Anda di halaman 1dari 9

Versi online: JURNAL TITIK IMAJI

http://journal.ubm.ac.id/index.php/titik-imaji/ Volume 2 Nomor 2: 29-37, Oktober 2019


Hasil Penelitian p-ISSN: 2620-4940
e-ISSN: 2621-2749

PERANCANGAN MOTION GRAPHIC TENTANG


PENTINGNYA SEMUA IMUNISASI BAGI ANAK

Novia Aryani1*, Shierly Everlin2


1Mahasiswa Program Studi Desain Komunikasi Visual, Fakultas Teknologi dan Desain, Universitas Bunda Mulia
Diterima: 18 Desember 2019 / Disetujui: 30 Desember 2019

ABSTRACT

The purpose of this research was to provide information for people in Indonesia. This research
was conducted by collecting data from questionnaires and theories from the literature formed in a video
with Motion graphic techniques to convey good information and educative information to the public.
The results of this study are about creating educative and informative information videos by using
motion graphic techniques that are equipped with music background and characters in this video.
The conclusion that can be drawn from this study is the importance of immunizing children and
requiring much precision and perseverance in processing a Motion graphic information video that is able
to give an impression using emotional, artistic, creative, rational and unique selling point to convey
clear information to the target audience.

Keywords: Motion graphics, Health, Child Immunization, Mandatory Immunization.

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk memberikan informasi terhadap masyarakat di Indonesia.


Penelitian ini dilakukan dengan mengumpulkan data dari kuesioner dan teori dari kepustakaan dibentuk
dalam sebuah video dengan Teknik Motion graphic guna menyampaikan informasi yang baik dan
edukatif kepada masyarakat.
Hasil penelitian ini adalah tentang menciptakan video informasi yang edukatif dan informatif
dengan menggunakan Teknik Motion graphic yang dilengkapi dengan background musik dan karakter
yang terdapat pada video ini.
Simpulan yang dapat diambil dari penelitian ini adalah sangat pentingnya melakukan imunisasi
untuk anak-anak dan diperlukan ketelitian dan ketekunan yang banyak dalam memproses sebuah karya
video informasi Motion graphic yang mampu memberikan kesan dengan menggunakan pendekatan-
pendekatan emosional, artistik, kreatif, rasional dan unique selling point untuk menyampaikan informasi
yang jelas kepada target audiens.

Kata Kunci: Motion graphic, Kesehatan, Imunisasi Anak, Imunisasi Wajib.

PENDAHULUAN dalam kadar tertentu. Agar antibodi tersebut


Latar Belakang terbentuk, seseorang harus diberikan vaksin
Penyakit secara umum yang dapat sesuai jadwal yang telah ditentukan
menyerang anak-anak adalah penyakit (www.alodokter.com, 2019).
polio, hepatitis B, difteri, tetanus, batuk Menurut Kinanti, 2013 (dalam
rejan, TBC, campak, pneuominia, Herlayati, 2018) Imunisasi merupakan salah
menginitis, tifus, diare, influenza, hepatitis satu upaya yang dilakukan sebagai bentuk
A, dan infeksi telinga (www.idntimes.com, pencegahan penyakit. Semua anak dimulai
2019). Untuk mencegah penyakit tersebut sejak usia bayi, berhak mendapat imunisasi.
diperlukan melakukan imunisasi yang dapat Hal ini juga diperkuat dengan adanya fatwa
bermanfaat untuk membangun kekebalan MUI nomor 4 tahun 2016 tentang imunisasi
seseorang terhadap suatu penyakit suatu yang menyatakan pelaksanaan imunisasi
penyakit, dengan membentuk antibodi
_____________________________
*email: severlin@bundamulia.ac.id

