Naskah Drama

TOXIC RELATIONSHIP

Disusun Oleh:
1. Nadila Ayu Fasya (Ziva)
2. Revaldy Sah Diwangkara (Jason)
3. Natasya Eliana Putri (Keyrin)
4. Zahwa Eka Pratiwi (Sheira)
5. Rizky Alfiyah (Celine)
6. Wahyu Agung Saputra (Leon)

XI MIPA 5
SMAN 1 Ciasem
(2020-2021)
 TOXIC RELATIONSHIP

Disuatu pagi yang cerah, sebelum bel sekolah

berbunyi ada siswi-siswi SMA Harapan Bangsa
yang sedang berbincang-bincang yang
bernama Ziva, Keyrin, Sheira, dan Celine.

Ziva : “Guys, gue mau ngasi tau kalo gue

sekarang lagi deket sama Jason!!”
Keyrin : “Hah Jason yang sering buat onar
itu?”
Ziva : “Iya, tapi dia baik kok aslinya, gak kayak
yang kalian pikirin.”
Sheira : “Lo yakin mau sama dia?”
Ziva : “Yakinlah, dia baik juga kok ke keluarga
gue.”
Celine : “Bentar-bentar ini pada ngomongin
apaan si?”
Sheira : “Aduh Cel lo tuh lemot banget si!”
Keyrin : “Udah lo nyimak aja!”
Celine : “Ih padahal gue pengen tau juga!”
Bell pun berbunyi, bu Siti guru yang mengajar
mereka pun masuk ke kelas untuk mengajar.

Setelah jam sekolah selsai dan bel pulang

berbunyi Keyrin mengajak ketiga temannya
untuk menanyakan perihal kerja kelompok.

Key :”Guys, besok kita kerja kelompok tugas

prakarya kan?”
Sheira :”Ayo, mau dimana nih?”
Celine :”Dirumah gue aja, jam 11 ya.”
Ziva :”Hmm..guys sorry banget kayanya
besok gue gabisa ikut kerkom dulu ada urusan
keluarga nih.”
Celine :”Oke gapapa ziv, next kerkom lo harus
dateng ya!”
Ziva :”Iya tenang.”

Setelah berbincang dengan teman-temannya

Ziva ternyata harus berbohong untuk tidak
ikut kerja kelompok besok dikarenakan bukan
adanya urusan keluarga ternyata ia akan
berkencan dengan Jason. Dan Ziva menelfon
Jason untuk memberi kabar.

Ziva :”Hallo Jas, besok jadi kan kita

ngedate?”
Jason :”Jadi dong, kamu udah batalin
kerkomnya kan?”
Ziva :”Udah kok, tenang aja.”
Jason :”Okay, aku jemput kamu jam 11.”
Ziva :”Okay, see you.”

Besoknya di Mall, Keyrin dan teman-temannya

yang sudah selesai membeli barang untuk
kebutuhan kelompok, dan berinisiatif untuk
nongkrong di Starbucks.

Sheira. :”Ini bahan-bahannya udah lengkap

semua kan? Gimana kalo kita nongki
bentaram di Starbucks?”
Keyrin. :”Boleh deh, mumpung gue lagi ada
duit ni”
Celine :”Gue si ngikut aja”
Sesampainya di Starbucks tidak disangka
mereka bertemu teman Jason yaitu Leon,
yang ternyata Leon melihat Jason dan Ziva
sedang berkencan di tempat yang sama.

Celine :” Eh itu kan Leon. Leon Leon!”

Leon :” Lho kalian bertiga aja? Tumben
Ziva kaga ikut”
Celine :”Iya katanya dia lagi ada urusan
keluarga.”
Leon :”Tapi tadi gue liat dia lagi jalan sama
Jason di lobi.”
Sheira :”Ah elah lo salah liat kali, masa ziva
ngobohongin kita si.”
Key :”Coba gue telfon dia.”

Dan ternyata telfon dari Keyrin pun tidak

diangkat oleh ziva.
Key :”Tuh ga diangkat, berarti dia lagi sibuk
sama keluarganya, lo jangan ngaco deh.”
Leon :”Oh kayanya emang gue yang salah
liat sorry sorry, eh yaudeh gue cabut duluan
ya bye.”

Sementara itu di waktu lain Jason dan Ziva

sedang berkencan, tetapi mereka bertengkar
karena suatu hal.

Jason :”Ziv, besok jalan lagi yuk ke

tongkrongan aku, aku mau ngenalin kamu
sama temen-temen aku.”
Ziva :”Aduh Jas maaf banget kayanya besok
aku gabisa deh ada acara bareng temen aku”
Jason :”Kok kamu gitu sih, Kan itu bisa lain
kali Ziv.”
Ziva :”Tapi Jas, Aku udah jarang main sama
mereka”
Jason. :”Oh jadi kamu lebih mentingin
mereka? Males deh aku sama kamu, dah
pulang sendiri sana
Ziva :”Bukan gitu maksud aku-“
Ziva :”Jas, Jas, Jason!”
Dan Ziva pun ditinggalkan di Mall sendiri oleh
Jason.

Sementara itu keesokan harinya

ditongkrongan, Jason dan Leon sedang
berbincang mengenai suatu hal.

Jason :”Yon gue sekarang lagi deket sama

anak IPA 1 gimana menurut lo? (Sambil
memperlihatkan foto seorang wanita di
Hpnya)
Leon :”Lah bukannya lo sama si Ziva ya?”
Jason :”Alah Ziva mah cuma buat iseng-iseng
doang kali.”
Leon. “Wah parah lo Jas, brengsek juga lo.”
Jason :”Udahlah lo jangan ikut campur, ini
urusan gue!”

Jason yang dalam keadaan kesal karena

perkataan Leon akhirnya memilih untuk pergi
dari tempat itu.
Sedangkan Ziva yang khawatir karena tidak
diberi kabar oleh Jason terus menelfon Jason
untuk bertanya kabar.

Ziva :”Halo Jas, akhirnya kamu angkat telfon

aku juga, kamu kemana ajasi?”
Jason :”Ada apaan si ziv, lo ganggu banget
tau.”
Ziva :”Ya maaf akukan cuma khawatir kamu
kenapa-kenapa”
Jason “Oh ya btw aku mau ngomong
sesuatu, kayanya hubungan kita cuma sampe
sini aja, gue udah bosen sama lo.”
Ziva :” Hah kok gitu si Jas, aku tu udah
sayang sama kamu, kamu kok brengsek gini!”
Jason :”Iya emang gue brengsek, lagian
gue udah punya yang baru, yang lebih cantik
dari lo, jadi jangan ganggu gue lagi!” (Sambil
memutuskan telefon)
Ziva :”Halo Jas-“

Ziva yang sedang galau akhirnya di datangi

oleh teman-temannya. Mereka bermain di
rumah Ziva untuk menghibur temannya itu.

Celine :” Udah Ziv, lupain Jason lo harus

bahagia lagi ya”
Key :”Iya, gue bersyukur banget lo bisa
keluar dari hubungan ga sehat lo itu sama
dia.”
Sheira :”Iya lo masi punya kita-kita kok yang
selalu ada buat lo.”
Ziva :”Iya gue mau banyak terimakasih
sama kalian, harusnya gue nurutin apa kata
kalian dari awal
Celine :”Yaudah sekarang lupain semuanya
dan have fun bareng sama kita!”

Dan mereka pun saling menyemangati satu

sama lain dan menghibur Ziva untuk
bersenang-senang dan melupakan masa
lalunya.
-THE END-