Anda di halaman 1dari 8

1

LARANGAN & PEMBATASAN

1. Pemasukan bahan baku untuk bahan peledak, misalnya, amonium nitrat dan dinamit
diperlukan izin dari ...
a. Menteri Perdagangan .
b. Departemen Pertahanan dan Keamanan .
c. Kepolisian Negara RI.
d. Menteri Keuangan .

2. Produk pertanian berupa beras dan gula adalah barang yang ...
a. dilarang impornya
b. bebas diimpor.
c. diatur impornya.
d. diawasi impornya

3. Penumpang yang datang dari luar daerah pabean , wajib melalui jalur merah dalam hal …
a. membawa mata uang rupiah atau mata uang asing senilai Rp. 100.000.000,-
(seratus juta ) rupiah atau lebih .
b. membawa mata uang rupiah sebesar Rp. 100.000,000,- (seratus juta rupiah) atau
lebih.
c. membawa mata uang rupiah atau mata uang asing senilai lebih dari Rp.
100.000.000,- (seratus juta ) rupiah .
d. membawa mata uang rupiah sebesar lebih dari Rp. 100.000,000,- (seratus juta
rupiah).

4. Binatang yang termasuk dalam Appendix II CITES adalah barang yang …


a. diatur tataniaga ekspornya.
b. dilarang ekspornya.
c. diawasi ekspornya.
d. bebas diekspor.

5. Perusahaan yang dikecualikan dari kewajiban mempunyai Nomor Pengenal Importir


Khusus (NPIK) adalah ...
a. Pengusaha Kawasan Berikat atau PDKB.
b. Perusahaan yang mendapat pembebasan atau pengembalian (dahulu KITE) .
c. Importir Produsen .
d. Industri baru atau pengembangan industri.

6. Penggolongan barang ekspor menurut ketentuan Departemen Perdagangan , adalah ...


a. barang yang diatur, diawasi, dan bebas ekspornya
b. barang yang diatur, diawasi, dan dilarang ekspornya
c. barang yang diatur, bebas, dan dilarang ekspornya
d. barang yang bebas, diawasi, dan dilarang ekspornya

7. Binatang yang termasuk dalam Appendix I CITES adalah barang yang …


a. diatur tataniaga ekspornya.
b. dilarang ekspornya.
c. diawasi ekspornya.
d. bebas diekspor.

HANYA UNTUK KEPENTINGAN PELATIHAN DI LPPK WIDYA BHAKTI


2

8. Pemasukan barang impor ke Kawasan Berikat ...

a. belum diberlakukan ketentuan pembatasan di bidang impor kecuali ditentukan lain


berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan.
b. sudah diberlakukan ketentuan pembatasan di bidang impor kecuali ditentukan lain
berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan.
c. dapat diberlakukan ketentuan pembatasan di bidang impor kecuali ditentukan lain
berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan.
d. tidak diberlakukan ketentuan pembatasan di bidang impor kecuali ditentukan lain
berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan.

9. Pengeluaran barang impor untuk dipakai dari Kawasan Berikat ke tempat lain dalam
daerah pabean ...

a. belum berlaku ketentuan pembatasan di bidang impor, kecuali sudah dipenuhi pada
saat pemasukannya.
b. tidak perlu memenuhi ketentaun pembatasan dibidang impor ..
c. dapat diberlakukan ketentuan pembatasan di bidang impor kecuali ditentukan lain
berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan.
d. berlaku ketentuan pembatasan di bidang impor, kecuali sudah dipenuhi pada saat
pemasukannya.

10. Berikut ini adalah barang impor yang wajib disertai dengan NPIK ...
a. Jagung, Gula, Daging dan Produk Daging , Beras, Mainan Anak, Elektronika dan
Komponennya, Tekstil dan Produk Tekstil dan Alas Kaki.
b. Produk minuman / makanan , Gula, Kedelai, Beras, Mainan Anak, Elektronika dan
Komponennya, Tekstil dan Produk Tekstil dan Alas Kaki.
c. Jagung, Gula, Kedelai, Beras, Mainan Anak, Kendaraan Bermotor dan
Komponennya, Tekstil dan Produk Tekstil dan Alas Kaki.
d. Jagung, Gula, Kedelai, Beras, Mainan Anak, Elektronika dan Komponennya, Tekstil
dan Produk Tekstil dan Alas Kaki.

