Toaz - Info Titrasi Asam Fosfat Dengan Natrium Hidroksida PR
Toaz - Info Titrasi Asam Fosfat Dengan Natrium Hidroksida PR
13018050
TK2205 – Biomolekul dalam Sistem Sel
Perlu diketahui bahwa asam lemah H3PO4 merupakan buffer karena ketika berdisosiasi akan
membentuk senyawa basa konjugasinya, sehingga cenderung untuk menahan perubahan pH ketika
ditambahkan asam atau basa. Perhitungan pH setelah penambahan NaOH dapat dilakukan
dengan menggunakan persamaan Henderson Hasselbach untuk tiap-tiap tahap disosiasi.
Adapun perhitungan pH murni dari asam fosfat sebelum penambahan NaOH adalah dengan
rumus sebagai berikut:
pH = -log√𝐾𝑎 𝑥 𝑀
Perhitungan nilai pH pada titik ekivalen adalah sebagai berikut:
Dengan perhitungan dengan menggunakan Ms. Excel diperoleh hasil sebagai berikut untuk tiap
tahap disosiasi pada pencampuran H3PO4 1M dan NaOH 1M:
Tabel 1. Data disosiasi pertama H3PO4 pada Penambahan NaOH bertahap 0,01 L hingga 1 L
Dari ketiga tabel diatas, maka dapat disajikan kurva titrasi dari H3PO4 oleh NaOH dengan grafik
sebagai berikut.
KURVA TITRASI ASAM FOSFAT DENGAN NAOH
16.00
F
14.00
12.00
D
10.00
E
8.00
PH
6.00 B
C
4.00
2.00
A
0.00
0.00 0.50 1.00 1.50 2.00 2.50 3.00
VOLUME 1M NAOH (L)
Dari grafik tersebut dapat dilihat bahwa sistem buffer dari asam fosfat ini berlangsung
sebanyak tiga kali yaitu pada daerah B, D, dan F. Keterangan dari daerah-daerah pada kurva
tersebut adalah sebagai berikut.
Sehingga dari perhitungan dapat disimpulkan bahwa asam fosfat merupakan buffer pada pH
sekitar 2.15, sekitar 7.20, dan sekitar 12.40.