Anda di halaman 1dari 8

Tersedia di http://jurnal.unimus.ac.id/index.

php/jur_bid/ Jurnal Kebidanan, 6 (2), 2017, 112-119


DOI : 10.26714/jk.6.2.2017.112-119

OPTIMALISASI PERAN KADER DALAM PEMANFAATAN BUKU KIA


DI PUSKESMAS TEGALREJO KOTA YOGYAKARTA

THE ROLE CADRE OPTIMALIZATION OF MCH HANDBOOK UTILIZATION IN


TEGALREJO PRIMARY HEALTH CARE YOGYAKARTA

Ellyda Rizki Wijhati1), Purnomo Suryantoro2), Dewi Rokhanawati3)


1)
Prodi Kebidanan Jenjang Diploma III, Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas
‘Aisyiyah Yogyakarta
2)
Prodi Magister Kebidanan, Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas ‘Aisyiyah
Yogyakarta
3)
Prodi Studi DIV Bidan Pendidik, Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas ‘Aisyiyah
Yogyakarta
Email: ewijhati@ymail.com

ABSTRAK
Buku KIA berisi catatan kesehatan ibu dan anak, serta berbagai informasi kesehatan cara memelihara
dan merawat kesehatan ibu dan anak. Di Indonesia buku KIA kurang dimanfaatkan secara optimal,
terbukti dengan rendahnya kesadaran ibu untuk membaca pesan yang terdapat dalam Buku KIA.
Tujuan penelitian adalah menganalisis hubungan peran kader dengan pemanfaatan buku KIA oleh
ibu. Jenis penelitian adalah survey analitik dengan pendekatan waktu cross sectional. Variabel bebas
peran kader, variabel terikat yaitu pemanfaatan buku KIA. Populasi penelitian yaitu ibu yang
memiliki anak bawah usia dua tahun (0-23 bulan), teknik pengambilan sampel Cluster Random
Sampling sejumlah 119 responden. Analisis data meliputi analisis univariat, analisis bivariat dengan
chi square. Hasil penelitian terdapat hubungan antara peran kader (p= 0,008 RP=1,655 CI 95%=
1,127-2,430) dengan pemanfaatan buku KIA. Kader yang berperan baik meningkatkan kemungkinan
pemanfaatan buku KIA sebanyak 1,6 kali lebih besar. Diharapkan kader dapat meningkatkan
pemanfaatan buku KIA terutama dalam fungsi media pendidikan kesehatan serta catatan pemantauan
tumbuh kembang anak.
Kata Kunci : Buku KIA, Peran kader, Ibu, Pemanfaatan, Kesehatan Anak

ABSTRACT

MCH Handbook contains records of maternal and child health, as well as a variety of health
information to maintain and care maternal and child health. MCH Handbook in Indonesia were not
optimally utilized, as evidenced was low awareness of mothers to read the messages contained in
MCH Handbook. The objective of study to analyze the relationship of role cadre with utilization of
MCH Handbook by the mother. The research type was analytic survey with cross sectional approach.
The independent variables role of cadres. The dependent variable was the utilization of MCH
Handbook. The study population were mothers who have children under two years (0-23 month).
There were 119 respondents picked up by cluster random sampling technique. Data analysis included
univariate analysis, bivariate analysis using chi square and multivariate analysis using logistic
regression. The results show a relationship between the role of cadres (p=0,008 RP=1.655 95%
CI=1.127 to 2.430) by utilization of MCH Handbook. The suggestions for cadre to improve the
utilization of MCH handbook especially functions of health education media and children growh
development record.
Keywords : MCH Handbook, Role of Cadre, Mother, Utilization, Child Health