Jurnal Titik Imaji | 29


Versi online: JURNAL TITIK IMAJI
http://journal.ubm.ac.id/index.php/titik-imaji/ Volume 2 Nomor 2: 29-37, Oktober 2019
Hasil Penelitian p-ISSN: 2620-4940
e-ISSN: 2621-2749

dan vaksin dianggap tidak haram melebihi batas geografis. Serta pesan pada
(depkes.go.id, 2016). motion graphic dapat ditonton dimana saja
Namun pada kenyataannya, data dari dan kapan saja tidak terbatas waktu asal
Direktorat Pencegahan dan Pengendalian terhubung ke internet atau dapat disimpan
Penyakit, Kementerian Kesehatan dalam bentuk file video (mp4, flv dll) ke
(Kemenkes) RI menunjukkan bahwa sejak dalam ponsel, laptop maupun perangkat
2014-2016, terhitung sekitar 1,7 juta anak digital lain.
belum mendapatkan imunisasi atau belum Oleh karena itu penelitian ini dilakukan
lengkap status imunisasinya. Hal ini untuk merancang video informasi mengenai
dikarenakan masih banyak kelompok- pentingnya semua imunisasi bagi anak
kelompok antivaksin di masyarakat yang dengan menggunakan teknik motion
menolak vaksin dengan alasan keyakinan graphic sebagai media utama agar dapat
spiritual maupun karena adanya menyampaikan detail penjelasan dengan
kekhawatiran akan dampaknya imunisasi. lebih deskriptif, dinamis, dan atraktif
(www.depkes.go.id, 2018). kepada masyarakat.
Dilihat dari banyaknya kasus di atas,
dapat disimpulkan bahwa kesadaran
masyarakat Indonesia masih tergolong Tujuan dan Kegunaan Penelitian
rendah terhadap pentingnya imunisasi. Hal Tujuan Perancangan
ini tidak terlepas dari masih kurangnya 1. Agar dapat menghasilkan rancangan
media informasi dari Kemenkes yang mengenai pentingnya imunisasi dalam
mengangkat isu pentingnya imunisasi. bentuk motion graphic.
Selama ini Kemenkes sudah pernah 2. Untuk merancang media pendukung
memberikan penyuluhan mengenai yang dapat mempromosikan motion
pentingnya imunisasi. Namun informasi graphic tersebut dengan melalui media
yang disampaikan kurang dikemas dalam sosial agar target audiens tertarik untuk
visualisasi yang menarik. Untuk menonton video Motion graphic ini.
menghadapi tantangan ini, maka Kemenkes
perlu memiliki media untuk membantu Kegunaan perancangan
memberikan pemahaman tentang imunisasi 1. Bagi akademis Motion graphic ini
kepada masyarakat. dapat memberikan referensi untuk
(www.depkes.go.id, 2019). penulisan perancangan.
Salah satu media informasi yang dapat 2. Bagi non akademik menjelaskan
menyampaikan tentang pentingnya pentingnya imunisasi bagi kesehatan
imunisasi dapat melalui motion graphic. sehingga dapat meningkatkan
Menurut Kesuma, 2014 (dalam Anggraini, kesadaran terhadap masyarakat dan
2018) motion graphic adalah grafis yang mengurangi terjangkitnya penyakit
menggunakan video dan atau animasi untuk terutama di Indonesia.
menciptakan ilusi dari gerak ataupun
transformasi. Desain grafis telah berubah KAJIAN TEORI
dari static publishing dengan memanfaatkan Teori Desain Komunikasi Visual
teknologi komunikasi termasuk film, Menurut Anggraini dan Nathalia (2018 :
animasi, media interaktif, dan 15) Desain Komunikasi Visual merupakan
environmental design. seni dalam menyampaikan informasi atau
Motion graphic (Umam, (2016 : 10) pesan dengan menggunakan bahasa
memiliki kekuatan untuk merekonstruksi rupa/visual yang disampaikan melalui
ulang kejadian masa lalu secara deskriptif, media berupa desain. Desain Komunikasi
dinamis dan atraktif. Selain itu, media ini Visual bertujuan. menginformasikan,
dirasa paling cocok untuk menampilkan mempengaruhi, hingga mengubah perilaku
suatu hal yang dianggap kuno oleh kaum target (audience) sesuai dengan tujuan yang
muda. Media ini juga berbasis internet yang ingin diwujudkan.
dengan mudah disebar dan menyebar luas

Jurnal Titik Imaji | 30


Versi online: JURNAL TITIK IMAJI
http://journal.ubm.ac.id/index.php/titik-imaji/ Volume 2 Nomor 2: 29-37, Oktober 2019
Hasil Penelitian p-ISSN: 2620-4940
e-ISSN: 2621-2749

Komunikasi visual, sesuai namanya, adalah adalah kotak (rectangle), lingkaran


komunikasi melalui penglihatan. (circle), dan segitiga (triangle).
Komunikasi visual merupakan sebuah (www.komunikasipraktis.com, 2018)
rangkaian proses penyampaian kehendak
atau maksud tertentu kepada pihak lain Multimedia
dengan penggunaan media penggambaran Menurut Suyanto (2005 : 20-21)
yang hanya terbaca oleh indera penglihatan. multimedia adalah kombinasi dari komputer
Komunikasi visual mengkombinasikan dan video (Rosch, 1996) atau multimedia
seni, lambang, tipografi, gambar, desain secara umum merupakan kombinasi tiga
grafis, ilustrasi, dan warna dalam elemen, yaitu suara, gambar dan teks
penyampaiannya. (McCormick 1996).

