Anda di halaman 1dari 4

UJIAN TENGAH SEMESTER

EPIDEMIOLOGI KESEHATAN LINGKUNGAN

DISUSUN OLEH :

PUTI ANDALUSIA SARIGANDO BANILAI


N 201 16 190

PEMINATAN EPIDEMIOLOGI
PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT
FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS TADULAKO
2019
UJIAN TENGAH SEMESTER
MATA KULIAH EPIDEMIOLOGY LINGKUNGAN

1. Lengkapi tabel berikut


Catatan:
- Agent cukup di tuliskan saja
- Atribut yg diturunkan dan atribut yg diperoleh dijabarkan dengan singkat dan jelas
- Tentukan aspek lingkungan utama (yg paling berpengaruh terhadap kejadian penyakit) disertai
penjelasan singkat dan jelas

PENYAKIT AGENT HOST FAKTOR LINGKUNGAN


ATRIBUT YANG ATRIBUT YANG UTAMA
DITURUNKAN DIPEROLEH
Kanker Rahim Human Papiloma Wanita Status gizi Perilaku Seks Bebas
Virus rendah, sistem
imun rendah
Schistosomiasis Schistosoma Semua umur Kebiasaan tidak Banyaknya keong
japonicum bisa menjadi menggunakan endemic yang hanya
risiko APD ketika berada di wilayah Napu
turun atau dan Lindu yang hidup
melewati lokus di wilayah air yang
tergenang dan lembab
yang biasanya hidup di
lahan kosong, sawah,
kebun coklat
Anemia Hemoglobin Semua umur Fisiologi dari Banyaknya orang-orang
bisa menjadi hemoglobin yang kurang
risiko, yang bertugas mengonsumsi
terkhusus ibu dalam mengikat makanan tinggi zat besi
hamil oksigen yang bisa saja karena
jumlahnya mereka cenderung
dibawah batas makan makanan fast
normal yang food, lebih menyukai
diakibatkan yang praktis
oleh
kekurangan zat
besi (paling
umum)
Tuberculosis Mycobacterium Semua umur Sistem imun Hunian Penduduk yang
tuberculosis dan jenis Gizi padat, ventilasi yang
kelamin buruk, sanitasi rumah
yang kurang,
pembuangan dahak
yang sembarangan
AIDS Human Semua umur, Sistem imun Perilaku seks bebas,
Immunodeficiency dan jenis pemakaian suntik yang
Virus kelamin bersamaan,
penggunaan obat-
obatan terlarang
Malaria Parasit Semua umur Status imun Nyamuk Anopheles
Plasmodium dan jenis yang rendah (vektor malaria)
kelamin menyukai tinggal di
wilayah rawa-rawa,
kondisi rumah
penduduk yang hanya
bamboo (bukan
tembok),
Varicella Varicella zoster Usia dibawah 5 Sistem Imun Cacar ini mudah
tahun menular melalui udara.
berisiko
Minamata Disease Merkuri (Kimia) Semua umur Status gizi Batang air yang
dan Jenis rendah, tercemar oleh logam
Kelamin berat dan mencemari
ikan yang dikonsumsi
oleh manusia.
DM tipe 2 Insulin (Kimia) Semua jenis Kebiasaan Lingkungan budaya
kelamin, semua penderita yang yang cenderung ke
ras mengonsumsi gaya hidup yang tidak
makanan sehat
rendah serat
sehingga kadar
gula dalam
darah tinggi
Difteri Corynebacterium Semua umur Sistem Penyakit ini mudah
dan jenis kekebalan menular melalui udara
kelamin tubuh rendah dan droplet orang yang
menderita.

2. Jabarkan secara ringkas konsep kejadian penyakit


- MDR Tuberculosis  Konsep Web Causation (Untuk Stambuk Ganjil)
- Penyakit Jantung Koroner (PJK)  Konsep Wheel Causation (Untuk Stambuk Genap)
JAWABAN :
Penyakit Jantung Koroner
Model roda pada penyakit jantung coroner bisa dibedakan melalui unsur faktor eksternal dan
internal. Penyebab utama terjadinya PJK yaitu :
- Eksternal : Lingkungan social dan budaya, Seperti:
a. kebiasaan hidup yang buruk seperti merokok,
b. mengonsumsi makanan yang rendah serat,
c. mengkonsumsi alcohol yang berlebihan,
d. Tidak melakukan aktivitas fisik. Hal ini bisa menyebabkan PJK muncul karena
e. Obesitas, risiko pada PJK dari orang yang obesitas lebih besar risikonya.
f. Hiperkolestrol, risiko pada PJK dari hiperkolestrol dalam beberapa waktu yang lama dapat
menyebabkan peneympitan pembuluh darah sehingga beban kerja jantung lebih tinggi dan
menyebabkan PJK.
g. Stress bisa menyebabkan PJK sebab kerja jantung jauh lebih berat dan cepat.
- Internal :
a. Kurang asupan gizi
b. Bekerja tanpa istirahat yang cukup
c. Sistem imun yang rendah
d. Mengidap hipertensi yang lama juga dapat menyebabkan PJK
e. Usia, semakin tua usia seseorang semakin tinggi risiko PJK.

3. Jelaskan unsur-unsur penting yang harus diperhatikan dalam rantai penularan penyakit

Catatan : Berikan contoh kasus berdasarkan 1 jenis penyakit

JAWABAN :
Diare
a. Infectious agent : E.Coli
b. Portal of exit : bakteri E. coli keluar melalui tinja seseorang. Hal ini aman saja jika sanitasi
jamban juga baik. Tetapi, apabila sanitasi buruk, maka tidak aman.
c. vektor : Bakteri E. coli yang terdapat pada tinja di sanitasi yang buruk, akan mengundang
vektor lalat dalam menyebarkan bakteri ini. Terlebih apabila lalat ini hinggap pada makanan
yang akan dimakan, orang selesai buang air besar tidak mencuci tangan sebelum melakukan
aktivitas akan memperbesar kejadian diare.
d. Portal of entry : Dalam kasus ini portal of entry dari diare adalah saluran pencernaan dimulai
dari mulut.
e. Pejamu (host) : sistem imun yang rendah dari pejamu juga bisa menyebabkan kemampuan
agent untuk menyebabkan penyakit lebih besar.

Anda mungkin juga menyukai