MATERI 3. Gerbang-Gerbang Logika Kombinasi 2
MATERI 3. Gerbang-Gerbang Logika Kombinasi 2
Kombinasi 2
Dosen:
Elsanda Merita, M.Pd
3.2.1 Teorima Kedua De Morgan: Hubungan Antara Gerbang
Logika Kombinasional NAND dengan Gerbang Logika Dasar
• Perhatikan gambar disamping, rangkaian logika tersebut salah satunya dirubah dengan teorima de morgan, yaitu
gerbang logika NAND pada bagian ujung depan saja.
• Jika sebuah keadaan atau nilai logika dibalik atau diinverter dua kali maka hasil keluaranya akan sama seperti
semula (aslinya)
• Pada rangkaian logika disamping, gerbang inberter ganda dapat dihilangkan atau diabaikan, maka rangkaian logika
akan tampak sebagai berikut
Gerbang Logika Eksklusif OR (Exclusive OR = EXOR
Gerbang EXOR terdiri dari dua bagian, yaitu bagian atas dan bagian bawah.
• Bagian atas tersebut terdiri dari gerbang AND dengan masukan yaitu masukan A dan
masukan B. Untuk masukan A, dipasang sebuah gerbang logika NOT yang berfungsi
sebagai pembalik (inverter).
• Bagian bawah terdiri dari gerbang logika AND dengan dua masukan juga, yaitu
masukan A dan masukan B. Dengan menggunakan gerbang logika OR, bagian atas
dan bawah kemudian dijumlahkan.
Gambar 1. Rangkaian
gerbang logika EXOR yang
dibangun dengan gerbang
logika NOA (NAND-OR-AND).
Rangkaian tersebut memiliki
fungsi logika yang sama
Gambar 2. Gerbang logika
EXOR 4 masukan. (a)
Gerbang logika EXOR dengan
4 masukan, dibentuk dengan
2 gerbang logika EXOR
masing-masing 2 masukan.
(b) Simbol logikanya yang
setara. Metode singkat atau
penulisan persamaan Boole
untuk menggunakan sebuah
tanda plus dengan lingkaran
mengililinginya.
Contoh 1.
Gambar 3. Diagram
Pewaktuan Gerbang Logika
EXOR dalam berbagai
keadaanR
Persamaan dan Perbedaan Antara Gerbang Logika OR dengan
EXOR