11. Barang impor wajib SNI, wajib dilampiri sebagai dokumen pelengkap pabean , adalah ...
a. Sertifikat A atau Sertifikat B
b. SPB
c. NPIK
d. Laporan Surveyor (LS).

12. Termasuk barang impor wajib SNI adalah ...


a. Tepung terigu, ban mobil, pesawat televisi , kompos gas, pupuk, korek apai gas, raw
sugar , sepatu pengaman dari kulit .
b. Tepung terigu, ban mobil, kipas angin, kompos gas, pupuk, korek api gas, gula
kristal rafinasi, sepatu pengaman dari kulit .
c. Tepung ikan, ban mobil, kipas angin, kompos listrik , pupuk, korek api gas, gula
kristal rafinasi, sepatu pengaman dari kulit .
d. Tepung terigu, ban mobil, kipas angin, kompos gas, pupuk, korek api gas, makanan
kaleng , alas kaki .

HANYA UNTUK KEPENTINGAN PELATIHAN DI LPPK WIDYA BHAKTI


3

13. Barang impor tertentu yang wajib dicantumkan label berbahasa Indonesia, wajib dilampiri
dengan dokumen pelengkap pabean , berupa ... ...
a. SNI
b. SPB
c. Surat Keterangan Pencantuman Label Dalam Bahasa Indonesia;
d. Laporan Surveyor (LS)

14. Termasuk barang impor wajib Laporan Surveyor (LS) , adalah ...

a. Produk elektronik, kendaraan bermotor, mainan anak, alas kaki, barang modal ,
makanan-minuman, tekstil dan produk tekstil.
b. Produk elektronik, pakaian jadi, mainan anak, alas kaki, produk makanan-minuman,
tekstil dan produk tekstil.
c. Tepung Terigu , Produk elektronik, pakaian jadi, baja lembaran , alas kaki, produk
makanan-minuman, tekstil dan produk tekstil.
d. Beras , gula, serat optik , pakaian jadi, mainan anak, alas kaki, produk makanan-
minuman, mesin bekas ;

15. Dikecualikan dari penyerahan Sertifikat Sertifikasi dari Kementerian Komunikasi dan
Informatika, adalah :

a. semua perangkat telepon selluler yang dibawa oleh penumpang .


b. telepon selluler yang dibawa penumpang paling banyak 1 (satu) buah .
c. telepom selluler yang dibawa penumpang paling banyak 2 (dua) buah.
d. Telepon selluler yang dibawa penumpang paling banyak 3 (tiga) buah.

16. Ketentuan pencatuman Label untuk barang impor tidak berlaku untuk ...

a. barang curah .
b. barang yang diimpor oleh Importir Produsen.
c. bahan baku .
d. barang impor yang sudah dilengkapi dengan Surat Keterangan Asal (SKA). .

17. Zat atau bahan pemula atau bahan kimia yang dapat digunakan dalam memproses pembuatan
narkotika atau psikotropika adalah ...

a Bahan narkotik
b Bahan psikotropika
c Bahan obat narkotika dan psikotropika
d Prekursor

18. Bahan Perusak Lapisan Ozon (BPO) yang saat ini diperkenankan untuk diimpor adalah ...

a. CFC-11 .
b. Halon 1211
c. Halon 1301
d. CTC

HANYA UNTUK KEPENTINGAN PELATIHAN DI LPPK WIDYA BHAKTI


4

19. Selain mempunyai izin dari Badan POM , impor obat tradisionil dilakukan oleh …

a. Importir Umum .
b. pedagang Faramasi.
c. produsen obat tradisionil .
d. semua importir.

20. Dalam hal suatu importasi terdapat barang larangan atau pembatasan dan importir belum
melengkapi dengan izin dari instansi terkait, apabila dalam jangka waktu 3 (tiga) hari kerja
setelah tanggal penerbitan Nota Pemberitahuan Barang Larangan (NPBL) Importir tidak
menyerahkan dokumen yang dipersyaratkan maka …

a. barang direekspor.
b. Sistem Komputer Pelayanan (SKP) menerbitkan respons Nota Pemberitahuan.
c. Sistem Komputer Pelayanan (SKP) menerbitkan respons penolakan.
d. Importir yang bersangkutan diblokir.

