Anda di halaman 1dari 12

TUGAS INDIVIDU

PENGANTAR ILMU SOSIOLOGI

Disusun Oleh :

Nama : Mila Karmila BJ

NPP : 31.0829

Kelas : A-2

FAKULTAS POLITIK PEMERINTAHAN


JURUSAN POLITIK INDONESIA TERAPAN
INSTITUT PEMERINTAHAN DALAM NEGERI
2021
1. Jelaskan pengertian sosialisasi menurut para ahli!
Jawab :
 Charlotte Buchler, mendefinisikan sosialisasi sebagai proses yang
membantu individu-individu belajar dan menyesuaikan diri, bagaimana
cara hidup dan berpikir kelompoknya agar ia dapat berperan dan berfungsi
dalarn kelompoknya.
 Peter Berger, mendefinisikan sosialisasi sebagai suatu proses di mana
anak belajar menjadi seorang anggota yang berpartisipasi dalam
masyarakat.
 Bruce J. Cohen dalam Indianto mendefinisikan sosialisasi sebagai
proses-proses manusia mempelajari tata cara kehidupan dalam masyarakat,
untuk memperoleh kepribadian dan membangun kapasitasnya agar
berfungsi dengan baik sebagai individu maupun sebagai anggota suatu
kelompok.
 Karel. J. Veeger, mendefinisikan sosialisasi sebagai suatu proses belajar
mengajar, melalui individu belajar menjadi anggota masyarakat, di mana
prosesnya tidak semata-mata mengajarkan pola-pola perilaku sosial
kepada individu, tetapi juga individu tersebut mengembangkan dirinya
atau melakukan proses pendewasaan dirinya.
 Robert M.Z. Lawang, sosialisasi merupakan proses mempelajari norma,
nilai, peran, dan semua persyaratan lainnya yang diperlukan untuk
memungkinkan partisipasi yang efektif dalam kehidupan sosial.
 Soerjono Soekamto (Setiadi dan Kolip, 2013: 156) dalam Janu
Murdiatmoko, 2004 : 94) sosialisasi merupakan proses di mana anggota
masyarakat yang baru mempelajari norma-norma dan nilai-nilai
masyarakat di mana ia menjadi anggota.
 M. Sitorus, sosialisasi merupakan proses di mana seseorang mempelajari
pola-pola hidup dalam masyarakat sesuai dengan nilai-nilai, norma dan
kebiasaan yang berlaku untuk berkembang sebagai anggota masyarakat
dan sebagai individu (pribadi).
2. Sebutkan macam-macam sosialisasi dan media sosialisasi menurut Robert
Lawang dan Koentjaraningrat!
Jawab :
Macam-macam Sosialisasi

Robert Lawang dalam Setiadi dan Kolip (2013 : 167) membagi sosialisasi
menjadi dua macam:
 Sosialisasi primer, yaitu proses sosialisasi yang terjadi pada saat usia
seseorang masih usia balita. Pada fase ini, seorang anak dibekali
pengetahuan tentang orang-orang yang berada di lingkungan sosial
sekitarnya melalui interaksi, seperti dengan ayah, ibu, kakak, dan dan
anggota keluarga lainnya. la dibekali kemampuan untuk mengenali
dirinya, terutama menyangkut siapa nama panggilannya, identitas dirinya,
yaitu membedakan, antara dirinya dan orang lain. Di masa itu peran orang-
orang di sekelillingnya sangat diperlukan, terutama untuk membentuk
karakter anak di usia selanjutnya khususnya berkaitan dengan bimbingan
tata kelakuan kepada anak, agar nantinya anak tersebut memiliki
kepribadian dan peran yang benar hingga mampu menempatkan dirinya di
lingkungan sosial, terutama dalam menempatkan antara hak dan
kewajiban. Dengan demikian, dalam proses sosialisasi primer ini seorang
anak akan dikenalkan dengan pola-pola kelakuan yang bersifat mendasar,
seperti membiasakan makan dengan tangan kanan, membiasakan cebok
dengan tangan kiri, dan sebagainya.
 Sosialisasi sekunder, yaitu sosialisasi yang berlangsung setelah sosialisasi
primer, yaitu semenjak usia 4 tahun selama hidupnya. Jika proses
sosialisasi primer dominasi peran keluarga sangat kuat, akan tetapi dalam
sosialisasi sekunder proses pengenalan akan tata kelakuan adalah
lingkungan sosialnya, seperti teman sepermainan, teman sejawat, sekolah,
orang lain yang lebih dewasa hingga pada proses pengenalan adat istiadat
yang berlaku di lingkungan sosialnya. Dalam proses ini, seorang individu
akan memperoleh berbagai pengalaman dari lingkungan sosial yang bisa
saja terdapat perbedaan bentuk atau pola-pola kelakuan yang ada di antara
lingkungan sosial dan keluarganya. Pada fase ini sang anak mulai
melakukan identifikasi terutama tentang pola-pola di lingkungan sosial di
luar lingkungan keluarganya.

