A.

Hasil Pengamatan
1. Hasil Pengamatan Praktikan 4
Tabel 1. Pengamatan interaksi intraspesifik tanaman kacang hijau
Parameter Tanaman Polybag 1 Polybag 2 Polybag 3
Jumlah individu yang 1 2 5
tumbuh (butir)
Tinggi tanaman (cm) 6 7,5 7
Jumlah daun (helai) 4 6 5
Luas daun (cm2) 3,5 3 3,5

Tabel 2. Pengamatan interaksi intraspesifik tanaman jagung

Parameter Tanaman Polybag 4 Polybag 5 Polybag 6
Jumlah individu yang 1 2 5
tumbuh (butir)
Tinggi tanaman (cm) 7 7,4 7,8
Jumlah daun (helai) 4 4 4
Luas daun (cm2) 2 2,6 3

Tabel 3. Pengamatan interaksi interspesifik (kacang hijau dan jagung)

Kacang Hijau Jagung
Parameter Tanaman Plbg. 7 Plbg. 8 Plbg. 9 Plbg. 7 Plbg. 8 Plbg. 9
Jumlah individu yang 1 2 5 1 1 5
tumbuh (butir)
Tinggi tanaman (cm) 6 5,7 5,2 7 7,8 7,5
Jumlah daun (helai) 3 2 3 3 3 3
Luas daun (cm2) 2,3 3 3,5 3 3,4 3,5

B. Pembahasan
Praktikum ekologi acara 3 kali ini mengamati kompetisi intraspesifik dan interspesifik
dalam waktu selama 4 minggu. Adapun tujuan dilakukannya praktikum ini adalah untuk
mengamati pengaruh kompetisi intraspesifik dan interspesifik terhadap pertumbuhan tanaman
jagung dan kacang hijau. Alat-alat yang dibutuhkan dalam praktikum ini meliputi tempat
menumbuhkan tanaman di polybag, sekop dan penggaris. Sedangkan bahan-bahan yang
digunakan pada praktikum ini adalah tanah yang telah diberi pupuk, air untuk menyirami
tanaman, biji kacang hijau dan biji jagung.
Berdasarkan hasil pengamatan yang telah dilakukan oleh praktikan 4, diperoleh hasil
pertumbuhan yang bermacam-macam pada tiap polybagnya. Untuk polybag 1 yang ditanami
1 kecambah kacang hijau, pada minggu ke 4 tanaman tumbuh dengan subur dan setelah
diamati diperoleh data tinggi tanaman sekitar 6 cm dengan jumlah helai daun 4 serta luas
permukaan daun sekitar 3,5 cm2. Untuk polybag 2 yang ditanami 2 kecambah kacang hijau,
pada minggu ke 4 semua tanaman tumbuh dengan subur dan setelah diamati diperoleh rata-
rata data tinggi tanaman sekitar 7,5 cm dengan jumlah helai daun 6 serta luas permukaan daun
sekitar 5 cm2 . Untuk polybag 3 yang ditanami 5 kecambah kacang hijau, pada minggu ke 4
terdapat 5 tanaman yang tumbuh dengan subur, kemudian setelah diamati diperoleh rata-rata
data tinggi tanaman sekitar 7 cm dengan jumlah helai daun 5 serta luas permukaan daun
sekitar 3,5 cm2 .
Untuk polybag 4 yang ditanami 1 tanaman jagung, pada minggu ke 4 tanaman tumbuh
subur setelah diamati diperoleh data tinggi tanaman sekitar 7 cm dengan jumlah helai daun 4
serta luas permukaan daun sekitar 2 cm 2. Untuk polybag 5 yang ditanami 2 tanaman jagung,
pada minggu ke 4 kedua tanaman hidup subur, setelah diamati diperoleh data tinggi tanaman
sekitar 7,4 cm dengan jumlah helai daun 4 serta luas permukaan daun sekitar 2,6 cm 2. Untuk
polybag 6 yang ditanami 5 tanaman jagung, pada minggu ke 4 terdapat 5 tanaman yang
tumbuh dengan subur, kemudian setelah diamati diperoleh rata-rata data tinggi tanaman
sekitar 7,8 cm dengan jumlah helai daun 4 serta luas permukaan daun sekitar 3 cm2 .
Untuk polybag 7 yang ditanami 1 tanaman jagung dan 1 kecambah kacang hijau, pada
minggu ke 4 hanya tanaman kacang hijau saja yang dapat tumbuh subur keduanya, kemudian
setelah diamati diperoleh data tinggi tanaman kacang hijau sekitar 6 cm dengan jumlah helai
daun 3 serta luas permukaan daun sekitar 2,3 cm 2 dan untuk tanaman jagungnya juga tumbuh
subur, setelah diamati diperoleh data tinggi tanaman sekitar 7 cm dengan jumlah helai daun 3
serta luas permukaan daun sekitar 3,4 cm 2 . Untuk polybag 8 yang ditanami 2 tanaman jagung
dan 2 kecambah kacang hijau, pada minggu ke 4 terdapat 2 tanaman kacang hijau dan hanya 1
tanaman jagung yang dapat tumbuh sedangkan 1 tanaman jagung mengalami kematian,
kemudian setelah diamati diperoleh rata-rata data tinggi tanaman kacang hijau sekitar 5,7 cm
dengan jumlah helai daun 2 serta luas permukaan daun sekitar 3 cm 2 , sedangkan pada
 tanaman jagungnya yaitu setelah diamati diperoleh data tinggi tanaman sekitar 7,8 cm dengan
jumlah helai daun 3 serta luas permukaan daun sekitar 3,4 cm 2. Untuk polybag 9 yang
ditanami 5 tanaman jagung dan 5 kecambah kacang hijau, pada minggu ke 4 dapat diamati
semua tanaman kacang hijau tumbuh dengan subur dan pada tanaman jagung 5 tanaman yang
tumbuh dengan subur, kemudian setelah diamati diperoleh rata-rata data tinggi tanaman
kacang hijau sekitar 5,2 cm dengan jumlah helai daun 3 serta luas permukaan daun sekitar 3,5
cm2 . Untuk rata-rata data tinggi tanaman jagung sekitar 7,5 cm dengan jumlah helai daun 3
serta luas permukaan daun sekitar 3,5 cm2 .
Dari hasil pengamatan praktikan 4 dapat dilihat terjadi adanya kompetisi, yang mana,
disana terdapat 1 tanaman saja yang mati yaitu pada polybag 8 satu tanaman jagung,
mungkin bisa mati dikarenakan adanya kompetisi yang terjadi. Sedangkan dalam polybag lain
ternyata mengalami proses hidup yang sama, walau pun tingkat ketinggian tanaman antar
polybag berbeda. hal ini dikarenakan adanya proses diefiensi unsur hara yang terjadi pada
tanaman, jadi yang mana semakin banyak jumlah tanaman dan spesies yang berbeda dalam
satu wadah polybag tersebut maka semakin besar pula terjadinya perebutan unsur hara antara
tanaman satu dengan tanaman yang lain.

LAMPIRAN
1. Dokumentasi Pengamatan Praktikan 1
2. Dokumentasi Pengamatan Praktikan 2
3. Dokumentasi Pengamatan Praktikan 3
4. Dokumentasi Pengamatan Praktikan 4