(RMPK)
Paket : Pembangunan Jembatan Gantung Lubuk Sari Bulan
No Dok : 01/ CIK-RMPK/VIII/2020 Tgl. Diterbitkan : 18 Agustus 2020 Hal :1
No Rev :- Tgl. Revisi : ...................... Paraf :
LEMBAR PENGESAHAN
PERSETUJUAN
TANDA TANGAN
TANGGAL
UNIT PENERIMA
STATUS DOKUMEN
STATUS
TANGGAL
SEJARAH DOKUMEN
Tanggal Catatan Perubahan Keterangan
DAFTAR ISI
RENCANA MUTU PEKERJAAN KONSTRUKSI
(RMPK)
Divisi 2. Drainase
2.1.(1) Galian untuk Selokan Drainase dan Saluran Air
2.2.(1) Pasangan Batu dengan Mortar
2.3.(21) Gorong-gorong Kotak Beton Bertulang, ukuran dalam 200 cm x 200
cm
Divisi 7. Struktur
7.1.(7)a Beton Struktur, fc’ 20 Mpa
7.1.(9) Beton Siklop, fc’ 15 Mpa
7.1.(10) Beton, fc’10 Mpa
7.3.(1) Baja Tulangan Polos BjTP 280
7.3.(2) Baja Tulangan Sirip BjTS 280
7.3.(8) Anyaman Kawat Yang Dilas (Welded Wire Mesh)
7.4.(1a) Penyediaan Baja Struktur Grade 250 (Titik Leleh 250 MPa)
7.4.(2) Pemasangan Baja Struktur
7.4.(5a) Pemasangan Jembatan Rangka Baja yang disediakan Pengguna Jasa
7.4.(5b) Pengangkutan Bahan Jembatan yang disediakan Pengguna Jasa
7.7.(1) Dinding Sumuran Silinder terpasang, Diameter 2,500 m
7.9.(1) Pasangan Batu
7.10.(3a) Bronjong dengan kawat yang dilapisi galvanis
7.14.(1) Papan Nama Jembatan
Tanggung Jawab :
Menyetujui anggaran tahunan perusahaan dan melaporkan pelaksanaan
tugasnya kepada owner perusahaan atau pemegang saham
Bertanggung jawab atas kerugian yang dihadapi perusahaan termasuk juga
keuntungan perusahaan.
2. Manager Proyek
Tugas :
Mengembangkan project plan bersama dengan anggota tim proyek.
Memberikan instruksi pekerjaan dan pengarahan.
Mengadakan kontrol terhadap pelaksanaan pekerjaan sesuai dengan
instruksi-instruksi yang diberikan baik segi teknis, kualitas pekerjaan,
maupun time schedulenya.
Tanggung Jawab :
Bertanggung jawab atas segala komunikasi dalam proyek dan memastikan
bahwa proyek sesuai dengan waktu, biaya dan mutu.
3. Manager Teknik
Tugas :
Mengkoordinasi pekerjaan pelaksana-pelaksana diproyek agar tetap sesuai
jadwal dan mutu yang direncanakan.
Memonitor dan mengamankan agar biaya pelaksanaan tidak menyimpang
dari biaya kontrak.
Mengevaluasi metode kerja yang digunakan.
Mengevaluasi produksi harian, mingguan dan bulanan secara terperinci dan
konsisten.
Tanggung Jawab :
Bertanggung jawab terhadap kepala proyek dan seluruh kegiatan proyek
dilapangan.
Bertanggung jawab bahwa Mutu Pekerjaan sesuai dengan spesifikasi yang
ada dalam kontrak.
4. Manager Keuangan
Tugas :
Melaksanakan administrasi dan keuangan sesuai dengan pekerjaan yang
menjadi tanggung jawab sesuai dengan buku kontrak pelaksanaan
pekerjaan.
Bekerja sama dengan manajer lainnya untuk merencanakan serta
meramalkan beberapa aspek dalam perusahaan termasuk perencanaan
umum keuangan perusahaan.
Tanggung Jawab :
Merencanakan dan mengkoordinasikan penyusunan anggaran perusahaan,
serta mengontrol penggunaan anggaran tersebut untuk memastikan
penggunaan dana secara efektif dan efisien dalam menunjang kegiatan
operasional perusahaan.
Mengelola fungsi akuntansi dalam memproses data dan informasi keuangan
untuk menghasilkan laporan keuangan yang dibutuhkan perusahaan secara
akurat.
Merencanakan, mengkoordinasi, dan mengontrol arus kas perusahaan (cash
flow), terutama pengelolaan piutang dan utang. Sehingga, hal ini dapat
memastikan ketersediaan dana untuk operasional perusahaan dan kondisi
keuangan dapat tetap stabil.
5. Ahli K3 Konstruksi
Tugas :
Melaksanakan induksi Keselamatan Konstruksi
Melaksanakan konsultasi dan komunikasi Keselamatan Konstruksi di tempat
kerja
Melakukan inspeksi Keselamatan Konstruksi di tempat kerja
Melaporkan kejadian baik berupa insiden maupun accident kepada
Manajer/ Koordinator Keselamatan Konstruksi
Tanggung Jawab :
Melakukan penanganan kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja serta
keadaan darurat
6. Surveyor
Tugas :
Melaksanakan kegiatan survey dan pengukuran di lapangan. Selain itu juga
melakukan penyusunan dan penggambaran data.
Mengevaluasi hasil pengukuran dengen mencatat berbagai kekurangan
sehingga bisa melakukan koreksi dan segera menemukan solusi untuk
kendala tersebut.
Mengawasi pelaksanaan staking out.
Melaksanakan survey lapangan dan peninjauan lokasi-lokasi yang akan
dikerjakan.
Bertanggung jawab terhadap hasil pekerjaan ke kepala proyek.
Tanggung Jawab :
Melakukan pelaksanaan survei lapangan dan penyelidikan dan pengukuran
tempat-tempat lokasi yang akan dikerjakan terutama untuk pekerjaan.
Melakukan tugas pengawasan terhadap pekerjaan kontraktor agar
memastikan pengukuran dilakukan dengan akurat.
Melakukan tugas pengawasan terhadap pekerjaan kontraktor agar
pengukuran dilakukan sesuai prosedur dan sesuai dengan kondisi
lapangan.
7. Quality
Tugas :
Mempelajari dan memahami spesifikasi teknis yang digunakan pada proyek
konstruksi tersebut.
Memeriksa kelayakan peralatan pengendalian mutu yang digunakan
Melaksanakan pengujian mutu terhadap bahan atau material yang
digunakan
Melaksanakan pengujian terhadap hasil pekerjaan di lapangan ataupun di
laboratorium
Memeriksa hasil pengujian terhadap hasil pekerjaan di lapangan ataupun di
laboratorium
Mempelajari perencanaan mutu yang dipakai pada pekerjaan
Mencegah terjadinya penyimpangan mutu dalam pelaksanaan pekerjaan
konstruksi
Tanggung Jawab :
Menyiapkan bahan laporan yang terkait pemeriksaan atau pengendalian
mutu dari pekerjaan
Mempelajari metode kerja yang digunakan agar sesuai spesifikasi teknis
yang dipakai
Membuat teguran baik lisan maupun tulisan jika terjadi penyimpangan
dalam pekerjaan proyek
Menyiapakaan dan memberikan data pemeriksaan mutu yang dibutuhkan
oleh quality assurance.
