SOP PEMBERIAN OBAT DENGAN MENGGUNAKAN SYRINGE PUMP

DAN INFUSION PUMP

Oleh:
Annisa Fatma Zafasia
Kelompok 1
Grup 1

FAKULTAS KEPERAWATAN
UNIVERSITAS RIAU
 STANDAR PERASIONAL PROSEDUR (SOP)
“PEMBERIAN OBAT DENGAN MENGGUNAKAN SYRINGE PUMP”
A. Defenisi Tindakan
Syringe pump dan infusion pump adalah suatu alat yang digunakan
untuk mengatur jumlah volume dan kecepatan dalam pemberian cairan/
medikasi secara intravena pada pasien.
B. Tujuan Tindakan
1. Mengontrol pemberian cairan intravena
2. Pemberian obat seperti obat-obatan inotropic, aminoplin, insulin dan
heparin
3. Pemberian obat dengan masa hidup yang pendek
4. Mempertahankan kadar serum tertentu
5. Pemberian terapi saat glukosa dalam jumlah yang konstan dibutuhkan
C. Alat dan Bahan yang dibutuhkan
1. Infusion pump
2. Syringe pump dan selang penghubung
3. Nacl 0,9%
4. 1 ampul obat
5. Spuit 50 cc
6. Infuse set
7. Kateter intravena dan three way

D. Prosedur yang digunakan

1. Prosedur tindakan pompa infus

No Kegiatan
a. Persiapan Tindakan
Alat yang dibutuhkan
1. Pompa infus
2. Cairan infus
3. Set infus
4. Kateter intravena
 Persiapan perawat
1. Cek instruksi nama pasien dan cairan yang diberikan
2. Hitung jumlah cairan yang diberikan
3. Cuci tangan
Persiapan pasien
1. Ucapkan salam
2. Informasikan kepada pasien alat yang akan dipasang dan tujuan
penggunaan alat
3. Informasikan kepada pasien hal-hal yang perlu diperhatikan selama
pemasangan alat.
b. Pelaksanaan
1. Hubungkan motor dengan pompa infus
2. Hubungkan motor dengan sumber daya (outlet untuk sumber daya dengan
listrik biasanya berada pada belakang bagian pompa), indikator pengisian
baterai akan menyala
3. Hubungkan sensor tetesan ke bagian belakang pompa
4. Buka pintu motor yang masih kosong dan tekan tombol (POWER) selama
lebih kurang 1 detik
Persiapkan cairan infus
5. Posisikan klem ditengah selang. Dengan posisi klem tertutup
6. Hubungkan cairan dengan selang infus
7. Isi 1/3 ruang tetesan dengan cairan
8. Buka klem infus dan biarkan cairan mengalir melalui selang infus. Pastikan
tidak ada udara dikolom selang, isi seluruh selang dengan cairan infus
9. Ketikan posisi pembilasan selesai tutup selang
Hubungkan selang dengan pompa
10. Pasang selang infus kedalam celah yang berada didalam motor, pasyikan
selang berada dalam posisi yang pas pada detector sumbatan
11. Tutup pintu motor fan pasang pengunci pintu motor
12. Pasang sensor tetesan. Sensor tetesan harus berada diantara batas air dengan
tempat cairan menetes
13. Set faktor tetesan (ml/tetes)sesuai dengan selang infus yang digunakan
dengan menekan tombol (INFUSION SET)
14. Set kecepatan cairan yang diberikan (ml/jam) dengan menekan (D RATE).
Atur jumlah tetesan dengan menekan tombol panah atau memasukkan angka
secara langsung (tergantung jenis pompa infus)
15. Set jumlah cairan yang akan diberikan. Ubah mode dengan menekan
(SELECT) dan pilih (D. LIMIT)
 16. Buka klem pada selang. Pastikan tidak ada cairan yang menetes pada ruang
tetes atau ujung set infus
17. Hubungkan infus set ke pasien
18. Tekan tombol START. Lampu pada tombol akan menyala
c. Evaluasi
19. Cek kembali jumlah tetesan infus sesuai instruksi dokter
20. Amati respon pasien
21. Dokumentasikan

2. Prosedur syringe pump

No Kegiatan
a. Persiapan Tindakan
Alat yang dibutuhkan
1. Pompa siring
2. Cairan atau obat yang diberikan
3. Syringe
4. Selang penghubung
5. Three way
Persiapan perawat
1. Cek instruksi nama pasien dan cairan yang diberikan
2. Hitung jumlah cairan yang diberikan
3. Cuci tangan
Persiapan pasien
1. Ucapkan salam
2. Informasikan kepada pasien alat yang akan dipasang dan tujuan
penggunaan alat
3. Informasikan kepada pasien hal-hal yang perlu diperhatikan selama
pemasangan alat.
d. Pelaksanaan
1. Hubungkan motor dengan sumber daya (outlet untuk sumber daya dengan listrik
biasanya berada pada bagian belakang pompa), indikator pengisian baterai akan
menyala
2. Nyalakan pompa dengan menekan tombol ON/OFF (selama 1 menit)
3. Pada display akan muncul merek dari siring, pastikan merek siring yang
digunakan sama dengan merek yang ada pada display monitor. Masukan kode
siring yang akan digunakan. Lampu pada (SYRINGE SIZE) akan menyala
 menandakan tidak ada syringe yang terpasang. Pada display akan terlihat angka
0.0
4. Masukkan cairan kedalam syring yang akan digunakan (pastikan dosis yang
diberikan sesuai dengan dosis yang direncanakan. Cek kembali instruksi dokter
5. Pasang siring kedalam motor, pastikan siring terpasang dengan benar dan klem
juga terpasang
6. Nyalakan indikator aliran dengan menekan tombol (RATE)
7. Masukkan jumlah aliran yang dinginkan
8. Bilas selang penghubung dengan cara menbekan tombol (PURGE) sampai cairan
mencapai ujung selang yang akan terhubung dengan pasien
9. Tentukan jumlah cairan yang akan diberikan
10. Hubungkan selang kepasien
11. Mulai pemberian cairan dengan tombol start
e. Evaluasi
12. Cek kembali jumlah tetesan infus dan instruksi dokter
13. Amati respon pasien
14. Dokumentasikan