005 Metode Kerja Fire Fighting R2

No.
Doc : WIKA-BG-GP-ENG-
KELOMPOK MEP INSTRUKSI KERJA PROYEK 005 MK.MEP
GRHA PERTAMINA GAMBIR
JAKARTA Rev : 01
PEMADAM KEBAKARAN Tanggal Berlaku :
METODE PEKERJAAN INSTALASI PEMADAM KEBAKARAN

DESKRIPSI DAN CONTOH APLIKASI TAHAPAN PEKERJAAN STANDAR PENERIMAAN & SHE
K3 dan 5R APD ( Safety Tools ) yg digunakan :

1 . Helm
Pekerjaan Instalasi Pemadam Kebakaran 2 . Sepatu
3 . Kaos tangan
1 Metode kerja sudah dilakukan 4 . Rompi
2 Pasang garis/sign batas pada area yang akan dikerjakan 5 . Masker
yang dianggap berbahaya 6 . Kaca mata
3 Pastikan semua pekerja dalam keadaan sehat dan
mampu bekerja
4 Wajib menggunakan APD (helm, kacamata, sepatu safety
/Boot)
5 Pastikan mesin dalam keadaan baik
6 Menjaga kebersihan area kerja dan menata material yang
akan digunakan - Shop Drawing telah di
7 Berdoa sebelum bekerja approvel oleh MK / Pengawas
- Telah dilakukan serah terima
Potensi Bahaya lahan kepada kontraktor oleh
MK/Owner
1 Lubang shaft - Alat yang digunakan lengkap
2 Paku - Kondisi peralatan layak dan
3 Listrik sekitar tidak berbahaya
Dampak
1 Terjatuh
2 Tertusuk paku
3 Tersengat listrik
Pencegahan Dibuat Diperiksa
1 Pasang tanda "awas ada lubang" atau pasang net disekitar lubang
2 Bekas bekisting yang banyak paku harus dikumpulkan di satu area CHRISTINE SILITONGA AHMAD
3 Pekerja harus memakai APD lengkap ENGINEERING KASIE ENGINEERING
PT. WIKA GEDUNG PT. WIKA GEDUNG
Diajukan Disetujui
BOBBY PARLUHUTAN YANA JUHANA

MANAGER PROYEK MANAGER KONSTRUKSI
PT. WIKA GEDUNG
PT.GAMMA BETA ALPHA
CONSULTAN
No. Doc : WIKA-BG-GP-ENG-
JAKARTA Rev : 01

1 Dekripsi Metode Instalasi
1 APD ( Safety Tools ) yg digunakan :
1.1. Pedoman Umum Pelaksaan Instalasi Hydrant dan Sprinkler 1 . Helm
Siapkan material yang akan dipasang sesuai spesifikasi Tehnis yang telah 2 . Sepatu
1.2. disetujui. 3 . Kaos tangan
2 Siapkan
1 peralatan kerja dan
2 alat bantu yang akan dipergunakan. 4 . Rompi
3 4
5 . Masker
6 . Kaca mata
7 . Sarung tangan las
8 . Kaca mata las
5 7 8
9 10 11
- Shop Drawing telah di
12
approvel oleh MK / Pengawas
lahan kepada kontraktor oleh
MK/Owner
13 14
3. Alat Test Tekan - Alat yang digunakan lengkap
4. Mesin Senai 10. Mesin Bor Duduk - Kondisi peralatan layak dan
5. Gerinda Tangan 11. Kabel Power kerja tidak berbahaya
6. Bor Besi 12. PCH
7. Kunci Pas Pipa 13. Tangga
1. Cutting Wheel 8. Chain Block 14. Cangkul
2. Mesin Trafo Las 9. Las potong acetelyne
3 Material 2 3
1 4
6 7
5 8
Dibuat Diperiksa
9 10 11
CHRISTINE SILITONGA AHMAD
12 ENGINEERING KASIE ENGINEERING
13
Diajukan Disetujui
14 17
16

PT. WIKA GEDUNG
15 PT.GAMMA BETA ALPHA
CONSULTAN
JAKARTA Rev : 01

Nama Material : 7.Electric Pump 14.PRV
1.Pipa Blacksteel 8.Jockey Pump 15.Hydrant Pillar APD ( Safety Tools ) yg digunakan :
2.Cat zincromate 9.Diesel Pump 16. MCV 1 . Helm
3.Cat meni zincromate 10.OHB 17.BCV 2 . Sepatu
4.Lem epoxy 11.IHB 3 . Kaos tangan
5.Isolasi 12.Head Sprinkler 4 . Rompi
6.Pasir 13.Siamesse Conection 5 . Masker
2 Urutan Metode Instalasi 6 . Kaca mata
2.1. Diagram Sistem Pemadam Kebakaran 7 . Sarung tangan las
8 . Kaca mata las

MK/Owner
- Alat yang digunakan lengkap
- Kondisi peralatan layak dan
tidak berbahaya
Gambar 1 Diagram Sistem Fire Fighting
2.2. Flow Chart Pekerjaan
Dibuat Diperiksa

ENGINEERING KASIE ENGINEERING
Diajukan Disetujui

PT. WIKA GEDUNG
PT.GAMMA BETA ALPHA
Gambar 2.Flow Chart CONSULTAN
JAKARTA Rev : 01

3 Pelaksanaan
3.A Instalasi Hydrant dan Sprinkler APD ( Safety Tools ) yg digunakan :
3.A.1 Mainline Instalasi riser 1 . Helm
- Marking support pipa dengan benang dari lantai basement sampai 2 . Sepatu
ke lantai atap. 3 . Kaos tangan
- Potong Besi UNP 100 sesuai kebutuhan dan lubangi untuk 4 . Rompi
pemasangan klem U-bolt sesuai jarak pipa riser. 5 . Masker
6 . Kaca mata
Gambar 1. Potong Besi 8 . Kaca mata las
UNP
- Lapisi support UNP dengan cat zincromate.

Gambar 2. Cat Zicromate - Telah dilakukan serah terima
UNP lahan kepada kontraktor oleh
MK/Owner
- Bor Dak beton menggunakan Mesin Bor,pasang Dynabolt masukan - Kondisi peralatan layak dan
kedalam lubang yang sudah di bor. tidak berbahaya
- Pasang support besi UNP pada dynabolt ditiap lantai shaft riser
Gambar 3. Pasang Support

UNP
- Potong pipa sesuai diameter dan panjang yang diperlukan,

menggunakan las potong acetelyne.
Dibuat Diperiksa
Gambar 4. Pemotongan pipa

- Buat bevel pada ujung pipa potongan untuk tebal pipa lebih kecil 5/32" Diajukan Disetujui
(4 mm) kemiringan 'bevel 10 derajat (bila dua pipa disambungkan
menjadi 20 derajat). Lihat Gambar 5.
PT. WIKA GEDUNG
PT.GAMMA BETA ALPHA
CONSULTAN
JAKARTA Rev : 01

APD ( Safety Tools ) yg digunakan :

Gambar 5. Bevel pipa 1 . Helm
bekas potongan 2 . Sepatu
3 . Kaos tangan
4 . Rompi
- Pasang fitting T untuk cabang ke masing-masing lantai dengan 5 . Masker
ketinggian sesuai dengan shop drawing. 6 . Kaca mata
Gambar 6. Pengelasan Fitting 8 . Kaca mata las
- Lapisi pipa dengan cat zincromate - Shop Drawing telah di

Gambar 7. Cat Zincromate lahan kepada kontraktor oleh
MK/Owner
- Sebelum instalasi pipa dicat finish dengan cat merah. tidak berbahaya
Gambar 8. Cat Finish merah
- Naikan pipa dengan menggunakan Chain Block / tackel

- Dudukan pipa pada support yang sudah terpasang
Dibuat Diperiksa
Gambar 9. Proses Instal pipa CHRISTINE SILITONGA AHMAD

Diajukan Disetujui
- Buat tack-welded pada keliling pipa yang akan disambung (4 titik

untuk pipa dia > 6" dan 3 titik untuk pipa dia < 6") BOBBY PARLUHUTAN YANA JUHANA
PT. WIKA GEDUNG
PT.GAMMA BETA ALPHA
CONSULTAN
JAKARTA Rev : 01

- Penyambungan pipa horisontal gunakan metode forehand, pastikan
kampuh las dibuat lebih tinggi dari permukaan pipa. APD ( Safety Tools ) yg digunakan :
1 . Helm
2 . Sepatu
Gambar 10. Las pipa 3 . Kaos tangan
4 . Rompi
5 . Masker (Opsional)
6 . Kaca mata (Opsional)
- Setelah pipa riser terpasang sesuai kebutuhan perlantai, pasang mur 8 . Kaca mata las
U-bolt kencangkan mur tersebut.
Gambar 11. Detail Riser