Media Sosialisasi

 Keluarga. Keluarga merupakan institusi yang paling penting pengaruhnya


terhadap proses sosialisasi. Hal ini dimungkinkan sebab berbagai kondisi
keluarga. Keluarga merupakan kelompok primer yang selalu bertatap
muka di antara anggotanya, sehingga dapat selalu mengikuti
perkembangan anggota-anggotanya.
 Kelompok. Kepribadian manusia sangat memiliki hubungan dengan tipe
kelompok di mana individu tersebut berada. Struktur masyarakat tersebut
biasanya menghasilkan bentuk kepribadian anggota-anggota kelompok
yang berbeda pula.
 Lingkungan Pendidikan. Lembaga pendidikan adalah lembaga yang
diciptakan oleh pemerintah untuk mendidik anak-anak sebagai langkah
untuk mempersiapkan potensi anak dalam rangka membangun negara.
Dalam lingkungan pendidikan, sosialisasi lebih diarahkan pada penanaman
ilmu pengetahuan, teknologi dan moralitas. Di sinilah seorang peserta
didik dikenalkan dengah nilai dan norma yang bersifat resmi.
 Keagamaan. Agama merupakan salah satu lembaga sosial yang di
dalamnya terdapat norma-norma yang harus dipatuhi. Akan tetapi, norma
agama tidak terdapat sanksi secara langsung, sebab ia hanya berisi tata
aturan yang berisi halal dan haramnya perilaku dengan sanksi di akhirat.
 Lingkungan Sosial. Di lingkungan mana pun seseorang pasti akan
tersosialisasi dengan tata aturan yang berlaku di lingkungan tersebut. Di
dalam lingkungan kerja, seseorang akan tersosialisasi oleh pola-pola yang
berlaku di lingkungan kerja tersebut.
 Media Massa. Melalui media massa seperti koran, radio, televisi, majalah,
tabloit, internet berbagai hal dapat disosialisasikan (disebarluaskan).
Media massa memiliki andil besar dalam menyebarluaskan informasi dari
berbagai kebijakan pemerintah, seperti undang-undang, peraturan daerah,
dan berbagai kebijakan publik lainnya.