Memeriksa dan menjaga kualitas pekerjaan dari subkontraktor agar sesuai
dengan spesifikasi teknis yang berlaku
8. Logistik
Tugas :
Memantau kebutuhan alat, bahan yang menjadi tanggung jawabnya sesuai
dengan pelaksanaan pekerjaan.
Mengajaukan kebutuhan alat, bahan dan tenaga untuk menyelesaikan
pekerjaan.
Melakukan perhitungan logistik yang menjadi tanggung jawabnya secara
berkala
Tanggung Jawab :
Membuat berita acara mengenai penerimaan atau penolakan material
setelah melalui control kualitas bahan oleh quality qontrol.
Menyusun macam-macam laporan logistic yang diminta oleh perusahaan.
Berkoordinasi dengan pelaksana lapangan dan bagian teknik proyek
mengenai jumlah dan schedule pendatangan bahan yang dibutuhkan pada
masing-masing waktu pelaksanaan pembangunan.
9. Mandor
Tugas :
Membaca Memahami Gambar kerja dan menerjemahkannya ke dalam
langkah-langkah operasional
Melakukan Peninjauan Dan pengukuran Lapangan (setting Out)
Menghitung Perkiraan Volume Pekerjaan, kebutuhan tenaga kerja, nahan
dan alat
Menghitung Harga Satuan Ongkos Kerja
Merundingkan Harga Borongan Pekerjaan
Membuat Jadwal Dan Recana Kerja
Tanggung Jawab :
Menyiapkan Dan Mengatur pembagian Tugas para Tukang Dan Pekerja
Mengawasi kegiatan Para Tukang dan pekerja dalam melakukan
pekerjaan
Mengawasi kegiatan para tukang dan pekerja dalam melaksanakan
pekerjaan
Menerapkan keselamatan dan kesehatan kerja
Mengukur dan Menghitung hasil kerja/opname
Melaporkan hasil kegiatan pelaksanaan pekerjaan dan menagih
pembayaran
Membayar Upah Para Tukang Dan Pekerja.
D. TAHAPAN PEKERJAAN
Bagan alir pelaksanaan pekerjaan berisikan flowchart dari urutan kegiatan yang akan
dilaksanakan dalam penyelesaian
BAGAN pekerjaan.
ALIR PELAKSANAAN UntukPEKERJAAN
KEGIATAN POKOK lebih jelasnya bagan alir
pelaksanaan pekerjaan dapat dilihat pada gambar di bawah ini.
SPMK /MULAI
PERSIAPAN
ya MEMBUAT MIX
CEK
DESIGN
ya
MENGHITUNG MC-0
KUBUS
BETON
MC-0 tidak
TES
tidak
CEK ya
ya
1 2 3 4 dst..
NO
CEK
YES
NO NO
CEK CEK
YES YES
PELAKSANAAN
PENGUKURAN
NO
CEK
YES
PENGGAMBARAN
(SHOP DRAWING)
NO
CEK
YES
DOKUMEN 0%
KESIAPAN TENAGA
DAN PERALATAN
NO
CEK
YES
PEMASANGAN
BOWPLANK & PROFIL
PEMBUANGAN DARI
PEKERJAAN GALIAN
HASIL GALIAN
NO NO
CEK CEK
YES YES
SELESAI
KESIAPAN BAHAN,
PERALATAN DAN
TENAGA
NO
CEK
YES
PEMASANGAN
BOWPLANK DAN
PROFIL
NO
CEK
YES
GALIAN PONDASI
NO
CEK ELEVASI
YES
PASANGAN BATU
NO
CEK
YES
SELESAI
NO..?
YES
KESIAPAN BAJA
TULANGAN BARLIST,
ALAT BANTU DAN
TUKANG BESI
NO
CEK
YES
PEMOTONGAN DAN
PEMBEKOKAN
BATANG BAJA
TULANGAN
NO
CEK
YES
PENYETELAN BAJA
TULANGAN
NO
CEK
YES
SELESAI
KESIAPAN BAHAN,
PERALATAN DAN
TENAGA
NO
CEK
YES
PEMASANGAN
BOWPLANK DAN
PROFIL
NO
CEK
YES
PEMASANGAN
BEGISTING
NO
CEK
YES
YES
YES
NO..?
YES
PENGADUKAN PENGECORAN
NO NO
CEK
YES
SELESAI
Spesifikasi teknis yang digunakan mengaju kepada spesifikasi umum 2018 untuk
pekerjaan jalan dan jembatan sesuai dengan Surat Edaran Dirjen Bina Marga Nomor
02/SE/Db/2018.
F.1.1 Umum
1. Mobilisasi
Pekerjaan ini meliputi :
Melaksanakan pengukuran kembali oleh tenaga surveyor terhadap lokasi
pekerjaan (Rekayasa Lapangan) untuk mendapatkan data kebutuhan lapangan
yang sebenarnya sesuai dengan budget (MC-0).
Membuat Shop Drawing untuk acuan pelaksanaan berdasarkan data rekayasa
lapangan yang diperoleh.
Pembersihan area pekerjaan dari sampah dan benda yang mengganggu selama
pelaksanaan.
Menyiapkan tempat material (gudang).
Menyiapkan rambu-rambu.
Mobilisasi alat yang dibutuhkan di lapangan.
Mobilisasi pekerja yang dibutuhkan.
Pemasangan papan nama proyek.
Pengambilan foto dokumentasi mulai dari 0%, 50%, dan 100% untuk tiap item
mata pembayaran.
Menentukan titik-titik pekerjaan sesuai dengan data survey yang dilaksanakan.
Fasilitas lapangan untuk kontraktor berupa kantor, gudang dan barak akan
ditentukan kemudian dengan pertimbangan kemudahan dan waktu akses pencapaian
ke lokasi dan faktor keamanan. Seluruh mobilisasi akan diselesaikan dengan batasan
yang ditetapkan dalam spesifikasi.
Dalam masa mobilisasi ini dilakukan rekayasa lapangan dan inventarisasi seluruh
item pekerjaan dan bangunan perlengkap pada seluruh lokasi pekerjaan, sehingga
dapat diterbitkan perubahan kuantitas terhadap kontrak sesuai dengan kondisi
terakhir di lapangan.
Personil-personil yang ditugaskan adalah mereka yang sudah berpengalaman di
bidang jalan dan jembatan dan mempunyai dasar keahlian serta sertifikasi di bidang
jalan.
Selain mobilisasi perlatan untuk Pekerjaan Utama, juga akan dilakukan mobilisasi
peralatan pendukung lainnya, baik alat berat maupun alat bantu yang sesuai dengan
lampiran yang ada di dalam penawaran ini.
5. Manajemen Mutu
Manajemen mutu dilaksanakan dengan membuat Rencana Mutu Kontrak dan Laporan
Kendali Mutu (Quality Control) untuk pelaksanaan semua item pekerjaan dimana
didalam RMK tersebut memuat urutan prosedur pelaksanaan pekerjaan dan tata laksana
kendali mutu. Setelah menerima SPMK maka kam mengusulkan tenaga ahli sebagai
Manajer Kendali Mutu yang dibantu dengan Asisten Kendali Mutu serta Staff Pendukung
yang berpengalaman dibidangnya. RMK ini setelah diajukan selanjutnya disetujui oleh
Direksi, dan menjadi pedoman pelaksanaan dalam penyelesaian Paket Pekerjaan ini
serta membuat dan melengkapi laporan secara berkala.
b. Uraian pekerjaan
Sebelum mulai penggalian terlebih dahulu menyerahkan gambar rencana /
shop drawing yang akan dilaksanakan kepada direksi pengawas untuk
mendapatkan ijin kerja.