- Cat zincromate terutama bekas sambungan-sambungan las, lalu lahan kepada kontraktor oleh
lapisi dengan cat merah. MK/Owner
- Sebelum pengetesan pasang flange diujung-ujung pipa cabang - Alat yang digunakan lengkap
di masing-masing lantai. - Kondisi peralatan layak dan
- Setelah instalasi riser siap tes, lakukan test tekan pipa bersama tidak berbahaya
MK, Quality Control dan Pelaksana Lapangan.
Gambar 12. Proses Test
Dibuat Diperiksa
3.A.2 Mainline Instalasi cabang lantai
- Marking jalur sesuai shop drawing dan koordinasikan dengan jalur,
pekerjaan lain. CHRISTINE SILITONGA AHMAD
- Potong Besi Kanal UNP sesuai kebutuhan dan lubangi untuk ENGINEERING KASIE ENGINEERING
pemasangan klem U-bolt sesuai jarak pipa mainline.
Diajukan Disetujui
Gambar 13. Potong Besi

UNP BOBBY PARLUHUTAN YANA JUHANA
PT. WIKA GEDUNG
PT.GAMMA BETA ALPHA
CONSULTAN
JAKARTA Rev : 01

- Las besi UNP dengan ukuran sesuai main instalasi pipa.
Gambar 14. Pengelasan support UNP APD ( Safety Tools ) yg digunakan :
Support UNP-100 1 . Helm
Pipa Ø100 - Ø200 2 . Sepatu
Support UNP-80 3 . Kaos tangan
Pipa Ø100 - Ø50 4 . Rompi
Support UNP-50 5 . Masker (Opsional)
- Lapisi support UNP dengan cat zincromate. 6 . Kaca mata (Opsional)
Gambar 15. Cat Zincromate 7 . Sarung tangan las
8 . Kaca mata las
- Bor Dak beton menggunakan Mesin Bor,lalu pasang Dynabolt sesuai - Shop Drawing telah di
yang sudah dimarking. approvel oleh MK / Pengawas
- Pasang gantungan pipa dengan ketinggian sesuai elevasinya. - Telah dilakukan serah terima
- Tarik benang untuk kelurusan instalasi mainline pipa. lahan kepada kontraktor oleh
MK/Owner
Gambar 16. Marking pipa - Kondisi peralatan layak dan
tidak berbahaya

menggunakan las potong acetelyne untuk pipa mainline.
Gambar 17. Pemotongan pipa
Dibuat Diperiksa
- Untuk pipa cabang potong dengan cutting wheel, dan senai

sesuai kebutuhan. CHRISTINE SILITONGA AHMAD
Diajukan Disetujui

PT. WIKA GEDUNG
PT.GAMMA BETA ALPHA
Gambar 18. Pemotongan pipa Gambar 19. Proses Senai pipa CONSULTAN
JAKARTA Rev : 01

- Buat bevel pada ujung pipa potongan untuk tebal pipa lebih kecil 5/32"
(4 mm) kemiringan 'bevel 10 derajat (bila dua pipa disambungkan APD ( Safety Tools ) yg digunakan :
menjadi 20 derajat). 1 . Helm
2 . Sepatu
3 . Kaos tangan
Gambar 20. Bevel pipa 4 . Rompi
bekas potongan 5 . Masker (Opsional)
- Naikan pipa dengan menggunakan tackel pada lokasi yang tampak pada 7 . Sarung tangan las
8 . Kaca mata las
gambar kerja.

Gambar 21. Proses approvel oleh MK / Pengawas
Instal mainline - Telah dilakukan serah terima
pipa lahan kepada kontraktor oleh
MK/Owner
- Dudukan pipa pada gantungan support setalah itu Kencangkan tidak berbahaya
klem U-bolt.
Gambar 22. Pemasangan

pipa
- Sambung atau las pipa mainline sampai ke ujung mainline. Dibuat Diperiksa

Gambar 23. Proses
Pengelasan pipa Diajukan Disetujui
mainline

- Setelah pipa mainline terpasang, mulailah pemasangan pipa-pipa PT. WIKA GEDUNG
PT.GAMMA BETA ALPHA
cabang / pipa sambungan drat. CONSULTAN
JAKARTA Rev : 01

- Pasang gantungan pipa dengan ketinggian sesuai elevasinya.
1 . Helm
Gambar 24. Support Pipa 2 . Sepatu
3 . Kaos tangan
4 . Rompi
- Pasang pipa pada gantungannya sesuai jalur yang dimarking. 6 . Kaca mata (Opsional)
Penyambungan pipa dengan system pengelasan,Buat bevel pada ujung 7 . Sarung tangan las
pipa potongan untuk tebal pipa lebih kecil 5/32" (4 mm) kemiringan 8 . Kaca mata las
bevel 10 derajat (bila dua pipa disambungkan menjadi 20 derajat).
- Penyambungan Pipa > Ø 2 " penyambungan dilakukan dengan
pengelasan.

Gambar 25. Proses - Telah dilakukan serah terima
Pengelasan pipa lahan kepada kontraktor oleh
cabang MK/Owner
tidak berbahaya
- Penyambungan pipa < Ø 2 “ penyambungan dilakukan dengan system
Drat, sebelum pipa naik, buat drat dipipa yang akan dipasang dengan
menggunakan Mesin Senai pipa, Lihat Gambar 5.
- Pipa yg sudah dubuat drat harus dicoba terlebih dahulu dipastikan
bahwa drat pipa berfungsi baik.
- Oleskan Lem Epoxy ke permukan Drat pipa yang akan disambung
sampai rata, Oleskan Lem Epoxy ke permukaan Drat sok penyambung
pipa sampai rata, kemudian segera sambungkan drat pipa ke Sok pipa
penyambung sampai kencang seluruh drat masuk, diamkan sampai
Lem epoxi kering dan mengeras. Dibuat Diperiksa

Gambar 26.Pasang
pipa dengan Diajukan Disetujui
sistem drat

PT. WIKA GEDUNG
PT.GAMMA BETA ALPHA
CONSULTAN
JAKARTA Rev : 01

- Bila satu rangkaian pipa line telah selesai tersambung, baik
sambungan las maupun drat, segera lakukan pemeriksaan ulang sebagai APD ( Safety Tools ) yg digunakan :
koreksi terhadap hasil dari suatu pekerjaan. Jika ada masalah segera 1 . Helm
lakukan perbaikan, jika OK lanjut test tekan pipa dengan tekanan 2 . Sepatu
secara parsial. 3 . Kaos tangan
4 . Rompi
Gambar 27. 6 . Kaca mata (Opsional)
Test tekan 7 . Sarung tangan las
8 . Kaca mata las
- Lakukan pekerjaan pengecatan touch up untuk daerah - Shop Drawing telah di

sambungan pipa. approvel oleh MK / Pengawas
MK/Owner
Gambar 28. - Alat yang digunakan lengkap
Cat Akhir - Kondisi peralatan layak dan
tidak berbahaya
4 Setelah Instalasi Pipa terpasang dengan baik maka dilakukan

Inspeksi atau ceklist bersama dengan MK, Quality Control dan Pelaksana
Inspeksi
Pastikan yang dilakukan
diameter sebagai berikut
pipa terpasang sesuai :gambar.
4.1. Pastikan atas kelurusan, kerapian jalur pipa termasuk jarak antar
4.2.
gantungan.
Pastikan tidak ada indikasi kebocoran dari proses tes tekan pipa. Dibuat Diperiksa
4.3. Seluruh permukan pipa dan sambungan sudah terisolasi
4.4.
dengan rapi dan rapat. CHRISTINE SILITONGA AHMAD
Diajukan Disetujui

PT. WIKA GEDUNG
PT.GAMMA BETA ALPHA
CONSULTAN
JAKARTA Rev : 01

5 Pengetesan Internal APD ( Safety Tools ) yg digunakan :

5.1. Pasang Tutup / Dop di lubang pipa bagian ujung awal dan akhir ujung Pipa 1 . Helm
atau di bagian cabang Tee,pada instalasi pipa yang akan di Test 2 . Sepatu
di Las rapat,pastikan tidak bocor. Untuk Pipa < dari Ø 2 “ menggunakan 3 . Kaos tangan
Dop drat dpasang menggunakan Lem Epoxi. 4 . Rompi
5.2. Pasang Sok Drat Las Ø ½ “ di pipa yang akan di Test tekan sebanyak 2 bh, 5 . Masker (Opsional)
1 bh untuk dipasang Pressure Gate dan 1 bh untuk pengisian air dari 6 . Kaca mata (Opsional)
pompa Pressure diengkapi dengan Gate Valve Ø ½ “ . 7 . Sarung tangan las
5.3. Pengetesan dengan air betekanan menggunakan High Pressure Pump 8 . Kaca mata las
5.4. Lakukan pengisian air kedalam pipa yang akan di Test sampai penuh
5.5. Pasang Manomerter Pressure Gate Ø ½ “ Kapasitas diatas 15 Kg/cm
5.6. Pasang Pressure pump,berikut perlengkapanya.Tekan pipa yang akan
di Test dengan air sampai dengan tekanan 15 Kg/cm,Setelah tekanan
tercapai,matikan pompa,lakukan periksaan,apakah ada kebocoran, - Shop Drawing telah di
jika ada segera diperbaiki dengan terlebih dahulu mengosongkan approvel oleh MK / Pengawas
air yang ada di dalam pipa,jika OK ,tutup Gate valve yang rapat dan - Telah dilakukan serah terima
lepas Pressure Pump,lakukan monitoring pipa bertekanan dan lahan kepada kontraktor oleh
diamkan selama 24 Jam. MK/Owner
5.7. Setelah 24 Jam berlalu, periksa tekanan air dalam pipa harus tetap - Alat yang digunakan lengkap
15 Kg/Cm, kemudian periksa setiap sambungan pipa, jika terdapat - Kondisi peralatan layak dan
kebocoran segera lakukan perbaikan. Buat Dokumentasi Internal Foto tidak berbahaya
pada Manometer Pressure Gate pada posisi angka bertekanan 15 Kg / Cm
5.8. Setelah pengetesan kosongkan air yang ada di dalam pipa, menggunakan
selang dialirkan keluar ke saluran pembuangan air.
Dibuat Diperiksa

