Problem Solving
Motivasi Prestasi Kreativitas
1 85 100 92
2 73 96 86
3 76 86 84
Perkotaan
4 81 94 93
5 77 84 85
Faktor 1 Rata-rata 78.4 92 88
(Wilayah) 1 100 98 76
2 109 102 78
3 103 97 81
Perdesaan
4 98 99 76
5 100 112 80
Rata-rata 102 101.6 78.2
∑_(𝑖=1)^𝑎▒𝑏𝑟" "
(𝒙 ̅_(𝑖.)−𝒙 ̅ )(𝒙 ̅_(𝑖.)−𝒙 ̅ )^′
(𝒙_111−𝒙 ̅_11 ) (𝒙_112−𝒙 ̅_11 )
6.6 -5.4
8 4
4 -2
(𝒙_111−𝒙 ̅_11 )' (𝒙_112−𝒙 ̅_11 )'
6.6 8 4 -5.4 4
(𝒙_111−𝒙 ̅_11 )(𝒙_111−𝒙 ̅_11 )^′ (𝒙_112−𝒙 ̅_11 )(𝒙_112−𝒙 ̅_11 )^′
Perkotaan PBL
118 114 98
𝑥_121 122 𝑥_122 112 𝑥_123 118
102 91 79
(𝒙_121−𝒙 ̅_12 ) (𝒙_122−𝒙 ̅_12 )
6 2
4 -6
14.2 3.2
(𝒙_121−𝒙 ̅_12 )′ (𝒙_122−𝒙 ̅_12 )′
6 4 14.2 2 -6
(𝒙_121−𝒙 ̅_12 )(𝒙_121−𝒙 ̅_12 )^′ (𝒙_122−𝒙 ̅_12 )(𝒙_122−𝒙 ̅_12 )^′
36 24 85.2 4 -12
24 16 56.8 -12 36
85.2 56.8 201.64 6.4 -19.2
(𝒙_211−𝒙 ̅_21 ) (𝒙_212−𝒙 ̅_21 )
-2 7
-3.6 0.4
-2.2 -0.2
(𝒙_211−𝒙 ̅_21 )′ (𝒙_212−𝒙 ̅_21 )′
-2 -3.6 -2.2 7 0.4
Pedesaan PBL
128 130 121
𝑥_221 𝑥_222 𝑥_223
130 120 112
80 93 90
(𝒙_221−𝒙 ̅_22 ) (𝒙_222−𝒙 ̅_22 )
4.2 6.2
10.8 0.8
-4.2 8.8
(𝒙_221−𝒙 ̅_22 )′ (𝒙_222−𝒙 ̅_22 )′
4.2 10.8 -4.2 6.2 0.8
(𝒙_221−𝒙 ̅_22 )(𝒙_221−𝒙 ̅_22 )^′ (𝒙_222−𝒙 ̅_22 )(𝒙_222−𝒙 ̅_22 )
maka :
87.2 62 64 304
X1 62 184 82 X2 108
64 82 70 184
𝑆𝑃〗 _𝑟𝑒𝑠=∑_(𝑖=1)^𝑎▒ 〖∑ _(𝑗=1)^𝑏▒ 〖∑ _(𝑘=1)^𝑟▒ 〖 (𝒙_𝑖𝑗𝑘−𝒙 ̅_𝑖𝑗 )(𝒙_𝑖𝑗𝑘−𝒙 ̅_𝑖𝑗 )^′ " " 〗 " " 〗 " " 〗
𝑆𝑆𝑃〗 _𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙=∑_(𝑖=1)^𝑎▒ 〖∑ _(𝑗=1)^𝑏▒ 〖∑ _(𝑘=1)^𝑟▒ 〖 (𝒙_𝑖𝑗𝑘−𝒙 ̅ )(𝒙_𝑖𝑗𝑘−𝒙 ̅ )^′ " " 〗 " " 〗 " " 〗
maka :
Pengaruh Interaksi (F3)
804.05 388.1 203.75
〖𝑆𝑆𝑃〗 _𝑖𝑛𝑡𝑒𝑟+𝑆𝑆𝑃_𝑟𝑒𝑠 388.1 818.2 -4.9
203.75 -4.9 656.45
𝛬_3 0.6063500486
〖𝑙𝑛𝛬〗 _3 -0.500297822
−[𝑎𝑏(𝑛−1)−(𝑝+1−(𝑎−1)(𝑏−1))/2]
= -14.5
−[𝑎𝑏(𝑛−1)−(𝑝+1−(𝑎−1)(𝑏−1))/2] 𝑙𝑛〖𝛬 _3 〗
7.25431841529
Λ_1 0.1663328263
〖𝑙𝑛 Λ 〗 _1 -1.79376452
−[𝑎𝑏(𝑛−1)−(𝑝+1−(𝑎−1))/2] = -14.5
Λ_2 0.1135430823
〖𝑙𝑛 Λ 〗 _2-2.175572934
−[𝑎𝑏(𝑛−1)−(𝑝+1−(𝑏−1))/2] -14.5
Mencari t tabel
uji t bonferoni 16 0.01666666667 2.6730322864
uji t lsd 16 0.05 2.1199052992
uji t tukey 16 0.05 2.998
embelajaran)
ampel perlakuan
∑_(𝑖=1)^𝑏▒𝑎𝑟" "
(𝒙 ̅_(.𝑗)−𝒙 ̅ )(𝒙 ̅_(.𝑗)−𝒙 ̅ )^′
191.8225 150.965
= 20
= 20 150.965 118.81
20.0825 15.805
_(𝑖.)−𝒙 ̅_(.𝑗)+𝒙 ̅ )^′
(𝒙_113−𝒙 ̅_11 ) (𝒙_114−𝒙 ̅_11 )
-2.4
-6
-4
(𝒙_113−𝒙 ̅_11 )' (𝒙_114−𝒙 ̅_11 )'
-2 -2.4 -6 -4 2.6
𝒙_112−𝒙 ̅_11 )^′ (𝒙_113−𝒙 ̅_11 )(𝒙_113−𝒙 ̅_11 )^′ (𝒙_114−𝒙 ̅_11 )(𝒙_114−𝒙 ̅_11 )^
