Kolom Sudut Kolom Tepi Kolom Tepi Kolom Sudut Roof Slab Roof Slab Roof Slab

300 4 (Pelat Atap) (Pelat Atap) (Pelat Atap)

Kolom Tepi Kolom Interior Kolom Interior Kolom Tepi

3
400
Floor Slab Floor Slab Floor Slab
350 (Pelat Lantai) (Pelat Lantai) (Pelat Lantai)
Kolom Tepi Kolom Interior Kolom Interior Kolom Tepi

Kolom Sudut Kolom Tepi Kolom Tepi Kolom Sudut

1 400
300 Slab On Ground Slab On Ground Slab On Ground
(Pelat Diatas Tanah) (Pelat Diatas Tanah) (Pelat Diatas Tanah)
A B C D

Denah Rencana Kolom

Skala NST

400 600 500

400 cm 600 cm 500 cm

DENAH RENCANA KOLOM
Roof Slab Roof Slab
Pelat Atap) (Pelat Atap)

400
Floor Slab Floor Slab
Pelat Lantai) (Pelat Lantai)

400
n Ground Slab On Ground
Diatas Tanah) (Pelat Diatas Tanah)

600 500

POTONGAN
a
b

c
d
e

f
g
h
i
j
k
l

m
 PERATURAN PEMBEBANAN INDONESIA UNTUK BANGUNAN GEDUNG 1983 (PPIUG 1983)

Beban Mati

Bahan Bangunan
Baja
Batu alam
Batu Belah, Batu Bulat, Batu Gunung, (Berat Tumpuk)
Batu Karang (berat tumpuk)
Batu pecah
Batu tuang
Beton
Beton Bertulang
Kayu kelas 1
krikil, koral (kering udara sampai lembab, tanpa dianyak)
pasangan bata merah
pasangan Batu Belah, Batu Bulat, Batu Gunung,
pasangan batu cetak
pasangan bata karang
pasir (kering udara sampai lembab)
pasir (jenuh air)
krikil, koral (kering udara sampai lembab)
Tanah, Lempung dan lanau (Kering udara sampai lembab)
Tanah, Lempung dan lanau (basah)
Timah Hitam (timbel)

Komponen Gedung
Adukan per cm tebal :
> Dari semen
> Dari kapur, semen merah atau tras
Aspal termasuk bahan-bahan mineral penambah, per cm tebal
Dinding pasangan bata merah :
> Satu Bata
> Setengah Bata
Dinding pasangan Batako :
Berlubang :
> Tebal 20 cm (HB 20)
> Tebal 10 cm (HB 10)
Tanpa lubang :
> Tebal 15 cm (HB 15)
> Tebal 10 cm (HB 10)
Langit-langit dan dinding (termasuk rusuk-rusuknya tanpa penggantung langit-langit atau pengaku terdiri dari :

> Semen asbes (aternit dan bahan lain sejenisnyaa), dengan tebal maksimum 4 mm
> Kaca, dengan tebal 3 - 4 mm
Lantai kayu sederhana dengan balok kayu, tanpa langit-langit dengan bentang maksimum 5 m dan untuk beban hidup
maksimum 200 kg/m²
Pengantung langit-langit (dari kayu), dengan bentang maksimum 5 m dan jara as ke as minimum 0,80 m
Penutup atap genteng dengan reng dan usuk/kaso, per m² bidang atap
Penutup atap sirap dengan reng dan usuk/kaso, per m² bidang atap
Penutup atap seng gelombang (BWG 24) tanpa gordeng
Penutup lantai dari ubin semen portland, teraso dan beton, tanpa adukan, per cm tebal
Semen asbes gelombang (tebal 5 mm)

