Oleh
Romanda Pratama Putra
Siti Samhati
Iqbal Hilal
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung
e-mail :Romandapratamaputra@gmail.com
Abstract
This research was aimed at descriting the planning, implementation and evaluation in the learning process
of writing description text in seven grade students SMP Negeri 7 Bandar Lampung. This method of the
research was qualitative descriptive. The result showed that in the implementation, there were two
activities; teacher activity and students activity. There were three steps in teacher activities; introduction,
main activity and closing. In main activity the students are able to (1) observe, (2) ask, (3) try (4)
understand (5) and communicate. Teacher evaluated the student based on students attitude by observing
the student directly, student knowledge by giving the written test and students skill by practicing to write
description text.
Abstrak
Tujuan penelitian adalah mendeskripsikan perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian pada kegiatan
pembelajaran menulis teks deskripsi pada siswa kelas VII SMP Negeri 7 Bandar Lampung. Penelitian ini
menggunakan metode deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru telah melakukan
tiga tahapan dalam pembelajaran yang meliputi perencanaan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran,
dan penilaian pembelajaran. Pada perencanaan pembelajaran, guru membuat rencana pelaksanaan
pembelajaran berdasarkan komponen-komponen RPP pada Kurikulum 2013. Pada pelaksanaan
pembelajaran terdapat dua aktivitas yaitu, aktivitas guru dan aktivitas siswa. aktivitas yang dilakukan
guru meliputi tiga tahap kegiatan, yaitu kegiatan pendahuluan, kegiatan inti, dan kegiatan penutup. Pada
kegiatan ini terjadi aktivitas siswa yang meliputi (1) aktivitas mengamati, (2) aktivitas menanya, (3)
aktivitas mencoba, (4) aktivitas menalar, (5) aktivitas mengomunikasikan. Penilaian yang dilakukan oleh
guru mencakup penilaian kompetensi sikap dengan teknik observasi langsung, penilaian kompetensi
pengetahuan dengan teknik tes tertulis berupa soal uraian, dan penilaian kompetensi keterampilan dengan
teknik tes praktik berupa membuat karangan teks deskripsi.
Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP Universitas Lampung Halaman 1
Jurnal Kata (Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya) Desember 2018
Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP Universitas Lampung Halaman 1
Jurnal Kata (Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya) Desember 2018
Menulis dan mengarang memiliki proses (KD) pembelajaran menulis teks deskripsi
yang sama, yakni melahirkan gagasan, pada silabus merujuk pada KD 4.2 yaitu
pikiran, perasaan dan pendapat kepada orang menyajikan data, gagasan, dan kesan dalam
lain ataupun pada dirinya sendiri melalui bentuk teks deskripsi tentang (sekolah,
media tulisan (Djuanda 1997: 35). Salah tempat wisata, tempat bersejarah, dan
satu dari berbagai jenis karangan teks, yaitu suasana pentas seni daerah) secara tulis
Teks Deskripsi, yang yakni teks deskripsi ataupun lisan dengan memerhatikan struktur
yang memiliki kriteria menjelaskan suatu isi dan kaidah kebahasaanya.
objek secara rinci kepada pembaca atau
pendengar, agar seolah-olah dapat dilihat Suatu penelitian dapat mengacu pada
atau dirasakan. penelitian-penelitian yang telah dilakukan
sebelumnya. Hal ini dapat dijadikan sebagai
Dalam ruang lingkup mata pelajaran Bahasa titik tolok dalam melakukan penelitian.
Indonesia pada jenjang Sekolah Menengah Penelitian mengenai penulisan pernah
Pertama SMP/MTs, jenis karangan teks dilakukan oleh Septi Vina dengan judul
deskripsi dapat dikatakan tepat untuk Pembelajaran Menulis Teks Biografi pada
merangsang proses kreativitas dan Siswa kelas VII SMP Global Madani Bandar
kemampuan siswa. Sehingga, Lampung Tahun Pelajaran 2016/2017.
memungkinkan siswa dapat beripikir secara Adapun kesamaan penelitian Septi Vina dan
analitik terhadap isi karangan yang penelitian peneliti saat ini adalah sama-sama
dituliskannya. meneliti tentang penulisan, namun
Teks deskripsi merupakan salah satu materi perbedaannya adalah jenis teks atau
pokok dari sebagian banyak materi pokok karangan yang ditulis dan tempat penelitian.