Copyright © 2017, JK, p-ISSN: 2301-8372, e-ISSN: 2549-7081


Jurnal Kebidanan, 6 (2), 2017, 113

PENDAHULUAN kembang, dan perawatan anak sakit


perlu diketahui oleh ibu, keluarga, dan
Angka Kematian Ibu (AKI) masyarakat sehingga berkontribusi
dan Angka Kematian Bayi (AKB) besar pada penurunan angka kematian
merupakan salah satu indikator status dan angka kesakitan anak (Mahayati
Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) yang et al., 2014).
dapat menggambarkan kualitas dan Di Indonesia buku KIA kurang
aksesibilitas fasilitas pelayanan dimanfaatkan secara optimal, terbukti
kesehatan (Kemenkes, 2014). Japan dengan rendahnya kesadaran ibu untuk
Internasional Cooperation Agency membaca pesan yang terdapat dalam
(JICA) menyusun Buku Kesehatan Ibu buku KIA. Didukung penelitian
dan Anak pada tahun 1947, dan (Sistiarani et al., 2014) Ibu yang
terbukti efektif menurunkan AKB memiliki pengetahuan baik tentang
karena dapat mendeteksi kehamilan buku KIA meningkatkan kepatuhan
resiko tinggi sejak awal (Takeuchi et penggunaan Buku KIA (p: 0,027).
al., 2016). Kader berpengaruh terhadap
Buku KIA berisi informasi pemanfaatan buku KIA (OR: 6,63 p:
kesehatan ibu (hamil, bersalin dan 0,032) meskipun terdapat peran yang
nifas) dan kesehatan anak (pemantauan belum dilaksanakan dengan maksimal
tumbuh kembang, imuniasasi dan yaitu belum melakukan kunjungan
catatan kesehatan anak) serta berbagai rumah, dan tidak memastikan apakah
informasi cara memelihara dan ibu sudah melaksanakan pesan-pesan
merawat kesehatan ibu dan anak pada buku KIA (Widagdo & Husodo,
(JICA, 2015). Buku KIA dapat 2009).
menggambarkan Continuum of Care Pemerintah membuat kebijakan
atau asuhan yang berkelanjutan sejak bagi tenaga kesehatan untuk
kehamilan, persalinan, nifas hingga menggunakan Buku KIA sebagai alat
anak usia 6 tahun (Osaki et al., 2015). komunikasi dan media penyuluhan
Informasi dalam buku KIA bagi ibu dan keluarga dan masyarakat
dapat meningkatkan pengetahuan dan mengenai pelayanan kesehatan ibu dan
pemahaman tentang KIA sehingga anak termasuk rujukannya dan paket
dapat menggerakan dan (standar) pelayanan KIA, gizi,
memberdayakan masyarakat untuk imunisasi dan tumbuh kembang balita
hidup sehat, memberikan informasi dalam Keputusan Menteri Kesehatan
resiko komplikasi, bagaimana dan Republik Indonesia
dimana memperoleh pertolongan 284/MENKES/SK/III/2004 (Republik
kesehatan, serta meningkatkan akses Indonesia, 2004).
masyarakat terhadap pelayanan Pada tahun 2015 cakupan buku
kesehatan yang berkualitas KIA di Kota Yogyakarta mencapai
(Kemenkes, 2015) (Bhuiyan & 100%, namun belum ada data rinci
Nakamura, 2008). Pengetahuan terkait dengan pemanfaatan buku KIA.
tentang perawatan anak terutama Pemanfaatan Buku KIA oleh Ibu
asuhan gizi, pemantauan tumbuh Balita selama ini hanya terbatas

