METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitan
Desain penelitian atau rancangan penelitian adalah suatu strategi penelitian dalam
penelitian juga digunakan untuk mendefinisikan struktur penelitian yang akan dilaksanakan.
(Nursalam, 2013).
Jenis penelitian yang dilakukan peneliti adalah penelitian secara cross sectional. Rancangan
penelitian cross sectional adalah jenis penelitian yang menekankan waktu pengukuran observasi
data variabel independen dan dependen pada satu kali waktu yang sama. (Nursalam, 2013).
1. Lokasi penelitian
2. Waktu penelitian
Waktu penelitian di lakukan pada bulan november 2019 sampai dengan februari
2020
1. Populasi
Populasi merupakan keseluruhan sumber daya atau objek yang diperlukan dalam
penelitian. Penentuan sumber data dalam suatu penelitian sangat penting dan
2. Sampel
atau luas, tempatnya sangat luas dan berasal dari tingkatan yang berbeda. Adanya
dari populasi sebagai sumber data. Sebagian dari populasi yang mewakili suatu
populasi disebut dengan sampel (Nursalam, 2013). Sampel dalam penelitian ini
adalah pasien yang dirawat diruang rawat inap RSUD Mardiwaluyo Kota Blitar
Sampel di tentukan dari populasi pada kriteria inklusi dan ekslusi sebagai
berikut.
a. Kriteria sampel
1) Kriteria inklusi adalah persyaratan umum yang harus dipenuhi oleh subyek
purposive sampling.
D. Varibel Penelitian
Variabel adalah karakteristik yang diamati yang mempunyai variasi nilai dan
merupakan operasionalisasi dari suatu konsep agar dapat diteliti secara empiris atau
ditentukan tingkatannya. Variabel juga merupakan konsep dari berbagai level abstrak
yang didefinisikan sebagai suatu fasilitas untuk pengukuran dan atau manipulasi suatu
penelitian. Konsep yang dituju dalam suatu penelitian bersifat konkrit. Sesuatu yang
konkrit tersebut bisa diartikan sebagai suatu variabel dalam penelitian (Nursalam. 2013).
1. Variabel independen
2. Variabel dependen
Variabel dependent adalah variabel yang dipengaruhi atau variabel yang menjadi
Definisi operasional adalah karakteristik yang diamati dari sesuatu yang didefinisi
kan. Karakteristik yang dapat diamati itulah yang merupakan definisi operasional
(Nursalam,2013).
Instrumen penelitian adalah alat-alat yang akan digunakan untuk pengumpulan data
(Notoatmodjo, 2012). Alat ukur yang digunakan pada penelitian ini adalah kuesioner
yaitu daftar pertanyaan yang sudah tersusun dengan baik, matang, dimana responden
(Notoatmodjo, 2010).
pengumpulan data yang digunakan untuk memperoleh data tingkat kepuasan diruang
rawat inap RSUD Mardiwaluyo Kota Blitar. adalah lembar kuesioner yang mengadopsi
dari (Leni Fitria, 2017). yang sudah dilakukan uji ulang validitas dan reabilitas, untuk
mengukur variabel dependent (kepuasan pasien ruang rawat inap RSUD Mardiwaluyo
Kota Blitar).
Jenis penelitian yang digunakan peneliti adalah close ended questions. Kuesioner
rawat inap. Dengan pilihan jawaban “Sangat puas”, “Puas”, “Cukup puas”, “Tidak puas”
1. Tahap persiapan
Tahap persiapan meliputi : survey pemilihan tempat penelitian dan sampel,
Keperawatan Institut Ilmu Kesehatan Bhakti Wiyata Kediri yang sudah di tanda
b. Tahap ini tahap pemberian kuesioner kepada seluruh responden, serta dengan
Kuesioner yang deberikan ada dua jenis yang satu kuesioner tentang kualitas
2. Tahap Penutup
Tahap ini peneliti mengolah data yang ada di lembar kuesioner untuk
terhadap kepuasan pasien di ruang rawat inap RSUD Mardiwaluyo Kota Blitar.
H. Analisisa Data
1. Preanalisis
(Notoatmodjo, 2012).
memeriksa kembali kuesioner yang telah diisi oleh responden dan mengecek
kembali kuesioner untuk memastikan tidak ada yang terlewati, sudah terisi
dengan lengkap. Dari proses editing kuesioner tidak ada yang dibuang.
responden dengan rentang usia 20-30 tahun diberi kode 1 sedangakan rentang
usia 31-40 tahun diberi kode 2 sedangkan rentang usia 41-50 diberi kode 3
sedankang rentang usia 51-60 diberi kode 4 sedangkan rentang usia 61-70
diberi kode 5 sedangkan usia rentang 71-80 diberi kode 6 dan rentang usia
“Puas” diberi kode 3, “Cukup puas” diberi kode 2, dan sedangkan “Tidak
c. Scoring
bernilai 2, “Tidak pernah” bernilai 1. Dalam skoring total atau nilai kualitas
atau yang diinginkan oleh peneliti (Notoatmodjo, 2012). Dalam penelitian ini
2. Analisis
pelayanan dengan kepuasan pasien rawat inap. Korelasi dari variabel yang
variabel Y = kepuasan pasien rawat inapa ruang pamenag B termasuk dalam skala
a. Analisis Univariat
dan kepuasan pasien rawat inap dapat diketahui hubungan kualitas pelayan
b. Analisis bivariat
Chi square. Analisis ini dilakukan untuk mengkaji hubungan antara kualitas