NPM : 20.15.070
Peminatan : Administrasi Kebijakan Kesehatan (AKK)
3. Upaya atau program kreatif daerah dalam percepatan penurunan stunting berbasis
perencanaan dan hasil evaluasi di daerah:
a. Analisis hambatan yang ditemukan antara lain:
Terhambatnya kegiatan akibat pembatasan kegiatan terutama kegiatan yang
melibatkan banyak orang, sehingga kegiatan Posyandu, pertemuan-pertemuan
dankegiatan survey menjadi terkendala
Menurunnya daya beli masyarakat akibat penghasilan yang berkurang akibat
kondisi Pandemi Covid-19
Kurangnya informasi yang sampai ke masyarakat akibat pembatasan kegiatan
sosialisasi dan ketakutan masyarakat dalam mengunjungi fasilitas kesehatan
Berkurangnya dana bantuan dalam penanggulangan stunting akibat pengalihan
dana untuk penanggulangan pandemi Covid-19.
b. Perencanaan kegiatan yang akan dilakukan, antara lain:
Penyampaian informasi melalui berbagai media yang memungkinkan
kemudahan informasi untuk diterima setiap lapisan masyarakat
Penurunan resiko stunting dengan memantau sejak masa kehamilan ibu guna
mencegah kejadian BBLR
Pemberian nutrisi tambahan bagi ibu hamil
Menggalakkan program ANC terlaksana secara maksimal di fasilitas kesehatan.
Pemantauan kesehatan bayi dengan penggalakan program IMD dan ASI
eksklusif
Pemberian makanan tambahan dan suplemen tambahan bagi balita dengan
pemantauan yang ketat mengenai target yang akan dijangkau
Pemantauan tubuh kembang dengan aktifnya posyandu dengan memperhatikan
prokes yang diberlakukan oleh pemerintah
Pengaturan jadwal kunjungan posyandu tanpa menyebabkan kerumunan dengan
mengatur jadwal bergilir di setiap desa.
Peningkatan program pengadaan air bersih untuk menghindari angka kejadian
penyakit infeksi sehingga status gizi tidak mengalami penurunan yang akhirnya
membengaruhi tumbuh kembang
c. Evaluasi keberhasilan program yang dilaksanakan
Pemantauan peningkatan status gizi dengan evaluasi tumbuh kembang yang
dilaksanakan secara berkala
Memasikan pemberian bantuan makanan tambahan dan suplementasi yang tepat
sasaran dengan adanya data-data laporan yang akurat dari desa
Pemantauan status gizi secara online melalui pelaporan bidan desa di setiap desa
dan dilaporkan secara berkala
Melakukan evaluasi terhadap pencapaian pemberian suplementasi Vitamin A
dan pemberian obat cacing
Melakukan evaluasi angka kejadian bimil KEK dan kejadian Malnutrisi pada
Balita
Pemerintah desa memperkuat pemantauan dan evaluasi pelaksanaan pelayanan
kepada seluruh sasaran prioritas serta mengkoordinir pendataan sasaran dan
pemutakhiran data cakupan intervensi secara rutin.