BAB IV

METODE PENELITIAN

A. Desain Penelitan

Desain penelitian atau bagan penelitian adalah suatu program penelitian dalam

mengidentifikasi permasalahan sebelum perancangan akhir pengumpulan data. Rancangan

penelitian juga digunakan untuk mendeskripsikan bentuk penelitian yang akan dilaksanakan.

(Nursalam, 2013).

Model penelitian yang dilakukan oleh peneliti adalah penelitian secara cross sectional.

Rancangan penelitian cross sectional adalah model penelitian yang menekankan waktu

pengukuran observasi data variabel independen dan dependen pada satu kali waktu yang

sama. (Nursalam, 2013).

B. Lokasi dan waktu penelitian

1. Lokasi penelitian

Lokasi penelitian ini di lakukan di RSUD Gambiran Kota Kediri

2. Waktu penelitian

Waktu penelitian di lakukan pada……

C. Populasi, Sampel, dan Teknik Sampling

1. Populasi

Populasi merupakan kelengkapan sumber daya atau bahan yang dibutuhkan

dalam penelitian. Penentuan sumber data dalam suatu penelitian berperan

penting untuk menentukan keakuratan dalam hasil penelitian (Nursalam,

2013). Populasi dalam penelitian ini yaitu semua pasien yang ada di dalam

ruangan X rumah sakit X Kota kediri. Sejumlah sekian pasien.

2. Sampel

Populasi yang akan diteliti biasa jumlahnya sangat melimpah, serta

tempatnya yang luas dan bermula dari strata atau derajat yang berbeda.

Adanya keterbatasan waktu, tenaga, biaya, dan sebab lain, penelitian hanya

menggunakan sebagian dari populasi sebagai sumber data. Sebagian dari

populasi yang akan mewakili suatu populasi disebut sebagai sampel

(Nursalam, 2013). Sampel dalam penelitian ini yaitu pasien yang dirawat di

ruang rawat inap rumah sakit X.

Sampel ditentukan dari populasi pada kriteria inklusi dan ekslusi

sebagai berikut:

a. Kriteria Sampel

1) Kriteria inklusi adalah kualifikasi umum yang harus dipenuhi oleh poin

penelitian atau populasi supaya bisa disertakan dalam penelitian

(Nursalam, 2013). Kriteria inklusi dalam penelitian adalah :

a) Pasein yang di rawat diruang rawat inap RS X Kota Kediri

b) Bersedia menjadi responden

2) Kriteria eksklusi yaitu membebaskan atau tidak dapat memenuhi syarat

sebagai sample penelitian (Nursalam,2013).

a) Pasien yang tidak biasa menulis dan membaca

b) Pasien yang tidak bersedia menjadi responden

3) Teknik sampling

Teknik sampling yaitu cara dalam pengambilan atau memilah sampel dari

populasi supaya dapat memperoleh spesimen yang dapat benar-benar

mewakili populasi (Nursalam, 2013). Pengambilan sample dilakukan

dengan cara random sampling.

D. Varibel Penelitian

Variabel yaitu individualitas yang diamati yang memiliki ragam nilai dan

merupakan operasionalisasi dari suatu rancangan supaya dapat diteliti secara empiris

atau ditentukan tingkatannya. Variabel juga merupakan konsep dari berbagai level

abstrak yang didefinisikan sebagai suatu fasilitas untuk pengukuran dan atau

manipulasi suatu penelitian. Konsep yang dituju dalam suatu penelitian bersifat

konkrit. Sesuatu yang konkrit tersebut bisa diartikan sebagai suatu variabel dalam

penelitian (Nursalam. 2013).

1. Variabel independen

Variabel independent merupakan variabel yang mempengaruhi atau yang

menjadi alasan perubahannya atau munculnya variabel dependen. Variabel

independent dalam penelitian ini adalah pelayanan keperawatan mahasiswa

praktik

2. Variabel dependen

Variabel dependent merupakan variabel yang dipengaruhi atau variabel yang

menjadi akibat variabel independent. Variabel dependent dari penelitian ini

adalah kepercayaan pasien di rumah sakit X Kota Kediri.

E. Definisi Operasional

Definisi operasional merupakan individualitas yang diamati dari sesuatu yang

didefinisikan. Karakteristik yang dapat diamati itulah yang merupakan definisi

operasional (Nursalam,2013).

Tabel 1. Definisi operasional Pengaruh Pelayanan Keperawatan Mahasiswa

Praktik Terhadap Kepercayaan Pasien Di RS X Kota Kediri.