Diajukan Disetujui

PT. WIKA GEDUNG
PT.GAMMA BETA ALPHA
CONSULTAN
JAKARTA Rev : 01


1 . Helm
3 . Kaos tangan
3 Pastikan semua pekerja dalam keadaan sehat dan
mampu bekerja
/Boot)
MK/Owner
Dampak
1 Terjatuh
2 Tertusuk paku
3 Tersengat listrik
Diajukan Disetujui

PT. WIKA GEDUNG
PT.GAMMA BETA ALPHA
CONSULTAN
JAKARTA Rev : 01

1 APD ( Safety Tools ) yg digunakan :
1.1. Pedoman Umum Pelaksaan Instalasi Hydrant dan Sprinkler 1 . Helm
Siapkan material yang akan dipasang sesuai spesifikasi Tehnis yang telah 2 . Sepatu
1.2. disetujui. 3 . Kaos tangan
2 Siapkan peralatan kerja dan alat bantu yang akan dipergunakan. 4 . Rompi
1 2 3 4 5 . Masker
6 . Kaca mata
8 . Kaca mata las
5 7 8
9 10 11 - Shop Drawing telah di

12 approvel oleh MK / Pengawas
MK/Owner
13 14 3. Alat Test Tekan - Alat yang digunakan lengkap
6. Bor Besi 12. PCH
1. Cutting Wheel 8. Chain Block 14. Cangkul
3 Material
2 3
1 4
6 7
5 8 Dibuat Diperiksa
9 10 11 CHRISTINE SILITONGA AHMAD

12 PT. WIKA GEDUNG PT. WIKA GEDUNG
13 Diajukan Disetujui
14 17
16
PT. WIKA GEDUNG
PT.GAMMA BETA ALPHA
15 CONSULTAN
JAKARTA Rev : 01

Nama Material : 7.Electric Pump 14.PRV
1.Pipa Blacksteel 8.Jockey Pump 15.Hydrant Pillar APD ( Safety Tools ) yg digunakan :
2.Cat zincromate 9.Diesel Pump 16. MCV 1 . Helm
3.Cat meni zincromate 10.OHB 17.BCV 2 . Sepatu
4.Lem epoxy 11.IHB 3 . Kaos tangan
5.Isolasi 12.Head Sprinkler 4 . Rompi
6.Pasir 13.Siamesse Conection 5 . Masker
2 Urutan Metode Instalasi 6 . Kaca mata
2.1. Diagram Sistem Pemadam Kebakaran 7 . Sarung tangan las
8 . Kaca mata las

MK/Owner
tidak berbahaya
Gambar 1 Diagram Sistem Fire Fighting
2.2. Flow Chart Pekerjaan
Dibuat Diperiksa

Diajukan Disetujui

PT. WIKA GEDUNG
PT.GAMMA BETA ALPHA
Gambar 2.Flow Chart CONSULTAN
JAKARTA Rev : 01

3 Pelaksanaan
3.A Instalasi Hydrant APD ( Safety Tools ) yg digunakan :
3.A.1 Mainline Instalasi Indoor 1 . Helm
- Marking jalur sesuai shop drawing dan koordinasikan dengan jalur, 2 . Sepatu
pekerjaan lain. 3 . Kaos tangan
- Potong Besi Kanal UNP sesuai kebutuhan dan lubangi untuk 4 . Rompi
pemasangan klem U-bolt sesuai jarak pipa mainline. 5 . Masker
Gambar 3. Potong Besi 6 . Kaca mata
UNP 7 . Sarung tangan las
Support UNP-100 8 . Kaca mata las
Pipa Ø100 - Ø200
Support UNP-80
Pipa Ø100 - Ø50
Support UNP-50
- Las besi UNP dengan ukuran sesuai main instalasi pipa. - Shop Drawing telah di
Gambar 4. Pengelasan support UNP - Telah dilakukan serah terima
MK/Owner
- Lapisi support UNP dengan cat zincromate. - Kondisi peralatan layak dan
Gambar 5. Cat Zincromate tidak berbahaya
- Bor Dak beton menggunakan Mesin Bor,lalu pasang Dynabolt sesuai

yang sudah dimarking.
- Tarik benang untuk kelurusan instalasi mainline pipa.
Dibuat Diperiksa
Gambar 6. Marking pipa

Diajukan Disetujui
PT. WIKA GEDUNG
PT.GAMMA BETA ALPHA
CONSULTAN
JAKARTA Rev : 01


1 . Helm
Gambar 7. Potong Pipa dengan 2 . Sepatu
Las Aseteline 3 . Kaos tangan
4 . Rompi
- Untuk pipa cabang potong dengan cutting wheel, sesuai kebutuhan. 5 . Masker
6 . Kaca mata
Gambar 8. Potong Pipa dengan 8 . Kaca mata las
Cutting Wheel
Gambar 18. Pemotongan pipa - Shop Drawing telah di

- Buat bevel pada ujung pipa potongan untuk tebal pipa lebih kecil 5/32" approvel oleh MK / Pengawas
(4 mm) kemiringan 'bevel 10 derajat (bila dua pipa disambungkan - Telah dilakukan serah terima
menjadi 20 derajat). lahan kepada kontraktor oleh
MK/Owner
Gambar 9. Bevel pipa - Kondisi peralatan layak dan
bekas potongan tidak berbahaya
- Naikan pipa dengan menggunakan tackel pada lokasi yang tampak pada
gambar kerja.
Gambar 10. Proses

Instal mainline Dibuat Diperiksa
pipa

- Dudukan pipa pada gantungan support setalah itu Kencangkan
klem U-bolt. Diajukan Disetujui

PT. WIKA GEDUNG
PT.GAMMA BETA ALPHA
CONSULTAN
JAKARTA Rev : 01

klem U-bolt. APD ( Safety Tools ) yg digunakan :
1 . Helm
2 . Sepatu
3 . Kaos tangan
Gambar 11. Pemasangan 4 . Rompi
pipa 5 . Masker (Opsional)
8 . Kaca mata las
- Sambung atau las pipa mainline sampai ke ujung mainline.

Gambar 12. Proses approvel oleh MK / Pengawas
Pengelasan pipa - Telah dilakukan serah terima
mainline lahan kepada kontraktor oleh
MK/Owner
- Setelah pipa mainline terpasang, mulailah pemasangan pipa-pipa - Kondisi peralatan layak dan
cabang. tidak berbahaya
Gambar 13. Support Pipa
- Pasang pipa pada gantungannya sesuai jalur yang dimarking.

Penyambungan pipa dengan system pengelasan,Buat bevel pada ujung
pipa potongan untuk tebal pipa lebih kecil 5/32" (4 mm) kemiringan Dibuat Diperiksa
- Penyambungan Pipa > Ø 2 " penyambungan dilakukan dengan
pengelasan. CHRISTINE SILITONGA AHMAD
Diajukan Disetujui
Gambar 14. Proses
Pengelasan pipa
cabang BOBBY PARLUHUTAN YANA JUHANA
PT. WIKA GEDUNG
PT.GAMMA BETA ALPHA
CONSULTAN
JAKARTA Rev : 01

lakukan perbaikan, jika OK lanjut test tekan pipa dengan tekanan 2 . Sepatu
4 . Rompi
8 . Kaca mata las
Gambar 15. Proses Test Partial

3.A.2 Instalasi Pipa Outdoor

Gambar 16. Marking - Telah dilakukan serah terima
MK/Owner
- Marking Jalur Pipa Hydrant tidak berbahaya
Gambar 17. Proses Gali
- Gali jalur pipa dengan kedalaman sesuai elevasinya.

