PROGRAM

PIK-R MALAK AL-SAMA’

MTs THAWALIB PUTRI

PERGURUAN THAWALIB PUTRI

Padang Panjang

JL.Hj Agus Salim No.19 Kampung Jambak Guguk Malintang Kecamatan Padang Panjang
Timur Kota Padang Panjang

TAHUN 2021/2022
 PROGRAM PIK-R MALAK AL-SAMA’

TAHUN AJARAN 2021-2022

1. AINDIBAT (KEDISIPLINAN)
a. Peraturan Lingkungan
 Anggota PIK-R Dilarang membuang sampah sembarangan
 Anggota PIK-R Ketika melihat sampah wajib membuangnya ke tempat sampah.
 Anggota PIK-R harus merawat tanamannya,tidak boleh sampai layu.
 Hukuman berlaku 1x teguran :
Berdiri di depan tiang bendera angkat kaki kiri & tangan kanan memegang telinga
kiri sambil istighfar keras-keras selama 1 jam.
 Hukuman untuk tanaman :
Merawat tanaman 1 lantai selama seminggu dan juga menggantinya.

2. TATA TERTIB
1) Anggota PIK-R harus membiasakan 5S (Senyum,sapa,salam sopan santun).
2) Anggota PIK-R wajib menggunakan kaus kaki ketika keluar asrama atau
rumah,kecuali ngambil catering dan ke kantin.
3) Anggota PIK-R dilarang berpacaran.
4) Anggota PIK-R wajib menggunakan bahasa Inggris dan Arab ketika tahu kosa
katanya
5) Anggota PIK-R dilarang menggunakan bahasa daerah.
6) Anggota PIK-R wajib menggunakan atribut lengkap sekolah sampai jam pulang
sekolah.
7) Menggunakan atribut dengan benar.
8) Dilarang berbahasa kasar.
9) Bagi anak luar wajib datang jam 07.00 wib.
10) Wajib menggunakan anak jilbab kecuali afra dan rabbani.
11) Mengunakan manset tangan ketika lengan baju tidak menutupi aurat.
12) Dilarang mencoret coret atau melukai anggota tubuh baik diri sendiri maupun
orang lain
13) memotong kuku tangan dan kaki 1 x seminggu.
14) Dilarang tertawa berlebihan.
 15) Dilarang memanggil teman dari jauh.
16) Dilarang melakukan kekerasan.
17) Dilarang memakai baju ketat atau kaos atau sweater sebelum jamnya.
18) Dilarang menyanyi (yang mengundang keributan).
19) Dilarang membawa make up.
20) HUKUMAN BERLAKU 1 X TEGURAN !
berdiri di depan bendera angkat kaki kiri dan tangan kanan memegang telinga kiri
sambil istighfar keras keras selama 1 jam.

3. ADIWIYATA GRUP
1) Menciptakan lingkungan bersih dan asri.
2) Menciptakan kondisi yang lebih baik bagi sekolah untuk menjadi wadah
pembelajaran dan juga penyadaran segenap warga,sekolah demi terciptanya usaha
pelestarian lingkungan hidup
3) Pengembangan norma norma dasar antara lain
kebersamaan,keterbukaan,kesetaraan,kejujuran,keadilan,dan kelestarian fungsi
lingkungan hidup dan sumber daya alam
4) meningkatkan upaya pelindungan dan pengelolaan lingkungan hidup melalui
kegiatan pengendalian kerusakan dan pelestarian fungsi lingkungan disekitar.

4. PROGRAM KERJA SAMA BERSAMA ADIWIYATA GRUP DAN SMART

1) Membuat taman mini disamping posko
2) Setiap anak genre wajib merawat tanamannya & tempatnya
3) Setiap anggota AINDIBAT & ADIWIYATA mengontrol 1 minggu 1x.
4) Membuat peringatan dengan kata-kata yang kreatif & nama lain dari suatu daerah
tamanan, bekerja sama dengan SMART
5) Membagi 2 pot bunga unt 1 anak genre.
6) Setiap 1 koridor mempunyai 1 ahli tanaman, dikontrol 1x seminggu.
7) Mengatur lingkungan.
8) Menyebar bunga.
9) NB: - Seluruh anggota GENRE membersihkan tempat kosong
Dibelakang gedung Thawalib
Lantai 3 wajib memiliki tanaman.
5. IT(Informasi Teknologi)
1) Membuat dokumentasi setiap rapat atau acara genre
2) Mengedit foto atau video yang akan didokumentasikan.
3) Membuat instagram atau sosmed genre.
4) Mengisi mading PIK-R dan mengupdate informasi masalah remaja terbaru.

