Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH

PERUBAHAN KERUANGAN DAN INTERAKSI ANTAR RUANG NEGARA-


NEGARA ASIA DAN BENUA LAINNYA YANG DI AKIBATKAN FAKTOR-FAKTO
ALAM, MANUSIA DAN PENGARUHNYA TERHADAP KEBERLANGSUNGAN
KEHIDUPAN MANUSIA DALAM EKONOMI, SOSIAL, PEN DIDIKAN, DAN
POLITIK

Oleh:

NAMA: REIMANDA SERLYEN MADJENI


KELAS: IX D
MATA PELAJARAN: ILMU PENGETAHUAN SOSIAL

SMP NEGERI 1 KUPANG TENGAH


2021
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Manusia mengorganisir ruang dalam hubungan antar sesama. Ruang yang merupakan hasil dari
hubungan social dan diskusi tentang ruang social. Ruang bukanlah suatu area yang kosong dan kotak
yang netral ruang- ruang yang secara social di produksi menjadi ruang itu sebagai suatuyang tidak
sederhana, melainkan suatu yang berkompleks dan selalu bertaut erat dengan persoalan kekuasaan
(Mansvelt, 2005: 56 dalam Ariifin, 2015). Di dalam memahami tesis mendasar ruang sebagai produk
social yang bertaut erat dengan kekuasaan ini, kata Lefebvre, adalah pertama-tama memahami bahwa
ruang itu tidak dapat eksis dalam dirinya sendiri. Ruang selalu diproduksi da hanya dapat dipahami
dalam konteks masyarakat yang spesifik (Schmid dalam Goonewardena, 2002: 28-29). Untuk
memahami adanya interaksi antar ruang, artikel ini akan mengulas tentang pengertian, bentuk
penyebab, dampak, syarat, dan contoh interaksi antar ruang.

B. MAKSUD DAN TUJUAN


1. Untuk mengetahui apa itu interaksi antar ruang
2. Untuk mengetahui bagaimana contoh interaksi antar ruang
3. Untuk mengetahui apa pengaruh ruang interaksi dan interaksi keruangan antar Negara
di Asia dan di benua-benua lainya
4. Untuk mengetahui bagai mana pengaruh interaksi keruangan antar Negara dan antar
benua
5. Untuk mengetahui bagaimana perubahan ruang dan interaksi antar Negara
6. Untuk mengetahui apa pengaruh perkembangan ilnu dan teknologi terhadap
perubahan ruang

C. RUMUSAN MASALAH
1. Apa itu interaksi antar ruang?
2. Bagaimana contoh interaksi antar ruang?
3. Apa pengaruh ruang dan interaksi antar ruang di asia dan benua-benua lainnya?
4. Bagaimana pengaruh interaksi keruangan antar Negara dan antar benua?
5. Bagaimana perubahan ruang dan interaksi antar Negara?
6. Apa pengaruh perkembangan ilmu dan teknologi terhadap perubahan ruang?
BAB II
PEMBAHASAN
INTERAKSI ANTAR RUANG
Tiap-tiap ruang di permukaan bumi mempunyai karakteristik tertentu yang berbeda antar satu
wilayah dan wilayah lainnya. Tiada satu lokasi pun yang karakteristiknya sama persis. Masing-masing
wilayah mempunyai yang ada di permukaan bumi mempunyai ciri khas dan keunikannya tersendiri.
Karakteristik di permukaan bumi dapat berupa tanah, batuan, tumbuhan dan lain-lain yang berbeda
dengan tempat lainnya.

Ada kemungkinan satu atau beberapa komponen dari suatu ruang yang juga di temukan di tempat
lainnya, tapi komponen lainnya akan berbeda. Misalnya saja jenis batuan di suatu tempat di temukan
di tempat yang berbeda tetapi jenis batuannya berbeda.

Interaksi antar ruang dapat di artikan sebagai suatu cara mengelola ruang-ruang berdasarkan potensi
dan permasalahnnya dan keterkaitan suatu ruang dan ruang-ruang yang ada di sekitarnya.