Copyright © 2017, JK, p-ISSN: 2301-8372, e-ISSN: 2549-7081


Jurnal Kebidanan, 6 (2), 2017, 114

sebagai alat pencatat pemantauan penelitian ini dapat memberikan


pertumbuhan saat posyandu dan gambaran tentang pemanfaatan buku
imunisasi yang diberikan. Dinkes KIA serta upaya untuk meningkatkan
berupaya untuk meningkatkan pemanfaatan buku KIA oleh kader dan
pemahaman ibu tentang Buku KIA ibu serta keluarga mengingat
dengan mencanangkan program kelas pemanfaatan buku KIA secara optimal
ibu hamil dan kelas ibu balita (Dinkes, dapat menurunkan morbiditas serta
2015). mortalitas anak.
Pemanfaatan buku KIA oleh ibu
dapat dinilai dengan ibu/ pengasuh METODE PENELITIAN
membawa buku saat melakukan
kunjungan pada fasilitas kesehatan, Jenis penelitian adalah survey
membaca, memahami pesan, dan analitik dengan desain penelitian
menerapkan pesan- pesan yang menggunakan pendekatan waktu cross
terdapat dalam buku KIA. Di sectional. Variabel bebas penelitian
Indonesia data terkait buku KIA hanya yaitu peran kader, variabel terikat
sebatas cakupan kepemilikan buku pemanfaatan buku KIA. Variabel luar
KIA dan cakupan penggunaan buku penelitian meliputi keikutsertaan kelas
KIA yang digunakan untuk menilai ibu hamil dan kelas ibu balita. Sampel
pemanfaatan buku KIA oleh Dinas dalam penelitian ini adalah Ibu yang
Kesehatan Kabupaten atau Kota, memiliki anak usia bawah 2 tahun
Puskesmas dan penanggung jawab (Usia 0- 23 bulan) di Wilayah kerja
kesehatan lainnya dan belum terdapat Puskesmas Tegalrejo. Cara
evaluasi untuk menilai pemanfaaan Pengambilan sampel dengan cara
buku KIA oleh ibu/ pengasuh Cluster random sampling sejumlah
(Kemenkes, 2015). 119 ibu baduta. Pengumpulan data
Studi Pendahuluan dari 10 Ibu dilakukan di 14 posyandu di 4
balita hampir semua mengatakan kelurahan yaitu Kelurahan Kricak (5
hanya membaca jadwal pemberian posyandu), Karangwaru (5 Posyandu),
imunisasi tidak membaca pesan- pesan Tegalrejo (2 Posyandu) dan Bener (4
lain yang terdapat pada buku KIA. Posyandu). Instrumen penelitian
Sebagian besar Ibu mengetahui bahwa adalah kuisioner dengan pertanyaan
buku KIA harus disimpan dengan baik, tertutup yang telah dilakukan uji
wajib dibawa setiap berkunjung ke validitas dan reliabilitas. Uji validitas
pelayanan kesehatan, namun tidak isi dilakukan dengan meminta
mengetahui jika ibu/ keluarga harus pendapat ahli di bidang KIA dan
membaca dan menerapkan pesan- validitas konstruk dilakukan dengan
pesan dalam buku KIA. uji butir menggunakan rumus korelasi
Tujuan penelitian untuk Product Moment.
menganalisis hubungan peran kader Analisis data bivariate
dengan pemanfaatan buku KIA oleh menggunakan chi square. Etika
Ibu di Puskesmas Tegalrejo Kota penelitian meliputi meminta
Yogyakarta. Diharapkan hasil persetujuan responden serta telah

Copyright © 2017, JK, p-ISSN: 2301-8372, e-ISSN: 2549-7081


Jurnal Kebidanan, 6 (2), 2017, 115

mendapatkan ijin penelitian dari Pengambilan data penelitian dilakukan


Komite Etik Universitas ‘Aisyiyah di posyandu sehingga sulit dalam
Yogyakarta. Kelemahan Penelitian mengkondisikan anak dan ibu untuk
pada penilaian pemanfaatan buku KIA tetap fokus dalam menjawab
terdapat beberapa pertanyaan yang pertanyaan serta keterbatasan waktu
menanyakan pemanfaatan buku KIA ibu saat mengikuti posyandu
ketika bayi baru lahir sehingga menyebabkan penggalian data kurang
menimbulkan kemungkinan bias optimal.
recalldan tidak dilakukan observasi
untuk menilai pemanfaatan buku KIA.

HASIL

Tabel 1 Analsisi Univariat Variabel Tabel 2 Pemanfaatan Buku KIA


Bebas
Variabel Bebas N % Variabel Terikat N %
Peran Kader Tinggi 58 48.7
Baik 57 47.9 Kurang 61 51.3
Kurang 62 52.1 Jumlah 119 100
Jumlah 119 100