- Kedalaman Pipa 75 cm Dibuat Diperiksa
menggunakan las potong acetelyne atau Cuting grinder.
- Penyambungan pipa dengan system pengelasan,Buat bevel pada CHRISTINE SILITONGA AHMAD
ujung pipa potongan ENGINEERING KASIE ENGINEERING
Diajukan Disetujui
Gambar 18. Bevel pipa

PT. WIKA GEDUNG
PT.GAMMA BETA ALPHA
CONSULTAN
JAKARTA Rev : 01

- Sambung Pipa di atas galian.
1 . Helm
Gambar 19. Pengelasan Pipa 2 . Sepatu
3 . Kaos tangan
4 . Rompi
8 . Kaca mata las
Gambar 20. Proses Cat

- Lapisi pipa dengan cat Zingkromat approvel oleh MK / Pengawas
MK/Owner
Gambar 21. Proses Isolasi - Alat yang digunakan lengkap
tidak berbahaya
- Kemudian diberikan atau dilapisi isolasi wreaping dengan

overlab per 50 %.
Gambar 22. Lapisan Pasir
Dibuat Diperiksa
- Beri lapisan pasir pada dasar galian. Dengan ketebalan 10 cm

Gambar 23. Proses Instalasi Diajukan Disetujui
- Turunkan pipa ke dalam galian. BOBBY PARLUHUTAN YANA JUHANA

- Setelah kondisi pipa utama hydrant telah terpasang dengan baik. PT. WIKA GEDUNG
PT.GAMMA BETA ALPHA
Marking posisi bak kontrol gate valve dan check valve sesuai shopdrawing CONSULTAN
JAKARTA Rev : 01


Gambar 24. Marking posisi 1 . Helm
Bak Kontrol Valve 2 . Sepatu
Pillar Hydrant & 3 . Kaos tangan
Siamesse Conection 4 . Rompi
- Gali lokasi yang telah di-marking sebagai lokasi penempatan 6 . Kaca mata (Opsional)
Pillar Hydrant dan Siamesse Conection, jalur pipa yang menuju ke posisi 7 . Sarung tangan las
yang telah ditetapkan. 8 . Kaca mata las
Gambar 25. Proses

Penggalian
- Cor bagian bak kontrol dan pondasi penempatan Hydrant Pillar. - Telah dilakukan serah terima
MK/Owner
Gambar 26. Pengecoran tidak berbahaya
bak control dan pondasi
- Setelah pipa telah terinstalasi sampai ke flange aksesoris valve.

Disiapkan untuk melakukan pengetesan.
Gambar 27. Proses Test

Dibuat Diperiksa

- Lakukan test tekan pipa dengan tekanan sesuai spesifikasi teknis yang
berlaku. Pengetesan dengan air betekanan menggunakan Diajukan Disetujui
High Pressure Pump.
- Setelah test pipa tekan pipa OK, Pipa instalasi dilapisi dengan pasir.
PT. WIKA GEDUNG
PT.GAMMA BETA ALPHA
CONSULTAN
JAKARTA Rev : 01


1 . Helm
2 . Sepatu
Gambar 28. Lapisi dengan pasir 3 . Kaos tangan
4 . Rompi
- Ceklist bersama pekerjaan yang sudah selesai dengan MK, Quality Control 7 . Sarung tangan las
dan Pelaksana Lapangan. 8 . Kaca mata las
- Apabila pemeriksaan / ceklist instalasi sudah OK, instalasi diurug kembali
dengan tanah kembali dan dikondisikan lokasinya.
Gambar 29. Penutupan Galian - Shop Drawing telah di

MK/Owner
tidak berbahaya
3.A.3 Mainline Instalasi riser (Low Zone)

- Marking support pipa dengan benang dari lantai basement sampai
ke lantai atap.
- Potong Besi UNP 100 sesuai kebutuhan dan lubangi untuk
pemasangan klem U-bolt sesuai jarak pipa riser.

UNP100 Dibuat Diperiksa
- Lapisi support UNP dengan cat zincromate. CHRISTINE SILITONGA AHMAD

Gambar 31. Cat Zicromate Diajukan Disetujui

UNP100

PT. WIKA GEDUNG
PT.GAMMA BETA ALPHA
CONSULTAN
JAKARTA Rev : 01

- Bor Dak beton menggunakan Mesin Bor,pasang Dynabolt masukan
kedalam lubang yang sudah di bor. APD ( Safety Tools ) yg digunakan :
- Pasang support besi UNP pada dynabolt ditiap lantai shaft riser 1 . Helm
2 . Sepatu
3 . Kaos tangan
Gambar 32. Pasang Support 4 . Rompi
UNP 5 . Masker (Opsional)
- Potong pipa sesuai diameter dan panjang yang diperlukan, 8 . Kaca mata las
Gambar 33. Pemotongan

pipa - Shop Drawing telah di
- Buat bevel pada ujung pipa potongan untuk tebal pipa lebih kecil 5/32" lahan kepada kontraktor oleh
(4 mm) kemiringan 'bevel 10 derajat (bila dua pipa disambungkan MK/Owner
menjadi 20 derajat). Lihat Gambar 5. - Alat yang digunakan lengkap
tidak berbahaya
bekas potongan
- Pasang fitting T untuk cabang ke masing-masing lantai dengan

ketinggian sesuai dengan shop drawing.
Gambar 35. Pengelasan

Fitting
Dibuat Diperiksa
- Lapisi pipa dengan cat zincromate CHRISTINE SILITONGA AHMAD

Gambar 36. Cat Zincromate Diajukan Disetujui

- Sebelum instalasi pipa dicat finish dengan cat merah. PT. WIKA GEDUNG
PT.GAMMA BETA ALPHA
CONSULTAN
JAKARTA Rev : 01


Gambar 37. Cat Finish merah 1 . Helm
2 . Sepatu
3 . Kaos tangan
4 . Rompi
- Naikan pipa dengan menggunakan Chain Block / tackel 5 . Masker (Opsional)
- Dudukan pipa pada support yang sudah terpasang 6 . Kaca mata (Opsional)
8 . Kaca mata las
Gambar 38. Proses Instal pipa

- Buat tack-welded pada keliling pipa yang akan disambung (4 titik lahan kepada kontraktor oleh
untuk pipa dia > 6" dan 3 titik untuk pipa dia < 6") MK/Owner
- Penyambungan pipa horisontal gunakan metode forehand, pastikan - Alat yang digunakan lengkap
kampuh las dibuat lebih tinggi dari permukaan pipa. - Kondisi peralatan layak dan
tidak berbahaya
Gambar 39. Las pipa
- Setelah pipa riser terpasang sesuai kebutuhan perlantai, pasang mur

Dibuat Diperiksa

- Cat zincromate terutama bekas sambungan-sambungan las, lalu
lapisi dengan cat merah. Diajukan Disetujui
- Setelah instalasi riser siap tes, lakukan test tekan pipa bersama
MK, Quality Control dan Pelaksana Lapangan.
PT. WIKA GEDUNG
PT.GAMMA BETA ALPHA
CONSULTAN
JAKARTA Rev : 01


1 . Helm
2 . Sepatu
3 . Kaos tangan
Gambar 41. Proses Test 4 . Rompi
3.A.4 Pemasangan Indoor Hydrant Box 8 . Kaca mata las
- Marking lokasi penempatan Indoor Hydrant Box pada lokasi yang sesuai
dengan shopdrawing
- Bobok dinding batas sesaui ukuran marking.
- Dengan Ketinggian bagian atas 200 mm pada lokasi, sesuaikan
shopdrawing. - Shop Drawing telah di
- Pasang indoor hydrant box pada posisi yang telah ditentukan approvel oleh MK / Pengawas
- Cek kerataan IHB terhadap dinding dengan menggunakan waterpass - Telah dilakukan serah terima
- Sesuaikan pipa utama dan pipa droper yang telah terpasang lahan kepada kontraktor oleh
MK/Owner
Gambar 41. Pasang IHB tidak berbahaya
- Lindungi Indoor Hydrant Box dari kotoran dan cat.
Gambar 42. Cover Indoor

Hydrant Box
Dibuat Diperiksa
- Pasang semua accessories IHB setelah kondisi proyek dinyatakan aman

Gambar 43. Aksesoris IHB
Diajukan Disetujui

- Ceklist bersama pekerjaan yang sudah selesai, dengan MK, PT. WIKA GEDUNG
PT.GAMMA BETA ALPHA
Quality Control, dan Pelaksana Lapangan. CONSULTAN
JAKARTA Rev : 01

5.1. Pemasangan Landing Valve
- Marking lokasi penempatan Landing Valve pada lokasi yang sesuai APD ( Safety Tools ) yg digunakan :
dengan shopdrawing 1 . Helm
- Pasang Support UNP 50 pada dinding dengan dynabolt. 2 . Sepatu
- Sesuaikan pipa utama dan pipa droper yang telah terpasang 3 . Kaos tangan
- Setelah pipa droper instalasi terpasang ,cat ulang bekas las. Dengan 4 . Rompi
menggunakan cat merah. 5 . Masker (Opsional)
- Pasang Aksesoris Landing Valve, apabila instalasi sudah terpasang. 6 . Kaca mata (Opsional)
8 . Kaca mata las
Gambar 44. Landing Valve