Contoh interaksi antar ruang


Berikut ini contoh interaksi antar ruang, antara lain:
1. Indonesia berperan sebagai jalur perdagangan yang menghubungkan antara Australia dengan
Negara lain yang berada di wilayah ASEAN. Hal ini merupakan bentuk kegiatan interaksi
antar ruang dimana Australia dengan Negara di kawasan ASEAN saling bertukar karena
kebutuhan dan menjadikan Indonesia sebagai media penghubung karena jarak yang jauh.
2. Interaksi antar ruang yang terjadi dalam bentuk perubahan iklim, yaitu perubahan iklim di
suatu wilayah mengakibatkan perubahan iklim di wilayah lainnya, contohnya adalah hujan di
Indonesia disebabkan angina muson barat yang terjadi di samudera pasifik.
3. Masyarakat yang bermukim di pegunungan mempunyai hasil bumi yang berupa sayuran
melakukan pertukaran dengan masyarakat yang bermukim di dekat laut yang menghasilkan
ikan dan hasil laut lainnya
4. Pedagang dari kota a akan menjual barangannya ke kota c melewati kota b, kota b juga dapat
menjadi kota dagang, tapi pembangunan jalan di kota b menghambat perjalanan dari kota a ke
kota c, sehinga pedagang lebih memilih melewati kota d untuk menuju kota c untuk
menghemat waktu.
5. Terjadinnya bencana banjir bandang di kawasan a, orang-orang di kawasan b juga dapat
menyaksikan berita banjir di TV dan mengumpulkan dana untuk korban di kawasan a
6. Suku a yang tinggal di daerah perbukitan mulai kehabisan sumber makan, akhirnya
memutuskan untuk pindah ke tempat lain yang sumber makanannya lebih banyak.

Pengaruh perubahan ruang dan interaksi antar ruang di Asia dan benua lainnya.
Perubahan interaksi dan ruang dapat terjadi dalam berbagai ruang lingkup dan skala. Dalam lingkup
yang sempit, perubahan ruang dan interaksi antar ruang dapat terjadi antara desa dengan kota, dalam
skala yang luas perubahan ruang dan interaksi antar ruang dapat terjadi antar Negara dan benua.

Perubahan ruang dan interaksi antar ruang dalam lingkup desa dan kota menimbulkan berbagai
pengaruh di desa maupun di kota. Di Asia perubahan ruang dapat dilihat dengan adanya alih fungsi
lahan dari hutan menjadi pertanian dan pemukiman, serta dari pertania jadi pemukiman. Di Eropa,
perubahan ruang tersebut telah berlangsung lama dan semakin meningkat saat revolusi industry.
Akibatnya banya terbentuk kota-kota dan meningkatnya jumlah penduduk yang tinggal di kota.

Dampak dari interaksi desa dan kota adalah sebagai berikut:


 Semakin beragamnya orientasi mata pencaharian dari yang hanya berorientasi di bidang
pertanian, berkembang menjadi industry yang memanfaatkan hasil pertanian
 Semakin meningkatnya produktifitas pertanian dan juga adanya teknologi tepat guna atau cara
bertani yang lebih maju.
 Semakin berkembang/baiknya sarana transportasi antar desa dan kota, sehingga
memperlancar mobilitas penduduk maupun barang dari desa ke kota negitupun sebaliknya.
Bagi kota, desa tentunya mempunya peran yang sangat sentral atau penting. Interaksi keruangan
antara kota dan desa membawa pengaruh terhadap kehidupan ekonomi, social, budaya, dan politik di
kota.

Berikut ini adalah beberapa Pengaruh interaksi keruangan antar kota dan desa
 Secara ekonomi, kota memperoleh sumber daya dari desa, baik berupa sumber daya manusia
yakni tenaga kerja maupun sumber daya alam berupa hasil pertanian atau hasil tamabang.
 Penduduk desa yang bekerja di kota sebagian tidak menjadi penduduk kota yang sukses dan
sebagiannya lagi menimbulkan masalah kemiskinan di kota yang tampak dari adanya
permukiman kumuh
 Kota di huni penduduk pendatang dari desa yang sebagian masih mempertahankan budaya
atau cara hidup di desanya.

Pengaruh interaksi keruangan antara Negara dan benua.


Persoalan jarak tidak lagi menjadi hambatan dalam proses interaksi berkait kemajuan teknologi,
informasi, komunikasi dan transportasi yang dengan itu semua, peristiwa di suatu Negara dengan
cepat disaksikan oleh penduduk dari Negara atau benua lain. Pengaruh antara Negara dapat berupa
ekonomi, social, budaya, dan politik. Berikut ini beberapa pengaruh yang akan di sebutkan antara lain
adalah sebagai berikut:

1. Pengaruh perubahan dan interaksi ruang antara Negara terhadap kehidupan ekonomi
2. Pengaruh perubahan dan interaksi ruang antara Negara terhadap kehidupan sosial
3. Pengaruh perubahan dan interaksi ruang antara Negara terhadap kehidupan budaya
4. Pengaruh perubahan dan interaksi ruang antara Negara terhadap kehidupan politik
5. Pengaruh perubahan dan interaksi ruang antara Negara terhadap kehidupan pendidikan

Perubahan ruang dan interaksi antara Negara

1. Perubahan ruang dan interaksi antara Negara factor alam


Kondisi alam dan kondisi social Negara-negara ASEAN yanag relative homogeny dan saling
membutuhkan memudahkan interaksi antara satu Negara dan Negara yang lainnya. Interaksi ini
terbentuk dari kerja sama di berbagai bidang. Banyak factor yang menimbulkan berbagai macam
interaksi antara Negara tersebut, antara lain factor iklim dan geologi.