21. Narkotika yang tidak dapat digunakan dalam terapi adalah ..

a. Narkotika golongan I .
b. Narkotika golongan II.
c. Narkotika golongan III.
d. Narkotika golongan I, II dan III.

22. Psikotropika golongan II adalah psikotropika yang ..

a. tidak digunakan dalam terapi serta mempunyai potensi amat kuat mengakibatkan
sindroma ketergantungan.
b. digunakan dalam terapi serta mempunyai potensi sedang mengakibatkan sindroma
ketergantungan.
c. digunakan dalam terapi serta mempunyai potensi kuat mengakibatkan sindroma
ketergantungan.
d. tidak digunakan dalam terapi serta mempunyai potensi kuat mengakibatkan sindroma
ketergantungan.

23. Fungsi Portal INSW adalah ….


a. sebagai sistem komputer pelayanan pabean .
b. melakukan penelitian atas dokumen pelengkap pabean ..
c. melakukan penelitian atas pengisisan data PIB .
d. melakukan penelitian tentang pemenuhan ketentuan larangan / pembatasan atas
barang impor yang diberitahukan importir. .

24. Makanan yang diimpor ..

a. tidak perlu didaftarkan namun dalam peredarannya harus sudah terdaftar di Badan
Pengawasan Obat dan Makanan.
b. tidak wajib dilakukan pendaftaran pada Badan Pengawasan Obat dan Makanan.
c. harus didaftar di Badan Pengawasan Obat dan Makanan sebelum atau sesudah
pengimporan.
d. harus didaftar terlebih dahulu di Badan Pengawasan Obat dan Makanan sebelum
diimpor .

HANYA UNTUK KEPENTINGAN PELATIHAN DI LPPK WIDYA BHAKTI


5

25. Dalam hal barang impor terkena ketentuan larangan dan pembatasan, sedangkan
persyaratan dokumen belum terpenuhi , Pejabat Pabean melalui Sistem Komputer
Pelayanan akan menerbitkan respon …

a. Instruksi Pemeriksaan.
b. NPBL .
c. Nota Pemberitahuan.
d. Informasi Nilai Pabean.

26. Senjata api non standar TNI hanya dapat diimpor atas ijin ..

a. Kepala Kepolisian Republik Indonesia.


b. Panglima TNI.
c. Menteri Keuangan.
d. Direktur Jenderal Bea dan Cukai .

27. Instansi yang berwenang menetapkan barang cetak sebagai barang larangan impor adalah
..
a. Lembaga Sensor Film (BSF) .
b. Kepolisian RI.
c. Kejaksaan Agung.
d. Direktorat Jenderal Bea dan Cukai.

28. Dalam hal Importir yang mengimpor barang pembatasan / tataniaga tidak menyerahkan izin /
rekomendasi dari intansi terkait dalam jangka waktu yang ditetapkan, maka ...

a. barang impor dinyatakan sebagai barang tidak dikuasai.


b. barang impor ditegah oleh Pejabat Bea dan Cukai yang melakukan pengawasan.
c. Sistem Komputer Pelayanan akan mengirim respon berupa penolakan data PIB.
d. barang impor wajib direekspor.

29. Penegahan tidak dapat dilakukan terhadap …

a. barang impor yang berada di Kawasan Pabean yang akan dikeluarkan ke peredaran
bebas tanpa memenuhi Kewajiban Pabean.
b. barang impor yang berdasarkan pemeriksaan mendadak kedapatan tidak sesuai.
c. barang impor yang berdasarkan petunjuk yang cukup belum memenuhi sebagian atau
keseluruhan Kewajiban Pabean .
d. barang bawaan penumpang bukan untuk tujuan komersial yang diduga hasil pelanggaran
hak kekayaan intelektual.

30. Kewajiban mencatumkan label atas barang impor yang diwajibkan , dikecualikan terhadap
...
a. barang impor berupa bahan baku atau bahan penolong.
b. barang yang diimpor oleh pengusaha tempat penimbunan berikat.
c. barang yang mendapat fasilitas pembebasan atau keringanan.
d. barang penumpang atau barang awak sarana pengangkut. . ..

