Anda di halaman 1dari 10

PSYCHOLOGIST

GROUP 2
1. Aini Nur Safa’ah P17127022001
2. Ali Tamam Syaifudin P17127022002
3. Alya Nurazizah P17127022003
4. Bintang Cahya Camila P17127022004
5. Maulydinna P. Cinta P17127022008
PERILAKU MANUSIA
Pengertian

Tindakan atau aktivitas dari manusia itu sendiri dan mempunyai bentangan yang sangat luas
seperti; berjalan, berbicara, menangis, bekerja, menulis, membaca, dan sebagainya.

Menurut Notoatmodjo perilaku manusia adalah semua kegiatan atau aktivitas manusia, baik
yang diamati langsung, maupun yang tidak dapat diamati oleh pihak luar.

Perilaku juga diartikan sebagai suatu reaksi psikis seseorang terhadap lingkungannya. reaksi
yang dimaksud digolongkan menjadi dua, yakni :

 Bentuk pasif(tanpa tindakan nyata atau konkrit) 


 Bentuk aktif (dengan tindakan konkrit)
 
Faktor- faktor yang mempengaruhi perilaku manusia

01 02
Genetika Sikap

03 04
Norma social Kontrol perilaku pribadi
KONSEP PERILAKU DALAM PSIKOLOGI

Notoatmodjo Ensiklopedia Amerika


sebuah tingkah laku dapat dilakukan dengan
beragai respon dan juga reaksi yang bisa di Petty Cocopio Menyatakan suatu aksi dimana dalam reaksi
organisme terhadap lingkungan, dalam hal ini
dapatkan dari adanya stimulus atau rangsangan juga berarti adanya sebuah perilaku baru yang
Perilaku merupakan sebuah evaluasi umum
dari luar. Disebut juga teori skinner yaitu teori akan terwujud bila ada sesuatu tanggapan atau
yang dibuat oleh manusia terhadap dirinya
“S-0-R” atau sebuah stimulus- Organisme- rangsangan “Roberts Y.Kwick (1972)’’
sendiri dan juga melalui obyek atau sebuah
Respon
issue yang telah dilakukan.

teori Fredrick Herzberg


menurut chief, bogardus, Elton Mayo mengembangkan konsep penentu utama dari
lapiere dan Gordon allport Berawal dari sebuah perilaku tentang rancang munculnya motivasi, yaitu sebuah kondisi
tempat kerja, upah kualitas pengawasan dan
ulang pekerjaan, perubahan panjang hari kerja
dan juga waktu kerja dalam seminggu. juga pengakuan, promosi dan juga
bahwa adanya kesiapan atau kecenderungan yang peningkatan profesionalisme.
Pengenalan waktu untuk istirahat kerja dan juga
potensial untuk bereaksi dengan cara tertentu apabila
upah dari individu yang dibandingkan dengan
individu dihadapkan pada suatu stimulus yang
sebuah upah kelompok
menghendaki adanya sebuah respon yang dilakukan.
FAKTOR YANG MEMPERNGARUHI PERILAKU

Biologis Sosiopsikologis
perilaku manusia akan sangat Komponen yang satu ini berkaitan dengan
mempengaruhi dengan situasi komponen kognitif dan juga kehadiran aspek
lingkungan dimana dia berada. intelektual manusia, dan berpengaruh pada
kebiasaan juga kemauan individu untuk
Sikap melakukan berbagai tindakan.
terdapat tingkah laku/tindakan seseorang.
Sikap juga sangat mempengaruhi seseorang
dalam melakukan motivasi pada orang
disekitarnya
Komponen Kognitif
Emosi sesuatu hal yang ada di dalam keyakinan
yang membuat kita membenarkan atau
faktor emosi membuat mood mempengaruhi tidak membenarkan. Lalu, juga bisa
segala hal yang kita lakukan. Emosi juga bisa menimbulkan sebuah sikap perspektif
membuat perhatian lebih meningkat pada seseorang dalam menentukan sikapnya
sesuatu yang membuat kita tegang pada orang yang ada disekitarnya
Refleksi

JENIS terjadi atas reaksi secara spontan terhadap stimulus yang


mengenai organisme tersebut. Perilaku ini terjadi dengan

PERILAKU
sendirinya, secara otomatis. Misalnya: reaksi mata berkedip
bila terkena sinar, menarik jari bila jari terkena api dsb.