Factor ketersediaan sumber daya alam

Pernakah kalian mengamati daerah tempat tinggalmu? Apakah ada sesuatu yang dimiliki
Oleh daerah tempat tinggalmu yang tidak terdapat pada daerah tempat tinggal lain? Kondisi yang
kalian rasakan sama, seperti ketersediaan sumber daya alam antara Negara-negara di ASEAN.

Sebagai contoh, hampir semua Negara-negara ASEAN memiliki sumber daya alam berupa barang
tambang, kecuali singapura. Singapura yang wilayahnya sangat sempit memiliki keterbatasan sumber
daya alam barang tambang, tetapi menguasai perdagangan dan industry.

Negara –negara ASEAN yang kaya akan barang tambang mentah mengekspornya ke singapura untuk
di olah menjadi berbagai barang kebutuhan pokok. Negara-negara ASEAN yang lain juga melakukan
kegiatan yang serupa dengan volume yang berbeda-beda sesuai kemampuan masing-masing Negara.

Sumber daya alam tidak hanya berupa barang tambang. Sumber daya alam hayati dan non-hayati
lainnya dapat jumpai di Negara-negara ASEAN. Hutan dan laut merupakan contoh lain sumber daya
alam yang dimiliki hampir semua Negara ASEAN. Hutan, laut dan barang tambang merupakan
sumber daya alam yang banyak di eksplorasi untuk menunjang kehidupan setiap Negara.

Indonesia memiliki hutan paling luas diantara Negara lain. Namun , laju kerusakan hutan atau
devorestasi di Indonesia juga paling tinggi di antara negarab-negara ASEAN lainnya. Hasil hutan dari
Indonesia dan Negara-negara lain di gunakan sebagai salah satu sumber pendapatan Negara. Salah
satu tujuan ekspornya yaitu ke Negara-negara industry, seperti singapura.

Perairan laut di kawasan Negara-negara ASEAN banyak di eksplorasi untuk menghasilkan devisa atau
pendapatan Negara. Perikanan, mutiara, rumput laut, sampai barang tambang merupakan contoh
eksplorasi perairan laut sebagai sumber daya alam. Saat ini, perairan laut banyak di kelola sebagai
tempat wisata.

Tidak semua sumber daya yang diperlukan suatu Negara tersedia di Negara tersebut. Oleh karena itu,
untuk memenuhi kebutuhannya, Negara-negara anggota ASEAN melakukan pertukaran sumber daya
alam dalam kegiatan jual beli. Kegiatan jual beli dan pertukaran sumber daya ini merupakan bentuk
interaksi antara Negara-negara ASEAN dengan bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Pengaruh perkembangan ilmu dan teknologi terhadap perubahan ruang


Perkembangan ilmu dan teknologi telah berpengaruh terhadapa berbagai aspek kehidupan manusia.
Manusia lebih di mudahkan dalam berbagai ketika beraktivitas. Ilmu yang menghasilkan teknologi,
komunikasi mengurangi jarak dan waktu dalam berinteraksi antar pihak.

Teknologi yang memiliki peranan besar dalam mengubah kehidupan manusia dalam berinteraksi
adalah teknologitransportasi dan teknologi komunikasi. Teknologin transportasi di manfaatkan untuk
memindahkan barang dan manusia dari satu tempat ke tempat yang lain. Teknologi komunkasi di
manfaatkan untuk bertukar informasi. Ternologi produksi di gunakan untuk memproduksi sandang,
pangan dan papan.

Segala macam jenis teknologi bermanfaat karena memudahkan pekerjaan manusia. Sebagai contoh,
perhatikan penjelasan di bawah ini.

 Teknologi transportasi
Saat ini, berbagai macam bentuk alat transportasi dapat di jumpai baik didarat, laut, dan udara. Ilmu
dan pengetahuan yang semakin luas telah memungkinkan perkembangan berbagai macsm alat
transportasi yang nyaman, cepat, dan dengan tingkat keamanan yang tinggi. Kereta cepat monorel,
pesawat terbang, dan speed boat terus mengalami perbaikan demi kenyamanan penumpangnya.
Namun demikian, alat transportasi tradisional yang belum menggunakan mesin masih dapat di jumpai
dan masih bertahan sampai saat ini di Negara-negara ASEAN, seperti pedati, delman, dan becak.

Adanya perkembangan teknologi transportasi membawa perubahan aktivitas manusia yang berakibat
terhadap perubahan tata kehidupan. Jumlah orang Indonesia yang pergi ke Malaysia dan singapura
atau sebaliknya semakin meningkat setiap tahunnya. Pesawat bukan lagi alat transportasi yang mahal.