(𝒙_123−𝒙 ̅_12 ) (𝒙_124−𝒙 ̅_12 )
-14
0
-8.8
(𝒙_123−𝒙 ̅_12 )′ (𝒙_124−𝒙 ̅_12 )′
3.2 -14 0 -8.8 8
22−𝒙 ̅_12 )^′ (𝒙_123−𝒙 ̅_12 )(𝒙_123−𝒙 ̅_12 )^′ (𝒙_124−𝒙 ̅_12 )(𝒙_124−𝒙 ̅_12
98 100 102
𝑥_214 99 𝑥_215 112 ¯𝒙_𝟐𝟏 101.6
76 80 78.2
(𝒙_213−𝒙 ̅_21 ) (𝒙_214−𝒙 ̅_21 )
1
-4.6
2.8
(𝒙_213−𝒙 ̅_21 )′ (𝒙_214−𝒙 ̅_21 )′
-0.2 1 -4.6 2.8 -4
𝒙_212−𝒙 ̅_21 )^′ (𝒙_213−𝒙 ̅_21 )(𝒙_213−𝒙 ̅_21 )^′ (𝒙_214−𝒙 ̅_21 )(𝒙_211−𝒙 ̅_21 )^
-1.4 1 -4.6 2.8 16
-0.08 -4.6 21.16 -12.88 10.4
0.04 2.8 -12.88 7.84 8.8
(𝒙_223−𝒙 ̅_22 ) (𝒙_224−𝒙 ̅_22 )
-2.8
-7.2
5.8
(𝒙_223−𝒙 ̅_22 )′ (𝒙_224−𝒙 ̅_22 )′
8.8 -2.8 -7.2 5.8 -9.8
222−𝒙 ̅_22 ) (𝒙_223−𝒙 ̅_22 )(𝒙_223−𝒙 ̅_22 ) (𝒙_224−𝒙 ̅_22 )(𝒙_224−𝒙 ̅_22 )
108 184 74 -5 11
216 20 X3 -5 149.2 19.4 X4
20 326.8 11 19.4 20.8
Karena 26.009586 > 7.8147279, maka H0 ditolak. Artinya faktor wilayah berpengaruh
terhadap motivasi, prestasi dan kreativitas siswa
Karena 26.009586 > 7.8147279, maka H0 ditolak. Artinya faktor wilayah berpengaruh
terhadap motivasi, prestasi dan kreativitas siswa
Karena 31.545808 > 7.8147279, maka H0 ditolak. Artinya faktor metode pembelajaran
berpengaruh terhadap motivasi, prestasi dan kreativitas siswa
Kesimpulan
Karena |t| hitung = 6,307365 > 2,673032 = t tabel, maka H0 ditolak. Artinya ada perbedaan antara wilayah asal siswa dari p
Karena |t| hitung = 1,787629 < 2,673032 = t tabel, maka H0 diterima. Artinya tidak ada perbedaan antara wilayah asal siswa
Karena |t| hitung = 2,429546 < 2,673032 = t tabel, maka H0 diterima. Artinya tidak ada perbedaan antara wilayah asal siswa
Kesimpulan
Karena |t| hitung = 6,307365 > 2,119905 = t tabel, maka H0 ditolak. Artinya ada perbedaan antara wilayah asal siswa dari p
Karena |t| hitung = 1,787629 < 2,119905 = t tabel, maka H0 diterima. Artinya tidak ada perbedaan antara wilayah asal siswa
Karena |t| hitung = 2,429546 > 2,119905 = t tabel, maka H0 ditolak. Artinya ada perbedaan antara wilayah asal siswa dari p
Kesimpulan
Karena |t| hitung =8,919962 > 2,998 = t tabel, maka H0 ditolak. Artinya ada perbedaan antara wilayah asal siswa dari perko
Karena |t| hitung = 2,528089 < 2,998 = t tabel, maka H0 diterima. Artinya tidak ada perbedaan antara wilayah asal siswa da
Karena |t| hitung = 3,435897436 > 2,998 = t tabel, maka H0 ditolak. Artinya ada perbedaan antara wilayah asal siswa dari p