5.1. Pemasangan Aksesoris PRV - Telah dilakukan serah terima
- Marking instalasi pipa PRV dari mainline pipa, lakukan pengukuran lahan kepada kontraktor oleh
panjang pipa PRV MK/Owner
- Lakukan pengelasan antara pipa PRV dengan fitting PRV - Alat yang digunakan lengkap
- Sebelum pemasangan PRV, pasang tee untuk bypass dalam rangkaian PRV. - Kondisi peralatan layak dan
tidak berbahaya
Gambar 45. Proses Instal PRV
- Sebelum pemasangan PRV, pasang tee untuk bypass dalam rangkaian PRV.
- Pasang pipa incian per aksesoris 150 mm atau antara gate valve dan prv.
Dibuat Diperiksa

Diajukan Disetujui
Gambar 46. Pemasangan Aksesoris PRV Set

- Ceklist bersama pekerjaan yang sudah selesai, dengan MK, BOBBY PARLUHUTAN YANA JUHANA
Quality Control, dan Pelaksana Lapangan. PT. WIKA GEDUNG
PT.GAMMA BETA ALPHA
CONSULTAN
JAKARTA Rev : 01

5.1. Pemasangan Aksesoris HP, SC dan OHB
- Sambung instalasi pipa yang menuju ke lokasi Hydrant Pillar lengkap APD ( Safety Tools ) yg digunakan :
dengan gate valve-nya dan Siamesse Conection lengkap 1 . Helm
dengan check valve-nya. Lihat gambar.15 dan 16 2 . Sepatu
3 . Kaos tangan
4 . Rompi
8 . Kaca mata las
Gambar 47. Penyambungan Gambar 48. Penyambungan

pipa dan gate valve dan pipa dan check valve dan - Shop Drawing telah di
pemasanagan PH pemasanagan SC approvel oleh MK / Pengawas
- Sambung instalasi pipa yang menuju ke lokasi Outdoor Hydrant Box - Telah dilakukan serah terima
mengikuti Instalasi pipa siamesse conection. lahan kepada kontraktor oleh
- Bor/pantek dynabolt untuk pemasangan outdoor hydrant box MK/Owner
pada pondasi beton yang sesuai lokasi shop drawing. - Alat yang digunakan lengkap
- Pasang Box pada pondasi lalu kencangkan mur pada dynabolt, las Pipa - Kondisi peralatan layak dan
ke box. tidak berbahaya
Gambar 49. Penempatan

OHB
- Pasang semua accessories OHB setelah kondisi proyek dinyatakan aman

Dibuat Diperiksa
Gambar 50.Pemasangan CHRISTINE SILITONGA AHMAD

Aksesoris OHB ENGINEERING KASIE ENGINEERING
Diajukan Disetujui
- Apabila aksesoris sudah terpasang lakukan ceklist bersama dengan

MK, Qualty Control serta Pelaksana Lapangan. BOBBY PARLUHUTAN YANA JUHANA
PT. WIKA GEDUNG
PT.GAMMA BETA ALPHA
CONSULTAN

KELOMPOK MEP INSTRUKSI KERJA PROYEK
JAKARTA
JAKARTA Rev : 01

3.B. Instalasi Sprinkler
3.B.1 Mainline Instalasi Indoor APD ( Safety Tools ) yg digunakan :
- Marking jalur sesuai shop drawing dan koordinasikan dengan jalur, 1 . Helm
pekerjaan lain. 2 . Sepatu
- Potong Besi Kanal UNP sesuai kebutuhan dan lubangi untuk 3 . Kaos tangan
pemasangan klem U-bolt sesuai jarak pipa mainline. 4 . Rompi
Gambar 51. Potong Besi 7 . Sarung tangan las
UNP 8 . Kaca mata las
- Las besi UNP dengan ukuran sesuai main instalasi pipa.

Gambar 52. Pengelasan support UNP
Support UNP-100 - Shop Drawing telah di
Pipa Ø100 - Ø200 approvel oleh MK / Pengawas
Support UNP-80 - Telah dilakukan serah terima
Pipa Ø100 - Ø50 lahan kepada kontraktor oleh
Support UNP-50 MK/Owner
- Lapisi support UNP dengan cat zincromate. - Alat yang digunakan lengkap
Gambar 53. Cat Zincromate - Kondisi peralatan layak dan
tidak berbahaya
- Bor Dak beton menggunakan Mesin Bor,lalu pasang Dynabolt sesuai

yang sudah dimarking.
- Tarik benang untuk kelurusan instalasi mainline pipa.
Dibuat Diperiksa
Gambar 54. Marking pipa

- Potong pipa sesuai diameter dan panjang yang diperlukan, Diajukan Disetujui

PT. WIKA GEDUNG
PT.GAMMA BETA ALPHA
CONSULTAN

JAKARTA
KELOMPOK MEP INSTRUKSI KERJA PROYEK
JAKARTA Rev : 01


Gambar 54. Pemotongan pipa 1 . Helm
dengan las asetelin 2 . Sepatu
3 . Kaos tangan
4 . Rompi
- Untuk pipa cabang potong dengan cutting wheel, dan senai 5 . Masker (Opsional)
sesuai kebutuhan. 6 . Kaca mata (Opsional)
8 . Kaca mata las

Gambar 55. Pemotongan pipa Gambar 56. Proses Senai pipa approvel oleh MK / Pengawas
- Buat bevel pada ujung pipa potongan untuk tebal pipa lebih kecil 5/32" - Telah dilakukan serah terima
(4 mm) kemiringan 'bevel 10 derajat (bila dua pipa disambungkan lahan kepada kontraktor oleh
menjadi 20 derajat). MK/Owner
Gambar 57. Bevel pipa tidak berbahaya
bekas potongan
- Naikan pipa dengan menggunakan tackel pada lokasi yang tampak pada
gambar kerja.
Gambar 58. Proses Dibuat Diperiksa

Instal mainline
pipa
- Dudukan pipa pada gantungan support setalah itu Kencangkan Diajukan Disetujui
klem U-bolt.

PT. WIKA GEDUNG
PT.GAMMA BETA ALPHA
CONSULTAN

JAKARTA Rev : 01
INSTRUKSI KERJA PROYEK
JAKARTA


1 . Helm
Gambar 59. Pemasangan 2 . Sepatu
pipa 3 . Kaos tangan
4 . Rompi
- Sambung atau las pipa mainline sampai ke ujung mainline. 7 . Sarung tangan las
8 . Kaca mata las
Gambar 60. Proses

Pengelasan pipa - Shop Drawing telah di
mainline approvel oleh MK / Pengawas
- Setelah pipa mainline terpasang, mulailah pemasangan pipa-pipa MK/Owner
cabang / pipa sambungan drat. - Alat yang digunakan lengkap
- Pasang gantungan pipa dengan ketinggian sesuai elevasinya. - Kondisi peralatan layak dan
tidak berbahaya
Gambar 61. Support Pipa
- Pasang pipa pada gantungannya sesuai jalur yang dimarking.

Penyambungan pipa dengan system pengelasan,Buat bevel pada ujung
pipa potongan untuk tebal pipa lebih kecil 5/32" (4 mm) kemiringan
- Penyambungan Pipa > Ø 2 " penyambungan dilakukan dengan Dibuat Diperiksa
pengelasan.
- Penyambungan pipa < Ø 2 “ penyambungan dilakukan dengan system
Drat, sebelum pipa naik, buat drat dipipa yang akan dipasang dengan CHRISTINE SILITONGA AHMAD
menggunakan Mesin Senai pipa. ENGINEERING KASIE ENGINEERING
bahwa drat pipa berfungsi baik. Diajukan Disetujui
- Oleskan Lem Epoxy ke permukan Drat pipa yang akan disambung
pipa sampai rata, kemudian segera sambungkan drat pipa ke Sok pipa BOBBY PARLUHUTAN YANA JUHANA
penyambung sampai kencang seluruh drat masuk, diamkan sampai MANAGER PROYEK MANAGER KONSTRUKSI
PT. WIKA GEDUNG
Lem epoxi kering dan mengeras. PT.GAMMA BETA ALPHA
CONSULTAN

JAKARTA Rev : 01

1 . Helm
2 . Sepatu
3 . Kaos tangan
4 . Rompi
8 . Kaca mata las
Gambar 61. Pasang pipa dengan sistem drat
sambungan las maupun drat, segera lakukan pemeriksaan ulang sebagai
koreksi terhadap hasil dari suatu pekerjaan. Jika ada masalah segera
lakukan perbaikan, jika OK lanjut test tekan pipa dengan tekanan - Shop Drawing telah di
secara parsial. approvel oleh MK / Pengawas
MK/Owner
Gambar 62. Proses - Kondisi peralatan layak dan
Test Parsial tidak berbahaya
3.B.2 Mainline Instalasi riser (Low Zone)

- Marking support pipa dengan benang dari lantai basement sampai
ke lantai atap.
- Potong Besi UNP 100 sesuai kebutuhan dan lubangi untuk
pemasangan klem U-bolt sesuai jarak pipa riser.
Dibuat Diperiksa

UNP100 CHRISTINE SILITONGA AHMAD
- Lapisi support UNP dengan cat zincromate. Diajukan Disetujui

