4
Kasus
3 Ibu Dani sedang menjelaskan pelajaran Bahasa Inggris di papan
tulis, namun beliau memperhatikan bahwa Fajar malah tidur-
tiduran dan tampak acuh tak acuh pada pelajarannya. “Fajar coba
jawab pertanyaan nomor 3. Maju ke depan dan kerjakan di papan
tulis”.
Kasus
3 “Ayo Fajar
makanya jangan
tidur-tiduran, lain
kali perhatikan!
Sudah sana, duduk
kembali, kira-kira
siapa yang bisa?”
Kasus
3 Fajar pun kembali duduk di bangkunya. Hal seperti ini sudah
seringkali terjadi pada Fajar, sepertinya tidak memperhatikan, acuh
tak acuh, dan nilai-nilainya pun tidak terlalu bagus untuk pelajaran
Bahasa Inggris. Pada saat ditegur oleh ibu Dani, Fajar hanya
menjawab, “Gak tahu Bu”. Ibu Dani pun menjawab, “Gimana sih
Fajar, kamu gak kasihan sama Ibu ya, Ibu sudah capek-capek
mengajarkan kamu. Gak kasihan sama Ibu?” dan Fajar pun diam
membisu.
.
ANALISIS Posisi kontrol apa yang diambil oleh Ibu
2
Kebutuhan dasar yang diinginkan oleh fajar
adalah kebutuhan akan Cinta dan kasih
sayang. Dari kasus diatas terlihat bahwa fajar
tidak berminat pada pelajaran bahasa inggris
sehingga tidak memiliki motivasi belajar bahasa
inggris.
ANALISIS Bilamana Ibu Dani mengambil posisi
Priiiitttt!!!
Berhenti… Apa
yang kalian
Lakukan
Ibu Suti menanyakan Dino tentang
KASUS 4 .
apakah Dino bersedia
memperbaiki
Keyakinan Sekolah yang telah
disepakati, yaitu tentang sikap saling
menghormati. Ibu Suti melanjutkan
kesalahan yang telah bertanya.
dilakukan terhadap
Anto?
Baik
bu
Kemudian Ibu Suti balik bertanya
apa kebutuhan
Anto dalam
peristiwa ini?
KASUS 4 .
menjahitkan kembali
ketiga kancing Anto
tersebut?
Menjahit? Mana
saya tau gimana
menjahit bu?
Dino berpikir sejenak, memandang
“Apakah kamu
bersedia belajar
menjahit?”
Yang mengajari
saya siapa
bu?”
KASUS 4 . Dengan cepat Ibu Suti menjawab
Posisi kontrol apa yang telah dipraktikkan oleh kepala sekolah Ibu Suti?
Posisi control sebagai manajer
Karena bu suti mengembalikan tanggungjawab kepada dino dan anto untuk mencari
jalan keluar permasalahan antara mereka yaitu dengan menjahit kancingnya. Dimana
Dino akhirnya menjahit kancing Anto yang terlepas dengan bimbingan dari guru tata
busana.
ANALISIS .
Yang dikuatkan adalah Dino, karena Dino menyadari kesalahannya dan akhirnya
bertanggung jawab terhadap kesalahannya