2. Buat profil secara menyeluruh, untuk memberi gambaran tentang model tangga
atau istilah lainnya adalah membuat gambar tangga dilapangan. Dalam petunjuk ini
agar gambar terlihat jelas maka profilan dibuat sebagian saja, untuk selanjutnya
kegiatan ini dinamakan pengukuran (uitset). Bersamaan dengan tahapan
pekerjaan ini maka dapat dilakukan pekerjaan lain seperti pembuatan beton
decking (tahu beton) dan fabrikasi tulangan. Sehingga bila pekerjaan fabrikasi
tulangan & begisting selesai maka beton decking sudah keras dan siap digunakan.
3. Tergambar dengan jelas bagian tanah yang digali dan tanah yang diurug
5. Pelaksanaan galian dan urugan tanah, dengan terlaksananya galian tanah dan
urugan maka model tangga sudah semakin jelas terlihat bentuknya. Bersamaan
dengan tahapan maka dapat dilakukan pembuatan begisting. Sehingga bila
pekerjaan ini selesai maka secara bersamaan pekerjaan begisting dan fabrikasi
tulangan selesai dibuat sehingga tinggal proses perakitan diatas lantai kerja pada
model jalan yang telah dibuat.
6. Setelah pembuatan model tangga dengan cara melakukan penggalian dan urugan
selesai maka tahap selanjutnya adalah membuat lantai kerja.
8. Pasang pondasi batu gunung, sedangkan untuk tulangan sloof dipasang dan dicor
bersamaan dengan pengecoran struktur tangga terdiri dari pelat tangga dan anak
tangga
13. Begisting anak tangga (depan). Begisting ini dapat dipasang sebelum pembesian
anak tangga dirakit akan tetapi setelah besi pelat dipasang. Atau bisa juga dipasang
pada saat pembesian (pelat & anak tangga) selesai dirakit.
Gambar 3D tulangan saya gambar satu trap saja, sebab bila saya gambar semuanya
maka menjadi tidak jelas.
15. Setelah pemasangan atau perakitan besi sloof dan besi pelat tangga maka begisting
dapat dipasang atau bisa juga sekalian pemasangan besi anak tangga.
17. Selesai
Abdul Rozak