3. Jelaskan perbedaan antara keluarga, kelompok, lingkungan pendidikan,


keagamaan dan lingkungan sosial dalam sosiologi!
Jawab :
 Keluarga. Keluarga merupakan institusi yang paling penting pengaruhnya
terhadap proses sosialisasi. Hal ini dimungkinkan sebab berbagai kondisi
keluarga. Keluarga merupakan kelompok primer yang selalu bertatap
muka di antara anggotanya, sehingga dapat selalu mengikuti
perkembangan anggota-anggotanya.
 Kelompok. Kepribadian manusia sangat memiliki hubungan dengan tipe
kelompok di mana individu tersebut berada. Struktur masyarakat tersebut
biasanya menghasilkan bentuk kepribadian anggota-anggota kelompok
yang berbeda pula.
 Lingkungan Pendidikan. Lembaga pendidikan adalah lembaga yang
diciptakan oleh pemerintah untuk mendidik anak-anak sebagai langkah
untuk mempersiapkan potensi anak dalam rangka membangun negara.
Dalam lingkungan pendidikan, sosialisasi lebih diarahkan pada penanaman
ilmu pengetahuan, teknologi dan moralitas. Di sinilah seorang peserta
didik dikenalkan dengah nilai dan norma yang bersifat resmi.
 Keagamaan. Agama merupakan salah satu lembaga sosial yang di
dalamnya terdapat norma-norma yang harus dipatuhi. Akan tetapi, norma
agama tidak terdapat sanksi secara langsung, sebab ia hanya berisi tata
aturan yang berisi halal dan haramnya perilaku dengan sanksi di akhirat.
 Lingkungan Sosial. Di lingkungan mana pun seseorang pasti akan
tersosialisasi dengan tata aturan yang berlaku di lingkungan tersebut. Di
dalam lingkungan kerja, seseorang akan tersosialisasi oleh pola-pola yang
berlaku di lingkungan kerja tersebut

4. Jelaskan pengertian lingkungan sosial dalam sosiologi dan sertai penjelasan


Sdr. dengan contoh!
Jawab :
Yang dimaksud dengan lingkungan sosial adalah tempat atau suasana di
sekelompok orang merasa sebagai anggotanya, seperti lingkungan kerja,
lingkungan RT, lingkungan pendidikan, lingkungan pesantren, dan
sebagainya.
Seperti yang kita ketahui bahwa lingkungan sosial adalah keadaan di
sekitar kita yang tiap hari dilalui. Contohnya seperti lingkungan asrama IPDN,
dimana pada masa muda praja kita baru mulai beradaptasi dengan lingkungan
sekitar, baik itu dengan pola kehidupan sesuai Petadupra maupun
bersosialisasi dengan rekan dari seluruh Indonesia sehingga terjadi beberapa
penyesuaian terhadap lingkungan sosial yang ada.

3.1.4 TEST FORMATIF 1

1. Pengertian sosialisasi secara sederhana dapat diartikan sebagai…


a. Proses belajar bagi seseorang atau sekelompok orang selama
hidupnya untuk mengenali pola-pola hidup, nilai-nilai dan pola sosial
agar ia dapat berkembang menjadi pribadi yang bisa diterima oleh
kelompoknya.
b. Proses yang membantu individu-individu belajar dan menyesuaikan diri
tentang cara hidup agar ia dapat berperan dan berfungsi dalam kelompok
c. Sosialisasi sebagai suatu proses dimana anak belajar menjadi seorang
anggota yang berpartisipasi dalam masyarakat
d. Sosialisasi sebagai proses-proses manusia mempelajari tata cara kehidupan
dalam masyarakat untuk memperoleh keoribadian dan membangun
kapasitasnya sebagai individu maupun anggota dalam kelompok.

2. Berikut adalah defenisi tentang sosialisasi, diantaranya:


a. sosialisasi ditempuh melalui seorang individu melaui proses belajar untuk
memahami, mengahayati, menyesuaikan dan melaksanakan tindakan
sosial
b. sosialisasi ditempuh secara individu secara bertahap dan
berkesinambungan
c. sosialisasi adalah kaitannya dengan enkultirasi
d. pernyataan a, b dan c benar

3. Menurut Bruce J. Cohen, sosialisasi memiliki beberapa tujuan, yaitu:


a. Memberikan bekal keterampilan yang dibutuhkan bagi individu pada
masa kehidupannya kelak dan membiasakan diri individu dengan nilai-
nilai dan kepercayaan pokok yang ada pada masyarakat.
b. Memberikan bekal kemampuan untuk berkomunikasi secara efektif dan
mengembangkan kemampuannya untuk membaca, menulis, dan
berbicara.
c. Mengendalikan fungsi-fungsi organik melalui latihan-latihan mawas diri
yang tepat dan membentuk sistem, perilaku melalui pengalaman yang
dipengaruhi oleh watak pribadinya, yaitu bagaimana ia memberikan
reaksi, terhadap suatu pengalaman menuju proses pendewasaan (menurut
Astrid Susanto).
d. Pernyataan a, b dan c benar.

