Modul Praktikum PENSI

MODUL PRAKTIKUM
PENGANTAR SISTEM INFORMASI
Penyusun
Umi Proboyekti, S.Kom, MLIS
PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI -FAKULTAS TEKNOLOGI

INFORMASI
UNIVERSITAS KRISTEN DUTA WACANA
2017
“If you are not willing
to learn, no one can
help you. If you are
determined to learn,
no one can stop you”
ZIG ZIGLAR
[Jika kamu tidak mau belajar, tak seorangpun dapat membantumu. Jika kamu bertekad untuk belajar,
tak seorangpun dapat menghentikanmu.]
ii
KATA PENGANTAR
Dengan penuh syukur, materi-materi Praktikum Pengantar Sistem Informasi dapat dikompilasi dan
disusun menjadi sebuah modul. Materi-materi praktikum ini dimaksudkan untuk memberdayakan
mahasiswa semester 1 Program Studi Sistem Informasi dengan kemampuan dasar menggunakan
aplikasi-aplikasi pendukung kegiatan akademik. Aplikasi yang diperkenalkan adalah : mesin pencari
Google, sistem operasi, Microsoft Visio, Microsoft Word, Microsoft Excel, Microsoft Power
Point aplikasi Blog online, akses Internet, dan database. Sembilan modul ini adalah materi untuk
14 pertemuan praktikum. Beberapa modul menjadi materi untuk lebih dari satu pertemuan:
1. Materi Microsoft Word untuk 2 pertemuan
2. Materi Microsoft Excel untuk 3 pertemuan
3. Materi Microsoft Power Point untuk 2 pertemuan
Dengan demikian total pertemuan dengan 9 materi adalah 13 pertemuan, dan 1 pertemuan untuk
presentasi tugas sehingga total 14 pertemuan per semester.
Modul-modul ini sudah mengalami perubahan dan penyesuaian oleh koordinator dan para instruktur
praktikum dari tahun ke tahun. Penyesuaian dilakukan untuk memastikan bahwa materi sesuai
dengan kebutuhan para mahasiswa baru Program Studi Sistem Informasi. Penyesuaian juga
dilakukan pada tugas dan tes kecil. Tugas dan tes kecil tidak termasuk dalam modul untuk memberi
kesempatan pengembangan soal tes dan tugas tiap tahun.
Akhir kata, atas nama Program Studi Sistem informasi, memberi apresiasi kepada para instruktur
praktikum yang pernah dan/atau masih berkarya di Praktikum Pengantar Sistem informasi dan
berkontribusi pada materi praktikum : Niken Damayanti, S.Si., Heryno, S.Kom., M.Cs., Simon
Megadewandanu, S.Kom., M.T., Albert Yakobus Chandra, S.Kom., M.Eng., dan Jordana
Alexandrea, S.Kom.
Salam,
Drs. Jong Jek Siang, M.Sc. Umi Proboyekti, S.Kom, MLIS

Wakil Dekan Akademik Sistem Informasi Koord. Praktikum Sistem Informasi
iii
DAFTAR ISI
Sampul ……………………………..……………………………… i
Halaman penyemangat…………………………...………………… ii
Pengantar ……………...…………………………………………….iii
Daftar Isi ……………………….……………………………………iv
Google ………………………..…………………...…………….… 1
Sistem Operasi……………………………………………….....….. 15
Microsoft Visio …………...…………………………………….…. 35
Microsoft Word ………………...……………………………….… 43
Microsoft Excel……………..………………………………….….. 52
Blog …………..…………………………………………….…….. 62
Internet ..………………………….……………………….………. 81
Microsoft Power Point …………....…………………….………… 88
Database …………………………………………………….…….. 93
Lembar Catatan
iv
Modul 1. Email, Google Drive, Google Form
Tujuan Praktikum
1. Memahami fitur-fitur yang ditawarkan Google dalam bentuk email, Google Form,
dan Google Drive.
2. Mampu memanfaatkan fungsi Gmail, Google Form, dan Google Drive.
Pengantar
Google Inc, adalah sebuah perusahaan multinasional Amerika Serikat yang berkekhususan
pada Jasa produk dan Internet. Produk-produk google seperti Mesin Pencarian, Mesin
Komputasi Web, Perangkat Lunak Dan Periklanan. Pendiri google adalah Larry Page dan
Sergey Brin pada 4 September 1998 di Menlo Park, California.
Gmail
A. Membuat Signature
1. Silahkan login akun google anda di: https://mail.google.com/
2. Tunggu sampai Inbox Google Mail selesai loading dan muncul tampilan seperti ini.
Praktikum Pengantar Sistem informasi - SISTEM INFORMASI UKDW Google | 1

3. Klik Icon Settting / Pengaturan berbentuk gear di pojok kanan atas lalu pilih
menu Setting / Pengaturan
4. Setelah menu Settting / Pengaturan terbuka, scroll ke bawah dan cari pengaturan
Signature / Tanda Tangan.

5. Ketikan signature anda pada kolom yang telah disediakan, signature berupa nama
lengkap, nomor telepon, website, dan berbagai informasi kontak yang lain.
Contoh Signature Email
6. Setelah selesai scroll ke bawah, pilih Save. Anda dapat mencoba melihat tampilan
signature anda saat akan menulis email baru.
B. Panduan Penulisan Email
Email (electronic mail) merupakan surat elektronik yang digunakan sebagai media
komunikasi, Email merupakan model lain dari surat konvensional yang biasa dikirim
dengan menggunakan kurir. Perbedaannya adalah email ditulis dan dikirim
menggunakan media teknologi seperti komputer, smartphone, tablet, dan lainnya
dimana email saat dikirimkan maka surat elektronik tersebut sampai kepada tujuannya
dengan sangat cepat.
Menulis email secara profesional berbeda dengan menulis email untuk keperluan
pribadi seperti berbincang dengan teman, keluarga dan lainnya. Menulis email secara
profesional sama dengan menulis sebuah surat bisnis, penulisan yang jelas, ringkas
dan tepat adalah kuncinya.
1. Gunakan alamat email yang netral dan jelas. Alamat email sebaiknya merupakan
variasi dari nama asli dan bukan dari nama pengguna atau nama panggilan. Jika
memungkinkan gunakan tanda titik, hubung, garis bawah, untuk mendapatkan alamat
email yang sesuai dengan nama lengkap anda.
Yang harus dihindari, jangan pernah menggunakan alamat email yang tidak
profesional. Karena dalam urusan professional alamat email ini cenderung lebih tidak
di tanggapi oleh penerima. Karena cenderung tidak serius dan tidak meyakinkan.

2. Gunakan perihal/subject email yang pendek dan akurat, hindari
penggunaan subject yang terlalu panjang, namun pastikan subject anda
menyatakan isi dari email anda. Jika dimungkinkan gunakan kata kunci yang
membuat isi email mudah diingat, contoh: “Pertemuan Tanggal 12 Maret”,
“Jadwal ”, “Acara Makan Siang”, “Ringkasan Pertemuan”.
3. Gunakan salam pembuka yang tepat, salam pembuka bisa menggunakan

“Dengan Hormat”,”Salam Sejahtra”. Jika anda mengetahui nama
penerimanya, gunakan sapaan Bapak/Ibu/Saudara/Saudari, dengan tepat
diikuti kata “Yang Terhormat”. Contoh: “Bapak Budi Yang Terhormat”.
1. Perkenalkan diri Anda pada paragraf pertama (jika diperlukan).

Sebutkan juga mengapa Anda mengirim email, dan bagaimana Anda
menemukan alamat email penerima, atau suatu hal yang Anda bahas dalam
email itu. Sebagai contoh:
 Perkenalkan, nama saya Budi Darma. Saya menghubungi Anda untuk
melamar pada posisi asisten administrasi yang terdaftar pada
KarierXYZ.com.
 Perkenalkan, nama saya Maria Sindu. Saya menghubungi Anda mengenai
panggilan sidang yang saya terima pada tanggal 19 Desember 2013. Saya
mendapatkan alamat email Anda dari website abcde.com.

5. Tulislah isi pesannya. Pastikan Anda menyatakan maksud Anda tanpa bertele-
tele; jika isinya banyak, pembaca bisa melewatkan detail penting. Cobalah
memecah pesan menjadi beberapa paragraf menurut topik untuk membuat pesan
Anda lebih logis dan mudah dipahami.
 Isi email sebaiknya tidak lebih dari lima paragraf dan setiap paragraf tidak
lebih dari lima kalimat.
 Sisipkan baris baru di antara paragraf; indent tidak diperlukan dan
kemungkinan akan hilang saat pengiriman email.
 Pastikan untuk menghindari penulisan yang tidak resmi.
6. Gunakan salam penutup yang tepat. tergantung pada tingkat kedekatan

dengan penerima email. Contoh:
 Atas perhatian Anda, saya ucapkan terima kasih.

 Hormat saya,
 Hormat kami,
 Salam,
7. Akhiri dengan nama lengkap Anda. Jika Anda memiliki jabatan pekerjaan,
masukkan pada baris setelah nama Anda, dan tulis nama perusahaan atau website
pada baris setelah itu. Jika Anda tidak memiliki jabatan pekerjaan tapi Anda
memiliki blog atau website terkait dengan isi email, masukkan sebuah (link) di
bawah nama Anda. Jika email ini adalah tentang pekerjaan, masukkan website
atau blog yang berhubungan dengan karier saja, jangan yang berhubungan dengan
hobi atau minat.

8. Periksa isi pesan Anda. Pastikan Anda tidak melupakan detail penting apapun.
Cobalah membaca kembali email Anda atau jika memungkinkan meminta seseorang
untuk memeriksanya adalah cara yang bagus untuk mendapatkan koreksi atau
masukan dari sudut pandang yang berbeda.
9. Pastikan alamat email Tujuan, setelah memastikan alamat email tujuan, kirimlah
email anda, anda dapat memastikan email anda telah terkirim dengan melakukan
pengecekan pada bagian pesan terkirim.
Pastikan juga apakah email tersebut perlu untuk dikirimkan salinannya ke beberapa
alamat email yang perlu di tambahkan. Anda dapat menggunakan fasilitas “cc” dan
“bcc” untuk menambahkan email tujuan tambahan.
Catatan:
- CC (Carbon Copy): Berisi alamat email tujuan tambahan untuk dikirimkan copy
dari email tersebut, saat menggunakan fasilitas “CC” maka para penerima anda
dapat melihat daftar kepada siapa saja email tersebut anda kirimkan.
- BCC (Blind Carbon Copy): Berisi alamat email tujuan tambahan untuk
dikirimkan copy dari email tersebut, perbedaannya adalah jika anda menggunakan
fasilitas “BCC” maka para penerima anda tidak dapat melihat daftar kepada siapa
saja email tersebut anda kirimkan.

Google Drive (Sharing Folder)
Google Drive adalah layanan cloud storage dari Google yang diluncurkan pada akhir April
2012, yaitu layanan untuk menyimpan file di internet pada storage yang disediakan oleh
Google. Dengan menyimpan file di Google Drive maka pemilik file dapat mengakses file
tersebut kapanpun dimanapun dengan menggunakan komputer desktop, laptop, komputer
tablet ataupun smartphone. Dan file tersebut dapat di share dengan orang lain untuk berbagi
pakai dan juga kolaborasi peng-edit-annya. Kapasitas yang disediakan oleh google drive
untuk layanan gratis adalah 5GB, untuk menggunakan kapasitas lebih dari itu akan dikenakan
biaya tambahan.
1. Login ke akun google anda: http://drive.google.com/
2. Tunggu sampai muncul tampilan utama Google Drive.
3. Buat sebuah folder baru, klik New lalu pilih Folder.

4. Beri nama folder tersebut, lalu klik Create.
5. Jika berhasil, maka anda dapat melihat folder baru anda di list dokumen Google Drive
anda.
6. Anda dapat memasukan berbagai file dalam folder tersebut untuk disimpan dan
digunakan nantinya, dan dapat juga melakukan sharing folder tersebut, agar file anda
dapat diakses oleh rekan-rekan yang lain. Untuk mengupload file ke dalam folder
tersebut langsung dengan cara membuka folder tersebut (double klik) kemudian pilih
Upload atau anda dapat langsung men-drag file anda dan drop ke Google Drive anda.