Elemen dan Prinsip Dasar Visual Psikologi Warna


1. Warna (Color) Menurut Anggraini dan Nathalia (2018 :
Warna merupakan unsur penting dalam 38) warna merupakan faktor yang sangat
objek desain. Karena dengan warna penting dalam desain setiap warna memiliki
orang bisa menampilkan identitas, karakter dengan sifat yang berbeda pula.
menyampaikan pesan atau
membedakan sifat dari bentuk-bentuk Video Motion Graphic
bentuk visual secara jelas. Motion graphics adalah percabangan dari
2. Format Seni Desain Graphics yang merupakan
Format adalah unsur lain dalam desain penggabungan dari ilustrasi, tipografi,
yang mendefinisikan besar kecilnya fotografi dan videografi dengan
suatu objek (mencakup semua elemen menggunakan teknik animasi.
DKV). (www.academia.edu, 2018)
3. Tekstur (Texture)
Tekstur adalah tampilan permukaan
(corak) dari suatu benda yang dapat Desain Karakter
dinilai dengan cara dilihat atau diraba. Menurut Sajjad (2012 : 345) Sebuah
Dalam prakteknya, tekstur sering karakter didesain untuk berkomunikasi
dikategorikan sebagai corak dari suatu dengan pemirsanya.
permukaan benda, misalnya Vektor
permukaan karpet, baju, kulit kayu, cat Vektor adalah gambar yang terbuat dari
dinding, cat canvas, dan lain beberapa titik dan garis (poligon),
sebagainya. kombinasi gambar jenis ini melalui proses
4. Ruang (Space) rumus matematika khusus dalam
Ruang merupakan jarak antara suatu pembuatan gambar.
bentuk dengan bentuk lainnya, pada (www.pranaprinting.com, 2019).
praktek desain dapat dijadikan unsur
untuk memberi efek estetika desain Flat Desain
dan dinamika desain grafis. Flat Desain adalah desain dengan
5. Garis (Line) pendekatan minimalis yang menekankan
Garis adalah unsur dasar untuk kegunaan, dengan desain yang bersih tanpa
membangun bentuk atau konstruksi ada bevel, bayangan, tekstur, berfokus pada
desain. Di dalam dunia komunikasi tipografi, warna-warna cerah dan ilustrasi
visual seringkali kita menggunakan dua dimensi (www.pinxedain.com, 2014).
dotted line, solid line, dan garis putus-
putus. Kesehatan
6. Bentuk (Shape) Menurut Santoso (2012 : 8) Kesehatan
Bentuk adalah segala hal yang adalah keadaan seimbang yang dinamis,
memiliki diameter tinggi dan lebar. dipengaruhi faktor genetik, lingkungan dan
Bentuk dasar yang dikenal orang pola hidup sehari-hari seperti makan,

Jurnal Titik Imaji | 31


Versi online: JURNAL TITIK IMAJI
http://journal.ubm.ac.id/index.php/titik-imaji/ Volume 2 Nomor 2: 29-37, Oktober 2019
Hasil Penelitian p-ISSN: 2620-4940
e-ISSN: 2621-2749