HANYA UNTUK KEPENTINGAN PELATIHAN DI LPPK WIDYA BHAKTI


6

31. Impor kosmetik dan bahan baku kosmetik , harus dilengkapi dengan ...

a. Surat Keterangan Impor (SKI) dari Badan POM.


b. Surat Keterangan Impor (SKI) dari Kementerian Kesehatan.
c. Surat Keterangan Impor (SKI) dari Kementerian Perdagangan.
d. Surat Keterangan Impor (SKI) dari Direktorat Jenderal Bea dan Cukai.

32. Untuk impor produk tekstil dan produk tekstil Importir diwajibkan menyerahkan Laporan
Surveyor. Dikecualikan adalah ...

a. impor ke Kawasan Berikat atau Gudang Berikat.


b. pelaksana impor adalah Importir Mita Prioritas.
c. pelaksana impor adalah importir produsen.
d. impor oleh pengusaha yang mendapat fasilitas PMA atau PMDN .

33. Bahan Baku Poly Carbonate Optical Grade , yang dapat digunakan untuk membuat cakram
optik ...

a. adalah bebas diimpor .


b. hanya dapat diimpor oleh IT Cakram Optik dan mendapat persetujuan impor dari
Kementerian Perdagangan untuk setiap importasi.
c. dapat diimpor oleh Importir Umum setelah mendapat persetujuan impor dari
Kementerian Perdagangan.
d. hanya dapat diimpor oleh Importir Produsen setelah mendapat persetujuan impor
dari Kementerian Perdagangan.

34. Rekaman video, rekaman audio dan yang sejenis hanya dapat dilakukan setelah
mendapat izin dari ...

a Kejaksaan Agung
b Kepala Kepolisian RI
c Menteri Pendidikan dan Kebuadayaan.
d ASIREVI (Asosiasi Importir Rekaman Video)

35. Senjata api non standar TNI hanya dapat diimpor atas ijin ..

a. Kepala Kepolisian Republik Indonesia.


b. Panglima TNI.
c. Menteri Keuangan.
d. Direktur Jenderal Bea dan Cukai .

36. Pemasukan bahan baku untuk bahan peledak, misalnya, amonium nitrat dan dinamit
diperlukan izin dari ...
a. Menteri Perdagangan .
b. Departemen Pertahanan dan Keamanan .
c. Kepolisian Negara RI.
d. Menteri ESDM .

37. Produk pertanian berupa beras dan gula adalah barang yang ...
a. dilarang impornya
b. bebas diimpor.
c. diatur impornya.
d. diawasi impornya

HANYA UNTUK KEPENTINGAN PELATIHAN DI LPPK WIDYA BHAKTI


7

38. Didalam pasif action procedure , Pejabat Pabean dapat menangguhkan sementara waktu
pengeluaran barang impor atau barang ekspor hasil pelanggaran Hak Kekayaan Intelektual (HKI)
...

a. karena jabatan.
b. berdasarkan perintah Dirjen Bea dan Cukai.
c. berdasarkan perintah Kepala Kantor Pabean.
d. berdasarkan perintah tertulis Ketua Pengadilan Niaga .

39 . Berdasarkan pasal 53 UU No. 10 Tahun 1995 tentang Kepbeanan sebagaimana telah


diubah dengan UU No. 17 Tahun 2006 , barang yang dilarang atau dibatasi impornya , yang
tidak diberitahukan atau diberitahukan dengan tidak benar dinyatakan sebagai barang ...
a. yang tidak dikuasai.
b. milik negara
c. dikuasai negara .
d. sitaan.

40. Dalam hal hasil penelitian menunjukkan dokumen yang dipersyaratkan dari instansi terkait
tidak lengkap dan/atau tidak sesuai dengan PEB, Pejabat Bea dan Cukai yang menangani
penelitian barang larangan dan pembatasan , menerbitkan ...
a. Nota Pembetulan.
b. Resporn Penolakan.
c. NPBL.
d. NPPD.