(Catatan: untuk update terbaru biasanya tidak terdapat tombol upload namun langsung
dengan cara drag & drop file yang akan anda upload)
7. Setelah file di upload, untuk melakukan sharing folder maka anda dapat memilih folder
anda yang akan di sharing, dengan cara klik kanan pada folder tersebut, kemudian pilih
Share.
8. Selanjutnya akan muncul kotak dialog dimana anda harus memasukan email teman atau
kerabat anda yang akan anda share folder dan file tersebut.
Setelah anda memasukan alamat email tujuan yang akan di share, maka anda juga harus
memilih status share dari tujuan anda tersebut apakah hanya dapat membaca isi folder atau
juga dapat merubah dan menambahkan isi pada folder tersebut.
Catatan :
Can Edit: Tujuan yang ada share dapat mengedit, menambahkan, atau menghapus file
dalam folder yang anda share.
Can View: Tujuan yang anda share hanya dapat melihat dan mendowload file yang ada
dalam folder yang anda share.)

9. Untuk mengetahui apakah teman atau kerabat yang ada share telah menerima untuk
bergabung dalam folder yang anda share maka anda dapat melihat dengan cara membuka
folder yang ada share tersebut, dan melihat list pengguna yang bergabung di dalam folder
tersebut di bagian pojok kanan atas.
(Catatan: untuk mengetahui status dari pengguna yang bergabung di dalam folder
tersebut, apakah dia hanya dapat melihat isi folder (can view) atau dapat mengubah isi
folder (can edit), maka anda cukup mendekatkan mouse ke icon pengguna tersebut).
10. Untuk menghapus teman atau kerabat yang bergabung di dalam folder yang anda share,
klik kanan folder tersebut, pilih share kemudian klik advanced. Maka akan mucul list
para pengguna yang ada di folder yang anda share tersebut, dapat anda hapus dengan
memilih tombol “x”. Selanjutnya klik save changes.

Cara Membuat Formulir Online Menggunakan Google Form
Form Online Google mungkin sering anda temui dalam aktivitas anda di Internet. Saya
sendiri sering menemui form-form yang dibuat dengan menggunakan Google Form di #social
media, saat beberapa teman yang sedang mengerjakan tugas survey membuat kuisioner dan
menyebarkan linknya untuk mendapatkan data survey. Selain itu saya juga sering menemui
form Google saat mendaftar event-event tertentu yang diadakan oleh komunitas, disana form
berfungsi untuk mengumpulkan data peserta yang akan mengikuti acara.
1. Silahkan login dahulu ke Google drive menggunakan akun Google Anda:
2. Setelah masuk Google Drive, silahkan fokus pada pojok kanan atas tempat baris menu
berada kemudian klik pada tombol New > More > Google Forms.
3. Anda akan dihadapkan pada tampilan default Google Form yang form maupun
judulnya masih serba untitled, seperti pada gambar dibawah ini:

4. Anda bisa mengganti judul form yang masih Untitled menggunakan judul anda
sendiri. Sebagai contoh saya menggantinya menjadi Contoh Form Pendaftaran Reuni
SI UKDW. Untuk bagian yang saya ganti dengan Nama itu adalah form pertama
yang disediakan.

Lembar Catatan:

Lembar Catatan:

Modul 2. Sistem Operasi
Tujuan Praktikum
1. Mengetahui perkembangan sistem operasi.

2. Memahami cara penggunaan Command Prompt dan mengenali bahasa perintah DOS.
Pengantar
Sistem Operasi merupakan perangkat lunak yang menjadi perantara antara pengguna
dengan perangkat keras komputer. Sistem komputer modern terdiri dari sejumlah perangkat
keras seperti prosesor, memory, harddisk, monitor, keyboard, dan sebagainya. Meskipun
perangkat-perangkat tersebut dibekali dengan teknologi yang mumpuni, kita tidaklah mampu
berkomunikasi, menyatukan fungsi-fungsi, dan memerintahkan secara langsung perangkat-
perangkat tersebut untuk melakukan suatu pekerjaan yang kita inginkan. Oleh karena itu, kita
perlu sebuah perangkat lunak yang menjadi media perantara yang berfungsi memanajemen
perangkat tersebut dan sekaligus menyediakan lingkungan untuk kita mengoperasikan
program. Tanpa sistem operasi, kita tidak bisa memanfaatkan komputer.
Program
Internet
Browser Multimedia Player
File Aplikasi
Management Perkantoran
Sistem Operasi
Bahasa mesin
Perangkat keras
CPU Memory Harddisk
VGA Perangkat keras lainnya
Komponen Sistem Komputer
Microsoft Windows
Saat ini, terdapat beberapa sistem operasi yang bisa kita gunakan untuk
mengoperasikan komputer. Microsoft Windows merupakan sistem operasi yang paling
populer digunakan. Sementara terdapat juga sistem operasi seperti Linux, Mac OS, UNIX,
dan sebagainya yang menawarkan fitur-fitur yang berbeda. Berdasarkan data dari StatCounter
Praktikum Pengantar Sistem Informasi – SISTEM INFORMASI UKDW Sistem Operasi |15
(juli 2012), total semua versi Microsoft Windows menguasai sekitar 90 % pangsa pasar.
Dengan demikian, tidaklah heran bahwa kebanyakan program komputer yang ada di pasaran
dikembangkan untuk berjalan di atas sistem operasi ini.
Perkembangan Windows sendiri dimulai dari sistem operasi DOS (Disk Operating
System) yang berbasis teks dan kemudian berkembang menjadi sistem operasi Windows 95
yang menggunakan GUI (Graphical User Interface). Windows versi-versi berikutnya yang
telah diliris hingga saat ini adalah Windows 98, Windows Me, Windows XP, Windows Vista,
Windows 7.
Secara umum, semua versi windows berbasis GUI yang telah dirilis memiliki cara
pengoperasian yang hampir sama dengan mengandalkan halaman desktop sebagai halaman
utama untuk mengakses program dengan mouse dan keyboard sebagai media input. Oleh
karena itu, versi Windows yang akan kita gunakan untuk pembelajaran (Windows XP),
walaupun bukan versi yang terbaru tidak akan begitu masalah.
Tampilan Disk Operating System (DOS) | Sumber:Wikipedia.org
Tampilan Windows 95 | Sumber:Wikipedia.org
Tampilan Linux Ubuntu | Sumber:Wikipedia.org
Tampilan Mac OS | Sumber:Wikipedia.org
Command Prompt
Command Prompt merupakan replika dari DOS yang berjalan di atas Windows
berbasis GUI. Perintah-perintah pada command prompt berupa teks yang dimasukkan dan
dieksekusi dengan menggunakan keyboard. DOS sudah jarang sekali digunakan oleh
pengguna komputer biasa. Walaupun berbasis teks dan terkesan kuno, DOS tetaplah penting
untuk dipelajari terutama pengguna yang kesehariannya bekerja di bidang teknologi
informasi. Perintah-perintah DOS merupakan cara yang paling primitif untuk menjalankan
komputer. Jika terjadi kerusakan pada Windows berbasis GUI, kita masih bisa menggunakan
perintah-perintah DOS untuk memperbaiki ataupun menyelamatkan data-data di komputer.
A. Menjalankan Command Prompt

Untuk memulai Command Prompt, pada:
Windows 98 : Klik start menu  MS-DOS Prompt
Windows XP : Klik start menu  Accessoris  Command Prompt
Windows 7 : Klik start menu  All Programs  Accessoris  Command Prompt
Cara lain (untuk semua versi Windows) adalah dengan menekan tombol windows + R.
Lalu pada kotak dialog masukkan perintah ‘cmd’.
Setelah tampilan jendela command prompt muncul, kita siap memasukkan perintah-
perintah DOS melalui keyboard. Terdapat 2 jenis perintah yang bisa kita jalankan di
DOS, yaitu:
1. Internal Command: perintah bawaan yang sudah dibekali di dalam command prompt
sejak awal sistem operasi diinstall. Perintah-perintah tersebut bisa langsung
dijalankan dan terdapat di setiap komputer yang menggunakan sistem operasi yang
sama. Semua perintah yang diajarkan pada modul ini akan mengacu pada jenis
perintah internal ini.
2. External Command: perintah yang ditambahkan kemudian hari dan membutuhkan
file-file tertentu untuk bisa dijalankan. Ketersediaan perintah-perintah tersebut
tergantung program tersebut apakah diinstall pada komputer bersangkutan.
Contoh Tampilan Command Prompt
B. Perintah-perintah DOS
Untuk melihat daftar semua perintah internal yang bisa dijalankan command prompt
masukkan perintah ‘help’ lalu tekan enter. Command prompt akan menampilkan daftar
semua perintah yang ada beserta deskripsi singkatnya.
Menjalankan perintah HELP
Sementara untuk penjelasan lebih detail untuk setiap perintah bisa dilihat dengan
mengetikkan nama perintah diikuti tanda ‘/?’. Misalnya kita ingin mengetahui cara
pemakaian perintah ATTRIB, maka pada command prompt masukkan ‘attrb /?’.
Melihat penjelasan penggunaan perintah
Perintah DIR
Perintah DIR digunakan untuk melihat isi dari suatu direktori (folder). Isi yang
ditampilkan akan bergantung pada di mana direktori aktif yang sedang kita berada.
Sintaks:
DIR(drive:)(path)(filename)(/p)(/w)(/a)((:atribs))(/o)((:)(/s)(/b)</l)</c(h))
Contoh:
DIR  menampilkan semua isi direktori
DIR /p  menampilkan isi direktori per halaman
DIR d:  menampilkan isi drive d:
DIR d:\tugas /w  menampilkan isi direktori tugas dengan format wide
Wildchar
Wildchar merupakan karakter khusus yang digunakan DOS untuk membantu formulasi
perintah. Sebuah file umumnya memiliki nama file dan ekstensi yang menunjukkan jenis
file tersebut. Untuk melakukan seleksi/penyaringan file-file tersebut pada perintah DOS,
kita bisa menggunakan karakter wildchar berupa tanda ‘*’ atau tanda ‘?’.
 Tanda ‘*’ untuk menggantikan karakter apapun dengan jumlah apapun
 Tanda ‘?’ untuk menggantikan satu karakter tertentu
Contoh penggunaan pada perintah DIR:

DIR *.pdf  menampilkan semua file yang berekstensi pdf
DIR tugas*.doc  semua file yang kata depan tugas dan berekstensi doc
DIR ???a.txt  semua file yang huruf keempat a dan berekstensi txt
DIR ?a*.*  semua file yang huruf kedua a diikuti sembarang kata/huruf
Wildchar tersebut juga bisa digunakan untuk keperluan perintah DOS lainnya.
Perintah CD
Perintah CD digunakan untuk mengubah posisi direktori aktif. Perintah ini sangat
penting karena perintah DOS pada umumnya bekerja berdasarkan posisi direktori aktif.
Dengan demikian, perintah untuk mengubah direktori aktif akan sangat sering digunakan.
Contoh:
CD kuliah  berpindah ke sub direktori kuliah
CD..  berpindah ke direktori parent
CD \  berpindah ke root drive
CD kuliah\semester1  berpindah ke subdirektori kuliah\semester1
D:  untuk berpindah drive
Tips: gunakan tombol ‘Tab’ untuk mempercepat penulisan nama direktori. Untuk nama
folder yang memiliki karakter spasi, lokasi folder ditulis dengan diapik tanda petik.
Perintah MKDIR/RMDIR
Perintah MKDIR digunakan untuk membuat direktori/folder baru. Sementara perintah
RMDIR digunakan untuk menghapus direktori.
Contoh:
MKDIR film  membuat sub direktori baru bernama film
MKDIR lagu
CD film  pindah ke sub direktori film
MKDIR cartoon  membuat sub direktori baru bernama cartoon
MKDIR barat
MKDIR asia
RMDIR cartoon  menghapus sub direktori cartoon
Perintah COPY
Perintah COPY digunakan untuk menduplikasi sebuah/beberapa file dari suatu direktori
ke direktori yang sama ataupun ke direktori lain. Perintah ini ditulis dengan
memasukkan nama file yang akan diduplikasi diikuti lokasi file hasil duplikasi (bisa
sekaligus memberikan nama file baru).
Contoh:
COPY tugas1.docx d:\kirim\tugas1.docx
COPY tugas1.docs d:\tugas\tugasbaru.docx
COPY *.txt d:\folderteks
COPY *.pdf d:\folderpdf
Perintah DEL
Perintah DEL digunakan untuk menghapus sebuah/beberapa file tertentu.
Contoh:
DEL tugas1.docx
DEL *.txt
DEL latihan*.pdf
Perintah MOVE
Perintah MOVE digunakan untuk memindahkan satu atau beberapa file dari suatu
direktori ke direktori lain (bisa sekaligus mengubah nama file tersebut). Perintah ini
sama cara penggunaannya dengan COPY.
Contoh:
MOVE tugas1.docx d:\kirim
MOVE *.txt d:\folderteks
Perintah REN
Perintah REN digunakan untuk mengubah nama dari suatu file. Perintah ini dilakukan
dengan memasukkan nama file yang akan diubah diikuti nama barunya.
Contoh:
REN tugas1.docx tugasAplikasiPerkantoran.docx
Perintah TREE
Perintah TREE digunakan untuk menampilkan struktur semua sub direktori. Tampilan
struktur tersebut akan memudahkan kita dalam berpindah direktori.
Perintah XCOPY
Perintah XCOPY digunakan untuk menduplikasi file termasuk direktori dan
subdirektorinya.
Contoh:
XCOPY d:\Kuliah e:\DataKuliah /e
Desktop
Desktop merupakan tampilan pertama yang muncul ketika kita masuk ke windows
berbasis GUI. Halaman desktop dimaksud untuk dijadikan sebagai titik awal dari kita
menggunakan suatu program tertentu. Oleh karena itu, di halaman tersebut kita bisa menaruh
beberapa shortcut dari program yang sering kita gunakan. Perlu diketahui bahwa icon-icon
yang ada di halaman desktop hanyalah berupa shortcut (jalan pintas), bukan program yang
sesungguhnya. Untuk daftar semua program yang ada dalam komputer, kita bisa
mengaksesnya melalui start menu.
Shortcut
Menu start
Program yang sedang jalan