Pengukuran dan penandaan (pemasangan profil) lokasi pekerjaan yang akan
dilaksanakan sesuai gambar kerja bersama direksi.
Semua persyaratan dan prosedur pekerjaan sesuai dengan gambar kerja
dan spesifikasi teknis yang ada.
Penggalian dilakukan dengan menggunakan excavator dengan mengacu
pada garis ketinggian dan elevasi yang ditentukan dalam gambar atau
sesuai petunjuk direksi.
Hasil galian diangkut dengan dump truck dibuang ke lokasi /tempat
pembuangan yang telah ditentukan atau sesuai petunjuk direksi.
Untuk membentuk kemiringan saluran dilaksanakan dengan menggunakan
tenaga manusia.
Setelah selesai minta persetujuan direksi untuk dapat melanjutkan pekerjaan
selanjutnya.
Pengambilan foto dokumentasi diambil 0% sebelum dikerjakan, 50% sedang
berlangsung pekerjaan dan foto dokumentasi 100% selesai pekerjaan
c. Tahapan Pekerjaan
Mulai
Persiapan Alat
Pengukuran
Penggalian
Tanah
Perapihan Hasil
Galian
Selesai
F.3 Material/Bahan
No Uraian Vol Satuan Keterangan
F.4 Peralatan
No Uraian Vol Satuan Keterangan
1 Excavator 1 Unit SILO
2 Dump Truck 1 Unit KIER
3 Alat bantu Ls -
Kebutuhan APD
b. Uraian pekerjaan
Permintaan persetujuan untuk melakukan pekerjaan kepada direksi,
disertakan gambar kerja / shop drawing, material yang akan digunakan. Bila
sudah mendapat persetujuan direksi, baru pelaksanaan dapat dimulai.
Pengukuran dan penandaan lokasi pekerjaan (pemasangan profil) lokasi
yang akan dilaksanakan pemasangan batu sesuai gambar kerja bersama
direksi.
Semua persyaratan bahan dan prosedur pekerjaan sesuai dengan gambar
kerja dan spesifikasi teknis yang ada.
Sebelum pelaksanaan pasangan batu dimulai, dilakukan pemasangan
bouwplank dan profil yang dipasang pada 2 bagian ujung pasangan batu
atau jarak ± 3 M untuk menjamin dimensi pasangan batu sesuai dengan
gambar rencana.
Semen, pasir dan air dicampur dan diaduk menjadi mortar dengan
menggunakan alat molen.
Kemudian pekerjaan dilaksanakan dengan dimulai dari dasar lereng menuju
ke atas.
Pemasangan masing-masing batu dengan diberi alas adukan, semua
sambungan diisi padat dengan adukan pada waktu pekerjaan berlangsung.
Permukaan diplester dan diaci dan setelah mulai mengeras harus segera
dirawat
Permintaan persetujuan untuk pengecekan hasil pekerjaan kepada direksi.
Pengambilan foto dokumentasi diambil 0% sebelum dikerjakan, 50% sedang
berlangsung pekerjaan dan foto dokumentasi 100% selesai pekerjaan.
Badan Jalan
Dibentuk dengan tenaga manusia
c. Tahapan Pekerjaan
Mulai
Pasangan Batu
Selesai
F.3 Material/Bahan
No Uraian Vol Satuan Keterangan
1 Batu 1.0350 M3 SNI/ Spek Teknis
2 Semen 163 Zak SNI/ Spek Teknis
3 Pasir 0.5175 M3 SNI/ Spek Teknis
F.4 Peralatan
No Uraian Vol Satuan Keterangan
1 Concrete Mixer 1 Unit Baik
2 Alat bantu Ls -
Kebutuhan APD
b. Uraian pekerjaan
Penggalian dilakukan dengan menggunakan alat Excavator dan dibantu
secara manual oleh pekerja dengan menggunakan peralatan seperti;
cangkul, sekop, ganco ,linggis dan peralatan lainnya yang diperlukan.
Kedalaman galian harus sesuai dengan gambar rencana atau sesuai dengan
petunjuk direksi pekerjaan.
Pada lokasi penggalian perlu dipasang rambu peringatan agar tidak
membahayakan pengguna jalan.
Pembuatan lantai kerja dari beton mutu rendah.
Ketebalan lantai kerja sesuai dengan gambar rencana atau sesuai dengan
petunjuk direksi pekerjaan.
Setelah lantai kerja selesai satu atau dua hari Gorong-gorong Kotak Beton
Bertulang dipasang sesuai gambar kerja.
Pembuatan dinding sayap dan tembok kepala dari pasangan batu atau beton
bertulang seperti yang ditunjukkan gambar rencana atau sesuai petunjuk
direksi pekerjaan.
Timbunan dilakukan dengan material hasil galian atau dengan material lain
yang disetujui direksi pekerjaan dan kemudian dipadatkan dengan alat
Combination Vibratory Roller.
Pelaksanaan pekerjaan gorong – gorong dikerjakan tidak langsung secara
keseluruhan melainkan bertahap dari satu sisi, setelah selesai baru
dilanjutkan sisi lainnya. Hal ini dimaksudkan agar ruas jalan masih bisa
dilewati, tidak ditutup secara total.
Permintaan persetujuan untuk pengecekan hasil pekerjaan kepada direksi.
Pengambilan foto dokumentasi 0% sebelum pelaksanaan pekerjaan, foto
dokumentasi 50% selama pekerjaan berlangsung, foto dokumentasi 100%
setelah pekerjaan selesai.
c. Tahapan Pekerjaan
Mulai
Pemasangan
Bouplank
Galian
Lantai Kerja
Gorong-Gorong
Selesai
F.3 Material/Bahan
No Uraian VolLOKASI
PEMBERSIHAN Satuan Keterangan
1 Box Beton Pracetak 2,0 x 2,0 x 1,0 m 8,00 M’ SNI/ Spek Teknis
2 Kayu landasan 0,24 M3 SNI/ Spek Teknis
PEMASANGAN
3 Pasir Urug 2,46
BOUWPLANK M3 SNI/ Spek Teknis
4 Timbunan Pilihan 13,32 M3 TidakSNI/ Spek Teknis
CEK
RENCANA MUTU PEKERJAAN KONSTRUKSI (RMPK)
Ya
GALIAN TITIK
SUMURAN
RENCANA MUTU PEKERJAAN KONSTRUKSI
(RMPK)
Paket : Pembangunan Jembatan Gantung Lubuk Sari Bulan
No Dok : 01/ CIK-RMPK/VIII/2020 Tgl. Diterbitkan : 18 Agustus 2020 Hal : 40
No Rev :- Tgl. Revisi : ...................... Paraf :
F.4 Peralatan
No Uraian Vol Satuan Keterangan
1 Flat Bed Truck 1 Unit KIER
2 Crane 1 Unit SILO
3 Tamper 1 Unit Baik
4 Concrete Mixer 1 Unit Baik
5 Alat bantu 1 Ls -
Kebutuhan APD
b. Uraian pekerjaan
Sebelum pekerjaan dimulai terlebih dahulu diajukan request pekerjaan
kepada konsultan pengawas pekerjaan dan disetujui oleh direksi pekerjaan
Pengukuran dilaksanakan dengan menggunakan alat ukur theodolit dengan
mempedomani hasil rekayasa yang telah ditentukan oleh konsultan dan
pihak proyek. Pengukuran dan pemasangan profil atau menentukan
kedalaman galian.