 Variabel Definisi Parameter Instrume Skala Skor
operasional
n
Variabel Pelayanan Bukti fisik Kuisioner Ordinal
independen: keperawatan (tangibility)
Pelayanan merupakan Keandalan
keperawata bentuk (Reability)
n pelayanan Daya tanggap
mahasiswa yang dibentuk (Responsivenes)
praktik kegiatan Jaminan
pelayanan (Assurance)
yang di Empati
laksanakan (Emphaty)
oleh instasi
rumah sakit.
Diberikan
untuk dapat
memberikan
kepercayaan
dan
memuaskan
pasien
Variabel kepercayaan Kemampuan Kuisioner Ordinal
merupakan (ability)
dependen
karakter Kebaikan hati
kepercayaan (benevolence)
individu, yang
Integritas
pasien mengharapka (integrity)
n seseorang
agar memberi
fungsi positif.
F. Instrmen Penelitian

Instrumen penelitian merupakan alat-alat yang akan digunakan untuk pengumpulan

data (Notoatmodjo, 2012). Alat ukur yang digunakan pada penelitian ini adalah

kuesioner yaitu daftar pertanyaan yang sudah tersusun dengan baik, matang, dimana

responden tinggal memberikan jawaban atau dengan memberikan tanda tanda tertentu
 (Notoatmodjo, 2010). Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kuisioner

Instrumen pengumpulan data yang digunakan untuk mendapatkan bahan tingkat

kepercayaan pasien diruang rawat inap RS X Kota Kediri, lembar kuesioner yang

mengadopsi dari (Fatchur Rochman, 201). yang sudah dilakukan uji ulang validitas

dan reabilitas, untuk mengukur variabel dependent (kepercayaan pasien ruang rawat

inap RS X Kota Kediri). Jenis penelitian yang digunakan peneliti adalah close ended

questions. Kuesioner kepercayaan pasien dan pelayanan keperawatan terdiri dari 31

pertanyaan. dengan 22 pertanyaan mengenai pelayanan keperawatan dan 9 pertanyaan

mengenai kepercayaan pasien yang di ruang rawat inap. Dengan pilihan jawaban

“percaya”, “tidak percaya”,dengan kualitas pelayanan memberikan nilai jawaban

“baik ”bernilai 3, “cukup” bernilai 2, “kurang” bernilai 1.

G. Prosedur pengumpulan data

Prosedur pengumpulan data melalui tahap sebagai berikut :

1. Tahap persiapan

Tahap persiapan meliputi : survey pemilihan tempat penelitian dan sampel,

menentukan kuesioner pelayanan keperawatan dan kepercayaan pasien yang

disesuaikan dengan responden, mengajukan formulir usulan judul ke KaProdi

S1 Keperawatan Institut Ilmu Kesehatan Bhakti Wiyata Kediri yang sudah di

tanda tangani oleh pembimbing sebagai pengantar dalam pengambilan data

awal. Mengajukan permohonan ijin pengambilan data awal dan penelitian di

RS X Kota Kediri

2. Tahap Pelaksanaan

a. Memberikan inform consent

 b. Tahap ini tahap pemberian kuesioner kepada seluruh responden, serta

dengan menjelaskan kepada responden bagaimana cara mengisi kuesioner

tersebut. Kuesioner yang deberikan ada dua jenis yang satu kuesioner

tentang kualitas pelayanan dan kuesioner tentang kepercayaan pasien

responden boleh dibantu dengan keluarga jika responden tidak dapat

menulis dan membaca.

c. Kemudian setelah pasien mengisi kuesioner yang telah disebar peneliti

mengucapkan terimaksih atas kesukarelaan pasien untuk menjadi

responden.

3. Tahap Penutup

Tahap ini peneliti mengolah data yang ada di lembar kuesioner untuk

membuktikan apakah ada pengaruh pelayanan keperawatan mahasiswa praktik

terhadap kepercayaan pasien di ruang rawat inap RS X Kota Kediri. Setelah

itu penliti mengucapkan terimakasih kepada responden dan pihak-pihak yang

terlibat dalam penelitian ini.

H. Analisis Data

1. Preanalisis

Pengolahan data dilakukan melalui tahap : pemeriksaan (editing), proses

pemberian identitas (coding), proses pemberian nilai (scoring) proses perhitungan

(tabulating) (Notoatmodjo, 2012).

a. Editing (Penyuntingan Data).

Editing adalah upaya untuk memeriksa kembali kebenaran data yang

diperoleh atau terkumpul (Notoatmodjo, 2012). Pada proses editing. Peneliti

memeriksa kembali kuesioner yang telah diisi oleh responden dan mengecek
kembali kuesioner untuk memastikan tidak ada yang terlewati, sudah terisi

dengan lengkap. Dari proses editing kuesioner tidak ada yang dibuang.