Anda di halaman 1dari 2

Fase Kerja

1. Memberikan materi tentang diare.


2. Pengertian, penyebab, dan pencegahan diare
3. Diare adalah gangguan yang menyebabkan penderitanya sering menjadi sering buang air
besar dengan kondisi tinja yang encer atau berair. Diare juga biasanya disebabkan oleh
virus atau, terkadang, makanan yang terkontaminasi, atau makanan pedas.
4. Memberikan obat Pereda nyeri
5. Memberikan obat antibiotic

Perawat : Baik ibu, sebelumnya saat pertama masuk kerumah sakit ibu mengeluhkan sering BAB
sampai 7 kali, kadang muntah, dan susah untuk makan mungkin ada keluhan lain?

Pasien : “ Iya ners, keluhan lain yang saya rasakan adalah mual dan muntah”.

Perawat : “Bisa tolong jelaskan bagaimana awal dari sakit yang ibu rasakan sekarang, apakah
masih merasa mual, muntah dan susah makan?”

Pasien : “ Saya masih sedikit mual dan lemas karena sering buang air besar ners, awalnya saya
merasakan sakit setelah memakan bakso didepan rumah.”

Perawat : “Baik ibu, sebelumnya saya akan mengecek suhu tubuh dan tekanan darah Ibu
terlebih dahulu.”

Pasien : “Baik ners "

Perawat 1 : “Baik, suhu tubuh ibu 34,5˚C dan tekanan darah ibu 70/60 mm/hg cukup rendah ya
bu, apakah ibu merasa kedinginan?”

Pasien : “ Iya ners, yang saya rasakan lemas dan pusing”.

Perawat : “ Selanjutnya saya akan memasang cairan infus kepada ibu dan selanjutnya melakukan
kompres hangat kepada ibu untuk sedikit meredakan dingin yang dirasakan oleh ibu”.

Pasien: “ Baik Ners”

Perawat : “ Bagaimana yang ibu rasakan sekarang, apakah sudah tidak terlalu dingin tubuhnya?”

Pasien : “Sudah lebih hangat ners”

Perawat : “ Alhamdulillah kalau begitu ibu”.

Pasien : “ Terimakasih ners ”.

Perawat : “Sama – sama ibu. Ibu tidak usah khawatir, saya sudah mepasangkan infus sebagai
pengganti cairan ibu yang hilang saat BAB, muntah dan berkeringat, nanti kami sediakan pispot
dan cara pemakaiannya supaya ibu tidak repot, oh ya bu, ini tetesan cairannya sengaja di
percepat 30 tetes / menit, di berikan tetesan seperti itu, karena ibu banyak kehilangan cairan
dan cairan ini satu- satunya yang mengganti cairan ibu, apalagi keadaannya lemah dan ibu masih
susah makan dan minum.”

Pasien : “ Baik Ners terimaksih banyak atas informasinya”.

Perawat : “ Sama-sama Ibu”.

Anda mungkin juga menyukai