yang terdapat dalam silabus kurikulum 2013 Septi Vina meneliti Pembelajaran menulis
SMP/MTs pada semeseter ganjil. Teks teks Biografi, sedangkan penelitian saat ini
deskripsi tertera dalam silabus mata meneliti pembelajaran menulis teks
pelajaran bahasa Indonesia yaitu pada deskripsi. Kemudian, tempat penelitian yang
kompetensi 3 (KI-3) memahami diteliti oleh Septi Vina adalah SMP Global
pengetahuan (factual, konseptualm dan Madani Bandar Lampung, sedangkan tempat
procedural) berdasarkan rasa ingin tahunya penelitian saat ini adalah SMP Negeri 7
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, Bandar Lampung.
budaya terkait fenomena dan kejadian
tampak mata. Disamping itu teks deskripsi Alasan penulis memilih teks deskripsi
terdapat pada kompetensi 4 (KI-4) yaitu sebagai objek penilitian, karena penulis
mencoba, mengolah, dan menyajikan dalam tertarik untuk mengetahui bagaimana hasil
ranah konkret (menggunakan, mengurai, pendeskripsian siswa terhadap suatu objek.
merangkai, dan memodifikasi, dan Kegiatan menulis teks deskripsi ini
membuat) sesuai dengan dan sumber belajar merupakan kegiatan dari hasil pengamatan
lain yang sama dalam sudut pandang teori. siswa mengenai teks tersebut. Hasil akhir
Sehubungan dengan itu, Kompetensi dasar dari sebuah pembelajaran adalah menulis
Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP Universitas Lampung Halaman 1
Jurnal Kata (Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya) Desember 2018
Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP Universitas Lampung Halaman 1
Jurnal Kata (Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya) Desember 2018
pendekatan dan model pembelajaran, media dan kesesuaian penggunaan kata kerja
atau sumber pembelajaran (meliputi operasional dengan kompetensi yang diukur.
kegiatan pendahuluan, kegiatan inti, dan
kegiatan penutup), dan penilaian
pembelajaran.Berikut adalah hasil dan 3. Perumusan Tujuan Pembelajaran
pembahasan mengenai perencanaan Tujuan pembelajaran bahasa Indonesia saat
pembelajaran yang digunakan oleh guru ini mengikuti kurikulum 2013 yaitu peserta
Bahasa Indonesia SMP Negeri 7 Bandar didik diharapkan mampu berkomunikasi
Lampung. secara efektif, melakukan metode inkuiri,
berbagi informasi, mengekspresikan ide, dan
menyelesaikan berbagai persoalan
1. Identitas Mata Pelajaran kehidupan secara lebih bermakna dalam
Berdasarkan hasil pengamatan dari identitas pembelajaran berbasis teks (Priyatni ,
mata pelajaran tersebut, sudah terdapat 2014:41). Perumusan tujuan pembelajaran
satuan pendidikan dan diisi dengan nama yang tertulis di RPP salah satunya adalah
sekolah, yakni SMP Negeri 7 Bandar peserta didik mampu menulis teks deskripsi
Lampung. Adapun mata pelajaran yang dengan baik. Tujuan pembelajaran tersebut
dimuat, yaitu bahasa Indonesia, telah sesuai dengan indikator 4.2.2 menulis teks
tercantum pula kelas dan semester materi deskripsi yang tertera pada KD 4.2 yaitu
tersebut akan diajarkan. Kemudian, materi menyajikan teks deskripsi baik secara lisan
pokok, tahun akademik, dan alokasi waktu maupun tulisan. Dari perumusan tersebut,
telah tertuang dalam RPP yang digunakan. guru sudah menyesuaikan dengan
Identitas mata pelajaran dalam rencana kompetensi dasar yang diterapkan dengan
pelaksanaan pembelajaran yang digunaka kurikulum 2013.
oleh guru telah sesuai dengan format
identitas mata pelajaran berdasarkan
Permendikbud (No 81 A tentang pedoman
Umum Pembelajaran).