Pekerjaan penggalian dilaksanakan menggunakan excavator, kemudian hasil
galian dimuat ke dump truck, kemudian diangkut keluar lokasi proyek yang
telah disetujui oleh direksi pekerjaan.
Pekerjaan galian dilaksanakan sampai dengan elevasi rencana sesuai
gambar kerja.
Foto dokumentasi 0% sebelum pelaksanaan pekerjaan, foto dokumentasi
50% selama pekerjaan berlangsung, foto dokumentasi 100% setelah
pekerjaan selesai.
c. Tahapan Pekerjaan
Mulai
Persiapan Alat
Pengukuran
Penggalian Tanah
Pembuangan dan
Perapian hasil galian
Selesai
F.3 Material/Bahan
No Uraian Vol Satuan Keterangan
1
F.4 Peralatan
No Uraian Vol Satuan Keterangan
1 Excavator 1 Unit SILO
2 Dump truck 1 Unit KIER
3 Alat bantu Ls -
Kebutuhan APD
b. Uraian pekerjaan
Sebelum mulai penggalian terlebih dahulu menyerahkan rencana
penggalian yang akan dilaksanakan kepada direksi pengawas untuk
mendapatkan ijin penggalian.
Pengukuran dan penandaan (pemasangan profil) lokasi pekerjaan yang akan
dilaksanakan sesuai gambar kerja bersama direksi.
Semua persyaratan dan prosedur pekerjaan sesuai dengan gambar kerja dan
spesifikasi teknis yang ada.
Penggalian dilakukan dengan menggunakan excavator dengan mengacu
pada garis ketinggian dan elevasi yang ditentukan dalam gambar atau sesuai
petunjuk direksi.
Hasil galian diangkut dengan dumptruck dibuang ke tempat disekitar lokasi
atau sesuai petunjuk direksi.
Apabila hasil galian tersebut tidak dapat dipakai untuk bahan timbunan,
maka material tersebut harus dibuang ditempat pembuangan (disposal area)
yang ditunjukan direksi.
Galian dilakukan sampai batas elevasi tertentu yang telah ditetapkan dalam
gambar kerja.
Permintaan persetujuan untuk pengecekan hasil pekerjaan kepada direksi.
Mutual check dilakukan bersama-sama dengan direksi untuk mendapatkan
pekerjaan yang sebenarnya dilaksanakan/gambar terpasang (as built
drawing).
Pengambilan foto dokumentasi diambil 0% sebelum dikerjakan, 50% sedang
berlangsung pekerjaan dan foto dokumentasi 100% selesai pekerjaan
c. Tahapan Pekerjaan
Mulai
Persiapan Alat
Pengukuran
Penggalian Tanah
Pembuangan dan
Perapian hasil galian
Selesai
F.3 Material/Bahan
No Uraian Vol Satuan Keterangan
1
F.4 Peralatan
No Uraian Vol Satuan Keterangan
1 Excavator 1 Unit SILO
2 Dump truck 1 Unit KIER
3 Alat bantu Ls -
Kebutuhan APD
b. Uraian pekerjaan
Sebelum mulai penggalian terlebih dahulu menyerahkan rencana
penggalian yang akan dilaksanakan kepada direksi pengawas untuk
mendapatkan ijin penggalian.
Pengukuran dan penandaan (pemasangan profil) lokasi pekerjaan yang
akan dilaksanakan sesuai gambar kerja bersama direksi.
Semua persyaratan dan prosedur pekerjaan sesuai dengan gambar kerja
dan spesifikasi teknis yang ada.
Penggalian dilakukan dengan menggunakan excavator dengan mengacu
pada garis ketinggian dan elevasi yang ditentukan dalam gambar atau
sesuai petunjuk direksi.
Hasil galian diangkut dengan dumptruck dibuang ke tempat disekitar lokasi
atau sesuai petunjuk direksi.
Apabila hasil galian tersebut tidak dapat dipakai untuk bahan timbunan,
maka material tersebut harus dibuang ditempat pembuangan (disposal
area) yang ditunjukan direksi.
Galian dilakukan sampai batas elevasi tertentu yang telah ditetapkan dalam
gambar kerja.
Permintaan persetujuan untuk pengecekan hasil pekerjaan kepada direksi.
Mutual check dilakukan bersama-sama dengan direksi untuk mendapatkan
pekerjaan yang sebenarnya dilaksanakan/gambar terpasang (as built
drawing).
Pengambilan foto dokumentasi diambil 0% sebelum dikerjakan, 50%
sedang berlangsung pekerjaan dan foto dokumentasi 100% selesai
pekerjaan
c. Tahapan Pekerjaan
Mulai
Persiapan Alat
Pengukuran
Penggalian Tanah
Pembuangan dan
Perapian hasil galian
Selesai
F.3 Material/Bahan
No Uraian Vol Satuan Keterangan
1
F.4 Peralatan
No Uraian Vol Satuan Keterangan
1 Excavator 1 Unit SILO
2 Dump truck 1 Unit KIER
3 Alat bantu Ls -
Kebutuhan APD
b. Uraian pekerjaan
pengawas pekerjaan dan disetujui oleh direksi pekerjaan
Timbunan pilihan dari sumber quary diloading menggunakan wheel loader
di masukan kedalam Dump Truck dan diangkut kelokasi pekerjaan.
Dump Truck membawa material timbunan pilihan ini ke lokasi pekerjaan
yang telah disiapkan.
Tumpukan material timbunan pilihan ini dihampar dan membentuk
kemiringan permukaan dengan Motor Grader sesuai dengan ketebalan
tertentu dan pelaksanaannya disesuaikan dengan spesifikasi teknis atas
persetujuan direksi pekerjaan
Hamparan material yg telah diratakan dan dipadatkan disiram air dengan
Water tanker.
Pemadatan dilakukan dengan menggunakan Tandem Roller dimulai dari
bagian tepi kebagian tengah dilakukan berulang sampai kepadatan
maksimal tercapai.
Selama pemadatan sekelompok pekerja akan merapikan tepi hamparan
dan level permukaan dengan menggunakan alat bantu
c. Tahapan Pekerjaan
Mulai
Persiapan Alat
Pemasangan
Bouplank
Timbunan Pilihan
Pemadatan
Selesai
F.3 Material/Bahan
No Uraian Vol Satuan Keterangan
1 Bahan pilihan 1.295,18 M3 SNI /Spek Teknis
F.4 Peralatan
No Uraian Vol Satuan Keterangan
1 Wheel Loader 1 Unit SILO
2 Dump truck 1 Unit KIER
3 Motor Grader 1 Unit SILO
4 Tandem 1 Unit SILO
5 Water Tanker 1 Unit KIER
6 Alat bantu Ls -
Kebutuhan APD
b. Uraian pekerjaan
Dilakukan survey bersama-sama dengan direksi pekerjaan dan pihak terkait
untuk menentukan lokasi pekerjaan serta jalan yang akan dipersiapkan untuk
pekerjaan.
Langkah selanjutnya bila lokasi sudah final, maka dilakukan pengajuan ijin
kepada direksi pekerjaan untuk melaksanakan penyiapan badan jalan.
