RANGKUMAN SENI TEATER KELAS X

Teater tradisional yang pengelolaannyasudah lebih baik dan para pelakunya sudah terlatih
disebut teater Klasik
Berikut ini yang bukan merupakan ciri teater tradisonal adalah pelakunya sudah terlatih
Jenis teater yang mengutamakan obrolan secara auditif atau tanpa visual disebut teater catur
Bentuk teater yang cara penyajiannya tidak di panggung pertunjukkan tetapi di layar televisi
disebut teater Teatronik
Unsur setting dalam teater yang bekerjasama dengan kapan dongeng tersebut terjadi adalah
Waktu
Tokoh yang pertama kali mengambil prakarsa dalam dongeng disebut Protagonist
Salah satu jenis teater yang berasal dari Jawa Tengah disebut Ketoprak
Media untuk mengungkapkan gagasan yang berupa gerakan dan tarian dalam seni teater
disebut bahasa Tubuh
Seni teater yang berasal dari tempat Jakarta adalah Lenong
Berikut ini yang termasuk unsur-unsur estetis teater tradisional adalah Setting
Pertunjukan barong, Rangda berperan sebagai lambagan Kejahatan
Pertunjukan teater mamanda berasal dari Kalimantan Selatan
Cara menggambarkan sifat tokoh dalam dongeng disebut Alur
Unsur dongeng yang mengagetakan penonton lantaran dugaannya tidak sempurna disebut
Dadakan
Berikut ini yang bukan termasuk teater oncor adalah topeng cilegon
Adanya dekorasi dan setting panggung untuk kebutuhan adegan merupakan ciri dari teater
Madya
Berikut ini merupakan unsur-unsur yang terdapat dalam teks pertunjukkan kesenian daerah,
kecuali Penari
Nilai yang berafiliasi dengan tinggi rendahnya adat seseorang yaitu nilai Moral
Rangkaian insiden yang saling berafiliasi satu sama lain disebut Alur
Rangkaian dongeng yang saling berafiliasi satu sama lain dengan memakai hubungan
lantaran akhir disebut Plot
Beirkut ini yang bukan termasuk modal dasar seorang pemeran teater adalah Music
Jenis bunyi yang diperlukan seorang pemeran teater saat berakting di atas pentas yakni bunyi
yang merdu dan mendayu
Berikut ini yang harus diperhatikan oleh seorang pemeran dalam melatih suaranya, kecuali
mengatur iringan music
Berikut ini cara untuk melatih pikiran adalah melatih mengemukakan pendapat
Setting, tema, dan penokohan termasuk struktur Psikis
Bagian lebih lanjut dari eksposisi disebut Komplikasi
Klimaks disebut juga dengan titik puncak masalah
Tahap memperkenalkan huruf tokoh-tokoh drama dan citra lakon yang akan berlangsung
dinamakan Eksposisi
Mengkoordinasikan semua anasir/bagian pementasan mulai dari persiapan, latihan, hingga
pementasan berakhir yakni kiprah dari Sutradara
Berikut ini merupakan kiprah seorang sutradara dalam penyajian teater, kecuali membiayai
pementasan
Alur dongeng disebut juga dengan Plot
Berikut ini langkah-langkah menyusun naskah, kecuali menentukan tokoh
Bagian yang terdiri atas nama-nama tokoh dan percakapannya disebut Dialog
Bagian naskah drama yang memberi klarifikasi kepada awak pementasan disebut Epilog
Staf produksi yang bertugas menyiapkan aspek-aspek visual adalah Desainer
Drama yang mengisahkan dongeng yang penuh kelucuan disebut drama komedi
 Jenis drama yang dimainkan oleh satu orang disebut Monolog
Bagian pemecahan problem yang telah hingga pada puncaknya disebut Resolusi
Tugas produser adalah mengurus produksi secara keseluruhan
Arti kata aran dari bahasa Yunanai adalah Berbuat

Unsur-unsur teater 
 Tubuh manusia sebagai unsur utama (Pemeran/ pelaku/ pemain/actor)
 Gerak sebagai unsur penunjang (gerak tubuh, gerak suara, gerak bunyi dan gerak rupa)
 Suara sebagai unsur penunjang (kata, dialog, ucapan pemeran)
 Bunyi sebagai efek Penunjang (bunyi benda, efek dan musik)
 Rupa sebagai unsur penunjang (cahaya, dekorasi, rias dan kostum)
 Lakon sebagai unsur penjalin (cerita, non cerita, fiksi dan narasi)

Tokoh protagonis
Tokoh protagonis adalah tokoh yang pertama kali mengambil prakarsa dalam cerita. Tokoh
protagonis adalah tokoh yang pertama mengalami benturan-benturan atau masalah, memiliki
sifat yang baik sehingga penonton biasanya berempati.

Tokoh antagonis
Tokoh antagonis adalah tokoh yang menentang tokoh protagonis atau tokoh yang menentang
cerita. Tokoh antagonis biasanya memiliki sifat jahat.

Tokoh tritagonis
Tokoh tritagonis adalah tokoh yang membantu tokoh protagonis atau tokoh yang membantu
antagonis.
Tokoh protagnois dan antagonis disebut tokoh sentral yang menggerakknya jalannya cerita,
sedangkan tritagonis disebut tokoh utama.

Ciri-ciri teater tradisional daerah, yaitu:

a. Tidak ada naskah
b. Persiapan dilakukan secara sederahana
c. Ceritanya monoton
d. Menyatu dengan masyarakat

suatu cerita tentang kehidupan/pengalaman manusia yang disusun untuk dipertunjukkan oleh
pelaku dalam bentuk dialog, gerak, dan perbuatan di atas pentas dan ditonton public

Langkah-langkah menyusun naskah drama, yaitu:

a. Menentukan tema
b. Kontemplasi
c. Bertanya jawab dengan orang lain
d. Menyusun garis besar jalan cerita