PT. WIKA GEDUNG
PT.GAMMA BETA ALPHA
CONSULTAN

JAKARTA Rev : 01
- Bor Dak beton menggunakan Mesin Bor,pasang Dynabolt masukan
kedalam lubang yang sudah di bor. APD ( Safety Tools ) yg digunakan :
- Pasang support besi UNP pada dynabolt ditiap lantai shaft riser 1 . Helm
2 . Sepatu
3 . Kaos tangan
Gambar 64. Pasang Support 4 . Rompi
UNP 5 . Masker (Opsional)
- Potong pipa sesuai diameter dan panjang yang diperlukan, 8 . Kaca mata las
Gambar 65. Pemotongan

pipa - Shop Drawing telah di
- Buat bevel pada ujung pipa potongan untuk tebal pipa lebih kecil 5/32" lahan kepada kontraktor oleh
(4 mm) kemiringan 'bevel 10 derajat (bila dua pipa disambungkan MK/Owner
menjadi 20 derajat). Lihat Gambar 5. - Alat yang digunakan lengkap
tidak berbahaya
bekas potongan
- Pasang fitting T untuk cabang ke masing-masing lantai dengan

ketinggian sesuai dengan shop drawing.
Gambar 67. Pengelasan Fitting

Dibuat Diperiksa
- Lapisi pipa dengan cat zincromate CHRISTINE SILITONGA AHMAD

Gambar 68. Cat Zincromate Diajukan Disetujui

- Sebelum instalasi pipa dicat finish dengan cat merah. MANAGER PROYEK MANAGER KONSTRUKSI
PT. WIKA GEDUNG
PT.GAMMA BETA ALPHA
CONSULTAN

JAKARTA Rev : 01


Gambar 69. Cat Finish merah 1 . Helm
2 . Sepatu
3 . Kaos tangan
4 . Rompi
- Naikan pipa dengan menggunakan Chain Block / tackel 5 . Masker (Opsional)
- Dudukan pipa pada support yang sudah terpasang 6 . Kaca mata (Opsional)
8 . Kaca mata las
Gambar 70. Proses Instal pipa

- Buat tack-welded pada keliling pipa yang akan disambung (4 titik lahan kepada kontraktor oleh
untuk pipa dia > 6" dan 3 titik untuk pipa dia < 6") MK/Owner
- Penyambungan pipa horisontal gunakan metode forehand, pastikan - Alat yang digunakan lengkap
kampuh las dibuat lebih tinggi dari permukaan pipa. - Kondisi peralatan layak dan
tidak berbahaya
Gambar 71. Las pipa
- Setelah pipa riser terpasang sesuai kebutuhan perlantai, pasang mur

Dibuat Diperiksa

- Cat zincromate terutama bekas sambungan-sambungan las, lalu
lapisi dengan cat merah. Diajukan Disetujui
- Sebelum pengetesan pasang flange diujung-ujung pipa cabang
di masing-masing lantai.
- Setelah instalasi riser siap tes, lakukan test tekan pipa bersama BOBBY PARLUHUTAN YANA JUHANA
MK, Quality Control dan Pelaksana Lapangan. PT. WIKA GEDUNG
PT.GAMMA BETA ALPHA
CONSULTAN
JAKARTA Rev : 01


1 . Helm
2 . Sepatu
3 . Kaos tangan
Gambar 73. Proses Test 4 . Rompi
3.B.3 Pemasangan PRV set Low Zone 8 . Kaca mata las
- Marking instalasi pipa PRV dari mainline pipa, lakukan pengukuran
panjang pipa PRV
- Lakukan pengelasan antara pipa PRV dengan fitting PRV
- Sebelum pemasangan PRV, pasang tee untuk bypass dalam rangkaian PRV.
Gambar 74. Proses instal lahan kepada kontraktor oleh
pipa PRV set MK/Owner
- Sebelum pemasangan PRV, pasang tee untuk bypass dalam rangkaian PRV. tidak berbahaya
- Pasang pipa incian per aksesoris 150 mm atau antara gate valve dan prv.
Dibuat Diperiksa
Gambar 75. Pemasangan PRV Set
3.B.4 Pemasangan MCV set Low Zone
- Marking instalasi pipa MCV dari pipa header utama. Lakukan pengukuran CHRISTINE SILITONGA AHMAD
panjang pipa MCV. ENGINEERING KASIE ENGINEERING
- Pasang Flange untuk Gate Valve dan las pipa incian untuk aksesoris MCV.
Diajukan Disetujui
Gambar 76. Proses instal

pipa MCV set BOBBY PARLUHUTAN YANA JUHANA
PT. WIKA GEDUNG
PT.GAMMA BETA ALPHA
CONSULTAN
JAKARTA Rev : 01

- Setelah menyiapkan incian, pasang Gate Valve dan Alarm Valve / MCV
1 . Helm
2 . Sepatu
3 . Kaos tangan
4 . Rompi
Gambar 77. Pemasangan Alarm Valve 8 . Kaca mata las
- Pasang aksesoris MCV set yang sesuai peralatannya dan instalasi
pembuangan drainnya.

Gambar 78. Pemasangan MCV Set MK/Owner
3.B.5 Pemasangan BCV Set - Alat yang digunakan lengkap
- Marking instalasi pipa BCV dari Tee Riser menuju pipa mainline - Kondisi peralatan layak dan
yang sudah terinstalasi. tidak berbahaya
- Lakukan pengelasan antara pipa BCV dari pipa mainline dan potong pipa
untuk Incian aksesoris BCV.
Dibuat Diperiksa
Gambar 79. Proses Instal pipa BCV
- Pasang Aksesoris Butterfly Valve, Flow Switch dan Pressure Gauge
atau BCV set. CHRISTINE SILITONGA AHMAD
Diajukan Disetujui
Aksesoris BCV
PT. WIKA GEDUNG
PT.GAMMA BETA ALPHA
CONSULTAN
JAKARTA Rev : 01

- Pasang test drain valve pada rangkaian BCV Set.
- Setelah BCV Set terpasang, lakukan cat ulang sisa penyambungan pipa. APD ( Safety Tools ) yg digunakan :
1 . Helm
2 . Sepatu
3 . Kaos tangan
Gambar 80. Pemasangan 4 . Rompi
Aksesoris BCV Set 5 . Masker (Opsional)
8 . Kaca mata las
- Ceklist bersama pekerjaan yang sudah selesai, dengan MK,

Quality Control, dan Pelaksana Lapangan.
3.B.6 Pemasangan Head Sprinkler - Shop Drawing telah di
Head Sprinkler type Upright approvel oleh MK / Pengawas
- Sesuaikan pipa utama dan pipa droper yang telah terpasang - Telah dilakukan serah terima
- Marking posisi Head Sprinkler sesuai Shop Drawing lahan kepada kontraktor oleh
- Gunakan seal tape untuk penyambungan sprinkler ke pipa dropper MK/Owner
tidak berbahaya
Gambar 81. Pemasangan Head Sprinkler Type Upright

Head Sprinkler type Pendent
- Pemasangan dropper dilakukan jika rangka plafon telah terpasang
- Marking posisi Head Sprinkler sesuai Shop Drawing RCP
- Tarik benang untuk kelurusan pipa dropernya. Dibuat Diperiksa
- Gunakan seal tape untuk penyambungan sprinkler ke pipa dropper

Diajukan Disetujui

PT. WIKA GEDUNG
PT.GAMMA BETA ALPHA
Gambar 82. Pemasangan Head Sprinkler Type Upright CONSULTAN
JAKARTA Rev : 01

4 Setelah Instalasi Pipa terpasang dengan baik maka dilakukan APD ( Safety Tools ) yg digunakan :
Inspeksi atau ceklist bersama dengan MK, Quality Control dan Pelaksana 1 . Helm
Inspeksi
pipa terpasang sesuai :gambar. 2 . Sepatu
4.1. Pastikan atas kelurusan, kerapian jalur pipa termasuk jarak antar 3 . Kaos tangan
4.2. 4 . Rompi
gantungan.
Pastikan tidak ada indikasi kebocoran dari proses tes tekan pipa. 5 . Masker (Opsional)
4.3. Seluruh permukan pipa dan sambungan sudah terisolasi 6 . Kaca mata (Opsional)
4.4. 7 . Sarung tangan las
dengan rapi dan rapat. 8 . Kaca mata las
5 Pengetesan Internal Test Partial Instalasi

