Anda di halaman 1dari 6

 

JOB SHEET
Program Studi : Diploma IV Kebidanan
Mata kuliah : Praktik Pelayanan Kontrasepsi dan Masa Perimenopause I
Tingkat / Semester : III / V
Keterampilan : SADARI ( Periksa Payudara Sendiri )
Dosen : Vani Olin Arysha, S.Tr.Keb, M.K.M

Referensi :
1. Widyastuti Yani dkk. 2011. Kesehatan Reproduksi. Yogyakarta ; Fitramaya
2. Romauli Suryati. 2012. Kesehatan Reproduksi. Yogyakarta ; Numed
3. Noviana Nana. 2014. Kesehatan Reproduksi untuk Mahasiswa Kebidanan. Jakarta ;
Trans Info Media
4. Irianto, Koes. 2015. Kesehatan Reproduksi, Bandung: Alfabeta.

Objek perilaku mahasiswa :


1. Mahasiswa dapat melakukan pemeriksaan sadari dengan benar sesuai dengan
prosedur yang ada pada job sheet

Petunjuk
1. Siapkan bahan dan alat yang diperlukan
2. Baca dan pelajari job sheet yang sudah tersedia
3. Ikuti petunjuk instruktur kerja
4. Laporkan hasil kerja setelah selesai melakukan perasat

Keselamatan Kerja
1. Patuhi prosedur pekerjaan
2. Sebelum melakukan tindakan sesuai prosedur dekatkan alat dan bahan
3. Gunakan alat sesuai dengan fungsinya
4. Perhatikan teknik septik dan aseptik dalam melakukan prosedur
5. Perhatikan keadaan umum ibu / klien
6. Pemeriksaan dilakukan dengan hati – hati, perhatikan keadaan dan keselamatan
selama melakukan tindakan
Dasar teori :
Kanker payudara dapat menyerang siapa saja tidak pandang usia dan golongan,
Wanita bahkan pria. Kanker payudara menduduki peringkat kedua setelah kanker leher rahim
di antara kanker yang menyerang wanita di Indonesia. Semakin cepat kita dapat mendeteksi
terjadi kanker, semakin baik pula harapan kesembuhannya. Demikian pula halnya dengan
kanker payudara. Karena itu, jangan segan untuk melakukan pemeriksaan sedini mungkin.
Mencegah selalu lebih baik daripada mengobati. Karena itu, coba kenali dan pahami
payudara Anda. Terdapat beberapa cara untuk melakukan pemeriksaan adanya kanker
payudara.
Pertama yaitu Pemeriksaan Payudara Sendiri (SaDaRi).Sadari dapat dilakukan mulai
usia berapapun tapi sangat dianjurkan bila usia anda sudah lebih dari 20 tahun, minimal satu
kali dalam sebulan, dilakukan pada hari ke-7 sampai ke-10 dari awal mula haid, atau 3 hari
setelah haid berhenti. Selanjutnya, dapat dilakukan pemeriksaan oleh tenaga kesehatan dan
yang terakhir adalah pemeriksaan dengan mamografi, yaitu pemeriksaan penunjang dengan
X-ray pada payudara.

1. Pengertian SADARI
Kemungkinan timbulnya benjolan pada payudara sebenarnya dapat diketahui secara
cepat dengan pemeriksaan sendiri. Istilah ini disebut dengan SADARI, yaitu pemeriksaan
payudara sendiri. Sebaiknya pemeriksaan sendiri ini dilakukan secara berkala, yaitu satu
bulan sekali. Ini dimaksudkan agar yang bersangkutan dapat mengantisipasi secara cepat jika
ditemukan benjolan pada payudara.
Pemeriksaan Payudara Sendiri (SADARI) adalah bagian yang tidak terpisahkan dari
pemeriksaan payudara setiap wanita. Pemeriksaan payudara sendiri dilakukan setiap 1 bulan
sekali dan dapat menjadi instrumen penapisan yang efektif untuk mengetahui lesi payudara.