minum, seks, kerja, istirahat, hingga memiliki waktu untuk membaca


pengelolaan kehidupan emosional. informasi mengenai imunisasi.
2. Motion graphic yang sedang
METODE PENELITIAN berkembang di Indonesia membuat
Perancangan motion graphic ini masyarakat lebih tertarik untuk
menggunakan metode kualitatif deskriptif menonton video tentang imunisasi ini
dengan teknik pengumpulan data sebagai dan membantu masyarakat untuk mudah
berikut: mengerti dengan penjelasan yang
1. Kepustakaan terdapat di video Motion graphic ini.
2. Kuesioner 3. Karena melalui media pedukung berupa
promosi dimedia sosial sehingga dapat
HASIL DAN PEMBAHASAN membuat masyarakat yang melihat
Jenis Produk promosi tersebut tertarik untuk
Jenis produk pada perancangan karya menonton video Motion graphic ini.
ini adalah video Motion graphic. Threat (Ancaman)
Perancangan video Motion graphic ini 1. Adanya penolakan dari golongan
bertujuan untuk meningkatkan kesadaran tertentu yang menolak untuk
masyarakat tentang pentingnya semua memberikan vaksin kepada anaknya.
imunisasi bagi anak. Video Motion graphic
ini meliputi tentang pengertian, jumlah Strategi SWOT
kasus akibat tidak imunisasi, imunisasi apa Strenght-Oppurtunity
saja yang diberikan untuk anak, kegunaan 1. Video Motion graphic ini memberikan
masing - masing imunisasi tersebut untuk informasi yang cukup lengkap mengenai
mencegah penyakit apa, dan untuk usia pentingnya semua imunisasi bagi anak
berapa imunisasi tersebut diberikan. dan memberikan informasi imunisasi
apa aja yang wajib dan dianjurkan untuk
Presentasi Produk anak, serta juga memberikan informasi
Resolusi : 1920 x1080 untuk usia berapa imunisasi tersebut
Format : MP4. diberikan.
Presentase : gambar 70%, tulisan 30 2. Karakter yang digunakan dalam video
%. memiliki keunikan sendiri. Jadi karakter
Durasi : 8 menit 8 detik. yang disajikan pada bentuk dari masing-
Tema : masing virus dan karakter manusia
pentingnya semua imunisasi bagi semua dapat membuat orang memahami apa isi
anak. video ini.
Strenght-Threat
Analisis SWOT membuat video Motion graphic yang padat
Strength (Kekuatan) akan informasi tentang pentingnya
1. Video memiliki gambar yang bergerak imunisasi serta dibuat dan dikemas secara
dan audio yang dapat menjelaskan menarik dapat memperbesar peluang untuk
informasi sehingga masyarakat dapat membuka pemikiran masyarakat yang
mencerna pesan dengan lebih jelas. masih menolak akan pentingnya imunisasi.
2. Menghemat waktu dan rekaman dapat
diputar berulang-ulang. Weakness-Oppurtunity
Weakness (Kelemahan) Memberikan bagian-bagian informasi
1. Karena durasi yang cukup singkat maka imunisasi yang paling diperlukan dalam
tidak semua informasi mengenai vaksin video ini sehingga masyarakat dapat
diuraikan secara terperinci. menangkap secara garis besar pentingnya
Opportunity (Kesempatan) imunisasi ini.
1. Banyak masyarakat yang menyadari
pentingnya imunisasi namun tidak Weakness-Threat

Jurnal Titik Imaji | 32


Versi online: JURNAL TITIK IMAJI
http://journal.ubm.ac.id/index.php/titik-imaji/ Volume 2 Nomor 2: 29-37, Oktober 2019
Hasil Penelitian p-ISSN: 2620-4940
e-ISSN: 2621-2749