Kesimpulan
Karena |t| hitung = 9,870894 > 2,673032= t tabel, maka H0 ditolak. Artinya ada perbedaan antara metode pembelajaran men
Karena |t| hitung = 7,216723 > 2,673032 = t tabel, maka H0 ditolak. Artinya ada perbedaan antara metode pembelajaran me
Karena |t| hitung = 1,051595 < 2,673032 = t tabel, maka H0 diterima. Artinya tidak ada perbedaan antara metode pembelaja
Kesimpulan
Karena |t| hitung = 9,870894 > 2,119905 = t tabel, maka H0 ditolak. Artinya ada perbedaan antara metode pembelajaran me
Karena |t| hitung = 7,216723 > 2,119905 = t tabel, maka H0 ditolak. Artinya ada perbedaan antara metode pembelajaran me
Karena |t| hitung = 1,051595 < 2,119905 = t tabel, maka H0 diterima. Artinya tidak ada perbedaan antara metode pembelaj
Kesimpulan
Karena |t| hitung = 13,95949 > 2,998 = q tabel, maka H0 ditolak. Artinya ada perbedaan antara metode pembelajaran mengg
Karena |t| hitung = 10,20599 > 2,998 = q tabel, maka H0 ditolak. Artinya ada perbedaan antara metode pembelajaran mengg
Karena |t| hitung = 1,487179 < 2,998 = t tabel, maka H0 diterima. Artinya tidak ada perbedaan antara metode pembelajaran
roject Based Learning Rata-rata total
117.9 104.05
118.6 (𝒙 ̅ ) 107.7
86 84.55
1.45
pada Faktor 2
20.0825
15.805
2.1025
𝑗)−𝒙 ̅ )^′ " " 〗
20.0825
15.805
2.1025
(𝒙_114−𝒙 ̅_11 ) (𝒙_115−𝒙 ̅_11 )
2.6 -1.4 -1.4
2 -8 -8
5 -3 -3
(𝒙_114−𝒙 ̅_11 )' (𝒙_115−𝒙 ̅_11 )'
2 5 -1.4 -8 -3
𝒙_114−𝒙 ̅_11 )(𝒙_114−𝒙 ̅_11 )^′ (𝒙_115−𝒙 ̅_11 )(𝒙_115−𝒙 ̅_11 )^′
(𝒙_124−𝒙 ̅_12 ) (𝒙_125−𝒙 ̅_12 )
8 -2
10 -8
-4.8 -3.8
(𝒙_124−𝒙 ̅_12 )′ (𝒙_125−𝒙 ̅_12 )′
10 -4.8 -2 -8 -3.8
(𝒙_124−𝒙 ̅_12 )(𝒙_124−𝒙 ̅_12 )^′ (𝒙_125−𝒙 ̅_12 )(𝒙_125−𝒙 ̅_12 )^′
80 -38.4 4 16 7.6
100 -48 16 64 30.4
-48 23.04 7.6 30.4 14.44
(𝒙_214−𝒙 ̅_21 ) (𝒙_215−𝒙 ̅_21 )
-4 -2
-2.6 10.4
-2.2 1.8
(𝒙_214−𝒙 ̅_21 )′ (𝒙_215−𝒙 ̅_21 )′
-2.6 -2.2 -2 10.4 1.8
𝒙_214−𝒙 ̅_21 )(𝒙_211−𝒙 ̅_21 )^′ (𝒙_215−𝒙 ̅_21 )(𝒙_215−𝒙 ̅_21 )^′
10.4 8.8 4 -20.8 -3.6
6.76 5.72 -20.8 108.16 18.72
5.72 4.84 -3.6 18.72 3.24
(𝒙_224−𝒙 ̅_22 ) (𝒙_225−𝒙 ̅_22 )
-9.8 2.2 2.2
-3.2 -1.2 -1.2
-3.2 -7.2 -7.2
(𝒙_224−𝒙 ̅_22 )′ (𝒙_225−𝒙 ̅_22 )′
-3.2 -3.2 2.2 -1.2 -7.2
(𝒙_224−𝒙 ̅_22 )(𝒙_224−𝒙 ̅_22 ) (𝒙_225−𝒙 ̅_22 )(𝒙_225−𝒙 ̅_22 )
berpengaruh
pembelajaran