Taskbar
Manajemen Komputer dan File
Dewasa ini, komputer menjadi perangkat yang sudah sangat umum di rumah setiap
orang. Seiring kemampuannya yang makin meningkat, makin banyak juga dokumen yang
beralih ke format digital sehingga bisa disimpan di komputer. Tidak hanya dokumen, media
seperti lagu, film, gambar, game, dan sebagainya juga sudah banyak yang beralih ke format
digital. Dengan beragamnya file yang disimpan, manajemen file pun menjadi hal yang
penting.
Tujuan dari manajemen file adalah agar:
- File-file dalam komputer tertata rapi sehingga memudahkan pencarian di kemudian

hari.
- Tidak terjadinya duplikasi file yang tersimpan di dalam komputer sehingga
menghabiskan media penyimpanan.
- Informasi personal bisa dilindungi dari akses orang yang tidak berkepentingan.
Untuk melihat isi semua file yang ada, kita bisa menggunakan windows explorer yang
bisa diakses dengan menekan tombol ‘Windows ’ + E atau melalui Start menu  My
Computer.
Drive
Media penyimpanan kita pada umumnya dipartisi menjadi beberapa drive. Pada
contoh gambar di atas, terdapat 3 drive. Tergantung selera kita masing-masing, setiap drive
sebaiknya diberi nama dan digunakan untuk menampung suatu kelompok file yang sama.
Drive C umumnya digunakan untuk sistem operasi. Kita bisa mengelompokkan berdasarkan
jenis file misalnya drive D untuk file kuliah, drive E untuk dokumen kerja, dan drive F untuk
hiburan. Pada komputer rumah yang digunakan bersama, kita bisa mengelompokkan
berdasarkan pengguna. Cara pengelompokkan bisa sangat beragam dan bergantung pada
kebutuhan anda. Demikian juga dengan folder/direktori, seharusnya diorganisasikan secara
rapi.
Kompresi file
Media penyimpanan yang tersedia pada setiap komputer memiliki ukuran kapasitas
yang ditulis dalam satuan byte, kilobyte(KB), megabyte (MB), gigabyte(GB), terrabyte(TB).
1 kilobyte setara dengan 1.024 byte, 1 megabyte setara dengan 1.024 kilobyte, dan seterusnya.
Sebagai gambaran sebuah lagu umumnya berukuran sekitar 5MB, sebuah foto kamera
biasanya berukuran sekitar 1MB, sebuah film DVD berukuran sekitar 4GB. Banyaknya file
yang harus disimpan kadang membuat media penyimpanan kita penuh.
Untuk mengatasi kondisi tersebut, kita bisa melakukan kompresi file. Kompresi file
merupakan cara mengubah suatu file ke dalam bentuk yang lebih kecil. File yang sudah
dikompresi bisa didekompresi kembali ke dalam bentuk semula untuk bisa digunakan lagi.
Ada beberapa tujuan dari kompresi file diantaranya:
- Untuk menghemat ruang media penyimpanan

- Untuk mempercepat pengiriman dokumen melalui internet karena ukuran file menjadi
lebih kecil. Jika file yang akan dikirim banyak bisa dimasukkan ke dalam satu file
kompresi sehingga proses unggah file bisa lebih cepat.
- Untuk keamanan komputer. File-file tertentu yang kita terima dari email mungkin saja
merupakan/terinfeksi virus. Jika dikompresi, file/virus tersebut tidak bisa berjalan
langsung.
Berikut ilustrasi bagaimana konsep kompresi:
Misalnya anda memiliki file text yang isinya:
h a l o o o o o o
Masing-masing kotak mewakili 1 karakter, maka anda membutuhkan ruang sebanyak

9 karakter. Kata tersebut ketika dikompresi bisa saja disimpan menjadi text:
h a l * 6 o
Ketika didekompresi kembali kita tinggal membaca jika ada tanda bintang maka
berikutnya ulangi karakter sebanyak angka dibelakang tanda bintang. Dengan demikian
hanya 6 ruang yang kita butuhkan. File menjadi lebih kecil. Tentu saja ini hanyalah ilustrasi
sederhana. Metode kompresi yang ada sekarang menggunakan algoritma yangjauh lebih
rumit.
Terdapat berbagai jenis kompresi yang bisa kita gunakan, yang paling umum adalah
format zip dan rar. Windows Explorer pada Windows XP bawaan sudah mendukung
kompresi dan dekompresi format zip. Pada windows explorer klik kanan pada file yang akan
dikompresi, lalu pilih send to  compressed (zipped) folder. Anda bisa juga menggunakan
program-program kompresi lain yang mendukung lebih banyak format kompresi dan
menyediakan lebih banyak fitur.
Catatan: dosen mendemokan cara kompresi dan dekompresi satu atau beberapa file melalui
windows explorer.
Pengguna (User Accounts)
Pada komputer yang digunakan oleh beberapa orang, kadang setiap orang memiliki
selera dan kepentingan yang berbeda dalam menggunakan komputer tersebut. Untuk itu,
windows menyediakan fasilitas user accounts yang memungkinkan personalisasi desktop
untuk setiap pengguna. Selain itu, user accounts juga bisa digunakan untuk membatasi hak
akses pengguna tertentu. Untuk masuk ke pengaturan user accounts, pada start menu pilih
Control Panel.
Control panel merupakan lokasi di mana kita bisa melakukan pengaturan terhadap
keseluruhan windows. Pilih user accounts  new accounts. Lalu masukkan nama user baru
dan tekan next. Pada tampilan berikutnya, pilih jenis accounts yang diinginkan dan tekan
tombol create accounts.
- Administrator memiliki akses penuh terhadap komputer.

- Limited accounts dibatasi hak aksesnya sehingga tidak bisa melakukan instalasi
program baru, tidak bisa melihat isi My Documents user lain, dan tidak bisa membuat
user account baru.
Pemeliharaan Komputer
Seiring penggunaannya, komputer makin lama akan makin banyak dibanjiri program-
program dan data-data yang kadang menyebabkan turunnya perfoma komputer. Oleh karena
itu, perlu dilakukan pemeliharaan komputer secara rutin untuk menjaga perfoma komputer.
Recycle Bin
Pada sistem operasi windows, terdapat ‘tong sampah virtual’ yang digunakan untuk
menampung file-file yang kita hapus. Sebenarnya file yang kita hapus melalui explorer tidak
serta merta hilang. File tersebut hanya tidak ditampilkan lagi dalam daftar file di direktori dia
berada. Sementara secara ‘fisik’ file tersebut masih ada. Windows akan memasukkan file-file
tersebut ke dalam recycle bin. Hal ini untuk jaga-jaga agar file yang keliru dihapus masih bisa
diambil kembali. File-file tersebut tentu saja tetap menghabiskan ruang media penyimpanan
kita. Oleh karena itu, ada baiknya secara rutin kita membersihkan file-file yang benar-benar
tidak diperlukan lagi dari recycle bin.
Untuk mengakses recycle bin, bisa melalui shortcut yang ada di desktop atau
langsung melalui windows explorer. Kita bisa memilih menghapus file satu per satu atau
menghapus semuanya sekaligus dengan klik kanan pada recycle bin  empty recycle bin.
Defragment
Defragment merupakan proses merapikan fragmentasi file secara fisik di dalam media
penyimpanan. Sebuah file, ketika disimpan di dalam media penyimpanan, biasanya dipecah
menjadi bagian-bagian kecil (fragment). Bagian-bagian kecil tersebut tidak selalu disimpan di
dalam media penyimpanan dalam bentuk terurut. File tersebut tetap bisa diakses karena sudah
dicatat setiap alamat fragment-nya. Seiring makin banyaknya file dan proses penambahan dan
hapus file, fragment file-file tertentu bisa saja tersebar jauh. Hal tersebut menyebabkan proses
akses file tersebut menjadi lambat karena pointer harddisk perlu bergerak ke berbagai area
untuk membaca satu file. Oleh karena itu, perlu proses defragmentasi untuk merapikan
kembali file-file tersebut.
Ilustrasi fragmentasi file:
File A (1) File A (2) (kosong) File B (1) (kosong) (kosong)