Pemaparan informasinya menggunakan terpanggil untuk melakukan imunisasi


bahasa yang jelas dan mudah dimengerti untuk anak-anak mereka.
sehingga masyarakat dapat mencerna secara
garis besar informasi mengenai imunisasi. Key Visual
Key visual dalam video Motion graphic ini
Analisis Audience adalah logo IWAS. Key visual akan
1. Psikografis : ditempatkan pada setiap media pedukung
Orang yang membutuhkan info tentang seperti poster, Teaser dan Web Banner.
pentingnya semua imunisasi bagi anak yang
menganggap bahwa imunisasi tidak Logo
penting.
2. Demografis
1. Usia : 21 – 35
2. Jenis kelamin : Perempuan dan
Laki – laki
Golongan Sosial : Semua golongan
3. Geografis
Kewarganegaraan: WNI
Gambar 1. Final Logo IWAS
(Sumber: Data Pribadi, 2019)
Melakukan Pendekatan
1. Pendekatan Emosional Logo ini bernama “IWAS” yang merupakan
Pada pendekatan emosional, untuk singkatan dari imunisasi wajib, anak sehat.
mendukung scene dalam media informasi Logo iwas menggunakan warna orange
ini, secara keseluruhan akan untuk memberikan kesan yang ceria. Pada
menggunakan warna-warna yang cerah huruf I terdapat visualisasi dari bentuk
dan karakter yang lucu berupa dokter, suntikan melambangkan imunisasi, dan
anak-anak dan beberapa jenis virus dalam huruf A yang berbentuk seperti orang yang
bentuk vektor agar para penonton tidak senang melambangkan anak yang sehat.
terlalu merasa takut dan semua scene
tersebut akan menjelaskan bagaimana Desain Karakter
pentingnya imunisasi bagi masyarakat,
terutama untuk anak-anak.
3. Pendekatan Artistik
Penambahan suara narasi dengan
mengunakan backsound yang ceria dan
tegas serta dengan komposisi yang
seimbang.
4. Pendekatan Kreatif
Menggunakan media Motion graphic
yang dapat menarik perhatian masyarakat.
5. Pendekatan Rasional
Tujuan dalam video ini untuk Gambar 2. Karakter Virus
memberikan informasi mengenai manfaat (Sumber: Data Pribadi, 2019)
dari jenis-jenis imunisasi yang wajib
dilakukan dan imunisasi tersebut
dilakukan pada usia berapa saja kepada
masyarakat.
6. Unique Selling Point
Video Motion graphic ini
menginformasikan mengenai pentingnya
imunisasi bagi masyarakat dengan cara
yang menarik supaya masyarakat

Jurnal Titik Imaji | 33


Versi online: JURNAL TITIK IMAJI
http://journal.ubm.ac.id/index.php/titik-imaji/ Volume 2 Nomor 2: 29-37, Oktober 2019
Hasil Penelitian p-ISSN: 2620-4940
e-ISSN: 2621-2749

vektor agar para penonton tidak terlalu


merasa takut.

Perancangan Komunikasi Visual


Final Artwork Media Utama

Gambar 3. Hasil Sketsa dan Digital Karakter


Ibu-Ibu
(Sumber: Data Pribadi, 2019)

Konsep karakter motion graphic ini adalah


menggunakan warna-warna yang cerah dan
karakter yang lucu berupa dokter, anak-
anak dan beberapa jenis virus dalam bentuk

Jurnal Titik Imaji | 34


Versi online: JURNAL TITIK IMAJI
http://journal.ubm.ac.id/index.php/titik-imaji/ Volume 2 Nomor 2: 29-37, Oktober 2019
Hasil Penelitian p-ISSN: 2620-4940
e-ISSN: 2621-2749