4. Berikut ini merupakan proses internalisasi!


a. proses yang dilakukan oleh pihak yang tengah menerima proses
sosialisasi
b. proses ini tidaklah bersifat pasif, akan tetapi merupakan proses aktivitas
paedagogis
c. proses internalisasi tersebut terjadi karena pihak yang disosialisasi
melakukan interpretasi (pemahaman) dari pesan yang diterima terutama
menyangkut makna yang dilihat dan didengarnya
d. a,b dan c benar

5. Beberapa agen solialisasi dalam sosiologi yaitu:


a. Keluarga
b. Kelompok
c. Lingkungan pendidikan
d. a,b,c benar

3.2.1 LATIHAN 2

1. Jelaskan hubungan korelasional antara kepribadian dan sosialisasi!


Jawab :
Relasi antara kepribadian dan sosialisasi terletak pada proses pembentukan
kepribadian adalah melalui proses sosialisasi. Artinya, kepribadian manusia
akan terbentuk melalui hubungan sosial di mana ia berada dan sangat
tergantung pada kebiasaan yang diterapkan di lingkungannya. Jika seseorang
mengalami kehidupan terasing, maka ia tidak akan memiliki, kepribadian,
alias menjadi manusia yang tidak utuh, seperti orang yang akalnya tidak sehat.
Sebaliknya seseorang yang hidup dalam lingkungan yang kompleks dapat
melakukan interaksi sosial dengan sempurna maka ia juga akan memiliki
kepribadian yang sempurna juga.
2. Jelaskan fase fase pembentukan kepribadian manusia!
Jawab :
 Fase awal atau pertama dimulai sejak anak mulai berusia satu hingga dua
tahun, saat anak tersebut mulai mengenal dirinya sendiri.
 Fase kedua merupakan fase yang efektif dalam membentuk dan
mengembangkan bakat-bakat yang ada pada diri seorang anak. Fase ini
diawali dari usia dua hingga tiga tahun.
 Fase ketiga, fase ini merupakan fase terakhir yang ditandai dengan
semakin stabilnya perilaku-perilaku yang khas dari orang tersebut.

3. Jelaskan hubungan korelasional antara kepribadian dan sosialisasi!


Jawab :
Relasi antara kepribadian dan sosialisasi terletak pada proses pembentukan
kepribadian adalah melalui proses sosialisasi. Artinya, kepribadian manusia
akan terbentuk melalui hubungan sosial di mana ia berada dan sangat
tergantung pada kebiasaan yang diterapkan di lingkungannya. Jika seseorang
mengalami kehidupan terasing, maka ia tidak akan memiliki, kepribadian,
alias menjadi manusia yang tidak utuh, seperti orang yang akalnya tidak sehat.
Sebaliknya seseorang yang hidup dalam lingkungan yang kompleks dapat
melakukan interaksi sosial dengan sempurna maka ia juga akan memiliki
kepribadian yang sempurna juga.