Beban Hidup Pada Lantai Gedung

Lantai dan tangga rumah tinggal, kecuali yang disebut dalam b

Lantai dan tangga rumah tinggal sederhana, dan gudang-gudang yang tidak penting yang bukan untuk toko, pabrik atau
bengkel
Lantai sekolah, ruang kuliah, kantor, toko, toserba, restoran, hotel, asrama, dan rumah sakit
Lantai Ruang Olahraga
Lantai ruang Dangsa
Lantai dan balkon dalam dari ruang-ruang untuk pertemuan yang lain dari pada disebutkan dalam a s/d e, seperti
masjid, gereja, ruang penggelaran, ruang rapat, bioskop, dan panggung penonton dengan tempat duduk tetap
Panggung penonton dengan tempat duduk tidak tetap atau untuk penonton yang berdiri
Tangga, bordes tangga dan gang dari yang disebutkan dalam c
Tangga, bordes tangga dan gang dari yang disebutkan dalam c,e,f dan g
Lantai ruang perlengkapan dari yang disebutkan dalam c,d,e,f dan g
Lantai untuk : pabrik, bengkel, gudang, perpustakaan, ruang arsip, toko buku, toko besi, ruang alat-alat dan ruang mesin
harus
Lantaidirencanakan
gedung parkirterhadap beban
bertingkat : hidup yang ditentukan tersendiri, dengan minimum.
> Untuk lantai bawah
> Untuk lantai tingkat atas
balkon-balkon yang menjorok bebas keluar harus direncanakan terhadap beban hidup dari lantai ruang yang
berbatasan, dengan minimum
PIUG 1983)

Berat Jenis Satuan

7850 kg/m³
2600 kg/m³
1500 kg/m³
700 kg/m³
1450 kg/m³
7250 kg/m³
2200 kg/m³
2400 kg/m³
1000 kg/m³
1650 kg/m³
1700 kg/m³
2200 kg/m³
2200 kg/m³
1450 kg/m³
1600 kg/m³
1800 kg/m³
1850 kg/m³
1700 kg/m³
2000 kg/m³
11400 kg/m³

Berat Jenis Satuan

21 kg/m²
17 kg/m²
14 kg/m²

450 kg/m²
250 kg/m²

200 kg/m²
120 kg/m²

300 kg/m²
200 kg/m²
:

11 kg/m²
10 kg/m²
 kg/m²
40
7 kg/m²
50 kg/m²
40 kg/m²
10 kg/m²
24 kg/m²
11 kg/m²

200 kg/m²
125 kg/m²

250 kg/m²
400 kg/m²
500 kg/m²

400 kg/m²
500 kg/m²
300 kg/m²
500 kg/m²
250 kg/m²
400 kg/m²

800 kg/m²
400 kg/m²
300 kg/m²
 PRELIMINARY KOLOM interior

Mutu Beton Fc' = 18.9 MPa

Faktor reduksi kekuatan Ф = 0.3
Tinggi kolom per lantai lu = 4 m
Jumlah Pelat Lantai (floor Slab) n = 1 Lantai

Dimensi Balok dan Dimensi Pelat Rencana

Dimensi Balok Dimensi Pelat
Balok Induk Balok Anak Ring Balok Sloof Pelat Atap Pelat Lantai
h [mm] b [mm] h [mm] b [mm] h [mm] b [mm] h [mm] b [mm] h [mm] h [mm]
0 0 0 0 150 100 150 250 0 0

1. Distribusi beban pada kolom interior

Jarak arah X
Lkiri = 6 m
Lkanan = 5 m
3.5
Jarak arah Y
Latas = 3.5 m
a
B k
lo

Lbawah = 3 m Balok
Kolom
Interior Balok
a
B k
lo

6 m 5 m

2 Beban mati (DL) dan Beban Hidup (LL)

a). Beban Mati (DL)