4. Pemilihan Materi Ajar
Dalam sebuah RPP, setelah merumuskan
2. Perumusan Indikator tujuanpembelajaran, langkah selanjutnya
Perumusan indikator pembelajaran dapat adalah memilih materi ajar. Materi yang
dilihat pada RPP yang dituliskan guru yang akan di ajarkan haruslah yang sesuai dengan
dikembangkan dari KD 3.2 Menelaah teks tujuan pembelajaran, sesuai dengan
deskripsi baik melalui lisan maupun tulisan karakterisitik peserta didik, dan sesuai pola
dan KD 4.2 Menyajikan teks deskripsi baik dengan alokasi waktu. Hal tersebut
secara lisan maupun tulis. Berdasarkan data bertujuan untuk mengoptimalkan tujuan
yang telah diterima yang dapat dilihat di pembelajaran.
RPP maka, perumusan indikator telah
memiliki kesesuaian dengan SKL, KI, KD,
5. Pemilihan Sumber Belajar
Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP Universitas Lampung Halaman 1
Jurnal Kata (Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya) Desember 2018
Sumber belajar dalam RPP yang dimuat oleh (project based learning). Model yang dipakai
guru sudah memuat aspek sikap, dalam pembelajaran tersebut adalah model
pengetahuan, dan keterampilan.Tidak hanya problem based learning, dan model
itu, sumber belajar tersebut sesuai dengan discovery learning yang dimuat dalam RPP
pendekatan scientific, yakni terdapat yang digunakan oleh guru yang mengajar
rancangan agar siswa melakukan aktivitas telah sesuai dengan tujuan pembelajaran dan
5M (mengamati, menanya, menalar, telah sesuai dengan pendekatan scientific.
mencoba, dan mengkomunikasikan).
Aktivitas mengamati ditandai dengan
peserta didik membaca sebuah teks 8. Skenario Pembelajaran
mengenai teks deskripsi. Aktivitas menanya Berdasarkan identitas mata pelajaran yang
ditandai dengan peserta didik menjawab ditulis dalam RPP, alokasi waktu yang
pertanyaan-pertanyaan yang terdapat dalam dibutuhkan untuk pembelajaran menulis teks
buku teks tersebut.Aktivitas menalar deskripsi adalah 2x45 menit. Guru telah
ditandai dengan peserta didik menentukan membagi alokasi waktu yang dibutuhkan
struktur dab kaidah kebahasaan teks untuk masingmasing kegiatan pendahuluan,
deskripsi.Aktivitas mencoba ditandai dengan inti, dan penutup sehingga pembaca
peserta didik merencanakan penulisan teks mengetahui pembagian waktu untuk setiap
deskripsi bersama kelompok. Kemudian, tahapan kegiatan secara jelas.
aktivitas mengomunikasikan ditandai
dengan peserta didik menulis teks deskripsi 9. Penilaian
secara mandirisi secara tulisan. Penilaian autentik adalah penilaian kinerja
peserta didik yang memberikan kesempatan
luas kepada peserta didik untuk menerapkan
6. Pemilihan Media
Belajar Dari hasil pengamatan sudah ada pengetahuan, keterampilan, dan sikapnya
kesesuaian dengan tujuan pembelajaran dan secara nyata (Daryanto, 2014:112).
sudah sesuai pula dengan karakteristik Penilaian dalam pembelajaran sangatlah
peserta didik, yakni terlihat dalam RPP penting, karena dapat mengetahui
tersebut guru memilih sebuah papan tulis. kemampuan peserta didik terhadap suatu
pelajaran, mengetahui kesulitan apa yang
sedang mereka hadapi, serta guru dapat
7. Model Pembelajaran menentukan langkah selanjutnya apa yang
Berdasarkan hasil pengamatan, guru hanya harus dilakukan. Dalam kurikulum 2013,
mencantumkan salah satu model dari tiga sistem penilaian dikategorikan dalam tiga
model pembelajaran yang terdapat pada aspek, yakni menilai sikap, pengetahuan dan
kurikulum 2013. Kurikulum 2013 keterampilan.