6. RELAWAN
1) Melakukan penyelidikan terhadap warga yang kurang mampu atau tertimpa
musibah dalam lingkup daerah.
2) Mengarahkan anggota untuk mencari informasi akurat dan terpercaya untuk santri
atau anggota PIK-R tentang dunia luar.
3) Mengumpulkan dana dari santri atau warga dengan tujuan untuk membantu warga.

7. EDUCATION TEAM
1) Melakukan bimbingan bagi santri yang rendah dalam suatu mata pelajaran.
2) Membantu santri yang kurang paham dalam memahami pelajaran.
3) Membuat bimbingan belajar ketika sore di waktu luang.

8. SMART
1) Melatih live skill seperti memasak 1atau 2 kali seminggu.
2) Latihan memusik atau alat musik 1 atau 2 kali.
3) Mencoba atau mengexperimen dengan resep baru 1 kali sebulan
4) Menghias ruang kerja 2 bulan sekali.
5) Mengadakan pameran karya inofatif dan hasil penelitian.
6) Mengadakan seminar 3 atau 6 bulan sekali.
7) kegiatan diskusi antara anggota kesenian.
8) Memproduksi dan mendesain media belajar.
9) Mengadakan study banding ketempat sumber belajar.
10) Mengadakan lomba keindahan kelas 3 bulan 1 kali.
11) Mengadakan kegiatan mural(melukis didinding) 1 kali 3 bulan atau 6 bulan.
9. HUMAS (PUBLIC RELATION
1) Menjadikan lingkungan atau kawasan thawalib menjadi damai dan saling
mengenal satu sama lain.
2) Memecahkan suatu masalah yang muncul dalam suatu kawasan thawalib.
3) Menjadikan santriwati thawalib (agar) membiasakan 5S.

10. PROGRAM LITBANG (PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN)

1) Menyelidiki masalah santri baik dalam bidang sosial ataupun bidang dalam belajar.
2) Fase, keterampilan, dan tujuan konseling :
 mengembangkan hubungan baik
 mengidentifikasi masalah dan pioritas
 mengumpulkan informasi
 memperkecil masalah
 membuat daftar pikiran
 mencari persetujuan kemungkinan
 bergerak menuju tindakan
 memilih strategi
 mununjuk tanggung jawab
 menentukan tujuan dan garis waktu
 menilai hasil
 melakukan FOLLOW UP terhadap persetujuan
 mencapai penutupan dan membantu santri dalam menyelesaikan masalah
hingga akhir
3) Menyelidiki santri dangan faktor-faktor internal (dalam) dan faktor-fakor eksternal
(luar) :
a) Faktor Internal
 Kesehatan
 inteligensi dan bakat
 minat dan motivasi
 cara belajar
 b) Faktor Eksternal
 Keluarga
 Sekolah
 Masyarakat
 lingkungan sekitar
4) Seluruh saksi atau bukti dan masalah serta anggota akan bersifat rahasia baik pada
anggota Genre lainnya ataupun pada santri.
5) Pengembangan yang akan dilakukan antara lain:
 mendorong perkembangan santri
 mendorong tercapainya kesejahteraan (Well Being) individu secara fisik,
psikologis, intelektual, emosional atuapun spiritual.
6) Mengaplikasikan perkembangan fisiologis dan psikologis serta perilaku santri.
7) Mengaplikasikan kaidah-kaidah belajar terhadap santri dalam bimbingan untuk
upaya pendidikan.
8) Memberikan layanan resposif (responsive service) adalah kegiatan yang dirancang
untuk memenuhi kebutuhan masalah yang mendesak, kegiatan ini terdiri dari
konseling individual, konseling kelompok, konseling krisis, serta ditunjang oleh
kegiatan konsultasi referal, mediasi dan informasi.
9) Mengenali kelemahan mereka dalam melakukan referal terhadap kasus yang tidak
dapat mereka tangani.
10) Tidak melakukan kekerasan fisik dan mental terhadap santri yang bermasalah,
saksi, dan orang-orang yang terlibat lainnya. Serta melindungi mereka dari segala
ancaman.