Anda di halaman 1dari 9

PERANCANGAN ANIMASI 3D DALAM MENGIKUTI

PEMBELAJARAN DI MASA PANDEMI COVID-19 SESUAI


PROTOKOL KESEHATAN DI SMP 4 GUNUNG SARI

SINOPSIS

Oleh :
SYAHRUL RAMADHANI
1610530152

PROGRAM STUDI ILMU KOMPUTER


FAKULTAS TEKNIK DAN DESAIN UNIVERSITAS
BUMIGORA
MATARAM
2020
1. LATAR BELAKANG

Kemajuan teknologi adalah sesuatu yang tidak bisa kita hindari dalam
kehidupan ini, karena kemajuan teknologi akan berjalan sesuai dengan kemajuanm ilmu
pengetahuan. Setiap inovasi diciptakan untuk memberikan manfaat positif bagi
kehidupan manusia. Memberikan banyak kemudahan, serta sebagai cara baru dalam
melakukan aktifitas manusia. Khusus dalam bidang teknologi masyarakat sudah
menikmati banyak manfaat yang dibawa oleh inovasi-inovasi yang telah dihasilkan
dalam dekade terakhir ini. Namun demikian, walaupun pada awalnya diciptakan untuk
menghasilkan manfaat positif, di sisi lain juga juga memungkinkan digunakan untuk
hal negatif.
Ada beberapa media multimedia yang mudah untu dipahami seperti media 3D
media. Ini merupakan sebuah media animasi yang akan penulis gunakan sebagai
edukasi kesiswa SMP 4 Gunung Sari yang digunakan untuk menunjang dan
menyelesaikan suatu permasalahan contohnya, pemakaian dalam memberikan edukasi
tentang protokol kesehatan, hal ini memungkinkan siswa untuk mengikuti arahan yang
ada pada video 3D tersebut.
Animasi bisa diartikan sebagai gambar yang membuat objek yang seolah –
olah hidup, disebabkan oleh kumpulan gambar itu berubah beraturan dan bergantian
ditampilkan. Objek dalam gambar bisa berupa tulisan, bentuk benda, warna atau special
effect. animasi sebagai proses penciptaan efek gerak atau efek perubahan bentuk yang
terjadi selama beberapa waktu. Animasi juga merupakan suatu teknik menampilkan
gambar berurut sedemikian rupa sehingga penonton merasakan adanya ilustrasi gerakan
(motion) pada gambar yang ditampilkan.
Menurut Aditya Animasi 3D adalah animasi yang berwujud 3D. Meskipun
bukan dalam wujud 3D yang sebenarnya, yaitu bukan sebuah objek 3D yang dapat di
sentuh dan di rasakan wujud fisiknya, namun dalam wujud 3D dalam layar kaca 2D
(media layar TV, bioskop, komputer, proyektor, dan media sejenisnya). Animasi 3D
selain memiliki kedua dimensi tersebut juga memiliki kedalaman (Z). Animasi 2D
bersifat datar (flat), sedangkan animasi 3D memilki kedalaman (volume) bentuk.
Animasi 3D dapat didefinisikan sebagai animasi yang dapat dilihat dari berbagai sudut
pandang (point of view).
Corona virus merupakan keluarga besar virus yang menyebabkan penyakit
pada manusia dan hewan. Pada biasanya menyebabkan penyakit infeksi saluran
pernapasan, mulai flu biasa hingga penyakit yang serius seperti Middle East Respiratory
Syndrome (MERS) dan Sindrom Pernafasan Akut Berat/ Severe Acute Respiratory
Syndrome (SARS). Coronavirus jenis baru yang ditemukan pada manusia sejak
kejadian luar biasa muncul di Wuhan Cina, pada Desember 2019.
Smp 4 gunung sari adalah salah satu smp yang berada dipulau Lombok, tepat
di Jln. Jagapati Desa Ranjok kecamatan Gunungsari, Kabupaten Lombok Barat Provinsi
Nusa Tenggara Barat. Smp 4 Gunung Sari berdiri tahun 2015, dan memiliki jumlah
siswa/siswi sebanyak 85 dan guru sebanyak 20 orang baru ada tiga kali tamatan
Pada saat sekarang ini di tengah pandemi covid 19 semua orang tidak dapat
melakukan aktivitas seperti biasanya, dikarenakan oleh penyebaran virus yang begitu
cepat melalui sentuhan dan sebagainya. Begitupun dengan kegiatan belajar mengajar
disekolah yang menggunakan sisten daring dan harus menaati protokol kesehatan.
Berdasarkan hasil wawancara dengan kepala sekolah smp 4 gunung sari, masih banyak
siswa yang belum menaati protokol kesehatan seperti mencuci tangan, menggunakan
masker dan menjaga jarak, walaupun sudah diberikan himbauan dalam bentuk lisan dan
tulisan. Namun hal tersebut tidak cukup mengedukasi siswa karena minat baca siswa
yang kurang, sehingga untuk menarik minat siswa peneliti menawarkan pembuatan
protokol kesehatan dalam bentuk video animasi 3D, sehingga video anmasi 3D tersebut
dapat diakses secara daring oleh siswa maupun guru, dan tentunya lebih menarik dan
mudah dipahami, sehingga ketika pembelajaran sudah mulai normal siswa paham
bagaimana mengikuti protokol kesehatan.
Didalam pembuatan animasi 3D penulis menggunakan beberapa software
seperti photoshop, 3D max, after efek, adobe ilustrasi dan adobe premier. Video
Animasi Tiga Dimensi ini mempunyai kualitas yang baik, informasi yang jelas, menjadi
daya tarik, dan pesan yang disampaikan dalam video ini mudah dipahami oleh siswa
maupun guru.
Berdasarkan uraian di atas, maka penulisan memfokuskan pada pembuatan
video protokol kesehatan 3D. Animasi tiga dimensi yang di singkat (3D) merupakan
penciptaan gambar bergerak dalam ruang digital 3D. Hal ini dilakukan dengan
membuat frame yang mensimulasikan masing-masing gambar, difilmkan dengan
kamera virtual, dan output-nya berupa video yang sudah direndering atau Realtime,

2. RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang di atas, dapat diidentifikasi masalah, yaitu Bagaimana
cara membuat “Animasi Tiga Dimensi” dalam mengikuti pembelajaran di masa
pandemi covid 19 sesuai protocol kesehatan
3. BATASAN MASALAH
Untuk memperoleh gambaran yang jelas dan tidak terjadi pelebaran dalam pembahasan
maka dibuatlah batasan masalah sebagai berikut:
1. Penulis akan membuat video animasi 3D tentang bagaimana mengikuti
pembelajaran dimasa pandemi sesuai protokol kesehatan
2. Animasi 3 dimensi protokol kesehatan ini berjalan di sistem operasi desktop, dan
Video dapat di akses oleh siswa/siswi dan guru melaui media social seperti whats
app, youtube, facebook dan Instagram .
4. TUJUAN DAN MANFAAT PENELITIAN
4.1 TujuanPenelitian
1. Secara Umum
 Membantu pihak sekolah, dalam membuat video animasi 3D tentang
penerapan pembelajaran tatap muka dimasa pandemi covid 19 sesuai
protokol kesehatan
 Video 3D ini dapat dijadikan sebagai bahan edukasi guru terhadap
siswa/siswi dalam menjalankan pembelajaran tatap muka dimasa pandemi
covid-19 sesuai protokol kesehatan yang sudah ditetapkan pemerintah
2. Tujuan Khusus
Dapat mengedukasi siswa/siswi SMP 4 Gunung Sari .dalam mengikuti
dimasa pandemi covid-19 sesuai protokol kesehatan
4.2 ManfaatPenelitian
1. Manfaat bagi penulis
Menambah wawasan penulis dalam mengikuti pembelajaran di masa
pandemi covid-19 sesuai protokol kesehatan dan Mengimplmentasikan ilmu
yang diperoleh selama duduk dibangku kuliah.
2. Manfaat bagi siswa/siswi
Memberikan informasi dalam mengikuti pembelajaran di masa pandemi
covid-19 sesuai protokol kesehatan
3. Manfaat bagi guru
Sebagai bahan untuk mengedukasi siswa/siswi dalam melakukan
pembelajaran di masa pandemi covid-19 sesuai protokol kesehatan

5. METODOLOGI PENELITIAN
1. Metode Pengumpulan data
Metode pengumpulan data adalah salah satu metode yang digunakan oleh penulis
dalam penulisan skripsi ini. Dimana data-data dikumpulkan kemudian dianalisa
mengenai perancangan animasi 3D dalam mengikuti pembelajaran dimasa pandemi
covid-19 sesuai protokol kesehatan. Adapun beberapa metode yang digunakan dalam
pengumpulan data yang digunakan yaitu:
a. Metode Studi Pustaka

