Anda di halaman 1dari 10

Nama : Ferdi Evan S

Nim : 3222101013

Matkul : Kimia

SOAL
Gambar dan Fungsi peralatan gelas lab kimia
1. Beaker Glass / Gelas beaker / Gelas Piala / Gelas Kimia

Gelas kimia atau yang juga biasa disebut gelas piala, merupakan salah satu peralatan dasar
di laboratorium dengan fungsi dasar sebagai wadah penampung larutan untuk berbagai
kebutuhan analisis laboratorium.
Biasanya terbuat dari tipe boroksilikat. Bentuk beaker glass memiliki beberapa tipe, tinggi
dan pendek. Mempunyai kapasitas ukuran volume dari 5 – 6000 mL.
Fungsi gelas beaker
 Wadah untuk menampung larutan sebelum atau setelah proses analisis dilakukan,
 Sebagai tempat melarutkan zat dan memanaskan bahan.
 Sebagai tempat menguapkan larutan / air.
2. Labu Erlenmeyer (Erlenmeyer Flask)

Terbuat dari jenis gelas boroksilikat, labu erlenmeyer ada yang dilengkapi dengan tutup dan
tanpa tutup. Tutup labu dan mulut labur erlenmeyer terbuat dari kaca asah. Labu
erlenmeyer mempunyai kapasitas ukuran volume dari 25 – 2000 mL.

Fungsi Labu Erlenmeyer (Erlenmeyer Flask)

 Untuk mengukur dan menampung bahan-bahan yang akan dianalisa.


 Untuk menampung zat kimia dalam bentuk cair hingga padat
 Menjadi tempat untuk melakukan titrasi bahan
 Menjadi tempat kultivasi mikroba dalam kultur cair
 Mengukur larutan dengan ketelitian yang rendah
3. Tabung Reaksi (Test Tube)

Tabung reaksi umumnya terbuat dari berbagai macam jenis gelas antara lain ; Boroksilikat,
Soda, Fiolax dan Supermax.  Ukuran tabung reaksi ditetapkan berdasarkan atas diameter
mulut tabung bagian dalam dan panjang tabung, diameter antara 70 – 200 mm.

Fungsi Tabung Reaksi (Test Tube)

 Tempat mereaksikan dua larutan/bahan kimia atau lebih,


 Tempat mengembangbiakan mikroba dalam media cair
 Untuk memanaskan sampel atau cairan.

4. Labu Ukur (Volumetrik Flask)

Terbuat dari jenis gelas boroksilikat,


mempunyai mulut labu dengan ukuran
standar yang dilengkapi dengan tutpnya.
Tutup labu dapat terbuat dari gelas asah
atau teflon. Labu ukur mempunyai kapasitas
volume 5 – 2000 mL.

Fungsi Labu Ukur (Volumetrik Flask)

 Membuat suatu larutan dengan  volume yang diketahui secara teliti


 Mengencerkan larutan sampai volume tertentu dengan ketelitian yang tinggi.

5. Gelas Ukur (Measuring Cylinders)


Gelas ukur membawa wujud layaknya pipa yang membawa kaki/ dudukan agar sanggup
ditegakkan. Pada bibir atas terdapat bibir tuang untuk memudahkan didalam menuang
larutan atau cairan. Gelas ukur terbuat dari gelas, tetapi ada terhitung yang terbuat dari
plastik tahan bahan kimia. Pada badannya terdapat skala dan di bagian atas terdapat
postingan yang tunjukkan kapasitas gelas ukur tersebut. 

Fungsi Gelas Ukur (Measuring Cylinders)

 Dapat digunakan untuk merendam pipet dalam asam pencuci


 Gelas ukur yang dilengkapi dengan tutup asah digunakan untuk melarutkan zat
hingga volume tertentu.
 Alat ukur volume mengukur volume segala benda, baik padat maupun cair pada
berbagai ukuran volume dengan ketelitian rendah.

6. Corong (Funnels)
Terbuat dari jenis boroksiliat atau plastic. Corong mempunyai garis tengah 35 – 300 mm dan
ada yang mempunyai tangkai corong panjang, sedang dan pendek.