Bila direksi sudah memberi izin, maka dilakukan pengukuran, terus diberi
tanda atau patok pada lokasi pekerjaan yang dilaksanakan, untuk dilakukan
pembersihan lapangan pekerjaan.
penyiapan badan jalan dilakukan dengan alat motor grader.
Motor Grader membersihklan lapangan pekerjaan dengan merubuhkan atau
mengangkut keluar dari lokasi pekerjaan tanaman, rumput atau sampah
serta material yang ada di lokasi pekerjaan.
Motor Grader juga menggali dan meratakan tempat untuk membentuk badan
jalan yang dibutuhkan dalam pelaksanaan pekerjaan.
Setelah lapangan pekerjaan selesai dibersihkan, diminta persetujuan untuk
pengecekan hasil pekerjaan kepada direksi pekerjaan.
Foto Dokumentasi diambil 0% sebelum dikerjakan, 50% sedang berlangsung
pekerjaan dan foto dokumentasi 100% selesai pekerjaan.
c. Tahapan Pekerjaan
Mulai
Persiapan Alat
Persiapan Badan
Jalan
Pemadatan
Selesai
F.3 Material/Bahan
No Uraian Vol Satuan Keterangan
1
F.4 Peralatan
No Uraian Vol Satuan Keterangan
1 Motor Grader 1 Unit SILO
2 Vibro roller 1 Unit SILO
3 Alat bantu 1 Ls -
Kebutuhan APD
b. Uraian pekerjaan
Sebelum pekerjaan dimulai, terlebih dahulu mengajukan request yang
dilampiri dengan gambar kerja/design dari data-data awal yang diambil
pada saat joint survey dan gambar design lokasi ini diajukan dan diminta
persetujuan oleh Direksi Pekerjaan terlebih dahulu yaitu dengan gambar
penampang melintang yang menunjukkan elevasi permukaan tiap titik.
Setelah gambar design penampang melintang disetujui, kemudian
dilaksanakan pemasangan patok-patok elevasi (bouwplank). Dan sebelum
pekerjaan dimulai dilakukan inspeksi kondisi alat, alat pelindung diri
(sepatu safety, helm dll), rambu – rambu berserta petugas pengatur lalu
lintas harus dipersiapakan terlebih dahulu.
Disamping persiapan di lokasi pekerjaan, persiapan material dipersiapkan
dengan dimulai dari pengajuan pembuatan JMF dari Balai Pengujian dan
Pengendalian Dinas dengan mengirim rencana aggregate hasil pengolahan
Stone Crusher (mesin pemecah batu).
Kemudian, dari hasil JMF yang disetujui oleh Balai Pengujian digunakan
sebagai pedoman pelaksanaan pencampuran materila. Campuran material
yang mengacu JMF dilaksanakan trial mix dan kemudian hasil dari trial mix
diuji dengan mengacu kepada JMF. Dan dari hasil trial mix dan hasil
pengujian telah sesuai serta dibuat report dan ditandatangani bersama-
sama, kemudian melakukan pengolahan material sesuai hasil trial mix yang
disepakati untuk pengiriman ke lokasi pekerjaan.
Material yang telah diolah di Batching Plant dan disetujui oleh Direksi
kemudian dikirim ke lokasi pekerjaan dengan menggunakan Concrete
Mixer Truck.
Sebelum beton dituangkan untuk pengendalian dan manjaga mutu beton,
campuran beton diambil contohnya dengan kubus beton dan pengecekan
slam beton dengan kerucut slump.
Dicek bekisting dan plastik sudah terpasang dengan rapi (mencegah kadar
semen masuk kedalam lapis pondasi dan sebagai lapis pemisah).
Bahan untuk acuan dari kayu perancah sebagai bekisting dipasang
sedemikian rupa sesuai dengan dimensi dan ketebalan yang telah
ditentukan.
c. Tahapan Pekerjaan
Mulai
Pembesian Bekisting
Pemasangan
/Perakitan
Selesai
Pengecoran
Selesai
F.3 Material/Bahan
No Uraian Vol Satuan Keterangan
1 Semen 83.109,60 Kg SNI /Spek Teknik
2 Pasir 97,71 M3 SNI /Spek Teknik
3 Agregat Kasar 99,99 M3 SNI /Spek Teknik
4 Baja Tulangan Polos 4.685,92 Kg SNI /Spek Teknik
5 Joint Sealent 166,32 Kg SNI /Spek Teknik
6 Cat Anti Karat 3,36 Kg SNI /Spek Teknik
7 Expansion Cap 28,56 M2 SNI /Spek Teknik
8 Polytene 125 mikron 122,50 Kg SNI /Spek Teknik
9 Curing Compound 112,00 Ltr SNI /Spek Teknik
10 Formwork Plate 71,82 M2 SNI /Spek Teknik
11 Paku 172,03 Kg SNI /Spek Teknik
12 Additive 153,54 Ltr SNI /Spek Teknik
13 Crack Induser 112,00 m SNI /Spek Teknik
F.4 Peralatan
No Uraian Vol Satuan Keterangan
1 Wheel Loader 1 Unit SILO
Concrete Pan Mixer
2 1 Unit SILO
(Batching Plan)
3 Truck Mixer 1 Unit KIER
4 Concrete Vibrator 1 Unit BAIK
5 Water Tank Truck 1 Unit KIER
6 Concrete Screed 1 Unit BAIK
7 Concrete Cutter 1 Unit BAIK
8 Alat Bantu 1 Ls -
Kebutuhan APD
b. Uraian pekerjaan
Secara umum pelaksanaannya sebagai berikut :
Pada tahap awal pelaksanaan pekerjaan job mix formula dipersiapkan
diawal/ persiapan pekerjaan dan yang telah disetujui oleh direksi. Hasil test
tersebut sudah diserahkan ke direksi sebelum pekerjaan yang dimaksud
dimulai. Apabila pekerjaan pemasangan bekisting dan pembesian telah
disetting dengan baik, maka dilakukan pengecekan ulang sebelum
pengecoran dilakukan. Pengecekan terhadap kekuatan bekisting, dan
kebersihan bekisting.
Pekerjaan Bekisting :
o Bekisting dipabrikasi di work shop dengan ukuran dan dimensi sesuai
gambar kerja.
o Kemudian dipasang dilokasi yang telah ditentukan.
Pekerjaan Pembesian :
o Sebelum pabrikasi dan perakitan besi, minta persetujuan kepada
direksi.
o Besi besi yang sudah dipabrikasi dan dirakit dilokasi yang telah
ditentukan sesuai gambar kerja.
o Diikat menggunakan kawat beton (bendrat) dan diberi beton dacking
/cakar ayam untuk selimut beton dan ketebalan plat sesuai gambar
kerja.
Pekerjaan Beton:
o Pengadukan campuran beton dilakukan dengan menggunakan
concrete pan mixer dan perbandingan pasir : koral : semen sesuai job
mix design /menggunakan beton Readymix sesuai dengan spesfikasi
c. Tahapan Pekerjaan
Mulai
Selesai
3 Pekerja 15 -
4 Tukang 8 -
5 Mandor 1 -
6 Operator 1 SILO
F.3 Material/Bahan
No Uraian Vol Satuan Keterangan
1 Semen 391.68 Kg SNI /Spek Teknis
F.4 Peralatan
No Uraian Vol Satuan Keterangan
1 Concrete Pan Mixer 1 Unit SILO
Kebutuhan APD
b. Uraian pekerjaan
Secara umum pelaksanaannya sebagai berikut :
Pada tahap awal pelaksanaan pekerjaan job mix formula dipersiapkan
diawal/ persiapan pekerjaan dan yang telah disetujui oleh direksi. Hasil test
tersebut sudah diserahkan ke direksi sebelum pekerjaan yang dimaksud
dimulai.