Metode ini dilakukan pencarian bahan-bahan dengan membaca buku-buku,


jurnal dan beberapa bahan referensi dari Internet untuk memperoleh informasi
yang mendukung dalam pendefinisan masalah dan berkaitan dengan protokol
kesehatan
b. Browsing Internet
Merupakan metode pengumpulan data dengan mencari data-data yang
berkaitan dengan protokol kesehatan dan komponen pendukung lainnya
dari internet.
c. Observasi
Teknik observasi yang penulis gunakan adalah metode observasi langsung,
artinya penulis terjun langsung ke sekolah dengan mengadakan pengamatan
dan pencatatan untuk mendapatkan data, data yang diperoleh dari metode ini
adalah gambar berserta informasi yang mengenai sekolah tersebut.
d. Wawancara
Wawancara adalah teknik pengumpulan data yang dilakukan melaui tatap
muka dan tanya jawab lansung antara peneliti dan narasumber.

2. Metode Pengembangan Perangkat Lunak

Pada perancangan animasi 3D dalam mengikuti pembelajaran dimasa pandemic


covid-19 sesuai protokol kesehatan dengan teknik video profil ini, penulis
menggunakan metode Villamin Molina. Metode Villamin Molina sendiri terdiri
dari lima tahapan diantaranya yaitu ;

a. Development
Pada tahap ini konsep aplikasi multimedia yang akan dikembangkan mulai
dibentuk berdasarkan ide yang ada. Selain itu, ditentukan juga tujuan dan sasaran
serta kepastian jaminan pembiayaan.
b. Pra Produksi
Setelah tahap di atas dilalui, maka tahap ini dapat dikerjakan, yaitu
mengembangkan kontrol anggaran, mempekerjakan para spesialis yang terlibat
pada proses aplikasi multimedia, mempekerjakan kru produksi audio dan
video,merencanakan riset untuk spesialis konten, pengembangan aliran logis, skrip,
storyboard, serta pembuatan jadwal yang masuk akal. Pada tahap ini juga
memperhatikan kebutuhan perangkat keras dan perangkat lunak yang akan
digunakan. Hal-hal di atas tetap memperhatikan aspek legalitas produksi (ijin, hak
cipta, ijin lokasi, kontrak kerja, dan lain sebagainya).
c. Pasca produksi
Pada tahap ini, pengembangan aplikasi multimedia memasuki tahapan pengujian
alfa dan beta. Tetapi sebelum memasuki tahap uji alfa, aplikasi akan dievaluasi
secara internal oleh tim pengembang dengan memperhatikan aspek-aspek, desain
aplikasi, tujuan dan sasaran, konten, teks dan narasi, grafis, suara, navigasi, kode
program, delivery, waktu dan pembiayaan, pertimbangan hukum. Setelah aplikasi
multimedia lolos uji alfa dan beta, maka aplikasi memasuki tahap
packaging/pengemasan. Pengemasan dapat berupa penulisan ke CD/DVD atau
dipublikasikan ke internet sebagai.
d. Delivery
Tahap ini merupakan tahap akhir dari pengembangan aplikasi multimedia.
Delivery dapat menggunakan beberapa Cara, yaitu berbasis kiosk, persentasi
kelompok, persentasi individual, dan melalui internet. Semua metode ini
memerlukan perhatian khusus, terutama dalam kaitanya logistic pengiriman.
Mataram, 11 Oktober 2019

Telah dikonsulasikan dengan dosen Mahasiswa


pebimbing

Miftahul Madani,M.Kom Syahrul


NIK. 16.6.278 Ramadhani
NIM. 1610530152

Disetujui oleh Ketua Prodi S1 Ilmu Komputer,

Lilik Widyawati,M.Kom
NIK. 19.6.356

HALAMAN TAMBAHAN:

IDENTITAS
NIM : 1610530152
NAMA LENGKAP : Syahrul Ramadhani
PRODI : S1 TI
PEMINATAN (u/ S1 TI) : MULTIMEDIA
NO. HP : 087859993935
EMAIL : syahrulhard787@gmail.com

TOPIK SKRIPSI/ TA : PERANCANGAN ANIMASI 3D DALAM MENGIKUTI


PEMBELAJARAN DI MASA PANDEMI COVID-19
SESUAI PROTOKOL KESEHATAN DI SMP 4
GUNUNG SARI

KATA KUNCI : ANIMASI 3 DIMENSI


DOSEN CALON Miftahul Madani,M.Kom
:
PEMBIMBING

Halaman ini lampirkan pada pengiriman email ke prodi

Anda mungkin juga menyukai