Anda di halaman 1dari 5

REKAPITULASI LAPORAN DAMPAK PASCA BENCANA AIR

SUNGAI MELUAP DAN USULAN PENANGANAN BENCANA

BIDANG SUMBER DAYA AIR

A. JENIS BENCANA/KEJADIAN

Bencana Banjir dan Air Sungai Meluap.

B. TANGGAL/WAKTU KEJADIAN

Sabtu, 05 Febuari 2022 pukul 17.00 WIB

C. LOKASI

Kecamatan Kaur Selatan, Kecamatan Maje, Kecamatan Padang Guci Hilir,


Kecamatan Luas, dan Kecamatan Kinal.

D. IDENTITAS PEMILIK

1. Jalan BBI Kelautan dan perikanan desa Suku Tiga Kecamatan Nasal

4. Hamparan Sawah Desa Suku Tiga Kecamatan Nasal

5. Rumah Serianto. Alamat :  Desa Suku Tiga Kecamatan Nasal

6. Rumah Marlindi. Alamat : Desa Suku Tiga Kecamatan Nasal

7. Pintu Intake Air Daerah Irigasi Air Pd. Guci Pulau Panggung

8. Akses Jalan dan Persawahan Hampir tergerus oleh Sungai Pdg. Guci Ulak
Agung

E. PELAPOR
Bidang Sumber Daya Air Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
Kabupaten Kaur

F. KORBAN JIWA
Nihil
G. DAMPAK/KERUSAKAN

1. Putus akses jalan

2. Terancam Longsor/Terban
3. Serianto : Rumah Terancam Longsor, Jarak Tebing Sungai Ke Rumah ±6m

4. Marlindi: Rumah Terancam Longsor, Jarak dengan Tepi Sungai ±13m


5. Intake Air Pd. Guci Pulau Panggung, Alur air terancam berpindah memasuki
jaringan Irigasi dan Pemukiman warga Padang Guci Hilir

6. Akses Jalan terancam longsor dan Putus


H. KRONOLOGI

Pada hari Sabtu, 05 Februari 2022 sekitar pukul 17.00 WIB terjadi Hujan dengan
Intensitas Tinggi dan Durasi yang lama di wilayah Kabupaten Kaur sehingga
mengakibatkan beberapa sungai di wilayah kaur meluap dan beraliran deras.
Setelah di lakukan peninjauan ke lapangan di dapat beberapa wilayah yang
terdampak, yaitu desa Desa Suku Tiga Kec. Nasal dan Desa Ulak Agung
Kecamatan Padang Guci Hilir. Dalam kondisi cuaca tersebut mengakibatkan Sungai
Meluap dan Beraliran Deras sehingga di beberapa titik Tebing Sungai Mengalami
longsor dan beberapa Jalan aksesnya putus

I. KEGIATAN PENANGANAN

1. Tim Bidang Sumber Daya Air Dinas PUPR Kab. Kaur menuju lokasi untuk
memberikan petunjuk pengamanan/ arahan keselamatan serta  melakukan
pendataan.

2. Melakukan suvey perencanaan untuk mpembangunan mitigasi bencana seperti


pengaman tebing.

3. Diperlukan beberapa penangangan tanggap darurat, yaitu :

a. Kecamatan Nasal

1. Bronjong Pengaman Tebing Sungai 700 m = Rp. 1.500.000.000

c. Kecamatan Padang Guci Hilir

1. Pembangunan Dinding Turap Penahan Banjir = Rp. 1.500.000.000

2. Normalisasi Alur = Rp. 500.000.000

Jadi Dana Tanggap Darurat penanganan pasca banjir, yaitu Rp. 3.500.000.000

Demikian untuk menjadikan perhatian. Terima kasih..

Anda mungkin juga menyukai