5.1. Pasang Tutup / Dop di lubang pipa bagian ujung awal dan akhir ujung Pipa - Shop Drawing telah di
atau di bagian cabang Tee,pada instalasi pipa yang akan di Test approvel oleh MK / Pengawas
di Las rapat,pastikan tidak bocor. Untuk Pipa < dari Ø 2 “ menggunakan - Telah dilakukan serah terima
Dop drat dpasang menggunakan Lem Epoxi. lahan kepada kontraktor oleh
5.2. Pasang Sok Drat Las Ø ½ “ di pipa yang akan di Test tekan sebanyak 2 bh, MK/Owner
1 bh untuk dipasang Pressure Gate dan 1 bh untuk pengisian air dari - Alat yang digunakan lengkap
pompa Pressure diengkapi dengan Gate Valve Ø ½ “ . - Kondisi peralatan layak dan
5.3. Pengetesan dengan air betekanan menggunakan High Pressure Pump tidak berbahaya
5.4. Lakukan pengisian air kedalam pipa yang akan di Test sampai penuh
5.5. Pasang Manomerter Pressure Gate Ø ½ “ Kapasitas diatas 15 Kg/cm
5.6. Pasang Pressure pump,berikut perlengkapanya.Tekan pipa yang akan
di Test dengan air sampai dengan tekanan 15 Kg/cm,Setelah tekanan
tercapai,matikan pompa,lakukan periksaan,apakah ada kebocoran,
jika ada segera diperbaiki dengan terlebih dahulu mengosongkan
air yang ada di dalam pipa,jika OK ,tutup Gate valve yang rapat dan
lepas Pressure Pump,lakukan monitoring pipa bertekanan dan
diamkan selama 24 Jam.
5.7. Setelah 24 Jam berlalu, periksa tekanan air dalam pipa harus tetap Dibuat Diperiksa
15 Kg/Cm, kemudian periksa setiap sambungan pipa, jika terdapat
kebocoran segera lakukan perbaikan. Buat Dokumentasi Internal Foto
pada Manometer Pressure Gate pada posisi angka bertekanan 15 Kg / Cm CHRISTINE SILITONGA AHMAD
5.8. Setelah pengetesan kosongkan air yang ada di dalam pipa, menggunakan ENGINEERING KASIE ENGINEERING
Diajukan Disetujui

PT. WIKA GEDUNG
PT.GAMMA BETA ALPHA
CONSULTAN
JAKARTA Rev : 02


1 . Helm
3 . Kaos tangan
3 Pastikan semua pekerja dalam keadaan sehat dan 7 . Sarung tangan las
mampu bekerja 8 . Kaca mata las
/Boot)
MK/Owner
Dampak
1 Terjatuh
2 Tertusuk paku
3 Tersengat listrik
Diajukan Disetujui

PT. WIKA GEDUNG
PT.GAMMA BETA ALPHA
CONSULTAN
JAKARTA Rev : 02

1 Pedoman Umum Pelaksaan Instalasi Hydrant dan Sprinkler APD ( Safety Tools ) yg digunakan :
1.1. Siapkan material yang akan dipasang sesuai spesifikasi Tehnis yang telah 1 . Helm
disetujui. 2 . Sepatu
1.2. Siapkan peralatan kerja dan alat bantu yang akan dipergunakan. 3 . Kaos tangan
2 Peralatan 2 4 . Rompi
1 3 4
5 . Masker
6 . Kaca mata
8 . Kaca mata las
5 7 8
9 10 11
12
MK/Owner
13 3. Alat Test Tekan - Alat yang digunakan lengkap
6. Bor Besi 12. PCH
1. Cutting Wheel 8. Chain Block
3 Material
1 2 4
3
5 6 7 8
Dibuat Diperiksa

9 10 PT. WIKA GEDUNG PT. WIKA GEDUNG
5. Fitting Pipa Screw
6. Fitting Pipa Las Diajukan Disetujui
7. Longdrat
8. Klem U-bolt
9. Klem Gantung BOBBY PARLUHUTAN YANA JUHANA
1. Pipa Blacksteel 3. Cat Finish Merah 10. Besi UNP PT. WIKA GEDUNG
PT.GAMMA BETA ALPHA
2. Cat Zincromate 4. Lem Epoxy CONSULTAN
JAKARTA Rev : 02

2 Urutan Metode Instalasi
2.1. Diagram Sistem Pemadam Kebakaran APD ( Safety Tools ) yg digunakan :
1 . Helm
2 . Sepatu
3 . Kaos tangan
4 . Rompi
5 . Masker
6 . Kaca mata
8 . Kaca mata las

Gambar 1 Diagram Sistem Fire Fighting MK/Owner
2.2. Flow Chart Pekerjaan - Alat yang digunakan lengkap
tidak berbahaya
Dibuat Diperiksa

Gambar 2.Flow Chart Diajukan Disetujui

PT. WIKA GEDUNG
PT.GAMMA BETA ALPHA
CONSULTAN
JAKARTA Rev : 02

3 Pelaksanaan
3.A Instalasi Hydrant Dan Sprinkler APD ( Safety Tools ) yg digunakan :
3.A.1 Mainline Instalasi Pipa Hydrant dan Sprinkler 1 . Helm
- Pengajuan Ijin Pelaksanaan dengan dilampirkan gambar yang 2 . Sepatu
sudah approved 3 . Kaos tangan
- Marking jalur sesuai shop drawing dan koordinasikan dengan jalur, 4 . Rompi
pekerjaan lain. 5 . Masker
- Pabrikasi support 6 . Kaca mata
- Potong Besi Kanal UNP sesuai kebutuhan dan lubangi untuk 7 . Sarung tangan las
pemasangan klem U-bolt sesuai jarak pipa mainline. 8 . Kaca mata las
Gambar 3. Potong Besi UNP
Support UNP-100
Pipa Ø100 - Ø200
Support UNP-80
Pipa Ø100 - Ø80 - Shop Drawing telah di
Support UNP-50 approvel oleh MK / Pengawas
Pipa Ø65 - Telah dilakukan serah terima
- Las besi UNP untuk support sesaui ukuran dan instalasi pipa lahan kepada kontraktor oleh
yang akan dipasang. MK/Owner
Gambar 4. Pengelasan support UNP - Alat yang digunakan lengkap
tidak berbahaya
- Selesai dilas support UNP di zincromate. Setelah kering support

siap dipasang.
Gambar 5. Cat Zincromate
Dibuat Diperiksa
- Bor Balok beton maupun plat lantai menggunakan Mesin Bor,lalu pasang
Dynabolt sesuai yang sudah dimarking.
- Untuk pemasangan Tarik benang dari support awal ke support CHRISTINE SILITONGA AHMAD
berikutnya untuk kelurusan instalasi mainline pipa. ENGINEERING KASIE ENGINEERING
Diajukan Disetujui
Gambar 6. Marking
pipa
PT. WIKA GEDUNG
PT.GAMMA BETA ALPHA
CONSULTAN
JAKARTA Rev : 02

menggunakan las potong acetelyne untuk pipa mainline. Untuk pipa cabang APD ( Safety Tools ) yg digunakan :
atau yang di bawah 2" harus dipotong dengan cutter pipe. 1 . Helm
2 . Sepatu
3 . Kaos tangan
4 . Rompi
Gambar 7. Potong Pipa dengan 5 . Masker
Las Aseteline 6 . Kaca mata
8 . Kaca mata las
- Buat bevel pada ujung pipa potongan untuk tebal pipa lebih kecil
5/32" (4 mm) kemiringan 'bevel 10 derajat (bila dua pipa
disambungkan menjadi 20 derajat).
Gambar 9. Bevel pipa - Shop Drawing telah di

bekas potongan approvel oleh MK / Pengawas
MK/Owner
- Lapisi pipa dengan cat zincromate - Alat yang digunakan lengkap
tidak berbahaya
Gambar 10. Cat Zincromate
- Sebelum instalasi pipa dicat finish dengan cat merah.
Gambar 11. Cat Merah

Dibuat Diperiksa
- Naikan pipa Mainline dengan menggunakan tackel untuk diameter 6" keatas CHRISTINE SILITONGA AHMAD
pada lokasi yang tampak pada gambar kerja. ENGINEERING KASIE ENGINEERING
Diajukan Disetujui

pipa BOBBY PARLUHUTAN YANA JUHANA
PT. WIKA GEDUNG
PT.GAMMA BETA ALPHA
CONSULTAN
JAKARTA Rev : 02

klem U-bolt. APD ( Safety Tools ) yg digunakan :
1 . Helm
2 . Sepatu
Gambar 13. Pemasangan 3 . Kaos tangan
pipa 4 . Rompi
8 . Kaca mata las
- Sambung atau las pipa mainline sampai ke ujung mainline.

MK/Owner
Gambar 14. Instalasi Mainline - Kondisi peralatan layak dan
- Setelah pipa mainline terpasang, mulailah pemasangan pipa-pipa tidak berbahaya
cabang.
- Pabrikasi untuk gantungan pipa cabang
- Potong UNP sesuai kebutuhan, sebelum dipotong lubangi dengan
Bor duduk untuk Dynabolt dan longdrat.
Dibuat Diperiksa
Gambar 15. Proses bor UNP Gambar 16. Pemotongan UNP
- Potong longdrat sesuai dengan kebutuhan dan diameternya
-UNP sebelum terpasang harus di zincromate terlebih dahulu. CHRISTINE SILITONGA AHMAD
-Setelah kering UNP siap untuk dipasang ENGINEERING KASIE ENGINEERING
-Atur jarak yang siap dibor ditiap-tiap titik sesuai
gambar ke plat lantai. Diajukan Disetujui
-Support atau penggantung pipa siap dipasang.