Pekerjaan Beton ; Pengadukan campuran beton dilakukan dengan
menggunakan concrete mixer dan perbandingan pasir : koral : semen
sesuai job mix design. Untuk memberikan kepastian kualitas bahan yang
dikerjakan, akan dibuat benda uji berupa kubus (15x15x15) cm3 serta slump
test.
Pekerjaan beton sesuai dengan gambar kerja dan spesifikasi yang disetujui
oleh direksi.
Campuran beton yang sudah diaduk dimasukan kedalam sumuran yang
sebelumnya sudah diberi lantai kerja (ukuran dan mutu beton sesuai dengan
gambar) secara bertahap dengan komposisi sesuai dengan gambar atau
petunjuk direksi, kemudian dilanjutkan dengan menambahkan batu kali
kedalam campuran beton tersebut.
Ketentuan komposisi campuran dalam antara beton dengan batu kali
disesuaikan dengan gambar kerja atau sesuai dengan petunjuk direksi.
Ketinggian pengecoran sesuai dengan gambar kerja.
Setelah pengecoran selesai dilanjutkan dengan pekerjaan berikutnya,
menutup dengan beton mutu sesuai dengan gambar kerja dan memberi stek
besi untuk pekerjaan selanjutnya.
Permintaan persetujuan untuk pengecekan hasil pekerjaan kepada direksi.
Pengambilan foto dokumentasi diambil 0% sebelum dikerjakan, 50% sedang
berlangsung pekerjaan dan foto dokumentasi 100% selesai pekerjaan.
c. Tahapan Pekerjaan
Mulai
Lantai kerja
Selesai
Beton Cyclop
Selesai
F.3 Material/Bahan
No Uraian Vol Satuan Keterangan
1 Semen 78916,31 Kg SNI /Spek Teknis
2 Pasir beton 122,98 M3 SNI /Spek Teknis
3 Agregat Kasar 176,84 M3 SNI /Spek Teknis
4 Batu Belah 181,89 M3 SNI /Spek Teknis
5 Multiplek 12 mm - Lbr SNI /Spek Teknis
6 Kayu Perancah dan/atau SNI /Spek Teknis
33,90 M3
Bekisting
7 Paku 271,23 Kg SNI /Spek Teknis
F.4 Peralatan
No Uraian Vol Satuan Keterangan
1 Concrete Pan Mixer 1 Unit SILO
Kebutuhan APD
b. Uraian pekerjaan
Permintaan persetujuan untuk melakukan pekerjaan kepada direksi.
Pengukuran dan penandaan lokasi pekerjaan (pemasangan profil) yang akan
dilaksanakan sesuai gambar kerja bersama direksi.
Semua persyaratan bahan dan prosedur pekerjaan sesuai dengan gambar
kerja, job mix formula yang telah disetujui dan spesifikasi teknis yang ada.
Pengecoran dilakukan pada cuaca yang baik/cerah.
Campuran beton dituang ketempat kotak pengaduk, gerobag dorong, atau
talang sesuai kondisi dilapangan dan disetujui oleh Direksi.
Untuk pengendalian mutu, campuran beton diambil contohnya dengan kubus
beton dan pengecekan slam beton dengan kerucut slam.
Adukan beton tidak boleh dijatuhkan melebihi tinggi 1,5 m untuk menjaga
terjadinya segregasi. Penggunaan vibrator dilakukan untuk mendapatkan
beton yang padat dan masip.
Selama pengecoran dimulai, pengambilan slump test dan kubus beton
frekwensinya sesuai spesifikasi atau petunjuk direksi.
Setelah pengecoran beton selesai, permukaan beton harus tetap dalam
keadaan lembab dengan cara :
Ditutup dengan karung basah
Menggenangi dengan dengan air sampai selama waktu perawatan minimal 7
hari atau sesuai petunjuk Direksi
c. Tahapan Pekerjaan
Mulai
Selesai
2 Tukang 6
3 Mandor 1
F.3 Material/Bahan
No Uraian Vol Satuan Keterangan
1 Semen 2815,20 Kg
6 Paku 4,00 Kg
F.4 Peralatan
No Uraian Vol Satuan Keterangan
1 Concrete Pan Mixer 1 Unit
Kebutuhan APD
c. Tahapan Pekerjaan
Mulai
Pabrikasi dan
Perakitan
Pemasangan
Selesai
3 Pekerja 3 -
4 Tukang 1 -
5 Mandor 1 -
F.3 Material/Bahan
No Uraian Vol Satuan Keterangan
1 Baja Tulangan Sirip BjTS 280 5.417,72 Kg SNI /Spek Teknis
F.4 Peralatan
No Uraian Vol Satuan Keterangan
1 Alat Bantu 1 Ls Baik
Kebutuhan APD
b. Uraian pekerjaan
Sebelum pekerjaan dimulai terlebih dahulu diajukan request pekerjaan
kepada konsultan pengawas pekerjaan dan disetujui oleh direksi pekerjaan
Bahan dasar (besi dan kawat) diterima seluruhnya di lokasi pekerjaan
Besi dipotong dan dibengkokan sesuai dengan kebutuhan, kemudian disusun
sedemikian rupa sesuai dengan gambar kerja
Setiap pertulangan diikat dengan menggunakan kawat beton.
Pekerjaan baja tulangan dilakukan secara manual menggunakan alat bantu
c. Tahapan Pekerjaan
Mulai
Pabrikasi dan
Perakitan
Pemasangan
Selesai
3 Pekerja 3 -
4 Tukang 1 -
5 Mandor 1 -
F.3 Material/Bahan
No Uraian Vol Satuan Keterangan
1 Baja Tulangan Sirip BjTS 280 2.817,27 Kg SNI /Spek Teknis
F.4 Peralatan
No Uraian Vol Satuan Keterangan
1 Alat Bantu 1 Ls Baik
Kebutuhan APD
b. Uraian pekerjaan
1. Pekerjaan pemasangan portal / tiang penyangga
Siapkan kaki portal dan batang portal yang lainnya, kemudian batang -
batang portal tersebut di rangkai.
Kemudian siapkan box Bantu atau pipa untuk mendirikan portal yang telah
di rangkai tadi, dengan cara di tarik menggunakan tacle, yang dipasang
pada pipa atau box bantu.
Setelah portal berdiri pada kedudukanya maka angkur portal di cor.
Selanjutnya kita mulai memasang brancing atau diagonal portal serta
segmen - segmennya.
2. Pemasangan Roller
Naikkan roller dengan menggunakan tacle
Pasang dan paskan kedudukannya
Pasang mur bautnya.
Kencangkan semua mur bautnya
Dalam pemasangan ini tutup roller di buka terlebih dahulu.
Untuk mengefisien waktu, pasanglah roller secara bersamaan.
6. Pemasangan hanger
Setelah kabel utama telah terpasang sesuai dengan aturan lay outnya,
siapkan hanger - hangernnya
Pasang hanger dari kedua arah, dan untuk hanger yang panjang untuk
hanger yang pertama atau paling ujung.