MANUSIA Non-refleksi

Perilaku ini diatur oleh pusat kesadaran atau otak.


proses yang terjadi dalam otak atau pusat kesadaran
ini disebut proses psikologi. Perilaku atas dasar
proses psikologi inilah disebut aktivitas psikologi.
PEMBENTUKAN PERILAKU MANUSIA
• Pembentukan perilaku dengan kondisioning atau kebiasaan
Dengan cara membiasakan diri, seorang dapat berperilaku seperti yang diharapkan sesuai kebiasaan. Misal:
membiasakan diri untuk bangun pagi agar tidak datang terlambat kekampus. Cara ini didasarkan atas teori belajar
kondisioning baik dikemukakan oleh Pavlov maupun Thorndike dan Skinner.
• Pembentukan perilaku dengan pengertian (insight)
Perilaku ini atas dasar pengertian dari dalam diri seseorang dan kesadarannya. Misal datang kuliah lalu memakai motor
harus pakai helm, karena helm tersebut untuk keamanan diri dsb. Dengan teori ini, bermaksud agar seseorang bisa
menghargai peraturan yang telah ditentukan dan lingkungan sekitar.Dalam teori eksperimen Thorndike dalam belajar
yang dipentingkan adalah soal latihan, maka dalam eksperimen Kohler belajar yang penting adalah pengertian /insight.
• Pembentukan perilaku dengan menggunakan model
Model pembentukan ini sebagai contoh atau peranan terpenting atau menjadi patokan dalam seseorang yang bisa di tiru
oleh bawahannya atau anggotanya. Misal orang tua biasa sering menjadi contoh bagi anak-anak, pemimpin sebagai
panutan yang dipimpinnya, dsb. Cara ini didasarkan atas teori belajar sosial (social learning theory) atau observational
learning theory yang dikemukakan oleh Bandura (1997).
TEORI PERILAKU MANUSIA
Teori Dorongan Teori Atribut Teori Insting
(drive theory)
Teori ini menjelaskan tentang sebab-sebab Teori ini dikemukakan oleh McDougall sebagai
Teori ini berpendapat bahwa organisme ini perilaku orang. Baik disebabkan oleh pelopor dari psikologi sosial. Menurut dia perilaku
mempunyai dorongan-dorongan atau drive disposisi internal (misal motif, sikap, dsd.) itu disebabkan karena insting, dan dia mengajukan
tertentu. Dorongan-dorongan ini berkaitan atau oleh keadaan eksternal. Teori ini suatu daftar insting. F.Allport juga berpendapat
dengan kebutuhan-kebutuhan organisme dikemukakan oleh Fritz Heider dan teori ini bahwa perilaku manusia itu disebabkan karena
yang mendorong organisme berperilaku. menyangkut lapangan psikologi sosial. banyak faktor, termasuk orang-orang yang ada
disekitarnya dengan perilakunya.

Teori Insensif
(incentive theory) Teori Kognitif
Teori ini mengenai perilaku organisme disebabkan karena
adanya insentif. Dengan ini akan mendorong organisme Apabila seseorang harus memilih perilaku mana
berbuat atau berperilaku. Insentif juga disebut sebagai yang mesti dilakukan, maka pada umumnya
reinforcement ada yang positif berkaitan dengan hadiah akan memilih alternatif perilaku yang akan
dengan mendorong organisme berbuat dan ada yang negatif membawa manfaat yang sebesar-besarnya bagi
berkaitan dengan hukuman akan menghambat dalam yang bersangkutan. Ini disebut model subjective
organisme berperilaku. Ini berarti timbul karena adanya expected utility (SEU).
insentif atau reinforcement.
FAKTOR MENURUT LAWRANCE GREEN
Menurut Teori Dari Lawrance Green
dan Kawan-kawan (1980) menyatakan ENABLING FACTOR
bahwa perilaku manusia dipengaruhi
oleh dua faktor pokok, yaitu faktor Faktor Pemungkin, yang mencakup
perilaku (behaviour causes) dan faktor lingkungan fisik, tersedia atau tidak
diluar perilaku (non behaviour causes). tersedianya fasilitas-fasilitas atau sarana-
Selanjutnya perilaku itu sendiri sarana keselamatan kerja, misalnya
ditentukan atau terbentuk dari 3 faktor ketersedianya APD, pelatihan dan
yaitu: sebagainya.

PREDISPOSING FACTORS REINFORCEMENT FACTOR

Faktor Predisposisi yaitu,


Faktor Penguat yaitu, faktor-faktor ini
factor-faktor yang mencakup
meliputi undang- undang, peraturan-
pengetahuan, sikap dan
peraturan, pengawasan dan sebagainya
sebagainya.
Sekian
Terima Kasih 

Anda mungkin juga menyukai