Anda di halaman 1dari 5

LAPORAN KIMIA

Mengidentifikasi Adanya Unsur C Dan H Dalam Senyawa Organik

OLEH:

NI KADEK DIAH MEILINA DEWI

NURIS SABILLA

I MADE DITA UTAMA

I MADE ANANDA HARDIANTA

XI MIPA 5

SMAN 2 Semarapura

2017/2018
A. Judul
Mengidentifikasi Adanya Unsur Karbon dan Hidrogen dalam Senyawa Organik

B. Tujuan
1. Menyelidiki keberadaan unsur C dan H dalam senyawa organik.

C. Landasan Teori
Hidrokarbon yang paling sederhana adalah alkana, yaitu hidrokarbon yang hanya
mengandung ikatan kovalen tunggal. Hidrokarbon merupakan senyawa yang struktur
molekulnya terdiri dari hidrogen dan karbon. Molekul yang paling sederhana dari
alkana adalah metana. Metana berupa gas pada suhu dan tekanan baku, merupakan
komponen utama gas alam (Wilbraham, 1992).

Hidrokarbon dapat diklasifikasikan menurut macam-macam ikatan karbon yang


dikandungnya. Hidrokarbon dengan karbon-karbon yang mempunyai satu ikatan
dinamakan hidrokarbon jenuh. Hidrokarbon dengan dua atau lebih atom karbon yang
mempunyai ikatan rangkap dua atau tiga dinamakan hidrokarbon tidak jenuh
(Fessenden, 1997).

D. Alat dan Bahan


1. Kertas koran
2. Air kapur
3. Selang kecil
4. Kaleng bekas dipotong menjadi dua bagian
5. Botol kaca kecil

E. Cara Kerja
1. Potong kertas koran kecil-kecil
2. Potong kaleng menjadi dua bagian
3. Masukkan potongan koran ke bagian bawah kaleng
4. Bakar koran
5. Tutup pembakaran kertas dengan tutup kaleng yang sudah dihubungkan
menggunakan selang kecil ke botol kaca
6. Amati perubahan pada air kapur

F. Hasil Pengamatan

Air kapur sebelum dilakukan percobaan


Air kapur sesudah dilakukan percobaan

G. Pembahasan
Mengidentifikasi senyawa karbon dapat kita lakukan dengan cara membakar bahan
tersebut. Pembakaran tidak sempurna dari senyawa karbon akan menghasilkan zat
sisa berupa arang atau karbon. Sedangkan bila pembakarannya berlangsung
sempurna, akan menghasilkan gas CO2. Keberadaan gas CO2 ini dapat diketahui
dengan cara mengalirkannya ke air kapur ( larutan Ca(OH)2). Apabila senyawa yang
dibakar merupakan senyawa karbon (menghasilkan CO2), air kapur akan menjadi
keruh.

H. Kesimpulan
Senyawa hidrokarbon merupakan senyawa yang tersusun dari atom karbon dan
hidrogen. Menurut ikatan yang terdapat pada rantai karbonnya, hidrokarbon
dibedakan menjadi dua yaitu hidrokarbon jenuh, dan hidrokarbon tak jenuh. Senyawa
karbon dapat diketahui dengan cara membakar bahan tersebut. Pembakaran tidak
sempurna dari senyawa karbon akan menghasilkan zat sisa berupa arang atau karbon.
Sedangkan bila pembakarannya berlangsung sempurna, akan menghasilkan gas CO 2.
Keberadaan gas CO2 ini dapat diketahui dengan cara mengalirkannya ke air kapur
( larutan Ca(OH)2). Apabila senyawa yang dibakar merupakan senyawa karbon
(menghasilkan CO2), air kapur akan menjadi keruh.
LAMPIRAN

Mengamati
Alat dan air kapur
bahan

Membakar Air kapur


kertas mulai
berubah

Menutup
pembakaran
kertas Air kapur
dengan sudah
kaleng keruh

Sisa
pembakara
n

Anda mungkin juga menyukai