nama penyakit yang akan dibahas. Pada


scene ketujuh belas, menampilkan
komplikasi yang terjadi apabila tidak
ditanganin segera mungkin. Pada scene
kedelapan belas, menampilkan nama
imunisasi yang akan dibahas. Pada scene
kesembilan belas, menjelaskan tentang
penyebab penyakit hepatitis B. Pada scene
kedua puluh, menjelaskan tentang gejala
hepatitis B dan seterusnya hingga scene
terakhir yaitu scene copyright.
Gambar 4. Scene-scene pada Media Utama
(Sumber: Data Pribadi, 2019)
SIMPULAN
Berdasarkan pada seluruh proses
Pada scene pertama menampilkan penelitian dan perancangan yang telah
judul dari media informasi yang sedang dilakukan oleh penulis dalam menyusun
dirancang oleh penulis. Pada scene kedua perancangan video informasi Motion
menjelaskan tentang bahwa vaksin sudah graphic mengenai pentingnya semua
dinyatakan halal oleh MUI. Pada scene imunisasi bagi anak, penulis dapat
ketiga menjelaskan tentang manfaat dari simpulkan bahwa dalam mendapatkan
melakukan imunisasi. Pada scene keempat informasi yang baik tidaklah mudah
menjelaskan tentang jumlah kasus kematian menggunakan Motion graphic sebagai
yang terjadi tiap tahunnya. Pada scene media informasi, karena diperlukan proses
kelima datang seorang ibu-ibu yang desain yang bertahap untuk mengumpulkan
bertanya tentang imunisasi apa aja yang data dengan melakukan penyebaran
wajib dilakukan. Pada scene keenam, kuesioner dan kepustakaan sehingga
menjelaskan tentang imunisasi yang wajib membutuhkan dedikasi yang tinggi.
dilakukan untuk bayi yang baru lahir Kemudian penulis melakukan pengumpulan
sampai usia 1 bulan. Pada scene ketujuh, data mengenai imunisasi apa aja yang wajib
menjelaskan tentang imunisasi yang wajib dilakukan, penyebabnya, gejala
dilakukan untuk bayi yang berusia 2 bulan penyakitnya, bagaimana penularan
sampai usia 4 bulan. Pada scene kedelapan, penyakitnya, dan komplikasi yang terjadi
menjelaskan tentang imunisasi yang wajib jika tidak ditanganin secepat mungkin,
dilakukan untuk bayi yang berusia 6 bulan. dengan membuat video Motion graphic
Pada scene kesembilan, menjelaskan dengan harapan mampu memberikan
tentang imunisasi yang wajib dilakukan manfaat serta informasi yang bersifat
untuk bayi yang berusia 9 bulan sampai edukatif dan informatif kepada target
usia 18 bulan. Pada scene kesepuluh, audiens. Setelah itu dilanjutkan dengan
menjelaskan tentang imunisasi yang wajib proses pembuatan konsep yang dimasukan
dilakukan untuk anak yang berusia 5 tahun kedalam storyboard, storyline, color tone,
sampai usia 6 bulan. Pada scene kesebelas, pembuatan logo, dan karakter yang tepat
menjelaskan tentang imunisasi yang wajib agar dapat memberikan kesan yang senada.
dilakukan untuk anak yang berusia 12 Setelah itu dilanjutkan ke proses teknik
tahun. Pada scene kedua belas, Motion graphic pada video informasi yang
menampilkasi imunisasi yang wajib menjadi media utama dalam perancangan
dilakukan yaitu imunisasi polio. Pada scene video Motion graphic ini. Informasi
ketiga belas, menjelaskan penyebab didalam video ini diharapkan dapat mampu
penyakit polio. Pada scene keempat belas, memberikan kesadaran terhadap
menjelaskan gejala anak yang terkena masyarakat untuk melakukan imunisasi
penyakit polio. Pada scene kelima belas, kepada anaknya sesuai umur agar tidak lagi
menjelaskan cara penularan penyakit polio. ada kasus akibat tidak imunisasi.
Pada scene keenam belas, menampilkan

Jurnal Titik Imaji | 35


Versi online: JURNAL TITIK IMAJI
http://journal.ubm.ac.id/index.php/titik-imaji/ Volume 2 Nomor 2: 29-37, Oktober 2019
Hasil Penelitian p-ISSN: 2620-4940
e-ISSN: 2621-2749

