Anda di halaman 1dari 2

Nama : Rusyana Lisnasari Benyamin

Prodi : PIAUD 5
Mata Kuliah : Pengembangan Perilaku
Dosen Pembimbing : Cariyono, M.Si

==============================================================================
Terdapat beberapa faktor perubahan perilaku pada manusia yaitu faktor internal & faktor
eksternal , dan pembentukan karakter pada manusia tidak serta merta terjadi begitu saja
melainkan ada beberapa proses/ tahap pada pembentukan perilaku yaitu :
a. Awareness (kesadaran)
b. Interest (ketertarikan)
c. Evaluation (evaluasi)
d. Trial (mencoba)
e. Adoption (menerima)
Selain itu ada juga metode yang sering dilakukan pada pembentukan perilaku yaitu ,Conditioning
(kebiasaan), Insight (pengertian) dan model (contoh).
Ada 2 (dua) jenis perilaku dalam kehidupan lingkungan social manusiam yaitu :
a. Perilaku Refleksif, adalah perilaku yang terjadi atas reaksi secara spontan terhadap
stimulus yang mengenai organisme tersebut.
b. Perilaku Non- Refleksif, adalah perilaku yang dikendalikan atau diatur oleh pusat
kesadaran/ otak.
Sedangkan menurut Notoatmodjo, 2003 , ada 2 (dua) jenis bentuk perilaku yaitu :
a. Perilaku tertutup (Convert Behavior), yaitu respon seseorang terhadap stimulus dalam
bentuk terselubung atau tertutup (Convert).
b. Perilaku terbuka (Overt Behavior), yaitu respon seseorang terhadap stimulus dalam bentuk
tindakan nyata atau terbuka.
Dan terkait dengan konsep perilaku manusia, ada 2 (dua) jenis respon, yaitu : Respondent Response
& Operant Respont atau instrumental.
Ada beberapa pendapat dari para ahli tentang perilaku manusia, antara lain :
SKINNER (1983)
Perilaku merupakan respon atau reaksi seseorang terhadap stimulus (rangsangan dari luar)
Leonard F.Polhaupessy
Perilaku adalah sebuah gerakan yang dapat diamati dari luar
Robert Kwick (1974)
Perilaku adalah tindakan suatu organisme yang dapat diamati dan bahkan dapat dipelajari
Ensiklopedia Amerika (Notoatmodjo, 1997)
Perilaku diartikan sebagai suatu aksi-reaksi organisme terhadap lingkungannya dan perilaku terjadi
bila ada sesuatu yang diperlukan untuk menimbulkan reaksi atau yang disebut rangsangan, dan ini
berarti rangsangan tertentu akan menghasilkan reaksi atau perilaku tertentu.
Soekidjo, 1993
Perilaku dapat diartikan sebagai suatu respon organisme atau seseorang terhadap rangsangan dari
luar subjek tersebut.
Dari penjelasna diatas, saya menyimpulkan :
Bahwa banyak hal yang dapat membentuk perilaku manusia dan dalam perjalanannya perilaku
manusia juga dapat berubah sehingga setiap perubahan perilaku manusia pastinya akan
menimbulkan efek positif atau negative bagi manusia lain yang berada di lingkungannya. Dan jika
adanya perubahan perilaku dari rekan kita khususnya perubahan perilaku yang menjurus ke hal
negative diharapkan kita sebagai rekan terdekat untuk tidak langsung men-judge atas perubahan
perilaku tersebut, justru sebaliknya kita harus mengamati hal-hal apa saja yang membuat perubahan
perilaku pada rekan kita dan setelah itu kita pelajari langkah-langkah apa saja yang dapat kita lakukan
untuk mengarahkan rekan kita tersebut untuk kembali kepada perilaku yang positif.
Dan hal ini menurut saya harus betul-betul dijalankan karna pada hakikatnya manusia tidak dapat
hidup sendiri, melainkan harus saling hidup berdampingan.

Anda mungkin juga menyukai