Fungsi Corong ( Funnels)


 Sebagai alat bantu untuk memindah  / memasukkan  larutan ke wadah / tempat
yang mempunyaai dimensi pemasukkan sampel bahan kecil.
 Sebagai alat bantu dalam melakukan penyaringan, yaitu sebagai tempat meletakkan
kertas saring

7. Piknometer

Terdapat lebih dari satu macam


ukuran dari piknometer, pada lain : 10
ml, 25 ml, 50 ml dan 100 ml, di mana
nilai volume ini valid pada
temperature yang tertulis pada
piknometer tersebut.

Fungsi Piknometer

 Mengukur nilai massa jenis atau densitas fluida.

8. Desikator (Desiccators)
Desikator bersifat panci bersusun dua yang bagian bawahnya diisi bahan pengering,
bersama dengan penutup yang susah dilepaskan didalam suasana dingin gara-gara dilapisi
vaseline

Fungsi Desikator (Desiccators)

 Digunakan untuk mendinginkan bahan atau alat gelas setelah dipanaskan dan
akan ditimbang.
 Mengeringkan bahan atau menyimpan zat atau bahan yang harus diliindungi
terhadap pengaruh kelembapan udara.

9. Gelas Arloji (Watch Glasses)

Terbuat dari gelas boroksilat, mempunyai diameter yang bervariasi antara 30 – 200 mm.

Fungsi Gelas Arloji (Watch Glasses)

 Sebagai daerah menimbang bahan bersifat padatan atau pasta


 Menutup wadah sementara proses penguapan atau pemanasan.   
 Tempat untuk mengeringkan padatan didalam desikator

10. Buret (Burettes)


Buret adalah sebuah peralatan gelas laboratorium berbentuk silinder yang memiliki garis
ukur dan sumbat keran pada bagian bawahnya

Fungsi Buret (Burettes)

 Memberikan secara tetes demi tetes sejumlah volume larutan yang diketahui
dengan teliti pada proses titrasi.

11.  Pipet Ukur (Graduated Pipettes)

Pipet ukur terbuat dari gelas jenis


soda jernih, mempunyai kapasitas
0,01 – 50 mL dilengkapi dengan
pembagian skala pada dinding
pipet 0,001 – 0,5 mL.

Fungsi Pipet Ukur (Graduated Pipettes)

 Digunakan untuk mengambil, memindahkan atau memipet sejumlah volume secara


tidak teliti

12.Cawan Porselin
Cawan porselin (evaporating dish) adalah alat laboratorium yang terbuat dari porselin, yaitu
bahan perlatan laboratorium yang tahan terhadap panas.

Fungsi Cawan Porselin

 Mereaksikan zat kimia pada suhu tinggi


 Tempat mengarangkan bahan  yang kemudian sekaligus tempat untuk mengabukkan
bahan
 Menguapkan bahan dengan cara dipanaskan baik pemanasan langsung maupun
tidak langsung

13. Botol Timbang (Wlighting Bottles)

Botol timbang terbuat dari jenis gelas boroksilikat, dilengkapi dengan tutup asah. Botol
timbang mempunyai tipe bentuk tinggi dan pendek. Kapasitas botol timbang mulai 15 – 80
mL.

Fungsi Botol Timbang (Wlighting Bottles)


 Digunakan di dalam menentukan kadar air suatu bahan.
 Selain itu digunakan untuk menyimpan bahan yang akan ditimbang terutama
untuk bahan cair.

14.  Batang Pengaduk (Strirring Rod)

Terbuat dari gelas, polietilen atau logam yang dibungkus dengan polietilen. Batang
pengaduuk mempunyai panjang sesuai dengan keperluan. Batang pengaduk umumnya
bergaris tengah 2 – 4 mm dan mempunyai panjang yang bervariasi 6 – 30 cm

Fungsi Batang Pengaduk (Strirring Rod)

 Digunakan untuk mengaduk larutan atau suspensi yang umumnya berada pada
gelas kimia, Erlenmeyer atau tabung reaksi.
 Digunakan pula sebagai alat bantu untuk memindahkan cairan dari suatu bejana
ke bejana lain.

15. Corong pemisah (separator funnel)


Tersedia bermacam ukuran corong pemisah diantaranya adalah : 250 ml, 500 ml dan 1000
ml. Dalam penggunaannya corong pemisah umumnya diletakkan pada ring besi yang
dipasang pada statif.

Fungsi Corong pemisah (separator funnel)

 Untuk mengatasi cairan atau pasta dari dua campuran atau lebih yang tidak sama
berat jenisnya.

Anda mungkin juga menyukai