DAFTAR PUSTAKA Bush Sawa, Bartholo. (3 Juni 2014). Teori


Ambrose, Gavin, dkk. (2005). Typography. Tipografi jenis huruf part 1.
Newyork: Ava Publishing(UK) Ltd. https://www.dumetschool.com/blog/T
Anggraini S, Lia, dkk. (2018). Desain eori-Tipografi-Jenis-Huruf-Part-1
Komunikasi Visual dasar-dasar Hidayatullah, Arsito. (28 April 2017). Ini
panduan untuk pemula. Bandung: Ragam Alasan Orangtua Enggan
Nuansa Imunisasi Anak.
Anggraini, Yunita. (2018). Analisis dan https://www.suara.com/health/2017/0
Implementasi Motion Grafis Iklan 4/28/172815/ini-ragam-alasan-
Layanan Masyarakat dengan metode orangtua-enggan-imunisasi-anak
semiotika peirce. Jurnal Ilmu Yudha. (23 Juli 2019) penyakit-yang paling
Komunikasi, Vol 01, No. 01, Batam. sering diderita Anak Kecil di
Herlayati, Witi. (2018). Faktor-faktor yang Indonesia
berhubungan dengan kelengkapan https://www.idntimes.com/health/fitn
imunisasi di wilayah kerja puskesmas ess/viktor-yudha/penyakit-yang-
Tais. Jurnal of nursing and public paling-sering-diderita-anak-kecil-di-
health, Vol. 06, No. 02, Bengkulu. indonesia
PN, Eveline. (2010). Panduan Pintar Kementerian Kesehatan Republik
Merawat Bayi dan Balita. Jakarta: Indonesia. (28 April 2018). Fatwa
PT. WahyuMedia. MUI Nomor 4 tahun 2016 tentang
Rustan, Surianto. (2009). Layout Dasar dan Imunisasi.
Penerapannya. Jakarta: PT. http://www.depkes.go.id/article/view/16022
Gramedia Pustaka Utama. 300005/fatwa-mui-nomor-4-tahun-
Rustan, Surianto. (2013). Mendesain Logo. 2016-tentang-imunisasi.html
Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Kementerian Kesehatan Republik
Utama. Indonesia. (22 Februari 2016).
Sadaf S., Sajjad, M., Saba, R., Abdullah, A. Berikan Anak Imunisasi Rutin
H. (2012). Enemy Character Design Lengkap.
for Graphical Imagery Therapy (GIT) http://www.depkes.go.id/article/view/18043
Game. International Journal of 000011/berikan-anak-imunisasi-rutin-
Information and Education lengkap-ini-rinciannya.html
Technology. Vol 02, No. 04. Kementerian Kesehatan Republik
S, Santoso. (2012). Kesehatan Dan Gizi. Indonesia. (29 April 2019). Kurang
Jakarta: Rineka Cipta. dari 12% Anak Indonesia Belum
Suyanto, M. (2005). Multimedia Alat untuk Imunisasi Lengkap.
Meningkatkan Keunggulan Bersaing. http://www.depkes.go.id/article/view/19043
Yogyakarta: Andi. 000001/kurang-dari-12-anak-
Umam, Nuga Choiril. (2016). Perancangan indonesia-belum-imunisasi-
Motion graphic Pengenalan Batik lengkap.html
Gemayang Khas Kabupaten Komunikasi, Praktis. (7 September 2018).
Semarang. Jurnal Tugas Akhir, Unsur dan Prinsip Desain
Yogyakarta. Komunikasi Visual.
https://www.komunikasipraktis.com/
Sumber lainnya: 2018/09/pengertian-prinsip-dan-
Alodokter. (15 November 2018). Imunisasi. unsur-desain.html
https://www.alodokter.com/imunisasi Media Digital Kreasi, (29 Januari 2016).
Antara. (23 Juni 2015). Potensi Pasar Pengertian Motion graphics dan
Animasi Indonesia Menjanjikan. Cara Membuatnya.
https://www.beritasatu.com/ekonomi/ https://www.dafideff.com/2016/01/pe
284903/potensi-pasar-animasi- ngertian-motion-graphics-dan-cara-
indonesia-menjanjikan membuatnya.html

Jurnal Titik Imaji | 36


Versi online: JURNAL TITIK IMAJI
http://journal.ubm.ac.id/index.php/titik-imaji/ Volume 2 Nomor 2: 29-37, Oktober 2019
Hasil Penelitian p-ISSN: 2620-4940
e-ISSN: 2621-2749

Prabawa, Angga. (24 agustus 2018). Motion Widyana, I Wayan. (11 Februari 2014) Apa
graphic. https: itu Flat Desain?
//www.academia.edu/8601077/ https://www.pindexain.com/apa-itu-
Motion_Graphic flat-design/
Pengertian tipografi, Fungsi, Tujuan, Jenis, Ramdhiani, Mendy. (14 April 2018).
dan Contoh Ilustrasi. (Oktober 2017). Pengertian Multimedia : Jurusan,
http://www.artikelsiana.com/2017/09/ Jenis, Manfaat, dan Contoh.
pengertian-ilustrasi-fungsi- https://jagad.id/pengertian-definisi-
tujuan.html multimedia-jurusan-jenis-manfaat-
Prana, Printing. (25 febrruari, 2019). dan-contoh/
Pengertian Vector dan Bitmap dalam Sunandri. (3 September 2014). Pengertian
Desain Grafis. Layout.
https://www.pranataprinting.com/pen http://kelasdesain.com/pengertian-
gertian-vector-dan-bitmap-dalam- layout/
desain-grafis/ Sopari, Aridwan. (4 Desember 2014). Teori
Primatiska,Widia. (8 Februari 2019). Ketika Layout Frank Jefkins.
Vaksin Dianggap Berbenturan http://agusridwansopari.com/teori-layout-
dengan Keyakinan Agama Islam. frank-jefkins/
https://tirto.id/ketika-vaksin-
dianggap-berbenturan-dengan-
keyakinan-agama-islam-dfNo

Jurnal Titik Imaji | 37

Anda mungkin juga menyukai