Suaian.
Apabila dua buah komponen akan dirakit (assembled), maka hubungan yang terjadi yang
ditimbulkan oleh karena adanya perbedaan ukuran sebelum mereka disatukan, disebut dengan
Suaian (Fit).
Dikarenakan posisi dari daerah toleransi Lubang relative terhadap daerah toleransi poros maka
dapat ditemukan tiga jenis suaian.
1. Suaian Longgar, (Clearence Fit.)
Yaitu suaian yang selalu akan menghasilkan Kelonggaran (Clearence).
Daerah toleransi Lubang selalu terletak diatas daerah toleransi poros.
2. Suaian Pas ( Transition Fit)
Yaitu suaian yang dapat menghasilkan kelonggaran ataupun kerapatan.
Daerah toleransi lubang dan daerah toleransi poros berpotongan.
3. Suaian Paksa/sesak (Interference fit).
Yaitu suaian yang selalu akan menghasilkan kerapatan (Interference)
Daerah toleransi lubang selalu terletak dibawah daerah toleransi Poros.
Tiga jenis suaian yang mungkin dipilih pada salah satu dari dua sistem yang dianjurkan ISO.
Sistem Suaian berbasis Lubang (H), dan sistem suaian berbasis Poros (h).
Catatan :
Daerah Toleransi Lubang menggunakan huruf Kapital (huruf besar)
Daerah Toleransi Poros menggunakan huruf kecil.
Suaian paksa dianjurkan menggunakan IT6 dan IT7, Suaian Pas dianjurkan IT5 s/d IT8, Suaian
longgar dianjurkan IT5 s/d IT7. Tabel Suaian lihat buku Menggambar Mesin menurut standar
ISO.
30H7: Artinya suatu lubang dengan ukuran dasar 30 mm, posisi daerah toleransinya H dan kualitasnya 7
Daerah toleransi dan Kualitas H7 adalah +25 dan 0 atau dalam micron toleransi maksimum 0,025 dan
minimum 0,000.
30g6 : Artinya Suatu poros dengan ukuran dasar 30 mm, posisi daerah toleransi g dan kualitasnya 6
Daerah toleransi dan Kualitas g6 adalah -9 dan -25 atau dalam micron toleransi maksimum -0,009 dan
minimum -0,025.
Bagian yang mempunyai ukuran toleransi suaian, ditulis dengan urutan sebagai berikut:
Keterangan:
Tugas :
Tuliskan nilai toleransi dan ukuran maksimum serta minimum dari poros dan lubang dibawah ini:
a. 37b9 a. 37C10
b. 60d8 b. 60E7
c. 90f7 c. 85G7
d. 185p6 d. 185P7