(kosong) File B (2) File B (3) File C (1) File D (1) (kosong)
File C (2) File A (3) (kosong) (kosong) (kosong) File D (2)
Jika file B akan diakses/digunakan oleh kita saat menjalankan program, maka
harddisk akan bekerja dengan membaca alamat file B dan menuju baris dan kolom tempat
fragment file tersebut disimpan. Karena terletak berjauhan, maka akses file menjadi lambat
karena kursor harddisk memerlukan waktu untuk bergerak dari satu bagian ke bagian lainnya.
Ilustrasi hasil defragmentasi:
File A (1) File A (2) File A (3) File B (1) File B (2) File B (3)
File C (1) File C (2) File D (1) File D (2) (kosong) (kosong)
(kosong) (kosong) (kosong) (kosong) (kosong) (kosong)
Setelah melakukan defragment, bagian-bagian file akan ditata rapi secara berurutan di
dalam fisik harddisk sehingga akan mempercepat pembacaan file dan penulisan file baru.
Untuk melakukan defragment, pada start menu pilih all programs  accessoris 
system tools  disk defragmenter. Pilih drive dan tekan tombol Analyze. Bila hasil analisis
menyatakan drive tersebut perlu di-defragment maka lanjutkan dengan menekan tombol
Defragment. Proses defragment biasanya membutuhkan waktu yang cukup lama.
Backup dan Restore
Sistem operasi Windows sendiri bisa saja mengalami kerusakan baik karena virus
komputer maupun karena kesalahan penggunaan. File-file system operasi yang terletak di
drive C jika mengalami kerusakan bisa menyebabkan sistem operasi tidak bisa dijalankan.
Untuk mencegah hal-hal tersebut, windows menyediakan fitur untuk melakukan backup
sistem dan mengembalikan (restore) ke saat terakhir kali backup.
Untuk mengakses fitur tersebut, dari start menu pilih All Programs  Accessoris 
System Tools  System Restore. Buat restore point dengan memilih create a restore point
dan tekan next. Masukkan deskripsi backup tersebut dan tekan tombol Create. Begitu kita
membuat restore point, ke depan, apabila Windows mengalami kerusakan kita bisa
mengembalikannya ke keadaan semula ketika restore point dibuat.
Perlu diketahui bahwa restore point hanya mengembalikan pengaturan dan program-
program pada sistem operasi Windows. File-file dokumen non-sistem tidak akan mengalami
perubahan. Oleh karena itu, anda tetap perlu secara rutin menduplikasi file-file penting ke
media lain (akan diperdalam saat mempelajari materi cloud computing).
Task manager
Task manager merupakan fasilitas yang disediakan windows untuk melihat dan
mengontrol semua daftar program yang sedang berjalan di komputer. Kita bisa mengaksesnya
dengan menekan kombinasi tombol Ctrl+Alt+Delete atau pada klik kanan pada Taskbar
dan pilih Task Manager.
Kadang program tertentu yang terlalu berat ataupun terjadi kesalahan pada program
itu sendiri membuatnya berhenti respon ketika digunakan. Program-program tersebut
menyebabkan komputer menjadi lambat dan sulit dimatikan. Untuk itu, kita bisa
menghentikan program tersebut melalui task manager. Klik kanan pada program tersebut dan
pilih End Task.
Pada task manager juga terdapat tab ‘Processes’ yang berisi daftar proses yang sedang
berjalan. Tab application berisi program-program yang memiliki antarmuka sementara proses
bisa saja berupa program-program yang tidak memiliki antarmuka. Kita bisa menghentikan
proses-proses tersebut dengan dengan memilih proses dan menekan tombol End Process.
Perhatian: jika anda kurang memahami, jangan sembarang menghentikan proses, karena bisa
saja proses tersebut merupakan proses yang dibutuhkan sistem operasi windows untuk tetap
berjalan normal.
Program-program penting
Selain program bawaan windows, untuk mendapat fungsi maksimal dari komputer,
kita bisa menambahkan beberapa program pembantu. Berikut merupakan beberapa program
penting yang sekiranya perlu ditambahkan di dalam komputer anda:
A. Antivirus
Program antivirus digunakan untuk melindungi komputer anda dari virus-virus yang
bisa saja merusak komputer anda. Banyak sekali aplikasi anti-virus gratis yang tersedia
sekarang ini, sebut saja Avira AntiVir Personal Edition Classic, AVG Antivirus Free Edition,
BitDefender dan avast! 4 Home Edition yang sudah sangat populer di kalangan pengguna
komputer. Tentunya program antivirus tersebut masing-masing punya kelebihan dan
kekurangannya. Yang terpenting adalah kita perlu secara rutin melakukan update.
Mengapa harus rutin update? Antivirus umumnya mencari dan menemukan virus
berdasarkan daftar virus-virus yang sudah diketahuinya dan dibandingkan dengan file-file di
dalam komputer kita melalui proses scanning. Virus-virus yang ditemukan adalah virus yang
sudah ada dalam daftar tersebut. Sementara jenis-jenis virus baru yang belum ada di dalam
daftar tersebut akan terabaikan (tetap ada). Oleh karena itu, kita perlu secara rutin
melakukan update agar program antivirus memperbaharui daftar virusnya. Tidak ada gunanya
menggunakan 10 antivirus tetapi databasenya tidak di-update karena virus-virus baru
bermunculan terus setiap harinya.
B. Browser
Dengan makin banyaknya content yang tersedia di internet, perlahan peran browser di
dalam komputer menjadi sangat penting. Hampir setiap aktivitas komputer sekarang
berhubungan dengan internet. Memiliki sebuah browser yang handal akan sangat membantu
kita dalam mengerjakan tugas sehari-hari. Walaupun windows menyediakan browser bawaan
berupa Internet Explorer, orang biasanya lebih memilih menggunakan browser lain yang
lebih cepat, aman, dan kaya fitur. Beberapa browser yang paling populer digunakan saat ini
adalah Chrome, Mozilla Firefox, dan Opera.
C. PDF viewer
Sekarang ini, format PDF sudah sangat populer, berbagai dokumen, jurnal, majalah
dan e-book tersedia di internet dalam format PDF. Aplikasi pembaca file PDF sudah mutlak
diperlukan. Mengapa menggunakan format PDF? Karena format PDF merupakan format
standar yang mana dokumen bisa memiliki tampilan yang konsisten ketika dibuka dengan
program PDF apapun. Selain itu, format PDF juga cenderung lebih kecil ukurannya. Program
PDF viewer yang paling populer saat ini adalah Adobe Reader dan Foxit Reader.
D. Media Player
Media player merupakan jenis program yang digunakan untuk memutar file-file lagu
dan film. Sama halnya dengan internet browser, walaupun sudah disediakan media player
bawaan, biasanya orang cenderung memilih menambahkan media player lain yang dinilai
lebih handal dan kaya fitur. Ada banyak sekali media player gratis yang tersedia saat ini,
beberapa yang paling populer adalah K-Lite Mega Codec Pack, KMPlayer, dan Winamp.
E. Cleaner
Cleaner merupakan jenis program yang berfungsi untuk melakukan penghapusan

terhadap file-file yang tidak berguna. Mengapa bisa ada banyak file-file yang tidak berguna?
Ketika kita menggunakan berbagai macam program, program tersebut kadang menciptakan
file-file sementara (temporary) yang digunakan saat dijalankan. Tetapi file-file tersebut
kadang masih tertinggal di dalam media penyimpanan kita walaupun sudah tidak digunakan
lagi. File-file tersebut bisa tersebar ke mana-mana sehingga akan merepotkan jika kita ingin
menghapusnya secara manual. Untuk itu, kita bisa menggunakan program cleaner yang akan
melakukan pekerjaan ini secara otomatis. Program cleaner yang cukup populer digunakan
adalah Ccleaner dan CleanUp!
Perlu diingatkan bahwa program cleaner akan menghapus semua file yang ditemukan
di folder tempat menampung temporary file dan juga semua file di recycle bin. Jadi, sebelum
menggunakan aplikasi ini pastikan anda tidak menyimpan file-file penting di tempat-tempat
tersebut.
F. Screenshot Utility
Dalam mengerjakan tugas kuliah, kadang kita perlu melakukan printscreen

(mengambil gambar layar) untuk dimasukkan ke dalam dokumen tugas. Windows
menyediakan fasilitas tersebut dengan menggunakan tombol Print Screen (Prt Sc). Anda
tinggal menekan tombol tersebut kemudian pada dokumen tekan Ctrl+V. Tombol ini
digunakan untuk mengambil tampilan keseluruhan layar. Kita juga bisa menggunakan
kombinasi tombol Alt+Prt Sc untuk mengambil tampilan jendela program yang sedang aktif.
Untuk bisa memilih bagian-bagian tertentu saja yang diambil, kita bisa menggunakan
program screenshot seperti Screenshot captor, Duck Capture, Lightscreen, dan Faststone
Capture 5.3. Program-program tersebut menawarkan fitur-fitur lebih seperti mengambil area
tertentu, memberikan anotasi pada hasil capture, dan beberapa fungsi editing sederhana.
Lembar Catatan:
Lembar Catatan:
Modul 3. Microsoft Visio
Tujuan Praktikum
1. Memahami aliran program yang mungkin terjadi dalam suatu sistem.
2. Memahami fungsi flowchart dan arti dari lambang-lambang yang digunakan dalam
diagram rangkaian proses.
Pengantar
Program pada dasarnya dibuat untuk memudahkan suatu pekerjaan / tindakan. Oleh karena itu,
pembuatan program selalu dilandasi dengan pemikiran untuk memecahkan suatu masalah.
Dalam pembuatan program, seorang programmer tidak langsung menulis syntax program
melainkan membuat alur pemecahan masalahnya terlebih dulu sehingga nantinya program yang
akan dibuat memiliki fungsi yang spesifik.
Oleh karena kemampuan dan spesialisasi bahasa yang digunakan oleh setiap programmer
berbeda-beda, digunakan alat-alat perancangan pemrograman untuk memudahkan komunikasi.
Salah satunya yang cukup umum digunakan adalah flowchart. Flowchart ditujukan untuk dibaca
oleh programmer sehingga didalamnya bebas dari syntax dan dengan demikian dapat
diimplementasikan dengan berbagai macam bahasa pemrograman.
Flowchart adalah salah satu tipe diagram yang mewakili algoritma (logika berpikir bahasa
pemrograman), alur proses, dan langkah-langkah per tindakan dengan menggunakan sejumlah
lambang yang disepakati bersama. Flowchart mengilustrasikan alur pemecahan dari suatu
masalah
Aplikasi yang dapat digunakan untuk membuat flowchart :
 Microsoft Visio
 Microsoft Word
 https://www.draw.io/ (aplikasi online)
 EDraw Mind Map
 dll.
Simbol-simbol yang digunakan dalam flowchart :
Simbol Nama Keterangan
Mengawali / mengakhiri alur proses

Terminator
flowchart
Praktikum Pengantar Sistem Informasi – Program Studi Sistem Informasi Microsoft Visio | 35
Simbol Nama Keterangan
Memberikan nilai awal atau

Preparation
inisialisasi
Input / output data Membaca / menulis data
Melakukan suatu proses yang

Process nantinya menghasilkan suatu nilai
baru
Menentukan arah aliran program
Decission yang akan ditempuh berdasarkan
kondisi yang diajukan
Predefined process Memanggil sub program
Menyambung flowchart yang putus

Connector namun masih pada halaman yang
sama
Menyambung flowchart yang putus
Off page connector
namun pada halaman yang lain
Menyatakan aliran logika yang
Flow line
ditunjukkan oleh arah anak panah
Contoh algoritma dan flowchart transaksi di supermarket :
Mulai
Langkah 0 : Masukkan jumlah (J)
dan harga (H) barang yang dibeli
Input H,
Langkah 1 : Total  J x H
J
Langkah 2 : Cetak Total
Total  H x J
Langkah 3 : Selesai
Print Total
Selesai
Penerapan flowchart pada kasus IF …. THEN
Gambar 1.2 Flowchart presensi kelas dengan sidik jari pada kasus IF … THEN
IF … THEN  dipakai didalam kasus yang memiliki aliran program tidak lebih dari 2
dan output tidak lebih dari 1
Ilustrasi: Jika di supermarket ada apel, beli 2 kg.
Penerapan flowchart pada kasus IF …. THEN … ELSE …
Gambar 1.3 Flowchart presensi kelas dengan sidik jari pada kasus IF … THEN … ELSE
IF … THEN … ELSE  dipakai didalam kasus yang memiliki 2 aliran program dan 2
output
Gambaran: Jika di supermarket ada apel, beli 2 kg. Kalau tidak ada, beli semangka.
Penerapan flowchart pada kasus IF …. THEN … ELSEIF … ELSE
Gambar 1.4 Flowchart presensi kelas dengan sidik jari pada kasus IF … THEN … ELSE
IF … THEN … ELSEIF … ELSE  dipakai didalam kasus yang memiliki lebih dari 2
aliran program
Gambaran: Jika di supermarket tidak ada apel, beli semangka.

Jika jenis apelnya Fuji, beli 3 kg.
Jika bukan Fuji, beli 2 kg.
Penerapan flowchart pada kasus SELECT CASE
Gambar 1.5 Flowchart presensi kelas dengan sidik jari pada kasus SELECT CASE
SELECT CASE  alternative lain dari IF…THEN…ELSE dan IF…THEN…ESLEIF… ,

tidak menggunakan batasan perbandingan melainkan pilihan nilai yang sama persis saja
Lembar Catatan:
Lembar Catatan:
Modul 4. Microsoft Word 2007
Tujuan Praktikum
1. Memahami fungsi tools Microsoft Word 2007 dan mampu memanfaatkan sesuai dengan
fungsinya.
2. Memahami cara pembuatan daftar isi, daftar pustaka dan footnotes dengan menggunakan
fitur-fitur yang disediakan Microsoft Word 2007
Pengantar
Microsoft Word 2007 adalah program aplikasi pengolah kata produk Microsoft yang
merupakan kelanjutan dari versi sebelumnya. Salah satu fungsi yang diunggulkan dalam
Microsoft Word 2007 adalah kegunaan fitur-fiturnya yang dapat mempermudah penulisan karya
ilmiah dan laporan. Fitur-fitur tersebut antara lain Styles (mempermudah pengaturan format
penulisan dan huruf), Footnotes (membuat catatan kaki dan catatan akhir), Header & Footer
(menambahkan tulisan di bagian atas atau bawah halaman), Table of Contents (membuat daftar
isi), dan Citations & Bibliography (membuat kutipan dan daftar pustaka). Pemanfaatan fitur-fitur
tersebut secara maksimal dapat memudahkan user dalam membuat karya tulis atau laporan.
Selain itu, terdapat beberapa fitur terbaru dalam versi ini diantaranya fasilitas digital signature,
publikasi dokumen ke dalam format PDF dan XPS dan beberapa keunggulan lainya.
Pengaturan Halaman
Tabel
Cara membuat tabel :
1. Klik Insert tab
2. Pilih icon table pada grup tables, dan pilih Insert Table, maka akan muncul kotak dialog
insert table seperti berikut :
Praktikum Pengantar Sistem Informasi – SISTEM INFORMASI UKDW Microsoft Word |43
atau
Number of Columns : berisi jumlah kolom

