian yang

lebih baik lagi.

 Kemampuan menyelesaikan masalah/ Keyakinan akan kemampuan diri untuk menerima dan

menyelesaikan sebuah masalah yang sedang dihadapinya.

 Kestabilan emosional, mencerminkan kedewasaan emosi seseorang. Seorang auditor wajib

menyelesaikan masalah dan menanggapi peristiwa secara objektif dan mampu membedakan

antara masalah pribadi dan pekerjaan.