Sumber: Data Primer Desember 2016

Tabel 3 Indikator Pemanfataan Buku KIA oleh Ibu

Indikator Pemanfaatan buku KIA %


Membawa Buku KIA ke fasilitas kesehatan 88,2
Membawa Buku KIA ke Posyandu 90,7
Membaca Buku KIA
1) Perawatan BBL 47,5
2) Imunisasi 84,9
3) Pemberian ASI 54,6
4) Perkembangan anak 52,1
5) Pemantauan Tumbuh kembang 49,6
6) MP-ASI 48,7
7) Tanda anak sehat 44,5
8) Kebutuhan gizi anak 42,8
9) Perawatan anak sehari- hari 39,5
10) Perawatan anak sakit 38,7
11) Tanda Bahaya pada anak 44,5
Memahami isi/ pesan yang pernah dibaca dalam Buku KIA 68
Menerapkan isi/ pesan dalam Buku KIA
1) Pemantauan & stimulasi perkembangan 59,2
2) Pemberian makan 22,7

Copyright © 2017, JK, p-ISSN: 2301-8372, e-ISSN: 2549-7081


Jurnal Kebidanan, 6 (2), 2017, 116

Indikator Pemanfaatan buku KIA %


3) Pedoman perawatan anak sakit 34
4) Pemberian Imunisasi 82

Sumber: Data Primer, Desember 2016

Tabel 4 Analisis Faktor- Faktor Pemanfaatan Buku KIA

Pemanfaatan
Tinggi Kurang Total RP p value
N % N % CI 95%
Peran Kader
Baik 36 61,4 22 38,6 57 1,655 0,008*
Kurang 23 37,1 39 62,9 62 (1,127-2,430)
Total 58 48,7 61 51,3 119

Sumber: Data Primer 2016

Tabel 5 Analsisi Variabel Luar

Pemanfaatan Buku KIA


Tinggi Kurang Total RP p value
Variabel Luar N % n % N CI 95%
Kelas Ibu Hamil
Mengikuti 11 39,3 17 60,7 28 1,348 0,147*
Tidak Mengikuti 50 54,9 41 45,1 91 (0,927- 1,960)
Total 61 51,3 58 48,7 100
Kelas Ibu Balita
Mengikuti 3 20 12 80 15 1,809 0,010*
Tidak Mengikuti 58 55,8 46 44,2 104 (1,297- 2,522)
Total 61 51,3 58 48,7 119

Sumber Data: Data Primer 2016

PEMBAHASAN buku KIA, kader yang berperan baik


meningkatkan kemungkinan ibu untuk
Analisis bivariat menunjukkan memanfaatkan buku KIA sebanyak
ada hubungan yang signifikan antara 1,655 kali dilebih besar dibanding
peran kader dengan pemanfaatan buku kader yang kurang berperan pada ibu.
KIA. Kader yang berperan baik Sesuai dengan hasil penelitian
meningkatkan kemungkinan ibu untuk (Sistiarani et al., 2012) di Puskesmas
memanfaatkan buku KIA sebagai Ajibarang yang menyebutkan bahwa
sumber informasi dalam perawatan 69,2% ibu menyatakan bahwa kader
anak. Hal tersebut berarti peran kader berperan dalam memberikan informasi
berhubungan dengan pemanfaatan pada ibu untuk selalu membaca buku

