Anda di halaman 1dari 3

Nama : Muhar Muhajir

Nim : 20182205079

Kelas : Ti.62

Tugas 1 : infrastruktur web dan internet

istilah dalam infrastuktur web dan internet.

 Bandwidth adalah hal penting yang tidak bisa dipisahkan dengan kabel ethernal. Bandwidth ini
sering dijadikan sebagai lebar jalan raya. Sedangkan data yang masuk ke Bandwidth dikenal
sebagai kendaraan yang melintasi jalan raya tadi. Artinya, semakin sedikit data yang masuk
maka akan membuat kecepatan semakin lancar. Sebaliknya, jika kendaraan yang melintasi jalan
raya semakin banyak, tentu akan terjadi macet atau lain sebagainya. Selain itu, semakin besar
jalan raya (Bandwidth) yang digunakan juga semakin banyak kendaraan (data) yang masuk dan
melaluinya. Jadi tidak usah heran apabila Bandwidth ini menjadi pertimbangan penting untuk
pengguna jaringan internet.

Fungsi Bandwidth
 Ukuran media untuk mengirimkan data Fungsi Bandwidth yang pertama adalah untuk
ukuran media ataupun jalur pengiriman data yang dimiliki komputer atau jaringan yang
ada didalamnya. Fungsi tersebut berlaku untuk semua tempat yang mempunyai jaringan
komputer itu sendiri. Bandwidth berguna jika membahas soal distribusi jaringan karena
ukurannya sering dipakai. Ukuran dari Bandwidth sendiri dipakai untuk patokan
pengguna memilih provider dan juga penyediaan jasa layanan yang menghubungkan
koneksi internet. Semakin besar jumlah Bandwidth yang tersedia tentu saja akan
semakin bagus pula layanan dan kelancaran koneksi internet tersebut.
 Membagi seberapa besar kecepatan transfer data fungsi Bandwidth lainnya adalah
membagi kecepatan transfer data yang ada disuatu jaringan. Dengan begitu, kecepatan
yang ada bisa didistribusikan dengan adil ke seluruh penggunanya. Pembagian tersebut
untuk membatasi supaya tidak ada pengguna yang merasa diuntungkan atau dirugikan
ketika berebut Bandwidth. Biasanya jika tidak dibagi akan membuat seluruh Bandwidth
yang tersedia dialokasikan pada jaringan tertentu saja. Sederhananya, jaringan tadi
digunakan untuk satu orang saja dan yang lain tidak kebagian.
 Mengatur besaran data yang sudah ditransfer Administrator jaringan kadang melakukan
pembatasan data yang bisa diakses atau diunduh melalui penggunaan internet. Hal
tersebut bukan tanpa sebab karena tujuan utamanya untuk mengurangi trafik tinggi
dalam waktu yang lama. Trafik tinggi yang lama membuat stabilitas jaringan bisa
terganggu karena mempengaruhi kapasitas Bandwidth itu sendiri.
 Sumber referensi artikel yg di baca ( https://qwords.com/blog/pengertian-
bandwidth/#:~:text=Ada%20juga%20Bandwidth%20analog%20yang,besar%20konten%2
0website%20secaa%20keseluruhan)
 Proses download dan upload adalah istilah yang sering kita dengar dalam penggunaan data
internet baik menggunakan komputer, handphone dan juga smartphone. Download dalam
bahasa Indonesia sering disebut dengan unduh, sedangkan upload dalam bahasa Indonesia
sering disebut dengan unggah. Sehingga dapat diartikan bahwa proses download adalah proses
mengambil segala sesuatu melalui jaringan komputer salah satunya adalah internet, sedangkan
proses upload adalah proses mengirim segala sesuatu melalui jaringan komputer salah satunya
adalah internet. ( referensi artikel https://www.infodantips.com/2015/12/pengertian-dan-
contoh-download-unduh.html?m=1 )

 The Domain Name System ( DNS ) adalah hirarkis dan desentralisasi sistem penamaan untuk
komputer, jasa, atau sumber daya lain yang terhubung ke Internet atau jaringan pribadi. Ini
mengaitkan berbagai informasi dengan nama domain yang ditetapkan ke masing-masing entitas
yang berpartisipasi. Yang paling menonjol, ini menerjemahkan nama domain yang lebih mudah
diingat ke alamat IP numerik yang diperlukan untuk menemukan dan mengidentifikasi layanan
dan perangkat komputer dengan protokol jaringan yang mendasarinya sumber artikel
(https://en.m.wikipedia.org/wiki/Domain_Name_System#:~:text=The%20Domain%20Name%20
System%20(DNS,each%20of%20the%20participating%20entities )

 IP (Internet Protocol) Address merupakan alamat pengenal standar untuk semua perangkat di
jaringan yang menggunakan protokol jaringan TCP/IP (contoh: jaringan Internet) agar semua
komputer yang terhubung di dalamnya dapat saling berkomunikasi. Terdapat 2 jenis IP Address
yang dapat diberikan kepada komputer dalam jaringan: IP address public dan IP address private.