7. Merangkai girder
Pertama sekali persiapkan rangkaian pertama yang terdiri dari batang
melintang dan batang memanjang yang telah dirangkai menjadi satu.
Setelah itu diangkat atau dipasang dangan menggunakan tali atau
tambang.
Pemasangan gider ini sebaiknya di mulai dari ke dua ujung jembatan.
8. Pengecekan chamber
Pengecekan ini di lakukan setelah hanger seluruhnya di
pasang dan girder juga sudah terpasang.
Pengecekan di mulai dari ujung salah satu jembatan dengan
menggunakan treodolit atau waterpass
9. Pemasangan sandaran
Setelah girder terpasang dan chamber telah kita periksa maka pekerjaan
selanjutnya adalah memasang sandaran telah dirakit sebelumnya, tetapi
belum terpasang sandaran penutup .
Setelah sandaran terpasang semuanya maka kita memasang railing atau
sandaran penutup.
a. Tahapan Pekerjaan
3 Pekerja 20 -
4 Tukang Batu 5 -
5 Mandor 1 -
6 Operator 1 SIO
F.3 Material/Bahan
No Uraian Vol Satuan Keterangan
1 Perancah 5,87 M3 SNI / Spek Teknis
F.4 Peralatan
No Uraian Vol Satuan Keterangan
1 Crane 1 Unit SILO
Kebutuhan APD
b. Uraian pekerjaan
Permintaan persetujuan untuk melakukan pekerjaan kepada direksi.
Pengukuran dan penandaan lokasi pekerjaan (pemasangan profil) yang akan
dilaksanakan sesuai gambar kerja bersama direksi, dan sekaligus
pendatangan sumuran ke lokasi pekerjaan.
Tentukan titik dimana pondasi sumuran yang akan dibuat dan telah sesuai
dengan gambar atau atas petunjuk direksi.
Tanah di titik lokasi pemasangan sumuran di gali sampai kedalaman sekitar
30 – 50 cm dengan excavator, sebagai tempat dudukan pengecoran sumuran.
Setelah penggalian tanah, pekerjaan bekisting dilakukan oleh pekerja sesuai
dengan ukuran sumuran. Secara bergantian, penulangan dikerjakan.
Pengecoran sumuran dilakukan sesuai dengan ketentuan dan atas
persetujuan direksi.
Sampai memenuhi umur beton yang sudah ditentukan, bekisting dibuka.
Tahap selanjutnya , sekelompok pekerja masuk kedalam sumuran dan mulai
menggali dibagian sisi dalam dinding dan sebagaian lagi sekelompok
pekerja mengeluarkan tanah galian dibantu dengan alat bantu, sumuran
digali tahap demi tahap sampai sumurun turun pada kedalam yang telah
ditentukan.
Setelah dinding sumuran silinder selesai terpasang, sumuran diisi dengan
beton siklop mutu beton sesuai dengan spek dan gambar kerja (uraian
terpisah).
Permintaan persetujuan untuk pengecekan hasil pekerjaan kepada direksi.
Pengambilan foto dokumentasi 0% sebelum pelaksanaan pekerjaan. foto
dokumentasi 50% selama pekerjaan berlangsung. foto dokumentasi 100%
setelah pekerjaan selesai.
c. Tahapan Pekerjaan
Mulai
Pembuatan Profil
Titik Sumuran
Penurunan Cincing
Sumuran
Selesai
Beton Cyclop
Selesai
3 Pekerja 20 -
4 Tukang Batu 5 -
5 Mandor 1 -
6 Operator 1 SIO
F.3 Material/Bahan
No Uraian Vol Satuan Keterangan
1 Beton K-250 27,71 M3 SNI /Spek Teknis
F.4 Peralatan
No Uraian Vol Satuan Keterangan
1 Excavator 1 Unit SILO
Kebutuhan APD
b. Uraian pekerjaan
Permintaan persetujuan untuk melakukan pekerjaan kepada direksi,
disertakan gambar shopdrawing,material yang akan digunakan.
Bila sudah mendapat persetujuan direksi, baru pelaksanaan
dimulai.Pengukuran dan penandaan lokasi pekerjaan (pemasangan profil)
yang akan dilaksanakan sesuai gambar kerja bersama direksi.
Semua persyaratan bahan dan prosedur pekerjaan sesuai dengan gambar
kerja dan spesifikasi teknis yang ada.Sebelum pelaksanaan pasangan batu
dimulai, dilakukan pemasangan bowplank dan profil yang dipasang pada
2 bagian ujung pasangan batu atau jarak ± 3 M untuk menjamin dimensi
pasangan batu sesuai dengan gambar rencana.
Material dan alat pencampur adukan /spesi dipersiapkan, batu
dibersihkan dan dibasahi seluruh permukaannya sebelum
dipasang.Semen, pasir dan air dicampur dan diaduk menjadi mortar
dengan menggunakan alat bantu concrete mixer.Pemasangan masing-
masing batu dengan diberi alas adukan, semua sambungan diisi padat
dengan adukan pada waktu pekerjaan berlangsung.
Permintaan persetujuan untuk pengecekan hasil pekerjaan kepada
direksi.
Pengambilan foto dokumentasi 0% sebelum pelaksanaan pekerjaan,foto
dokumentasi 50% selama pekerjaan berlangsung, foto dokumentasi 100%
setelah pekerjaan selesai.
c. Tahapan Pekerjaan
Mulai
Pasangan Batu
Selesai
3 Pekerja 10 -
4 Tukang Batu 4 -
5 Mandor 1 -
F.3 Material/Bahan
No Uraian Vol Satuan Keterangan
1 Batu Kali 1.1213 M3 SNI /Spek Teknis
F.4 Peralatan
No Uraian Vol Satuan Keterangan
1 Concrete Mixer 1 Unit Baik
Kebutuhan APD
Pekerjaan bronjong
F.1 Metoda kerja :
a. Lingkup pekerjaan
Pekerjaan pasangan bronjong digunakan sebagai dinding pelindung tebing
sungai dikerjakan sejajar alur sungai dengan panjang dan dimensi sesuai
dengan gambar dan spesidikasi teknis.
b. Uraian pekerjaan
Permintaan persetujuan untuk melakukan pekerjaan kepada Direksi.
Pengukuran dan penandaan lokasi pekerjaan yang akan dilaksanakan sesuai
Gambar Rencana bersama Direksi.
Seluruh persyaratan bahan dan prosedur pekerjaan sesuai dengan Gambar
Rencana dan dan Spesifikasi Teknis yang ada.
Persiapan tanah dasar yang kedalamannya sesuai ketentuan atau petunjuk
Direksi dan dipandu dengan pemasangan profil.
Bronjong pabrikasi, yang mana lubang berbentuk prismatis atau segi enam.
Pada setiap satu meter panjang bronjong diberi dinding antara / sekat
dengan kawat agar tidak melengkung.
Pemasangan bronjong satu sama lain harus menyatu diikat kawat dan jarak
antara satu dengan yang lain ± 25 cm.