PT. WIKA GEDUNG
PT.GAMMA BETA ALPHA
CONSULTAN
JAKARTA Rev : 02


1 . Helm
2 . Sepatu
3 . Kaos tangan
4 . Rompi
Gambar 17. Marking Support Pipa 8 . Kaca mata las

Gambar 18. Support Pipa Cabang - Telah dilakukan serah terima
- Pasang pipa pada gantungannya sesuai jalur yang sudah terpasang. MK/Owner
- Penyambungan pipa ≤ Ø 2 “ penyambungan dilakukan dengan system - Alat yang digunakan lengkap
Drat, sebelum pipa naik, buat drat dipipa yang akan dipasang dengan - Kondisi peralatan layak dan
menggunakan Mesin Senai pipa. tidak berbahaya
Gambar 19. Proses

Senai pipa.

bahwa drat pipa berfungsi baik.
- Oleskan Lem Epoxy ke permukan Drat pipa yang akan disambung Dibuat Diperiksa
pipa sampai rata, kemudian segera sambungkan drat pipa ke Sok pipa
penyambung sampai kencang seluruh drat masuk, diamkan sampai CHRISTINE SILITONGA AHMAD
Lem epoxi kering dan mengeras. ENGINEERING KASIE ENGINEERING
Diajukan Disetujui
Gambar 20. Pasang pipa BOBBY PARLUHUTAN YANA JUHANA

dengan sistem drat. PT. WIKA GEDUNG
PT.GAMMA BETA ALPHA
CONSULTAN
JAKARTA Rev : 02

lakukan perbaikan, jika tidak ada masalah lakukan test tekan 2 . Sepatu
4 Setelah Instalasi Pipa terpasang dengan baik maka dilakukan 4 . Rompi
Inspeksi atau ceklist bersama dengan MK, Quality Control dan Pelaksana 5 . Masker (Opsional)
Inspeksi
pipa terpasang sesuai :gambar. 6 . Kaca mata (Opsional)
4.1. Pastikan atas kelurusan, kerapian jalur pipa termasuk jarak antar 7 . Sarung tangan las
4.2. 8 . Kaca mata las
gantungan.
Pastikan tidak ada indikasi kebocoran dari proses tes tekan pipa.
4.3. Seluruh permukan pipa dan sambungan sudah terisolasi
4.4.
dengan rapi dan rapat.
MK/Owner
tidak berbahaya
Dibuat Diperiksa

Diajukan Disetujui

PT. WIKA GEDUNG
PT.GAMMA BETA ALPHA
CONSULTAN
JAKARTA Rev : 02

5 Pengetesan Internal Test Partial Instalasi APD ( Safety Tools ) yg digunakan :

5.1. Pengetesan Instalasi dilakukan dengan 1,5 kali tekanan kerja 1 . Helm
Untuk tekanan kerja 7 bar, jadi untuk test tekan pipa 2 . Sepatu
Instalasi harus tercapai 15 bar. 3 . Kaos tangan
5.2. Pasang Tutup / Dop di lubang pipa bagian ujung awal dan akhir ujung Pipa 4 . Rompi
atau di bagian cabang Tee,pada instalasi pipa yang akan di Test 5 . Masker (Opsional)
di Las rapat,pastikan tidak bocor. Untuk Pipa < dari Ø 2 “ menggunakan 6 . Kaca mata (Opsional)
Dop drat dpasang menggunakan Lem Epoxi. 7 . Sarung tangan las
5.3. Pasang Sok Drat Las Ø ½ “ di pipa yang akan di Test tekan sebanyak 2 bh, 8 . Kaca mata las
1 bh untuk dipasang Pressure Gate dan 1 bh untuk pengisian air dari
pompa Pressure diengkapi dengan Gate Valve Ø ½ “ .
5.4. Pengetesan dengan air betekanan menggunakan High Pressure Pump
5.5.\Lakukan pengisian air kedalam pipa yang akan di Test sampai penuh
5.6. Pasang Manomerter Pressure Gate Ø ½ “ Kapasitas diatas 20 Kg/cm - Shop Drawing telah di
5.7. Pasang Pressure pump,berikut perlengkapanya.Tekan pipa yang akan approvel oleh MK / Pengawas
di Test dengan air sampai dengan tekanan 18 Kg/cm,Setelah tekanan - Telah dilakukan serah terima
tercapai,matikan pompa,lakukan periksaan,apakah ada kebocoran, lahan kepada kontraktor oleh
jika ada segera diperbaiki dengan terlebih dahulu mengosongkan MK/Owner
air yang ada di dalam pipa,jika OK ,tutup Gate valve yang rapat dan - Alat yang digunakan lengkap
lepas Pressure Pump,lakukan monitoring pipa bertekanan dan - Kondisi peralatan layak dan
diamkan selama 24 Jam. tidak berbahaya
5.8. Setelah 24 Jam berlalu, periksa tekanan air dalam pipa harus tetap
18 Kg/Cm, kemudian periksa setiap sambungan pipa, jika terdapat
kebocoran segera lakukan perbaikan. Buat Dokumentasi Internal Foto
pada Manometer Pressure Gate pada posisi angka bertekanan 18 Kg / Cm
5.9. Setelah pengetesan kosongkan air yang ada di dalam pipa, menggunakan
Dibuat Diperiksa

Diajukan Disetujui

PT. WIKA GEDUNG
PT.GAMMA BETA ALPHA
CONSULTAN

005 Metode Kerja Fire Fighting R2

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Deskripsi Asli:

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

005 Metode Kerja Fire Fighting R2

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

No.

METODE PEKERJAAN INSTALASI PEMADAM KEBAKARAN

K3 dan 5R APD ( Safety Tools ) yg digunakan :

Pencegahan Dibuat Diperiksa

BOBBY PARLUHUTAN YANA JUHANA

METODE PEKERJAAN INSTALASI PEMADAM KEBAKARAN

BOBBY PARLUHUTAN YANA JUHANA

METODE PEKERJAAN INSTALASI PEMADAM KEBAKARAN

- Shop Drawing telah di

CHRISTINE SILITONGA AHMAD

BOBBY PARLUHUTAN YANA JUHANA

METODE PEKERJAAN INSTALASI PEMADAM KEBAKARAN

- Lapisi support UNP dengan cat zincromate.

Gambar 3. Pasang Support

- Potong pipa sesuai diameter dan panjang yang diperlukan,

Gambar 4. Pemotongan pipa

METODE PEKERJAAN INSTALASI PEMADAM KEBAKARAN

APD ( Safety Tools ) yg digunakan :

- Lapisi pipa dengan cat zincromate - Shop Drawing telah di

Gambar 8. Cat Finish merah

- Naikan pipa dengan menggunakan Chain Block / tackel

Gambar 9. Proses Instal pipa CHRISTINE SILITONGA AHMAD

- Buat tack-welded pada keliling pipa yang akan disambung (4 titik

METODE PEKERJAAN INSTALASI PEMADAM KEBAKARAN

Gambar 11. Detail Riser

Gambar 12. Proses Test

Gambar 13. Potong Besi

METODE PEKERJAAN INSTALASI PEMADAM KEBAKARAN

- Potong pipa sesuai diameter dan panjang yang diperlukan,

Gambar 17. Pemotongan pipa

- Untuk pipa cabang potong dengan cutting wheel, dan senai

BOBBY PARLUHUTAN YANA JUHANA

METODE PEKERJAAN INSTALASI PEMADAM KEBAKARAN

- Shop Drawing telah di

Gambar 22. Pemasangan

CHRISTINE SILITONGA AHMAD

BOBBY PARLUHUTAN YANA JUHANA

METODE PEKERJAAN INSTALASI PEMADAM KEBAKARAN

- Shop Drawing telah di

CHRISTINE SILITONGA AHMAD

BOBBY PARLUHUTAN YANA JUHANA

METODE PEKERJAAN INSTALASI PEMADAM KEBAKARAN

- Lakukan pekerjaan pengecatan touch up untuk daerah - Shop Drawing telah di

4 Setelah Instalasi Pipa terpasang dengan baik maka dilakukan

BOBBY PARLUHUTAN YANA JUHANA

METODE PEKERJAAN INSTALASI PEMADAM KEBAKARAN

5 Pengetesan Internal APD ( Safety Tools ) yg digunakan :

CHRISTINE SILITONGA AHMAD

BOBBY PARLUHUTAN YANA JUHANA

METODE PEKERJAAN INSTALASI PEMADAM KEBAKARAN

K3 dan 5R APD ( Safety Tools ) yg digunakan :

Pencegahan Dibuat Diperiksa

BOBBY PARLUHUTAN YANA JUHANA

METODE PEKERJAAN INSTALASI PEMADAM KEBAKARAN

9 10 11 - Shop Drawing telah di

9 10 11 CHRISTINE SILITONGA AHMAD

METODE PEKERJAAN INSTALASI PEMADAM KEBAKARAN

- Shop Drawing telah di

CHRISTINE SILITONGA AHMAD

BOBBY PARLUHUTAN YANA JUHANA

METODE PEKERJAAN INSTALASI PEMADAM KEBAKARAN

- Bor Dak beton menggunakan Mesin Bor,lalu pasang Dynabolt sesuai