41. Pernyataan berikut ini adalah benar ...


a. Dalam hal terdapat barang impor yang terkena ketentuan larangan dan/atau pembatasan
diberitahukan dengan benar dalam dokumen PIB tetapi belum memenuhi persyaratan
impor, maka terhadap barang lainnya yang tidak terkena ketentuan larangan dan/atau
pembatasan dalam PIB yang bersangkutan tidak dapat diberikan persetujuan pengeluaran
barang , kecuali atas perintah Ketua Pengadilan Negeri.
b. Dalam hal terdapat barang impor yang terkena ketentuan larangan dan/atau
pembatasan diberitahukan dengan benar dalam dokumen PIB tetapi belum memenuhi
persyaratan impor, maka terhadap barang lainnya yang tidak terkena ketentuan
larangan dan/atau pembatasan dalam PIB yang bersangkutan dapat diizinkan untuk
diberikan persetujuan pengeluaran barang setelah dilakukan dipertaruhkan jaminan .
c. Dalam hal terdapat barang impor yang terkena ketentuan larangan dan/atau
pembatasan diberitahukan dengan benar dalam dokumen PIB tetapi belum memenuhi
persyaratan impor, maka terhadap barang lainnya yang tidak terkena ketentuan
larangan dan/atau pembatasan dalam PIB yang bersangkutan tidak diizinkan untuk
diberikan persetujuan pengeluaran barang. .
d. Dalam hal terdapat barang impor yang terkena ketentuan larangan dan/atau
pembatasan diberitahukan dengan benar dalam dokumen PIB tetapi belum memenuhi
persyaratan impor, maka terhadap barang lainnya yang tidak terkena ketentuan
larangan dan/atau pembatasan dalam PIB yang bersangkutan dapat diizinkan untuk
diberikan persetujuan pengeluaran barang setelah dilakukan penelitian mendalam.

HANYA UNTUK KEPENTINGAN PELATIHAN DI LPPK WIDYA BHAKTI


8

42. API-U adalah hanya diberikan kepada perusahaan yang melakukan impor barang tertentu
untuk kelompok/jenis barang yang tercakup dalam ....
a. (satu) bab (chapter) untuk tujuan diperdagangkan (Bab / Chapter sesuai dengan
Sistem Klasifikasi Barang dalam BTKI 2012)
b. (satu) pos (heading) untuk tujuan diperdagangkan (Pos / Heading sesuai dengan
Sistem Klasifikasi Barang dalam BTKI 2012)
c. (satu) sub pos (sub heading) untuk tujuan diperdagangkan (Sub Pos /Sub Heading )
sesuai dengan Sistem Klasifikasi Barang dalam BTKI 2012)
d. (satu) bagian (section) untuk tujuan diperdagangkan (Bagian/Section sesuai dengan
Sistem Klasifikasi Barang dalam BTKI 2012)

43. Yang berwenang menerbitkan API-U dan API-P untuk perusahaan penanaman modal
(PMA/PMDN) , adalah ...
a. Kepala BKPM .
b. Dirjen Perdagangan Luar Negeri, Kementerian Perdagangan .
c. Kepala Dinas Provinsi yang tugas dan tanggung jawabnya dibidang perdagangan .
d. Menteri Perdagangan

44. Perusahaan pemilik API-U atau API-P wajib melaporkan realisasi impor baik dalam hal
terealisasi atau tidak terealisasi kepada Kepala BKPM, Dirjen Perdagangan Luar Negeri
dan Dinas Provinsi yang tugas dan tanggung jawabnya di bidang perdagangan , setiap ....

a. bulan.
b. 3 (tiga) bulan.
c. 4 (empat) bulan.
d. tahun.

45. Produk Tertentu sesuai Permendag No.83/M-DAG/PER/12/2012 Tentang Ketentuan Impor


Produk Tertentu Produk Tertentu , meliputi ...
a. produk makanan dan minuman, obat tradisional dan suplemen makanan, kosmetik,
pakaian jadi, alas kaki, elektronika, dan mainan anak-anak.
b. daging, beras dan gula.
c. barang modal dan komponennya .
d. bahan baku untuk kepentingan industri.

46. Berdasarkan Permendag No.83/M-DAG/PER/12/2012 Tentang Ketentuan Impor Produk


Tertentu Produk Tertentu , Impor produk tertentu hanya dapat dilakukan oleh ...
a. Perusahaan yang telah mendapat penetapan sebagai IT-Produk Tertentu.
b. Perusahaan yang mempunyai NPIK.
c. Perusahaan pemilik API-P.
d. Peridahaan pemilik API-P.

HANYA UNTUK KEPENTINGAN PELATIHAN DI LPPK WIDYA BHAKTI

Anda mungkin juga menyukai