Anda di halaman 1dari 13

Contoh Soal 1

Dengan karakteristik pipa sebagai berikut:


ZA = 50m L1 = 50m D1 = 0,50m
ZB = 45m L2 = 50m D2 = 0,40m
ZC = 30m L3 = 50m D3 = 0,40m
ZJ = 20m f1 = f2 = f3 = 0,035

Hitunglah Q1, Q2, dan Q3


Penyelesaian Soal 1
Diselesaikan seperti halnya telah dicontohkan dalam penyelesaian pada materi
sebelumnya.
 Misal Q2 = 0
𝑍𝐴 −𝑍𝐵 𝑔𝐷15
𝑄1 = 𝜋 8𝑓1 𝐿1
50−45 𝑔0,55
𝑄1 = 𝜋 = 0,232m3/detik
8(0,035)(1000)
𝑍𝐵 −𝑍𝐶 𝑔𝐷35
𝑄3 = 𝜋 8𝑓3 𝐿3
45−30 𝑔0,45
𝑄3 = 𝜋 = 0,163m3/detik
8(0,036)(2000)

Q1 > Q3  maka permisalan salah


Penyelesaian Soal 1
Alternatif 1:
Dari Q2 = 0 diperoleh persamaan berikut
𝑃𝐽 −𝑃𝐵
𝑧𝐽 − 𝑧𝐵 + =0
𝛾
𝑃𝐵
𝛾
=10,33m (dimana PB = tekanan atmosfer = 76 cmHg = 1,03t/m2; air = 1t/m3
𝑃𝐽
(20 – 45) + ( 𝛾 -10,33) = 0  PJ/ = 35,33m

Aliran A  J
𝑃𝐴 −𝑃𝐽 8𝑓2 𝐿2 𝑄22
𝑧𝐴 − 𝑧𝐽 + =
𝛾 𝜋2 𝑔 𝐷25

(20-45) + (35,33-10,33) = 141,208 Q22


Q2 = 0
Penyelesaian Soal 1
Aliran J  C
𝑃𝐽 −𝑃𝐶 8𝑓3 𝐿3 𝑄32
𝑧𝐽 − 𝑧𝐶 + =
𝛾 𝜋2 𝑔 𝐷35

(20-30) + (35,33-10,33) = 141,208 Q32


Q3 = 0,163 m3/detik
Kesimpulan : PJ = 35,33m  belum memenuhi

Trial 2  diambil nilai PJ = 36m


Dengan cara yang sama didapatkan
Q1 = 0,208 m3/detik
Q2 = 0,084 m3/detik
Q3 = 0,168 m3/detik
Penyelesaian Soal 1
Kontrol :
Q1 = Q2 + Q3
0,208 = 0,084 + 0,168
0,208 = 0,252
Kesimpulan : PJ = 36m  belum memenuhi
Maka untuk mempercepat proses hitungan,
dibuat grafik sebagai berikut:

Maka dari grafik didapatkan PJ = 35,78m, dan


selanjutnya dengan cara yang sama
didapatkan
Penyelesaian Soal 1
Dari grafik diambil nilai PJ = 35,78 m
Dengan cara yang sama didapatkan
Q1 = 0,221 m3/detik
Q2 = 0,056 m3/detik
Q3 = 0,165 m3/detik

Kontrol :
Q1 = Q2 + Q3
0,221 = 0,056 + 0,165
0,221  0,221

Kesimpulan: PJ = 35,78 m  memenuhi


Contoh Soal 2
Diketahui sebuah system percabangan pipa yang menghubungkan tiga buah
tendon dengan data sebagaimana gambar di bawah berikut. Nilai gesekan f =
0,03 untuk semua pipa.
Hitung debit aliran pada masing-masing pipa.
Penyelesaian Soal 2
Asumsi tinggi tekanan di J, yaitu P = 110m, maka Q1, Q2, dan Q3 dapat dihitung
sebagai berikut:
𝐿1 𝑣12
ℎ𝑓1 = 𝑓1
𝐷1 2𝑔

1000 𝑣12
120 – 110 = 0,03 0,30 2(9,81)  v1 = 1,4 m/detik
𝜋
Q1 = A1 v1 = (0,30)2 1,4 = 0,099 m3/detik
4

Maka untuk hf2 diperoleh


𝐿2 𝑣22
ℎ𝑓2 = 𝑓2 𝐷 2𝑔
2

4000 𝑣22
110 – 100 = 0,03 0,50 2(9,81)  v2 = 0,9 m/detik
𝜋
Q2 = A2 v2 = 4
(0,35)2 0,9 = 0,177 m3/detik
Penyelesaian Soal 2
Kemudian untuk hf3 diperoleh
𝐿3 𝑣32
ℎ𝑓3 = 𝑓3 𝐷 2𝑔
3

2000 𝑣32
110 – 80 = 0,03 0,40 2(9,81)  v3 = 1,98 m/detik
𝜋
Q3 = A3 v3 = (0,40)2 1,98 = 0,249 m3/detik
4

Kontrol:
Q1 –( Q2 + Q3 ) = 0
-0.327 = 0  belum memenuhi
Penyelesaian Soal 2
Trial Kedua  nilai P = 90m
Dengan cara yang sama didapatkan:
Q1 = 0,171 m3/detik
Q2 = -0,177 m3/detik
Q3 = 0,144 m3/detik
Kontrol:
Q1 –( Q2 + Q3 ) = 0
0,204= 0  belum memenuhi
Penyelesaian Soal 2
Trial Ketiga nilai P = 85m
Dengan cara yang sama didapatkan:
Q1 = 0,185 m3/detik
Q2 = -0,217 m3/detik
Q3 = 0,102 m3/detik
Kontrol:
Q1 –( Q2 + Q3 ) = 0
0,300= 0  belum memenuhi

Maka dilakukan cara grafik untuk mempercepat proses coba-coba


Penyelesaian Soal 2
Maka dilakukan cara grafik untuk mempercepat proses coba-coba

Dari grafik diperoleh nilai P = 99m


Penyelesaian Soal 2
Dari grafik nilai P = 99m
Dengan cara yang sama didapatkan:
Q1 = 0,143 m3/detik
Q2 = -0,056 m3/detik
Q3 = 0,198 m3/detik
Kontrol:
Q1 –( Q2 + Q3 ) = 0
0,001  0  sudah memenuhi

Nilai negative berarti Q2 meninggalkan tandon B

Anda mungkin juga menyukai