Anda di halaman 1dari 3

Kata-kata Filosofi Kopi tentang Kehidupan

1. “Dan kopi tak pernah memilih siapa yang layak menikmatinya. Karena di hadapan kopi,
kita semua sama.”
2. “Cuma segelas kopi yang bercerita kepadaku bahwa yang hitam tak selalu kotor dan yang
pahit tak selalu menyedihkan.”
3. “Seindah apa pun huruf terukir, dapatkah ia bermakna apabila tak ada jeda? Dapatkah ia
dimengerti jika tak ada spasi?”
4. “Satu langkah kecil dari sebuah niat baik mampu membawa kita menuju sesuatu yang di
luar imajinasi.”
5. “Bila engkau ingin satu, maka jangan ambil dua. Karena satu menggenapkan, tapi dua
melenyapkan.”

Kata-kata Filosofi Kopi tentang Persahabatan


1. “Persahabatan kita itu kayak kopi tubruk, permukaanya kasar. Tapi ketika dicium, terus
kenal lebih dalam, kamu enggak akan bisa ngelupain itu.”
2. “Dalam diammu, aku mendengar banyak suara. Diammu berkata-kata.”
3. “Kau sama si Jody itu bila kutengok, udah seperti biji kiri dan biji kanan. Meski ada satu
yang lebih tinggi dibanding yang lain, tapi kalian ada di satu habitat yang sama.”
4. “Tapi yang benar-benar membuat tempat ini istimewa adalah Ben. Ia tidak sekadar
meramu, mengecap rasa, tapi juga merenungkan kopi yang ia buat.”
5. “Lu sama gue tuh ibarat hati sama kepala. Hati sama kepala selalu punya masalahnya
sendiri-sendiri, tapi yang satu gak bakalan bisa survive tanpa yang lain.”

Kata-kata Filosofi Kopi yang Romantis


1. “Pegang tanganku, tapi jangan terlalu erat, karena aku ingin seiring dan bukan digiring.”
2. “Cinta adalah mengalami. Membuka diri tidak sama dengan menyerahkan.”
3. “Cinta yang sudah dipilih sebaiknya diikuti di setiap langkah kaki, merekatkan jemari, dan
berjalanlah kalian bergandengan.”
4. “Kalau saja hidup tidak berevolusi, kalau saja sebuah momen dapat selamanya menjadi
fosil tanpa terganggu, kalau saja kekuatan kosmik mampu stagnan di satu titik, maka tanpa
ragu kamu akan memilih satu detik bersamanya untuk diabadikan. Cukup satu.”
5. “Cinta butuh dipelihara. Bahwa di dalam sepak terjangnya yang serba mengejutkan, cinta
ternyata masih butuh mekanisme agar mampu bertahan.”
6. “Kopi pertama pagi ini. Hitam. Seperti siluet wajahmu yg tertidur di bahuku, pada sebuah
perjalanan.”
7. “Ketika kopi menjadi sahabat sejati, pagi bukan lagi sebuah misteri. Seperti kamu yang
selalu ada di hati, selalu mengisi hari-hari.”
8. “Ada banyak caraku untuk menanti kedatanganmu tanpa rasa bosan, Duduk manis
sembari kunikmati kopiku dengan perlahan.”
9. “Begitu sederhana rindu kali ini; diterbangkan harum kopi, melekat indah di lembut
pipimu, lalu mewarnai detik waktu.”
10. “Bulan purnama, bintang di setiap sudut langit, secangkir kopi, kejanggalan hati,
merindukan sesuatu yang super sulit untuk di atasi, yaitu kamu.”

Kata-kata Filosofi Kopi Patah Hati


1. “Jangan lumpuhkan aku dengan mengatasnamakan kasih sayang.”
2. “Buat apa ia pelihara luka hati yang cuma bikin matanya berair?”
3. “Sementara menunggu kopi tersaji, rinduku resah sendiri, mengaisi embun pagi, berharap
menemukan jejak dirimu di sela berbatu.”
4. “Cuaca demi cuaca melalui kami, dan kebenaran akan semakin dipojokkan. Sampai
akhirnya nanti, badai meletus dan menyisakan kejujuran yang bersinar. Entah
menghangatkan, atau menghanguskan.”
5. “Ada dunia di sekelilingmu. Ada aku di sampingmu. Namun, kamu mendamba rasa sendiri
itu.”
6. “Kopi pertama hari ini. Pahit, gelap, dan terpendam. Seperti sepasang kekasih yang sudah
lama saling bosan.”
7. “Kopi pertama pagi ini. Hitam, pahit, dan penuh ampas. Seperti penolakan yang tidak tega
untuk disampaikan.”
8. “Kopi pertama pagi ini. Semakin pahit diteguk. Seperti kangen yang semakin tidak tuntas,
semakin menyebalkan.”
9. “Kopi pertama pagi ini. Pahit-manis. Seperti kata sayang terakhir dari dua orang
yang saling berpisah jalan.”

10. “Kopi pertama pagi ini. Terlalu manis. Seperti dua orang yg sedang melakukan
pendekatan, dengan penuh kepalsuan.”

6 dari 6 halaman

Kata-kata Filosofi yang Bijak

1. “Cappucino itu kopi yang genit, ketebalan dan tekstur foam harus presisi, butuh
standar penampilan yang tinggi. Cappucino harus terlihat seindah mungkin, karena
cappucino adalah kopi yang cocok untuk orang yang suka keindahan sekaligus
kelembutan.”

2. “Setiap karakter dan arti kehidupan dapat kita temukan dalam secangkir kopi.
Selama ada yang namanya kopi, orang-orang dapat menemukan dirinya disini.”

3. “Kita tidak bisa menyamakan kopi dengan air tebu. Sesempurna apa pun kopi
yang kamu buat, kopi tetap kopi, punya sisi pahit yang tak mungkin kamu
sembunyikan.”

4. “Kopi itu mampu menghasilkan reaksi macam-macam. Dan dia benar. Kopi tiwus
telah membuatku sadar, bahwa aku ini barista terburuk. Bukan cuma sok tahu,
mencoba membuat filosofi dari kopi lalu memperdagangkannya, tapi yang paling
parah, aku sudah merasa membuat kopi paling sempurna di dunia.”

5. “Cuaca demi cuaca melalui kami, dan kebenaran akan semakin dipojokkan.
Sampai akhirnya nanti, badai meletus dan menyisakan kejujuran yang bersinar.
Entah menghangatkan, atau menghanguskan.”

Anda mungkin juga menyukai