Number of Rows : berisi jumlah baris
Autofit to contents : lebar kolom menyesuaikan isi
Autofit to window : lebar kolom menyesuaikan jendela
Symbols (Math Equation)
Equation digunakan untuk memasukkan penulisan matematis (misal : rumus matematika, rumus
fisika,) sedangkan Symbol berisi aneka karakter unik yang tidak ditemukan dalam keyboard
Cara membuat equation :

1. Klik menu Insert tab dan klik Equation pada group symbols
2. Kemudian akan muncul tab Design pada ribbon dan muncul lembar kerja equation
3. Setelah selesai menuliskan rumus, simpan rumus yang sudah anda tulis. Klik tombol
panah Save as New Equation, kemudian muncul kotak dialog Create New
Building Block
4. Rumus yang telah anda simpan dapat dilihat di equation pada Tool
Styles
Styles digunakan untuk mempermudah pengaturan format penulisan dan huruf
Cara membuat Style baru :
1. Klik panah ke bawah pada sub menu Styles

pada menu Home
2. Klik pada tombol New Style

3. Akan muncul kotak dialog Create New
Style from Formatting
4. Atur style yang diinginkan
5. Klik OK
Footnotes
Footnote / catatan kaki merupakan catatan yang terletak di kaki halaman dan berisi
keterangan tambahan, seperti sumber referensi dari sebuah tulisan atau arti dari suatu kata yang
terdapat dalam halaman tersebut.
Endnote / catatan akhir merupakan catatan yang terletak di akhir dokumen dan berisi
keterangan tambahan, seperti sumber referensi dari sebuah tulisan atau arti dari suatu kata yang
terdapat dalam dokumen tersebut.
Cara membuat Footnote :
1. Arahkan kursor dibelakang kata atau akhir kalimat yang ingin diberi keterangan
tambahan
2. Masuk ke menu References, klik Insert Footnote yang terletak di sub menu Footnotes
3. Inputkan keterangan tambahan
Cara membuat Endnote :
1. Arahkan kursor dibelakang kata atau akhir kalimat yang ingin diberi keterangan
tambahan
2. Masuk ke menu References, klik Insert Endnote yang terletak di sub menu Footnotes
3. Inputkan keterangan tambahan
Fitur Next Footnote digunakan untuk berpindah antar footnote yang sudah dibuat, sedangkan
Show Notes digunakan untuk mengetahui lokasi footnote pada suatu dokumen.
Header & Footer
Header merupakan bagian kepala halaman yang terletak pada bagian atas halaman sedangkan
Footer merupakan bagian kaki halaman yang terletak pada bagian bawah halaman. Keduanya
digunakan untuk menambahkan teks yang berisi keterangan seperti judul dan nomor halaman.
Cara mengakses bagian header dan footer adalah dengan menggunakan sub menu Header &
Footer yang terletak di menu Insert atau melakukan double-click pada bagian atas atau bawah
halaman. Format dapat dipilih melalui sub menu ini, termasuk pengaturan nomor halaman dan
sistem penomorannya.
Cara memasukkan nomor halaman :
1. Masuk ke dalam menu Insert, klik Page Number pada sub menu Header & Footer
2. Pilih letak yang diinginkan berdasarkan pilihan menu dropdown
Top of the Page : Nomor halaman berada di bagian atas

Bottom of the Page : Nomor halaman berada di bagian bawah
Page Margins : Nomor halaman berada di bagian margin / pinggir
Current Position : Nomor halaman berada di letak kursor berada
Format Page Numbers : Pengaturan penomoran halaman
Remove Page Numbers : Menghapus nomor halaman
3. Untuk melakukan pengaturan penomoran halaman, klik

Format Page Numbers. Jika nomor halaman tidak
mulai dari nomor 1, tulis nomor yang baru pada kolom
Start at. Jika ingin melanjutkan dari nomor sebelumnya,
klik Continue from previous section.
4. Klik OK
Table of Contents
Table of Contents digunakan untuk membuat sekaligus mengatur daftar isi suatu laporan
Cara membuat daftar isi :
1. Arahkan kursor pada judul atau sub judul yang ingin dimasukkan ke dalam daftar isi
2. Pada menu References, klik Add Text pada sub menu Table of Contents
3. Dropdown menu akan ditampilkan, berisi pilihan level tampilan.
Level 1
Level 2
Level 3
4. Setelah level ditentukan, klik Table of Contents dan atur format tampilannya
5. Klik OK
Saat menentukan level, wajar jika format tulisan berubah. Ini bisa diganti kembali seperti semula
tanpa mempengaruhi level maupun daftar isi.
Pada saat mengerjakan laporan, wajar apabila letak konten berubah atau menjadi tidak sesuai
dengan daftar isi yang sudah dibuat. Ini bisa dengan mudah diatur dengan men-klik Update
Table. Konten daftar isi akan langsung disesuaikan dengan nomor halaman yang baru apabila
terjadi perubahan.
Citations & Bibliography
Table of Contents digunakan untuk membuat sekaligus mengatur daftar pustaka yang memuat
keterangan sumber atau referensi
Cara membuat daftar pustaka :
1. Masuk ke menu References, klik Insert Citation pada sub menu Citations &
Bibliography
2. Klik Add New Source
3. Pada kotak dialog Create Source yang muncul, masukkan data referensi sesuai dengan
jenis narasumbernya. Setelah selesai klik OK.
4. Untuk memastikan semua sitasi yang diperlukan sudah masuk, klik Manage Sources.
Pastikan narasumber yang dipakai sudah masuk dalam kolom Current List. Jika belum,
pindahkan dari Master List menggunakan tombol Copy.
5. Untuk memasukkan sitasi pada kalimat yang dikutip, arahkan kursor dimana sitasi akan
dimasukkan lalu klik Insert Citation. Klik pada narasumbernya.
6. Untuk menampilkan daftar pustaka, arahkan kursor pada halaman kosong lalu klik
Bibliography. Pilih jenis daftar yang ingin digunakan. Jika ingin menampilkan seluruh
narasumber yang berkaitan dengan dokumen, pilih Bibliography. Jika ingin
menampilkan seluruh narasumber yang sudah dikutip di dalam dokumen, pilih Work
Cited.
Lembar Catatan:
Lembar Catatan:
Modul 5. Microsoft Excel
Tujuan Praktikum
1. Memahami fitur-fitur yang ditawarkan Microsoft Excel.
2. Mampu melakukan pengolahan data dan perhitungan menggunakan fitur-fitur tersebut.
Pengantar
Microsoft Excel atau Microsoft Office Excel adalah sebuah program aplikasi lembar
kerja spreadsheet yang dibuat dan didistribusikan oleh Microsoft Corporation untuk sistem
operasi Microsoft Windows dan Mac OS. Aplikasi ini memiliki fitur kalkulasi dan pembuatan
grafik yang baik, dengan menggunakan strategi marketing Microsoft yang agresif, menjadikan
Microsoft Excel sebagai salah satu program komputer yang populer digunakan di dalam
komputer mikro hingga saat ini. Microsoft Excel merupakan perangkat lunak untuk mengolah
data secara otomatis meliputi perhitungan dasar, penggunaan fungsi-fungsi, pembuatan grafik
dan manajemen data. Perangkat lunak ini sangat membantu untuk menyelesaikan
permasalahan administratif mulai yang paling sederhana sampai yang lebih kompleks.
Permasalahan sederhana tersebut misalnya membuat rencana kebutuhan barang meliputi nama
barang, jumlah barang dan perkiraan harga barang.
Mengenal Format Data
Untuk menampilkan jendela format data seperti gambar di bawah, dapat menggunakan cara:
pilih sel, baris, atau kolom yang diinginkan, klik kanan, kemudian pilih Format Cells atau pilih
Format  Format Cells pada Ribbon Menu Cells (dilakukan setelah memilih sel / banyak sel).
Praktikum Pengantar Sistem Informasi – SISTEM INFORMASI UKDW Microsoft Excel |52
Secara umum dalam Excel terdapat 4 jenis yaitu:
1. Character : semua huruf, angka, atau simbol yang tidak dapat dilakukan untuk
perhitungan
2. Numeric : angka yang dapat dilakukan untuk perhitungan, yaitu: 0-9
3. Date : data tanggal
4. Time : data waktu
Menambah dan Menyembunyikan Worksheet
Setting Halaman Pencetakan
 Margins : menentukan batas halaman, lebih fleksibel jika lalu memilih Custom
Margins
 Orientation : menentukan setting Lanscape atau Portait pencetakan
 Size : menentukan ukuran kertas pencetakan, misal: A4, Letter, dsb
 Print Area : pilih Set Print Area untuk menentukan sel mana yang akan dicetak
setelah memilih sel-sel yang akan dicetak
 Sebelum dicetak alangkah baiknya melihat hasilnya di Print Preview, caranya klik Office
Button, pada menu Print, Pilih Print Preview.
Formula Dasar Excel
 Fungsi Operator Dasar
 Fungsi Penghitungan Dasar
Formula Logical
Logika OR akan selalu menghasilkan nilai benar (TRUE) jika salah satu nilai saja sudah benar
(TRUE), jika semua nilai salah (FALSE) baru kemudian hasilnya salah (FALSE); sedangkan
logika AND akan selalu menghasilkan nilai salah (FALSE) jika salah satu nilai saja sudah salah
(FALSE), jika semua nilai benar (TRUE) baru kemudian hasilnya benar (TRUE).
Formula Lookup dan Reference
Ada 2 macam formula lookup dan reference, yaitu VLOOKUP (mengambil data dari tabel
berdata menurun atau vertikal) dan HLOOKUP (mengambil data dari tabel berdata mendatar
atau horizontal:
 =VLOOKUP(nilai yang akan dibandingkan; tabel pembanding; posisi kolom nilai

pembanding; pilihan optional)
 =HLOOKUP(nilai yang akan dibandingkan; tabel pembanding; posisi baris nilai
pembanding; pilihan optional)
Isian pilihan optional dapat diisi atau tidak, jika tidak diisi otomatis bernilai TRUE yaitu mencari
nilai yang mendekati, jika diisi nilai FALSE maka akan mencari nilai yang sama persis. Contoh:
untuk mengisi sel D4 sampai D8 digunakan formula =VLOOKUP(C5;$F$10:$G$14;2)
Mengurutkan Data dan Filter Data
Buat dan blok tabel yang diinginkan, pilih grup Sort & Filter pada tab Data di Menu Ribbon,
pilih sesuai kebutuhan, Sort untuk mengurutkan data dan Filter untuk menyaring data pada.
 Untuk mengurutkan data dengan 1 kriteria, A-Z untuk mengurutkan data dari kecil ke
besar atau Z-A untuk mengurutkan data dari besar ke kecil; digunakan setelah memblok
kolom yang ingin diurutkan pada tabel.
 Untuk mengurutkan data dengan lebih dari 1 kriteria; digunakan setelah memblok tabel
yang ingin diurutkan kolom-kolomnya; kemudian akan muncul jendela yang dapat diatur
sesuai kebutuhan pengurutan lebih dari 1 kriteria.
 Untuk menyaring data; digunakan setelah memblok tabel yang ingin disaring data-
datanya; cara menyaringnya adalah memilih isian data yang dapat ditentukan pada
tombol di sebelah kanan sel judul kolom tabel yang dipilih.
Menggunakan Hide, Unhide, Split dan Freeze Panes
 Hide dapat dilakukan dengan cara klik kanan judul kolom atau baris pada kolom atau
baris yang ingin disembunyikan kemudian pilih Hide.
 Unhide dapat dilakukan dengan memblok beberapa judul kolom atau baris pada kolom
atau baris yang didalamnya terdapat kolom atau baris yang disembunyikan, misal kolom
yang disembunyikan adalah B, maka yang diblok adalah kolom A dan C, kemudian pilih
Unhide.
 Split dapat dilakukan dengan cara meletakkan kursor sel pada sel yang diiinginkan,
kemudian pilih Split pada tab View Menu Ribbon di kelompok Window. Klik Split lagi
untuk mengembalikan seperti semula.
 Freeze Panes dapat dilakukan dengan cara meletakan kursor sel pada sel yang ingin di-
Frezze Panes-kan, kemudian pilih Freeze Panes pada tab View Menu Ribbon di
kelompok Window. Klik Unfreeze Panes untuk mengembalikan seperti semula.
Menggunakan Group dan Subtotal
Group dapat dilakukan dengan cara memilih kolom atau baris yang ingin di-group-kan,
kemudian pilih Group pada kelompok Outline di Menu Ribbon.
Subtotal dapat dilakukan dengan cara memilih tabel yang diinginkan, kemudian pilih Sub-Total
pada kelompok Outline di Menu Ribbon, pilih sesuai kebutuhan, kemudian OK. (Alangkah
baiknya jika mode Subtotal difilter terlebih dahulu berdasarkan kriteria yang akan di-
Subtotalkan).
Contoh di samping adalah penggunaan subtotal untuk

melakukan penjumlahan pada kolom Nilai berdasarkan
perkategorinya.
Subtotal nilai perkategori dan semua totalnya akan terbentuk
setelah menekan tombol OK.
Masuk ke jendela ini lagi dan pilih Remove All untuk
menghapus subtotal yang telah ada.
Menggunakan Chart Wizard
Misalnya menggunakan data seperti sebagai berikut:
Contoh di samping adalah penggunaan

subtotal untuk melakukan penjumlahan pada
kolom Nilai berdasarkan perkategorinya.
Subtotal nilai perkategori dan semua totalnya
akan terbentuk setelah menekan tombol OK.
1. Masuk ke jendela ini lagi dan pilih Remove All untuk menghapus subtotal yang telah
ada.
Untuk lebih jelasnya, lihat contoh yang diperagakan dosen di lab.
2. Kemudian blok tabel di atas, dari A3 sampai F9, lalu pilih tab Insert pada menu Ribbon
dan pilih desain Chart yang sesuai, sehingga misal muncul chart sebagai berikut:
Menggunakan Pivot Table