4. Kepribadian dipengaruhi oleh empat faktor yang saling mendukung.


Kemukakan keempat faktor tersebut!
Jawab :
 Pertama, warisan biologis (biological heredity). Secara fisik tidak ada
satu pun manusia yang miliki ciri fisik sama, walaupun ia dilahirkan
kembar sekalipun. Oleh sebab itu, ciri biologis masing-masing individu
merupakan kepribadian yang sangat unik. Karakter fisik maupun sifat
merupakan pembawaan yang erat sekali dengan faktor biogenetis
 Kedua, warisan lingkungan alam (natural environment). Lingkungan
alam tempat kehidupan sosial berada sangat beragam, misalnya
keragaman iklim, sumber daya alam, dan letak geografis. Perbedaan ini
juga sangat berpengaruh pada karakter kepribadian dan kebudayaan
manusia. Misalnya bangsa Arab yang bertempat tinggal di daerah gurun
pasir pegunungan, berhawa panas, jarang sekali turun hujan, tanahnya
tandus tentu memiliki perbedaan dengan kepribadian bangsa Indonesia
yahg beriklim hujan tropis, banyak turun hujan, tanahnya subur.
Demikian juga dengan karakter kepribadian bangsa Eropa yang
menempati daerah yang beriklim dingin, banyak salju, tanahnya hanya
dapat ditanami beberapa macam tumbuhan saja seperti tumbuhan
rujung-rujungan.
 Ketiga, warisan sosial (social heritage). Antara kebudayaan dan alam
memiliki hubungan timbal balik, artinya alam memengaruhi kepribadian
manusia, sebaliknya kepribadian manusia juga memengaruhi alam.
Alasannya adalah faktor geografis sangat menentukan karakter
kehidupan manusia tetapi tidak sedikit keadaan alam yang
keberadaannya diubah oleh manusia untuk disesuaikan dengan
kebutuhannya. Hal ini dapat dilihat ulah manusia yang mengeksploitasi
alam untuk dimanfaatkan dalam rangka memenuhi kebutuhannya.
 Keempat, kelompok manusia (group). Kelompok terkecil dari kehidupan
manusia adalah keluarga sebab keluarga merupakan satuan unit sosial
terkecil. Di dalam keluarga seorang anak mendapatkan pendidikan
sosial, misaInya tata cara makan yang benar, minum yang benar,
berbicara yang benar. Karakter seorang anak yang dibesarkan di
lingkungan keluarga bangsawan, tentunya akan berbeda dengan anak
yang dibesarkan di kalangan keluarga kelas bawah di pedesaan yang
tidak berpendidikan.
4.2.4. TEST FORMATIF

1. Kepribadian' dan ‘sosialisasi’ terdapat korelasi, sebab.. .


a. kepribadian merupakan kodrat dari lahir (kodrati)
b. kepribadian dan  sosialisasi terletak pada proses pembentukan 
kepribadian melalui  proses sosialisasi 
c. kepribadian terbentuk melalui hubungan sosial di mana ia berada dan
sangat dipengaruhi oleh kebiasaan yang diterapkan di lingkungannya
d. Pernyataan a,  b dan c benar

2. Kepribadian seseorang sangat erat kaitannya dengan hal …


a. budi pekerti yang meliputi perasaan,  kehendak,  sikap dan perilaku
b. emosi
c. daya tanggap
d. sikap

3. Pendapat pakar tentang kepribadian yang memiliki titik kesamaan adalah


a. M.  Newcomb : kepribadian  adalah organisasi sikap-sikap yang dimiliki
seseorang sebagai latar belakang dari perilakunya.
b. Yinger : kepribadian  sebagai keseluruhan perilaku dari seorang individu
dengan sistem kecenderungan tertentu yang  berinteraksi dengan
serangkaian situasi.
c. Cuber : kepribadian adalah gabungan keseluruhan dari sifat-sifat yang
tampak dan dilihat seseorang.
d. Pernyataannya a, b dan c benar
4. Unsur unsur kepribadian berdasarkan kajian ilmu sosial meliputi hal hal
berikut,  kecuali... 
a. Unsur pengetahuan yang bersumber dari akal dan budi
b. Keadaan dalam kesadaran  manusia yang dapat membedakan yang baik
dan buruk
c. Unsur naluri yaitu keinginan dalam menanggapi rangsangan dengan
perencanaan melalui pola yang teratur
d. Pernyataan a,  b dan c benar

5. Bentuk kepribadian dipengaruhi oleh tipe kebudayaan seperti tertera di bawah


ini,  kecuali... 
a. cultures based on local faktor
b. Urban and rural wasys of life
c. special sosial class culture
d. special culture based of sosial

Anda mungkin juga menyukai