mengembangkan tiga model pembelajaran,
yaitu model penemuan (discovery learning), Dari data tersebut, hasil pengamatan
model berbasis masalah (problem based menunjukkan RPP yang digunakan guru
learning), dan model berbasis proyek bahasa Indonesia SMP Negeri 7 Bandar
Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP Universitas Lampung Halaman 1
Jurnal Kata (Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya) Desember 2018
Lampung sudah mencantumkan rubrik kedua tanggal 23 Mei 2018 guru mata
penilaian yang akan digunakan dalam pelajaran Bahasa Indonesia sudah
rencana pelaksanaan pembelajaran, RPP melakukan kegiatan pendahuluan dengan
tersebut hanya memuat garis besar saja mengaitkan materi pembelajaran sekarang
penilaian yang dipakai. Pada indikator dengan pengalaman peserta didik atau
penilaian dalam RPP yang digunakan guru, pembelajaran sebelumnya. Guru telah
tidak memuat kunci jawaban dari tugas yang mengaitkan materi pembelajaran dengan
diberikan. mengajukan pertanyaan sederahana yang
berkaitan dengan materi pembelajaran teks
B. Hasil dan Pembahasan Pelaksanaan deskripsi pada pertemuan pertama dengan
Pembelajaran Pelaksanaan pembelajaran beralokasikan waktu sekitar 2 menit. Saat
menulis teks deskripsi siswa kelas VII 7 melaksanakan kegiatan pendahuluan guru
SMP Negeri 7 Bandar Lampung dilakukan juga memberikan pertanyaan yang kepada
selama dua kali pertemuan. Pembelajaran peserta didik. Hal tersebut bertujuan untuk
dilaksanakan pada Senin, 22 Mei 2018 dan memicu respon aktif dan menggali
hari selasa, 23 Mei 2017. Kegiatan pengetahuan yang dimiliki peserta didik.
pembelajaran atau aktivitas yang dilakukan
oleh guru di dalam kelas meliputi kegiatan 2. Kegiatan Inti
pendahuluan, kegiatan inti, dan kegiatan Dalam kegiatan inti merupakan kegiatan
penutup. Pada saat pembelajaran telah yang penting dalam pembelajaran,
berlangsung, peneliti mengamati proses karenanya pada kegiatan ini dilakukan
pembelajaran berupa aktivitas guru dan aktivitas guru menyajikan pembahasan
aktivitas siswa dengan menggunakan lembar materi pembelajaran secara tepat untuk
pengamatan pelaksanaan pembelajaran oleh disampaikan kepada peserta didik. Demi
guru (obserevasi). Berikut hasil dan tercapainya tujuan pembelajaran yang
pembahasan mengenai instrumen diharapkan. Salah satu kegiatan didalamnya,
pelaksanaan pembelajaran. yaitu guru mengajak peserta didik untuk
menentukan struktur dan kaidah kebahasaan
1. Kegiatan Pendahuluan teks deskripsi, yang pertama dilakukan
Kegiatan pendahuluan merupakan kegiatan bersama guru. Selanjutnya, siswa
pengantar sebelum melakukan kegiatan inti. melakukannya bersama teman sekolompok.
Berdasarkan pengamatan peneliti, pada Guru juga menugaskan siswa untuk
pertemuan pertama pada tanggal 22 Mei merencanakan penulisan teks deskripsi,
2018. Dalam kegiatan pendahuluan yang diakhir dengan memberikan tugas
pembelajaran menulis teks deskripsi pada menulis teks deskripsi secara mandiri oleh
siswa kelas VII SMP Negeri 7 Bandar guru terhadap siswa dengan menggunakan
Lampung, guru telah melakukan apersepsi objek sekolah siswa itu sendiri. Berdasarkan
dan motivasi. Pada salah satu kegiatannya hasil wawancara kepada guru, dilakukannya
adalah mengajukan pertanyaan menantang, diskusi kelompok agar siswa dapat saling
dan meyampaikan manfaat materi bekerja sama dalam menulis teks deskripsi,
pembelajaran. Kemudian, pada pertemuan
Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP Universitas Lampung Halaman 1
Jurnal Kata (Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya) Desember 2018
agar secara tidak langsung guru dapat penjalasan menentukan struktur dan kaidah
menyematkan Penguatan Pendidikan kebahasaan teks deskripsi yang telah dijelas.
