DURROTUL MUFIDAH
7311419143
Manajemen Keuangan B 2019
Diminta:
1. Susunlah laporan produksi untuk departemen pencampuran menggunakan metode
rata-rata tertimbang. Ikuti lima langkah yang dibahas di bab ini. (catatan: bulatkan
sampai dua angka dibelakang koma untuk biaya per unit.)
2. Susunlah laporan produksi untuk departemen pengapsulan menggunakan metode rata-
rata tertimbang. Ikuti lima langkah yang dibahas di bab ini. (catatan: bulatkan sampai
dua angka dibelakang koma untuk biaya per unit.)
3. Hubungan konseptual. Jelaskan mengapa metode rata-rata tertimbang lebih mudah
digunakan dibandingkan FIFO. Jelaskan kapan rata-rata tertimbang akan memberikan
hasil yang hampir sama dengan FIFO
Jawaban:
1. Laporan produksi untuk departemen pencampuran menggunakan metode rata-rata
tertimbang
Langkah 1 (Penyusunan Daftar Arus Fisik)
Unit yang dimulai dan diselesaikan = unit yang selesai – unit pada barang dalam proses awal
Unit yang dimulai dan diselesaikan = 140 – 10
Unit yang dimulai dan diselesaikan = 130
Unit yang dimulai = unit yang dimulai dan diselesaikan + unit pada barang dalam proses
akhir
Unit yang dimulai = 130 + 20
Unit yang dimulai = 150
Unit Fisik
Unit untuk dipertanggungjawabkan:
Unit pada barang dalam proses awal 10 galon
Unit yang dimulai selama periode 150
ini
Total unit yang dipertanggung 160
jawabkan
Total biaya = barang dalam proses awal + biaya yang ditambahkan pada Bulan
Maret
Total biaya = $1.098 + $17.490
Total biaya = $18.588
Unit yang dimulai = unit yang dimulai dan diselesaikan + unit pada barang dalam proses
akhir
Unit yang dimulai = 204.000 + 6.000
Unit yang dimulai = 210.000 unit
Unit Fisik
Unit untuk dipertanggungjawabkan:
Unit pada barang dalam proses awal 4.000 unit
Unit yang dimulai selama periode 210.000 unit
ini
Total unit yang dipertanggung 214.000 unit
jawabkan
Unit yang dipertanggungjawabkan
Unit yang selesai dan dipindahkan
keluar:
Dimulai dan diselesaikan 204.000 unit
Dari barang dalam proses awal 4.000 unit 208.000 unit
Unit pada barang dalam proses akhir 6.000 unit
Total unit yang 214.000 unit
dipertanggungjawabkan
Unit ekuivalen = barang dalam proses awal + unit yang dimulai dan diselesaikan + (presentase
penyelesaian persediaan akhir x persediaan akhir)
Unit ekuivalen = 4.000 + 204.000 + (40% x 6.000)
Unit ekuivalen = 208.000 + 2.400
Unit ekuivalen = 210.400 unit
Langkah 3 (Perhitungan Biaya per Unit)
Barang dalam proses awal Biaya yang ditambahkan pada Bulan Maret
a. Bahan Baku = $32 a. Bahan baku = $1.573
b. Tenaga kerja Langsung = $20 b. Tenaga kerja langsung = $1.944
c. Overhead pabrik = (150% x $20) = c. Overhead pabrik = (150% x $1.944) =
$30 $2.916
d. Biaya dari departemen sebelumnya = d. Biaya dari departemen sebelumnya =
$140 $17.349
Total biaya = barang dalam proses awal + biaya yang ditambahkan pada Bulan
Maret
Total biaya = $222 + $23.782
Total biaya = $24.004
Rata-rata tertimbang lebih mudah digunakan daripada FIFO karena tidak memerlukan
pelacakan terpisah untuk unit di persediaan dalam proses dari departemen
sebelumnya. FIFO mensyaratkan bahwa pekerjaan dan biaya periode sebelumnya
diperhitungkan secara terpisah. Metode rata-rata tertimbang menggabungkan
pekerjaan dan biaya periode sebelumnya dengan pekerjaan dan biaya periode saat ini,
sehingga membuat perhitungan menjadi lebih mudah. Metode rata-rata tertimbang
akan menghasilkan hasil yang pada dasarnya sama dengan metode FIFO jika biaya
input relatif tidak berubah dari satu periode ke periode berikutnya. Jika terjadi
perubahan biaya yang signifikan, maka biaya per unit kedua periode tersebut dapat
berbeda secara signifikan. Tentu saja, jika persediaan dalam proses dari departemen
sebelumnya sangat kecil, maka efek penggunaan rata-rata tertimbang tidak akan
terlihat baik