Setiap orang dapat menikmati layanan karena harganya yang terjangkau, cepat, dan nyaman. Kapal
laut selain di gunakan sebagai sara transportasi, juga saat ini di gunakan sebagai sara wisata.
Transportasi darat semakin banyak memberikan alternative perjalanan.

Perkembangan sarana transportasi akan mengubah kondisi wilayah di suatu Negara. Lahan-lahan
produktif seperti hutan atau sawah di ubah untuk membangun jaringan jalan. Di beberapa Negara
ASEAN, rekayasa jaringan lalu lintas transportasi darat sudah sangat canggih. Singapura dan
Thailand lain mengembangkan jaringan transportasi darat dan bawah tanah.

Perubahan penggunaan lahan sebagai sarana transportasi terjadi juga di sekitar bandara. Lahan yang
sebelumnya digunakan sebagai pemukiman atau persawahan di konversi demi peluasan area bandara.
Contohnya, pembangunan bandara Suvarnabhumi di Thailand yang menggantikan bandara Don
Muang, bandara Luang Prabang di Laos, bandara Ninoy Aquano di Filipina, dll.

 Teknologi komunikasi
Komunikasi merupakan cara manusia saling berhubungan atau berinteraksi. Cara berkomunikasi
pertama kalinya di ajarkan oleh ibu kepada anaknya. Bahasa yang di ajarakan sang ibu kepada
anaknya di namakan bahasa ibu.

Bahasa ibu dapat berupa bahasa Indonesia, bahasa melayu, bahasa inggris, atau bahasa lainnya. Ilmu
pengetahuan telah berjasa mengubah perkembangan teknologi komunikasi menjadi semakin canggih.

Teknologi komunikasi memungkinkan informasi dapat menyebar luas dalam waktu yang singkat.
Berbeda dengan keadaan pada masa lalu ketika komunikasi masih menggunakan surat, yang
membutuhkan waktu yang lama untuk sampai ke tujuan. Perkembangan teknologi komunikasi sangat
menguntukan karena dapat mengurangi jarak dan waktu.

Meskipun demikian, perkembangan teknologi komunikasi dapat juga membawa kerugian, anatar lain
mengurangi intensitas interaksi secara langsung antar masyarakat.
 Perkembangan teknologi informasi
Perubahan yang terjadi dalam kehidupan masyarakat di Negara-negara ASEAN sebagai akibat
perkembangan teknologi transportasi dan komunikasi dapat dilihat, contohnya dalam berbagai aspek,
baik social, ekonomi, budaya, maupun keamanan.

1) Social
 Bertambahnya jumlah penduduk dalam waktu singkat
 Kebutuhan transportasi massal semakin tinggi untuk menghindari kemacetan
 Maraknya perdagangan manusia
 Kerja sama luar negeri semakin mudah
2) Ekonomi
 Bertambahnya pendapatan Negara dari pajak dan dari sewa tempat tinggal akibat
munculnya pusat-pusat aktivitas masyarakat, seperti perbelanjaan, wisata, dan tempat
tinggal yang di perlukan pendatang.
 Nilai barang local meningkat siring permintaan mata uang asing
 Barang-barang asing semakin mudah din jangkau
3) Budaya
 Terjadi akulturasi budaya secara sadar maupun tidak
 Perubahan system, nilai dan norma
 Terjadinya kecenderungan gaya hidup hedonis
 Aliran-aliran yang bertantangan dengan budaya semakin mudah masuk
4) Amal
 Gangguan kondisi keamanan suatu Negara semakin rentan
 Narkotika dan obat terlarang semakin mendapat tempat
 Jaringan kelompok perusuh antar Negara semakin mudah di organisir
BAB III
PENUTUP
KESIMPULAN
Berdasarkan pembahasan di atas interaksi antar ruang dapat diartikan sebagai suatu cara mengelola
ruang-ruang berdasarkan potensi dan permasalahannya dan keterkaitan suatu ruang dengan ruang-
ruang yang ada di sekitarnya. Pengaruh interaksi antar ruang menimbulkan berbagai perubahan dan
pengaruh, di antaranya adalah dalam bidang teknologi, transportasi, pendidikan, dan social. Dan
pastinya tentu ada berbagai dampak baik positif maupun negative.

SARAN
Demikian materi dapat saya lampirkan. Saya mengucapkan terimakasih atas semua yang telah
membantu saya dalam menyelesaikan makalah ini. tentunya saya menyadari jika dalam penulisan
makalah di atas masih banyak kesalahan serta jauh dari kata sempurna. Untuk itu itu sangat di
harapkan kritik yang membangun dari pembaca.

Anda mungkin juga menyukai