karakter (PPK) saling tolong-menolong Lebih lanjutnya, padakegiatan mencoba
antar peserta didik dapat terjalin. guru memfasilitasi peserta didik untuk
Pelaksanaan pembelajaran dengan menugaskan siswa menentukan struktur dan
menggunakan kurikulum 2013. Pada kaidah kebahasaan pada teks deskripsi yang
kegiatan inti pun, guru hendaknya telah disajikan bersama kelompoknya
menggunakan pendekatan scientific atau masing-masing. Selanjutnya, pada kegiatan
pendekatan ilmiah dalam seluruh aktivitas mengomunikasikan dilakukan guru terhadap
dalam kegiatan inti pembelajaran, guna siswa dengan mengarahkan mereka untuk
siswa dapat mendapat pengalaman belajar mengomunikasikan hasil kerjanya dengan
yang dapat digunakan untuk mencapai membuat teks deskripsi secara tertulis
tujuan pembelajaran yang diharapkan. dengan menggunakan objek sekolah siswa
Terdapat enam indikator dalam pendekatan sendiri yaitu SMP Negeri 7 Bandar
saintifik, yakni guru memfasilitasi peserta Lampung.
didik untuk mengamati, guru memfasilitasi
peserta didik untuk bertanya, guru 3.. .Kegiatan Penutup
memfasilitasi peserta didik untuk menalar, Aktivitas terakhir dalam kegiatan
dan guru memfasiltasi peserta didik untuk pembelajaran adalah kegiatan penutup.
mencoba. Hingga, yang terakhir guru Kegiatan penutup penting dilakukan agar
memfasilitasi peserta didik untuk siswa memperoleh gambaran yang utuh
mengomunikasikan.Berikut adalahsalah satu tentang pokok-pokok materi pelajaran yang
kegiatan guru menerapkan keenam indikator dipelajari. Kegiatan penutup diantaranya,
pada pendekatan saintifik dalam melakukan refleksi atau membuat
pelaksanaan pembelajaran menulis teks rangkuman dengan melibatkan peserta didik,
deskripsi. Pada kegiatan mengamati memberikan tes lisan atau tulisan,
dilakukan guru terhadap siswa melalui mengumpulkan hasil kerja sebagai bahan
penyajian pembahasan materi pembelajaran portofolio, serta melaksanakan tindak lanjut
mengenai struktur dan kaidah kebahasaan dengan memberikan arahan kegiatan
pada teks deskripsi yang telah disajiikan. berikutnya dan tugas pengayaan. Kegiatan
Kemudian, Kegiatan Bertanya sebagai salah penutup pembelajaran yang pertama yaitu
satu Indikator pada pendekatan saintifik guru dapat melakukan refleksi atau
adalah memancing peserta didik untuk rangkuman dengan melibatkan peserta didik.
bertanya. Selanjutnya pada kegiatan menalar Berdasarkan hasil pengamatan, pada
dilakukan oleh guru terhadap siswa dengan pertemuan pertama tanggal 22 Mei 2018
memberikan kesempatan kepada mereka maupun pertemuan kedua pada tanggal 23
untuk mengolah informasi yang telah Mei 2018, guru melakukan refleksi atau
didapatkannya melalui kegiatan mengamati, membuat rangkuman dengan melibatkan
dan bertanya terhadap penjelasan materi peserta didik. Begitu pun, pada pertemuan
pembelajaran oleh guru mengenai kedua. Kegiatan selanjutnya dalam bagian
Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP Universitas Lampung Halaman 1
Jurnal Kata (Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya) Desember 2018
Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP Universitas Lampung Halaman 1
Jurnal Kata (Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya) Desember 2018
85. Jadi, bila dikaitkan dengan KKM yang kemampuan siswa tentang materi yang telah
sudah ditetapkan, perolehan nilai rata-rata dibelajarkan, guru juga melakukan refleksi
yang dimiliki siswa SMP Negeri 7 Bandar pembelajaran. Tidak hanya itu, guru pun
Lampung pada materi pembelajaran menulis memberikan arahan atau tidak lanjut
teks biografi semuanya sudah di lulus dari kegiatan pembelajaran pada akhir-akhir
KKM dan tergolong baik. penutupan pertemuan pembelajaran.
Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP Universitas Lampung Halaman 1
Jurnal Kata (Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya) Desember 2018
Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP Universitas Lampung Halaman 1