Copyright © 2017, JK, p-ISSN: 2301-8372, e-ISSN: 2549-7081


Jurnal Kebidanan, 6 (2), 2017, 117

KIA yang dimiliki, namun masih kesehatan ibu dan anak dengan
banyak ibu yang tidak menerapkan melakukan deteksi dini penyimpangan
pesan kader tersebut. Ibu masih perkembangan anak dan penyuluhan
banyak beranggapan bahwa buku KIA pada ibu tentang KIA dengan
kurang penting sehingga tidak menggunakan Buku KIA dan
dijadikan prioritas untuk dibaca. merupakan perpanjangan tangan
Penelitian (Farida, 2016) menunjukkan tenaga kesehatan
dukungan kader dapat meningkatkan dimasyarakat.Posyandu merupakan
pemanfaatan buku KIA sebanyak 2,3 salah satu bentuk Upaya Kesehatan
kali lebih besar. Bersumberdaya Masyarakat (UKBM)
Kader merupakan penggerak yang bertujuan untuk mendekatkan
masyarakat untuk sadar akan pelayanan kesehatan pada
kesehatan ibu dan anak, pada beberapa masayarakat. Bentuk kegiatan
kasus keterlambatan tumbuh kembang, Posyandu antara lain memantau
ibu hamil resiko tinggi, maupun pertumbuhan dan perkembangan anak
masalah kesehatan sebagian besar balita, serta sebagai sarara penyebaran
dideteksi atau ditemukan sejak awal informasi tentang kesehatan ibu, bayi,
oleh kader. Dalam pemanfaatan buku dan anak balita (Kemenkes, 2012a).
KIA kader berperan penting untuk Pada kegiatan posyandu balita, kader
memberikan pendidikan kesehatan ibu berperan untuk melakukan
dan anak dengan media Buku KIA, pendaftaran, penimbangan, mencatat
mencatatkan hasil pemantauan tumbuh pelayanan ibu dan anak dalam buku
kembang, dan sebagai penghubung KIA, mengunakan buku KIA sebagai
masyarakat dengan tenaga kesehatan bahan penyuluhan, serta melaporkan
jika ibu maupun keluarga mengalami buku KIA penggunaan buku KIA
kesulitan dalam memahami buku KIA kepada petugas kesehatan (Wirawan,
ataupun menghadapi masalah 2007). Namun pada sebagian besar
kesehatan lain (Kemenkes, 2012b) kegiatan posyandu penggunaan buku
(Kemenkes, 2015). Kader posyandu KIA hanya digunakan untuk
memiliki peran yang penting karena mencatatkan hasil pengukuran
merupakan pelayanan kesehatan yang pertumbuhan anak. Kader belum
berada di dekat kegiatan sasaran optimal menggunakan buku KIA
posyandu dan memiliki frekuensi tatap sebagai media pendidikan kesehatan.
muka kader lebih sering daripada Penggunaan buku KIA sebagai
petugas kesehatan lainnya (Nugroho & media pendidikan kesehatan lebih
Nurdiana, 2008). Senada dengan hasil banyak digunakan kader untuk
penelitian Widagdo & Husodo (2009) menjelaskan pemantauan pertumbuhan
kader Posyandu yang berperan sebagai pada kembar KMS, jadwal imunisasi
pelaksana berpengaruh 6 kali lebih serta catatan pemberian Vitamin A.
besar terhadap pemanfaatan buku KIA. Bagian lain dalam buku KIA seperti
Menurut (Kemenkes, 2015) pemantau perkembangan, stimulasi
kader berperan sebagai penggerak serta perawatan anak sakit masih
masyarakat untuk sadar akan sangat jarang disampaikan pada ibu.

Copyright © 2017, JK, p-ISSN: 2301-8372, e-ISSN: 2549-7081


Jurnal Kebidanan, 6 (2), 2017, 118

Hal tersebut terjadi karena terbatasnya Ibu dan Anak. Jakarta:


jumlah kader dan durasi lamanya Kementerian Kesehatan RI &
posyandu. Pada kegiatan kelas ibu JICA.
kader terlibat aktif memberikan Kemenkes. (2012a). Ayo ke
pendidikan kesehatan bersama dengan POSYANDU Setiap Bulan.
bidan dan tenaga kesehatan lain seperti Jakarta: Kementerian Kesehatan
dokter, ahli gizi, serta psikolog dengan RI Pusat Promosi Kesehatan.
media pendidikan kesehatan buk KIA, Retrieved from
namun rendahnya keikursertaan kelas www.promkes.depkes.go.id
ibu terutama kelas ibu balita berarti Kemenkes. (2012b). Pedoman
hanya sebagian kecil ibu yang Pelaksanaan Stimulasi Deteksi
mendapatkan informasi tambahan Intervensi Dini Tumbuh Kembang
terkait KIA. Anak di Tingkat Pelayanan
Kesehatan Dasar. Jakarta:
SIMPULAN Departemen Kesehatan RI.
Ada hubungan signifikan antara peran Kemenkes. (2014). Profil Kesehatan
kader dengan pemanfaatan buku KIA Indonesia. Jakarta: Kementerian
Kesehatan RI.
DAFTAR PUSTAKA Kemenkes, R. (2015). Petunjuk Teknis
Penggunaan Buku KIA.
Bhuiyan, S. U., & Nakamura, Y. Kementrian Kesehatan RI.
(2008). Continuity of Maternal, Mahayati, D., Hernowo, B., &
Neonatal and Child Health Care Jusdistiani, D. (2014).
through MCH Handbook for Pengetahuan, Sikap dan Praktik
Ensuring the Quality of Life Dr., Penggunaan Buku Kesehatan Ibu
1–6. dan Anak pada ana umur 3-5
Dinkes. (2015). Profil Kesehatan Tahun di Kota Denpasar. Tesis
Tahun 2015 Kota Yogyakarta. Program Studi Magister
Yogyakarta: Dinas Kesehatan Kebidanan Fakultas Kedokteran
Kota Yogyakarta. Universitas Padjajaran, (38).
Farida, N. (2016). Determinan Nugroho, H. ., & Nurdiana, D. (2008).
Pemanfaatan Buku Kesehatan Ibu Hubungan Antara Pengetahuan
Dan Anak ( Kia ) Oleh Ibu Hamil dan Motivasi Kader Posyandu
Di Puskesmas Wanakerta dengan Keaktifan Kader
Kabupaten The Determinants Of Posyandu di Desa Dukuh Tengah
The Mch Handbook Utilization Kecamatan Ketanggungan
By Pregnant Women At Kabupaten Brebes. Jurnal
Wanakerta Health Center Of Keperawatan, 2(1), 1–8.
Karawang Regency IN 2015 Osaki, K., Kosen, S., Indriasih, E.,
dengan ibu hamil di puskes. The Pritasari, K., & Hattori, T. (2015).
Southeast Asian Journal of Factors affecting the utilisation of
Midwifery, 2(1), 33–41. maternal , newborn , and child
JICA, K. R. (2015). Buku Kesehatan health services in Indonesia : the

Copyright © 2017, JK, p-ISSN: 2301-8372, e-ISSN: 2549-7081


Jurnal Kebidanan, 6 (2), 2017, 119

role of the Maternal and Child Child Health Handbook in Japan


Health Handbook. Public Health, as a Health Promotion Tool: An
129(5), 582–586. Overview of Its History,
https://doi.org/10.1016/j.puhe.201 Contents, Use, Benefits, and
5.01.001 Global Influence. Global
Republik Indonesia, M. K. (2004). Pediatric Health, 3(0).
Keputusan Menteri Kesehatan https://doi.org/10.1177/2333794X
Republik Indonesia Nomor 16649884
284/MENKES/SK/III/2004 Widagdo, L., & Husodo, B. T. (2009).
Tentang Buku Kesehatan Ibu Dan Pemanfaatan Buku Kia Oleh
Anak (KIA). Kader Posyandu: Studi Pada
Sistiarani, C., Gamelia, E., & Hariyadi, Kader Posyandu Di Wilayah
B. (2014). Analisis Kualitas Kerja Puskesmas Kedungadem
Penggunaan Buku Kesehatan Ibu Kabupaten Bojonegoro. Makara,
dan Anak, 10(1), 14–20. Kesehatan, 13(1), 39–47.
Sistiarani, C., Gamelia, E., Umiyarni, Retrieved from
D., Sari, P., Kesehatan, J., http://journal.ui.ac.id/index.php/h
Fakultas, M., … Soedirman, J. ealth/article/viewArticle/348
(2012). Fungsi Pemanfaatan Buku Wirawan, S. (2007). Hubungan Antara
KIA terhadap Pengetahuan Tingkat pendidikan Ibu dan
Kesehatan Ibu dan Anak pada Ibu Efektifitas Buku KIA dengan
Function of Utilization Maternal Pengetahuan Ibu Balita di
Child Health Book to Maternal Wilayah Puskesmas Cakranegara,
Knowledge, 353–358. Mataram. Jurnal Kesehatan
Takeuchi, J., Sakagami, Y., & Perez, Prima, I, 84–93.
R. C. (2016). The Mother and

Copyright © 2017, JK, p-ISSN: 2301-8372, e-ISSN: 2549-7081

Anda mungkin juga menyukai