antara wilayah asal siswa dari perkotaan dan perdesaan ditinjau dari motivasi belajar siswa. Selain itu jika dilihat dari rata-rata motivas
bedaan antara wilayah asal siswa dari perkotaan dan perdesaan ditinjau dari prestasi belajar siswa.
bedaan antara wilayah asal siswa dari perkotaan dan perdesaan ditinjau dari kreativitas siswa.
n antara wilayah asal siswa dari perkotaan dan perdesaan ditinjau dari motivasi belajar siswa. Selain itu jika dilihat dari rata-rata motiva
bedaan antara wilayah asal siswa dari perkotaan dan perdesaan ditinjau dari prestasi belajar siswa.
antara wilayah asal siswa dari perkotaan dan perdesaan ditinjau dari kreativitas siswa. Selain itu jika dilihat dari rata-rata kreativitas si
ara wilayah asal siswa dari perkotaan dan perdesaan ditinjau dari motivasi belajar siswa. Selain itu jika dilihat dari rata-rata motivasi bel
aan antara wilayah asal siswa dari perkotaan dan perdesaan ditinjau dari prestasi belajar siswa.
antara wilayah asal siswa dari perkotaan dan perdesaan ditinjau dari kreativitas siswa. Selain itu jika dilihat dari rata-rata kreativitas sis
antara metode pembelajaran menggunakan Problem Solving dan Project Base Learning ditinjau dari motivasi belajar siswa. Selain itu ji
antara metode pembelajaran menggunakan Problem Solving dan Project Base Learning ditinjau dari prestasi belajar siswa. Selain itu ji
bedaan antara metode pembelajaran menggunakan Problem Solving dan Project Base Learning ditinjau dari kreativitas siswa.
antara metode pembelajaran menggunakan Problem Solving dan Project Base Learning ditinjau dari motivasi belajar siswa. Selain itu j
n antara metode pembelajaran menggunakan Problem Solving dan Project Base Learning ditinjau dari prestasi belajar siswa. Selain itu j
rbedaan antara metode pembelajaran menggunakan Problem Solving dan Project Base Learning ditinjau dari kreativitas siswa.
tara metode pembelajaran menggunakan Problem Solving dan Project Base Learning ditinjau dari motivasi belajar siswa. Selain itu jika
tara metode pembelajaran menggunakan Problem Solving dan Project Base Learning ditinjau dari prestasi belajar siswa. Selain itu jika
aan antara metode pembelajaran menggunakan Problem Solving dan Project Base Learning ditinjau dari kreativitas siswa.