Dengan cara memilih Pivot Table pada Menu Ribbon di tab tables. Kemudian akan muncul
jendela sebagai berikut:
1. Pilih tabel atau kumpulan sel-sel yang diinginkan, dapat dilakukan dengan mudah dengan
tombol lingkaran 1, atau dengan cara memblok tabel yang diinginkan sebelumnya.
2. Untuk mempermudah penggunaan pastikan pilihan Pivot Tabel berada di New Worksheet
seperti lingkaran 2.
Dengan Pivot Table pengguna dapat langsung melakukan pengaturan tabel yang lebih fleksibel
seperti pengaturan baris dan kolom, pengelompokan dan agregasi dasar.
Lembar Catatan:
Lembar Catatan:
Modul 6. Blog
Tujuan Praktikum
1. Mengenali fitur-fitur yang ditawarkan Blogger dalam pembuatan blog.

2. Mampu membuat blog pribadi menggunakan Blogger.
Pengantar
Blog adalah salah satu media visual yang digunakan untuk menyebarkan informasi atau berita.
Pengoperasian blog dapat berupa perseorangan maupun perusahaan berskala besar. Saat ini,
sudah ada banyak penyedia layanan pembuatan blog baik yang berbayar maupun gratis. Blogger
merupakan salah satu penyedia layanan blog yang tidak memungut biaya dari user. Layanan ini
dihost oleh Google dan menggunakan subdomain blogspot.com.
Cara Membuat Blog
1. Untuk memulai mendaftar blog di blogger silahkan kunjungi alamat situs

www.blogger.com setelah itu cari tombol Sign Up yang ada di pojok kanan atas, seperti
gambar di bawah ini :
2. Setelah tombol sign up diklik, nanti akan muncul aplikasi pendaftaran pembuatan akun
gooogle, seperti gambar di bawah ini. Silahkan lengkapi aplikasi tersebut. Gambar di
bawah ini merupakan contoh pengisiannya.
 Name : isi nama depan dan nama belakang anda.
Praktikum Pengantar Sistem Informasi – SISTEM INFORMASI UKDW Blog|62

 Choose your username : isi sesuai dengan keinginan, username ini nantinya
berfungsi sebagai email login untuk akses ke dashboard blogger sekaligus untuk
login ke Gmail. (tips : jika username tidak tersedia, tambahka angka atau huruf di
belakangnya),
 Create a Password : isi password (gunakan yang mudah diingat)
 Confirm your password : isi dengan password yang sama dengan password pada
kolom pada create a possword.
 Birth day : isi tanggal lahir anda.
 Phone : isilah dengan nomor ponsel,
 Your current email : bisa dikosongkan saja (jika belum punya)
 Type the two pieces of text : ketikan dua buah teks kode yang ada di atasnya.
 Selanjutnya beri tanda cek pada dua kotak kecil di bawahnya, dan yang terakhir.
Klik pada tombol Next step.

3. Setelah kamu klik pada tombol next, akan ditampilkan perintah verifikasi akun, silahkan
masukan nomor ponsel anda. Kemudian klik tombol Send Verifikation Code. Nanti
anda akan mendapat sms dari google yang berisi kode aktivasi.
4. SMS kode verifikasi dari google ke ponsel anda akan tampak seperti gambar di bawah
ini.
5. Masukkan kode verikasi sms di atas pada kolom yang tampil, seperti gambar di bawah
ini. kemudian klik tombol Verify
6. Jika langkah sebelumnya berhasil, maka akan tampil halaman seperti gambar di bawah
ini. Untuk menambahkan foto silahkan klik Add Profile Photo, jika ingin langsung ke
langkah selanjutnya silahkan klik tombol Next Step.

7. Selanjutnya akan tampil halaman seperti gambar di bawah ini. Ini merupakan tanda
bahwa kamu telah memiliki sebuah akun google berupa alamat email yang bisa
digunakan untuk login ke Gmail.com dan blogger.com, selanjutnya silahkan klik tombol
Back to Blogger.
8. Setelah itu masuk ke halaman utama Dashboard blogger. Di dashboard ini anda bisa
membuat blog, menulis posting, mengatur tema dan lain-lain. Untuk membuat blog
pertama kali klik tombol New Blog.
9. Setelah tombol New Blog diklik, akan muncul jendela pembuatan blog. Pada bagian
Title isilah dengan judul blog anda, pada bagian Address isilah dengan alamat blog yang
anda inginkan. Sedangkan pada Template, pilih salah satu template yang anda
inginkan. Kemudian klik tombol Create Blog.

10. Setelah mengikuti langkah-langkah di atas, berarti blog sudah berhasil di buat. Untuk
menulis posting silahkan klik tombol , sedangkan untuk melihat tampilan blog
yang masuk kosong (belum ada artikelnya) silahkan klik tombol View blog.
Catatan : Jika anda sudah mempunyai alamat e-mail di www.gmail.com, maka anda tidak perlu
mendaftar dari awal. Anda bisa memasukkan alamat email gmail dan password anda secara
langsung, kemudian klik tombol Sign In dan tidak perlu lagi mengisi berbagai macam kolom.
Anda hanya perlu masukkan Title dan Address.
Cara Mengisi Artikel di Blogger
1. Setelah itu memilih tombol maka akan tampil halaman posting seperti
gambar di bawah ini.

2. Masukkan judul artikel, isi artikel, dan labelnya pada kolom yang telah disediakan. Sehingga
hasilnya seperti contoh di bawah ini. Setelah semua diisi, silahkan klik tombol Publikasikan
yang berwarna jingga.
3. Setelah klik tombol Publikasikan, maka tampilan halaman akan berubah sebagai berikut :
Jika muncul seperti gambar di atas, ini menandakan bahwa artikel sudah berhasil di posting
atau diterbitkan. Untuk melihat artikel yang telah diterbitkan klik tombol Lihat. Untuk
tombol Edit berfungsi untuk mengedit atau merubah artikel, sedangkan untuk tombol Hapus
berfungsi untuk menghapus artikel.

Fungsi Masing-masing Toolbar pada Jendela Posting
1. Kolom judul
2. Untuk mempublikasikan artikel blog
3. Menyimpan artikel blog, tanpa memposting artikel
4. Melihat tampilan sementara (preview) artikel blog
5. Menutup editor penulisan blog
6. Membuat/menuliskan artikel
7. Melihat kode HTML
8. Tombol undo (untuk membatalkan perintah atau penulisan)
9. Tombol redo
10. Untuk memilih jenis font
11. Untuk mengatur ukuran font
12. Untuk mengatur header
13. Format font tebal
14. Format font miring
15. Format font diberi garis bawah
16. Format font dicoret
17. Memberi warna font
18. Member warna latar (background) font
19. Menambahkan link
20. Menambahkan file gambar
21. Menambahkan file video
22. Untuk memotong paragraf (agar halaman utama hanya tampil sebagian/membuat read
more)
23. Format margin
24. Format penomoran (bullets and numbering)
25. Menambahkan quote
26. Menghapus format
27. Mengecek tata bahasa (untuk artikel berbahasa Inggris)
28. Memberi label pada artikel yang akan diposting

29. Mengatur waktu posting artikel
30. Menyisipkan link (tautan) permanen, misal www.ukdw.ac.id
31. Mengatur lokasi posting artikel

32. pilihan posting (seperti pilihan mengizinkan pengunjung untuk berkomentar, dan pilihan
tidak mengizinkan pengunjung untuk berkomentar)
Cara Mengatur Setting Form Komentar Blogger
Mengatur setting pada form komentar di blogger ini bersifat wajib. Mengapa ? Karena secara
default, tampilan antarmuka form komentar pada blogger dibatasi hanya untuk pemilik akun
tertentu, misalnya akun blogger, akun wordpress, akun typepad. Sehingga orang lain yang
memiliki blog ketika ingin berkomentar pada artikel yang dipublikasikan, tidak bisa
memasukkan alamat situs atau blog mereka.
Langkah-langkah pengaturan (setting) form komentar pada blogger.
1. Login ke dashboard blogger anda, kemudian masuk ke jendela setting, dengan cara klik
pada tombol , kemudian pilih menu Setelan.

2. Setelah berhasil masuk ke jendela setelan, klik pada tombol Pos dan komentar. Untuk
mengatur setting agar orang yang berkomentar dapat mengisikan alamat situs mereka, klik
pada opsi Semua Orang.
3. Setelah opsi pada Semua Orang diaktifkan, tekan tombol Simpan Setelan.
Untuk mengetahui hasilnya, buka salah satu posting artikel pada blogger, kemudian lihat
pada form komentar. Hasilnya pengunjung bisa meninggalkan komentar lengkap dengan
alamat situsnya.

Mengisi Artikel (Posting Artikel Blog)
Tulis judul artikel pada kolom judul, kemudian tulis artikel pada editor teks. (tips : selesaikan
tulisan artikel terlebih dahulu, setelah selesai silakan memformat artikel sesuai keinginan).
Menyisipkan Gambar atau Foto pada Artikel Blog

1. Untuk menyisipkan gambar, klik icon
2. Lalu akan tampil jendela Insert Image, pada jendela itu terdapat pilihan seperti berikut
ini :
3. Setelah klik pada tombol Pilih File, maka akan tampil jendela File Upload, pilih salah
satu gambar yang akan diupload, setelah dipilih klik pada tombol OK
4. Jika proses upload gambar telah selesai ditandai dengan munculnya tampilan seperti
berikut ini :
Kemudian klik Add selected. Sehingga gambar yang telah diupload akan tampil pada
kolom posting artikel, hasilnya seperti berikut :

Pada bagian bawah gambar terdapat tombo tombol pembantu format gambar, seperti
Smal, medium, large, x large yang berfungsi untuk mengatur besar kecil gambar,
sedangkan Left, center, right berfungsi untuk mengatur posisi gambar mau diletakkan di
kanan, kiri, atau tengah, dan tombol Remove untuk menghapus gambar.
5. Setelah selesai klik pada tombol Compose.
6. Jika ingin melihat preview hasil menyisipkan gambar pada blog, klik tombol Pratinjau
Cara Menambahkan Video pada Artikel di Blog
Memposting artikel di blog terkadang tidak hanya cukup dengan teks dan gambar saja, terkadang
kita juga ingin memasang video pada posting artikel di blog. Jika anda ingin menambahkan atau
upload video di posting blog, berikut ini langkah-langkahnya :
1. Klik pada tombol (Insert a Video)

2. Setelah itu maka akan muncul jendela pop up dengan tiga pilihan upload video : pilihan
menampilkan video dari komputer, dari pencarian youtube, dan dari akun yotube ada di
sebelah kiri jendela.

