SATUAN ACARA PENGAJARAN “HIPERTENSI”

POSYANDU LANSIA RW 02 DESA SIROTO, KELURAHAN CANDIREJO

UNGARAN BARAT

Disusun untuk Memenuhi Tugas Stase Keperawatan Komunitas

Oleh :
Sutrisno Budi Utomo
Saptopo
Ismiatun
Fitrhotun Nafiah
Dwi Hartati
Lis Mukti Lestari
Anggi Jefri Saputro
Khoiriyatunnisa
Fandi Ahmad Wijayanto
Elisabet Kristiani

PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI NERS

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KARYA HUSADA
SEMARANG
2016
 SATUAN ACARA PEMBELAJARAN
(SAP)
Pokok Bahasan : Hipertensi
Sub Pokok bahasan : Pengenalan Hipertensi
Sasaran : Para Lansia di desa Siroto, Kelurahan Candirejo
Waktu : 30 Menit
Tempat : Rumah Kader Posyandu Lansia RT 04 Desa Siroto
Hari/tgl Pelaksanaan : Minggu, 13 Maret 2016
Jam Pelaksanaan : 10.00 WIB – 10.30 WIB

I. PENDAHULUAN

Hipertensi merupakan penyakit yang umum bagi masyarakat, karena sebagian

besar masyarakat pernah mendengar dan mungkin juga banyak yang mengalami
penyakit ini. Namun masyarakat pada umumnya banyak yang belum mengerti tentang
hipertensi baik cara pencegahan maupun cara perawatannya. Masyarakat kadang
salah mengerti tentang hipertensi. Selain itu hipertensi oleh masyarakat dianggap
sebagai penyakit yang biasa-biasa saja dan tidak membutuhkan pengobatan dan
perawatan, padahal kenyataannya banyak kerugian bahkan kematian yang disebabkan
oleh hipertensi. Oleh sebab itu kita sebagai tenaga kesehatan mempunyai peranan
penting dalam mengatasi masalah ini dengan cara memberikan pendidikan kesehatan.
Maka dari itulah kita harus dapat menyampaikan pendidikan dengan baik sehingga
peserta penyuluhan nantinya dapat mengerti dan memahami materi yang telah
disampaikan. Dengan membuat satuan acara ini, maka pembelajaran akan lebih baik
dan terencana sesuai yang kita inginkan.

II. TUJUAN

1. Tujuan Intruksional Umum

 Setelah dilakukan pendidikan kesehatan diharapkan peserta penyuluhan dapat
mengenal dan mengetahui tentang hipertensi.
2. Tujuan Intruksional Khusus
Setelah dilakukan pendidikan kesehatan selama 1 kali pertemuan peserta
penyuluhan dapat:
 Menjelaskan tentang pengertian hipertensi
 Menjelaskan tanda dan gejala hipertensi
 Mengetahui penyebab hipertensi dan proses terjadinya hipertensi
 Menjelaskan tentang pencegahan hipertensi
 Menjelaskan perawatan dan pengobatan hipertensi
 Mengetahui tentang komplikasi atau bahaya dari hipertensi

III.SASARAN
Para Lansia di desa Siroto, Kelurahan Candirejo.

IV. TARGET
Peserta penyuluhan dapat memahami, mengetahui tentang masalah-masalah
hipertensi, dan mengaplikasikannya seoptimal mungkin sesuai kemampuannya.

V. MATERI
1. Pengertian hipertensi
2. Tanda dan gejala hipertensi
3. Faktor-faktor penyebab hipertensi
4. Cara mencegah hipertensi
5. Cara menanggulangi atau perawatan penderita hipertensi
6. Pengetahuan tentang bahaya dari hipertensi

VI. METODE
1. Ceramah
2. Diskusi
VII. MEDIA
1. Materi pangajaran
2. Leaflet

VIII. STRATEGI PELAKSANAAN

1. Waktu : Minggu, 13 Maret 2016
2. Tempat : Rumah Kader Posyandu Lansia RT 04 Desa Siroto

IX. SUSUNAN ACARA

No Tahap / Waktu Kegiatan Penyuluhan Kegiatan Peserta
1. Pra interaksi  Mengucapkan salam  Menjawab salam
5 Menit pembuka  Mendengarkan
 Memperkenalkan diri  Perkenalan
 Menjelaskan maksud dan
tujuan
2. Interaksi  Menjelaskan pengertian  Mendengarkan
15 menit hipertensi  Memperhatikan
 menjelaskan tentang tanda-  Berdiskusi dengan
tanda penderita hipertensi mahasiswa (penyuluh )
 menjelaskan penyebab dan
proses dari hipertensi
 Menjelaskan cara
pencegahan dan perawatan pada
pasien hipertensi
 Menjelaskan bahaya atau
komplikasi pada pasien hipertensi
 Diskusi
3. Post interaksi  Memberikan masukan  Memperhatikan
5 menit  Menyimpulkan hasil  Memberi
penyuluhan tanggapan
 Mengevaluasi peserta didik  Menjawab
 Salam Penutup pertanyaan yang
 diajukan
 Menjawab salam
penutup

X. KRITERIA EVALUASI
Evaluasi Hasil
- Tes lisan : Diakhir ceramah
- Penilaian
System penilaian sesuai dengan masing-masing pertanyaan tiap nomor ::
1. Bila benar semua, nilai :1
2. Bila benar semua, nilai :5
3. Bila benar semua, nilai :5
4. Bila benar semua, nilai :5
5. Bila benar semua, nilai :4
Jumlah nilai benar pada semua soal : 20 point
Klasifikasi penilaian
- Bila nilai benar : 0 – 5 : D : berarti tidak memahami
- Bila nilai benar : 6 – 10 : C : berarti kurang memahami
- Bila nilai benar : 11 – 15 : B : berarti cukup memahami
- Bila nilai benar : 16 -20 : A : berarti memahami / mengerti