hat dari rata-rata motivasi belajar siswa antara siswa perkotaan dan perdesaan, maka siswa yang berasal dari wilayah perdesaan lebih ba
ihat dari rata-rata motivasi belajar siswa antara siswa perkotaan dan perdesaan, maka siswa yang berasal dari wilayah perdesaan lebih b
ari rata-rata kreativitas siswa antara siswa perkotaan dan perdesaan, maka siswa yang berasal dari wilayah perkotaan lebih baik daripad
dari rata-rata motivasi belajar siswa antara siswa perkotaan dan perdesaan, maka siswa yang berasal dari wilayah perdesaan lebih baik d
ari rata-rata kreativitas siswa antara siswa perkotaan dan perdesaan, maka siswa yang berasal dari wilayah perkotaan lebih baik daripada
belajar siswa. Selain itu jika dilihat dari rata-rata motivasi belajar siswa antara metode pembelajaran Problem Solving dan Project Base
belajar siswa. Selain itu jika dilihat dari rata-rata prestasi belajar siswa antara metode pembelajaran Problem Solving dan Project Base L
eativitas siswa.
belajar siswa. Selain itu jika dilihat dari rata-rata motivasi belajar siswa antara metode pembelajaran Problem Solving dan Project Base
belajar siswa. Selain itu jika dilihat dari rata-rata prestasi belajar siswa antara metode pembelajaran Problem Solving dan Project Base L
reativitas siswa.
ajar siswa. Selain itu jika dilihat dari rata-rata motivasi belajar siswa antara metode pembelajaran Problem Solving dan Project Base Le
jar siswa. Selain itu jika dilihat dari rata-rata prestasi belajar siswa antara metode pembelajaran Problem Solving dan Project Base Lear
vitas siswa.
dari wilayah perdesaan lebih baik daripada siswa yang berasal dari perkotaan.
l dari wilayah perdesaan lebih baik daripada siswa yang berasal dari perkotaan.
yah perkotaan lebih baik daripada siswa yang berasal dari perdesaan.
i wilayah perdesaan lebih baik daripada siswa yang berasal dari perkotaan.
oblem Solving dan Project Base Learning, maka metode pembelajaran yang paling efektif menggunakan project base learning
blem Solving dan Project Base Learning, maka metode pembelajaran yang paling efektif menggunakan project base learning
oblem Solving dan Project Base Learning, maka metode pembelajaran yang paling efektif menggunakan project base learning.
blem Solving dan Project Base Learning, maka metode pembelajaran yang paling efektif menggunakan project base learning
em Solving dan Project Base Learning, maka metode pembelajaran yang paling efektif menggunakan project base learning.
m Solving dan Project Base Learning, maka metode pembelajaran yang paling efektif menggunakan project base learning.
project base learning
project base learning
n project base learning.
project base learning
Motivasi
130
120
120
110 115
100 110
90
105
80
70 100
60 95
50
PS (B1) PjBL (B2) 90
PS (B1)
Perkotaan (A1) Perdesaan (A2)
MOTIVASI
Perkotaan (A1) Perdesaan (A2)
PS (B1) 78.4 102
PjBL (B2) 112 123.8
Motivasi
130 120
120 115
110
110
100
90 105
80 100
70
95
60
50 90
Perkotaan (A1) Perdesaan (A2) Perkotaan (A1)
Prestasi
120
115
110
105
100
95
90
PS (B1) PjBL (B2)
PRESTASI
Perkotaan (A1) Perdesaan (A2)
PS (B1) 92 101.6
PjBL (B2) 118 119.2
Prestasi
120 130
115 120
110
110
100
105
90
100
80
95
70
90 60
Perkotaan (A1) Perdesaan (A2) Perkotaan (A1)
Kreativitas
130
120
110
100
90
80
70
60
PS (B1) PjBL (B2)
KREATIVITAS
Perkotaan (A1) Perdesaan (A2)
PS (B1) 88 123.8
PjBL (B2) 87.8 84.2
Kreativitas
130
120
110
100
90
80
70
60
Perkotaan (A1) Perdesaan (A2)