3. Pada contoh ini kita ingin menampilkan video dari youtube. Untuk menampilkan video
dari youtube silahkan ketikkan kata kunci pada kotak pencarian. setelah tampil daftar
videonya, pilih video yang akan ditampilkan.
4. Lalu klik tombol Pilih.
5. Jika ingin melihat preview hasil menyisipkan gambar pada blog, klik tombol Pratinjau

6. Jika ingin mengupload video dari komputer, klik Pilihan Upload, kemudian klik tombol
Pilih Video untuk Diunggah
7. Kemudian cari file video di komputer atau laptop anda, lalu klik pada tombol Open.
8. Setelah tombol Open diklik, maka akan tampil file video yang akan diupload, untuk
memulai proses upload klik pada tombol Unggah.

Proses unggah akan berlangsung beberapa saat, karena cepat atau lambatnya proses upload
tergantung dari besar kecilnya ukuran file video. (tips : pilihlah file video tidak lebih dari 10
MB)
9. Jika proses upload telah selesai, video akan tampil di halaman posting editor seperti gambar
di bawah ini.
Cara Mengganti Tema Blog
Blogger telah memberikan tambahan menu-menu baru pada pengaturan tema atau template di
bloggernya. Berbeda dengan pengaturan template blog blogger yang lama, pada pengaturan
template baru ini sangat memudahkan kamu yang belum begitu lihai mengedit code code html
menjadi lebih mudah, tanpa mengutak atik kode kode html pun sudah bisa mendapatkan template
blogger yang bagus.
1. Login pada Blogger.
2. Setelah masuk pada dasboard blogger, klik pada tombol , kemudian Template.
3. Coba pilih salah satu template blogger yang anda suka.

4. Setelah memilih salah satu template, maka akan muncul jendela preview template baru
yang telah dipilih.
5. Pilih Terapkan ke Blog jika sudah sesuai keingan dan template akan diaplikasikan
secara langsung.
6. Jika belum pilih Sesuaikan, maka akan muncul Perancang Template Blogger.
7. Ada berbagai macam menu rancangan yang dapat dipilih, untuk mengatur Template,
Latar Belakang, Sesuaikan Lebar, Tata Letak, dan Tingkat Lanjut sesuai keinginan anda.
8. Pengaturan Template digunakan untuk menghasilkan template yang berbeda.
9. Pengaturan Latar Belakang (Background)

Digunakan untuk mengganti warna atau gambar latar template anda, pada menu Background
Images, klik pada tombol Panah yang berada di samping kanan maka nanti akan muncul
beberapa pilihan, begitu juga pada menu Main color theme, juga bisa mengganti sesuai
dengan seleramu pada tombol panah itu.
10. Pengaturan Sesuaikan Lebar (Adjust Width)

Digunakan untuk mengatur lebar disain template blogger anda, ada dua pengatura, yaitu
pengaturan lebar isi blog, dan pengaturan lebar sidebar blog.
11. Pengaturan Tata Letak (Layout)

Digunakan untuk menganti layout template blog anda, telah disediakan beberapa pilihan.
Ada tiga menu pada Layout ini yaitu Body Layout, Footer layout, Adjust width. Pada
body layout digunakan untuk mengganti layout body utama pada blogger, pilih salah
satu. Pada Footer layout digunakan untuk mengganti model footer layout blogger, ada 3
macam yaitu footer dengan 1 kolom, footer dengan 2 kolom dan footer dengan 3 kolom.
12. Pengaturan Tingkat Lanjut (Advance)

Digunakan untuk pengaturan template yang lebih detail, misalnya mengganti jenis tulisan
/ font pada judul, atau pada artikel, menganti warna latar, dan lain-lain
13. Jika semua sudah disetting pengaturan template-nya, yang terakhir adalah klik pada
Tombol APPLY TO BLOG. Lalu lihat hasil pengaturan templat yang telah kamu
lakukan tadi dengan mengunjungi blog anda.

Lembar Catatan:

Lembar Catatan:

Modul 7. Internet
Tujuan Praktikum
1. Memahami definisi dan fungsi search engine, proxy, dan fitur-fitur lain yang berkaitan
dengan internet
2. Memahami fungsi hak cipta dan definisi plagiarisme
Search Engine
1. Search Engine: Google + Advanced Search (Penelusuran Lanjutan)
Search Engine adalah sebuah situs atau website yang menyediakan fasilitas pencarian
perihal dunia internet, contoh: Google ( http://www.google.co.id.), Bing (
http://www.bing.com/), Yahoo ( http://id.yahoo.com/), dan masih banyak lagi. Di dalam
Google sebenarnya juga telah disediakan fasilitas pencarian atau penelusuran lanjutan (Advanced
Search) yang dapat diakses melalui:
Tampilan halaman Advanced Search (Penelusuran Lanjutan):
Praktikum Pengantar Sistem Informasi – SISTEM INFORMASI UKDW Internet |81

Dengan Penelusuran Lanjutan yang telah disediakan Google ini, pengguna dapat
melakukan penelusuran atau pencarian situs-situs yang ingin dicari dengan lebih detail
dan mengarah ke tujuan yang dimaksud. Dari sini pula pengguna dapat langsung
mengetahui karakter-karakter yang digunakan untuk dapat menggunakan Google dengan
lebih mahir, seperti:
 Mengapit frasa atau kalimat dengan tanda petik (“...”) jika situs atau file yang
dicari harus membentuk frasa atau kalimat tersebut.
 Memberikan tanda minus (-) di depan kata yang tidak mengandung kata tersebut.
 dan seterusnya (dapat dilihat pada keterangan di situs tersebut).
2. Meta Search Engine

Website atau situs yang menyediakan fasilitas pencarian atau penelusuran tetapi tidak
memiliki database atau repository sendiri. Dia menggabungkan dan mengkombinasikan
hasil pencarian dari beberapa search engine utama kemudian dengan algoritmanya sendiri
menampilkan hasilnya kepada pengguna. Contoh: Dogpile ( http://www.dogpile.com/),
MetaCrawler ( http://www.metacrawler.com/).
3. Semantic Search Engine
Situs atau website yang menyediakan fasilitas penelusuran atau pencarian berdasarkan
“pemahaman makna” yang ditulis oleh penggunanya, bukan hanya berdasarkan keyword
atau kata kunci saja. Dengan istilah yang lebih mudah, mesin pencari dengan kecerdasan
terkaan terbaik. Misal jika kita mencari dengan kata kunci “Avenger” pada mesin pencari
berdasarkan kata kunci saja, hasil yang didapatkan akan berupa situs berperingkat
terbaik, yaitu tentang film Avengers, tetapi pada semantic akan dicarikan juga Avenger
yang berarti nama kendaraan tempur atau yang lainnya. Contoh wbsite semantic:
Duckduckgo ( http://duckduckgo.com/).
Perbedaaan Web 1.0 vs Web 2.0
Pembanding Web 1.0 Web 2.0

Sifat Read Read-Write
Isi Statis Dinamis
Interaksi Satu Arah Dua Arah
Fokus Website dan isinya Jejaring sosial
Pelaku Perusahaan Pengguna
Sumber Pemilik atau Pembuat Situs Pengguna
Contoh Dagadu ( http://www.dagadu.co.id/), Facebook ( http://facebook.com/),

dan situs-situs profile lainnya. Twitter ( https://twitter.com/), dll.
Perbedaan Google Drive vs Drop Box
Pembanding Google Drive Drop Box

Akses http://drive.google.com/ https://www.dropbox.com/
Sifat Kolaboratif Main timpa (replace)
Kapasitas 5 GB Awal 2 GB, 20 GB (dengan syarat)
Lain-lain (tugas) (tugas)
Menggunakan Google Drive:
1. Mempunyai email Google, yaitu gmail

2. Setelah login, masuk saja ke tab “Drive”
3. Optional: download dan instal Google Drive
Menggunakan Drop Box:
1. Mempunyai email sebagai syarat ID Anda di Drop Box

2. Daftarkan diri Anda
3. Rekomendasi: download dan instal Dropbox
Proxy pada Internet

Proxy atau Proxy Server adalah perangkat (komputer server atau program) yang
bertindak sebagai pelaku request atau peminta content dari internet atau intranet (bisa juga
disebut perantara). Kadang situs-situs tertentu atau layanan content situs tertentu hanya dapat
diakses oleh proxy tertentu, sehingga perlu menggunakan proxy untuk dapat mengaksesnya.
Cara men-setting proxy pada beberapa browser adalah sebagai berikut:
1. Pada Mozilla FireFox:
Masuk ke Option → Option, pilih icon Advanced dan tab Network, klik tombol
Settings..., pilih jenis proxy → OK

2. Pada Google Chrome, Chromium, dan Internet Explorer:
Masuk Setting atau (Internet) Options, Network, klik tombol Change Proxy Settings,
atau langsung lewat Control Panel → Network and Internet → Internet Options sehingga
akan muncul jendela sebagai berikut, dan pilih:

Copyright (Hak Cipta) & Plagiarisme
1. Hak Cipta
Hak cipta adalah hak istimewa yang dimiliki oleh pembuat dan pengembang karya atau
produk. Contoh: program yang dikeluarkan oleh Microsoft akan berlisensi Microsoft.
Dalam penggunaan suatu karya cipta, seseorang harus mendapatkan ijin atau lisensi
terlebih dulu dari pembuatnya. Penghargaan karya cipta orang lain, dalam hal ini
khususnya mengenai produk perangkat lunak (software), dapat dilakukan dengan cara:
 Menggunakan perangkat lunak asli

 Tidak melakukan pembajakan atau penggandaan tanpa ijin
 Tidak melakukan modifikasi atau merubah programk untuk kepentingan tertentu.
 Tidak menggunakan untuk kejahatan
 Tidak menyalahgunakan dalam bentuk apapun
 Tidak menjual produk atau karya orang lain tanpa ijin
Contoh bentuk pelanggaran hak cipta adalah: penggandaan secra tidak sah, mengubah
program, penyiaran, pemameran, pengedaran, penjualan, dan pemalsuan.
2. Plagiarisme
 Copy & Paste adalah Plagiarisme.
 Mengganti dengan bahasa sendiri adalah Plagiarisme.
 Mengikuti gaya penalaran kutipan adalah Plagiarisme.
 Penulisan Metafora adalah Plagiarisme.
 Mengikuti Ide penulis adalah Plagiarisme.
(dikutip dari: http://edukasi.kompasiana.com/2012/03/28/5-jenis-plagiarisme/ pada

tanggal 26 Oktober 2012)
Salah satu undang-undang yang mengatur tentang plagiarisme di Indonesia:

Undang-Undang Hak Cipta Nomor 19 Tahun 2002, salah satu pasalnya, yaitu Pasal 72
berisi:
(2) Barang siapa dengan sengaja menyiarkan, memamerkan, mengedarkan, atau

menjual kepada umum suatu ciptaan atau barang hasil pelanggaran hak cipta atau
hak terkait dipidana dengan pidana penjara paling lama 5 tahun atau denda paling
banyak Rp 500.000.000,00.
Barangsiapa dengan sengaja dan tanpa hak memperbanyak penggunaan untuk
kepentingan komersial suatu program komputer dipidana dengan pidana penjara
paling lama 5 tahun dan atau denda paling banyak Rp 500.000.000,00.
Lembar Catatan:

Lembar Catatan:

Modul 8. Microsoft PowerPoint 2007
Tujuan Praktikum
1. Memahami dan dapat memanfaatkan fitur-fitur Microsoft PowerPoint dalam pembuatan
presentasi.
2. Memahami konsep presentasi yang baik.
Pengantar
Dalam menyajikan sebuah presentasi, tidak jarang seorang presenter membutuhkan bantuan
outline sebagai panduan. Outline tersebut biasanya disajikan dalam bentuk visual dan turut
ditampilkan kepada peserta presentasi. Dengan demikian, outline tidak hanya berfungsi
membantu presenter namun juga membantu peserta dalam memahami isi presentasi. Microsoft
PowerPoint adalah satu satu program yang paling umum digunakan untuk membuat tampilan
visual presentasi.
Pengaturan Slide
Memilih layout slide

Memasukkan slide baru / Mengembalikan slide ke format
menduplikasi slide yang sudah default
ada
Menghapus slide
Gambar 1.1 Tampilan Sub-menu Slides
Penggunaan Media
Gambar 1.2 Tampilan Sub-menu Slides

Untuk menginputkan media ke dalam slide presentasi, akses sub-menu Media Clips pada menu
Insert. Fitur Movie digunakan untuk memasukkan video sedangkan Sound digunakan untuk
memasukkan klip suara atau lagu. Perlu diperhatikan agar file video atau lagu yang digunakan
harus berada di perangkat yang sama dengan file presentasi. Dengan kata lain, jika saat
presentasi berganti perangkat, file tersebut harus dicopy bersama dengan file .ppt.
Praktikum Pengantar Sistem Informasi – SISTEM INFORMASI UKDW Microsoft PowerPoint |88
Hyperlink
Gambar 1.3 Tampilan Sub-menu Links

Sub-menu Links dapat diakses di dalam menu Insert. Fitur Hyperlink digunakan untuk
memasukkan hyperlink ke dalam slide. Hyperlink bisa berbentuk alamat website, e-mail, file
dokumen, atau slide dalam file presentasi yang sama. Fitur Action digunakan untuk menentukan
tindakan yang akan dieksekusi saat men-klik atau melayangkan kursor di atas suatu objek
hyperlink.
Animasi
Cara mengaplikasikan animasi pada suatu bagian dari slide:
1. Pada menu Animations, klik Custom Animation pada sub-menu Animations.