XIII. DAFTAR PERTANYAAN

1. Tanya : Apa pengertian hipertensi ?
Jawab : Hipertensi adalah suatu keadaan dimana terjadi peningkatan tekanan
darah (<140/90).
2. Tanya : Sebutkan faktor-faktor penyebab hipertensi ?
Jawab : a. Terjadinya penyempitan pembuluh darah
b. Kegemukan
c. Konsumsi garam berlebih
d. Karena stress
e. Keturunan dan usia
 f. Merokok dan alkohol
g. Penyakit kencing manis
3. Tanya : Apa saja tanda dan gejala dari penyakit hipertensi ?
Jawab : a. Pusing
b. Telinga berdenging
c. Mudah marah
d. Pandangan berkunang-kunang
e. Rasa pegal di telungkuk
f. Jantung berdebar-debar
g. Denyut nadi cepat
4. Tanya : Bagaimana cara menanggulangi dan mencegah pasien hipertensi ?
Jawab : a. Periksa tekanan darah teratur
b. Jaga berat badan
c. Berhenti merokok dan minum minuman keras
d. Kurangi makanan berlemak dan mengandung banyak garam
e. Olah raga teratur
f. Hindari stress
g. Cukup istirahat dan minum obat teratur
5. Tanya : Apa komplikasi atau bahaya dari hipertensi ?
Jawab : a. Stroke
b. Penyakit jantung koroner
c. Penyakit ginjal
d. Gangguan penglihatan
 MATERI HIPERTENSI

1. PENGERTIAN
Hipertensi adalah suatu keadaan dimana terjadi peningkatan tekanan darah baik
sistole dan diastole karena adanya gangguan peredaran darah tepi dengan tanda dan
gejala yang khas.
Hipertensi dapat dikelompokkan menjadi :
a. Hipertensi Ringan
Tekanan sistole 140-150 mmHg dan diastole 90-100 mmHg
b. Hipertensi Sedang
Keadaan tekanan darah systole 160-180 mmHg dan diastole 100-110 mmHg
c. Hipertensi Berat
Tekanan systole lebih dari 185 mmHg dan diastole lebih 110 mmHg

2. TANDA DAN GEJALA HIPERTENSI

Gejala dan tanda yang biasa timbul pada penyakit hipertensi adalah
 Nyeri kepala yang menjalar sampai kekuduk
 Pandangan kabur
 Terjadi peningkatan tekanan darah yang nyata
 Mata berkunang-kunang
 Jantung berdebar-debar
 Badan terasa lemah
 Perubahan emosi (mudah marah)
 Telinga sering berdenging
 Rasa pegel di bahu hingga tengkuk
3. PENYEBAB DAN PROSES TERJADINYA HIPERTENSI
Beberapa hal yang diduga menjadi penyebab terjadinya hipertensi :
 Sebagian besar belum diketahui secara pasti
 Terjadi penyempitan pembuluh darah / dan penyumbatan pada pembuluh
darah oleh lemak
 Terjadi karena kegemukan
 Pengaruh obat tertentu
 Faktor usia (semakin tua semakin mudah terserang)
 Perokok dan pemabuk (alcohol)
 Pola makan yang tidak teratur (suka makan yang tinggi lemak dan kadar
garam tinggi)
 Pemarah
 Adanya penyakit penyerta (ginjal dan diabetes mellitus)

4. PROSES TERJADINYA HIPERTENSI

Tekanan darah berasal dari mekanisme pompa jantung yang mendorong
sejumlah volume darah dengan tekanan tinggi agar darah sampai keseluruh tubuh,
melalui pembuluh darah. Tingginya tekanan darah tergantung pada jumlah darah
yang dipompa, diameter pembuluh darah dan kekuatan pompa jantung. Apabila
terjadi penyumbatan pada pembuluh darah atau terjadi penyumbatan pembuluh
darah, baik oleh karena adanya benda asing (seperti timbunan lemak, kolesterol
tinggi) maupun adanya mekanisme hormonal akibat kompensasi , maka jantung
akan melakukan kompensasi dengan meningkatkan tekanan darah agar darah
sampai keseluruh tubuh.

5. PENCEGAHAN DAN PERAWATAN HIPERTENSI

Pencegahan dan perawatan pada penderita hipertensi adalah :
 Memperhatikan konsumsi makanan
 Hindarkan makanan yang banyak mengandung garam
 Hindarkan makanan yang banyak mengandung lemak dan kolesterol tinggi
(jeroan, sate kambing, santan dsb)
  Kurangi / hindarkan alcohol dan rokok
 Mengurangi berat badan pada penderita yang gemuk
 Meningkatkan aktifitas fisik dan olahraga teratur
 Istirahat cukup dan menghindari stress
 Rajin memeriksakan tekanan darah
 Meminum obat-obatan penurunan tekanan darah bagi penderita hipertensi
sesuai petunjuk dokter

6. KOMPLIKASI
Beberapa komplikasi yang bisa timbul akibat hipertensi adalah :
 Penyakit jantung
 Gagal ginjal
 Stroke
 Perdarahan Otak
 Pengurangan ketajaman pandang
 DAFTAR PUSTAKA

Rohani Heni, Purnamasari ely (2001). Buku Ajar Keperawatan Kardiovaskuler, Bidang
Pendidikan dan Pelatihan Pusat Kesehatan Jantung RS Harapan Kita, Jakarta.

C Long Barbara (1996). Keperawatan Medikal Bedah, Yayasan IAPK. Pajajaran

Bandung, Bandung.
Jan Tambayong (2000). Patofisiologi Untuk Perawat, Penerbit Buku Kedokteran EGC,
Jakarta