Penyetelan bronjong kawat harus lurus dan rapi yang dipandu dengan
pemasangan profil tiap jarak memanjang ± 4 m dan antara profil satu dengan
yang lain ditarik benang dan selalu dicek dengan alat ukur.
c. Tahapan Pekerjaan
Mulai
Selesai
3 Pekerja 4 -
4 Tukang 2 -
5 Mandor 1 -
F.3 Material/Bahan
No Uraian Vol Satuan Keterangan
1 Bronjong pabrikasi t = 3,0 mm 1.0000 M3 SNI /Spek Teknis
F.4 Peralatan
No Uraian Vol Satuan Keterangan
1 Alat bantu Ls Baik
Kebutuhan APD
b. Uraian pekerjaan
Bahan papan nama jembatan, bentuk dan tulisan terlebih dahulu
dikonfirmasikan kepada direksi untuk persetujuan.
Setelah mendapat persetujuan , baru dilakukan pemesanan papan nama
jembatan ke tempat pembuatan.
Pemasangan papan nama jembatan setelah jembatan terpasang secara
keseluruhan.
Permintaan persetujuan untuk pengecekan hasil pekerjaan kepada direksi.
Mutual check dilakukan bersama-sama dengan direksi untuk mendapatkan
pekerjaan yang sebenarnya dilaksanakan/gambar terpasang (as built
drawing).
Pengambilan foto dokumentasi 0% sebelum pelaksanaan pekerjaan, foto
dokumentasi 50% selama pekerjaan berlangsung, foto dokumentasi 100%
setelah pekerjaan selesai.
c. Tahapan Pekerjaan
Mulai
Persiapan Material
dan Alat
Pemasangan Papan
Nama
Selesai
3 Pekerja 2 -
4 Tukang 1 -
5 Mandor 1 -
F.3 Material/Bahan
No Uraian Vol Satuan Keterangan
1 Papan Nama 1.00 Bh SNI/ Spek Teknis
F.4 Peralatan
No Uraian Vol Satuan Keterangan
1 Alat bantu Ls Baik
Kebutuhan APD
b. Uraian pekerjaan
Permintaan persetujuan untuk melakukan pekerjaan kepada direksi.
Semua persyaratan bahan dan prosedur pekerjaan sesuai dengan Gambar
Rencana dan Spesifikasi Teknis yang ada.
Bersihkan permukaan area yang akan dicat dari debu dan kotoran dengan
kain lap dan lakukan pengecatan dasar.
Jika cat dasar sudah kering lakukan pengecatan ulang tahap selanjutnya
sampai finish dan hasilnya benar - benar rata.
Permintaan persetujuan untuk pengecekan hasil pekerjaan kepada direksi.
Pengambilan foto dokumentasi 0% sebelum pelaksanaan pekerjaan, foto
dokumentasi 50% selama pekerjaan berlangsung, foto dokumentasi 100%
setelah pekerjaan selesai.
c. Tahapan Pekerjaan
Mulai
Persiapan Material
dan Alat
Pembersihan Area
Pengecatan Dasar
Pengecatan Penutup
/FInishing
Selesai
3 Pekerja 4 -
4 Tukang 1 -
5 Mandor 1 -
F.3 Material/Bahan
No Uraian Vol Satuan Keterangan
1 Primary Coat 45,36 Kg SNI /Spek Teknis
F.4 Peralatan
No Uraian Vol Satuan Keterangan
1 Alat bantu Ls Baik
Kebutuhan APD
Pekerjaan pengecatan struktur baja pada daerah kering tebal 240 mikron
F.1 Metoda kerja :
a. Lingkup pekerjaan
Pengecatan dilakukan sesuai dengan gambar dan spesidikasi teknis.
b. Uraian pekerjaan
Sebelum pekerjaan dimulai, terlebih dahulu mengajukan persetujuan untuk
melakukan pekerjaan kepada direksi,disertakan material yang akan dipakai.
Jika material telah disetujui oleh direksi pekerjaan dapat di mulai dengan
pembersihan rangka baja.
Pembersihan untuk kategori A cukup dilaksanakan pembersihan dengan air
bertekanan tinggi dan dilengkapi untuk bagian-bagian yang sulit dijangkau
dengan menggunakan sikat kawat.
Setelah pembersihan selesai dilanjutkan dengan pengecatan dengan cat
dasar, agar menghindari terjadi proses karat pada rangka baja.
Setelah pengecatan cat dasar selesai, dilanjutkan dengan pengecatan akir
pada rangka baja.
Permintaan persetujuan untuk pengecekan hasil pekerjaan kepada direksi.
Pengambilan foto dokumentasi 0% sebelum pelaksanaan pekerjaan. Foto
dokumentasi 50% selama pekerjaan berlangsung. Foto dokumentasi 100%
setelah pekerjaan selesai
c. Tahapan Pekerjaan
Mulai
Persiapan Material
dan Alat
Pembersihan Area
Pengecatan Dasar
Pengecatan Penutup
/FInishing
Selesai
3 Pekerja 4 -
4 Tukang 1 -
5 Mandor 1 -
F.3 Material/Bahan
No Uraian Vol Satuan Keterangan
1 Primary Coat (Zinc-rich) 22,58 Kg SNI / Spek Teknis
F.4 Peralatan
No Uraian Vol Satuan Keterangan
1 Compressor 1 Unit Baik
Kebutuhan APD
1 Mobilisasi Surat Jalan Operator Terlaksananya jadwal 1 hari sebelum Rencana audit
mobilisasi yang akurat kerja dimulai &
sesuai jangka waktu Back data
pelaksanaan
Tanda Tangan
Tanda Tangan
Tanda Tangan
1 Keselamatan dan Menempatkan petugas k3 dan Tercapainya Selama proyek Rencana audit
Kesehatan Kerja memasang rambu-rambu keselamtan kerja &
keselamatan kerja, dll Back up data
Tanda Tangan
1 Manajemen Mutu Menjalan program mutu dan Tercapainya jaminan Selama proyek Rencana audit
pengawasan terhadap mutu &
material yang akan digunakan Back up data
Tanda Tangan
Tanda Tangan
Tanda Tangan
Tanda Tangan
Tanda Tangan
Tanda Tangan
Tanda Tangan
Tanda Tangan
Tanda Tangan
Tanda Tangan
Tanda Tangan
1 Beton Siklop, fc’15 Pengukuran, pengecoran, Tercapainya hasil Sesuai Time Riquest
Mpa pemadatan beton, peralatan pekerjaan yang Scedulle Gambar kerja
kerja, dimensi dan hasil yang diharapkan sesuai Dokumentasi
diperoleh spesifikasi teknis
Tanda Tangan
1 Beton, fc’10 Mpa Pengukuran, pengecoran, Tercapainya hasil Sesuai Time Riquest
pemadatan beton, peralatan pekerjaan yang Scedulle Gambar kerja
kerja, dimensi dan hasil yang diharapkan sesuai Dokumentasi
diperoleh spesifikasi teknis
Tanda Tangan
2 Baja Tulangan Sirip Pengukuran, pembentukan, Tercapainya hasil Sesuai Time Riquest
BjTS 280 pemotongan, pemasangan, pekerjaan yang Scedulle Gambar kerja
peralatan kerja, dimensi dan diharapkan sesuai Dokumentasi
hasil yang diperoleh spesifikasi teknis
Tanda Tangan
Tanda Tangan
Tanda Tangan
Tanda Tangan
Tanda Tangan
Tanda Tangan
Tanda Tangan
Tanda Tangan
Pengendalian pemasok
- Pakai APD lengkap
- Menyuplay material yang diminta sesuai dengan spesifikasi yang tertulis dalam
kontrak