2. Kotak dialog Custom Animation akan muncul di bagian kanan layar.
3. Klik bagian dari slide yang akan diberi animasi lalu klik Add Effect. Pilih jenis animasi
yang diinginkan.
Entrance : animasi masuk ke dalam slide

Emphasis : animasi dengan tujuan menekankan
suatu objek
Exit : animasi keluar dari slide
Motion Paths : menggerakkan objek ke satu arah yang
spesifik
4. Untuk mengatur durasi dan timing animasi, klik lambang drop-down disamping animasi
yang telah dibuat.
Start On Click : animasi berjalan setelah diklik
Start With Previous : animasi mulai bersamaan dengan
animasi sebelumnya
Start After Previous : animasi otomatis berjalan setelah
animasi sebelumnya
Transisi Slide
Pengaturan transisi slide berada di sub-menu Transition to This Slide pada menu Animations.
Efek suara
Aplikasikan animasi Metode pergantian ke
Kecepatan transisi
Pilihan animasi slide pada seluruh slide slide selanjutnya
presentasi
Tips Presentasi
Beberapa hal yang perlu diperhatikan saat membuat visual presentasi:
1. Jangan masukkan seluruh isi presentasi ke dalam visual. Cukup outlinenya saja.
2. Sebaiknya konsisten dalam hal format dan tampilan slide.
3. Animasi dan efek suara digunakan untuk menunjukkan jalannya suatu proses atau
menekankan suatu makna. Jangan terlalu banyak menggunakan animasi dan efek suara
tanpa maksud yang jelas.
4. Tata letak harap diperhatikan. Jangan menaruh terlalu banyak materi atau gambar dalam
satu slide.
5. Gunakan ukuran font yang sekiranya dapat dibaca seluruh hadirin (≥ 14pt)
6. Perhatikan penggunaan warna tulisan dan background agar tidak sulit / nyaman untuk
dilihat.
7. Manfaatkan header di setiap slide untuk membantu hadirin mengingat topik yang sedang
dibahas.
Lembar Catatan:
Lembar Catatan:
Modul 9. Database
Tujuan Praktikum
1. Memahami fungsi dan peran database dalam suatu sistem
2. Memahami cara pembuatan database sederhana dengan menggunakan Microsoft SQL
Server Management Studio
Definisi Database / Basis Data
 Kumpulan terorganisasi dari data – data yang saling berhubungan sedemikian rupa
sehingga dapat mudah disimpan, dimanipulasi, serta dipanggil oleh penggunanya
 Kumpulan data yang terdiri dari satu atau lebih tabel yang terintegrasi satu sama lain,
dimana setiap user diberi wewenang untuk dapat mengelola data dalam tabel-tabel
tersebut
Gambar 1.1 Struktur dan elemen pendukung database
Key
Karena database terdiri dari gabungan banyak tabel, diperlukan suatu key yang dapat
menghubungkan satu tabel dengan yang lainnya. Key bersifat unik dan penamaannya seringkali
mengandung maksud atau tidak acak.
Jenis key ada banyak tapi yang paling utama ada 2 yaitu:
1. Primary Key  Kunci primer yang membuat tiap record menjadi unik.
Syarat : unik, minimal, not null, tidak mudah berubah
2. Foreign Key  Kunci primer dari tabel anak yang berada di tabel induk
Praktikum Pengantar Sistem Informasi – SISTEM INFORMASI UKDW Database |93

Primary Key
Foreign Key
Gambar 1.2 Contoh database pelatihan dibuat dengan menggunakan Microsoft SQL
Server Management Studio
Database Management System (DBMS)

DBMS adalah program yang digunakan untuk membuat sekaligus mengelola database. Berikut
adalah beberapa contoh DBMS :
 Microsoft Access
 Microsoft SQL Server Management Studio
 Oracle
 MySQL
Pembuatan Database
Cara membuat database menggunakan Microsoft SQL Server Management Studio
1. Pastikan Services SQL Express sudah dijalankan. Cara mengeceknya adalah dengan
masuk ke bagian Services (klik menu Start, ketik run pada textbox Search, ketik
services.msc pada kotak dialog Run yang muncul, klik OK), cari SQL Server
(SQLEXPRESS) dan pastikan statusnya sudah Started. Jika belum, klik kanan lalu pilih
Start.

2. Buka program SQL Server Management Studio
3. Buat koneksi dengan server, klik Connect
4. Pada Object Explorer, klik kanan di bagian Database. Pilih New Database.

5. Setelah muncul jendela New Database, beri nama database yang akan dibuat (nama yang
terima terdiri dari satu kata saja, gunakan _ jika ingin memberi nama menggunakan lebih
dari 1 kata). Klik OK.
Pembuatan Tabel
Cara membuat tabel menggunakan Microsoft SQL Server Management Studio Cara membuat
TABEL

1. Jabarkan database yang akan dibuatkan tabel dengan men-klik lambang + di samping
database
2. Klik kanan pada menu Tables, pilih New Table
3. Masukkan atribut tabel beserta tipe data dan ketentuan Null / Not Null nya
4. Tentukan atribut yang akan menjadi Primary Key. Klik kanan pada atribut yang dipilih
lalu pilih Set Primary Key.
Jika pemilihan Primary Key berhasil, akan muncul simbol kunci di atribut yang menjadi
Primary Key.
5. Untuk menyimpan tabel, klik kanan pada tab yang ditunjuk dibawah ini :

Pembuatan Relasi Antar Tabel
1. Jabarkan database yang akan dibuatkan tabel dengan men-klik lambang + di samping
database
2. Klik kanan pada menu Database Diagrams, klik New Database Diagram
3. Klik tabel yang akan dibuatkan relasi lalu klik Add. Ulangi sampai semua tabel yang
bersangkutan muncul di belakang kotak dialog. Klik Close kalau sudah selesai.

4. Untuk membuat relasi antar 2 tabel, drag lambang kunci dari tabel induk ke foreign key
yang berada di tabel anak. Perlu diperhatikan agar panjang karakter antara Primary Key
di tabel induk dan Foreign Key di tabel anak harus sama, jika tidak relasi tidak akan bisa
dibuat.
5. Saat jendela Tables and Columns muncul, beri nama relasi dan cek apakah letak relasi
sudah benar. Jangan sampai terbalik antara induk dengan anak tabel. Klik OK.
Tipe Data
Tipe data yang paling sering digunakan :
1. Varchar(x)  panjang karakter bervariasi, total maksimal x karakter

2. Char(x)  panjang karakter sudah pasti sepanjang x karakter
3. Decimal(x,y)  berisi angka desimal dengan panjang maksimal x karakter, y karakter di
belakang koma
4. Integer(x)  berisi angka non decimal dengan panjang maksimal x karakter
5. Date  tanggal
6. Time  waktu

Lembar Catatan:

Lembar Catatan:

“The capacity to learn is a gift;
The ability to learn is a skill;
The willingness to learn is a
choice.”
Brian Herbert
[kapasitas belajar adalah pemberian(otak/IQ), kemampuan belajar adalah ketrampilan (perlu latihan),
kemauan untuk belajar adalah pilihan.]
Gunakan lembar-lembar catatan untuk mencatat dengan mencatat, Anda memasukkan pengetahuan ke
memori yang buat Anda mengingat lebih baik.
TOPIK
Tanggal
TOPIK
Tanggal
TOPIK
Tanggal
TOPIK
Tanggal
TOPIK
Tanggal
TOPIK
Tanggal
TOPIK
Tanggal
TOPIK
Tanggal
TOPIK
Tanggal
TOPIK
Tanggal
TOPIK
Tanggal
TOPIK
Tanggal
TOPIK
Tanggal

Modul Praktikum PENSI

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Modul Praktikum PENSI

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

MODUL PRAKTIKUM

PENGANTAR SISTEM INFORMASI

PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI -FAKULTAS TEKNOLOGI

Drs. Jong Jek Siang, M.Sc. Umi Proboyekti, S.Kom, MLIS

1. Silahkan login akun google anda di: https://mail.google.com/

Praktikum Pengantar Sistem informasi - SISTEM INFORMASI UKDW Google | 1

Praktikum Pengantar Sistem informasi - SISTEM INFORMASI UKDW Google | 2

Contoh Signature Email

B. Panduan Penulisan Email

Praktikum Pengantar Sistem informasi - SISTEM INFORMASI UKDW Google | 3

3. Gunakan salam pembuka yang tepat, salam pembuka bisa menggunakan

1. Perkenalkan diri Anda pada paragraf pertama (jika diperlukan).

Praktikum Pengantar Sistem informasi - SISTEM INFORMASI UKDW Google | 4

6. Gunakan salam penutup yang tepat. tergantung pada tingkat kedekatan

 Atas perhatian Anda, saya ucapkan terima kasih.

Praktikum Pengantar Sistem informasi - SISTEM INFORMASI UKDW Google | 5

Praktikum Pengantar Sistem informasi - SISTEM INFORMASI UKDW Google | 6

1. Login ke akun google anda: http://drive.google.com/

2. Tunggu sampai muncul tampilan utama Google Drive.

3. Buat sebuah folder baru, klik New lalu pilih Folder.

Praktikum Pengantar Sistem informasi - SISTEM INFORMASI UKDW Google | 7

Praktikum Pengantar Sistem informasi - SISTEM INFORMASI UKDW Google | 8

Praktikum Pengantar Sistem informasi - SISTEM INFORMASI UKDW Google | 9

Praktikum Pengantar Sistem informasi - SISTEM INFORMASI UKDW Google | 10

1. Silahkan login dahulu ke Google drive menggunakan akun Google Anda:

Praktikum Pengantar Sistem informasi - SISTEM INFORMASI UKDW Google | 11

Praktikum Pengantar Sistem informasi - SISTEM INFORMASI UKDW Google | 12

Praktikum Pengantar Sistem informasi - SISTEM INFORMASI UKDW Google | 13

Praktikum Pengantar Sistem informasi - SISTEM INFORMASI UKDW Google | 14

1. Mengetahui perkembangan sistem operasi.

CPU Memory Harddisk

VGA Perangkat keras lainnya

Komponen Sistem Komputer

Tampilan Disk Operating System (DOS) | Sumber:Wikipedia.org

Tampilan Windows 95 | Sumber:Wikipedia.org

Tampilan Windows 8 | Sumber:Wikipedia.org

Tampilan Linux Ubuntu | Sumber:Wikipedia.org

A. Menjalankan Command Prompt

Contoh Tampilan Command Prompt

Menjalankan perintah HELP

Contoh penggunaan pada perintah DIR:

Program yang sedang jalan

Manajemen Komputer dan File

Tujuan dari manajemen file adalah agar:

- File-file dalam komputer tertata rapi sehingga memudahkan pencarian di kemudian

- Untuk menghemat ruang media penyimpanan

Berikut ilustrasi bagaimana konsep kompresi:

Misalnya anda memiliki file text yang isinya:

Masing-masing kotak mewakili 1 karakter, maka anda membutuhkan ruang sebanyak

Pengguna (User Accounts)

- Administrator memiliki akses penuh terhadap komputer.

Ilustrasi fragmentasi file:

File A (1) File A (2) (kosong) File B (1) (kosong) (kosong)

Ilustrasi hasil defragmentasi:

Backup dan Restore

Cleaner merupakan jenis program yang berfungsi untuk melakukan penghapusan

Dalam mengerjakan tugas kuliah, kadang kita perlu melakukan printscreen

Aplikasi yang dapat digunakan untuk membuat flowchart :

Simbol-simbol yang digunakan dalam flowchart :

Simbol Nama Keterangan

Mengawali / mengakhiri alur proses

Memberikan nilai awal atau

Input / output data Membaca / menulis data