Anda di halaman 1dari 2

NAMA : Siska Lestari

NIM : 2720180048
SEMESTER : VI (ENAM)
TUGAS : KEPERAWATAN KOMUNITAS I

Praktikum Ukuran Frekuensi (Epidemiologi)

1. RUMUS METEMATIK UMUM


Tentukan Jenis Rumus Matematik Kuantitatif (Proporsi, Rate atau Rasio) !
No Numerator Denominator Rumus Metematik
1 Jumlah pengendara motor Jumlah pengendara motor Proporsi
yang mengalami ketulian
2 Jarak yang ditempuh Waktu tempuh Rate

3 Jumlah pengendara motor Jumlah pengendara motor Rasio


memiliki tingkat kebisingan di memiliki tingkat kebisingan
atas ambang batas dan di atas ambang batas dan
mengalami ketulian tidak mengalami ketulian
4 Satuan berat kolesterol (mg) Satuan volume darah Rate

5 Frekuensi menang Frekuensi kalah Rasio

6 Jumlah ibu meninggal terkait Jumlah bayi lahir hidup Rasio


kehamilan dan persalianan

2.Data Kumulatif DBD di DKI Jakarta


Wilayah Kasus DBD
Timur 245
Barat 570
Selatan 275
Utara 785
Jumlah/Total 1875
Sumber : Ditjen PP & PL Dinkes DKI Jakarta
Hitung proporsi kasus DBD (wilayah Timur dan Utara) dan ratio kasus DBD wilayah
Barat dan Selatan !
Jawab :
a. Proporsi
 Proporsi kasus DBD wilayah Timur
(Jumlah kasus di Jakarta Timur / Jumlah total kasus di Jakarta) x 100%
(245/1875) x 100%
0,13 x 100%
0,13
Proporsi kasus DBD wilayah Timur adalah 0,13
 Proporsi kasus DBD wilayah Utara
(Jumlah kasus di Jakarta Utara / Jumlah total kasus di Jakarta) x 100%
(785/1875) x 100%
0,42 x 100 %
0,42
Proporsi kasus DBD wilayah Utara adalah 0,42

b. Rasio
kasus DBD wilayah Barat : kasus DBD wilayah Selatan
570 : 275
114 : 55

kasus DBD wilayah Barat : kasus DBD wilayah Selatan adalah 114 : 55

3. Pada sebuah penelitian hubungan kebisingan dengan gangguan pendengaran


mengambil 42 sampel pada penelitiannya. Responden dengan nilai bising di atas
ambang batas yang mengalami ketulian adalah sebanyak 15 dan yang tidak
mengalami ketulian sebanyak 27, sedangkan 18 mengalami vertigo dan yang tidak
mengalami vertigo sebanyak 24.
Diket :
Populasi = 42 Orang
Sampel yang mengalami tuli = 15 orang
Sampel yang tidak mengalami tuli = 27 orang
Sampel yang mengalami vertigo = 18 orang
Sampel yang tidak mengalami vertigo = 24 orang

a. Berapa proporsi responden yang mengalami ketulian?


Proporsi = ❑

(Sampel yang mengalami tuli/Populasi) x 100%
(15/42) x 100%
(0,357) x 100%
0,36 x 100%
0,36
Proporsi responden yang mengalami ketulian adalah 0,36

b. Berapa rasio penderita ketulian dibanding (÷) penderita vertigo?


Sampel yang mengalami tuli : Sampel yang mengalami vertigo
15 : 18
5 : 6
Rasio penderita ketulian dibanding (÷) penderita vertigo adalah 5 : 6

Anda mungkin juga menyukai