Pelat Atap
Rumus Berat (Kg)
Beban
T L P Mutu Jenis
Pelat Atap 0.00 x 5.5 x 3.25 x 2400 0.00
Ring Balok 0.15 x 0.1 x 8.75 x 2400 315.00
Balok Anak 0.00 x 0 x 8.75 x 2400 0.00
Genangan air 0.10 x 5.5 x 3.25 x 1000 1787.50
Spesi 3 cm 5.5 x 3.25 x 63 1126.13
Keramik 1 cm 5.5 x 3.25 x 24 429.00
Plumbing 5.5 x 3.25 x 10 178.75
Plafon 5.5 x 3.25 x 11 196.63
Penggantung 5.5 x 3.25 x 7 125.13
Sanitasi 5.5 x 3.25 x 20 357.50
Mekanikal Elektrikal 5.5 x 5.5 x 20 605.00
DL atap 5120.63

Pelat Lantai
Beban Rumus Berat (Kg)
Pelat Lantai 0.00 x 5.5 x 3.25 x 2400 0.00
Balok nduk 0.00 x 0 x 8.75 x 2400 0.00
Balok Anak 0.00 x 0 x 0 x 2400 0.00
Dinding 8.75 x 4 x 200 7000.00
Spesi 3 cm 5.5 x 3.25 x 63 1126.13
Keramik 1 cm 5.5 x 3.25 x 24 429.00
Plumbing 5.5 x 3.25 x 10 178.75
Plafon 5.5 x 3.25 x 11 196.63
Penggantung 5.5 x 3.25 x 7 125.13
Sanitasi 5.5 x 3.25 x 20 357.50
Mekanikal Elektrikal 5.5 x 3.25 x 20 357.50
DL Lantai 9770.63

Total berat pelat lantai = n x Berat Lantai = 1 x 9770.63 = 9770.63

Total beban mati (DL)

DLtotal = DL atap + DL lantai = 5120.63 + 9770.63

= 14891.25 kg

b). Beban hidup (LL)

Beban Rumus Berat (kg)

Atap (Pekerja) 5.5 x 3.25 x 100 x 1 1787.5
Lantai (Fungsi Bangunan) 5.5 x 3.25 x 200 x 1 3575
TOTAL (LL) 5362.50

3. Kombinasi Pembebanan

1. Kombinasi (1)
PU = 1,4 DL
= 1.4 x 14891
= 20847.75 kg
= 208477.50 N

2. Kombinasi (2)
PU = 1,2 DL + 1,6 LL
 =( 1.2 x 14891 )+( 1.6 x 5363 )
= 26449.50 kg
= 264495.00 N

4. DIMENSI KOLOM

PU 264495.00 N
- Rencana Awal (A) = = = 46648.15 mm²
Ф x f'c 0.3 x 18.9

A. KOLOM PERSEGI (BUJUR SANGKAR)

𝑏=ℎ atau 𝐴=ℎ^2=𝑏^2 Maka : 𝑏=√𝐴

b =
=
√ 46648.15
b 216 mm

Dimensi Kolom Desain b = 300 mm = 30 cm

- Beban yang diterima kolom = 26450 +( 1.2 *( 0.3 x 0.3

x 4 x 2 x 2400 ))
= 28523.1 kg = 285231 N

PU 285231 N
- Luas Kolom (A) = = = 50305.29 mm²
Ф x f'c 0.3 x 18.9

b =
=
√ 50305.29
b 224 mm < 300 mm Memenuhi

B. KOLOM BULAT (LINGKARAN)

𝐷=√((14.𝐴)/11 𝑟=√((7.𝐴)/22)
) atau

D =
=
√ 59370.370 r =
=
√ 14842.593
D 244 mm r 122 mm

Dimensi Kolom Desain D = 300 mm = 30 cm

- Beban yang diterima kolom = 26450 +( 1.2 x( 0.786 x 0.09

x 4 x 2 x 2400 ))
= 28078.76 kg = 280787.57 N
 U 280788 N
- Luas Kolom (A) = = = 49521.62 mm²
Ф x f'c 0.3 x 18.9

D =
=
√ 63027.513
D 251 mm < 300 mm Memenuhi

5. DESAIN TULANGAN KOLOM

Rencana Selimut Beton = 300 mm

Tinggi Rencana Kolom = 200 mm
mutu beton = 25 mpa
m

m
kg
nuhi
nuhi