 IP public adalah alamat IP yang digunakan dalam jaringan global Internet serta
penggunaan dan alokasinya diatur oleh InterNIC untuk menjamin penggunan IP address
ini secara unik. Karena kelas IP address ini digunakan di dalam jaringan internet maka IP
ini bisa diakses melalui jaringan internet secara langsung. Perangkat yang menggunakan
IP public, seperti web server, mailserver, DNS server, game server ataupun perangkat
lain dapat diakses dari jaringan manapun di dunia ini yang terkoneksi ke internet. Untuk
dapat menggunakan IP public, suatu organisasi biasanya dapat mendaftarkan diri ke
salah satu ISP (Internet Service Provider).
 IP address private karena IP ini hanya dikenali dan bisa diakses dari jaringan local saja
dan tidak bisa diakses melalui jaringan internet secara langsung tanpa bantuan router
yang mempunyai fitur NAT. IP private digunakan untuk jaringan lokal agar sesama
komputer dapat saling berkomunikasi, misalnya digunakan di jaringan sekolah, kantor,
toko, warnet dan sebagainya. Perangkat yang terhubung ke jaringan lokal seperti
printer, komputer, laptop, smartdevice menggunakan biasanya akan mendapatkan IP
address private. Agar IP private dapat terhubung ke internet maka diperlukan router
yang mempunyai kemampuan untuk melakukan NAT (Network Address Translation)
agar semua device dengan IP private dapat terkoneksi ke internet dengan menggunakan
IP public yang terkoneksi langsung ke Internet). Meskipun sudah terkoneksi ke internet,
IP private tetap tidak bisa diakses langsung dari jaringan internet.
 Sumber artikel https://mikrotikacademy.sttar.ac.id/mengenal-ip-public-dan-ip-private/
 Jaringan Publik Sebuah jaringan publik dijalankan sebagai sebuah layanan yang tersedia untuk
pelanggan. Setiap individu atau perusahaan yang membayar biaya berlangganan dapat
menggunakan jaringan. Sebuah perusahaan yang menawarkan layanan komunikasi dikenal
sebagai penyedia layanan. Konsep penyedia layanan ini cukup luas, dan melampaui Internet
Service Provider (ISP). Bahkan, terminologi berasal dari perusahaan yang menawarkan layanan
suara telepon analog Sebuah jaringan publik dimiliki oleh penyedia layanan , dan menawarkan
layanan untuk setiap individu atau organisasi yang membayar biaya berlangganan. Sumber
artikel https://telusurilmu.blogspot.com/2015/02/pengertian-jaringan-publik-dan-
jaringan.html?m=1
 Perbedaan IP Static dan IP Dynamic. IP static yaitu IP yang di dedicated ke sebuah PC/Server,
atau perangkat networking lainnya (misal router) sehingga IP nya tidak berubah ubah.
Sedangkan IP dynamic yaitu IP yang didapatkan oleh computer/router lain dari system DHCP, IP
dynamic biasanya berubah-ubah. Kalau dalam layanan internet ada tawaran leased line,
biasanya kalo kita langganan ke ISP kita dapat 6 buah IP statik include 1 ip gateway yang kita
gunakan sebagai IP publik. IP ini tidak berubah-ubah. Sedangkan dynamic IP yang kita dapatkan
“dipinjamkan” sementara oleh ISP, seperti indihome. Sumber artikel
https://www.hostnic.id/blog/tutorial/perbedaan-ip-static-dan-ip-dynamic/
 IP statis yaitu IP yang dedicated dengan sebuah PC, computer atau perangkat networking lain
(misal router) yang diberikan oleh ISP Anda. Alamat IP statik adalah sebuah pemberian alamat IP
yang tidak pernah berubah. IP dinamis yaitu IP yang didapatkan oleh ISP dengan diberikan
secara acak dan akan berubah dalam waktu tertentu. Alamat IP dinamik cukup populer diantara
Internet Service Provider, karena memungkinkan mereka memakai lebih sedikit alamat IP
daripada jumlah total pelanggan mereka dan biayanya lebih murah. Mereka hanya memerlukan
alamat bagi masing-masing pelanggan yang aktif di suatu saat. Alamat IP statis membutuhkan
biaya tambahan, tergantung apakah ISP Anda menyediakannya atau tidak. Sangat sederhana,
silakan buka http://whoer.net/ dan lalu restart modem atau router. Setelah restart, silakan
refresh http://whoer.net/ kembali. Apakah berubah? Jika iya, berarti Anda menggunakan IP
dinamis. Jika tidak, berarti Anda menggunakan IP statis.

Anda mungkin juga menyukai