2. Tujuan Pemeriksaan SADARI


Tujuan dari pemeriksaan payudara sendiri adalah untuk mendeteksi secara dini gejala
kanker payudara secara individu.\

3. Siapa yang harus melakukan SADARI


a) Pemeriksaan payudara sendiri dapat dilakukan pada wanita sejak usia 20 tahun yaitu
dapat dilakukan secara teratur sebulan sekali selama 10 menit.
b) Pemeriksaan payudara sendiri pada wanita yang berumur ≥20 tahun dapat dilakukan
setiap tiga bulan sekali.
c) Pemeriksaan payudara sendiri sebaiknya dilakukan setelah menstruasi selesai.
d) Usia 20 tahun melakukan SADARI setiap 3 bulan sekali. Wanita usia 20 tahun
dianjurkan melakukan SADARI selama 3 bulan sekali agar kanker dapat terdeteksi
secara dini. Jika ada benjolan atau hal-hal yang mencurigakan segeralah menghubungi
dokter.
e) Usia 35-40 tahun melakukan mamografi.
f) f. Di atas 40 tahun melakukan check-up pada dokter ahli.
g) Lebih dari 50 tahun check-up rutin dan mamografi setiap tahun.

4. Jadwal Pemeriksaan SADARI


 Haid teratur : waktu terbaik adalah hari terakhir masa haid.
 Haid tidak teratur : setiap 6 bulan sekali, saat baru selesai menstruasi.
 Waktu : 10 menit setiap bulan periksa payudara.

5. Manfaat Pemeriksaan SADARI


i. Dapat mendeteksi adanya tumor dalam ukuran kecil.
ii. Dapat mendeteksi adanya kanker payudara stadium dini.
iii. Dapat mencegah penyakit kanker payudara.
iv. Dapat menemukan adanya kelainan pada payudara.
v. Dapat menurunkan angka kematian wanita akibat kanker payudara.

Persiapan alat dan bahan :


 Kaca
 Phantom payudara
 Bed/Matras
 Baby oil.
No Pelaksanaan Keterangan

1. Mengucapkan Bismillahirrahminarrahim

Lakukan konseling pada klien sebelum mengajarkan


SADARI
2.
Key Point
Sampaikan dengan jelas , sopan dan seramah mungkin

Siapkan alat dan bahan.

3. Key Point
▪ Siapkan alat dan bahan secara ergonomis.
▪ Jelaskan fungsi dari masing- masing alat.

Mencuci tangan

Key Point
4.
 Cuci tangan yang dilakukan dengan tujuh langkah
cuci tangan di bawah air mengalir dan menggunakan
sabun lalu keringkan. Lepaskan semua perhiasan.

Atur posisi ibu

Key Point
5.  Persilahkan ibu untuk membuka baju bagian atas.
 Perhatikan privacy ibu.
Posisi berdiri di depan kaca

Posisikan kedua lengan lurus kebawah.


6.
Key Point :
Perhatikan ada tidaknya benjolan atau perubahan bentuk
pada payudara.

Angkat Kedua tangan lurus ke atas.

Key Point
7.
 Perhatikan apakah ada tarikan pada permukaan
kulit atau tidak.
 Lihat payudara dari berbagai sudut.

Tekanlah kedua tangan di depan perut.

8. Key Point
 Perhatikan adanya perubahan Seperti cekungan atau
benjolan yang lebih jelas pada payudara.

Pijat daerah sekitar puting.

9. Key Point
 Perhatikan ada atau abnormal yang keluar.
Posisi Berbaring

Letakkan lengan kiri di bawah kepala dan ganjal punggung


10. kiri dengan bantal kecil.

Key Point
Pastikan posisi ibu nyaman

Raba seluruh permukaan payudara kiri dengan tiga pucuk jari


tangan kanan yang dirapatkan.

Key Point
A. Gerakan memutar dengan tekanan lembut tetapi
mantap, dimulai dari pinggir atas ( posisi jam 12 )
dengan mengikuti arah jarum jam, bergerak ke
11.
tengah ke arah puting susu, perhatikan jika ada
benjolan yang mecurigakan.
B. Gerakan dari atas ke bawah, dan sebaliknya.
C. Gerakan dari bagian tengah ke arah luar.
D. lakukan hal yang sama untuk payudara sebelah
kanan.

Raba seperempat payudara atas sebelah luar.

Key Point
12.  Letakkan tangan kiri lurus kebawah dan raba
dengan tangan kanan lakukan bergantian.
 Perhatikan dengan teliti ada tidaknya benjolan.

Bereskan alat dan bantu ibu mengenakan pakaian kembali.


13.
Key Point :
Perhatikan kenyamanan ibu.
14.
Cuci tangan

Anda mungkin juga menyukai